Anda di halaman 1dari 13

STIKes HANG TUAH PEKANBARU

PRODI KESEHATAN MASYARAKAT

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER
DASAR EPIDEMIOLOGI WU 108 EPIDEMIOLOGI 2 1
OTORISASI Dosen Pengampu MK Ketua Prodi W.K 1

Christine V. G, SKM, M.Kes Ahmad Satria Efendi, SKM, M.Kes dr. Aldiga Rienarti Abidin, MKM
Capaian CPL-PRODI
Pembelajaran Sikap :
(CP) 1. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara berdasarkan pancasila;
2. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang
lain;
3. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
4. Menunjukkan sikap bertanggung jawab pada pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.

Pengetahuan :
1. Memahami konsep dan teori untuk melakukan kajian dan analisis
2. Memahami konsep dan teori untuk mengembangkan kebijakan dan perencanaan program kesehatan
3. Memahami konsep dan teori untuk melakukan komunikasi
4. Memahami konsep dan teori untuk memahami budaya lokal
5. Memahami konsep dan teori untuk melakukan pemberdayaan masyarakat
6. Memahami konsep dan teori untuk dasar-dasar ilmu kesehatan masyarakat
Keterampilan Umum :
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan motivatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni
4. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil
analisis informasi dan data
5. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu
mengelola pembelajaran secara mandiri.

CPMK
1. Mampu memahami dan menguraikan konsep dasar epidemiologi
2. Mampu memahami dan menguraikan konsep dasar timbulnya penyakit
3. Mampu memahami dan menguraikan riwayat alamiah penyakit
4. Mahasiswa memahami dan menguraikan upaya pencegahan penyakit.
5. Mampu mengukur dan menginterpretasikan ukuran-ukuran morbiditas
6. Mampu mengukur dan menginterpretasikan ukuran-ukuran mortalitas
7. Mampu mengukur dan menginterpretasikan ukuran-ukuran natalitas
8. Mampu mengukur dan menginterpretasikan ukuran-ukuran risiko
9. Mampu menjelaskan studi epidemiologi deskriptif
10. Mampu menjelaskan studi epidemiologi analitik
11. Mampu menjelaskan studi epidemiologi eksperimen
12. Mampu mengukur dan menginterpretasikan ukuran asosiasi
13. Mampu memahami dan menguraikan kegiatan screening
14. Mampu memahami dan menguraikan surveilans epidemiologi
15. Mampu mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat dan mendeskripsikan epidemiologi masalah tersebut
Diskripsi Singkat Membahas tentang distribusi, frekuensi, dan determinan masalah kesehatan serta upaya pencegahan dan penanggulan
MK masalah tersebut untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

2
Bahan Kajian / 1. Konsep Dasar Epidemiologi
Pokok Bahasan 2. Konsep Dasar Timbulnya Penyakit
3. Riwayat Alamiah Penyakit
4. Upaya Pencegahan Penyakit.
5. Ukuran-ukuran Epidemiologi
6. Ukuran-Ukuran Morbiditas
7. Ukuran-ukuran Mortalitas
8. Ukuran-ukuran Natalitas
9. Studi Epidemiologi Deskriptif
10. Studi Epidemiologi Analitik
11. Studi Epidemiologi Eksperimen
12. Ukuran Asosiasi
13. Kegiatan Screening
14. Surveilans Epidemiologi
15. Identifikasi masalah kesehatan masyarakat serta deskripsi epidemiologinya
Pustaka Utama :
1. Timreck, Thomas C, 2005, Epidemiologi Suatu Pengantar, Jakarta : EGC
2. Prof. DR. Dr. AzrulAzwar, M.Ph, PengantarEpidemiologi, Jakarta, BinarupaAksara : 2019
3. Prof. Dr. MooorNasri Noor, M.Ph, dasarEpidemiologi, RinekaCipta, Jakarta, 2000
4. Bustan, M.N. 2018.Pengantar Epidemiologi : Rineka Cipta : Jakarta

Pendukung :
1. EkoBediarto, SKM, PengantarEpidemiologi, Jakarta, EGC, 2003
2. Myrnawati, Epidemiologi, BagianIlmuKesehatanMasyarakatUniversitas YARSI, Jakarta, 2001
3. Prof. Dr. SoekidjoNotoatmodjo, dasar-dasarIlmukesehatanmasyarakat, RinekaCipta, Jakarta, 2003
4. CDC. 2012. Priciples of Epidemiology in Public
5. Gordis,Leon. 2009. Epidemiology. Philadephia : Saunders Elsevier

Media Perangkat lunak Perangkat keras


Pembelajaran e-learning SPADA-HTP Laptop, LCD, Materi Ajar
(https://elearning.htp.ac.id/), Video Conference
(Zoom, Google Meeting, Whatsapp Group)

3
Sub-CPMK
Mg (Kemampuan akhir IndikatorPenilaia Bentuk/Metode
Kriteria&Bentu
Ke- tiap tahapan n Pembelajaran& Materi Pembelajaran BobotPen
kPenilaian
belajar) Penugasan ilaian (%)
Mahasiswa
[ Estimasi Waktu]

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


Penyampaian Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Rencana perkualiahan
1 Rencana perkualiahn perkuliahan partisipasi Contextual Learning 2. Kontrak Perkuliahan
dan Kontrak mahasiswa mahasiswa (CL) 3. Pengantar Epidemiologi
Perkuliahan dan diharapkan dapat : - Ketepatan
pengantar 1. Memahami tanggapan dan Luring atau Daring
epidemiologi Rencana nalar melalui e-learning
perkualiahan mahasiswa SPADA-HTP
4,625
2. Kontrak dalam diskusi (https://elearning.htp.ac.id/
Perkuliahan - Keselarasan ), Video Conference
3. Pengantar hasil diskusi (Zoom, Google
Epidemiologi dengan teori Meeting, Whatsapp
Group)

(2x50) Menit
2 Mampu menguraikan Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Ruang lingkup epidemiologi
ruang lingkup perkuliahan partisipasi Contextual Learning 2. Kegunaan Epidemiologi
epidemiologi mahasiswa mahasiswa (CL) 3. Manfaat Epidemiologi
diharapkan dapat : - Ketepatan Discovery Learning
1. Menjelaskan tanggapan dan (DL)
ruang lingkup nalar
4,625
epidemiologi mahasiswa Luring atau Daring
2. Menjelaskan dalam diskusi melalui e-learning
Manfaat - Keselarasan SPADA-HTP
Epidemiologi hasil diskusi (https://elearning.htp.ac.id/
dengan teori ), Video Conference
(Zoom, Google
4
Meeting, Whatsapp
Group)

(2x50) Menit
3 Mahasiswa mampu Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Konsep segitiga epidemiologi
menjelaskan konsep perkuliahan partisipasi Contextual Learning • Faktor agen,
penyebab penyakit mahasiswa mahasiswa (CL) • Faktor Pejamu
baik menular maupun diharapkan dapat : - Ketepatan • Faktor Lingkungan
non menular Menjelaskan tanggapan dan Luring atau Daring
konsep penyebab nalar melalui e-learning
penyakit mahasiswa SPADA-HTP
4,625
berdasarkan dalam diskusi (https://elearning.htp.ac.id/
segitiga epid - Keselarasan ), Video Conference
hasil diskusi (Zoom, Google
dengan teori Meeting, Whatsapp
Group)

(2x50) Menit
4 Mahasiswa Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Perjalanan alamiah penyakit
memahami dan perkuliahan partisipasi Contextual Learning 2. Tahap-tahap pencegahan
memiliki wawasan mahasiswa mahasiswa (CL) sesuai dengan perjalanan
tentang perjalanan diharapkan dapat: - Ketepatan Cooperative Learning alamiah penyakit (natural
alamiah penyakit dan 1. Menjelaskan tanggapan dan (CL) history of disease)
tingkat pencegahan Proses nalar Discovery Learning
penyakit secara Perjalanan mahasiswa
primordial, primer, Alamiah suatu dalam diskusi Luring atau Daring
4,625
sekunder dan tertier. penyakit. - Keselarasan melalui e-learning
2. Menjelaskan hasil diskusi SPADA-HTP
tingkat dengan teori (https://elearning.htp.ac.id/
pencegahan ), Video Conference
penyakit secara (Zoom, Google
primordial. Meeting, Whatsapp
3. Menjelaskan Group)
tingkat Tugas : Makalah
5
pencegahan Perjalanan Alamiah
penyakit secara Satu Penyakit dan
primer. Tingkatan
4. Menjelaskan Pencegahannya.
tingkat
pencegahan (2x50) Menit
penyakit secara
sekunder
5. Menjelaskan
tingkat
pencegahan
penyakit secara
tertier.
5 Mahasiswa Setelah - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Ukuran-ukuran dalam
memahami dan mengikuti partisipasi Case Studi epidemiologi (Proporsi, Ratio,
memiliki wawasan perkuliahan mahasiswa Discovery Learning Rate)
tentang ukuran- mahasiswa - Ketepatan 2. Pengertian Insidence
ukuran yang diharapkan dapat tanggapan dan Luring atau Daring 3. Macam-macam angka
digunakan dalam : nalar melalui e-learning Insidence
frekuensi kejadian 1. Menyebutkan mahasiswa SPADA-HTP 4. Pengertian Angka Prevalence
penyakit dan ukuran-ukuran dalam diskusi (https://elearning.htp.ac.id/
melakukan yang digunakan - Keselarasan ), Video Conference
pengukuran frekuensi dalam hasil diskusi (Zoom, Google 4,625
kesakitan. menghitung dengan teori Meeting, Whatsapp
kejadian Group)
penyakit.
2. Menghitung (2x50) Menit
kejadian
penyakit disuatu
wilayah dengan
suatu ukuran
yang sesuai.
6 Mahasiswa Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Macam-macam angka
5,625
memahami dan perkuliahan partisipasi Simulation kematian
6
memiliki wawasan mahasiswa mahasiswa Case Studi a. Angka kematian kasar
tentang ukuran- diharapkan dapat : - Ketepatan Discovery Learning b. Angka kematian menurut
ukuran yang 1. Menyebutkan tanggapan dan umur
digunakan dalam ukuran-ukuran nalar Luring atau Daring c. Angka kematian menurut
melakukan yang digunakan mahasiswa melalui e-learning sebab
pengukuran frekuensi dalam dalam diskusi SPADA-HTP 2. Fungsi angka kematian
kematian dan menghitung - Keselarasan (https://elearning.htp.ac.id/ sebagai indikator tingkat
kelahiran kejadian hasil diskusi ), Video Conference kesehatan masyarakat
kematian. dengan teori (Zoom, Google 3. Macam-macam angka
2. Menghitung Meeting, Whatsapp kelahiran
kejadian Group) 4. Fungsi angka kelahiran
kematian sebagai indikator tingkat
disuatu wilayah (2x50) Menit kesehatan masyarakat
dengan suatu
ukuran yang
sesuai.
3. Menyebutkan
ukuran-ukuran
yang digunakan
dalam
menghitung
kejadian
kelahiran.
4. Menghitung
kejadian
kelahiran
disuatu wilayah
dengan suatu
ukuran yang
sesuai.
7 Mahasiswa Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Attribute risk
memahami dan perkuliahan partisipasi Simulation 2. Risiko relatif
5,625
memiliki wawasan mahasiswa mahasiswa Case Studi 3. Odds ratio
tentang ukuran- diharapkan dapat : - Ketepatan Discovery Learning
7
ukuran risiko mnyebutkan tanggapan dan
ukuran-ukuran nalar Luring atau Daring
yang digunakan mahasiswa melalui e-learning
dalam menghitung dalam diskusi SPADA-HTP
risiko penyakit - Keselarasan (https://elearning.htp.ac.id/
berdasarkan faktor hasil diskusi ), Video Conference
risiko dengan teori (Zoom, Google
Meeting, Whatsapp
Group)

(2x50) Menit
8 Ujian Tengah Semester
9 Memahami dan Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Pengertian studi epidemiologi
memiliki wawasan perkuliahan partisipasi Discovery Learning 2. Peranan dan tujuan studi
tentang studi/ mahasiswa mahasiswa epidemiologi
penelitian diharapkan dapat : - Ketepatan Luring atau Daring 3. Jenis penelitian epidemiologi
epidemiologi 1. Memahami tanggapan dan melalui e-learning Deskriptif
deskriptif dlm peranan nalar SPADA-HTP a. Laporan kasus
mengidentifikasi epidemiologi mahasiswa (https://elearning.htp.ac.id/ b. Time series
penyebab / faktor dalam dalam diskusi ), Video Conference c. Studi ekologis
risiko penyakit mengidentifikasi - Keselarasan (Zoom, Google
penyebab hasil diskusi Meeting, Whatsapp
penyakit melalui dengan teori Group) 5,625
penelitian
epidemiologi. (2x50) Menit
2. Menyebutkan
jenis penelitian
epidemiologi
deskriptif
3. Menjelaskan
penelitian
epidemiologi
deskriptif
10 Memahami dan Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Pengertian studi epidemiologi 5,625
8
memiliki wawasan perkuliahan partisipasi Discovery Learning Analitik
tentang studi/ mahasiswa mahasiswa 2. Peranan dan tujuan studi
penelitian diharapkan dapat : - Ketepatan Luring atau Daring epidemiologi analitik
epidemiologi analitik 1. Memahami tanggapan dan melalui e-learning 3. Jenis penelitian epidemiologi
dlm mengidentifikasi peranan epid nalar SPADA-HTP analitik
penyebab / faktor dalam mahasiswa (https://elearning.htp.ac.id/ 4. Penelitian analitik
risiko penyakit mengidentifikasi dalam diskusi ), Video Conference observasional
penyebab - Keselarasan (Zoom, Google • Cross sectional
penyakit melalui hasil diskusi Meeting, Whatsapp • Studi case control
penelitian dengan teori Group) • Studi cohort
epidemiologi
analitik. (2x50) Menit
2. Menyebutkan
jenis penelitian
epidemiologi
analitik
11 Memahami dan Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer Penelitian analitik eksperimen
memiliki wawasan perkuliahan partisipasi Discovery Learning
tentang studi mahasiswa mahasiswa
epidemiologi desain diharapkan dapat : - Ketepatan Luring atau Daring
eksperimental 1. Memahami tanggapan dan melalui e-learning
peranan epid nalar SPADA-HTP
dalam mahasiswa (https://elearning.htp.ac.id/
mengidentifikasi dalam diskusi ), Video Conference
5,625
penyebab - Keselarasan (Zoom, Google
penyakit melalui hasil diskusi Meeting, Whatsapp
penelitian dengan teori Group)
epidemiologi
analitik. (2x50) Menit
2. Menyebutkan
jenis penelitian
eksperimental
12 Mampu menguraikan Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Pengertian Screening
5,625
kegiatan screening perkuliahan partisipasi Discovery Learning penyakit
9
mahasiswa mahasiswa Simulation 2. Maksud dan tujuan Screening
diharapkan dapat - Ketepatan Discovery Learning penyakit
1. Menjelaskan tanggapan dan 3. Prinsip Screening penyakit
maksud dan nalar Luring atau Daring 4. Kriteria Screening penyakit
tujuan screening mahasiswa melalui e-learning 5. Syarat Screening penyakit
penyakit dalam diskusi SPADA-HTP
2. Menjelaskan - Keselarasan (https://elearning.htp.ac.id/
prinsip hasil diskusi ), Video Conference
screening dengan teori (Zoom, Google
penyakit Meeting, Whatsapp
3. Menyebutkan Group)
kriteria
screening (2x50) Menit
penyakit
13 Mampu melakukan Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Mini Lecturer 1. Definisi Surveilans
surveilans perkuliahan partisipasi Discovery Learning Epidemiologi
epidemiologi mahasiswa mahasiswa Cooperative Learning 2. Jenis Surveilans Epidemiologi
diharapkan dapat : - Ketepatan (CL) 3. Tahapan pelaksanaan
1. Menjelaskan tanggapan dan surveilans epidemiologi
definisi nalar Luring atau Daring
surveilans mahasiswa melalui e-learning
epidemiologi dalam diskusi SPADA-HTP 5,625
2. Menjelaskan - Keselarasan (https://elearning.htp.ac.id/
pelaksanaan hasil diskusi ), Video Conference
surveilans dengan teori (Zoom, Google
Meeting, Whatsapp
Group)

(2x50) Menit
14 Mampu Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Problem Based Identifikasi masalah kesehatan
Mengidentifikasi perkuliahan partisipasi Learning masyarakat 5,625
masalah kesehatan mahasiswa mahasiswa Cooperative Learning +10
masyarakat serta diharapkan dapat : - Ketepatan (Tugas)
mendeskripsikan Mengidentifikasi tanggapan dan Luring atau Daring
10
epidemiologi masalah masalah kesehatan nalar melalui e-learning
tersebut masyarakat mahasiswa SPADA-HTP
dalam diskusi (https://elearning.htp.ac.id/
- Keselarasan ), Video Conference
hasil diskusi (Zoom, Google
dengan teori Meeting, Whatsapp
Group)
Tugas :
Makalah dengan
judul Epidemiologi
Satu
Penyakit/Masalah
Kesehatan

(2x50) Menit
15 Seminar epidemiologi Setelah mengikuti - Keterlibatan/ Problem Based Seminar
masalah kesehatan perkuliahan partisipasi Learning (PBL)
yang diidentifikasi mahasiswa mahasiswa Simulation
diharapkan dapat : - Ketepatan
1. Menjelaskan tanggapan dan Luring atau Daring
epidemiologi nalar melalui e-learning
masalah mahasiswa SPADA-HTP
kesehatan yang dalam diskusi (https://elearning.htp.ac.id/
diidentifikasi - Keselarasan ), Video Conference 10,625
2. Menjelaskan hasil diskusi (Zoom, Google +10
gambaran dengan teori Meeting, Whatsapp (Tugas)
distribusi Group)
frekuensi
masalah (2x50) Menit
kesehatan
masyarakat
3. Menjelaskan
tingkatan
pencegahan
11
masalah
kesehatan
16 Ujian Akhir Semester
Total 100%

A. KRITERIA PENILAIAN
1. TUGAS : 20%
2. SOFT SKILL : 10%
3. UJIAN TENGAH SEMESTER : 30%
4. UJIAN AKHIR SEMESTER : 40%

B. NILAI ANGKA DAN NILAI MUTU


1. 85-100 :A
2. 80-84 : A-
3. 75-79 : B+
4. 70-74 :B
5. 65-69 : B-
6. 60-64 : C+
7. 55-59 :C
8. 50-54 : C-
9. 40-49 :D
10. <40 :E

Catatan :
1. CapaianPembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan
internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses
pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk
pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiridariaspeksikap, ketrampilanumum, ketrampilankhususdanpengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah,
danbersifatspesifikterhadapbahankajianataumateripembelajaranmatakuliahtersebut.

12
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan
merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran,
danbersifatspesifikterhadapmateripembelajaranmatakuliahtersebut.
5. Kriteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan
indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteriapenilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias.
Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
6. Indikator penilaiankemampuan dalam proses maupunhasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi
kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.

No MetodePembelajaranMahasiswa Kode
1 Small Group Discussion SGD
2 Role-Play & Simulation RPS
3 Discovery Learning DL
4 Self-Directed Learning SDL
5 Cooperative Learning CoL
6 Collaborative Learning CbL
7 Contextual Learning CtL
8 Project Based Learning PjBL
9 Problem Based Learning & Inquiry PBL
10 Case Study CS

13

Anda mungkin juga menyukai