Anda di halaman 1dari 69

LAPORAN TUGAS AKHIR:

DESAIN BAJU RESEPSI MENGGUNAKAN COREL


DRAW 12 DENGAN TEKNIK DEGRADASI WARNA
CYNTA ( CYAN MAGENTA)

WIWIN AZIZAH
NIM 0120230182

DOSEN PEMBIMBING:
AHMAD SUHAILI S.Si

PROGRAM PENDIDIKAN SETARA DIPLOMA 1


BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
(PRODISTIK)
Kerjasama
Institut Teknologi Sepuluh Nopember dan MAN Rejotangan

TULUNGAGUNG
2015
LAPORAN TUGAS AKHIR:

DESAIN BAJU RESEPSI MENGGUNAKAN COREL DRAW 12


DENGAN TEKNIK GRADASI WARNA CYNTA (CYAN
MAGENTA)

WIWIN AZIZAH
NIM 0120230182

DOSEN PEMBIMBING:
AHMAD SUHAILI, S.Si

PROGRAM PENDIDIKAN SETARA DIPLOMA 1


BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
(PRODISTIK)

Kerjasama
Institut Teknologi Sepuluh Nopember dan MAN Rejotangan

TULUNGAGUNG
2015

i
ii
LEMBAR PERSETUJUAN:
DESAIN BAJU RESEPSI MENGGUNAKAN COREL
DRAW 12 DENGAN TEKNIK GRADASI WARNA
CYNTA (CYAN MAGENTA)

Laporan Tugas Akhir Ini


Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat Program
Pendidikan Setara Diploma 1 Bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi (PRODISTIK)
Kerjasama:
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
&
MAN REJOTANGAN

Oleh :
WIWIN AZIZAH
NIS. 0120230182

Disetujui oleh Pembimbing Tugas Akhir :

1. AHMAD SUHAILI, S.Si ( )

Disetujui oleh Penguji Tugas Akhir :

1. AGUS MUSTHOFA, M.Pd.I ( )

iii
iv
LEMBAR PENGESAHAN:
DESAIN BAJU RESEPSI MENGGUNAKAN COREL
DRAW 12 DENGAN TEKNIK GRADASI WARNA
CYNTA (CYAN MAGENTA)

Laporan Tugas Akhir Ini


Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat Program
Pendidikan Setara Diploma 1 Bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi (PRODISTIK)
Kerjasama:
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
&
MAN REJOTANGAN

Oleh :
WIWIN AZIZAH
NIS. 0120230182

Disahkan oleh:

Mengesahkan Mengesahkan
Kepala MAN Rejotangan Ketua Prodistik MAN
Rejotangan

Drs. Khoirul Huda, M.ag Mirza Faishal, S.Pd


NIP. 196705141994031004 NIP.

v
vi
DESAIN BAJU RESEPSI MENGGUNAKAN COREL
DRAW 12 DENGAN TEKNIK GRADASI WARNA
CYNTA (CYAN MAGENTA)

Wiwin Azizah1, Ahmad Suhaili, S.Si2,


Jurusan Agama, MAN Rejotangan
Jl. Supriyadi,Tanen, Rejotaangan, Tulungagung, Telp (0355)371113,
email azizah_wiwin@yahoo.com

Abstrak
Penulisan ini bertujuan agar masyarakat lebih mengenal
software desain grafis sebagai software pengolah gambar yang
sangat bermanfaat dan sangat mudah di lakukan oleh semua
orang. Salah satunya adalah membuat desain baju dengan
menggunakan software corel draw 12. Dengan menggunakan
corel draw 12 semua orang dapat membuat desain baju dengan
cara yang mudah dan sederhana. Kita dapat membuatnya dengan
cara mengubah bangun – bangun dasar sederhana menjadi sebuah
desain yang menarik. Hal ini juga dapat meningkatkan kreatifitas
dalam berkarya di bidang desain grafis. Selain itu kita juga bisa
berkreasi dengan warna. Kita dapat memadukan dan
mengkombinasikan beberapa warna dalam desain yang kita buat,
sehingga terlihat lebih menarik dan indah.

Kata Kunci : desain grafis, desain baju,warna, corel draw 12

vii
RECEPTION CLOTHES DESIGN USING COREL DRAW
12 WITH COLOR GRADATION CYNTA
(CYAN MAGENTA)

Wiwin Azizah1, Ahmad Suhaili, S.Si2,


Religion Department, MAN Rejotangan
Jl. Supriyadi,Tanen, Rejotaangan, Tulungagung, Telp (0355)371113,
email azizah_wiwin@yahoo.com

Abstrack
This research aims to people more familiar with graphic
design software as image processing software is very useful and
very easy to do by everyone. One of them is to create clothing
designs using software corel draw 12. By using corel draw 12
everyone can make clothes design in a way that is easy and
simple. We can make it by changing the wakes simple base into
an attractive design. It also can increase the creativity in working
in the field of graphic design. In addition, we also can create with
color. We can integrate and combine several colors in a design
that we make, making it look more attractive and beautiful.

Keyword : graphic design, clothing design, color, corel draw 12

viii
ix
KATA PENGANTAR

Seraya mengucapkan Alhamdulillah, segala puji serta


syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT, karena atas
segala kenikmatan dan kekuatanNya penulis dapat menyelesaikan
Laporan Tugas Akhir ini. Sholawat serta salam penulis sampaikan
kepada baginda rasulullah Muhammad SAW yang telah
memberikan warna Ilahiah dalam hidup dan kehidupan manusia
di dunia.
Tugas akhir ini di buat untuk memenuhi laporan tugas akhir
Program Pendidikan Setara Diploma 1 Bidang Teknologi
Informasi dan Komunikasi (PRODISTIK) Institut Teknologi
Sepuluh Nopember (ITS). Penulis mengucapkan terimakasih
kepada:

1. Drs. Khoirul Huda, M.ag sebagai kepala Madrasah


Aliyah Negeri ( MAN ) Rejotangan atas kebijakanya
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir
tepat pada waktunya.
2. Dr. Ismaini Zain, M.Si sebagai ketua program kerjasama
bersama ITS.
3. Mirza Faishal S,Pd sebagai ketua prodistik Madrasah
Aliyah Negeri Rejotangan atas bimbingan dan kerja
samaya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir
ini.
4. Ahmad Suhaili S.Si sebagai pembimbing prodistik yang
telah sabar dan telaten membimbing penulis dalam
penyelesain tugan akhir ini.
5. Agus Musthofa, M.Pd.I sebagai penguji yang telah
berkenan menguji penulis sehingga tugas akhir ini dapat
terselesaikan.

x
6. Orang tua yang selalu mendukung penulis dalam hal
material maupun spiritual.
7. Teman – teman yang ikut membantu dan mendukung
penulis sehingga tugas akhir ini terselesaikan.
Tugas akhir ini di buat agar para pembaca dapat lebih
mengerti penggunaan desain grafis khususnya corel draw 12
dan ke gunaan desai grafis dalam bidang busana. Tugas akhir
ini dilakukan dengan percobaan corel draw 12.
Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis dan
pembaca. Dan juga dapat memperluas wawasan. Tugasakhir
ini masih memiliki banyak kekurangan, sehingga penulis
meminta untuk kritik dan saranya, terimakasih.

Tulungagung, Maret 2015


Penulis

xi
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN....................................................... iii
ABSTRAK…… ........................................................................ vii
KATA PENGANTAR .................................................................x
DAFTAR ISI…..........................................................................xv
DAFTAR TABEL.................................................................... xix
DAFTAR GAMBAR ............................................................... xxi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................1


1.1 Latar Belakang ..................................................................1
1.2 Perumusan Masalah...........................................................2
1.3 Batasan Masalah................................................................3
1.4 Tujuan Penulisan...............................................................3
1.5 Manfaat Penulisan .............................................................3

BAB II LANDASAN TEORI......................................................5


2.1 Dasar teori .........................................................................5

BAB III METODOLOGI PENULISAN ...................................7


3.1 Tempat Penulisan ..............................................................7
3.2 Alat Dan Bahan .................................................................8
3.3 Metode Penulisan .............................................................9
3.4 Cara Kerja .......................................................................10
3.4.1 Pembuatan bagian atas baju (tampak depan) dan
pewarnaannya...................................................................10
3.4.2 Pembuatan bagian bawah baju (tampak depan)
dan pewarnaannya............................................................13
3.4.3 Bagian atas baju (tampak belakang) dan
pewarnaannya...................................................................15
3.4.4 Pembuatan bagian bawah baju (tampak belakang)
dan pewarnaannya............................................................17
3.4.5 Pembuatan lengan baju dan pewarnaannya...........17
3.4.6 Pembuatan kerah baju dan pewarnaannya.............22
3.4.7 Pembuatan ikat pinggang dan pewarnaanya .........23

xiii
3.4.8 Pembuatan gesper dan pewarnaannya...................25
3.4.9 Pembuatan kancing dan pewarnaanya...................28
3.4.10 Pembuatan hiasan bunga,renda dan pewarnaannya
..........................................................................................31
3.4.11 Finishing .............................................................34
3.4.12 Cara pemasaran ...................................................35

BAB IV PEMBAHASAN..........................................................38
4.1 Penggunaan corel draw 12 ..............................................38
4.2 Penggunaan desain baju resepsi menggunakan corel
draw 12 dengan teknik gradasi warna cynta (cyan magenta)
..........................................................................................39
4.3 Pewarnaan dan bentuk desain baju resepsi dengan
teknik gradasi warna cynta (cyan magenta).....................41
4.4 Baju resepsi dengan gradasi warna cynta (cyan magenta)
..........................................................................................44

BAB V PENUTUP .....................................................................47


5.1 Kesimpulan .....................................................................47
5.2 Saran................................................................................47

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................

LAMPIRAN…...............................................................................

BIOGRAFI PENULIS …………………………………………..

xiv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 kerangka baju bagian atas (tampak depan)


belum di warna ..............................................10
Gambar 3.2 pola baju bagian atas (tampak depan ) sudah
diwarna setengah jadi .....................................11
Gambar 3.3 bagian untuk kombinasi baju belum di warna 12
Gambar 3.4 bagian untuk kombinasi baju sudah di warna .12
Gambar 3.5 kerangka (bagian dalam) bawahan baju belum
di warna ..........................................................13
Gambar 3.6 kerangka (bagian dalam) bawahan baju sudah
di warna .........................................................14
Gambar 3.7 kerangka (bagian luar) bawahan baju belum
di warna ..........................................................14
Gambar 3.8 kerangka (bagian luar) bawahan baju sudah di
warna ..............................................................15
Gambar 3.9 kerangka bagian atas baju tampak belakang
belum diwarna ................................................16
Gambar 3.10 bagian atas baju(tampak belakang ) sudah di
warna ..............................................................16
Gambar 3.11 bagian bawah baju (tampak belakang) ..........17
Gambar 3.12 bagian lengan belum di warna ........................18
Gambar 3.13 bagian lengan yang sudah diwarna .................19
Gambar 3.14 bagian lengan kanan dan kiri ..........................19
Gambar 3.15 bagian atas baju yang telah di satukan dengan
lengan ..............................................................20
Gambar 3.16 pita dan belahan baju belum diwarna ............21
Gambar 3.17 pita dan belahan yang sudah diwarna .............21
Gambar 3.18 bagian-bagian kerah belum di warna ..............22
Gambar 3.19 bagian kerah yang telah diwarna dan di
satukan ............................................................23
Gambar 3.20 persegi yang telah di ubah menjadi bentuk
dasar ikat pinggang .........................................24

xv
Gambar 3.21 bagian – bagian ikat pinggang yang telah di
satukan ...........................................................24
Gambar 3.22 bagian ikat pinggang yang telah di warna dan
disatukan .........................................................25
Gambar 3.23 persegi yang telah di ubah sudutnya ...............26
Gambar 3.24 bagian gesper yang telah di satukan dengan
bagian lengan dan ikat pinggang ....................27
Gambar 3.25 bentuk gesper kiri dan kanan baju ( tampak
belakang) .........................................................28
Gambar 3.26 gesper yang lelah di satukan dengan bagian
lengan ............................................................28
Gambar 3.27 pola dasar kancing ..........................................29
Gambar 3.28 pola yang telah di satukan ..............................29
Gambar 3.29 kancing yang telah di warna ...........................30
Gambar 3.30 pola bunga belum di warna .............................31
Gambar 3.31 pola bunga yang sudah di warna .....................32
Gambar 3.32 pola tangkai bunga ..........................................32
Gambar 3.33 pola bunga yang telah disatukan dengan pola
tangkai ............................................................33
Gambar 3.34 renda yang belum di warna..............................33
Gambar 3.35 renda yang telah di warna................................34
Gambar 3.36 hasil desain baju resepsi menggunakan corel
draw 12 dengan teknik gradasi warna cynta
(cyan magenta ) .............................................35
Gambar 4.1 desain baju resepsi .........................................40
Gambar 4.2 perbedaan warna cyan dan magenta pada model
CMYK dan RGB ..............................................42
Gambar 4.3 perbedaan pengaturan gradasi warna...............43

xvi
xvii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Penggunaan software desain grafis dalam bidang
desain busana masih jarang di gunakan oleh desainer,
hanya beberapa yang sudah menggunakan software
desain grafis dalam pembuatan desain baju. Saat ini
masih banyak desainer memakai cara manual dalam
membuat desain mereka. Banyak yang menganggap
membuat desain baju dengan software desain grafis
masih sulit di lakukan. Padahal membuat desain baju
dapat di lakukan dengan sangat mudah menggunakan
software desain grafis. Hanya dengan mengubah bangun
– bangun dasar seperti persegi, garis, lingkaran dan lain
– lain menjadi bentuk – bentuk yang kita inginkan.
Hingga bentuk – bentuk tersebut dapat menjadi sebuah
desain yang utuh.
Hal tersebut telah membuktikan bahwa membuat
desain baju menggunakan software desain grafis dapat
dilakukan semua desainer bahkan dapat dilakukan semua
orang. Semua orang dapat membuat desain baju yang
mereka inginkan dengan software desain grafis seperti
corel draw, photoshop dan software lainnya. Dengan

1
berbagai macam software desain grafis yang telah banyak
tersedia akan lebih memudahkan dalam membuat desain
baju.
Salah satu software yang dapat di gunakan
dalam membuat desain baju adalah corel draw 12.
Dengan corel draw 12 kita akan dengan mudah membuat
berbagai macam desain salah satunya adalah desain baju,
tentunya dengan desain dan pewarnaan yang menarik.
Berdasarkan latar belakang masalah maka
penyusun membuat judul “DESAIN BAJU RESEPSI
MENGGUNAKAN COREL DRAW 12 DENGAN
TEKNIK GRADASI WARNA CYNTA (CYAN
MAGENTA)”.

1.2. RUMUSAN MASALAH


1. Apa fungsi corel draw 12?.
2. Bagaimana membuat desain baju resepsi
menggunakan corel draw 12?.
3. Bagaimana pewarnaan desain baju resepsi dengan
teknik gradasi warna cynta?.

2
1.3. BATASAN MASALAH
Berdasarkan rumusan masalah yang telah di sebutkan di
atas, maka penulisan ini di batasi pada:
1. Penggunaan corel draw 12.
2. Membuat desain baju resepsi menggunakan corel
draw 12.
3. Pewarnaan desain baju resepsi dengan teknik gradasi
warna cynta.

1.4. TUJUAN PENULISAN


1. Mengetahui fungsi – fungsi dari corel draw 12.
2. Mengetahui bagaimana cara membuat desain baju
resepsi dengan menggunakan corel draw 12.
3. Mengetahui bagaimana pewarnaan desain baju
resepsi dengan teknik gradasi warna cynta.

1.5. MANFAAT PENULISAN


1. untuk meningkatkan kreatifitas dalam penggunaan
software desain grafis.
2. untuk mempermudah membuat desain baju resepsi
dengan menggunakan software desain grafis.
3. Untuk meningkatkan kreatifitas dalam pewarnaan
desain baju resepsi.

3
4
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. DASAR TEORI


Desain grafis dapat di definisikan sebagai aplikasi
dari kertrampilan seni dan komunikasi untuk kebutuhan
bisnis dan industri (Suyanto :2004).

Corel draw adalah program keluaran perusahaan


software terkemuka di Canada. Yaitu corel corp
(http://www.corel.com). Corel draw 12 adalah versi
paling barunya. Corel draw hingga kini masih merajai
pasar program grafis di Indonesia, karena dengan
menguasai program ini anda tidak akan menemukan
kesulitan untuk menggunakannya disini (Hasto : 2005).

Corel draw graphic suite 12 merupakan paket


yang berisi program grafis standar industri berisi 3
program utama, salah satunya adalah corel draw 12
sebagai paket utama untuk pembuatan ilustrasi vector
grafis serta penyusun layout ( Adi : 2004).

Pada system corel draw 12 terdapat beberapa


fasilitas baru serta fasilitas lama yang diperbaharui.
Yang baru pada system corel draw 12 yaitu kemudahan
kontrol dan akses fasilitas ( Ian : 2004).

5
6
BAB III
METODOLOGI PENULISAN

3.1. TEMPAT PENULISAN


Tempat penulisan di laboratorium komputer
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Rejotangan dan
perpustakaan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Rejotangan.

3.2. ALAT DAN BAHAN PENULISAN

3.2.1 ALAT
o Laptop dengan merk Acer
o Type Aspire E1-432
o Processor Intel Celeron 2955U (1.4GHz,2MB L3 cache)
o Intel HD Grabhics
o 14.0” HD LED LCD
o 4 GB DDR3 L Memory
o 500 GB HDD
o DVD – Super Multi DL drive
o 802.11b/g/n + BT
o 4 – cell Li-ion battery
o Os name Windows 8
o RAM 4.00 GB(3.39 GB usable)
o Corel Draw 12

7
3.2.2 BAHAN
o Kertas
o Tinta
o Cutter (pemotong kertas)

8
3.3. METODE PENULISAN
Metode penulisan yang di gunakan adalah metode
percobaan langsung membuat desain baju resepsi
menggunakan corel draw 12 dengan teknik gradasi warna
cynta (cyan magenta). Adapun tahap - tahap pembuatan
sebagai berikut :
1. Pembuatan bagian atas baju (tampak depan) dan
pewarnaannya.
2. Pembuatan bagian bawah baju (tampak depan) dan
pewarnaannya.
3. Pembuatan bagian atas baju (tampak belakang) dan
pewarnaannya.
4. Pembuatan bagian bawah baju (tampak belakang)
dan pewarnaannya.
5. Pembuatan lengan baju dan pewarnaannya.
6. Pembuatan kerah baju dan pewarnaannya.
7. Pembuatan ikat pinggang dan pewarnaanya.
8. Pembuatan gesper dan pewarnaannya.
9. Pembuatan kancing dan pewarnaanya.
10. Pembuatan hiasan bunga, renda dan pewarnaannya.
11. Finishing.

9
3.4. CARA KERJA

3.4.1 Pembuatan bagian atas baju (tampak depan ) dan


pewarnaannya
Langkah pertama dalam pembuatan desain baju
adalah dengan membuka jendela corel draw 12. Setelah
jendela corel draw 12 terbuka, pilih new blank document
kemudian buat kerangka awal berbentuk persegi dengan

menggunakan icon Rectangle Tool dengan ukuran H


= 6 cm dan V=8 cm. Kemudian di ubah menjadi bentuk
bagian atas baju (tanpak depan) menggunakan icon Shape

Tool lalu klik kanan pilih Convert To Curves


hingga berbentuk bagian atas
baju.

Gambar 3.1 kerangka baju bagian atas (tampak depan)


belum di warna.

10
Setelah jadi bentuk kerangka seperti di atas, beri

warna menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fontain

Fill Dialog . Kemudian pilih pewarnaan


type linear dengan angle -50 dan model CMYK, kemudian
pilih warna from cyan dan to magenta.

Gambar 3.2 pola baju bagian atas (tampak depan ) sudah


diwarna setengah jadi.

Untuk melengkapi pola diatas, buat tambahan


untuk kombinasi baju. Buat persegi menggunakan icon

Rectangle Tool dengan ukuran H =4 V=6. Lalu ubah

menggunakan icon Shape Tool , setelah itu klik kanan


pilih Convert To Curves .

11
Gambar 3.3 bagian untuk kombinasi baju belum di
warna.

Kemudian beri warna dengan menggunakan icon

Fill Tool lalu pilih Fill Color Dialog ,


kemudian pilih model CMYK dan pilih warna cyan.

Gambar 3.4 bagian untuk kombinasi baju sudah di warna.

12
3.4.2 Pembuatan bagian bawah baju (tampak depan) dan
pewarnaannya
Buat persegi menggunakan icon Rectangle Tool

dengan ukuran H =12 cm V=16 cm, kemudian ubah

menggunakan icon Shape Tool lalu klik kanan pilih


Convert To Curves .

Gambar 3.5 kerangka (bagian dalam) bawahan baju belum


di warna.

Setelah kerangka bagian bawah baju ( tampak depan)


selesai di buat, lalu beri warna dengan menggunakan icon

Fill Tool kemudian pilih Fill Color Dialog

. Setelah itu pilih model CMYK dan pilih


warna magenta.

13
Gambar 3.6 kerangka (bagian dalam) bawahan baju sudah
di warna.

Kemudian buat kerangka (bagian luar) bawahan


baju dengan menggandakan (copy – paste ) kerangka diatas
lalu beri belahan di sisi sebelah kanan menggunakan icon

Shape Tool . Lalu klik kanan pilih Convert To Curves


dan perpendek 1 cm dari ukuran
awal.

Gambar 3.7 kerangka (bagian luar) bawahan baju belum di


warna.

14
Kemudian beri warna pada kerangka di atas

menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fontain Fill

Dialog , kemudian pilih pewarnaan type


linear dengan angle 90 dan model CMYK. Setelah itu pilih
warna from cyan dan to magenta.

Gambar 3.8 kerangka (bagian luar) bawahan baju sudah di


warna.

3.4.3 Pembuatan bagian atas baju ( tampak belakang) dan


pewarnaannya
Buat bentuk dasar persegi menggunakan icon

Rectangle Tool dengan ukuran H =6 cm dan V=8

cm lalu ubah menggunakan icon Shape Tool .


Kemudian klik kanan pilih Convert To Curves
.

15
Gambar 3.9 kerangka bagian atas baju tampak belakang
belum diwarna.

Setelah itu beri warna pada kerangka dengan

menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fontain Fill

Dialog , kemudian pilih pewarnaan type


linear dengan angle -90 dan model CMYK, kemudian pilih
warna from cyan dan to magenta.

Gambar 3.10 bagian atas baju(tampak belakang ) sudah di


warna.

16
3.4.4 Pembuatan bagian bawah baju (tampak belakang) dan
pewarnaannya
Buat bagian bawah baju ( tampak belakang)
dengan menggandakan (copy - paste) bawahan (tampak
depan) bagian dalam yang telah di buat sebanyak dua kali.
Ubah warna salah satu bagian menggunakan

icon Fill Tool lalu pilih Fontain Fill Dialog

, kemudian pilih pewarnaan type linear


dengan angle 90 dan model CMYK. Kemudian pilih warna
from cyan dan to magenta. Dan perpendek 1cm dari bagian
yang lain. Setelah itu satukan dua bagian tersebut.

Gambar 3.11 bagian bawah baju (tampak belakang).

3.4.5 Pembuatan lengan baju dan pewarnaannya


Buat persegi menggunakan icon Rectangle Tool

dengan ukuran H =2 cm V=10 cm lalu ubah


17
menggunakan icon Shape Tool lalu klik kanan pilih
Convert To Curves .

Gambar 3.12 bagian lengan belum di warna.

Kemudian beri warna pada kerangka dengan

menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fontain Fill

Dialog kemudian pilih pewarnaan type


linear dengan angle 90 dan model CMYK, lalu pilih
warna from cyan dan to magenta.

18
Gambar 3.13 bagian lengan yang sudah diwarna.

Kemudian buat lengan bagian kanan dengan


menggandakan (copy – paste) bagian kiri. Lalu ubah arah
dengan menggunakan icon Mirror Buttons .

Gambar 3.14 bagian lengan kanan dan kiri.

Kemudian gandakan (copy – paste) lagi masing –


masing bagian dan pasangkan pada bagian atas baju
(depan dan belakang).

19
Gambar 3.15 bagian atas baju yang telah di satukan
dengan lengan.

Setelah itu beri tambahan pada lengan, yaitu pita


dan belahan. Membuat pita dengan membuat persegi

menggunakan icon Rectangle Tool dengan ukuran H


=1.3 cm V=0.3 cm lalu ubah menggunakan icon Shape

Tool , kemudian klik kanan pilih Convert To Curves


hingga sesuai dengan lengan.
Dan buat belahan dengan bentuk segitiga

menggunakan icon polygon tool lalu ubah number of

point on polygon menjadi 3. Dengan ukuran H=


0.8 cm dan V= 3.4 cm lalu sesuaikan dengan bentuk lengan
baju.

20
Gambar 3.16 pita dan belahan baju belum diwarna.

Kemudian beri warna pita dengan menggunakan

menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fill Color

Dialog . Kemudian pilih model CMYK lalu


pilih warna cyan dan pilih warna magenta untuk belahan
lengan.

Gambar 3.17 pita dan belahan yang sudah diwarna.

21
3.4.6 Pembuatan kerah baju dan pewarnaannya
Untuk membuat kerah baju buat 4 persegi

persegi menggunakan icon Rectangle Tool


dengan ukuran:
Bagian depan: persegi 1 H=1.9 cm dan V= 0.8 cm
persegi 2 H= 0.4 cm dan V=0.7 cm
persegi 3 H= 2.4 cm dan V = 0.8 cm
Bagian belakang: persegi 4 H =2 cm dan V= 0.6 cm
Kemudian ubah bentuk masing – masing persegi

menggunakan icon Shape Tool lalu klik kanan


pilih Convert To Curves
hingga membentuk bagian – bagian kerah .

Gambar 3.18 bagian-bagian kerah belum di warna.

Kemudian beri warna bagian – bagian kerah

menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fill Color

22
Dialog , lalu pilih model CMYK dan pilih
warna cyan. Setelah itu satukan bagian – bagian di atas
hingga menjadi bentuk kerah yang utuh.

Gambar 3.19 bagian kerah yang telah diwarna dan di


satukan.

3.4.7 Pembuatan ikat pinggang dan pewarnaanya


Untuk membuat kerah baju buat 2
persegi persegi menggunakan icon Rectangle Tool

dengan ukuran:
persegi 1 :H = 5 cm dan V = 1 cm
persegi 2 :H = 1 cm dan V = 5cm

23
Kemudian ubah menggunakan icon Shape Tool

lalu klik kanan pilih Convert To Curves


.

Gambar 3.20 persegi yang telah di ubah menjadi bentuk


dasar ikat pinggang.

Kemudian gandakan (copy – paste) persegi 2.


Lalu ubah arah menggunakan icon mirror buttons ,
dan satukan ketiga bagian yang telah di buat.

Gambar 3.21 bagian – bagian ikat pinggang yang telah di


satukan.

24
Kemudian diberi warna menggunakan icon Fill

Tool lalu pilih Fill Color Dialog lalu


pilih model CMYK dan pilih warna cyan. Setelah itu
satukan dengan bagian baju yang lain.

Gambar 3.22 bagian ikat pinggang yang telah di warna


dan disatukan.

3.4.8 Pembuatan gesper dan pewarnaannya


Untuk pembuatan gesper (tampak depan) buat

dua persegi menggunakan icon Rectangle Tool


dengan ukuran :

25
persegi 1 : H= 1.3 cm dan V = 1.11cm
persegi 2 : H = 0.7 cm dan V = 0.7 cm
Kemudian ubah sudut persegi dengan icon Left

Rectangle Corner Roundness masing -


masing menjadi 30.

Gambar 3.23 persegi yang telah di rubah sudutnya

Kemudian satukan ke dua persegi dengan posisi


persegi yang lebih kecil di atas persegi yang lebih besar.
Setelah itu memberi warna menggunakan menu
arrange – shaping – trims. Beri warna dengan cara klik

persegi kecil pilih source object klik


trims kemudian klik persegi yang lebih besar dan beri
warna putih.
Setelah itu gandakan (copy - paste)bentuk gesper.
Ubah salah satunya menjadi berukuran H =0.5cm dan
V=0.4cm. Satukan gesper dengan bagian ikat pinggang
dan lengan.

26
Gambar 3.24 bagian gesper yang telah di satukan dengan
bagian lengan dan ikat pinggang.

Untuk membuat gesper (tampak


belakang) buat persegi dengan menggunakan icon

Rectangle Tool dengan ukuran H = 0.3cm dan V =


0.4cm. Kemudian ubah sudut persegi dengan icon Left

Rectangle Corner Roundness masing


-masing menjadi 30. Setelah itu ubah menggunakan icon

Shape Tool lalu klik kanan pilih Convert To Curves


.
Kemudian gandakan dan ubah arah salah satunya
menggunakan icon mirror buttons .

27
Gambar 3.25 bentuk gesper kiri dan kanan baju ( tampak
belakang).

Beri warna putih dan satukan dengan bagian


lengan.

Gambar 3.26 gesper yang lelah di satukan dengan bagian


lengan.

3.4.9 Pembuatan kancing dan pewarnaanya


Pembuatan kancing baju di lakukan dengan cara
membuat lingkaran menggunakan icon Rectangle Tool

dengan ukuran H = 0.3 cm dan V = 0.3cm. Kemudian

ubah mengguanakan icon interactive Distortion tool ,


28
pilih icon push and pull distortion lalu tarik ke kiri
kemudian gandakan.

Gambar 3.27 pola dasar kancing.

Kemudian buat persegi panjang menggunakan

icon Rectangle Tool dengan ukuran H= 0.5cm dan V


= 0.1cm. Kemudian gabungkan degan pola dasar kancing
yang telah di buat. Dengan cara posisikan persegi di antara
dua pola yang telah di buat, lalu gabungkan dengan cara
seleksi pola, klik menu arrange – shaping – weld to.

Gambar 3.28 pola yang telah di satukan.

Setelah pola selesai, kemudian beri warna

menggunakan icon Fill Tool , pilih Fill Color

29
Dialog lalu pilih model CMYK dan pilih
warna magenta.
Kemudian buat garis mengikuti kombinasi,
Pasang pola kancing pada kedua ujung garis lalu pilih

icon interactive bland tool .


Kemudian tarik lurus dari pola pertama ke pola
kedua. Lalu ubah number of steps or offset between
blaend shape menjadi 3. Sehingga akan
terbentuk tiga pola yang sama dan jarak yang sama di
antara pola di ujung garis.

Gambar 3.29 kancing yang telah di warna.

30
3.4.10 Pembuatan hiasan bunga,renda dan pewarnaannya
3.4.10.1 Membuat hiasan bunga
Membuat hiasan bunga dengan cara membuat
bangun segi 8, segi 6 dan segi 5 menggunakan polygon

tool . Lalu ubah menggunakan icon interactive

distortion tool , pilih icon push and pull distortion

lalu tarik ke kiri.


Kemudian tumpuk pola yang telah jadi dari segi
terbanyak dan beri lingkaran di bagian tengah.

Gambar 3.30 pola bunga belum di warna.

Kemudian beri warna pada masing – masing

bagian menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fill

Color Dialog .
Pada kelopak pertama pilih model RGB dan
warna cyan.
Pada kelopak kedua pilih model CMYK dan
warna magenta.

31
Pada kelopak ke tiga pilih model CMYK dan
warna cyan.
Pada pola lingkaran pilih model CMYK dan
warna magenta.

Gambar 3.31 pola bunga yang sudah di warna.

Kemudian buat tangkai bunga menggunakan icon

free hand tool . Atur garis dengan format width 2.0


point ,dan garis putus – putus. Kemudian pilih model
CMYK dan warna cyan.

Gambar 3.32 pola tangkai bunga.

Kemudian gandakan bunga menjadi enam buah,


sesuaikan ukuran masing – masing bunga dan satukan
dengan tangkai bunga yang telah di buat.

32
Gambar 3.33 pola bunga yang telah di satukan dengan pola
tangkai.

3.4.10.2 Membuat renda


Membuat renda dengan cara membuat persegi

icon Rectangle Tool dengan ukuran H = 0.2 cm dan


V = 0.2cm, lali ubah Left Rectangle Corner Roundness
masing – masing 20. Kemudian ubah mengguanakan icon

interactive Distortion tool , pilih icon push and pull

distortion tarik ke kiri kemudian tarik ke bawah.


Hingga terbentuk sebuah renda.

Gambar 3.34 renda yang belum di warna.

33
Kemudian beri warna pada masing – masing

bagian menggunakan icon Fill Tool lalu pilih Fill

Color Dialog . Pilih model RGB dan warna


cyan.

Gambar 3. 35 pola renda yang telah di warna.

3.4.11 Finishing
Pada bagian finishing, kita tinggal merapikan dan
menyusun beberapa pola yang telah di buat, seperti renda
dan bunga.
Susun bunga dan tangkainya di bagian atas baju
(tampak depan), dan susun renda di seputar kerah, pita
lengan dan sabuk. Dan beri garis – garis pada lipatan rok
untuk memberi kesan lebih nyata.

34
Gambar 3.36 hasil desain baju resepsi menggunakan corel
draw 12 dengan teknik gradasi warna cynta (cyan
magenta).

3.4.12 Cara pemasaran


Cara penulis dalam memasarkan desain baju
yaitu di awali dengan pempromosikan melalui desain media
sosial. Pemasaran di lakukan secara online melalui blok
atau situs lain. Penulis memilih pemasaran secara online di
karenakan penggunaan media sosial kini telah meluas di
kalangan masyarakat, jadi di nilai sangat memudahkan
untuk memasarkan suatu barang termasuk baju.

35
Penulis akan mengupload hasil desain yang telah
di buat di facebook atau twitter dengan membuat grup atau
halaman khusus yang memuat desain – desain baju lain.
Atau membuat blok khusus dan memposting desain baju
resepsi di blok tersebut.

36
37
BAB IV
PEMBAHASAN

4.1 Penggunaan Corel draw 12


Corel draw 12 merupakan software pengolah gambar
yang berbasis vektor. Dimana kualitas tidak tergantung pada
resolusinya (resolusi independent). Corel draw 12 sangat
berguna dalam kehidupan sehari – hari khususnya dalam
bidang desain grafis. Biasanya corel draw 12 di gunakan
untuk :
1. Membuat desain logo atau simbol, dimana dalam hal ini
sering di manfaatkan oleh masyarakat, karena dengan
corel draw 12 masyarakat dapat dengan mudah membuat
bentuk apapun.
2. Membuat brosur, poster dan lain – lain juga sangat sering
di lakukan masyarakat dalam penggunaan corel draw 12.
Hal ini di karenakan tulisan yang dapat di buat di corel
draw 12 sangat interactive dan bermacam – macam.
3. Membuat cover buku juga dapat di lakukan Corel draw
12. Karena dengan meggunakan corel draw 12 desain
yang di hasilkan akan lebih halus dan tentunya cover
yang di hasilkan akan lebih menarik.

38
4. Membuat desain produk. Dengan corel draw 12 desain
suatu produk juga dapat dihasilkan dengan sangat baik.
Dengan efek – efek khusus dan pewarnaan yang baik
akan menambah daya tarik produk yang dihasilkan.

Namun bila di kaji kembali, corel draw 12 tidak hanya


dapat membuat desain – desain di atas. Namun corel draw 12
masih memiliki kegunaan lain, salah satunya adalah membuat
desain baju. Yang dapat di buat dengan sangat mudah, hanya
berbekal kreatifitas masyarakat dapat mengubah bentuk –
bentuk dasar menjadi suatu desain baju yang indah. Dalam
hal pewarnaan desain baju, corel draw 12 juga memiliki
kualitas yang baik. Pewarnaan dalam corel draw 12 juga
dapat di kresikan dengan sangat mudah.

4.2 Penggunaan desain baju resepsi menggunakan corel draw


12 dengan teknik gradasi warna cynta (cyan magenta)
Kini para desainer tidak perlu bersusah payah
membuat desain baju secara manual. Karena dengan corel
draw 12 membuat desain baju dapat dilakukan dengan
sangat mudah. Dan hal ini juga dapat meningkatkan
kreatifitas dalam berinovasi menciptakan desain baju
menggunakan software desain grafis yakni corel draw 12.

39
Kebanyakan orang masih menganggap bahwa membuat
desain baju menggunakan software desain grafis lebih sulit di
bandingkan membuat desain secara manual. Padahal kita
dapat membuat berbagai macam bentuk desain menggunakan
corel draw 12 dengan sangat mudah dan dengan cara yang
sederhana. Maka di buatlah sebuah desain baju seperti
gambar di bawah ini .

Gambar 4.1 desain baju resepsi.

40
4.3 Pewarnaan dan bentuk desain baju resepsi dengan teknik
gradasi warna cynta (Cyan Magenta)

4.3.1. Pewarnaan baju resepsi


Saat ini masih banyak desain baju yang hanya memiliki
satu warna tanpa mengkombinasikan warna satu dengan warna
yang lain. Padahal sebuah desain akan lebih menarik jika
dalam pewarnaannya memiliki sebuah keunikan. Salah
satunya adalah membuat warna desain dengan teknik gradasi.
Kita dapat berkreasi dengan warna dalam mendesain baju
menggunakan corel draw 12. Kita dapat memadukan
beberapa warna yang memiliki keserasian dan mengatur angle
untuk menentukan arah gradasi sehingga akan memberikan
nilai keindahan dan keunikan pada desain yang dibuat.
Seperti dalam desain baju respsi dengan teknik gradasi
warna cynta (cyan magenta) yang telah penulis buat. Dalam
desain baju resepsi ini di fokuskan pada warna cyan dan
magenta. Pemilihan warna cyan dan magenta ini di karenakan
dua warna tersebut cukup indah dan menarik jika di
kombinasikan walaupun dua warna tersebut memiliki dasar
warna yang sangat berbeda karena warna cyan cenderung ke
warna biru sedangkan magenta cenderung ke warna merah
muda.
Selain itu desain baju resepsi ini memakai dua model
pewarnaan yakni CMYK dan RGB. Walaupun model CMYK
41
dan RGB sama – sama memiliki warna cyan dan magenta,
namun warna cyan dan magenta yang di miliki masing –
masing model berbeda.

Gambar 4.2 perbedaan warna cyan dan magenta pada model


CMYK dan RGB.

Dalam pewarnaannya desain ini memiliki keunikan pada


gradasi warnanya. Pada setiap bagian baju memiliki arah
gradasi yang berbeda. Seperti arah gradasi baju pada bagian
atas berbeda dengan gradasi pada bagian bawah. Perbedaan
ini di karenakan setiap bagian – bagian baju memiliki
pengaturan angle yang berbeda namun semua bagian
memiliki type gradasi yang sama yakni linear.

42
Gambar 4.3 perbadaan pengaturan gradasi warna.

Selain itu juga ada beberapa bagian yang tidak


menggunakan teknik gradasi, fungsinya agar bagian yang
memiliki gradasi lebih terlihat dan tampilan baju tidak
membosankan karena terlalu terpaku pada gradasi warna.

4.3.2 Bentuk baju resepsi


Desain baju resepsi ini berbentuk longgar pada bagian
bawahnya serta memiliki lapisan luar dan dalam. Selain
untuk mempercantik baju hal ini di maksudkan agar pemakai
lebih mudah dalam bergerak.
Pada bagian lengan memiliki belahan di maksudkan agar
lebih serasi dengan bagian bawah baju yang juga memiliki
belahan, serta diberi pita dan gesper agar lebih serasi degan
bagian pinggang yang di beri sabuk dan gesper dengan warna
yang sama.
Agar baju terlihat lebih indah dan baju tidak terlihat
kosong, maka pada bagian dada di beri hiasan bunga serta di
seputar kerah, sabuk, dan pita lengan di beri renda. Untuk
43
desain kancing baju, di pilih model kancing china yang
memiliki model diagonal. Hal ini di maksudkan agar bentuk
hiasan bunga dapat terbentuk secara utuh di sisi kanan baju.
Jika kancing baju di desain vertical dan tepat di tengah baju
maka hiasan bunga akan terpecah menjadi dua (di sisi kiri dan
kanan) dan akan menjadikan baju terlihat berlebihan. Selain
itu model kerah pada desain ini lebih cocok jika dipadukan
dengan model kancing china.

4.4 Baju resepsi dengan gradasi warna cynta (cyan magenta)


Baju ini memiliki kekurangan dan kelebihan.
Adapun kelebihannya adalah:
1. Model lebih menarik. Karena baju ini memiliki model
yang sederhana namun juga memiliki keindahan. Dengan
adanya hiasan bunga dan renda makin mempercantik
tampilan baju.
2. Warna baju yang tidak biasa. Warna pada baju ini sangat
unik karena memiliki warna gradasi antara cyan dan
magenta.
Adapun kekurangannya adalah:
1. Lebih membutuhkan banyak bahan. Karena model baju
yang panjang serta memiliki bagian luar dan bagian
dalam pada model rok, menjadikan baju ini
membutuhkan bahan yang tidak sedikit.

44
2. Warna agak sulit di cari. Karena perpaduan warna yang
unik membuat bahan dari baju ini sulit di cari apalagi
pada bagian yang memiliki gradasi.

45
46
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dari penulisan menggunakan corel draw 12 dapat di
simpulkan bahwa :
1. Corel draw 12 sangat bermanfaat dalam pembuatan
desain grafis.
2. Membuat desain menggunakan corel draw 12 tidak
sesulit pendapat kebanyakan orang asalkan memiliki
kreatifitas dan latihan.
3. Membuat desain grafis khususnya baju dapat di lakukan
dengan cara yang sederhana menggunakan corel draw 12.
4. Dengan corel draw 12 dapat meningkatkan kreatifitas
masyarakat dalam bidang desain grafis.

5.2 Saran
Dari penulisan di Laboratorium Madrasah Aliyah
Negeri Rejotangan penulis menyarankan kepada pembaca agar
lebih meningkatkan kreatifitas dan latihan dalam bidang
desain grafis agar tercipta suatu karya yang menguntungkan
bagi diri sendiri dan orang lain.

47
Terus menciptakan karya yang inovatif dan menarik.
Jangan pernah takut atau ragu untuk menciptakan karya –
karya baru, dan mewujudkan suatu ide. Kreatifitas dapat di
kembangkan dengan terus belajar dan berinovasi. Kita dapat
menambah ilmu dari berbagai sumber dan media. Manfaatkan
segala media yang ada dan sumber – sumber terpercaya untuk
membantu berkarya dalam bidang desain grafis. Belajar dan
mintalah ilmu kepada orang yang lebih ahli dalam bidang
desain grafis.
Serta jangan pernah menanamkan kata – kata sulit
pada sesuatu yang belum pernah di coba. Semua akan terasa
sangat mudah jika kita mau mencoba, latihan, dan terus
mengembangkan bakat diri.

48
DAFTAR PUSTAKA
Cadra K, Ian . 2004. Memakai Corel Draw 12. PT. Elex media
komputindo:Jakarta
Kusrianto, Adi. 2004. Panduan Lengkap Menggunakan Corel
Draw 12. PT. Elex media komputindo:Jakarta
Suprayoga, Hasto. 2005. Corel Draw Untuk Bisnis. PT. Elex
media komputindo:Jakarta
Suyanto, M. 2004. Aplikasi Desain Grafis untuk Periklanan.
Amikom: Yogyakarta

49
Flowchart pembuatan desain baju menggunakan corel draw 12

50
BIOGRAFI PENULIS

Wiwin Azizah lahir di Tulungagung


pada tanggal 10 April 1997, anak
sulung dari pasangan Bibit Abidin dan
Robi’atun Nikmah. Memiliki seorang
adik perempuan bernama Yesika
Fitrotin yang terpaut 9 tahun. Ayah
adalah seorang petani dan ibu adalah
seorang guru di Madrasah Ibtida’iyah.
Bertempat tinggal di Dsn. Purwodadi
Ds. Tanen RT. 003 RW. 010 Kec
Rejotangan Kab Tulungagung.

Mengawali pendidikan di RA PSM Tanen lulus pada tahun 2003


kemudian Menamatkan pendidikan di MI PSM Tanen pada tahun
2009, SMP Islam Rejotangan pada tahun 2012 dan kemudian
melanjutkan sekolah di MAN Rejotangan dengan mengambil
program keagamaan.

Penulis mengikuti beberapa organisasi dalam masyarakat maupun


sekolah. Dalam organisasi masyarakat penulis mengikuti IPPNU
(Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama), sedangkan di sekolah
aktif mengikuti ekstra kurikuler drum band MAN Rejotangan
yakni drum band Gita Bahana Nada sebagai pemain trompet.
Sempat mengikuti parade, lomba, dan kegiatan lain dalam bidang
drum band. Selain ektra drum band, penulis juga mengikuti ekstra
pramuka. Dan pada tahun ini penulis akan menyelesaikan
pendidikannya di MAN Rejotangan.

Penulis memiliki hobi di bidang desain grafis, seni lukis, dan


membuat kerajinan. Senang mencoba hal – hal baru untuk
mengembangkan kreatifitas.

51

Anda mungkin juga menyukai