Anda di halaman 1dari 66

BUKU PANDUAN PRAKTIK KEBIDANAN KOLABORASI

KASUS-KASUS PATOLOGI DAN KOMPLIKASI

PROGRAM PROFESI KEBIDANAN

POLITEKNIK KESEHATAN BHAKTI PERTIWI HUSADA CIREBON


2018
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Alhamdulilah puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Atas terselesaikan
nya buku Pedoman Praktik Kebidanan Kolaborasi Kasus Patologi dan Komplikasi..
Pelaksanaan Praktik Kebidanan Kolaborasi Kasus Patologi dan Komplikasi ini dilaksanakan
dalam rangka mengevaluasi pengetahuan dan keterampilan mahasiswa program studi
Diploma III Kebidanan Poltekes Bhakti Pertiwi Husada Cirebon dalam memberikan
keterampilan profesionalnya serta mampu mengidentifikasi kebutuhan dasar manusia.
Peserta didik diberikan kesempatan untuk menguji kemampuan kognitif, afektif dan
psikomotor pada mata kuliah yang telah diampu.
Buku ini dimaksudkan sebagai salah satu pedoman dalam pelaksanaan praktik
kegawtdaruratan maternal dan neonatal yang telah ditentukan oleh institusi pendidikan.
Untuk lebih menyempurnakan buku ini segala kritik dan saran tetap kami harapkan.
Pedoman ini diharapkan dapat memberi kejelasan bagi pembimbing, penguji, maupun
mahasiswa Poltekes Bhakti Pertiwi Husada Cirebon. Mudah-mudahan buku panduan ini
dapat bermanfaat bagi pelaksanaan pendidikan di Poltekes Bhakti Pertiwi Husada Cirebon.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Cirebon,
Ttd
Penyusun

Prodi Profesi Kebidanan


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan tenaga kesehatan di Politeknik Kesehatan (Poltekes) Bhakti Pertiwi
Husada Cirebon diarahkan untuk menghasilkan tenaga-tenaga kesehatan yang terampil
dan siap pakai serta mampu bersaing dalam dunia kerja.
Program studi Profesi Kebidanan Poltekes Bhakti Pertiwi Husada
menyelenggarakan pendidikan Program Profesi Kebidanan yang memiliki kualifikasi :
1. Melakukan praktik kebidanan fisiologis holistic kehamilan
2. Melakukan praktik kebidanan fisiologis holistic persalinan dan BBL
3. Melakukan praktik kebidanan fisiologis holistic nifas
4. Melakukan praktik kebidanan fisiologis holistic neonates, bayi dan balita
5. Melakukan praktik kebidanan fisiologis holistic KB dan kesehatan repoduksi
6. Melakukan praktik kebidanan kegawatdaruratan maternal dan neonatal
7. Melakukan praktik manajemen pelayanan kebidanan
Program Profesi Kebidanan merupakan pendidikan professional yang menuntut
lulusannya kompeten melakukan tugas-tugasnya sesuai dengan yang diharapkan.
Pendidikan tenaga kesehatan Poltekes Bhakti Pertiwi Husada Cirebon dalam
melaksanakan program Profesi Kebidanan diarahkan untuk menghasilkan tenaga ahli
madya kebidanan yang profesional dan mandiri, untuk menunjang hal itu diadakan
kegiatan pembelajaran, seminar, praktik laboratorium dan praktik klinik kebidanan.
Kegiatan pembelajaran dirancang untuk mencapai kompetensi yang harus
dimiliki oleh lulusan Profesi Kebidanan. Untuk mencapai kompetensi tersebut,
mahasiswa Profesi Kebidanan diberi kesempatan untuk mempraktikkan kegiatan
pembelajaran yang diterima di kelas dan kemudian diterapkan di lahan praktik.
Berdasarkan kurikulum yang telah ditetapkan, pembelajaran Praktik Kebidanan
Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal terdiri dari 4 SKS Praktik di
lapangan/Klinik memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan
ilmu pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam praktik kebidanan
kegawatdaruratan maternal dan neonatal.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan pembelajaran Praktik Kebidanan Kolaborasi Kasus Patologi dan
Komplikasi adalah melakukan pengkajian, analisa data, perencanaan,
implementasi, evaluasi, pendokumentasian asuhan kebidanan persalinan dengan
menggunakan pendekatan manajemen kebidanan dalam menerapkan ilmu
pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam praktik Kebidanan pada tatanan
klinik sehingga keterampilan mahasiswa lebih dapat ditingkatkan lagi, untuk
menempuh pembelajaran selanjutnya baik di dalam institusi pendidikan maupun
di lahan praktik.
2. Tujuan Khusus / Kompetensi Yang Diharapkan
Setelah mengikuti pembelajaran Praktik Kebidanan Kolaborasi Kasus Patologi
dan Komplikasi, mahasiswa diharapkan mampu:
a. Melakukan pengkajian pada kasus-kasus patologi dan komplikasinya
b. Melakukan analisa data pada kasus-kasus patologi dan komplikasinya
c. Melakukan perencanaan kebutuhan indakan segera pada kasus-kasus
patologi dan komplikasinya
d. Melakukan penanganan awal pada kasus-kasus patologi dan komplikasinya
(clinical setting)
e. Melakukan penanganan awal pada kasus-kasus kegawatdaruratan neonatal
(clinical setting)
f. Melakukan rujukan dan kolaborasi pada kasus kegawatdaruratan obstetrk
neonatal (clinical setting)
C. Beban Studi Mahasiswa
Kegiatan dilakukan di lahan praktik sesuai Standar beban studi berdasarkan
ketentuan sistem kredit semester pada Poltekes Bhakti Pertiwi Husada adalah:
4 SKS X 200 menit X 16 minggu = 12.800 menit/60 menit = 213 jam / 7 jam per hari
= 30 hari
BAB II
PENYELENGGARAAN PRAKTIK

Praktik Kebidanan Kegawatdaruratan maternal dan Neonatal ini disusun


berdasarkan tujuan praktik seperti dikemukakan di BAB I. Untuk melandasi pelaksanaan
kegiatan praktik ini perlu diterapkan beberapa kebijakan untuk dipahami oleh
pembimbing dan mahasiswa. Adapun kebijakan tersebut adalah sebagai berikut:

A. Kebijakan
Sesuai dengan tujuan Praktik maka ditetapkan kebijakan ketrampilan dasar
kebidanan ini sebagai berikut:
1. Memperhatikan landasan teori, system dan kondisi serta prosedur di lahan Praktik.
2. Harus mengikuti dan tidak bertentangan dengan peraturan dan atau ketentuan yang
berlaku di lahan Praktik.
3. Pembimbing lahan Praktik dan mahasiswa yang mengikuti kegiatan Praktik
mengoptimalkan potensi yang dimilikinya agar tujuan Praktik dapat tercapai secara
memuaskan.
4. Mahasiswa yang mengikuti kegiatan Praktik ini agar berupaya secara maksimal
sehingga target Praktik yang telah ditetapkan dapat tercapai sepenuhnya.
5. Didalam kegiatan Praktik ini, kerjasama antara pembimbing akademik, pembimbing
lapangan dan mahasiswa diharapkan terjalin dengan baik, sehingga segala
permasalahan dapat diatasi secara cepat dan kesalahan dikurang seminimal
mungkin.
6. Sarana dan peralatan yang ada dimanfaatkan secara optimal serta dipelihara dengan
baik guna kepentingan kegiatan Praktik Kebidanan ini.
7. Klien termasuk keluarganya dilayani sebaik mungkin sehingga kebutuhan klien
terpenuhi dan merasa puas atas jasa pelayanan yang diberikan.
8. Waktu Praktik digunakan seefektif mungkin dan seefisien mungkin sehingga tidak
ada kegiatan yang terlambat dilakukan.
9. Prinsip belajar sambil memberi jasa pelayanan harus diterapkan di dalam kegiatan
Praktik ini.
B. Kegiatan Praktik
Kegiatan ini dilakukan dalam tiga tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi.
Adapun tahap tersebut adalah sebagai berikut:
1. Tahap persiapan
Dalam tahap persiapan ini unsur-unsur yang terkait melakukan kegiatan sebagai
berikut:
a. Pendidikan
1) Pembentukan Panitia Kegiatan
Panitia Kegiatan Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Kehamilan ini
ditetapkan dengan surat keputusan Direktur Poltekes Bhakti Pertiwi Husada
Cirebon.
2) Penyusunan Kerangka Acuan
Kerangka Acuan disusun oleh Program Studi Profesi yang meliputi: tujuan,
waktu, tempat, peserta, langkah kegiatan termasuk pembiayaan.
3) Penjajagan Tempat Praktek
Penjajagan dilaksanakan oleh Panitia Kegiatan Praktik Kebidanan
4) Persiapan Mahasiswa
Mahasiswa diberikan pembekalan oleh pihak akademik mengenai tujuan
dilaksanakannya praktek, tempat dan waktu pelaksanaan praktek serta biaya
kegiatan.

b. Pembimbing akademik
Pembimbing akademik menyiapkan :
1) Strategi bimbingan Praktik
2) Rincian ketrampilan yang harus dikuasai oleh mahasiswa setelah
menyelesaikan kegiatan Praktik
3) Tehnik observasi dan pengawasan
4) Tehnik evaluasi
c. Pembimbing lapangan
1) Mempelajari bentuk kegiatan Praktik yang telah ditetapkan oleh pendidikan
2) Menyesuaikan tujuan Praktik dengan kegiatan pelayanan di lahan Praktik
3) Mempelajari data otentik mahasiswa yang mengikuti kegiatan Praktik
4) Menyiapkan sarana dan fasilitas di lahan Praktik yang mendukung kegiatan
Praktik

d. Mahasiswa
Para mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan Praktik melakukan persiapan
sebagai berikut:
1) Mempelajari teori-teori yang terkait dengan kegiatan Praktik
2) Membaca dan berupaya memahami bentuk kegiatan Praktik dan pedoman
Praktik yang ditetapkan oleh pihak pendidikan
3) Menyiapkan peralatan, perlengkapan dan fasilitas lain untuk kepentingan
masing-masing yang mendukung kegiatan Praktik.

2. Tahap pelaksanaan
Dalam kegiatan pelaksanaan ini semua unsur terkait melakukan kegiatan sebagai
berikut:
a. Pendidikan
Pendidikan secara umum memonitor pelaksanaan Praktik baik secara langsung
maupun tidak langsung. Bila timbul permasalahan didalam kegiatan Praktik ini,
pihak pendidikan berupaya menyelesaikan dengan melibatkan unsur-unsur yang
terkait sesuai dengan permasalahannya. Unsur-unsur yang terkait tersebut
adalah pimpinan lahan Praktik, pembimbing akademik, pembimbing lapangan
serta mahasiswa yang mengikuti kegiatan Praktik.

b. Pembimbing Akademik
Pembimbing akademik didalam pelaksanaan kegiatan Praktik kegiatan ini
melakukan tugas sebagai:
1) Memeriksa kehadiran mahasiswa yang melaksanakan kegiatan Praktik
2) Mengobservasi kegiatan mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan Praktik
3) Memeriksa target yang dicapai oleh mahasiswa yang melaksanakan kegiatan
Praktik
4) Menampung masalah yang dihadapi oleh mahasiswa dan mendiskusikannya
dengan pembimbing lapangan untuk mengatasinya
5) Memberi petunjuk secara tehnik kepada mahasiswa Praktik di samping
petunjuk tehnik yang dilakukan oleh pembimbing lapangan
Kegiatan yang dilakukan oleh pembimbing akademik tersebut diatas adalah atas
sepengetahuan pembimbing lapangan.

c. Pembimbing lapangan
Kegiatan yang dilakukan oleh pembimbing lapangan selama pelaksanaan
kegiatan Praktik adalah sebagai berikut :
1) Memeriksa absensi siswa yang mengikuti kegiatan Praktik
2) Member instruksi yang bersifat tugas dan atau kegiatan yang harus dilakukan
oleh mahasiswa
3) Melakukan pengawasan terhadap kegiatan Praktik yang dilakukan oleh
mahasiswa
4) Melakukan bimbingan tehnis pada mahasiswa yang melakukan kegiatan
Praktik
5) Memberi penilaian terhadap kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa yang
melakukan Praktik
6) Mendiskusikan masalah yang dihadapi oleh mahasiswa dengan pembimbing
akademik untuk mencari pemecahannya.
d. Mahasiswa
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa didalam pelaksanaan Praktik ini adalah
sebagai berikut :
1) Mempelajari instruksi atau petunjuk yang disampaikan oleh pembimbing
akademik dan pembimbing lapangan.
2) Melaksanakan instruksi yang diberikan oleh pembimbing lapangan dalam
menerapkan ketrampilan dasar Praktik Kebidanan
3) Menanyakan dan mendiskusikan segala sesuatu yang berhubungan dengan
pelaksanaan kegiatan Praktik kepada pembimbing akademik dan pembimbing
lapangan.
4) Mencatat kegiatan yang dilakukan dan membuat laporan

3. Tahap evaluasi
Dalam tahapan evaluasi dilakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
a. Evaluasi aktifitas mahasiswa
Evaluasi mahasiswa ini dilakukan oleh pembimbing lapangan yang mencakup:
1) Kehadiran mahasiswa yang mengikuti kegiatan Praktik
2) Sikap mahasiswa selama mengikuti kegiatan Praktik
3) Target yang dicapai mahasiswa selama mengikuti kegiatan Praktik
4) Tingkat kemahiran yang dicapai oleh mahasiswa selama mengikuti kegiatan
Praktik
b. Pencapaian Target Di Bidan Praktik Mandiri dan Rumah Sakit
Disesuaikan dengan jumlah target pada praktik sebelumnya yaitu pada praktik
Kebidanan Fisiologis Holistik Kehamilan, Persalinan dan BBL, Nifas, KB dan
Kesehatan reproduksi sehingga diharapkan pada praktik ini seluruh target
dibawah ini dapat tercapai.

c. Pengorganisasian
Kegiatan Praktik di lapangan merupakan tanggung jawab ketua program studi
Profesi Kebidanan dibantu oleh staf yang bertugas :
1) Menyusun rencana kegiatan Praktik
2) Melakukan kerjasama dengan lahan Praktik
3) Membuat pedoman Praktik
4) Mengorganisasikan kegiatan Praktik mahasiswa

C. Lahan dan Waktu Praktik


Lahan Praktik menggunakan Rumah Sakit se-wilayah III Cirebon. Penggunaan
Lahan Praktik didasarkan atas kerjasama antara pendidikan dan lahan Praktik yang
terkait.
Waktu penyelenggaraan kegiatan ditentukan oleh Ketua Program Studi
berdasarkan kalender akademik yang sedang berjalan.
BAB III
PERAN DAN FUNGSI PEMBIMBING

Sebagaimana telah dikemukakan pada BAB sebelumnya bahwa pembimbing yang


berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah pembimbing akademik dan pembimbing lapangan.
Peran dan fungsi pembimbing tersebut adalah sebagai berikut :
A. Peran dan Fungsi Pembimbing Akademik
1. Peran pembimbing akademik
a) Pemberi informasi secara teoritis terhadap Praktik yang dilakukan oleh
mahasiswa
b) Pengobservasi kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa
c) Penampung masalah yang dihadapi oleh mahasiswa yang berkaitan dengan
teori dan Praktik yang dilakukan
d) Konsultan mahasiswa dalam kaitannya dengan masalah dukungan teoritis pada
pelaksanaan Praktik
e) Penilai kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan Praktik

2. Fungsi pembimbing akademik


a) Merencanakan kegiatan pembimbing Praktik lapangan
b) Memerksa kehadiran mahasiswa dalam melakukan kegiatan Praktik lapangan
c) Menentukan sanksi bagi mahasiswa yang tidak memenuhi kehadiran
mahasiswa bersama-sama pembimbing lapangan
d) Menentukan sanksi bagi yang tidak memenuhi kehadiran mahasiswa bersama-
sama dengan pembimbing lapangan
e) Melakukan pengamatan kegiatan yang dilakukan mahasiswa dalam
memberikan pelayanan kepada klien
f) Memberi petunjuk teori-teori yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa waktu
melaksanakan kegiatan Praktik lapangan
g) Memeriksa dan mencatat pencapaian target selama melaksanakan kegiatan
Praktik
h) Memberi petunjuk bagi mahasiswa yang tidak atau belum mencapai target
i) Menampung masalah yang dihadapi oleh mahasiswa dan mendiskusikannya
dengan pembimbing lapangan untuk segera diatasi
j) Mencatat kegiatan bimbingan dan melaporkan kepada ketua program studi

B. Peran dan Fungsi Pembimbing Lapangan


1. Peran Pembimbing Lapangan
a) Perencana pelaksana bimbingan bagi mahasiswa yang Praktik di lahan Praktik
b) Pemberi instruksi yang harus dilakukan oleh mahasiswa
c) Pemeriksa kehadiran mahasiswa
d) Penampung masalah yang dihadapi mahasiswa dan pemecahannya didiskusikan
dengan pembimbing akademik
e) Penilai kegiatan mahasiswa
f) Pemberi masukan untuk perbaikan dan peningkatan Praktik yang akan datang

2. Fungsi pembimbing lapangan


a) Menyusun rencana kegiatan penempatan mahasiswa yang akan melakukan
Praktik di lahan Praktik
b) Memberi instruksi berdasarkan petunjuk teknis kepada mahasiswa yang
melaksanakan kegiatan Praktiknya
c) Melaksanakan pengawasan terhadap kegiatan yang akan dilakukan oleh
mahasiswa agar tidak terjadi kesalahan dalam melaksanakan kegiatan Praktik
d) Memeriksa kehadiran mahasiswa di lahan Praktik
e) Memberi nasihat kepada mahasiswa di lahan Praktik yang menghadapi masalah
dalam melaksanakan kegiatan Praktik
f) Menampung masalah mahasiswa yang perlu didiskusikan bersama pembimbing
akademik
g) Melakukan penilaian terhadap aktivitas mahasiswa
BAB IV
PERAN DAN FUNGSI MAHASISWA

Mahasiswa merupakan subyek dalam kegiatan Praktik ini. Keberhasilan kegiatan


Praktik tergantung kepada partisipasi mahasiswa dan antisipasi mahasiswa dalam
menghadapi masalah yang dihadapi selama melakukan Praktik. Peran dan fungsi
mahasiswa adalah sebagai berikut.
A. Peran Mahasiswa
Peran mahasiswa dalam melakukan kegiatan Praktik tersebut adalah:
1. Pelaksana kegiatan Praktik dengan petunjuk yang ditetapkan oleh pembimbing
akademik dan pembimbing lapangan
2. Pengelola kegiatan yang dilakukan secara mandiri dan kelompok

B. Fungsi Mahasiswa
Sesuai dengan peran mahasiswa diatas, maka fungsi mahasiswa dalam melaksanakan
kegiatan Praktik adalah sebagai berikut:
1. Menyediakan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan selama melaksanakan
kegiatan Praktik
2. Merencanakan aktifitas Praktik yang dilaksanakan
3. Melaksanakan kegiatan Praktik yang dilakukan sesuai dengan pedoman dan
prosedur di lahan Praktik
4. Mencatat kegiatan yang dilakukan Praktik sesuai prosedur
5. Mengevaluasi kegiatan yang dilakukan dan membandingkan dengan rencana dan
tujuan
6. Melakukan komunikasi dengan pembimbing dalam pelaksanaan kegiatan Praktik
7. Melakukan komunikasi dengan klien dan keluarga untuk kelancaran pelayanan
yang diberikan dalam kegiatan Praktik
8. Melakukan diskusi dalam kegiatan Praktik berkelompok
9. Menyusun laporan praktik
10. Mempresentasikan laporan Kasus yang telah disusun oleh kelompok (di Rumah
Sakit)
C. Tata Tertib Praktik
Untuk kelancaran pelaksanaan Praktik dan agar berhasil secara optimal maka
ditetapkan tata tertib Praktik sebagai berikut:
1. Mahasiswa harus menyiapkan diri baik secara fisik maupun mental selama
mengikuti kegiatan Praktik
2. Mahasiswa harus menanggung biaya yang timbul akibat Praktik lapangan dan
ditetapkan oleh akademik
3. Menyiapkan peralatan dan perlengkapan yang mendukung kegiatan Praktik
4. Untuk di BPM berpakaian rapi dan sopan sesuai dengan kebijakan Lahan Praktik
dan tidak diperkenankan memakai pakaian pendek
5. Untuk di rumah sakit memakai pakaian putih dan celana putih serta atribut
lengkap
6. Hadir di lahan Praktik 1 hari sebelum kegiatan dimulai dan dinas praktik sesuai
shift yang telah disusun dan disepakati oleh pihak lahan maupun akademik
7. Mengisi daftar kehadiran Praktik
8. Melapor kepada pembimbing lapangan sebelum kegiatan Praktik dimulai
9. Meminta izin kepada pembimbing atau penanggung jawab untuk keluar bila ada
keperluan tertentu selama melakukan kegiatan Praktik tersebut
10. Mengikuti instruksi pembimbing dengan baik sesuai dengan prosedur
11. Bersikap sopan dan berkata santun kepada pembimbing klien dan keluarganya
serta karyawan di lahan Praktik
12. Melakukan kegiatan Praktik sesuai prosedur, tidak ceroboh dan tepat waktu
13. Bersikap ramah kepada klien dan keluarganya
14. Memelihara dan manjaga peralatan Praktik dengan benar, efektif dan efesien
15. Melapor sewaktu meninggalkan lahan Praktik atau pulang kepada pembimbing
atau penanggung jawab Praktik
16. Menyusun laporan kegiatan Praktik
17. Mempresentasikan laporan kasus yang telah disusun oleh kelompok (di Rumah
Sakit) sesuai jadwal yang telah disepakati oleh pihak lahan maupun institusi.
D. Sanksi-Sanksi
Mahasiswa dikenakan sanksi apabila melakukan kesalahan selama kegiatan Praktik
sebagai berikut:
1. Mahsiswa yang hadir tidak tepat waktu dinyatakan absen dalam melakukan
kegitan Praktik kecuali mahasiswa mengemukakan alasan terlambat yang dapat
diterima oleh pembimbing lapangan
2. Mahasiswa yang absen mengikuti Praktik harus mengganti Praktik dua kali lipat
dengan biaya ditanggung oleh mahasiswa yang bersangkutan
3. Mahasiswa yang melakukan kesalahan dilahan Praktik diminta pertanggung
jawaban atas kesalahannya, penetapan sanksi yang dikenakan secara bertahap
yaitu:
a) Kesalahan pertama dikenakan peringatan lisan
b) Kesalahan kedua dikenakan peringatan tertulis
c) Kesalahan ketiga tidak diizinkan mengikuti Praktik
4. Mahasiswa yang melakukan kesalahan sehingga merugikan lahan Praktik seperti
menyebabkan kerusakan alat harus mengganti kerugian tersebut sepenuhnya
5. Mahasiswa yang melakukan kesalahan yang sifatnya dalam bentuk kejahatan atau
kriminal akan dikenakan sanksi sesuai prosedur hukum yang berlaku.
BAB V
METODE DAN STRATEGI PRAKTIK

Untuk mendukung proses transformasi pengalaman Praktik pada mahasiswa,


digunakan beberapa metode dan teknis yang relevan. Metode dan teknis Praktik tersebut
dikemukakan secara jelas berikut ini:
A. Metode
Metode yang digunakan demi menunjang kegiatan Praktik adalah sebagai berikut :
1. Pre-conference
Metode ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan penjelasan tentang
kegiatan Praktik yang akan dilakukan oleh mahasiswa dan juga digunakan untuk
mengecek kesiapan mahasiswa terutama dalam penugasan materi Praktik yang akan
dilakukan oleh mahasiswa.
2. Pembimbingan
Metode ini dilakukan dengan cara memberi arahan dan petunjuk kepada mahasiswa
terutama langkah-langkah kegiatan yang dilakukan mahasiswa dalam memberikan
asuhan dasar Praktik Belajar Lapangan yang berlaku. Dalam memberikan bimbingan
ini pembimbing dan mahasiswa secara bersama-sama langsung memberikan asuhan
kepada klien yang ditangani mereka.
3. Demonstrasi
Metode ini digunakan untuk menunjukkan penerapan prosedur Praktik dan tahapan-
tahapan yang dilakukan secara benar dalam memberikan asuhan dasar kebidanan
tertentu kepada klien yang membutuhkan. Demonstrasi ini dilakukan oleh
pembimbing terhadap klien yang disaksikan oleh mahasiswa Praktik. Mahasiswa
diperkenankan mengajukan pertanyaan dalam kaitan dengan kegiatan yang
didemonstrasikan tersebut.
4. Diskusi
Metode diskusi dilakukan dalam kegiatan kelompok berkaitan dengan pemecahan
masalah yang menjadi tugas mahasiswa untuk menyelesaikannya, dalam kegiatan
diskusi pembimbing bertindak sebagai nara sumber dan fasilitator. Sebagai nara
sumber pembimbng memberikan masukan, saran, petunjuk, referensi untuk
membantu memecahkan masalah yang harus diselesaikan kelompok. Sebagai
fasilitator pembimbng bertindak memberi fasilitas, meningkatkan peran serta
anggota kelompok dan mengupayakan agar suasana diskusi kondusif sehingga
diskusi dapat berjalan dengan lancer, efektif dan efisien.

5. Konsultasi
Metode ini digunakan oleh pembimbing dan mahasiswa dalam upaya memecahkan
masalah yang dihadapi oleh mahasiswa selama kegiatan Praktik. Dalam kegiatan
Praktik konsultasi ini pembimbing dengan penuh perhatian dan kesabaran
mendengarkan permasalahan yang dikemukakan oleh mahasiswa. Pembimbing
berupaya mencari jalan terbaik untuk memecahkan masalah tersebut.
6. Pengamatan
Metode ini digunakan oleh pembimbing dengan memperlihatkan aktivitas mahasiswa
dalam melaksanakan kegiatan Praktik. Didalam proses pengamatan harus
diperhatikan tindakan yang harus dilakukan oleh mahasiswa dan
membandingkannya dengan prosedur Praktik yang telah ditetapkan. Pembimbing
berupaya memberikan petunjukan dan arahan kepada mahasiswa tentang hasil
pengamatan yang dilakukan.
7. Pengawasan
Metode pengawasan dilakukan adalah agar mahasiswa melakukan Praktiknya
mengikuti peraturan yang berlaku di lahan Praktik. Pengawasan yang dilakukan
terhadap :
a) Kehadiran
b) Kerapian berpakaian
c) Penyedian peralatan dan perlengkapan Praktik
d) Berinteraksi dengan klien dan anggota keluarganya
e) Pelaksanaan instruksi
8. Post Conference
Metode post conference dilakukan untuk mendengar laporan kegiatan mahasiswa
sesuai instruksi yang diberikan oleh pembimbing. Post conference ini dilakukan dalam
bentuk seminar. Mahasiswa mengajukan makalah yang berisi laporan kegiatan
kelompoknya. Materi dibahas oleh mahasiswa yang hadir dari kelompok lain dan
peran pembimbng disini adalah sebagai narasumber dan fasilitator. Metode ini
digunakan sebagai bentuk penilaian hasil kegiatan Praktik mahasiswa secara
berkelompok.
Dalam melaksanakan metode-metode tersebut diatas pembimbing diharapkan
mampu menyesuaikan dengan situasi dan kondisi setempat.

B. Teknik Praktik
Beberapa teknik Praktik dialakukan untuk mendapatkan pengalaman Praktik lapangan
yang dilakukan oleh mahasiswa. Adapun teknik Praktik tersebut adalah sebagai
berikut :
1. Teknik wawancara
Teknik wawancara ini dilakukan dengan tujuan unutk menyatakan keluhan yang
diderita serta kondisi subyektif klien baik secara individu maupun didalam
lingkungan keluarga dan masyarakat. Dalam melakukan teknik wawancara ini
perlu diperhatikan sikap dan prilaku terhadap klien dan keluarga.
a. Sikap
1) Sebelum melakukan wawancara mahasiswa harus memperkenalkan
identitas
2) Mahasiswa harus menunjukkan keramahan dengan senyuman dan
menggunakan kata secara lembut dan dapat dimengerti klien.
3) Mahasiswa menunjukkan perhatian penuh terhadap permasalahan yang
diungkapkan klien
4) Mahasiswa menempatkan posisi dan sikap tubuh yang menunjukkan rasa
hormat pada klien yang dilayani
5) Mahasiswa tidak menunjukkan ekspresi dan atau suasana yang
menimbulkan kecurigaan, prasangka buruk atau menyinggung perasaan
klien
b. Perilaku
1) Mahasiswa berupaya menempatkan diri didalam lingkup kehidupan klien
untuk menimbulkan kepercayaan sehingga klien mau mengemukakan
perasaannya.
2) Mahasiswa mengajukan pertanyaan dengan jelas dan sistematis
3) Mahasiswa menghormati keyakinannya, pendapat budaya dan kedudukannya
dilingkungan klien dan keluarganya.
4) Mahasiswa menghormati keluarga klien yang berada yang berada disamping
klien dan mendorong untuk berpartisipasi dalam kelengkapan informasi yang
dibutuhkan dalam proses wawancara.
5) Mahasiswa dengan penuh perhatian mendengar jawaban klien dan mencatat
dengan baik.

c. Materi pertanyaan
Sebelum mengajukan pertanyaan mahasiswa harus membaca status klien untuk
menyatakan nama dan identitas lainnya. Mahasiswa tidak perlu menanyakan nama
klien tetapi hanya meyakinkan, misalnya: Nama IBU, Asih ya ?
Perasaan dan keadaan ibu;
1) Apa kabar ibu Setelah dijawab lalu menanyakan
2) Bagaimana perasaan ibu hari ini?
3) Bolehkah saya memeriksa keadaan kesehatan ibu ?
Bila klien setuju langkah berikutnya melakukan pemeriksaan selanjutnya

2. Teknik pemeriksaan fisik


Langkah-langkah:
a. Memeriksa keadaan umum klien
1) Apakah dalam keadaan sadar/koma
2) Apakah tampak gelisah/tidak
3) Memeriksa organ tubuh yang bermasalah
Apabila ditemukan TTV yang menunjukkan perubahan dari catatan sebelumnya
harus segera melapor ke pembimbing lapangan.

3. Teknik pemeriksaan diagnostic


Ini dilakukan untuk mendukung kegiatan pemeriksaan laboratorium (urine, darah)

4. Teknik evaluasi
Setiap tindakan yang dilakukan mahasiswi perlu di evaluasi sendiri. Tehnik evaluasi
yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Menanyakan perasaan klien setelah dilakukan tindakan
b. Memeriksakan kondisi fisik klien (terutama TTV) setelah tindakan dilakukan
c. Mencatat hasil evaluasi dan melaporkannya ke pembimbing lapangan
BAB VI
TARGET LAPORAN

Target individu seperti tertera pada BAB II. Setiap mahasiswa harus mampu
mencapai target, sebagai tanda pencapaian target tersebut dibuat format untuk mahasiswa
yang harus diparaf oleh pembimbing lapangan baik di Rumah Sakit, format tersebut
digunakan sebagai tanda bukti kegiatan mahasiswa. Untuk laporan kasus di Rumah Sakit
diwajibkan setiap kelompok di Rumah Sakit mempunyai 1 buah kasus yang harus
dipresentasikan di Rumah sakit dengan jadwal yang sudah disepakati, Adapun bentuk
format laporan terlampir.
BAB VII
PENUTUP

Keberhasilan penyelenggaraan proses pembelajaran Praktik Kebidanan ini,


tergantung pada perencanaan program yang akurat, pelaksanaan yang berkualitas dan
penilaian yang berkesinambungan secara periodik.
Implementasi pedoman Praktik ini diharapkan sesuai dengan tujuan pendidikan dan
kompetensi tahap yang telah ditetapkan. Untuk mendapatkan lulusan yang berkualitas
maka perlu pengaturan pengajaran yang sesuai dengan tuntunan kompetensi yang
didukung oleh pembimbing berdasarkan keahlian dalam bidangnya masing-masing.
Pendekatan proses pembelajaran Praktik ini diwajibkan menggunakan pendekatan
pemecahan masalah. Untuk pencapaian kompetensi ini diperlukan suatu penilaian yang
terus menerus berdasarkan kompetensi yang harus dimilikinya.
Demikian Buku Pedoman ini dibuat untuk dapat bersama meningkatkan kompetensi
mahasiswa, baik dari pihak institusi maupun lahan praktik.
Hal-hal yang tidak tercantum dan belum diatur akan ditentukan kemudian.
Lingkup Asuhan Kebidanan (Target Mahasiswa)
No Pokok/sub pokok bahasan
1 Askeb pada kehamilan patologi trimester I, II dan III secara mandiri
(Kunjungan awal dan ulang)
a. Anemi kehamilan
b. Hiperemesis gravidarum
c. Perdarahan hamil muda (abortus, KET, Mola Hidatidosa, sebab lain)
d. Perdarahan antepartum (placenta previa, abrusi placenta, ruptur uteri,
gangguan pembekuan darah)
e. Hipertensi dalam kehamilan (PE ringan, PE berat, hipertensi esensial,
eklamsi)
f. Kehamilan dengan kelainan letak (sungsang, lintang)
g. Kehamilan ganda
h. Kelainan masa kehamilan (potensial premature, post matur, dismatur,
IUFD)
i. Kehamilan dengan penyakit infeksi/PMS (hepatitis B/malaria, tersangka
HIV/AIDS, Trikomoniasis/Kandidiasis, ISK, demam thypoid, penyakit
lain)
j. Kehamilan dengan penyakit kronis (jantung, TBC dll)
Gangguan jiwa dan masalah sosial (Psikoneurosa, perceraian/perkosaan,
hamil usia remaja muda)
2 Askeb pada persalinan patologi kala I, II, III dan IV serta deteksi dini
komplikasi secara mandiri
a. Kelainan tenaga/power
b. Kelainan jalan lahir/passage
c. Kelainan janin/passenger (bentuk dan ukuran janin,
letak/posisi/presentasi janin, kongenital, tali pusat / letak plasenta)
d. Persalinan kala III dan IV bermasalah dengan bimbingan sewaktu
1) Syok obstetrik
2) Atonia uteri
3) Retensio plasenta
4) Robekan jalan lahir/perineum/serviks
3 Askeb pada masa nifas patologi dengan bimbingan sewaktu
a. Efek trauma persalinan (trauma pada perineum, vulva, vagina, anus,
traktus urinaria)
b. Puerperal pyrexia & infeksi (infeksi puerperal, payudara, saluran kemih)
c. Perdarahan postpartum
d. Gangguan psikologis masa nifas (post natal depression, puerperial
psychosis)
4 Askeb pada Neonatus, bayi dan balita patologi dengan bimbingan sewaktu
a. Manajemen rujukan bayi baru lahir resiko tinggi
b. Asfiksia
c. Gangguan pernafasan
d. Hipo/Hipertermia
e. Bayi berat lahir rendah
f. Dehidrasi
g. Ikterus
h. Infeksi/sepsis
i. Tetanus neonatorum
j. Kejang
k. Kelainan kongenital
5 Askeb pada Balita sehat (imunisasi) dengan bimbingan sewaktu
a. Imunisasi dasar lengkap
1) HB0
2) BCG
3) HB
4) DPT
5) Polio
6) Campak
b. Imunisasi anjuran (Hib, Thipoid, MMR, Hepatitis A, Varicela, Rotavirus
dll)
6 Askeb pada Balita sakit dengan bimbingan sewaktu
a. Gangguan sistem pernafasan
b. Gangguan sistem pencernaan
c. Gangguan gizi
7 Tugas-tugas pengelolaan/manajerial baik di institusi pelayanan kesehatan
maupun di masyarakat (Program-program puskesmas)
a. Program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)
b. Penyuluhan-penyuluhan
c. Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
d. Posyandu
e. Safari KB dan
f. Program-program puskesmas lain
8 Mengelola program Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak
PWS-KIA di wilayah kerja
Kegiatan PWS
a Identifikasi WUS
b Register Bumil
c Pemeriksaan ANC
d Persalinan Ibu
e Bayi Baru Lahir
f Pemeriksaan PNC
g Pemeriksaan Neonatus
h Pemeriksaan Bayi & Balita
i Kematian Ibu
j Kematian Bayi
LAPORAN-LAPORAN:
a Laporan Kohort
b Laporan Dasar
c Laporan Pelayanan KIA
d Taksiran Persalinan
e Kartu Ibu
f Kartu Bayi
g Surat Kelahiran
h Laporan Imunisasi
i Laporan Kematian
j Laporan PWS
k Laporan Penelusuran
l Laporan Pemantauan
m Grafik Pelayanan KIA
n Grafik Laporan PWS
o Grafik Trend PWS
LAMPIRAN
Lampiran 1. Format Pendokumentasian Asuhan Kebidanan pada Kehamilan Patologi

ASUHAN KEBIDANAN
PADA IBU HAMIL (Ny... G..P..A.. Umur ... Hamil ... minggu)
DENGAN..............................................................
DI RB/pusk/rs….

Tanggal pengkajian :
Jam :
Tempat Pengkajian :
Nama Mahasiswa :
NIM :

A. PENGKAJIAN DATA
DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama :
Umur :
Agama :
Suku/Bangsa :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat
b. Identitas Penanggung Jawab/Suami/keluarga
Nama :
Umur :
Agama :
Suku/Bangsa :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat :
2. Alasan datang ke klinik :
3. Keluhan Utama : sejak kapan????
4. Riwayat Kesehatan :
a. Riyawat Kesehatan Dahulu
1). Jantung
2). Asma
3). Tubercolusis
4). Ginjal
5). Diabetes Militus
6). Malaria
7). HIV/AIDS
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
1). Jantung
2). Hipertensi
3). Tubercolusis
4). Ginjal
5). Diabetes Militus
6). Malaria
7). HIV/AIDS
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
1). Jantung
2). Asma
3). Hipertensi
4). Tubecolusis
5). Ginjal
6). Diabetes Militus
7). Malaria
8). HIV/AIDS
9). Kembar
5. Riwayat Perkawinan
Nikah……kali, umur……tahun, dengan suami umur……tahun, lama
pernikahan……tahun.
6. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Menstruasi
Menarche :
Siklus :
Lama :
Banyaknya darah :
Bau :
Warna :
Konsistensi :
Keluhan :
Flour Albus :
HPHT :
b. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu
(Dapat menggunakan narasi atau matrik)
c. Riwayat Kehamilan
1). Hamil yang ke berapa…..G……P…..A
2). HPL
3). Periksa sebelumnya di…..berapa kali……(TM I, II, III)
4). Keluhan pada TM I, II, III
5). TT I tanggal....Usia kehamilan…, TT II tanggal…Usia kehamilan…
6). Obat-obat yang dikonsumsi……
7). Gerakan janin pertama….bulan, gerakan janin sekarang….(kuat/lemah)
8). Kebiasaan ibu/keluarga yang berpengaruh negative terhadap kehamilannnya
(merokok, narkoba, alcohol, minum jamu, dll)
9). Rencana persalinan
7. Riwayat KB
8. Pola Kebutuhan sehari-hari
a. Pola Nutrisi
b. Pola Eliminasi
c. Pola Aktifitas Pekerjaan
d. Pola Istirahat
e. Personal Hygiene
f. Pola Seksual
9. Psikososial Spiritual
a. Tanggapan dan dukungan keluarga terhadap kehamilannya
b. Pengambilan keputusan dalam keluarga
c. Ketaatan beribadah
d. Lingkungan yang berpengaruh
Tinggal dengan siapa….
Hewan peliharaan….
Cara masak (daging/sayur)

DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
c. Keadaan Umum :
d.Kesadaran :
e. Tanda-tanda vital :
f. BB :….TB :….LILA :
2. Pemeriksaan Fisik/Status Present
a. Kepala :
b. Muka :
c. Mata :
d. Hidung :
e. Telinga :
f. Mulut :
g. Leher :
h. Dada :
i. Ketiak :
j. Abdomen :
k. Genetalia :
l. Ekstremitas Atas :
m. Ekstremitas bawah : Reflek Patella
n. Anus :
3. Pemeriksaan Khusus/Status Obstetri
a. Inspeksi
Muka :
Payudara :
Abdomen :
Genetalia : pengeluaran Per Vaginam…(lendir darah, air ketuban,
darah, dll)
b. Palpasi
Payudara :
Abdomen : (L I – IV)
Tinggi Fundus Uteri/panjang uterus :….cm
Tafsiran Berat Janin :….gram
c. Auskultasi
DJJ :
d. Perkusi
VT (bila ada indikasi)
Pemeriksaan panggul luar
4. Pemeriksaan Penunjang

B. INTERPRETASI DATA
Diagnosa Kebidanan
Ibu G….P….A…., umur….th, hamil….mg, janin….hidup intra uteri,
letak….presentasi…puka/puk, divergen/konvergen

Data Dasar :
DS
DO
Masalah
Kebutuhan

C. DIAGNOSA POTENSIAL
D. ANTISIPASI
E. PLAN
F. TINDAKAN
G. EVALUASI

Praktikan

(..............................)

Mengetahui,

Pembimbing Lahan Pembimbing Praktek

(………………………….) (………………………….)
Lampiran. 2. Format Pendokumentasian Asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin Patologi

ASUHAN KEBIDANAN
PADA IBU BERSALIN DENGAN..............................................................
DI RB….

Tanggal pengkajian :
Jam :
Tempat Pengkajian :
Nama Mahasiswa :
NIM :

A. PENGKAJIAN DATA
DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
g. Identitas Pasien
Nama :
Umur :
Agama :
Suku/Bangsa :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat
h. Identitas Penanggung Jawab/Suami
Nama :
Umur :
Agama :
Suku/Bangsa :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat :
2. Alasan datang ke klinik :
3. Keluhan Utama :
4. Riwayat Kesehatan :
a. Riwayat Kesehatan Dahulu
1). Jantung
2). Asma
3). Tubercolusis
4). Ginjal
5). Diabetes Militus
6). Malaria
7). HIV/AIDS
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
1). Jantung
2). Hipertensi
3). Tubercolusis
4). Ginjal
5). Diabetes Militus
6). Malaria
7). HIV/AIDS
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
1). Jantung
2). Asma
3). Hipertensi
4). Tubecolusis
5). Ginjal
6). Diabetes Militus
7). Malaria
8). HIV/AIDS
9). Kembar
5. Riwayat Perkawinan
Nikah……kali, umur……tahun, dengan suami umur……tahun, lama
pernikahan……tahun.
6. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Menstruasi
Menarche :
Siklus :
Lama :
Banyaknya darah :
Bau :
Warna :
Konsistensi :
Keluhan :
Flour Albus :
HPHT :
b. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu
(Dapat menggunakan narasi atau matrik)
c. Riwayat Kehamilan
1). Hamil yang ke berapa…..G……P…..A
2). HPL
3). Periksa sebelumnya di…..berapa kali……(TM I, II, III)
4). Keluhan pada TM I, II, III
5). TT I tanggal....Usia kehamilan…, TT II tanggal…Usia kehamilan…
6). Obat-obat yang dikonsumsi……
7). Gerakan janin pertama….bulan, gerakan janin sekarang….(kuat/lemah)
8). Kebiasaan ibu/keluarga yang berpengaruh negative terhadap kehamilannnya
(merokok, narkoba, alcohol, minum jamu, dll)
9). Rencana persalinan
7. Riwayat KB
a. Pola Kebutuhan sehari-hari
b. Pola Nutrisi
c. Pola Eliminasi
d. Pola Aktifitas Pekerjaan
e. Pola Istirahat
f. Personal Hygiene
g. Pola Seksual
8. Psikososial Spiritual
a. Tanggapan dan dukungan keluarga terhadap kehamilannya
b. Pengambilan keputusan dalam keluarga
c. Ketaatan beribadah
d. Lingkungan yang berpengaruh
Tinggal dengan siapa….
Hewan peliharaan….
Cara masak (daging/sayur)
DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
i. Keadaan Umum :
j. Kesadaran :
k.Tanda-tanda vital :
l. BB :….TB :….LILA :
2. Pemeriksaan Fisik/Status Present
a. Kepala :
b. Muka :
c. Mata :
d. Hidung :
e. Telinga :
f. Mulut :
g. Leher :
h. Dada :
i. Ketiak :
j. Abdomen :
k. Genetalia :
l. Ekstremitas Atas :
m. Ekstremitas bawah : Reflek Patella
n. Anus :
3. Pemeriksaan Khusus/Status Obstetri
a. Inspeksi
Muka :
Payudara :
Abdomen :
Genetalia : pengeluaran Per Vaginam…(lendir darah, air ketuban,
darah, dll)
b. Palpasi
Payudara :
Abdomen : (L I – IV)
Tinggi Fundus Uteri/panjang uterus :….cm
Tafsiran Berat Janin :….garm
c. Auskultasi
DJJ :
d. Perkusi
VT (bila ada indikasi)
Pemeriksaan panggul luar
e. Pemeriksaan Penunjang

B. INTERPRETASI DATA
Diagnosa Kebidanan
Ibu G….P….A…., umur….th, hamil….mg, anak….hidup intra uteri,
letak….presentasi…puka/puk, divergen/konvergen
Data Dasar :
DS
DO
Masalah
Kebutuhan

C. DIAGNOSA POTENSIAL
D. ANTISIPASI
E. PLAN
F. PERENCANAAN
G. EVALUASI

Praktikan

(..............................)

Mengetahui,

Pembimbing Lahan Pembimbing Praktek

(………………………….) (………………………….)
Lampiran 3. Format Pendokumentasian Asuhan Kebidanan Ibu Nifas Patologi

ASUHAN KEBIDANAN
PADA IBU NIFAS DENGAN...........................................
DI RB/ BPS……

Tanggal pengkajian :
Jam :
Tempat Pengkajian :
Nama Mahasiswa :
NIM :

A. PENGKAJIAN DATA
DATA SUBJEKTIF
1. Identitas
a. Identitas Pasien
Nama :
Umur :
Agama :
Suku/Bangsa :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat
b. Identitas Penanggung Jawab/Suami
Nama :
Umur :
Agama :
Suku/Bangsa :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat
2. Alasan masuk :
3. Keluhan Utama :
4. Riwayat Kesehatan :
a. Riyawat Kesehatan Dahulu
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
B. Riwayat Kesehatan Keluarga
5. Riwayat Perkawinan
Nikah……kali, umur……tahun, dengan suami umur……tahun, lama
pernikahan……tahun.
6. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Menstruasi
Menarche :
Siklus :
Lama :
Banyaknya darah :
Bau :
Warna :
Konsistensi :
Dismenorhoe :
Flour Albus :
b. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu
(Dapat menggunakan narasi atau matrik)
c. Riwayat Persalinan Sekarang
1) Tempat melahirkan :
2) Ditolong oleh :
3) Jenis persalinan :
4) Lama Persalinan :
Catatan waktu :
Kala I :……………Jam…………….
Menit
Kala II :……………Jam……………
Menit

Kala III :……………Jam……………


Menit
Ketuban Pecah : Jam………………………..
Spontan/amniotomi
5) Komplikasi/ kelainan dalam persalinan
Lama persalinan :……………Jam………….Menit
6) Plasenta : ………......Spontan
……………Manual (indikasi)
……………Lengkap,ukuran:….cm
berat…..gram
Kelainan plasenta :
Panjang tali pusat :
Kelainan tali pusat :
7) Perineum : …………Utuh
Robekan tingkat……
Episiotomi…………
Anestesi……………
Jahitan dengan……..
8) Perdarahan : Kala I :…….ml
Kala II:…….ml
Kala III:……ml
Kala IV:……ml
Selama operasi :……ml
9) Tindakan lain : ……….infus cairan
Transfusi golongan
10) Bayi
a) Lahir : Jam
b) BB : ……gram
c) PB : ……cm
d) Nilai APGAR :…….
e) Cacat bawaan : ……
f) Masa Gestasi : ……mgg

g) Komplikasi : Kala I ……
Kala II
h) Air Ketuban banyaknya : ………….warna……
7. Pola Kebutuhan sehari-hari
a. Pola Nutrisi
b.Pola Eliminasi
c. Pola Aktifitas Pekerjaan
d.Pola Istirahat
e. Personal Hygiene
f. Pola Seksual
8. Psikososial Spiritual
a. Tanggapan dan dukungan keluarga terhadap kehamilannya
b.Pengambilan keputusan dalam keluarga
c. Ketaatan beribadah
d.Lingkungan yang berpengaruh
Tinggal dengan siapa….
Hewan peliharaan….
Cara masak (daging/sayur)

DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan Umum :
b. Kesadaran :
c. Tanda-tanda vital : (TD,Nadi,Respirasi,Suhu)
d. BB : Sebelum……Sekarang…..
2. Pemeriksaan Fisik/Status Present
a. Kepala : rambut,kulit kepala,rontok?
b. Muka : pucat/ tidak oedema?
c. Mata : Konjungtiva anemis/tdk, sclera ikterik/ tdk
d. Hidung : Simetris,bersih/tdk, ada pembesaran/tdk
e. Telinga : Penumpukan
f. Mulut : bibir pecah-pecah,stomatitis/tdk, ada caries
dentis/tdk
g. Leher : Ada pembesaran kelenjar tiroid/tdk
Ada pembesaran limfe/tdk
Ada pembesaran vena jugularis/tdk
h. Dada : Simetris/tdk
Pengeluaran ada/tdk
Bentuk
Putting susu menonjol/tdk
i. Ketiak : Ada massa/ tidak, ada pembesaran getah bening/ tidak
j. Abdomen : Bekas luka operasi
Kandung kemih
Uterus: TFU…..
Konsistensi uterus…….
Kontraksi uterus……
k. Genetalia : Perineum utuh/tdk
Pengeluaran lokhea: warna
Bau
Konsistensi
l. Ekstremitas : Oedema
Varises
Reflek patella
Tungkai simetris/tdk
Akral : dingin/tdk
Turgor
m. Anus :
3. Pemeriksaan Penunjang

B. INTERPRETASI DATA
Diagnosa Kebidanan…………………..
Data Dasar :
DS
DO
Masalah
Kebutuhan
C. DIAGNOSA POTENSIAL
D. ANTISIPASI
E. PLAN
F. PERENCANAAN
G. EVALUASI
Praktikan

(………………)
Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(………………………) (…………………..)
Lampiran 4. Format Pendokumentasian Asuhan Kebidanan Bayi Patologis

ASUHAN KEBIDANAN
PADA BAYI Ny… DENGAN……………………………………………
DI RB/BPS
Tanggal pengkajian :
Jam :
Tempat pengkajian :
Nama Mahasiswa :
NIM :

A. PENGKAJIAN DATA
DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
a. Identitas pasien
Nama bayi :
Tanggal lahir :
Jenis kelamin :
b.Identitas penanggung jawab/suami
Nama ibu : Nama Ayah :
Umur : Umur :
Agama : Agama :
Suku/bangsa : Suku/bangsa :
Pendidikan : Pendidikan :
Pekerjaan : Pekerjaan :
Alamat :
2. Keluhan utama pada bayi :
3. Riwayat Kehamilan :
Riwayat obtetrik (ibu) : G…P…Ab….Ah
Keluhan yang dialami ibu: TMT I :
TMT II :
TMT III :
Kejadian selama hamil:
a. Riwayat Penyakit/Kehamilan
Perdarahan :
Preeklamsi :
Eklamsi :
Penyakit/kelainan :
b. Kebiasaan waktu hamil
Makanan :
Obat-obat/jamu :
Merokok :
Lain-lain :
c. Komplikasi
Ibu :
Bayi :

4. Riwayat Persalinan
a. Ketuban
Pecah jam :
Warna :
Jumlah :
b. Persalinan sebelumnya
Kala Lama Vital Sign Kejadian Tindakan Ket
I
II
III
IV
Nifas
5. Riwayat persalinan sekarang
Jenis persalinan :
Ditolong oleh :
Jam/tanggal lahir :
Jenis Kelamin :
Berat badan :
Panjang Badan :
6. Keadaan bayi baru lahir
NO Aspek yang dinilai 1 Menit 5 Menit 10 Menit 120 Menit
1 Denyut Jantung
2 Usaha Nafas
3 Tonus Otot
4 Reflek
5 Warna Kulit
Jumlah
7. Resusitasi
Penghisapan :
Ambubag :
Massage Jantung :
Rangsangan :
Lamanya :

DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan Umum :
b. Kesadaran :
c. Tanda-tanda vital : (TD,Nadi,Respirasi,Suhu)
d. BB : Sebelum……Sekarang…..
2. Pemeriksaan Fisik/Status Present
a. Kepala : rambut,kulit kepala,mesosephal?
b. Muka : pucat/ tidak oedema/tidak ikterik?
c. Mata : Konjungtiva anemis/tdk, sclera ikterik/ tdk
d. Hidung : Simetris,bersih/tdk, ada pembesaran/tdk, ada/tdk sekret
e. Telinga : Penumpukan serumen
f. Mulut : bibir sianosis,labio palatosytis/tdk
g. Leher : Ada pembesaran limfe/tdk
Ada pembesaran vena jugularis/tdk
h. Dada : Simetris/tdk
Pengeluaran ada/tdk
Bentuk
i. Ketiak : Ada massa/ tidak, ada pembesaran getah bening/ tidak
j. Abdomen : simetris/tdk
k. Genetalia : Labia mayora sudah menutupi labia minora, terstis sudah
turun
l. Ekstremitas : Oedema
Varises
Reflek patella
Tungkai simetris/tdk
Akral : dingin/tdk
Turgor
m. Anus : menutup/terbuka
Pemeriksaan Penunjang

B. INTERPRETASI DATA
Diagnosa kebidanan……………
Data Dasar:
DS
DO
Masalah
Kebutuhan
C. DIAGNOSA POTENSIAL
D. ANTISIPASI
E. PLAN
F. PERENCANAAN
G. EVALUASI Praktikan

(………………)
Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik
(………………………) (…………………..)
Lampiran 5. Format Asuhan Kebidanan Pada Anak Sehat/Sakit

ASUHAN KEBIDAAN
PADA BALITA DENGAN………………………..
DI…………………

Tanggal pengkajia :
Jam :
Nama Mahasiswa :
NIM :
A. SUBYEKTIF
1. Identitas
Nama :
Tanggal Lahir :
Umur :
Nama Ibu / Ayah :
Alamat :
Agama :
Pendidikan :
2. Keluhan Utama
3. Riwaa kehamilan dan persalinan
a) Prenatal :
b) Natal :
c) Post Natal :
4. Riwayat Masa Lampau Anak
a) Penyakit waktu kecil :
b) Pernah dirawat dirumah sakit :
c) Obat – Obatan Ynag digunakan :
d) Tindakan Operasi :
e) Alergie :
f) Kecelakaan :
g) Imunisasi :
5. Riwayat Sosial
a) Yang mengasuh anak :
b) Hubungan dengan Anggota keluarga :
c) Hubungan dengan teman sebaya :
d) Lingkungan rumah :
6. Kebutuhan Dasar
a) Nutrisi :
1) Makanan yang disukai :
2) Frekuensi :
3) Porsi :
4) Jenis :
5) Pantangan :
b) Eliminasi
1) Frekuensi BAK :
2) Keluhan :
3) Frekuensi BAB :
4) Keluhan :
c) Istirahat
1) Tidur :
2) Keluhan :
d) Personal hygiene
1) Mandi :
2) Sikat gigi :
3) Ganti pakaian :
4) Keluhan :
e) Aktifitas bermain

B. DATA OBYEKTIF
1) Pemeriksaan Umum
a) KU :
b) Vital sign :
Nadi :
Respirasi :
Suhu :
c) BB :
2) Pemeriksaan Fisik
a) Kepala :
b) Muka :
c) Mata :
d) Hidung :
e) Mulut :
f) Telinga :
g) Leher :
h) Dada :
i) Abdomen :
j) Genetalia :
k) Ektremitas
Atas :
Bawah :
l) Palpasi
Turgor kulit:
Hepar :
m) Perkusi
Abdomen :
n) Auskultasi
Irama jantung :
Peristik usus :
3) Pemeriksaan tingkat perkembangan
a) Kemandirian dan bergaul / hubngan social :
b) Motorik halus/ adaptasi motorik :
c) Koqnitif dan bahasa :
d) Motorik kasar :
4) Pemeriksaan penunjang
a) Pemeriksaan laboratorium : d). Dll
b) USG :
c) Rongen :
C. ASSESMENT
1. Diagnose kebidanan :
2. Masalah :
3. Keburuhan :
D. Diagnose potensial :
E. Antisipasi/tondakan segera :
F. PLAN
G. PELAKSANAAN
H. EVALUASI

Praktikan

(……………………………..)

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(………………………) (…………………..)
Lampiran 6. Format SAP

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Kesehatan Anak


Sub Pokok Bahasan : Imunisasi
Sasaran : Ibu-ibu yang mempunyai bayi
Tanggal : 17 Agustus 2013
Tempat : Puskesmas ....
Waktu : 20 menit
Penyuluh : Siti Aisyiyah

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan ibu dapat mengetahui tentang pentingnya
pemberian imunisasi pada bayi.

B. Tujuan Instruksional Khusus


Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan ibu dapat :
- Menjelaskan tujuan imunisasi
- Menjelaskan syarat pemberian imunisasi
- Menjelaskan macam-macam vaksin

C. Materi
- Tujuan immunisasi
- Syarat pemberian imunisasi
- Macam-macam vaksin

D. Kegiatan

Tahap Waktu Kegiatan Kegiatan Sasaran Media


Mahasiswa
Pembukaan 5 menit  Menyampaikan  Menjawab salam Flipchart
salam  Menjawab/merespo Soundsystem
 Apersepsi ns pertanyaan Mikrofon
 Menerangkan penyuluh
TIU dan TIK  Memperhatikan

Inti 10 menit  Menjelaskan  Memperhatikan dan Flipchart,


tujuan mendengarkan aktif soundsystem,
immunisasi mikrofon,
 Menjelaskan leaflet
syarat
pemberian
immunisasi
 Menerangkan
macam-macam
vaksin

Penutup 5 menit  Memberi  Memberikan Flipchart,


kesempatan pertanyaan soundsystem,
bertanya mikrofon
 Memberikan  Menjawab
evaluasi dengan pertanyaan
memberikan
pertanyaan
 Menutup
dengan  Menjawab salam
menyampaikan
salam

E. Metode
Ceramah dan tanya jawab

F. Evaluasi
1. Apakah tujuan imunisasi ?
2. Apakah syarat pemberian imunisasi ?
3. Apakah macam-macam vaksin ?

Jawaban :
1. Mencegah terjadinya penyakit infeksi tertentu.
2. Bayi atau anak sehat dll
3. BCG, DPT dll

G. Materi (terlampir)

H. Daftar Hadir Peserta Penyuluhan (terlampir)

I. Referensi
Cave, M.D dan Mitchell, D. Vaksinasi pada Anak. Jakarta. 2003
Lampiran 7. Contoh Format Profil Puskesmas

SUSUNAN LAPORAN PROFIL PUSKESMAS

BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
C. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB II
TINJAUAN TEORI

BABIII
LAPORAN KEGIATAN PUSKESMAS

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V
PENUTUP
Lampiran 8. Contoh Cover Profil Puskesmas

PROFIL PUSKESMAS

DISUSUN OLEH

NAMA :
NIM :
SEMESTER :

PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN


POLITEKNIK KESEHATAN BHAKTI PERTIWI HUSADA
TAHUN 2018
Lampiran 9. Format Laporan Penilaian dan Laporan Pembimbing Lahan

FORMAT PENILAIAN DAN LAPORAN

A. Format Penilaian Partisipasi Pre Conference


Nilai
No Aspek yang Dinilai Ket
0 1 2 3 4
1 Kesiapan dalam pre conference N1
2 Mengemukakan pendapat N2
selama pre conference
3 Ketrampilan N3 = a+b+c
3
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Sesudah pelaksanaan
4 Kehadiran N4

Nilai Akhir = N1+N2+N3+N4


4
Lampiran 10.

B. Format Penilaian Partisipasi Post Conference


Nilai
No Aspek yang Dinilai Ket
0 1 2 3 4
1 Kesiapan dalam post conference N1
2 Mengemukakan pendapat selama N2
post conference
3 Ketrampilan N3 = a+b+c
3
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Sesudah pelaksanaan
4 Laporan N4\ = a+b
2
a. Kerapihan Laporan
b. Sistematis Laporan
5 Kehadiran N5

Nilai Akhir = N1+N2+N3+N4+N5


5
Lampiran 11.

C. Format Penilaian Sikap


Nilai
No Aspek yang Dinilai Ket
0 1 2 3 4
1. Hubungan Antar Manusia N1 = a+b+c
3
a. Sesama profesi pelayanan kesehatan
b. Dengan klien
c. Dengan keluarga klien
2. Ketrampilan N2
3. Perilaku N3=
a+b+c+d+e+f
a. Tanggung jawab dalam praktik
6
b. Disiplin
c. Ketelitian
d. Kesiapan
e. Sopan santun
f. Keaktifan
4 Laporan N4 = a+b+c+d
4
a. Tepat waktu
b. Aktif berkonsultasi
c.Penguasaan kasus
d.Rasionalisasi terhadap tindakan

Nilai Akhir = N1+N2+N3+N4


4
Lampiran 12.

D. Laporan Penilaian Laporan dan Responsi

NO. KOMPONEN YANG DINILAI Nilai Ket


0 1 2 3 4
1 A. Pengkajian N1 =
a. Ketepatan Data (S) a+b
b. Ketepatan Data (O) 2

2 B. Analisa N2 =
a. Ketepatan menentukan diagnose a+b+c+d
b. Ketepatan menentukan masalah/kebutuhan 4
c. Ketepatan menentukan diagnose potensial
d. Ketepatan menentukan antisipasi tindakan
segera
3 C. Implementasi N3
Berdasarkan diagnose/masalah/kebutuhan
4 D. Responsi N4 =
a. Penguasaan kasus a+b
b. Rasionalisasi terhadap tindakan 2

Nilai Akhir = N1+N2+N3+N4


4
Lampiran 13 Format Penilaian Seminar Kasus

E. Format Penilaian Seminar Kasus


Tanggal seminar :

Judul laporan :

Tempat seminar :

Nama Kelompok 1. ………………. 4. …………………….

Mahasiswa : 2. ……………….. 5. …………………….

3. ………………..

Kelompok : :

NO ITEM YANG DINILAI RENTANG NILAI


NILAI
A. SISTEMATIKA (20 %)
1. Susunan kalimat / penggunaan bahasa
a. Baku sesuai EYD

b. Ketepatan cara pengutipan 1-10


c. Tidak terdapat kesalahan penulisan
d. Teknik penulisan sesuai aturan
2. Kepustakaan
a. Jumlah literature
b. Ketepatan cara penulisan kepustakaan 1-10
c. Literatur mutahir
d. Validitas literature

JUMLAH TOTAL 80
NO ITEM YANG DINILAI RENTANG NILAI
NILAI
B. ISI TULISAN ( 50 %)
1. Konsep dasar
a. Kesesuaian konsep dasar dengan kasus
b. Ketepatan dalam mengutip data fokus.
c. Ketepatan dalam menentukan kebutuhan 1-10
d. Ketepatan dalam melakukan tindakan
2. Resume kasus/perasat
Lengkap mulai pengkajian, intervensi, 1-10
persiapan, implementasi, sampai evaluasi
3. Pembahasan
a. Arah bahasan sesuai permasalahan yang
muncul dan alur pembahasan.
b. Argumentasi penulis didukung data,
referensi/ analisa empiric 1-10
c. Tidak mengulang / hanya
membandingkan antara teori dengan
kasus
4. Isi tulisan
a. Sesuai dengan yang dikonsultasikan 1-10

JUMLAH 90
Lampiran 14 . Format Penilaian dan Laporan Pembimbing Institusi

Laporan Penilaian Laporan dan Responsi

NO. KOMPONEN YANG DINILAI Skore Penilaian


1 Kesesuaian Sistematika Penulisan

2 Kelengkapan

3 Pengkajian data dasar.

4 Ketepatan identifikasi Data Fokus.

5 Ketepatan Analisa Data.

6 Ketepatan Persiapan alat

7 Ketepatan Tindakan

8 Ketepatan evaluasi/respon pasca tindakan

9 Ketepatan daftar pustaka

10 Kemampuan Responsi

NILAI = TOTAL SKORE X 100


100
NILAI = 1-10
Lampiran 15. Contoh Susunan Laporan Kegiatan Harian

SUSUNAN LAPORAN KEGIATAN HARIAN

NAMA :..............................................................................
NIM :..............................................................................
TEMPAT PRAKTIK :..............................................................................

KEGIATAN KETERANGAN TT PEMB.


N HARI JAM NAMA YANG /HASIL LAHAN
O /TGL PASIEN DILAKUKAN
KEGIATAN KETERANGAN TT PEMB.
N HARI JAM NAMA YANG /HASIL LAHAN
O /TGL PASIEN DILAKUKAN
Lampiran 16. Presensi Mahasiswa

PRESENSI MAHASISWA

NAMA :......................................................................................
NIM :......................................................................................
TEMPAT PRAKTIK :......................................................................................

NO HARI/TGL TT PEMBIMBING TT PEMBIMBING


INSTITUSI LAHAN
Lampiran 17. Kuesioner dan Evaluasi Pembimbing Lahan

Kuesioner / Evaluasi Pembimbing Lahan Praktik DIII Kebidanan FIKKES UNIMUS

1. Nama Institusi /RS/ PUSKESMAS/BPM :


2. Data Pengisi Kuesioner
a. Nama : ...............................................................................................
b. Jabatan : ...............................................................................................
3. Data Mahasiswa
c. Nama Mahasiswa : ..................................................................................................
d. NIM : ................................................................................................

Sangat
NO Indikator Penilaian Baik Cukup Kurang
baik
Itegritas(etika,moral,kedisiplian)
1
Keahlian berdasarkan bidang
2
ilmu(kompetensi utama,skill/keahlian)
Bahasa Inggris
3
Pengunaan Teknologi Informasi
4
Komunikasi
5
Kerjasama Tim
6
Pengembangan Diri
7

4. Mohon Bapak /Ibu berkenan memberikan tanda ( √ ) pada isian diatas

Pimpinan

(..........................................)
Lampiran 18. Format Laporan Target

Mahasiswa harus menyelesaikan target tersebut dibawah ini (Melengkapi target yang
kurang dari PKK I)

LAPORAN TARGET PENCAPAIAN (diisi mahasiswa)


PKK 1
Askeb pada kehamilan normal 10
Trimester I 3
Trimester II 3
Trimester III 3
Askeb pada persalinan normal 5
Partus Pandang 1
Partus Membantu 3
Partus Mandiri 1
Askeb pada masa nifas normal 5
Askeb pada masa BBL normal 5
PKK 2
Askeb pada kehamilan patologi 3
trimester I, II dan III secara
mandiri (Kunjungan awal dan
ulang)
NB: Kasus tidak boleh sama
Askeb pada persalinan patologi 3
kala I, II, III dan IV serta deteksi
dini komplikasi secara mandiri
NB: Kasus tidak boleh sama
Askeb pada masa nifas patologi 3
dengan bimbingan sewaktu
NB: Kasus tidak boleh sama
Askeb pada Neonatus, bayi dan 3
balita patologi dengan bimbingan
sewaktu
NB: Kasus tidak boleh sama
Askeb pada Balita sehat 3
(imunisasi) dengan bimbingan
sewaktu
NB: Imunisasi tidak boleh sama
Askeb pada Balita sakit dengan 3
bimbingan sewaktu
NB: Kasus tidak boleh sama
Pembuatan SAP penyuluhan pada
lingkup kebidanan:
Kehamilan 2
Persalinan
2
Nifas
BBL 2
Imunisasi 2
Anak sehat (tumbang)/ anak sakit 2
(MTBS)
Lampiran 19. Lembar Konsultasi Pembimbing Praktik Lahan

LEMBAR KONSULTASI PEMBIMBING LAHAN


PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN II
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

TTD
NO HARI/TGL KETERANGAN HASIL
PEMBIMBING
TTD
NO HARI/TGL KETERANGAN HASIL
PEMBIMBING
Lampiran 20. Lembar Konsultasi Pembimbing Institusi

LEMBAR KONSULTASI PEMBIMBING INSTITUSI


PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN II
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

NO HARI/TGL KETERANGAN HASIL TTD


PEMBIMBING
NO HARI/TGL KETERANGAN HASIL TTD
PEMBIMBING

Anda mungkin juga menyukai