AR Berdikari 2018-Full

2018
Laporan Tahunan
Annual Report
Strong Foundation,
Excellent Performance
Fondasi Kuat, Kinerja Unggul
PENJELASAN TEMA
Theme Description
2018
Laporan Tahunan
Annual Report
Strong Foundation,
Excellent Performance
Fondasi Kuat, Kinerja Unggul
STRONG FOUNDATION,
EXCELLENT PERFORMANCE
Setelah melewati proses transformasi dalam menemukan After going through a transformation in finding business
jati diri usaha, pada tahun 2018 ini Perusahaan mampu identity, the Company succeeded in building a strong business
membangun fondasi bisnis yang kuat untuk menghasilkan foundation in 2018 and thus generated an excellent business
kinerja yang unggul. Pengembangan bisnis peternakan performance. In developing its integrated farming, the
terintegrasi Perusahaan kini telah mengacu pada best Company has now refer to the industry best practice with the
practice industri dengan dukungan tata kelola yang baik. support of a good corporate governance. Berdikari will always
Berdikari akan senantiasa fokus pada penataan bisnis dan focus on improving and transforming its business to improve
transformasi usaha untuk meningkatkan skala bisnis yang its scale of operation.
ada.
2018
DAFTAR ISI
Table of Content
01 Penjelasan Tema
Theme Description
04 IKHTISAR KINERJA
Performance Highlight
6 Ikhtisar Data Keuangan Penting 8 Ikhtisar Kinerja per Segmen Usaha 8 Ikhtisar Saham dan Obligasi
Important Highlight of Financial Data Performance Highlight by Business Segment Share and Bond Highlights
10 PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
12 Identitas Perusahaan 24 Wilayah Operasional, Jaringan Usaha, 24 Wilayah Operasional, Jaringan Usaha,
Company Identity Kantor Cabang serta Kantor Perwakilan Kantor Cabang serta Kantor Perwakilan
13 Informasi Perusahaan Operational Areas, Business Networks, Operational Areas, Business Networks,
Company information Branches and Representative Offices Branches and Representative Offices
14 Visi dan Misi 26 Ikhtisar Sumber Daya Manusia 26 Ikhtisar Sumber Daya Manusia
Vision and Mission Human Resources Highlights Human Resources Highlights
15 Nilai-Nilai Perusahaan 28 Informasi Pemegang Saham 28 Informasi Pemegang Saham
Corporate Values Information on Shareholders Information on Shareholders
16 Strategi Usaha Jangka Panjang 28 Struktur Grup Perusahaan 28 Struktur Grup Perusahaan
Long-term Business Strategy Group Structure Group Structure
18 Sekilas Perusahaan 30 Anak Perusahaan dan Asosiasi 30 Anak Perusahaan dan Asosiasi
Company at a Glance Subsidiaries and Associates Subsidiaries and Associates
20 Pejabat Eksekutif 33 Peristiwa Penting 33 Peristiwa Penting
Executive Officials Important Events Important Events
21 Bidang Usaha 34 Jejak Langkah Perusahaan 34 Jejak Langkah Perusahaan
Line of Business Company’s Milestones Company’s Milestones
22 Struktur Organisasi 36 Lembaga dan Profesi Penunjang 36 Lembaga dan Profesi Penunjang
Organization Structure Supporting Institutions and Professionals Supporting Institutions and Professionals
37 Informasi pada Situs Perusahaan 37 Informasi pada Situs Perusahaan
Information on Company’s Website Information on Company’s Website
38 LAPORAN MANAJEMEN
Management Report
40 Laporan Dewan Komisaris 55 Profil Dewan Komisaris
Board of Commissioners’ Report Board of Commissioners’ Profile
46 Laporan Direksi 57 Profil Direksi
Board of Directors’ Report Board of Directors’ Profile
60 ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

Management Discussion and Analysis
62 Tinjauan Perekonomian dan Industri 2018 80 Laba Rugi dan Penghasilan 87 Prospek Usaha
Overview on Economy and Industry in Komprehensif Lain Konsolidasian Business Prospects
2018 Consolidated Profit Loss and Other 89 Aspek Pemasaran
66 Rencana Kerja dan Kebijakan Strategis 2018 Comprehensive Income Marketing Aspect
Work Plan and Strategic Policies in 2018 83 Arus Kas Konsolidasian 91 Tinjauan Keuangan Lainnya
67 Tinjauan Kinerja per Segmen Usaha Consolidated Cash Flow Overview on Other Financial Aspects
Overview on Performance by Business 85 Struktur Modal dan Kebijakan 94 Informasi Kelangsungan Usaha
Segment Manajemen atas Struktur Modal Going Concern
74 Tinjauan Keuangan Capital Structure and Management 95 Rencana Jangka Panjang
Overview on Financial Performance Policy on Capital Structure Long-term Plan
74 Posisi Keuangan Konsolidasian 86 Perbandingan antara Target Anggaran
Consolidated Financial Position dengan Realisasi Tahun 2018 dan
77 Liabilitas Proyeksi Tahun 2019
Liability Comparation between Target and
Realization in 2018 and 2019 Projection
96 Pendukung BISNIS
Business Support
98 Pengembangan Teknologi Informasi 100 Kebijakan Pengelolaan SDM 105 Fasilitas Kesehatan
Development of Information Technology HR Management Policy Health Facilities
99 Rencana Jangka Panjang 100 Budaya Kerja 105 Kebijakan Pensiun
Pengembangan TI Work Culture Pension Policy
Long Term Plan of IT Development 101 Sistem Rekrutmen 106 Evaluasi Karyawan dan Pengembangan
99 Pelaksanaan dan Pencapaian Strategi Recruitment System Karier
TI 2018 102 Strategi Reorganisasi/Restrukturisasi Employee Evaluation and Career
Implementation and Achievement of IT Reorganisation/Restructuring Strategy Development
Strategy in 2018 102 Strategi Remunerasi 107 Hubungan Industrial, Sinergi antara
99 Evaluasi Pelaksanaan TI 2018 Remuneration Strategy Perusahaan dan Serikat Kerja
Evaluation on IT Implementation in 2018 102 Pelatihan dan Pengembangan Industrial Relations, Synergy between the
99 Rencana Pengembangan TI 2019 Kompetensi Company and the Union
IT Development Plan in 2019 Training and Development for
100 Pengembangan Sumber Daya Manusia Competency
Human Resources Development
108 Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance
111 Dasar Penerapan Tata Kelola Perusahaan 129 Transparansi Informasi Tentang Dewan 148 Manajemen Risiko
yang Baik Komisaris dan Direksi Risk Management
Foundation of Good Corporate Transparency on Information regarding 152 Sistem Pengendalian Internal
Governance Board of Commissioners and Board of Internal Control System
112 Struktur Tata Kelola Perusahaan Directors 153 Kebijakan Mengenai Transparansi dan
Structures of Corporate Governance 137 Komite Audit Disclosure
113 Penilaian: Evaluasi, Pemantauan, dan Audit Committee Policies on Transparency and Disclosure
Peningkatan Penerapan Tata Kelola 141 Sekretaris Perusahaan 154 Kode Etik
Perusahaan yang Baik Corporate Secretary Code of Conduct
Assessment: Evaluation, Observation 143 Satuan Pengawasan Internal 156 Gratifikasi
and Improvement of Good Corporate Internal Control Unit Gratuity
Governance Implementation 147 Keberagaman Komposisi Dewan 157 Kebijakan Anti Korupsi
114 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Komisaris dan Direksi Anti-Corruption Policy
General Meeting of Shareholders (GMS) Diversity on the Composition of Board of 158 Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara
115 Dewan Komisaris Commissioners and Board of Directors Negara (LHKPN)
Board of Commissioners 148 Akuntan Publik State Officials Assets Report (LHKPN)
120 Direksi Public Accountant 160 Whistleblowing System
Board of Directors Whistleblowing System
162 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

Corporate Social Responbility
164 Prinsip Umum dan Kebijakan Penerapan 168 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 169 Bio Security
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang Lingkungan Hidup Bio Securit
General Principle and Policy of Corporate Social Responsibility in 170 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Implementation of Corporate Social Environment Lingkup Tanggung Jawab Terhadap
Responsibility 169 Tanggung Jawab Sosial Bidang Produk/Jasa serta Konsumen
166 Program PKBL Berdikari Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Corporate Social Responsibility towards
PKBL Program of Berdikari Keselamatan Kerja Products/Services and Customers
168 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility in
Bidang Sosial Kemasyarakatan Employment, Ocuppational Health and
Corporate Social Responsibility for the Safety
Community
172 Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2018
Statement of the Board of Commissioners and Board of Directors on the Responsibility for the
2018 Annual Report
174 Laporan Keuangan

Financial Statement
01
Kinerja
2018
2018 Performance
Hasil penjualan yang signifikan
membantu Perusahaan untuk
mencapai kinerja usaha yang
positif, melampaui target usaha,
sehingga mampu mencetak laba
usaha setelah di tahun sebelumnya
mengalami rugi usaha.
The strong performance, exceeded the target, was supported by a
significant sales growth and thus making the Company able to score a
profit in its operation after experiencing an operating loss in the previous
year.
Kinerja Profil Laporan
2018 Perusahaan Manajemen
2018 Performance Company Profile Management Report
Ikhtisar Data Keuangan Penting

Important Highlight of Financial Data
Uraian 2014 2015 2016 2017 2018 Description
Laba-Rugi (Rp Juta) Profit-Loss (Rp Million)
Penjualan 405.639 450.639 229.593 113.819 1.382.345 Sales
Harga Pokok Penjualan 365.781 434.520 217.704 99.503 1.299.752 Cost of Goods Sold
Laba Bruto 39.858 16.119 11.889 14.316 82.593 Gross Profit
Laba (Rugi) Usaha (34.976) (82.098) (67.109) (89.048) 18.514 Operating Profit (Loss)
Pendapatan (Beban) Lain-lain (21.754) (74.750) (14.448) 268.673 13.477 Other Revenues (Expenses)
Laba (Rugi) Sebelum Pajak (56.730) (156.848) (81.557) 179.625 31.991 Profit (Loss) Before Income Tax
Penghasilan
Laba (Rugi) Setelah Pajak (47.408) (158.995) (79.639) 191.390 26.130 Profit (Loss) After Income Tax
Laba (Rugi) Komprehensif (45.141) (154.614) (74.082) 193.126 29.145 Comprehensive Profit (Loss)
Laba (Rugi) Komprehensif yang (45.141) (154.614) (74.082) 193.126 29.145 Comprehensive Income (Loss)
Dapat Diatribusikan Kepada Attributable to Owner of Parent
Pemilik Induk Perusahaan Entity
Laba (Rugi) Komprehensif yang - - - - - Comprehensive Income (Loss)
Dapat Diatribusikan Kepada Attributable to Non-controlling
Kepentingan Non Pengendali Interest
Posisi Keuangan (Rp Juta) Financial Position (Rp Million)
Investasi Jangka Panjang 33.810 33.810 33.810 33.810 33.810 Long-term Investment
Aset 634.104 572.563 553.213 671.230 670.411 Assets
Aset Lancar 473.829 436.503 416.318 532.582 532.687 Current Assets
Aset Tidak Lancar 160.275 136.060 136.895 138.648 137.724 Non-current Assets
Liabilitas 515.504 608.690 666.231 594.747 564.176 Liabilities
Liabilitas Jangka Pendek 477.855 571.649 626.584 555.840 524.660 Short-term Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang 37.648 37.041 39.648 38.907 39.516 Long-term Liabilities
Ekuitas 118.600 (36.127) (113.019) 76.483 106.235 Equity
Rasio-Rasio Ratios
Pertumbuhan Penjualan 4,09% 9,99% 96,28%) (101,72%) (91,77%) Sales Growth
Pertumbuhan Laba Bruto (11,78%) (147,27%) (35,58%) 16,95% 82,67% Gross Profit Growth
Pertumbuhan Laba (Rugi) Usaha 28,56% (57,40%) (22,34%) (24,64%) 580,98% Operating Profit (Loss) Growth
Pertumbuhan Laba (Rugi) (172,32%) (242,51%) 108,71% 138,36% (562,64%) Comprehensive Profit (Loss)
Komprehensif Growth
Marjin Kotor 9,83% 3,58% 5,18% 12,58% 5,97% Gross Margin
Marjin Usaha (8,62%) (18,22%) (29,23%) (78,24%) 1,34% Operating Margin
Marjin Laba (Rugi) Komprehensif (11,13%) (34,31%) (32,27%) 169,68% 2,11% Comprehensive Profit (Loss)
Margin
Rasio Laba (Rugi) Terhadap (38,06%) 427,97% 65,55% 252,51% 27,43% Ratio of Profit (Loss) to Equity
Ekuitas
Rasio Laba (Rugi) Terhadap Aset (7,12%) (27,00%) (13,39%) 28,77% 4,35% Ratio of Profit (Loss) to Assets
Rasio Lancar 99,16% 76,36% 66,44% 95,82% 101,53% Current Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas 434,66% (1.684,86%) (589,49%) 777,62% 531,06% Ratio of Liabilities to Equity
Rasio Liabilitas Terhadap Aset 81,30% 106,31% 120,43% 88,61% 84,15% Ratio of Liabilities to Assets
6 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

ANALISA DAN PENdukung TATA KELOLA PERUSAHAAN TANGGUNG JAWAB
PEMBAHASAN MANAJEMEN BISNIS Yang Baik SOSIAL PERUSAHAAN
Management Discussion and Analysis Supporting Business Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility
Tren Penjualan (Rp Juta) Tren Aset, Liabilitas, Ekuitas (Rp Juta)
Sales Trend (Rp Million) Assets, Liabilities, Equity Trend (Rp Million)
1.600.000 800.000
1.400.000
600.000
1.200.000
1.000.000 400.000
800.000
600.000 200.000
400.000
0
200.000
0 -200.000
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Aset Liabilitas Ekuitas

Assets Liabilities Equity
Tren Laba Bruto, Laba Usaha, Laba Rasio Lancar, Rasio Liabilitas terhadap
Komprehensif (Rp Juta) Ekuitas dan Aset (%)
Gross Profit, Operating Profit and Comprehensive Profit Trend Current Ratio, Debt to Equity and Asset Ratio (in Percentage)
(Rp Million)
250.000 1.000.000
200.000
500.000
150.000
100.000 0.00
50.000
-500.000
0
-50.000 -1.000.000
-100.000
-1.500.000
-150.000
-200.000 -2.000.000
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
Laba Bruto Laba Usaha Laba Komprehensif Rasio Rasio Liabilitas Rasio Liabilitas
Gross Profit Operating Comprehensive Lancar terhadap Ekuitas terhadap Aset
Profit Profit Current Debt to Equity Debt to Asset
Ratio Ratio Ratio
Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 7

Tinjauan Kinerja per Segmen Usaha

Overview on Performance by Business Segment
Pencapaian 2018:
Realisasi 2017 RKAP 2018 Realisasi 2018 Realisasi
RKAP 2018 (%)
Uraian (Rp Juta) (Rp Juta) (Rp Juta) 2018:2017 (%)
2018
Description 2017 Realization 2018 RKAP 2018 Realization 2018:2017
Achievement:
(Rp Million) (Rp Million) (Rp Million) Realization (%)
2018 RKAP (%)
Grup Peternakan (Sapi) 6.109 29.694 34.435 563,64 114,92
Farming Group (Cattle)
Grup Peternakan (Daging) 4.334 5.310 1.185.153 27,346 22.319
Farming Group (Meat)
Grup Peternakan (Ayam) 0 90.885 17.646 0,00 19,42
Farming Group (Poultry)
PT Berdikari United Livestock
Penjualan Ternak Sapi 1.124 26.764 953 84,78 3,56

Sales of Cattle Farm
PT Berdikari Logistik Indonesia
Jasa Logistik 46.769 113.632 79.857 170,75 70,28

Logistic Service
PT Berdikari Meubel Nusantara
Produksi & Penjualan Mebel 54.789 115.477 64.300 117,36 55,68

Furniture Sales & Production
Jumlah 11.125 381.762 1.382.344 963,876 362,10
Total
Keterangan | Notes:
Pada tahun 2017, Perusahaan belum melakukan aktivitas importasi DOC GPS (day old chicken grand parent stock) sehingga data operasional untuk Grup
Peternakan (Ayam) di tahun 2017 tidak tersedia.
In 2017, the Company has yet to import DOC GPS (day old chicken grand parent stock) and therefore the operational data for Farming Group (Poultry) in
2017 is unavailable.
Ikhtisar Saham dan Obligasi

Share and Bond Highlights
Mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia Referring to the Law of the Republic of Indonesia Number
Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik 19 Year 2003 concerning State-Owned Enterprises (SOE)
Negara (BUMN) yang menyebutkan bahwa Perusahaan stating that the Company’s entire capital is owned by
Umum adalah BUMN yang seluruh modalnya dimiliki the state and is not divided into shares and therefore
sepenuhnya oleh negara dan tidak terbagi atas saham information on share highlights is unavailable in this
sehingga informasi mengenai ikhtisar saham tidak Annual Report.
dapat disajikan dalam Laporan Tahunan ini.
Pada tahun 2018 Perusahaan tidak menerbitkan In 2018, the Company did not issue any bonds. The
obligasi. Informasi mengenai kronologis pencatatan information regarding the chronology of bond recording is
obligasi tidak disajikan di dalam Laporan Tahunan ini. not presented in this Annual Report.


02
Profil
Perusahaan
Company Profile
Perusahaan telah menemukan
kembali jati diri usahanya
untuk menjalani bisnis di bidang
peternakan, sesuai dengan tujuan
pendiriannya, mendukung program
pemerintah untuk menyukseskan
kemandirian pangan nasional.
The Company has found its business identity in farming, as why it was
founded at first, supporting the government program to build a national
food self-sufficiency.
Identitas Perusahaan
Company Identity
PT Berdikari (Persero) atau “Berdikari” mempunyai logo PT Berdikari (Persero) or “Berdikari” has a logo that
yang terdiri bentuk sapi, burung terbang dan simbol tak consists of several forms including cattle, flying bird and
terhingga. Semua bentuk ini merangkai satu kesatuan unlimited symbol. These forms unify to become a logo of
logo Berdikari. Berdikari.
Penjelasan dari logo Berdikari adalah sebagai berikut: Explanation of Berdikari logo is as follows:
1. Tulisan Berdikari memakai huruf kecil membentuk 1. The inscription of ‘Berdikari’ uses small leters to show
gambaran citra Perusahaan yang low profile dan the Company’s image as being low profile and down to
down to earth. earth.
2.
Warna Biru melambangkan Kepercayaan, 2. The Blue color symbolizes Trust, Professionalism,
Profesionalisme, Produktivitas, Teknologi, Stabil dan Productivity, Technology, Stability and Conformity.
Keteraturan.
3. Warna Merah melambangkan Energi, Kekuatan, Gaya, 3. The Red color symbolizes Energy, Strength, Force and
dan Cinta. Love.
4. Simbol Sapi menandakan fokus bisnis Perusahaan di 4. The Cow symbol shows that the Company’s business
bidang peternakan serta produk turunannya. is to focus on farming and its derivative.
5. Simbol Tak Terhingga menandakan usaha/daya 5. The Unlimited symbol shows the struggle/fighting
juang yang tidak pernah berhenti, hasil yang terus spirit that never ends, a growing result, and unlimited
meningkat, dan jangka waktu yang tidak terbatas. time frame.
6. Burung Terbang menandakan tumbuh dan terus 6. Flying Bird symbolizes growth and continuous
berkembang, membebaskan kreativitas dan inovasi development, freeing creativity and innovation in
semua elemen di dalam Perusahaan, diversifikasi all Company’s elements, an expanding business
usaha yang meluas. diversification.

Informasi Perusahaan
Company information
Nama Perusahaan PT Berdikari (Persero)

Company Name
Alamat Kantor Pusat Jalan Merdeka Barat Nomor 1

Head Office Address Jakarta
Telepon (021) 3459952 – 3459955

Phone
Faksimili (021) 3440509

Fax
E-mail info@berdikari-persero.com
Email
Situs www.berdikari-persero.com
Situs
Tanggal Pendirian 15 Agustus 1966

Establishment Date August 15, 1966
Landasan Hukum Pendirian Keputusan Presidium Kabinet Ampera Republik Indonesia No. 01/
Legal Basis of Establishment EK/KEP/1966 tanggal 12 Agustus 1966.
The Decree of Presidium of Ampera Cabinet of Republic of Indonesia
No. 01/EK/KEP/1966 dated August 12, 1966.
Bidang Usaha Berdikari adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak
Line of Business di bidang usaha sarana dan prasarana pertanian dan peternakan
antara lain pembibitan (breeding), penggemukan (fattening),
perdagangan, pemotongan (Rumah Potong Hewan) dan industri
turunannya, usaha jasa logistik terpadu dan kegiatan usaha
lainnya.
Berdikari is a State-Owned Enterprise (SOE) in farming and agriculture
facilities and infrastructure including breeding, fattening, trading,
butchering (slaughterhouse) and its derivative industry, integrated
logistic service and other business activities.
Kepemilikan Pemerintah Republik Indonesia (100%)

Ownership The Indonesian Government (100%)
Modal Dasar Rp300.000.000.000

Authorized Capital
Modal Disetor dan Ditempatkan Rp75.000.000.000

Issued and Fully Paid Capital

Visi dan Misi

Vision and Mission
Visi Vision
Menjadi perusahaan Agroindustri Nasional terbaik yang inovatif, bersaing dan tumbuh berkelanjutan.
To become the best National Agroindustry company with innovation, competitiveness and sustainable
growth values.
Misi Mission
• Membangun tim terbaik dengan Integritas tinggi dan upaya maksimal yang didukung sumber
daya manusia yang handal dan berkomitmen untuk berkembang.
To build the best team with high integrity and maximum effort supported by high qualified and
committed human resources.
• Melakukan perbaikan terus-menerus melalui inovasi, baik dalam pasar, produk, maupun proses,
dalam upaya meningkatkan nilai Perusahaan.
To do continuous improvement through innovation, both on market, product, and process in order to
increase company’s values.
• Memaksimalkan peluang yang didasari pada kekuatan dan kompetensi yang dimiliki dengan
tetap menjaga kinerja yang optimal dan efisien untuk meningkatkan nilai bagi stakeholder.
To maximize opportunities based on the strength and capabilities by keeping the optimum and
efficient performance to increase values for stakeholder.
Visi dan misi Perusahaan ditinjau secara berkala dengan melibatkan Direksi, Dewan Komisaris dan manajemen senior untuk memastikan
keberlanjutan relevansinya. Pernyataan Visi dan Misi disusun berdasarkan Pedoman Tata Kelola Perusahaan (Code of Corporate
Governance) yang tercantum dalam Good Corporate Governance (GCG) yang disahkan melalui Surat Keputusan Direksi No. 069/09/
BDK/DIR/XII/2018 tentang Pedoman terkait Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) tertanggal 10
Desember 2018.
The Company’s vision and mission is evaluated on a periodic basis with the involvement of the Board of Directors, Board of Commissioners
and senior management to ensure the continuity of its relevance. The Vision and Mission statement was composed based on Code of
Corporate Governance in the Good Corporate Governance, which ratified through the Decree of Board of Directors No. 069/09/BDK/DIR/
XII/2018 on Guidance regarding Good Corporate Governance dated December 10, 2018.

Nilai-nilai Corporate
Perusahaan Values
B Bekerja sama
Cooperation
Memiliki kemampuan bekerjasama dalam mencapai tujuan.
Own an ability to cooperate in order to achieve goals.
E
Kesetaraan dalam hubungan antara atasan dan bawahan, membangun saling
Egaliter percaya dan saling menghormati.
Egalitarian Equality in relationship between supervisor and subordinate, building trust and
respect on each other.
R Responsif
Responsive
Tanggap terhadap perubahan dan lingkungan bisnis.
Responsive towards changes and business environment.
D Disiplin
Discipline
Melakukan tugas sesuai dengan tanggung jawab dan kewenangan.
Conducting duties in accordance with responsibilities and authorities.
I
Mengantisipasi dan menanggapi secara tepat masalah-masalah yang timbul
Inisiatif dalam pekerjaan.
Initiative Anticipating and responding work issues appropriately.
K
Menjunjung tinggi dan melaksanakan nilai etika yang berlaku di masyarakat dan
Komitmen Perusahaan.
Commitment Uphold and implement ethical values of the community and the Company.
A Apresiatif
Appreciation
Penghargaan yang tinggi terhadap sesama insan perusahaan dan orang lain.
Giving high reward to Company’s individual and others.
R Responsibilitas
Responsibility
Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tugas/amanah yang diberikan.
Responsible to implement duties/mandate.
I
Menjunjung tinggi dan melaksanakan nilai etika yang berlaku di masyarakat dan
Integritas Perusahaan.
Integrity Uphold and implement ethical values of the community and the Company.

Strategi Usaha Jangka Panjang

Long-term Business Strategy
Sejak Desember 2017, Berdikari menyiapkan Strategi Since December 2017, Berdikari has prepared a Long-term
Usaha Jangka Panjang yang akan dituangkan dalam Business Strategy that will be drafted in the Company’s
dokumen Rencana Jangka Panjang Perusahaan Long-term Plan (RJPP). Berdikari is the only Farming SOE
(RJPP). Berdikari merupakan satu-satunya BUMN in Indonesia with special task from the government to
Peternakan yang ada di Indonesia dengan tugas khusus maintain the price stability and meat supply. Berdikari is
dari pemerintah untuk menjaga kestabilan harga determined to give its best in carrying out the responsibility
dan pasokan daging sapi. Berdikari bertekad untuk by utilizing the marketing network that is spreading
melaksanakan tugas tersebut dengan sebaik-baiknya in almost every major city in Indonesia. Berdikari has
dengan memanfaatkan jaringan pemasaran hampir undergone a transformation process to build an integrated
di seluruh kota besar di Indonesia. Berdikari telah farming business not only for cattle but also poultry.
melakukan proses transformasi dalam membangun
usaha peternakan terintegrasi bukan hanya sapi, tetapi
juga ayam.
Rencana jangka panjang yang sedang dijalankan The long-term plan that is being carried out by Berdikari
Berdikari adalah: is as follows:
1. Berdikari akan bergerak di sektor pangan khususnya 1. Berdikari will conduct a business activity in food
protein hewani baik sapi dan ayam. Masing-masing sector, especially in animal protein including cattle
sektor tersebut akan dikembangkan dan dikelola and chicken meat. Each sector will be developed
secara terintegrasi sehingga dapat terukur target and managed in integrated manner and therefore
pertumbuhan skala ekonomisnya. Pengembangan measured based on its economic scale. The business
bisnis tersebut tetap mengacu pada best practice development still refers to the industry’s best practice
industri sejenis dan dukungan tata kelola yang baik and good corporate governance as well as reliable
serta informasi teknologi (IT) yang handal. information technology (IT).
2. Potensi pengembangan bisnis peternakan yang lebih 2. A greater potential of farming business development
besar, karena pertumbuhan tren permintaan daging due to the trend of growing demand on beef and
sapi maupun ayam di Indonesia terus meningkat dari chicken meat in Indonesia, each year. This is due to:
tahun ke tahunnya. Hal ini disebabkan oleh:
• Pertumbuhan jumlah penduduk dari tahun • Growing population each year that has also affected
ke tahun yang mengakibatkan semakin the demand of both beef and chicken meat.
meningkatnya permintaan daging sapi maupun
ayam.
• Peningkatan pertumbuhan kelas menengah di • Growing population of middle-class income in
Indonesia yang mengakibatkan pertumbuhan Indonesia that has also increased the protein
konsumsi protein (daging sapi dan ayam) consumption (beef and chicken meat) per capita
per kapita yang juga meningkat dari tahun ke every year.
tahunnya.
• Tingkat edukasi dan kemajuan taraf hidup • Education level and improvement of living standard
membutuhkan lebih banyak pasokan dan varian demanded more supplies and more varities of
makanan olahan yang bersumber dari protein. processed foods that has lots of protein.
3. Sebagai perusahaan BUMN yang memiliki unit 3. SOE that own business units and subsidiaries that
dan anak perusahaan yang saling melengkapi dan are complementing and synergize with each other in
bersinergi harmonis satu sama lain dalam proses the business process, with professionalism and long
bisnisnya, serta memiliki profesionalitas dan history in logistic, farming, trade and furniture, with
pengalaman yang cukup lama dibidang logistik, good reputation in local and abroad.
peternakan, perdagangan, dan meubel, yang memiliki
reputasi baik di dalam maupun luar negeri.
Beberapa peluang tersebut di atas merupakan bagian The opportunities above are part of the strength and
kekuatan dan kesempatan bagi Berdikari untuk terus chances for Berdikari to keep on growing and competing
berkembang dan bersaing di industri pangan, khususnya in food industry, especially in beef cattle and poultry.
di industri peternakan sapi dan ayam.

Langkah-langkah Manajemen Berdikari

Steps Prepared by Berdikari Management
Manajemen Berdikari telah mempersiapkan langkah- Berdikari management has prepared the strategic steps to
langkah strategis dalam rangka melaksanakan strategi carry out the long-term plan above:
usaha jangka panjang di atas:
1. Melakukan penambahan/penyesuaian bisnis model 1. Make additional/adjust business model to focus on
menjadi fokus pada Industri protein terintegrasi. integrated protein industry.
2. Melakukan perubahan organisasi Perusahaan yang 2. Change the organization to accommodate the new
menyesuaikan dengan bisnis model yang baru. business model.
3. Menyelesaikan permasalahan administrasi, pinjaman 3. Settle the administration issues, loan from bank
ke bank dan nonbank, piutang dan lain-lain sampai and non-bank, receivables and others up to legal
ke ranah hukum apabila diharuskan. settlement, if necessary.
4. Melakukan optimalisasi aset yang terletak di Yos 4. Optimize assets at Yos Sudaros, North Jakarta;
Sudarso, Jakarta Utara; aset Jagakarsa, Jakarta Jagakarsa, South Jakarta; and assets in Bajiminasa,
Selatan; dan aset Bajiminasa, Makassar Sulawesi Makassar, South Sulawesi, to gain quick funding to
Selatan untuk mendapat dana cepat untuk membiayai finance the business activity.
bisnis.

Sekilas Perusahaan
Company at a Glance
PT Berdikari (Persero) atau selanjutnya disebut sebagai PT Berdikari (Persero) or hereinafter refer to as “Company”
“Perusahaan” atau “Berdikari” didirikan pada tanggal 15 or “Berdikari” was established on August 15, 1966 as PT
Agustus 1966 dengan nama PT Pilot Proyek Berdikari Pilot Proyek Berdikari based on the the Decree of Presidium
berdasarkan Keputusan Presidium Kabinet Ampera of Ampera Cabinet of Republic of Indonesia No. 01/EK/
Republik Indonesia No. 01/EK/KEP/1966 tanggal 12 KEP/1966 dated August 12, 1966. The establishment was
Agustus 1966. Pendirian Perusahaan tersebut tertuang set forth in Deed of Establishment No. 24 dated August
dalam Akte Pendirian No. 24 tanggal 15 Agustus 1966 15, 1966, made before Notary R. Soerojo Wongsowidjojo,
oleh Notaris R. Soerojo Wongsowidjojo, SH. Pada tanggal SH. On April 7, 2000, PT Pilot Proyek Berdikari changed to
7 April 2000, PT Pilot Proyek Berdikari resmi berubah PT Berdikari (Persero). The amendment was done based
status menjadi PT Berdikari (Persero). Perubahan on the Government Regulation No. 22 which set forth in
tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Pemerintah Deed No. 16 dated August 22, 2000, made before Notaris
No. 22 yang dituangkan dalam Akta No.16 tanggal 22 Betsail Untayana, SH and approved through the Decree of

Agustus 2000 oleh Notaris Betsail Untayana, Minister of Law and Regulation of Republic
SH serta disahkan melalui Keputusan of Indonesia No.C-22369 HT. 01.04-TH 2000
Menteri Hukum dan Perundang-undangan dated October 12, 2000.
Republik Indonesia No.C-22369 HT. 01.04-
TH 2000 tanggal 12 Oktober 2000.
Anggaran Dasar Perusahaan telah The Company’s Articles of Association were

mengalami beberapa kali perubahan untuk changed several times to adjust with Law
menyesuaikan dengan dengan Undang- No. 40 Year 2007 regarding Limited Liability
Undang No. 40 tahun 2007 tentang Company. The latest Articles of Association
Perseroan Terbatas. Anggaran Dasar are Deed No. 03 dated June 7, 2018, made
Perusahaan yang terakhir kali adalah Akta before Notary Muhamat Hatta.
No.03 tanggal 7 Juni 2018 yang dibuat di
hadapan Notaris Muhamat Hatta.
Perjalanan panjang Berdikari tidak The long journey of Berdikari is inseparable

terlepas dari peran Pemerintah Republik from the support that the Indonesian
Indonesia (RI) yang senantiasa memberikan Government has provided through
dukungan kepada Perusahaan melalui organization restructure and support in
pembenahanorganisasi serta dukungan policies and regulations. The Company has
kebijakan dan regulasi. Tahun 2017 entered a recovery phase in 2017, marked
merupakan fase recovery atau fase by improvements in financial position and
pemulihan bagi Perusahaan, yang ditandai business process in order to gain more trust
dengan perbaikan posisi keuangan dan from the Government and other stakeholders.
proses bisnis sehingga pada akhirnya
meningkatkan kepercayaan Pemerintah RI
dan pemangku kepentingan lainnya.
Perusahaan terus berupaya untuk The Company keeps trying to focus on livestock
menetapkan fokus bisnis di bidang as the Company’s identity and backbone. The
peternakan, sebagai jati diri Perusahaan dan business strategy is emphasized on strategic
tulang punggung usaha. Strategi bisnis yang cooperation through synergy with other SOEs,
dilakukan Perusahaan lebih menitikberatkan establishing partnerships and improving
kepada kerja sama strategis melalui sinergi business process.
dengan BUMN lainnya, menjalin kemitraan
dan peningkatan proses bisnis.
Pada 2018, Perusahaan mulai In 2018, the Company has started to develop
mengembangkan sektor bisnis baru di a new business sector in poultry breeding by
bidang peternakan ayam dengan mengimpor importing 54,000 GPS (Grand Parent Stock).
GPS (Grand Parent Stock) sebanyak 54 ribu The Company is optimistic to rely on the
ekor. Perusahaan optimis bahwa bidang integrated poultry business in the future.
peternakan ayam terintegrasi akan menjadi
lini bisnis baru andalan Perusahaan di
tahun-tahun ke depannya.

Pejabat Eksekutif
Executive Officials
Ude Ahdar Ma’ruf

Group Head Peternakan | Group Head Farming
Bergabung di Perusahaan sejak: 2016
Joined the Company since: 2016
Iwan Setiawan
Group Head SDM & Umum | Group Head HR & General Affair
Saifullah
Group Head Satuan Pengawas Internal, Group Head Sekretaris Perusahaan |
Group Head Internal Audit Unit, Group Head Corporate Secretary
Agus Widodo
Group Head Keuangan, Akuntansi & Aset |Group Head Finance, Accounting & Assets
Bustamam SM
Group Head Pengelolaan Anak Usaha |Group Head Subsidiaries Management

Bidang Usaha
Line of Business
Kegiatan usaha Berdikari sesuai dengan Anggaran The business activity of Berdikari is in accordance with
Dasar Perusahaan yang terakhir yaitu Akta Nomor 18 the Company’s latest Articles of Association, the Deed No.
tanggal 10 Februari 2010 yang dibuat di hadapan Notaris 18 dated February 10, 2010, which made before Notary
Kurnia Ariyani, SH, adalah melakukan usaha di bidang Kurnia Ariyani, SH, working on facilities and infrastructure
sarana dan prasarana pertanian dan peternakan antara in farming and livestock sectors to conduct breeding,
lain pembibitan (breeding), penggemukan (fattening), fattening, trading, slaughterhouse, and its derivative,
perdagangan, pemotongan (rumah potong hewan) dan integrated logistic service and other business activities
industri turunannya, usaha jasa logistik terpadu dan such as:
kegiatan usaha lainnya seperti:
1. Perdagangan barang dan jasa, antar pulau, 1. Goods trading and services, inter-island, distributor,
distributor, keagenan, dan ekspor impor. agencies and export-import.
2. Logistik terpadu yang meliputi perdagangan, 2. Integrated logistic covering trading, transportation,
transportasi, freight forwarding dan supply chain freight forwarding and supply chain management as
management, serta karantina tumbuhan dan hewan. well as quarantine of vegetables and animals.
3. Agrobisnis. 3. Agribusiness.
4. Sarana dan prasarana pertanian. 4. Farming facilities and infrastructure.
5. Peternakan (pembibitan, penggemukan, 5. Farming (breeding, fattening, training, slaughtering,
perdagangan, pemotongan, dan industri turunannya). and its derivative).
6. Perdagangan dalam bidang pertanian, perkebunan, 6. Trading in farming, plantation and Farming .
dan peternakan.
7. Optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki 7. Optimization of Company’s resources for property,
Perusahaan untuk properti, perkantoran, apartemen, office, apartment and hotels.
dan perhotelan.
Produk dan Jasa

Product and Services
Perusahaan memiliki 3 (tiga) unit usaha berikut sebagai The Company owns the following 3 (three) business units
bisnis inti Perusahaan yaitu: as its core business:
1. Bisnis Ayam (Poultry) 1. Poultry Business
Unit bisnis ini menghasilkan day old chick (DOC) This business unit generates day old chick (DOC) Parent
Parent Stock dan DOC Final Stock (komersil) yang Stock and DOC Final Stock (commercial) to farms that
didistribusikan kepada peternakan mitra dan belong to partners and general communities.
peternakan kerakyatan.
2. Penugasan Pemerintah (sapi dan daging) 2. Government Task (cattle and beef)
Pada tahun 2018, Berdikari mendapatkan penugasan In 2018, Berdikari was tasked to import 20,000 tons
untuk melaksanakan importasi daging kerbau of buffalo meat from India and 1,430 cattles from
dari India sebanyak 20.000 ton dan importasi sapi Australia.
indukan dari Australia sebanyak 1.430 ekor.
3. Pemasaran dan retail 3. Marketing and retail
Berdikari melakukan penjualan produk karkas ayam, Berdikari sold various products including chicken
telur, produk olahan daging (sosis dan baso), daging meat, egg, processed meat (sausage and meatball),
sapi dan daging kerbau di Meat House Berdikari. beef and buffalo meat at Berdikari Meat House.

Struktur Organisasi
Organization Structure
Komite Audit
Audit Committee
Direktur Operasional
Director of Operation
Oksan O. M Panggabean
Grup Head Grup Head Komersil & Grup Head Pengelolaan

Peternakan Pengembangan Usaha Anak Usaha
Group Head of Group Head of Commercial GROUP HEAD OF SUBSIDIARIES
FARMING & Business Development MANAGEMENT
Ude Ahdar Ma’ruf Ude Ahdar Ma’ruf Bustaman SM
Struktur organisasi Berdikari telah disahkan berdasarkan SK No. 058/05/BDK/DIR/X/2018 tentang Penetapan Struktur
Organisasi PT Berdikari (Persero) yang telah ditandatangani oleh Direktur Utama pada tanggal 25 Oktober 2018.
The organization structure of Berdikari has been ratified based on Decree No. 058/05/BDK/DIR/X/2018 regarding the
Determination of Organization Structure of PT Berdikari (Persero) which signed by the President Director on October 25,
2018.

Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Direktur Utama
President Director
Eko Taufik Wibowo
Direktur Keuangan & SDM

Director of Finance & HR
Yeliandriani
Grup Head Sekretaris Grup Head Keuangan, Grup Head

Perusahaan Grup Head SPI Akuntansi & Aset SDM & Umum
Group Head of Group Head of SPI Group Head of Finance, Group Head of HR &
Corporate Secretary Saifullah Accounting, Assets General Affair
Saifullah Agus Widodo Iwan Setiawan

Wilayah Operasional, Jaringan Usaha,

Kantor Cabang serta Kantor Perwakilan
Operational Areas, Business Networks, Branches and Representative Offices
Berdikari selaku perusahaan induk (holding) memiliki Berdikari, as the holding company, owns a business
jaringan usaha tersebar di Indonesia melalui 3 (tiga) network that spreads across Indonesia through its 3
anak perusahaannya. Sejumlah kantor (termasuk cabang, (three) subsidiaries. The Company’s offices (including
gudang dan peternakan) berada di provinsi Sumatera branches, warehouses and farms) are located in North
Utara, Riau, Lampung, DKI, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatra, Riau, Lampung, DKI, West Java, East Java, North
Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara. Sulawesi, South Sulawesi and Southeast Sulawesi.
Kantor Pusat
Head Office
PT Berdikari (Persero)
Jalan Merdeka Barat Nomor 1
Jakarta
Tel. : +62 21 3459952
E-mail : info@berdikari-persero.com
Situs : www.berdikari-persero.com
Wilayah Operasional
Operational Areas
Farm GPS Tasikmalaya Farm GPS Pasuruan Farm PS Sukabumi

Farm Grand Parent Stock Tasikmalaya Farm Grand Parent Stock Pasuruan Farm Parent Stock Sukabumi
Kampung Cijambe, Desa Cibatuireng, Desa Jatisari, Kecamatan Purwodadi Cikembar 1, Sukabumi, Kampung Simpenan,
Kecamatan Karangnunggal Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar,
Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

Anak Perusahaan
Subsidiaries
PT Berdikari United Livestock PT Berdikari Logistik Indonesia

Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan Bitung Pekanbaru
Jl. Babe Palar Mandidir No. 18 Jl. Jend. Sudirman No. 229
Pasuruan, Jawa Timur Makassar Surabaya
Jl. Bajiminasa No. 1 Jl. Perak Timur No. 254
Medan
Jl. Prof M. Yamin No. 21 Blok I-J

Ikhtisar Sumber Daya Manusia

Human Resources Highlights
Komposisi Karyawan berdasarkan Level Organisasi

Composition of Employees based on Position
Per 31 Desember 2018 | As of December 31, 2018
2018
Posisi
Position Laki-laki Perempuan Jumlah
Male Female Total
Group Head 6 0 6
Department Head 6 4 10
Unit Head 4 1 5
Staff 58 15 73
Jumlah 74 20 94
Total
Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat Pendidikan

Composition of Employees based on Education
2018
Pendidikan
Education Laki-laki Perempuan Jumlah
Male Female Total
S2-S3 4 1 5
Masters Degree-PhD
S1 25 12 37
Bachelors Degree
D1-3 3 3 6
D1-D3 Diploma
SLTA dan lainnya 42 4 46
Senior High Schools and 0thers
Jumlah 74 20 94
Total

Komposisi Karyawan berdasarkan Umur

Composition of Employees based on Age
2018
Umur
Age Laki-laki Perempuan Jumlah
Male Female Total
21-30 31 6 37
31-40 19 8 27
41-50 19 6 25
51-60 5 0 5
Jumlah 74 20 94
Total
Komposisi Karyawan berdasarkan Status Pegawai

Composition of Employees based on Employment Stats
2018
Status Pegawai
Employment Status Laki-laki Perempuan Jumlah
Male Female Total
Pegawai Tetap 37 12 49
Permanent Employees
Pegawai Percobaan 4 5 9
Probation Employees
Pegawai Kontrak 33 3 36
Non-permanent Employees
Jumlah Pegawai 74 20 94
Jumlah Pegawai

Informasi Pemegang Saham

Information on Shareholders
Berdikari adalah Badan Usaha Milik Negara Berdikari is a State-Owned Enterprise as regulated in
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 19 Law No. 19 Year 2003 regarding State-Owned Enterprise
Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara yang in which all its capitals are owned by the State as the
seluruh modalnya dimiliki Negara berupa kekayaan country’s property, separated and not divided into shares.
negara yang dipisahkan dan tidak terbagi atas saham. The Board of Commissioners and Board of Directors do
Dewan Komisaris dan Direksi tidak memiliki saham pada not own any shares at the Company.
Perusahaan.
Kronologis Pencatatan Saham

Chronology of Share Listings
Perusahaan tidak memiliki ikhtisar saham mengacu The Company does not have highlighted information on
pada Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2003 tentang shares due to the Law No. 19 year 2003 regarding State-
Badan Usaha Milik Negara yang menyebutkan bahwa Owned Enterprise in which Company’s capitals are owned
seluruh modal Perseroan dimiliki negara dan tidak by the country and not divided into shares, therefore the
terbagi atas saham sehingga informasi mengenai information regarding chronology of share listings cannot
kronologis pencatatan saham tidak dapat disajikan be disclosed in this Annual Report.
dalam Laporan Tahunan ini.
Kronologis Pencatatan Obligasi

Chronology of Bond Listings
Pada tahun 2018, Perusahaan tidak melakukan In 2018, the Company did not issue any bonds, therefore
penerbitan obligasi sehingga informasi mengenai no information about the chronology of bond listings can
kronologis pencatatan obligasi tidak dapat disajikan be disclosed in this Annual Report.
Struktur Grup Perusahaan

Group Structure
Sebagai perusahaan induk, Berdikari melakukan As a holding company, Berdikari made an investment in
investasi penyertaan dalam bentuk pemilikan saham shares to 4 (four) subsidiaries and 4 (four) affiliates. There
pada 4 (empat) anak perusahaan dan 4 (empat) were 4 (Four) subsidiaries, PT Berdikari Meubel Nusantara,
perusahaan afiliasi. Ada 4 (empat) anak perusahaan PT Berdikari United Livestock dan PT Berdikari Logistik
yaitu PT Berdikari Meubel Nusantara, PT Berdikari United Indonesia, and Berdikari International Pte Ltd which
Livestock, PT Berdikari Logistik Indonesia dan Berdikari consolidated into the Company’s financial statement.
International Pte Ltd yang laporan keuangannya
dikonsolidasikan pada laporan keuangan Berdikari.
Berikut ini adalah struktur kepemilikan saham Berdikari The following is the shares ownership of Berdikari in its
di anak perusahaan dan perusahaan afiliasinya. subsidiaries and other affiliates.

Nama Perusahaan Kepemilikan

No.
Company Name Ownership
Anak Perusahaan | Subsidiaries
1. PT Berdikari United Livestock 99,99%
2. PT Berdikari Meubel Nusantara 99,99%
3. PT Berdikari Logistik Indonesia 99,92%
4. Berdikari International Pte Ltd 99,00%
Afiliasi | Affiliates
1. PT Sampico Adhi Abbatoir 50,00%
2. PT Berdikari Insurance 25,00%
3. PT Asahan Aluminium Alloys 10,00%
4. PT Food Station 1,00%
Negara Kesatuan Republik Indonesia

The Country of Republic of Indonesia
100,00%
Berdikari
99,00% 99,99% 99,99% 99,92%
Berdikari International Pte Ltd PT Berdikari United Livestock PT Berdikari Meubel Nusantara PT Berdikari Logistik Indonesia
50,00% 25,00% 10,00% 1,00%
PT Sampico Adhi Abbatoir PT Berdikari Insurance PT Asahan Aluminium Alloys PT Food Station

Anak Perusahaan dan Asosiasi

Subsidiaries and Associates
Anak Perusahaan
Subsidiaries
PT Berdikari United Livestock Indonesia
Alamat Jl. Poros Bila Barukku, Kec.Pitu Riase, Sidrap Sulawesi Selatan 91691
Address
Kepemilikan Saham oleh Perusahaan 99,99%
Share Ownership by the Company
Bidang Usaha Peternakan dalam hal breeding, fattening dan trading
Line of Business Farming in breeding, fattening and trading
Tahun Penyertaan Modal 1971
Year of Investment
Status Operasi Beroperasi sejak berdiri di tahun 1971
Operating Status Operating since 1971
Jumlah Aset Rp9,96 miliar/billion (2018)
Total Assets
Manajemen Kunci • Komisaris Utama/President Commissioner: Oksan OM Panggabean
Key Management • Direktur/Director: Mohammad Arief Arianto
Alamat Jl. Raya Kluncing Desa Petungasri Pandaan Jawa Timur 67156
Address
Bidang Usaha Industri woodworking dan furniture serta perdagangan umum
Line of Business Woodworking and furniture industries as well as general trading
Year of Investment
Total Assets
Manajemen Kunci • Komisaris Utama/President Commissioner: Eko Taufik Wibowo
Key Management • Direktur Utama/President Director: Tjiang Alexander
• Pjs Direktur Keuangan & Administrasi/Act Director of Finance & Administration: Dwi Wahyu Aprianto
Alamat Jl. Yos Sudarso No. 3-11 Tanjung Priok Jakarta Utara
Address
Bidang Usaha Jasa pergudangan dan transportasi
Line of Business Providing service in warehousing and transportation
Year of Investment
Operating Status Operating since established in 2015
Total Assets
Manajemen Kunci • Komisaris Utama/President Commissioner: Oksan OM Panggabean
Key Management • Direktur Utama/President Director: Agus Hermawan
• Direktur Operasional dan Marketing/Director of Operation and Marketing: Bob Setiawan Widjajanto

Berdikari International Pte Ltd
Alamat -
Address
Bidang Usaha -
Line of Business
Tahun Penyertaan Modal -
Year of Investment
Status Operasi Tidak beroperasi
Operating Status Not operating
Jumlah Aset -
Total Assets
Manajemen Kunci -
Key Management
Afiliasi
Affiliates
PT Sampico Adhi Abbatoir
Alamat Jl. Andini Sakti, Gandasari, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat 17530
Address
Kepemilikan Saham oleh Perusahaan 50%
Bidang Usaha Jasa Rumah Potong Hewan (RPH)
Line of Business Providing service in animals slaughterhouse
Year of Investment
Status Operasi Beroperasi sejak berdiri di tahun 1976, namun sekarang berhenti karena belum mendapatkan permodalan
Operating Status untuk menjalankan kegiatan usaha
Operating since established in 1976, but currently seized to operate due to lack of fund
Total Assets
Manajemen Kunci • Komisaris/Commissioner: Eddy Rizal
Key Management • Direktur Utama/President Director: Dody Wahyudi
• Direktur Keuangan/Director of Finance: Kasnun Bahri
PT Berdikari Insurance
Alamat Jl. Medan Merdeka Barat No.1 Jakarta Pusat

Address
Bidang Usaha Jasa asuransi kerugian
Line of Business Conducting insurance business
Year of Investment
Total Assets

Manajemen Kunci • Komisaris Utama/President Commissioner: Heru J Juwono

Key Management • Komisaris/Commissioner: Saifullah
• Komisaris Independen/Independent Commissioner: Finaldi
• Komisaris Independen/Independent Commissioner: Ketut Sendra
• Direktur Utama/President Director: Zakaria Usman
• Direktur Teknik/Director of Technic: Eka Zulkarnaen
• Direktur Keuangan dan Umum/Director of Finance and General Administration: Edwina Regina
• Direktur SBU/Director of SBU: Janter Joto Kino Banjarnahor
• Direktur Pemasasaran/Director of Marketing: Cholid Al Batati
PT Asahan Aluminium Alloys
Alamat Jl. Warung Jati Barat Raya 75, Kalibata, Pancoran, Jakarta, 12740
Address
Bidang Usaha Pabrik pengolahan alumium cair
Line of Business Factory processing liquid aluminum
Year of Investment
Status Operasi Berdiri sejak tahun 1989, namun belum beroperasi hingga saat ini
Operating Status Established since 1989 but has never operated until today
Total Assets
Manajemen Kunci • Komisaris/Commissioner: M.Yamin Nasution
Key Management • Direktur/Director: Priyo Pribadi
PT Food Station Tjipinang Jaya
Alamat Jl. Pisangan Lama Selatan No.1, Jakarta Timur 13230

Address
Bidang Usaha Jasa Rumah Potong Hewan (RPH)
Line of Business Providing service in animals slaughterhouse
Year of Investment
Operating Status Operating since established in 1972
Total Assets
Manajemen Kunci • Komisaris Utama/President Commissioner: Anton Lukmanto
Key Management • Komisaris/Commissioner: Ida Bagus Anom
• Komisaris/Commissioner: Masrokhan
• Direktur Utama/President Director: Arief Prasetyo Adi
• Direktur Operasional/Director of Operation: Frans M Tambunan
• Direktur Keuangan dan Umum/Director of Finance and General Administration: Thomas Hadinata

Peristiwa Penting
Important Events
Maret
March
Untuk pertama kalinya Berdikari mengimpor Day Old Chick (DOC) Grand Parent
Stock (GPS) yang menandakan bahwa Perusahaan mulai kembali melakukan
aktivitas bisnis intinya sebagai BUMN yang bergerak di bidang peternakan.
For the first time Berdikari imported Day Old Chick (DOC) Grand Parent Stock
(GPS) which signifies the Company has now returned to its core business as the
SOE that runs its business in farming sector.
Oktober
October
• Peternakan Berdikari yang berlokasi di Tasikmalaya, untuk pertama

kalinya, menghasilkan turunan dari GPS yaitu DOC Parent Stock (PS) yang
akan menjadi produk Berdikari untuk dipasarkan.
Berdikari’s farm is in Tasikmalaya, and for the first time, breeds GPS’
produce, DOC Parent Stock (PS), that will be offered to the market.
• Perusahaan mengimpor daging kerbau sebanyak 20.000 ton.
The Company imported 20,000 tons of buffalo meat.
• Perusahaan telah merealisasikan program importasi sapi bakalan

pemerintah atas instruksi dari Kementerian Pertanian sebanyak 1.430
ekor.
The Company actualized the government program, as instructed by the

Ministry of Agriculture, to import 1,430 cattles.
• Membangun gudang, seluas 8.944 m2 di atas lahan seluas 26.080 m2

di Kawasan Industri KIMA, Makassar, yang akan disewa oleh salah satu
pelanggan besar Perusahaan di bidang ritel.
Constructed a 8,944 m2 warehouse, on a 26,080 m2 land at KIMA Industrial

Complex, Makassar, which will be used by one of the Company’s major
clients in retail industry.

Jejak Langkah Perusahaan

Company’s Milestones
1966 2000 2016
Pada tanggal 15 Agustus 1966, Pemerintah Indonesia membantu

Perusahaan berdiri dengan nama pembenahan organisasi Berdikari dan
PT Pilot Proyek Berdikari (PT PP Berdikari). mendukung kinerja Perusahaan melalui
rangkaian kebijakan dan regulasi.
On August 15,1966, the Company was
established using PT Pilot Proyek Berdikari The Indonesian Government assisted
(PT PP Berdikari) as its name. Berdikari in restructuring its organization
and supported the performance through a
series of policies and regulations.
Pada tanggal 7 April 2000, PT PP Berdikari

resmi merubah statusnya menjadi
PT Berdikari (Persero).
On April 7, 2000, PT PP Berdikari changed

its status to PT Berdikari (Persero).

2017 2018
Perusahaan mulai mengembangkan bisnis ayam yang dimulai dengan

mengimpor GPS (Grand Parent Stock) sebanyak 54 ribu ekor, sebagai
salah satu strategi untuk fokus dalam bidang peternakan ayam
terintegrasi.
The Company started to develop its poultry business by importing 54

thousand GPS (Grand Parent Stock) as a strategy to focus on integrated
poultry business.
Perusahaan memasuki “fase pemulihan” yang

ditandai dengan perbaikan posisi keuangan
serta peningkatan kepercayaan pemerintah
dan para pemangku kepentingan lain.
The Company entered a recovery phase which

marked by improvement in financial position
and getting more trusts from the government
and other stakeholders.

Lembaga dan Profesi Penunjang

Supporting Institutions and Professionals
Lembaga dan Profesi Penunjang

Nama dan Alamat Jenis dan Bentuk Jasa
Supporting Institutions and
Name and Address Types and Forms of Services
Professionals
Kantor Akuntan Publik Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali Audit Laporan Keuangan Perusahaan
Public Accountant Firm untuk Tahun Buku 2018
Menara Kuningan 11th Floor Audited the Company’s Financial
Jl. HR. Rasuna Said Blok X-7 Kav. 5 Jakarta 12940 Statement for Fiscal Year in 2018
Konsultan TI PT Perwiratama Manajemen Konsultan Pengembangan Software FMS
IT Consultant (Farm Management System)
Jl. Raya Sindanglaya No.101, Sindanglaya Cipanas, Cianjur 43253 Development of FMS Software
(Farm Management System)
Konsultan ERP PT Wahana Teknologi Integra Konsultan ERP
ERP Consultant (Enterprise Resource Planning)
Jl Meruya Ilir Raya No. 88 Jakarta Barat Consultant on ERP
(Enterprise Resource Planing)
Konsultan SDM PT Anisha Adasiha Simanjuntak Assesment Pegawai
HR Consultant Assessment on employees
Jl. Mutiara Raya No. 24 Ciputat, Tangerang Selatan
Konsultan SDM PT Iname Utama Kajian organisasi dan staffing
HR Consultant Evaluating organization and staffing
Jl. Samali No. 95A, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12510
Konsultan Feasibility Study KJPP Muttaqin, Bambang, Purwanto, Rozak, Uswatun dan Rekan Feasibilty Study (FS) Lahan KIMA
Feasibility Study Consultant Feasibility Study (FS) on KIMA Field
Kindo Office Square A5
Jl. Duren Tiga Raya No. 101 Jakarta Selatan 12760
Konsultan Pajak Sapto Windi Agro, Ca, B.K.P Konsultan Pajak
Tax Consultant Tax Consultant
Jl. Ceger Raya No. 22 Juramangu Timur, Pondok Aren Bintaro, Tanggerang
Selatan
Notaris Notaris M Hatta Notaris
Notary Notary
Jl. Cideng Timur 60c, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat
Pengacara LDS & PARTNER Pengacara
Law Office Lawyer
Office 8 Building 11
Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53 Jakarta
Pengacara Toni Hendarto, SH., MH., MM, dan Rekan Pengacara
Lawyer Lawyer
Jalan Pemuda No. 14 B Pulo Gadung, Jakarta Timur

Informasi pada
Situs Perusahaan
Information on Company’s Website
Situs resmi Perusahaan adalah The Company’s official website is

www.berdikari-persero.com. Situs www.berdikari-persero.com. This
ini dapat diakses oleh publik setiap site is accessible to the public at any
saat, namun saat ini masih dalam time and currently is being improved
tahap pengembangan karena as the Company plans to introduce
Perusahaan berencana untuk the new website of Berdikari.
memperkenalkan kembali situs
Berdikari yang baru.
Uraian Ketersediaan Keterangan

Description Availability Notes
Informasi pemegang saham sampai x Masih dalam tahap pembuatan
dengan pemilik akhir individu Still on progress
Information of shareholders until the final
individual owner
Struktur grup perusahaan x Masih dalam tahap pembuatan
Group structure Still on progress
Analisis kinerja keuangan x Masih dalam tahap pembuatan
Review on financial highlight Still on progress
Laporan keuangan tahunan sejak 5 (lima) x Masih dalam tahap pembuatan
tahun terakhir Still on progress
The financial statement of the past 5 (five)
years
Profil Dewan Komisaris dan Direksi √ Sudah tersedia di situs Perusahaan
Profile of Board of Commissioners and Board Available at the Company’s website
of Directors

03
Laporan
Manajemen
Management Report
Perusahaan telah menjalani
proses transformasi usaha secara
total dengan fokus awal pada sisi
pembenahan struktur finansial
dan organisasi serta SDM untuk
senantiasa fokus mengembangkan
bisnis peternakan terintegrasi.
The Company has generally transformed its business by focusing on
finance and organizational structure as well as HR, in order to develop an
integrated farming business.
Laporan Dewan Komisaris

Board of Commissioners’ Report
I Ketut Diarmita
Komisaris Utama | President Commissioner
Para Pemangku Kepentingan yang terhormat, To Our Valued Stakeholders,
Perkenankanlah kami sebelum memulai laporan Allow us to start our report of overseeing the Company this
pengawasan tahun ini dengan memanjatkan puji syukur year by extending our deepest gratitude to God Almighty,
kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat because only through his Grace, Berdikari can achieved
serta karunia-Nya, Berdikari berhasil melewati 2018 a positive performance in 2018. This achievement is
dengan pencapaian yang positif. Pencapaian ini dapat realized along with the economic condition in Indonesia
diraih seiring dengan kondisi perekonomian yang cukup that was quite strong and stable amid global uncertainty.
kuat dan stabil di tengah ketidakpastian global.
Walaupun sempat mengalami kekhawatiran dengan Even if there was a concern when the exchange rate of
fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Rupiah against US Dollar (USD) was quite worrying,
Serikat (USD) yang cukup mengkhawatirkan, hingga reaching above Rp15,000 per USD, the inflation rate was
mencapai di atas Rp15.000 per USD, tingkat inflasi yang quite stable and the people’s consumption rate was quite
cukup stabil dan tingkat konsumsi masyarakat yang strong, and it has brought Indonesia to achieve a growth
cukup kuat, telah membawa Indonesia melalui tahun rate of 5.18% in 2018.
2018 dengan realisasi pertumbuhan ekonomi mencapai
5,18%.

Tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup kuat, dibarengi The strong economic growth, coupled with positive trend
dengan tingkat konsumsi masyarakat yang bergerak of people’s consumption rate, made the Company optimist
positif, membawa optimisme sendiri bagi Perusahaan to move forward in the national farming industry. A stable
dalam melangkah maju di industri peternakan nasional. economic condition was maintained and thus supporting
Stabilitas perekonomian yang berhasil terjaga mampu the people’s buying power at an adequate level, allowing
menopang daya beli masyarakat di tingkat yang cukup, the livestock that the Company generates can be absorbed
sehingga hasil peternakan yang dikelola Perusahaan by the market.
dapat diserap dengan baik oleh pasar.
Penilaian atas Kinerja Direksi

Assessment on Board of Directors’ Performance
Dewan Komisaris mengapresiasi upaya Direksi dalam The Board of Commissioners appreciated the efforts that
upaya mencapai kinerja yang positif di tahun 2018. the Board of Directors have shown to achieve the positive
Direksi mampu menjalankan rencana bisnis yang telah performance in 2018. The Board of Directors has managed
dipersiapkan, dengan baik dan sesuai, sehingga kinerja to actualize the plan accordingly and thus achieving an
finansial dan operasional mampu mencapai hasil optimal optimal performance in both finance and operation beyond
sehingga telah melampaui target yang ditetapkan. Kami the target. We see that this achievement is possible due to
melihat pencapaian positif ini direalisasikan berkat kerja close cooperation and strong synergy between each unit
sama erat dan sinergi antar unit yang terbangun secara under the Board of Directors.
kuat di bawah pimpinan Direksi.
Pencapaian ini sesuai dengan tema Laporan Tahunan, This achievement is in accordance with the theme
yaitu “Fondasi Kuat, Kinerja Unggul”. Pada tahun 2018, of our Annual Report, “Strong Foundation, Excellent
Berdikari berhasil mencapai kinerja penjualan sebesar Performance”. In 2018, Berdikari succeeded to achieve
Rp1,38 triliun. Angka ini meningkat sebesar Rp1,25 Rp1.38 trillion of sales. This figure was Rp1.25 trillion
triliun bila dibandingkan dengan pencapaian tahun 2017 higher compared to Rp113.82 billion in 2017. The Rp1.3
yang tercatat sebesar Rp113,82 miliar. Tingkat penjualan trillion sales were an extraordinary achievement and it
sebesar Rp1,3 triliun adalah merupakan hasil pencapaian could be actualized because Berdikari has started to run
yang luar biasa dan dapat direalisasikan karena bisnis its farming business.
peternakan Berdikari sudah mulai berjalan.
Pada tahun 2018, Grup Peternakan Perusahaan yang In 2018, the Company’s Farming Group which consists
terdiri dari Sapi, Daging, dan Ayam telah mulai berjalan. of Cattle, Meat and Poultry have started to run. The
Realisasi penjualan Grup Peternakan (Sapi) tahun 2018 sales from Farming Group (Cattle) in 2018 was Rp34.44
sebesar Rp34,44 miliar atau 114,92% dari target RKAP billion or 114.92% from Rp29.96 billion in 2018 RKAP. The
tahun 2018 sebesar Rp29,96 miliar. Grup Peternakan Farming Group (Meat) reached Rp1.19 trillion sales or
(Daging) terealisasi sebesar Rp1,19 triliun atau 22.319% 22,319% from Rp5.31 billion from the 2018 RKAP target.
dari target RKAP tahun 2018 sebesar Rp5,31 miliar. Grup The Farming Group (Poultry) has also made a total sale of
Peternakan (Ayam) juga telah merealisasikan penjualan Rp17.65 billion or 19.42% from Rp90.89 billion of the 2018
sebesar Rp17,65 miliar atau 19,42% dari target RKAP RKAP target.
tahun 2018 sebesar Rp90,89 mmiliar.
Kami juga melihat bahwa Direksi telah berupaya We have also seen how the Board of Directors has placed
meletakkan fondasi bisnis masa depan, dengan memulai the foundation of future business, by starting the business
aktivitas bisnis di area hulu peternakan ayam. Setelah activity in upstream sector of breeding farm. After delayed
sempat tertunda di tahun 2017, rencana ini berhasil once in 2017, the plan was actualized in 2018 through the
direalisasikan di tahun 2018 dengan mengimpor 53.150 import of 53,150 day old chick (DOC) of Grand Parent
ekor day old chick (DOC) kriteria Grand Parent Stock (GPS). Stock (GPS). This foundation, in our opinion, is essential
Peletakan fondasi ini, menurut pendapat kami, sangat to help Berdikari actualized its strategic plan to develop
penting untuk membantu Berdikari merealisasikan an integrated poultry farm and made Berdikari the best

rencana strategis Perusahaan untuk membangun company in National Agribusiness that is innovative,
peternakan ayam terintegrasi dan menjadi Berdikari competitive and grows continuously.
perusahaan Agroindustri Nasional terbaik yang inovatif,
bersaing dan tumbuh berkelanjutan.
Fondasi ini penting untuk ditetapkan setelah sebelumnya This foundation is essential after the Company has once
Perusahaan sempat kehilangan arah dan mengalami fase lost its way and even had to experience a downfall, before
pasang-surut, sebelum kemudian mulai menemukan jati then started to find its identity in 2017 and strengthen
diri usaha di tahun 2017 dan memperkuat fondasi di tahun the foundation in 2018. The Company has built a special
2018. Perusahaan telah mengembangkan kompleks compound of GPS breeding farm and set a high standard
peternakan ayam khusus untuk mengembangbiakan of security and management. In building the foundation,
GPS dan menetapkan standar mutu keamanan dan as the integrated poultry farm has started to operate, it
pemeliharaan yang ketat. Dalam fase pembangunan shows how the Company remain focus in farming, and
fondasi, mulainya aktivitas peternakan ayam menandakan indicates the Company’s ability to restart its business
bahwa Perusahaan tetap fokus untuk menjalani bisnis after going through a rough time.
peternakan, sekaligus mengindikasikan kemampuan
Perusahaan untuk memulai kembali aktivitas bisnisnya
setelah mengalami fase yang cukup berat.
Selaku Dewan Komisaris, melihat perkembangan usaha As Board of Commissioners, seeing the current
Perusahaan saat ini, kami akan terus memberikan development that the Company is going through, we will
dukungan kepada Direksi dalam rencananya untuk continue to give our support to the Board of Directors in
meningkatkan memperbaiki proses bisnis dan their plan to fix the business process and increase the
meningkatkan volume bisnis untuk menjalankan usaha business volume and remain focus in running an integrated
peternakan terintegrasi yang fokus dan juga mengemban livestock and also carry out the government instruction to
tanggung jawab dari pemerintah untuk melakukan import meat. We hope that each of the business plan can
impor daging. Kami berharap setiap rencana bisnis be realized and the production facilities can be prepared
dapat segera terealisasi, fasilitas produksi dapat segera amid the challenging condition in macro and industrial
disiapkan di tengah sejumlah kondisi makro dan industri aspects in the future.
yang akan semakin menantang ke depannya.
Kami percaya bahwa hal ini akan membuat kami tetap We believe that this will keep us to remain focus on our
fokus pada bisnis utama kami di bidang peternakan. main business in farming sector. As the SOE in farming
Sebagai BUMN peternakan yang turut mendukung sector, that also supports the country’s need for food, we
pemenuhan kebutuhan pangan nasional, kami akan tetap will always show our commitment to give the best to the
selalu menunjukkan komitmen kami untuk memberikan community.
yang terbaik bagi masyarakat.
Pengawasan Implementasi Strategi

Overseeing the Implementation of Strategy
Fungsi utama Dewan Komisaris adalah melakukan The Board of Commissioners has a main function to
pengawasan terhadap pengelolaan perusahaan yang oversee the Company’s management by the Board of
dijalankan oleh Direksi. Di tahun 2018, Dewan Komisaris Directors. In 2018, the Board of Commissioners has
telah menjalankan fungsi pengawasan terhadap performed the function to oversee the implementation of
implementasi strategi yang telah ditetapkan Direksi Board of Directors’ strategy through evaluation process
melalui proses evaluasi yang dilakukan secara berkala. which done regularly.
Dewan Komisaris melaksanakan rapat bersama dengan The Board of Commissioners has conducted 13 joint
Direksi sebanyak 13 kali di tahun 2018 untuk membahas meetings with Board of Directors in 2018 to discuss
perkembangan usaha dan meminta penjelasan terhadap business development and requested an explanation on

langkah-langkah strategis yang akan dan telah strategic steps that will and have been developed by the
dikembangkan oleh Direksi. Board of Directors.
Dewan Komisaris juga memiliki Komite Audit yang The Board of Commissioners also owns Audit Committee
secara aktif membantu melakukan pengawasan dan that has been helpful to assist in overseeing and evaluating
evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan operasional the Company’s operational activities. The Audit Committee
Perusahaan. Komite Audit telah melakukan koordinasi has coordinated directly with Internal Control Unit (SPI) in
secara langsung dengan Satuan Pengawas Intern auditing the Company’s operational and financial aspects.
(SPI) dalam melakukan kegiatan audit terhadap aspek The Board of Commissioners has also confirmed that
operasional dan finansial Perusahaan. Dewan Komisaris the Risk Management has gone well to manage the risk
juga telah memastikan kegiatan Manajemen Risiko factors faced by the Company.
berjalan dengan baik untuk mengelola faktor-faktor
risiko yang dihadapi Perusahaan.
Rekomendasi/Saran yang Diberikan kepada Direksi

Recommendation/Inputs to Board of Directors
Sebagai Dewan Komisaris, kami sangat memahami bahwa As Board of Commissioners, we really understand that
Berdikari pada saat ini berada dalam periode penting Berdikari is currently at its important period in its history in
dalam sejarah perjalanannya menjadi perusahaan becoming a national company in agribusiness, by directing
agroindustri nasional, dengan mengembalikan fokus its business to focus on farming. The success in the future
bisnis Perusahaan ke bidang usaha peternakan. depends on the success to strengthen the foundation.
Keberhasilan Berdikari di masa mendatang sangat Seeing how crucial this time is, we have always taken
tergantung kepada keberhasilannya dalam masa the opportunity to advice the Board of Directors, through
penguatan fondasi ini. Mengingat pentingnya masa ini, recommendations or inputs on every step that the Board
kami senantiasa memanfaatkan setiap kesempatan of Directors has taken.
yang ada untuk memberikan nasihat kepada Direksi, baik
itu dalam bentuk saran maupun dalam bentuk masukan
terhadap langkah yang diambil oleh Direksi.
Di sepanjang tahun 2018, pokok-pokok rekomendasi yang Throughout 2018, the principals of recommendations that
diberikan Dewan Komisaris yang mencakup penetapan the Board of Commissioners has given were strategic
langkah-langkah strategis untuk meningkatkan steps to increase sales, effectiveness and efficiency of
penjualan, efektivitas dan efisiensi kegiatan operasional the operation and its supporting activity, on supervision of
dan pendukung, peningkatan pengawasan atas kinerja the performance of holding and subsidiaries, and business
holding dan anak perusahaan, dan peningkatan kualitas quality especially on HR aspect.
usaha Perusahaan terutama dalam hal peningkatan
kualitas SDM.
Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris

Assessment on the Performance of Committees under Board of Commissioners
Dalam menjalankan tugas dan fungsi beserta tanggung In doing the duties, function and responsibilities, the
jawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh komite di Board of Commissioners was assisted by the committee
bawah pengawasan Dewan Komisaris yaitu Komite under the Board of Commissioners, the Audit Committee.
Audit. Sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris menilai Throughout 2018, the Board of Commissioners believed
Komite Audit tersebut telah menjalankan tugas dan that the Audit Committee has performed its duties and
tanggung jawabnya dengan baik dengan memberikan responsibilities well by providing recommendations
sejumlah pendapat kepada Dewan Komisaris mengenai to Board of Commissioners regarding audit result,

hasil audit, laporan manajemen dan laporan keuangan, management report and financial statement, supervision
pengawasan pencapaian Perusahaan terhadap RKAP, on Company’s achievement against RKAP, and other
dan hal-hal lainnya yang mencakup tugas khusus matters that the Board of Commissioners has instructed.
komite-komite berdasarkan arahan Dewan Komisaris.
Pandangan atas Prospek Usaha

Overview on Business Prospects
Sasaran kinerja Berdikari untuk tahun 2019 telah tertuang The target in 2019 is set forth in 2019 RKAP. We have
dalam RKAP 2019. Kami telah mempelajari RKAP studied the RKAP and believed that the targets were
dimaksud dan berpandangan bahwa sasaran-sasaran possible to be achieved as in 2018, the Company has
tersebut sangat realistis untuk dicapai, mengingat aligned its business to focus on farming sector. Despite
di tahun 2018 ini Perusahaan telah mengembalikan the challenges, if the strategies were done accordingly,
fokusnya untuk melakukan kegiatan usaha di bidang then the target to achieve a consolidated revenue target
peternakan. Meskipun penuh dengan tantangan, namun of Rp429.03 billion is within reach.
apabila setiap strategi dilaksanakan secara matang,
maka target pendapatan usaha secara konsolidasi
sebesar Rp429,03 miliar akan dapat diraih.
Kami sangat mendukung upaya-upaya untuk menguatkan We supported the efforts to strengthen the corporate
posisi korporat sebagai BUMN peternakan melalui position as SOE in farming sector through integration
integrasi aktivitas peternakan melalui program integrated of farming activities such as integrated farm, logistics
farm, logistik, dan perdagangan. Diharapkan fondasi yang and trade. The foundation in 2018, especially the import
telah tertanam di tahun 2018, terutama melalui importasi of DOC Grand Parent Stock, is expected to sustain the
DOC Grand Parent Stock, dapat menopang rencana Company’s plan of sustainable growth.
pertumbuhan Perusahaan secara berkelanjutan.
Di sisi lain, kami terus memperhatikan arah kebijakan On the other side, we are keeping a close attention to
pemerintah terkait rencana importasi daging sapi dan the direction of government policy regarding the import
kerbau. Keinginan pemerintah melakukan swasembada on beef and buffalo meat. The government intention to
daging untuk memenuhi kebutuhan daging nasional, diiringi provide meat without relying on others to fulfill the national
dengan kemampuan daya beli masyarakat yang meningkat, demand, accompanied with the increasing buying power
tentunya membawa optimisme bagi Perusahaan akan of the people, has made the Company optimist about the
peluang bisnis yang positif di tahun 2019. business opportunity in 2019.
Penilaian atas Penerapan Prinsip Tata Kelola Perusahaan

Assessment on Implementation of Good Corporate Governance
Berdikari saat ini sedang mengalami fase penguatan Berdikari is going through the phase of strengthening its
fondasi yang tidak hanya mencakup aspek operasional, foundation not only in operational aspect but also Good
namun juga aspek tata kelola perusahaan yang Corporate Governance (GCG). In its effort in trying to
baik atau Good Corporate Governance (GCG). Dalam strengthen the Company’s foundation, the implementation
usahanya menguatkan fondasi Perusahaan, penerapan of GCG becomes important for the Company to focus on.
GCG menjadi satu hal penting yang menjadi fokus utama
Perusahaan.
Selaku Dewan Komisaris, kami menyadari bahwa As the Board of Commissioners, we are aware that
penerapan GCG di Berdikari memang masih dalam tahap Berdikari’s implementation of GCG is still on completing
untuk melengkapi aspek-aspek struktur tata kelola. the aspects of corporate governance. In 2017, involving

Pada tahun 2017, dengan melibatkan pihak ketiga, yaitu a third party, BPKP, as the assessor of the CGC
BPKP, sebagai penilai implementasi GCG Berdikari, implementation in Berdikari, the Company’s score was
Perusahaan mendapatkan nilai 23,77 yang masuk dalam 23.77 which categorized as “NOT GOOD.”
kategori “TIDAK BAIK”.
Pada tahun 2018, Perusahaan melakukan self-assessment, In 2018, the Company conducted an internal self-
dengan dibantu oleh Konsultan KJA Endang M, terhadap assessment, assisted by a consultant, KJA Endang M, on
penerapan GCG dan berhasil meningkatkan skor menjadi its GCG implementation and succeeded to increase the
65,06. Dewan Komisaris mengapresiasi upaya Direksi score to 65.06. The Board of Commissioners appreciated
dalam menjadikan nilai-nilai GCG sebagai landasan the effort from Board of Directors in utilizing GCG values
operasional Perusahaan. Upaya yang senantiasa as the Company’s base of operation. The Company has
dilakukan Perusahaan adalah dengan meningkatkan always increased the quality of implementation the GCG
kualitas penerapan prinsip GCG dengan menyempurnakan principles by enhancing the organ and governance of GCG
organ dan tata laksana penerapan GCG. principles.
Di samping peletakkan fondasi usaha yang bersifat In addition to building the business foundation, which is
material, dalam hal aktivitas usaha, Perusahaan juga essential for the Company, in doing its business activity,
melakukan penguatan fondasi usaha melalui perbaikan the business foundation is also strengthen by promoting
penerapan dan penegakan nilai-nilai GCG. Kami percaya and improving the implementation of GCG values. We
hal ini sangat penting untuk menunjang pertumbuhan believe that this is essential to support the Company’s
usaha Perusahaan secara berkelanjutan di masa yang sustainable business growth in the future.
akan datang.
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris

Changes in the Composition of Board of Commissioners
Pada tahun 2018, tidak terjadi perubahan komposisi In 2018, there was no changes in the composition of Board
Dewan Komisaris. of Commissioners.
Penutup
Closing
Akhir kata, kami atas nama Dewan Komisaris, To close our report, we speak on behalf of the Board of
menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Commissioners, would like to extend our gratitude and
Direksi, serta para karyawan semuanya, atas segala appreciation to Board of Directors and all employees,
upaya serta pencapaian kinerja kuat pada 2018. Izinkan on everything that the have done to achieve the strong
kami juga untuk menyampaikan apresiasi kepada seluruh performance in 2018. Allow us to give our appreciation to
pemangku kepentingan, terutama kepada Kementerian all stakeholders, especially to the Ministry of SOE of the
BUMN Republik Indonesia sebagai pemilik modal. Mari Republic of Indonesia as the Shareholder. Let us strive in
kita semua berjuang dalam peran kita masing-masing our roles to achieve the business target and give the best
untuk mencapai target usaha dan memberikan yang for this country.
terbaik bagi negeri ini.
I Ketut Diarmita
Jakarta, April 2019 | Jakarta, April 2019

Laporan Direksi
Board of Directors’ Report
Eko Taufik Wibowo

Direktur Utama | President Director
Para Pemangku Kepentingan yang terhormat, To Our Valued Stakeholders,
Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Praise to God Almighty for because only by His Grace,
Maha Esa karena berkat rahmat Allah SWT, Berdikari Berdikari was able to run its business throughout 2018
mampu menjalankan usaha selama 2018 dengan hasil with a positive result and stronger than the years before.
yang hasil positif dan lebih kuat daripada tahun-tahun
sebelumnya.
Hasil kinerja usaha tahun 2018 yang positif dapat The positive performance in 2018 was possible because
diraih seiring dengan capaian ekonomi nasional yang the national economic condition was also positive with
positif dengan pertumbuhan ekonomi 5,18% dan inflasi 5.18% economic growth and 3.50% of inflation rate. Despite
3,50%. Walaupun nilai tukar Rupiah terhadap Dolar the exchange rate of Rupiah against US Dollar (USD) once
Amerika Serikat (USD) sempat mencapai Rp15.000 per reached beyond Rp15,000 per USD, the people’s buying
USD, namun daya beli masyarakat masih tetap terjaga power remain strong and made it possible to achieve a
sehingga mampu mencapai tingkat pertumbuhan yang strong level of growth.
cukup kuat.

Strategi Manajemen 2018

Management Strategy in 2018
Berdikari adalah merupakan BUMN peternakan yang Berdikari is the SOE that conducted its business in
ditugaskan pemerintah untuk turut menyukseskan livestock industry and has been tasked by the government
program kemandirian pangan nasional dan program to support the the national self-sufficiency program for
swasembada daging sapi nasional, khususnya food and beef, especially in animal protein for the people
pemenuhan kebutuhan protein hewani untuk masyarakat through provision of Safe, Healthy, Whole, and Halal
melalui peningkatan penyediaan daging sapi yang Aman, (ASUH) beef in an affordable price.
Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH) dengan harga terjangkau.
Dalam beberapa tahun terakhir, Berdikari mengalami In the last few years, Berdikari was faced by many
tantangan dalam menentukan arah bisnis dan mengalami challenges in determining its business direction and even
dinamika pasang surut dalam berbagai aspek. Berdikari had to suffer in many aspects. Berdikari has not able to
belum bisa memberikan kontribusi yang diharapkan, contribute as much as expected and still need to make
sesuai dengan amanatnya, dan memerlukan sejumlah overall improvements in many aspects.
pembenahan di berbagai aspek secara menyeluruh.
Ada banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan, There are lots of homework to be done and bit by bit,
akan tetapi, sedikit demi sedikit, dimulai di tahun 2018, starting in 2018, we have placed a strong foundation to
kami mampu meletakkan fondasi yang kuat untuk find our business identity in farming sector and carried
menemukan jati diri usaha di bidang peternakan dan out the instruction from the government to actualize the
mengemban amanat pemerintah dalam menyukseskan national food sulf-sufficiency program.
kemandirian pangan nasional.
Di tahun 2018, Berdikari sudah mulai mengembangkan In 2018, Berdikari has started to develop its poultry
bisnis peternakan ayam, yang dimulai dengan impor business, which started by importing 36,000 Day Old
Ayam Grand Parent Stock (GPS) sebanyak 36.000 ekor Chick (DOC) Grand Parent Stock (GPS) in March and an
day old chick (DOC) ayam di bulan Maret dan tambahan additional 17,150 more in November. Berdikari has also
17.150 ekor selanjutnya pada bulan November. Berdikari earned the permit to import 20,000 tons of buffalo meat,
juga telah mendapatkan ijin untuk importasi daging actualized in October 2018. Berdikari has also imported
kerbau sebesar 20.000 ton, yang sudah diselesaikan cattle from the Ministry of Agriculture.
pada akhir bulan Oktober 2018. Selanjutnya, Berdikari
juga akan mengadakan impor sapi indukan dari
Kementerian Pertanian.
Selain peternakan, Perusahaan melakukan kegiatan In addition to farming, the Company also has other
agroindustri, yakni penanaman jagung, cassava dan business activities in agriculture, planting corn, cassava
tanaman lainnya di lahan anak perusahaan. Selain and other plants on fields that belong to subsidiaries.
untuk digunakan sebagai sumber pakan ternak, hasil Other than used as animal feed, the agribusiness was also
agroindustri juga ditujukan untuk masyarakat industri. offered to industrial society.
Sejalan dengan maksud tersebut, maka penguatan In line with the objective, the strengthening of corporate
posisi korporat sebagai BUMN peternakan dilakukan position as the SOE in farming sector is done by integrating
melalui integrasi aktivitas peternakan melalui program the farming activities through programs of integrated
integrated farm, logistik, dan perdagangan. farm, logistic and trade.

Dalam menjalani tahun 2018, dengan fokus bisnis In facing 2018, with focus on farming sector, we have
ke bidang usaha peternakan, kami mulai melakukan made some improvements, transforming our business to
pembenahan diri melalui transformasi bisnis terhadap go back to logistic and trading activities. It takes time and
bisnis logistik dan trading yang kami pernah jalankan resources, especially in human capital, which forced the
sebelumnya. Perubahan ini membutuhkan waktu dan Company to make some basic changes in terms of the
sumber daya, terutama dari sisi human capital, yang competence of our employees. Business transformation
membuat Perusahaan harus melakukan perubahan forced us to change our organization structure to support
mendasar terhadap kompetensi pegawai. Transformasi our current business activity. The Company is also
bisnis juga membuat kami harus melakukan perubahan restructuring its assets to be able to support current
struktur organisasi untuk mendukung aktivitas usaha. business activities in farming sector.
Perusahaan juga tengah melakukan pembenahan
terhadap aset-asetnya, agar mampu mendukung
aktivitas usaha Perusahaan saat ini di bidang peternakan.
Di tengah berbagai tantangan, baik dari sisi internal In the midst of many challenges, from both internal and
dan eksternal, melalui rangkaian strategi usaha yang external aspects, through the strategic plans that we have
kami jalankan, Perusahaan mampu mencapai kinerja done, the Company succeeded to achieve stronger result
operasional dan keuangan yang lebih kuat dibandingkan in operation and finance compared to previous years.
tahun-tahun sebelumnya. Rangkaian strategi ini juga The strategies that we have done were able to support
mampu menopang transformasi bisnis Berdikari the business transformation of Berdikari which has now
yang saat ini telah fokus untuk menjalankan bisnis focused on running a business in farming sector.
peternakan.
Kinerja 2018
2018 Performance
Pada tahun 2017, Berdikari menetapkan tema Laporan In 2017, Berdikari has set the theme of its Annual Report as
Tahunan “Menemukan Kembali Jati Diri Usaha”, sebagai “Reinventing the Business”, as the Company’s first step in
langkah awal Perusahaan memasuki transformasi transforming its business to farming sector. In 2018, with
bisnis ke bidang peternakan. Memasuki tahun “Strong Foundation, Excellent Performance”, the Company
2018, dengan tema “Fondasi Kuat, Kinerja Unggul”, made a strong statement that the business foundation in
Perusahaan membuat sebuah pernyataan bahwa farming sector was well established and ready to give a
fondasi bisnis peternakan telah ditetapkan dengan kuat, stronger performance compared to previous years.
sehingga mampu memberikan performa yang lebih kuat
dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Pencapaian kinerja usaha di tahun 2018, dari hasil The performance in 2018, in sales was Rp1.38 trillion.
penjualan mencapai Rp1,38 triliun. Bila dibandingkan Compared to 2017, the sales results reached Rp113.82
dengan tahun 2017, hasil penjualan mencapai Rp113,82 billion. The achievement was possible because the farming
miliar. Pencapaian ini terjadi karena bisnis peternakan business has started to operate again and provided a
Berdikari sudah mulai beroperasi kembali dan significant increase in sales.
memberikan porsi peningkatan penjualan yang sangat
signifikan.
Pada tahun 2018, Grup Peternakan Perusahaan yang In 2018, the Company’s Farming Grup consists of Cattle,
terdiri dari Sapi, Daging, dan Ayam telah mulai berjalan. Meat and Poultry have all running. The sales of Farming
Realisasi penjualan Grup Peternakan (Sapi) tahun 2018 Group (Cattle) in 2018 was Rp34.44 billion or 114.922%

sebesar Rp34,44 miliar atau 114,92% dari target RKAP from 2018 RKAP target of Rp29.96 billion. The sales from
tahun 2018 sebesar Rp29,96 miliar. Grup Peternakan Farming Group (Meat) was Rp1.19 trillion or 22,319% from
(Daging) terealisasi sebesar Rp1,19 triliun atau 22.319% the 2018 RKAP target of Rp5.31 billion. The sales from
dari target RKAP tahun 2018 sebesar Rp5,31 miliar. Grup Farming Group (Poultry) was Rp17.65 billion or 19.42%
Peternakan (Ayam) juga telah merealisasikan penjualan from the 2018 RKAP target of Rp90.89 billion.
sebesar Rp17,65 miliar atau 19,42% dari target RKAP
tahun 2018 sebesar Rp90,89 miliar.
Pencapaian pendapatan sebesar Rp1,38 triliun juga The revenue was Rp1.38 trillion and it has passed beyond
sudah melebihi target RKAP 2018 sebesar Rp382,03 the 2018 RKAP target of Rp382.03 billion. After experienced
miliar. Setelah sebelumnya mencatat rugi usaha loss in its operation as much as Rp89.04 billion in 2017,
sebesar Rp89,04 miliar di tahun 2017, Perusahaan the Company recorded a Rp18.51 billion profit in operation.
berhasil mencetak laba usaha sebesar Rp18,51 miliar. The operating profit in 2018 has exceeded the 2018 RKAP
Pencapaian laba usaha di 2018 sudah melebihi RKAP of Rp7.46 billion. However, the Company’s profit after tax
2018 sebesar Rp7,46 miliar. Namun demikian, laba in 2018 was Rp26.13 billion, lower than Rp191.39 billion in
setelah pajak Perusahaan di tahun 2018 tercatat 2017, even if the profit in 2018 has already exceeded the
sebesar Rp26,13 miliar, lebih rendah dari tahun 2017 2018 RKAP of Rp17.87 billion.
yaitu sebesar Rp191,39 miliar, meskipun laba tahun
2018 sudah melebihi target RKAP 2018 sebesar Rp17,87
miliar.
Berdasarkan pencapaian di atas, pernyataan “Kinerja Based on the achievement above, the statement of
Unggul” pada Laporan Tahunan 2018 membawa “Excellent Performance” in this 2018 Annual Report has
kebanggaan tersendiri bagi Perusahaan setelah sempat made us proud after the huge profit loss that we suffered
mengalami rugi usaha yang cukup besar. Kinerja 2018 before. The performance in 2018 has exceeded our past
telah melebihi kinerja dari tahun sebelumnya, dan performance and the targets in RKAP. The sales of cattle,
target RKAP telah berhasil dilampaui. Usaha penjualan poultry (DOC) and meat become the strength of our
sapi, ayam dan daging menjadi kekuatan utama bisnis business in 2018 aside from other business in logistics,
Perusahaan dalam mengarungi tahun 2018 di samping trade, furniture and farming in Sidrap. Increase in sales
aktivitas usaha lainnya yaitu usaha logistik, usaha from our three farming groups (cattle, poultry/DOC
perdagangan, produksi mebel, dan peternakan di Sidrap. and meat) has been very positive to help the Company
Peningkatan realisasi penjualan ketiga grup peternakan exceeded the target. This result gives us strong foundation
(sapi, ayam dan daging) membawa dampak positif bagi to keep improving the efficiency of production chain from
Perusahaan dalam melampaui target usaha. Hasil ini upstream to downstream in farming industry.
memberikan modal yang kuat bagi Perusahaan untuk
terus berupaya meningkatkan efisiensi dalam rantai
produksi dari hulu hingga hilir di industri peternakan.
Tantangan Usaha dan Penyelesaiannya

Business Challenges and Anticipations
Saat ini Berdikari bergerak di sektor pangan khususnya Currently Berdikari conducts a business in food sector
protein hewani, baik ayam maupun sapi. Sektor tersebut especially on animal protein from poultry and cattle.
akan dikelola dan dikembangkan secara terintegrasi. This sector will be managed and developed in integrated
Pengembangan bisnis peternakan Berdikari mengacu manner. Berdikari’s development in farming business
pada best practice industri sejenis dan dukungan tata refer to the best practice the same industry and with the
kelola yang baik. support of good governance.

Beberapa tahun belakangan ini Perusahaan sedang The Company has transformed its business process in
menjalani proses transformasi usaha yang memang the past few years and still need to go through several
masih memerlukan beberapa tahapan dan prioritisasi stages and other priorities to get the best results. The
untuk mendapatkan hasil yang optimal. Proses transformation process in Berdikari is done totally with
perubahaan di Berdikari dilakukan secara total dengan early focus on finance, organization and HR. Everything
fokus awal pada sisi pembenahan struktur finansial is done with strategic initiatives to improve SOP, business
dan organisasi serta SDM. Semuanya ditopang dengan model, corporate governance and financial structure.
berbagai inisiatif strategis seperti penataan SOP, bisnis
model, perbaikan tata kelola dan penataan struktur
keuangan.
Dari sisi SDM upaya pembenahan secara menyeluruh We have also restructured our HR, in a whole, from
dilakukan dari mulai perbaikan budaya kerja, penyesuaian improvement of corporate culture, adjustment on
kompetensi serta penataan organisasi berbasis kinerja competence and restructuring of organization to be
dan sesuai fokus bisnis. Perusahaan juga sedang based on performance and in accordance with business
meningkatkan budaya kerja yang baru untuk mendorong focus. The Company is also working to improve the new
para karyawan agar dapat mengikuti arah perubahan corporate culture to encourage the employees to follow
yang sedang dijalani saat ini. the direction of changes that the Company is now doing.
Setelah melalui berbagai tantangan, Perusahaan After going through some changes, the Company was able
mampu mencapai kinerja penjualan sebesar Rp1,38 to achieve Rp1.38 trillion sales, exceeding Rp382.03 of
triliun melebihi target RKAP 2018 sebesar Rp382,03 2018 RKAP. After suffered a loss in its operation as much
miliar. Setelah sebelumnya mencatat rugi usaha sebesar as Rp89.04 billion in 2017, the Company managed to gain
Rp89,04 miliar di tahun 2017, Perusahaan berhasil a profit of Rp18.51 billion in its operation.
mencetak laba usaha sebesar Rp18,51 miliar.
Berdikari akan senantiasa fokus pada penataan bisnis Berdikari will always focus on improving and transforming
dan transformasi usaha untuk meningkatkan skala its business to improve its scale of operation. From the
bisnis yang ada. Dari sisi Grup Peternakan (Ayam) kami Farming Group (Poultry) we will continue to strengthen
akan terus memperkuat dan meningkatkan skala di sisi and improve the scale in upstream sector (GP and PS
hulu (GP dan PS Farm) serta menambah mata rantai Farm) and add more chains on its derivative. This will
bisnis turunannya. Hal ini termasuk sektor pakan, food include various sectors in food, food processing and
processing dan akan mulai merambah sektor Horeca Horeca (hotel, restaurant, catering).
(hotel, restaurant, catering).
Pada Grup Peternakan (Sapi) kami akan terus In Farming Group (Cattle) we will continue to prepare and
mempersiapkan dan menata kandang-kandang, manage the farm, improve the center of cattle farm that
mengembangkan sentra peternakan sapi berbasis is based on partnership with the breeder community. We
kemitraan dengan peternak rakyat. Kami akan will always support the government program by increasing
senantiasa mendukung program-program penugasan our efficiency, with good governance and right on target.
dari pemerintah dengan meningkatkan efisiensi, tata We will continue to consolidate our subsidiaries and make
kelola yang baik dan tepat sasaran. Kami juga terus them in line with Berdikari’s business through divestment
melakukan konsolidasi penataan anak perusahaan agar or amendment on their business models.
sesuai dengan fokus bisnis Berdikari melalui divestasi
ataupun perubahan model bisnisnya.

Pandangan terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan

Overview on Implementation of Corporate Governance
Penerapan prinsip GCG mampu memberikan kepastian The implementation of GCG principles can give assurance
kepada semua pemangku kepentingan Perusahaan to all Company’s stakeholders that we are protecting their
bahwa kepentingan mereka terlindungi. Hal ini menjadi interests. It becomes a strong foundation for the Company
fondasi yang kuat bagi Perusahaan dan tentunya and simplify us to conduct a healthy business activity that
memberi kemudahan bagi kami untuk melaksanakan is beneficial for a lot of people.
aktivitas usaha yang sehat dan bermanfaat bagi
masyarakat banyak.
Pada tahun 2018, Perusahaan telah melakukan In 2018, the Company has made some improvement in
peningkatan dalam penyempurnaan struktur GCG dalam perfecting its GCG structure in everything that is material
semua hal yang material yang mencakup komitmen including our commitment on continuous implementation
terhadap penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik of Good Corporate Governance, shareholders and GMS,
secara keberlanjutan, pemegang saham dan RUPS, Board of Commissioners, Board of Directors, disclosure
Dewan Komisaris, Direksi, pengungkapan informasi of information and transparency and other aspects. The
dan transparansi, dan aspek lainnya. Peningkatan ini improvement brought positive contributions to the score
memberikan kontribusi positif bagi nilai penerapan tata of governance implementation within the Company, in a
kelola di lingkungan Perusahaan, secara keseluruhan, whole, that has increased from 23.77 in 2017 to 65.06 in
yang mengalami peningkatan dari 23,77 di tahun 2017 2018.
menjadi 65,06 di tahun 2018.
Walaupun demikian, dari hasil asesmen tata kelola, ada However, from the assessment on governance, there
beberapa rekomendasi yang perlu ditindaklanjuti untuk are recommendations that we must be follow for future
perbaikan kualitas tata kelola di masa mendatang. Ke improvement of the quality of our governance. In the
depannya Perusahaan akan meningkatkan komitmen future the Company will increase the commitment on GCG
terhadap pelaksanaan GCG dengan dukungan seluruh implementation with the support of all related parties.
pihak terkait.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility
Berdikari berkomitmen untuk memenuhi tanggung Berdikari is committed to fulfill its Corporate Social
jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) Responsibility (CSR) on every aspect that becomes its
terhadap setiap bidang yang menjadi fokus kegiatannya activity including Social Community, Employment and Bio
yakni Sosial Kemasyarakatan, Ketenagakerjaan, dan Bio Security.
Security.
Komitmen untuk berperan serta dalam pengembangan The commitment to take a role in improving the quality
kualitas kehidupan masyarakat diwujudkan melalui of the people’s life was done through our social programs
program sosial ke masyarakat sekitar lingkungan to the community around the Company’s farm, especially

farm Perusahaan terutama yang berada di daerah in Tasikmalaya. The Company has also set the standard
Tasikmalaya. Perusahaan juga telah memiliki standar on K3 which will be improved and implemented in our
K3 yang akan senantiasa ditingkatkan dan diterapkan operation, in cooperation with local community health
dalam lingkungan usaha, dengan bekerjasama dengan center (Puskesmas). The Company also its own standard
Puskemas lokal terkait. Saat ini Perusahaan juga of Bio Security to protect the Company’s GPS farm that is
telah memiliki standar Bio Security yang ketat untuk vulnerable against external effect outside the farm.
melindungi farm GPS Perusahaan yang memang rentan
terhadap pengaruh eksternal dari luar lingkungan farm.
Penilaian Kinerja Komite di Bawah Direksi

Assessment on Committee’s Performance under Board of Directors
Direksi tidak memiliki Komite yang berada di bawahnya. There was no committee under the Board of Directors. In
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, performing its duties and responsibilities, the Board of
Direksi dibantu oleh para Group Head yang membawahi Directors was helped by Group Head that leads various
berbagai bidang. fields.
Sepanjang tahun 2018, Direksi menilai bahwa jajaran Throughout 2018, the Board of Directors has seen that
di bawah Direksi telah menunjukkan kinerja yang baik the management under the Board of Directors has
dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya shown good performance in performing their duties and
masing-masing dan memberikan masukan kepada responsibilities and provided the Board of Directors with
Direksi yang terkait dengan operasional Perusahaan. recommendations on Company’s operation.
Perubahan Komposisi Direksi

Changes in Composition of Board of Directors
Seiring dengan perkembangan usahanya, Perusahaan In line with its business development, the Company
memandang perlu untuk menambah posisi baru dalam sees that it is necessary to add new position in the
struktur organ Direksi. Berdasarkan Surat Keputusan structure of Board of Directors. Based on the Decree of
Menteri BUMN Nomor: SK-252/MBU/10/2018 tanggal SOE Minister No: SK-252/MBU/10/2018 dated October
5 Oktober 2018 tentang Pengangkatan Anggota Direksi 5, 2018, on the Appointment of Members of Board of
Perusahaan Perseroan (Persero), Berdikari telah Directors of a State-Owned Enterprise, Berdikari has
mengangkat Ibu Yeliandriani selaku Direktur Keuangan appointed Mrs. Yeliandriani as the Directors of Finance
dan SDM. Kami mengucapkan selamat datang kepada and HR. We welcomed Mrs. Yeliandriani and we belived
Ibu Yeliandriani dan percaya bahwa pengalaman that her experience and expertise will be very useful for
serta keahlian yang ia miliki akan sangat berguna the Company. Therefore, the composition of Board of
bagi Perusahaan. Dengan demikian, susunan Direksi Directors in Berdikari is as follows:
Berdikari adalah sebagai berikut:
Direktur Utama Eko Taufik Wibowo

President Director
Direktur Operasional dan Pemasaran Oksan Omas Mangatas Panggabean
Director of Operation and Marketing
Direktur Keuangan dan SDM Yeliandriani
Director of Finance and HR

Apresiasi
Appreciation
Perusahaan telah berhasil melalui tahun 2018 dengan The Company has succeeded in facing 2018 by scoring a
membukukan kinerja yang cukup memuaskan. Atas nama satisfactory performance. On behalf of Board of Directors,
Direksi, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi we would like to give our thanks and appreciation to
kepada Dewan Komisaris atas setiap rekomendasi yang Board of Commissioners for every recommendation that
diberikan kepada Direksi. Rasa terima kasih juga kami was given to Board of Directors. Our thanks are also with
sampaikan seluruh pihak atas dukungan, kepercayaan, everyone for the support, trust and cooperation.
dan kerja sama yang telah terjalin.
Direksi juga menyampaikan terima kasih dan The Board of Directors would also like to thank and
penghargaan kepada seluruh karyawan yang telah appreciate all employees who have worked with full
berkarya dengan penuh dedikasi dan kecintaan dalam dedication to finish their jobs and do their responsibilities
melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing- in supporting the effort to realize the Company’s vision,
masing serta mendukung upaya untuk mewujudkan mission and target. We hope that with all of your supports,
visi, misi, dan target Perusahaan. Kami berharap Berdikari will be able to improve its business continuously
dengan dukungan seluruh pihak, Berdikari akan to give more benefit to stakeholders and the people of
mampu untuk terus mengembangkan bisnis secara Indonesia.
secara berkelanjutan untuk memberikan manfaat lebih
bagi pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat
Indonesia.
Eko Taufik Wibowo

Jakarta, April 2019 | Jakarta, April 2019

1 2 3 4
1 2
Dono Prasetyo Eko Taufik Wibowo
Komisaris/Commissioner Direktur Utama/President Director
3 4
I Ketut Diarmita Oksan Omas Mangatas Panggabean
Komisaris Utama/President Commissioner Direktur Operasional/Director of Operation

Profil Dewan Komisaris

Board of Commissioners’Profile
I Ketut Diarmita
Kewarganegaraan Indonesia
Nationality
Usia, Tempat & Tanggal • Usia 56 tahun, lahir di Munduk Mengenu, Bali, tanggal 31 Desember 1962
Lahir, Domisili Age 56 years old, born in Munduk Mengenu, Bali, on December 31, 1962
Age, Place and Date of • Berdomisili di Jakarta
Birth, Domicile Domicile in Jakarta
Dasar Hukum Menjabat sebagai Komisaris Utama di Berdikari pada tanggal 11 Januari 2017 berdasarkan SK Menteri BUMN nomor SK-09/
Penunjukkan MBU/01/2017 untuk masa jabatan 3 (tiga) tahun sampai tahun 2019.
Legal Basis of Appointed as the President Commissioner of Berdikari on January 11, 2017, based on Decree of SOE Minister No: SK-09/
Appointment MBU/01/2017 for 3 (three) years until 2019.
Riwayat Pendidikan • Doktor Ilmu Agama Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar (2018)
Education History Doctorate in Religion from State Institute of Hindu Dharma in Denpasar (2018)
• Magister Pertanian Universitas Gadjah Mada Sarjana (2005)
Master in Agriculture from Gadjah Mada University (2005)
• Sarjana program studi Kedokteran Hewan di Universitas Udayana (1988)
Bachelor in Veterinary Medicine from Udayana University (1998)
Riwayat Kerja • Staf Balai Karantina Wilayah V di Ujung Pandang- Sulawesi Selatan (1989)
Work Experience Staff of Quarantine Department in Region V at Ujung Pandang, South Sulawesi (1989)
• Penanggung Jawab Karantina Hewan Kabupaten Polamas, Majene dan Mamuju, Sulawesi Selatan (1989-1993)
Director of Animal Quarantine in Polamas Regency, Majene and Mamuju, South Sulawesi (1989-1993)
• Kepala Pos Karantina Hewan, Sulawesi Tengah (1993-2001)
Chief of Animal Quarantine Post, Central Sulawesi (1993-2001)
• Kepala Stasiun Karantina Hewan Kelas I, Lembar Nusa Tenggara Barat (2002-2004)
Chief of Quarantine Station of Class I, Lembar West Nusa Tenggara (2002-2004)
• Kepala Balai Karantina Hewan Kelas II Mataram, Nusa Tenggara Barat (2004-2007)
Chief of Animal Quarantine Department of Class II in Mataram, West Nusa Tenggara (2004-2007)
• Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Denpasar (2007-2010)
Chief of Agriculture Quarantine Department of Class I in Denpasar (2007-2010)
• Kepala Balai Besar Veteriner Regional IV Denpasar (2010-2015)
Chief of Larger Veteriner Department of Regional IV in Denpasar (2010-2015)
• Direktur Kesehatan Hewan (2015-2016)
Director of Animal Health (2015-2016)
Penugasan Lain • Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (2016-sekarang)
Other Tasks Director General of Livestock and Animal Health (2016-present)

Dono Prasetyo
Komisaris | Commissioner
Nationality
Usia, Tempat & Tanggal • Usia 53 tahun, lahir di Solo, tanggal 27 Maret 1965
Lahir, Domisili Age 53 years old, born in Solo, on March 27, 1965
Age, Place and Date of • Berdomisili di Depok
Birth, Domicile Domicile in Depok
Dasar Hukum Menjabat sebagai Komisaris di Berdikari pada tanggal 21 Juni 2017 berdasarkan SK Menteri BUMN nomor 197/MBU/09/2016
Penunjukkan untuk masa jabatan 5 (lima) tahun sejak tanggal surat pengangkatan.
Legal Basis of Appointed as the Commissioner of Berdikari on June 21, 2017, based on Decree of SOE Minister No: SK-09/MBU/09/2016 for 5 (five)
Appointment years since appointment.
Riwayat Pendidikan • Magister Manajemen Administrasi Publik di Universitas Nasional (2013)
Education History Master in Management of Public Administration from National University (2013)
• Sarjana Fakultas Biologi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga (1990)
Bachelor in Biology from Satya Wacana Christian University in Salatiga (1990)
Riwayat Kerja • Supervisor Tambak Udang Inti Rakyat PT Dipasena, Lampung (1990-1993)
Work Experience Supervisor of Smallholder’s Shrimp Pond at PT Dipasena, Lampung (1990-1993)
• General Manager Tambak Udang Inti Rakyat PT Cipta Windu Khatulistiwa, Pontianak, Kalimantan Barat (1993-1997)
General Manager of Smallholder’s Shrimp Pond at PT Cipta Windu Khatulistiwa, Pontianak, West Kalimantan (1993-1997)•
Direktur Operasional dan Keuangan Institut Studi Arus Informasi (ISAI), Jakarta (2001-2009)
Director of Operation and Finance of Institute for the Studies on Flow of Information (ISAI) in Jakarta (2001-2009)
• Komisioner Komisi Informasi Pusat (2009-2013)
Commissioner of Commission of Center of Information (2009-2013)
• Tim Pokja APBN (2014)
Member of APBN Working Group (Pokja) (2014)
Penugasan Lain • Tenaga Profesional Bidang Pengawasan Program BNP2TKI (2015-sekarang)
Other Tasks Professional Expert in Supervisory Program at BNP2TKI (2015-present)

Profil Direksi
Board of Directors’ Profile
Eko Taufik Wibowo

Nationality
Usia, Tempat & Tanggal • Usia 52 tahun, lahir di Medan, tanggal 23 Januari 1966
Lahir, Domisili Age 52 years old, born in Medan, on January 23, 1966
Age, Place and Date of • Berdomisili di Tangerang
Birth, Domicile Domicile in Tangerang
Dasar Hukum Menjabat sebagai Direktur Utama di Berdikari pada tanggal 21 Juni 2017 berdasarkan SK Nomor 117/MBU/06/2017 tanggal 21
Penunjukkan Juni 2017 untuk masa jabatan 5 (lima) tahun sejak tanggal surat pengangkatan.
Legal Basis of Appointed as the President Director of Berdikari on June 21, 2017, based on Decree of SOE Minister No: SK-117/MBU/06/2017 for 5
Appointment (five) years since appointment.
Riwayat Pendidikan • Magister Manajemen Keuangan dan Perbankan Universitas Gadjah Mada (UGM) (1993)
Education History Master in Management of Finance and Banking from Gadjah Mada University (UGM) (1993)
• Sarjana Fakultas Teknik jurusan Teknik Geologi di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta (1991)
Bachelor of Civil Engineering in Geology from Veteran University of National Development (UPN) in Yogyakarta (1991)
Riwayat Kerja • PT Bank Pembangunan Indonesia (Persero) dengan poisisi terakhir sebagai Senior Account Officer, Corporate Loan (1995-1999)
Work Experience PT Bank Pembangunan Indonesia (Persero) with last position as Senior Account Officer, Corporate Loan (1995-1999)
• PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan posisi terakhir sebagai VP, Department Head Initiatives Management and Project
Manager for Strategic Alliance, Change Management Office (1999-2010)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with last position as VP, Department Head Initiatives Management and Project Manager for
Strategic Alliance, Change Management Office (1999-2010)
• PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan posisi terakhir sebagai Kepala Divisi Sales & Marketing Support (2010-2011)
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk with last position as Chief of Sales Division & Marketing Support (2010-2011)
• Head of Strategic Initiative Unit dan Decision Support Perum Pegadaian (2011-2012)
Head of Strategic Initiative Unit and Decision Support at Pegadaian (2011-2012)
• Head of Strategic Initiative Unit dan Decision Support (2010-2015)
Head of Strategic Initiative Unit and Decision Support (2010-2015)
• Direktur PT Direct Nickel (2011-2015)
Director of PT Direct Nickel (2011-2015)
• Micro Banking Cosultant PT Bank Mutiara (2012)
Micro Banking Cosultant of PT Bank Mutiara (2012)
• Ocean Energy Pty.Ltd (2014-2015)
Ocean Energy Pty.Ltd (2014-2015)
• PT Bina Budaya Bangsa (2015)
PT Bina Budaya Bangsa (2015)
• Head of Special Project PT Bank Mandiri Tbk (2015-2016)
Head of Special Project PT Bank Mandiri Tbk (2015-2016)
Jabatan Rangkap -
Concurrent Position
Penugasan Lain • Anggota Gugus Tugas Stabilisasi Pangan Kementerian BUMN (2015-sekarang)
Other Tasks Member of the Ministry of SOE of Food Stabilization Task Force (2015-present)

Oksan Omas Mangatas Panggabean

Direktur Operasional | Director of Operation
Nationality
Usia, Tempat & Tanggal • Usia 49 tahun, lahir di Air Batu, tanggal 4 Oktober 1969
Lahir, Domisili Age 49 years old, born in Air Batu, on October 4, 1969
Dasar Hukum Menjabat sebagai Direktur Operasional di Berdikari pada tanggal 10 April 2017 berdasarkan SK Menteri BUMN nomor SK-71/
Penunjukkan MBU/04/2017 untuk masa jabatan 5 (lima) tahun sejak tanggal surat pengangkatan.
Legal Basis of Appointed as the Director of Operation in Berdikari on April 10, 2017, based on Decree of SOE Minister No: SK-71/MBU/04/2017 for 5
Appointment (five) years since appointment.
Riwayat Pendidikan • Magister Manajemen Marketing di IPWIJA Jakarta (2002)
Education History Master in Marketing Management from IPWIJA Jakarta (2002)
• Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (1992)
Agriculture Faculty in Bogor Agricultural University (1992)
Riwayat Kerja • PT Ujung Lima dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Divisi Transportasi (1994-2004)
Work Experience PT Ujung Lima with last position as Chief of Transportation Division (1994-2004)
• Manager Pemasaran Konvensional PT Berdikari (Persero) SBU Logistik (2004-2006)
Manager of Conventional Marketing at PT Berdikari (Persero) at SBU Logistics (2004-2006)
• Manager Executive PT Berdikari (Persero) (2006-2007)
Manager Executive at PT Berdikari (Persero) (2006-2007)
• General Manager PT Berdikari (Persero) SBU Logistik (2007-2009)
General Manager at PT Berdikari (Persero) at SBU Logistics (2007-2009)
• Direktur Umum, Keuangan, Administrasi dan Personalia PT Berdikari Meubel Nusantara (2009-2017)
Director of General Affair, Finance, Administration and Personnel at PT Berdikari Meubel Nusantara (2009-2017)
Jabatan Rangkap -
Concurrent Position

Yeliandriani
Direktur Keuangan dan SDM | Director of Finance and HR
Nationality
Usia, Tempat & Tanggal • Usia 55 tahun, lahir di Padang, tanggal 3 Januari 1964
Lahir, Domisili Age 55 years old, born in Padang, on January 3, 1964
Dasar Hukum Menjabat sebagai Direktur Keuangan dan SDM di Berdikari pada tanggal 5 Oktober 2018 berdasarkan SK Menteri BUMN Nomor:
Penunjukkan SK-252/MBU/10/2018 tanggal 5 Oktober 2018 untuk masa jabatan 5 (lima) tahun sejak tanggal surat pengangkatan.
Legal Basis of Appointed as the Director of Finance and HR in Berdikari on October 5, 2018, based on Decree of SOE Minister No: SK-252/
Appointment MBU/10/2018 for 5 (five) years since appointment.
Riwayat Pendidikan • Sarjana Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Swadaya (1994)
Education History Bachelor in Accounting from Swadaya Economic School (1994)
• Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (1988)
State College of Accounting (1988)
• Fakultas Ekonomi (D3 Akuntansi), Universitas Andalas, Padang
Economic Faculty (Diploma in Accounting), Andalas University, Padang
Riwayat Kerja • Auditor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (1989-2016)
Work Experience Auditor at the State Finance Comptroller (BPKP) (1989-2016)
• Auditor Tim Gabungan BPKP dan Ditjen Pajak (1989-1997)
Auditor at the Joint Task Force of BPKP and Directorate General of Tax (1989-1997)
• Auditor Satuan Kerja Audit Internal Badan Penyehatan Perbankan Nasional (SKAI BPPN) (1999-2002)
Auditor at the Internal Audit Task Force of Indonesian Bank Restructuring Agency (SKAI BPPN) (1999-2002)
• Anggota Satgas Manajemen Risiko BPKP (2006-2009)
Member of Risk Management Task Force at BPKP (2006-2009)
• Kepala Satuan Pengawas Internal PT Berdikari (Persero) (2016-2018)
Chief of Internal Audit at PT Berdikari (Persero) (2016-2018)
Jabatan Rangkap -
Concurrent Position

04
Analisa Dan
Pembahasan
Manajemen
Management Discussion
and Analysis
Dengan memperkuat fokus untuk
kembali ke jati diri usaha yang
sesungguhnya di bidang peternakan
terintegrasi, Perusahaan
mampu meningkatkan kinerja
penjualan secara signifikan untuk
mendapatkan laba usaha di tahun
2018.
Strengthening business focus back to its core identity in integrated
farming has made the Company succeed in increasing sales
performance, significantly, and thus scoring an operating profit in 2018.
Tinjauan Perekonomian dan Industri 2018

Overview on Economy and Industry in 2018
Kondisi Perekonomian Global

Global Economic Condition
Perekonomian global tahun 2018 diwarnai dengan The global economy in 2018 was overshadowed with
ketidakpastian, khususnya terkait arus investasi. uncertainty, especially in investment. The policy from
Kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) The Fed that once did increase the interest rate, made
yang sempat meningkatkan tingkat suku bunga, investors withdraw their investment to United States (US).
membuat banyak investor menarik investasinya dan
mengalihkannya ke Amerika Serikat (AS).
Perpindahan arus investasi tersebut juga melemahkan The flow of investment had made almost every foreign
nilai tukar hampir semua mata uang terhadap Dolar AS. currency to fall against US Dollar. The same thing also
Hal yang sama juga berlaku terhadap nilai tukar Rupiah happened to Rupiah which almost along the year was
yang hampir sepanjang tahun mengalami pelemahan depreciated against US Dollar.
terhadap Dolar AS.
Kondisi Perekonomian Nasional

National Economic Condition
Di tengah ketidakpastian global, Pemerintah Republik Amid the global uncertainty, the Indonesian Government
Indonesia (RI) bergerak cepat dengan mengambil took a fast reaction by taking several important policies,
sejumlah kebijakan penting, salah satunya dengan in which one of them was increasing the interest rate
meningkatkan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) di benchmark throughout 2018. The government has also
sepanjang tahun 2018. Pemerintah juga telah membuat decided to lower the deficit of trade balance by reducing
kebijakan untuk menekan defisit neraca perdagangan the fuel (BBM) import.
dengan mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM).
Pada akhir tahun 2018, Bank Indonesia telah mencatat At the end of 2018, Bank Indonesia reported that Indonesia
bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia terus terjaga has succeeded in maintaining its national economic growth
dengan realisasi pertumbuhan mencapai 5,18%. to 5.18%. The national economic growth has increased
Pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami peningkatan from 5.10% last year and it was the highest achievement
dari pencapaian 5,10% di tahun sebelumnya dan merupakan in the last 5 (five) years. The achievement was not that
pencapaian tertinggi dalam 5 (lima) tahun terakhir. different from what the World Bank has predicted in which
Pencapaian ini tidak jauh berbeda dengan prediksi World Indonesia’s economic growth should be at 5.20%, quite the
Bank yang memperkirakan tingkat pertumbuhan eknonomi same with what the Indonesian Government has predicted
Indonesia pada angka 5,20%, hampir sama dengan proyeksi to around 5.14% to 5.21%.
Pemerintah Indonesia di angka 5,14%-5,21%.
Bank Indonesia mencatat bahwa tingkat inflasi nasional Bank Indonesia recorded a stable movement of inflation
bergerak cukup stabil di antara angka 3,10% hingga rate between 3.10% and 3.40% throughout 2018. This was
3,40% di sepanjang tahun 2018. Kondisi ini dipengaruhi affected by a better condition of the people’s consumption
oleh tingkat konsumsi masyarakat yang relatif lebih baik level compare to the previous year which in line with the
daripada tahun sebelumnya seiring dengan pergerakan price of commodities and oil that move quite stable.
harga komoditas dan harga minyak yang cukup stabil.

Produksi Pangan Nasional

National Food Production
Kementerian Perdagangan telah merilis laporan bertajuk The Ministry of Trade has released a report called
“Analisis Perkembangan Harga Pangan Pokok di Pasar “Analysis on Price Movement of Staple Foods in Domestic
Domestik dan Internasional” per Desember 2018 yang di and International Market” as of December 2018 which
dalamnya terdapat informasi mengenai produksi daging also contain information regarding national production of
ayam dan sapi secara nasional. chicken meat and beef.
Berdasarkan laporan dari para pelaku usaha pembibitan Based on the audit report of broiler breeders in 2018
ayam broiler dalam audit tahun 2018 yang dilakukan which done by the Ministry of Agriculture, the production
oleh Kementerian Pertanian, produksi daging ayam of broilers until December 2018 reached 3,410,741 ton.
ras sampai dengan bulan Desember 2018 mencapai With national needs reached 3,051,276 ton, there was an
3.410.741 ton. Dengan tingkat kebutuhan nasional excess in production as much as 359,465 ton with monthly
sebesar 3.051.276 ton, maka terdapat kelebihan average of 29,955 ton.
produksi sebesar 359.465 ton dengan rataan per bulan
sebanyak 29.955 ton.
Neraca Daging Ayam Ras Januari-Desember 2018

Balance of Broilers January-December 2018
Bulan Produksi DOC (ekor) Setara Daging (ton) Proyeksi Kebutuhan (ton)* Neraca Keterangan
Month DOC Production (chicken) Equal to Meat (ton) Needs Projection (ton)* Balance Description
Januari 246.483.630 267.839 253.049 14.790 Surplus
January
Februari 221.638.459 240.841 251.027 -10.816 Defisit
February
Maret 263.137.715 285.936 251.027 34.909 Surplus
March
April 253.723.658 275.706 251.027 24.769 Surplus
April
Mei 266.075.434 289.128 259.277 29.851 Surplus
May
Juni 265.835.966 288.868 277.604 11.264 Surplus
June
Juli 269.939.540 293.327 251.027 42.300 Surplus
July
Agustus 271.855.240 295.409 252.806 42.603 Surplus
August
September 269.939.540 293.327 251.027 42.300 Surplus
September
Oktober 269.939.540 293.327 251.027 42.300 Surplus
October
November 269.939.540 293.327 251.027 42.300 Surplus
November
Desember 270.287.849 293.706 251.351 42.355 Surplus
December
Jumlah 3.138.796.111 3.410.741 3.051.276 359.465 Surplus
Total
Rata-rata 261.566.343 284.228 254.273 29.955 Surplus
Average
Sumber | Source:
Kementerian Pertanian | Ministry of Agriculture
*)
Proyeksi kebutuhan tahun 2018 berdasarkan angka kebutuhan dari BKP
Projection of 2018 needs based on BKP

Pada tahun 2018, Kementerian Koordinator In 2018, the Coordinating Ministry of Economic has
Perekonomian telah memprediksi bahwa berdasarkan estimated there will be a deficit throughout 2018. In
hasil prognosa akan terjadi defisit sepanjang tahun order to anticipat the lack of supply, the government has
2018. Untuk mengantisipasi kekurangan pasokan, imported cattles.
pemerintah telah melakukan impor sapi.
Perkiraan Neraca Kumulatif

Perkiraan Ketersediaan Perkiraan Kebutuhan Perkiraan Neraca Bulanan
Estimated Cummulative
Estimated Supply Estimated Needs Estimated Monthly Sheet
Balance
Januari 35,6 54,9 -19,3 -19,3
January
Februari 35,3 54,4 -19,1 -38,4
February
Maret 35,3 54,4 -19,1 -57,5
March
April 35,3 54,4 -19,1 -76,6
April
Mei 37,9 58,5 -20,6 -97,2
May
Juni 37,5 57,9 -20,4 -117,7
June
Juli 35,3 54,4 -19,2 -136,8
July
Agustus 35,7 55,0 -19,4 -156,2
August
September 35,3 54,4 -19,2 -175,5
September
Oktober 35,3 54,4 -19,2 -194,5
October
November 35,3 55,3 -19,2 -213,7
November
Desember 35,8 55,3 -19,5 -233,1
December
Jumlah 429,4 662,5 -233,1 -233,1
Total
Sumber | Source:
Hasil kesepakatan Rakornis Kementerian Koordinator Perekonomian
The agreement of technical coordination meeting (Rakornis) of Ministry of Coordinating Economic
Perkembangan volume impor sapi dan daging sapi The import of cattle and beef was increasing as in October
tercatat bahwa pada bulan Oktober 2018 total volume 2018 the total import of cattle reached 26.33 thousand
impor sapi senilai 26,33 ribu ton atau naik 58,0% jika ton or 58.0% higher compared to the import volume in
dibandingkan volume impor bulan September yakni September of 16.66 thousand ton. Meanwhile the total
sebesar 16,66 ribu ton. Sementara total volume impor import volume of beef in October 2018 was 14.78 thousand
daging sapi pada bulan Oktober 2018 tercatat 14,78 ribu ton or 1.1% lower compared to the the amount in the same
ton atau turun 1,1% jika dibandingkan volume impor month last year of 14.94 thousand ton. Compared to last
daging sapi bulan sebelumnya yakni sebesar 14,94 ribu year, the import volume of cattle increased 139.5% and
ton. Jika dibandingkan tahun lalu, volume impor sapi last year’s import was 10.99 thousand ton. Meanwhile the

naik 139,5% dimana tercatat volume impor sapi tahun total volume of beef import increased 58.35% compared
lalu sebesar 10,99 ribu ton. Sementara total volume to last year’s 9.33 thousand ton.
impor daging sapi tercatat naik 58,35% dibanding tahun
lalu dimana tercatat volume impor daging sapi tahun
lalu sebesar 9,33 ribu ton.
Perkembangan Volume Impor Sapi dan Daging Sapi (2017-2018) dalam Ton
Growth of Cattle and Beef Import Volume (2017-2018) in Ton
30.000
25.000
20.000
15.000
10.000
5.000
Juni | Juni
Juli | Juli
Agustus | Agustus
September | September
Januari | Januari
Juni | Juni
Juli | Juli
Agustus | Agustus
September | September
Februari | Februari
Maret | Maret
April | April
Mei | Mei
Oktober | Oktober
November | November
Desember | Desember
Januari | Januari
Februari | Februari
Maret | Maret
April | April
Mei | Mei
Oktober | Oktober
2017 2018
Daging Sapi Sapi

Beef Cattle
Sumber | Source:
Badan Pusat Statistik, 2018
Statistic Agency, 2018
Berdikari turut membantu Kementerian Pertanian Berdikari also assisted the Ministry of Agriculture to meet
dalam memenuhi kuota daging sapi nasional dengan the national beef quota by importing 1,430 cattles from
mengimpor sapi indukan sebanyak 1.430 ekor dari Australia and 20,000 ton buffalo meat from India.
Australia dan daging kerbau sebanyak 20.000 ton dari
India.

Rencana Kerja dan Kebijakan Strategis 2018

Work Plan and Strategic Policies in 2018
Perusahaan telah menetapkan rencana kerja untuk mulai The Company has set a working plan to start developing
mengembangkan peternakan ayam, yang diharapkan poultry farm, which expected to give a significant
akan memberikan kontribusi pendapatan secara contribution of revenue and add business productivity.
signifikan dan menambah produktivitas usaha. Rencana This plan has been set by the Management and become
ini telah ditetapkan oleh Manajemen dan dituangkan part of the Company’s strategy in 2018.
dalam strategi kebijakan Perusahaan di 2018.
Pada tahun 2018, Manajemen Perusahaan berkomitmen In 2018, the Company’s Management has a commitment
untuk memaksimalkan fokus bisnis ke bidang peternakan to maximize the focus of our business to farming and has
dan sudah melakukan kegiatan-kegiatan berikut: done the following activities:
1. Peternakan Ayam 1. Poultry Farm
Peternakan ayam Grand Parent Stock (GPS) sudah Poultry farm of Grand Parent Stock (GPS) started in
dimulai dari tahun 2018 dengan melakukan impor 2018 through import of GPS.
GPS.
2. Peternakan Sapi dan Daging 2. Cattle and Beef Farm
a. Melaksanakan trading sapi lokal dengan peternak a. Conducted trading activity of local cattle with local
rakyat. breeders.
b. Melakukan kerjasama dalam bentuk Joint b. Cooperated in Joint Venture to conduct the
Venture untuk melaksanakan bisnis fattening dan fattening and breeding business.
breeding.

Tinjauan Kinerja per Segmen Usaha

Overview on Performance by Business Segment
Tinjauan kinerja per segmen usaha di Perusahaan The overview on Company’s performance by business
membahas tentang pencapaian kinerja penjualan segment discussed about the sales achievement against
terhadap target yang telah ditentukan pada awal tahun the target that has been set at early year of 2018 budget.
anggaran 2018.
Penjualan
Sales
Berdikari merupakan BUMN peternakan yang Berdikari is SOE company that runs its business in farming
ditugaskan pemerintah untuk turut menyukseskan sector and carried the government instruction to help the
program kemandirian protein hewani nasional dan nation to be self-sufficient in terms of animal protein and
program swasembada daging sapi nasional, khususnya beef, especially to meet the people’s need and therefore
pemenuhan kebutuhan protein hewani untuk masyarakat made the effort to improve the availability of beef, chicken
melalui peningkatan penyediaan daging sapi, daging meat and eggs that are Safe, Healthy, Whole, and Halal
ayam dan telur ayam yang Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH) that come in affordable price.
(ASUH) dengan harga terjangkau.
PT Berdikari (Persero) menyelenggarakan usaha PT Berdikari (Persero) conducted various businesses

perdagangan barang dan jasa, menyelenggarakan usaha in trade and service, integrated logistics, agribusiness,
logistik terpadu, menjalankan usaha dalam bidang agriculture facilities and infrastructures as well as farming
agrobisnis, menjalankan usaha dalam bidang sarana including breeding, fattening, trading, slaughter (animal
dan prasarana pertanian, dan menjalankan usaha slaughterhouse) and its derivatives.
peternakan antara lain pembibitan, penggemukan,
perdagangan, pemotongan (rumah potong hewan) dan
industri turunannya.
Di samping itu kegiatan usaha Berdikari sebagai Berdikari, as the parent entity, also invested through
Entitas Induk adalah melakukan investasi penyertaan shares on 4 (four) entities and 4 (four) affiliates including:
dalam bentuk pemilikan saham pada 4 (empat) anak
perusahaan dan 4 (empat) afiliasi yaitu:
Nama Perusahaan Kepemilikan

No
Company Name Ownership
1. PT Berdikari United Livestock 99,99%
2. PT Berdikari Meubel Nusantara 99,99%
3. PT Berdikari Logistik Indonesia 99,92%
4. Berdikari Internasional pte ltd 99,00%
1. PT Sampico Adhi Abbatoir 50,00%
2. PT Berdikari Insurance 25,00%
3. PT Asahan Aluminium Alloys 10,00%
4. PT Food Station 1,00%

Kinerja Perusahaan secara umum tahun 2018 telah The Company’s performance in general in 2018 has
melampaui target yang ditetapkan. Realisasi penjualan passed the targets. The consolidated sales in 2018 was
konsolidasi tahun 2018 sebesar Rp1,38 triliun berasal Rp1.38 trillion that came from Farming Group (Cattle)
dari Grup Peternakan (Sapi) sebesar Rp34,44 miliar atau of Rp34.44 billion or 2.49%, Farming Group (Meat) of
2,49%, Grup Peternakan (Daging) sebesar Rp1.185,15 Rp1,185.15 trillion or 85.72%, Farming Group (Poultry)
triliun atau 85,72%, Grup Peternakan (Ayam) sebesar as much as Rp17.65 billion or 1.28%, Logistics Service
Rp17,65 miliar atau 1,28%, unit usaha Jasa Logistik business unit (run by PT Berdikari Logistik Indonesia, a
(yang dijalankan oleh anak perusahaan PT Berdikari subsidiary) as much as Rp79.86 billion or 5.78%, other
Logistik Indonesia) sebesar Rp79,86 miliar atau 5,78%, business unit such as Cattle Sales (run by PT Berdikari
unit usaha Penjualan Ternak (yang dijalankan oleh anak United Livestock, a subsidiary) as much as Rp953 million
perusahaan PT Berdikari United Livestock) sebesar or 0.07% and furniture sales and production (run by PT
Rp953 juta atau 0,07%, dan unit usaha produksi dan Berdikari Meubel Nusantara, a subsidiary) as much
penjualan mebel (yang dijalankan oleh anak perusahaan as Rp64.30 billion or 4.65%. In 2018 the Company has
PT Berdikari Meubel Nusantara) sebesar Rp64,30 abolished the General Trading Division and focused on
miliar atau 4,65%. Pada tahun 2018 Perusahaan telah developing other business units.
meniadakan Divisi General Trading dan berfokus untuk
mengembangkan unit bisnis lainnya.
0.07%
5.78% 4.65%
1.28% 2.49%
Grup Peternakan (Sapi)
Grup Peternakan (Daging)

Grup Peternakan (Ayam)

2018 85.72%
PT. Berdikari Logistik Indonesia
PT. Berdikari United Livestock
PT. Berdikari Meubel Nusantara
3.81%
5.37% 0.61%
48.14% 41.09% Grup Peternakan (Sapi)
Grup Peternakan (Daging)

Grup Peternakan (Ayam)

2017
Divisi General Trading
Division General Trading
PT. Berdikari Logistik Indonesia
PT. Berdikari United Livestock
0.99%

Pencapaian 2018:
Realisasi 2017 RKAP 2018 Realisasi 2018 Realisasi
RKAP 2018 (%)
Uraian (Rp Juta) (Rp Juta) (Rp Juta) 2018:2017 (%)
2018
Description 2017 Realization 2018 RKAP 2018 Realization 2018:2017
Achievement:
(Rp Million) (Rp Million) (Rp Million) Realization (%)
2018 RKAP (%)
Grup Peternakan (Sapi) 6.109 29.694 34.435 563,64 114,92
Grup Peternakan (Daging) 4.334 5.310 1.185.153 27,346 22.319
Grup Peternakan (Ayam) 0 90.885 17.646 0,00 19,42
Penjualan Ternak Sapi 1.124 26.764 953 84,78 3,56

Sales of Cattle Farm
Jasa Logistik 46.769 113.632 79.857 170,75 70,28

Logistic Service
Produksi & Penjualan Mebel 54.789 115.477 64.300 117,36 55,68

Furniture Sales & Production
Jumlah 11.125 381.762 1.382.344 963,876 362,10
Total
Grup Peternakan (Sapi) Farming Group (Cattle)
Di bidang ternak sapi, Perusahaan melakukan trading In cattle farm, the Company traded local cattle and meat
sapi lokal dan daging dengan peternak rakyat melalui with local farmers through cooperation by utilizing PKBL
kerja sama pemanfaatan dana PKBL PT TASPEN fund from PT TASPEN (Persero), to support the capital to
(Persero), untuk mendukung permodalan pengembangan develop the cattle farm for the breeding groups. In this
peternakan sapi bagi kelompok peternak. Dalam hal ini term, Berdikari acted as the avalist.
Berdikari bertindak juga sebagai avalis.
Perusahaan juga mendapatkan penugasan dari The Company also has a task from the Ministry of
Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk Agriculture of the Republic of Indonesia to import 1,430
melakukan pengadaan sapi indukan impor (ternak cattles from Australia which then distributed to Lampung,
bakalan) dari Australia sebanyak 1.430 ekor yang South Sumatra, Bengkulu, Riau Islands, North Sumatra and
didistribusikan di wilayah Lampung, Sumatera Selatan, Aceh. The sales reached Rp33.11 billion, exceeded the
Bengkulu, Kepuluan Riau, Sumatera Utara dan Aceh. Rp23.89 billion target and higher than the achievement of
Penjualan ternak bakalan mencapai Rp33,11 miliar, Rp4.72 billion in 2017.
melebihi target Rp23,89 miliar dan meningkat jauh
dibandingkan pencapaian tahun 2017 sebesar Rp4,72
miliar.
Sementara penjualan ternak potong mencapai Rp1,33 Meanwhile the cattle sales reached Rp1.33 billion, not that
miliar, tidak jauh berbeda dengan pencapaian tahun different from the achievement of Rp1.39 billion in 2017.
2017 sebesar Rp1,39 miliar.
Secara total, realisasi penjualan ternak sapi tahun In total the cattle farming sales in 2018 reached Rp34.44
2018 adalah sebesar Rp34,44 miliar atau 114,92% dari billion or 114.92% from the targeted 2018 RKAP of Rp29.96
target RKAP tahun 2018 sebesar Rp29,96 miliar. Bila billion. Compared to Rp6.11 billion in 2017, there was an
dibandingkan dengan realisasi tahun 2017 sebesar increase of 463.64%.
Rp6,11 miliar, maka terjadi kenaikan sebesar 463,64%.

Grup Peternakan (Daging) Farming Group (Meat)
Berdikari juga telah mendapatkan ijin untuk importasi Berdikari also has the permission to import 20,000 tons
daging kerbau sebesar 20.000 ton dari India yang buffalo meat from India which then distributed throughout
didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia. Kegiatan the Indonesian regions. Berdikari imported the buffalo
importasi ini sudah diselesaikan pada akhir bulan meat on end of October 2018. The sales of meat in 2018
Oktober 2018. Realisasi penjualan daging tahun 2018 was Rp1.19 trillion or 22,319% from the targeted 2018
sebesar Rp1,19 triliun atau 22.319% dari target RKAP RKAP of 5.31 billion. Compared to Rp4.33 billion in 2017,
tahun 2018 sebesar Rp5,31 miliar. Bila dibandingkan there was an increase of 27.246%.
dengan realisasi tahun 2017 sebesar Rp4,33 miliar,
maka terjadi kenaikan sebesar 27.246%.
Grup Peternakan (Ayam) Farming Group (Poultry)
Di bidang ternak ayam, Perusahaan telah memulai The Company has started to import 53,150 Day Old Chick
dengan impor Grand Parent Stock (GPS) sebanyak (DOC) Grand Parent Stock (GPS). The Grand Parent Stock
53.150 ekor Day Old Chick (DOC) ayam. Pemeliharaan was breed through rent mechanism as the Company
ayam Grand Parent Stock dilakukan dengan mekanisme choose the strategic partners in accordance as regulated.
sewa kandang terhadap mitra strategis yang dipilih This activity was once planned to be done in December
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kegiatan ini 2017 but only managed to be realized on March 2018.
sebelumnya telah direncanakan untuk dilaksanakan
pada bulan Desember 2017, namun baru terealisasi
pada bulan Maret 2018.
Kemunduran ini disebabkan oleh berbagai faktor There was a setback due to various external factors, in
eksternal, baik dalam negeri dan luar negeri, seperti both local and abroad, such as the availability of day
tingkat ketersediaan bibit ayam dari principal (negera old chicken from principal country and a delayed import
asal) dan ijin impor yang tertunda. Faktor-faktor ini license. These factors forced the Company to conduct
membuat Perusahaan bisa melakukan importasi the import activity on October and thus affected the
pada bulan Oktober sehingga berdampak kepada Company’s entire business process. Therefore the sales
seluruh proses rencana bisnis Perusahaan yang harus of poultry in 2018 could not reach the target as it was only
mengalami penundaan. Dengan demikian realisasi Rp17.65 billion or 19.42% of the targeted 2018 RKAP of
penjualan ayam tahun 2018 tidak mencapai target yaitu Rp90.89 billion.
sebesar Rp17,65 miliar atau 19,42% dari target RKAP
tahun 2018 sebesar Rp90,89 miliar.
PT Berdikari Logistik Indonesia PT Berdikari Logistik Indonesia
Aktivitas bisnis di PT Berdikari Logistik Indonesia The business activities at PT Berdikari Logistik Indonesia
(BLI) meliputi aktivitas transportasi dan pergudangan. (BLI) covered transportation and warehouse. The
Kegiatan usaha transportasi meliputi handling dan transportation activity includes handling and transporting
pengangkutan barang-barang dari pelabuhan ke gudang goods from ports to warehouses or other locations.
atau tujuan lainnya. Sementara pada usaha pergudangan, Meanwhile for warehouse, the Company rented its
Perusahaan menyewakan gudang-gudang dan lapangan warehouses and fields to business partners.
yang dimilikinya kepada mitra-mitra usaha.
Di bidang Jasa Logistik, kegiatan yang sudah dilakukan In Logistics Service, the activity that has been done is as
antara lain: follows:
1. Meningkatkan tingkat okupansi pergudangan 1. Increased the occupancy rate of warehouses to 100%
menjadi 100% luasan atau 75% volume; of space and 75% of volume;

2. Penyelesaian Kontrak Kerja Sama Pengelolaan Lahan 2. Deliverance of Land Management Cooperation
milik Pelindo; Contract owned by Pelindo;
3. Pengurusan legal untuk kerja sama sebagai Freight 3. Legal management to cooperate as Freight Forwarder,
Forwarder, terutama untuk ekspor BMN dan impor especially for BMN export and Hutama Karya’s import;
Hutama Karya;
4. Pembaharuan Kontrak Kerja dengan Pupuk Indonesia; 4. Renewal of Work Contract with Pupuk Indonesia;
5. PKT serta Penanganan Impor Barang Infastruktur 5. PKT and Handle of Imported Goods on Infrastructure
dan Manufakturing; and Manufacture;
6. Kontrak terbaru untuk pengangkutan Pertambangan 6. Newest contract on transportation of Inter-Island
Antar Pulau dan Barang Konstruksi; Mining and Contruction Materials;
7. Pengurusan kontrak terbaru untuk pengangkutan 7. Handled the newest contract to transport Highway
Infrastruktur Jalan Tol dan Konstruksi. Infrastuctures and Constuction.
Realisasi Penjualan BLI tahun 2018 sebesar Rp79,86 In 201 BLI’s sales figure reached Rp79.86 billion or 70.28%
miliar atau 70,28% dari target RKAP 2018 sebesar of the targeted RKAP 2018 of Rp113.63 billion. Compared
Rp113,63 miliar. Bila dibandingkan dengan realisasi to the realization in 2017 which amounted to Rp46.77
tahun 2017 sebesar Rp46,77 miliar, maka terjadi billion, there was a 70.75% increase. The Logistics Service
kenaikan sebesar 70,75%. Tidak tercapainya target Jasa could not achieve the target because of the following
Logistik terutama disebabkan karena: factors:
1. Pengurangan pengelolaan lahan oleh Berdikari ke 1. Reduce of managed land from Berdikari to Peldindo 2;
Pelindo 2;
2. Tingkat okupansi gudang tertutup hanya 50% karena 2. The occupancy rate of closed warehouse was only 50%
terkendala permasalahan pemblokiran kegiatan because there was an issue on blockade of business
usaha dan kontrak pelanggan yang tidak lagi activity and the customers contract was not extended;
diperpanjang;
3. Kegiatan usaha di bidang transportasi belum 3. Business activity in transportation was not in its full
maksimal. potential.
PT Berdikari United Livestock PT Berdikari United Livestock
Aktivitas bisnis di PT Berdikari United Livestocks (BUL). The business activity of PT Berdikari United Livestocks
meliputi penjualan ternak dalam hal ternak bibit (calve (BUL) was cattle sales in terms of calve cattle, slaughter,
cattle), ternak potong (slaughter), ternak trading dan cattle trading and others such as manure and land
penjualan lain-lain yang meliputi pupuk kandang dan processing.
pengelolaan lahan.
Di bidang Penjualan Ternak, kegiatan yang sudah In Cattle Sales, the activities that have been done are as
dilakukan antara lain: follows:
1. Berinovasi dalam digitalisasi peternakan untuk 1. Innovating in farm digitalization to gain investment
menggalang investasi dengan pola “crowdfunding” with crowdfunding pattern, in cooperation with PT
yang bekerjasama dengan PT Bantu Ternak Bantu Ternak Indonesia, a digital startup focusing on
Indonesia, sebuah perusahaan startup digital yang beef cattle breeding.
fokus pada pengembangan sapi potong.
2. Melakukan Financial Modelling sebagai sahabat 2. Conducted a Financial Modelling as a friend for the
program peternakan rakyat dengan memanfaatkan people’s farm by utilizing people’s business credit
KUR Perbankan. BUL telah menandatangani (KUR) from Banking. BUL has signed MoU with the
MoU dengan pemerintah daerah Gorontalo untuk local government of Gorontalo to procure cattle
penyediaan Sapi Bakalan melalui KUR BRI. through KUR BRI.

3. Menjalankan kegiatan seminar untuk 3. Conducted a seminar activity to socialize the

mensosialisasikan program-program Perusahaan ke Company’s programs to regional government and
pemerintah daerah dan universitas-universitas agar universities so that the people will know and trusted
masyarakat semakin mengenal dan mempercayai BUL more.
BUL.
4. Bekerja sama dengan perusahaan lain untuk 4. Cooperated with other companies to farm corn.
membudidayakan jagung.
Realisasi penjualan BUL tahun 2018 sebesar Rp953,19 BUL’s sales in 2018 was Rp953.19 million or 3.56% from
juta atau 3,56% dari target RKAP 2018 sebesar Rp26,76 Rp26.76 billion in the targeted 2018 RKAP. Compared to
miliar. Bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2017 Rp1.12 billion in 2017, there was a decrease of 15.22%. the
sebesar Rp1,12 miliar, maka terjadi penurunan sebesar Cattle Sales did not meet the target due to the following
15,22%. Tidak tercapainya target Penjualan Ternak reasons:
terutama disebabkan karena:
1. Pilot Project Digitalisasi Peternakan dengan Pemda 1. Pilot Project of Farm Digitalization with Local
Sidrap belum berjalan karena Pemda masih menjalani Government of Sidrap was stalled because there was a
masa transisi pergantian Bupati baru. transition to new Regent.
2. Pengadaan sapi bakalan dengan pemerintah 2. The provision of beef cattle with the local government
Kabupaten Gorontalo mealui KUR BRI belum berjalan of Gorontalo through KUR BRI was stalled because
karena adanya permasalahan mengenai jaminan. there was an issue on guarantee.
3. Impor sapi indukan jenis Brahman, yang merupakan 3. Import of Brahman cattle, which came from the
arahan dari Departemen Pertanian tidak dapat Department of Agriculture, failed to be realized and
terealisasi sehingga kandang BUL tidak jadi thus making BUL’s farm unable to be used.
digunakan.
PT Berdikari Meubel Nusantara PT Berdikari Meubel Nusantara
Aktivitas bisnis di PT Berdikari Meubel Nusantara The business activity in PT Berdikari Meubel Nusantara
(BMN) menghasilkan mebel (furnitur) berupa kursi yang (BMN) produced chairs made from wood, aluminum
terbuat dari kayu, aluminium, dan rotan yang diekspor ke and rattan to be exported to European countries. BMN’s
berbagai negara di Eropa. Produk-produk yang dihasilkan products were still able to compete in the global market
BMN masih dapat bersaing di pasar luar negeri karena because most of its materials came from Indonesia. For
sebagian besar bahan baku yang digunakan berasal dari market expansion, especially in Indonesia, since 2015,
dalam negeri. Untuk perluasan pasar, terutama di dalam BMN will keep on penetrating to market segments such as
negeri, sejak tahun 2015, BMN akan terus melakukan hotel and apartment.
penetreasi ke segmen pasar hotel dan apartemen.
Di bidang Produksi & Penjualan Mebel, kegiatan yang In Furniture Sales & Production, the activities that have
sudah dilakukan antara lain: been done are as follows:
1. Kegiatan rutin mengikuti pameran furnitur di dalam 1. Participating at a furniture trade show in local and
maupun luar negeri. abroad.
2. Aktif melakukan pendekatan pemasaran ke calon 2. Conducting a marketing approach to potential
pelanggan. customers.
3. Menjaga hubungan baik dengan para pembeli. 3. Maintain a good relationship with buyers.
4. Membentuk divisi khusus untuk penjualan lokal 4. Form a special division along with its marketing force
berikut tenaga pemasarannya. to conduct a sales activity in local market.
5. Melakukan inovasi produk melalui diversifikasi dan 5. Innovated the products through diversification and
diferensiasi. differentiation.
6. Melakukan rencana pemasaran secara online ke 6. Form an online marketing plan to the markets in
pasar Eropa. Europe.

Realisasi penjualan BMN tahun 2018 sebesar Rp64,30 In 2018, BMN’s sales reached Rp64.30 billion or 55.68%
miliar atau 55,68% dari target RKAP 2018 sebesar from Rp115.48 billion in the targeted 2018 RKAP. Compared
Rp115,48 miliar. Bila dibandingkan dengan realisasi to Rp54.79 billion in 2017, there was an increase of17.36%.
tahun 2017 sebesar Rp54,79 miliar, maka terjadi kenaikan The target in the Furniture Sales & Production was not met
sebesar 17,36%. Tidak tercapainya target Produksi & mainly because of:
Penjualan Mebel, terutama disebabkan karena:
1. Berkurangnya permintaan produk dari pembeli. 1. Buyers requests were decreasing;
2. Penjualan produk baru yang mengikuti tren bulleye 2. Sales of new products that follow the bulleye trend
(aluminium/kayu) belum mampu meningkatkan (aluminum/wood) was not significant to increase
penjualan secara signifikan. sales.
3. Realisasi penjualan tahun 2018 seluruhnya berasal 3. The sales in 2018 was entirely from the export activity
dari aktivitas ekspor dan tidak mencakup pasar lokal. and did not include the local market.

Tinjauan Keuangan
Overview on Financial Performance
Standar Penyajian Informasi dan Kesesuaian terhadap SAK

Information Presentation Standards and Conformity with FAS
Analisa dan pembahasan berikut ini mengacu kepada The following analysis and Company’s financial statements
laporan keuangan Perusahaan yang berakhir pada for the year ended December 31, 2018, which have been
tanggal 31 Desember 2018, yang telah diaudit oleh Kantor audited by the Public Accountants Firm (KAP) Doli,
Akuntan Publik (KAP) Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali. The Company’s
& Ali. Laporan keuangan Perusahaan telah disusun sesuai financial statements have been prepared in accordance
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (SAK), with Indonesian Financial Accounting Standards (FAS),
yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan which include Statement of Financial Accounting Standards
(PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (SFAS) and Interpretation of Financial Accounting Standards
(ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi (IFAS) issued by the Financial Accounting Standards Board
Keuangan – Ikatan Akuntan Indonesia. – Indonesian Institute of Accountants.
Posisi Keuangan Konsolidasian

Consolidated Financial Position
Aset | Assets
Kenaikan (Penurunan)
Uraian 2018 (Rp Juta) 2017 (Rp Juta) Increase (Decrease)
Description 2018 (Rp Million) 2017 (Rp Million) Selisih (Rp Juta)
(%)
Difference (Rp Million)
Aset Lancar | Current Asset
Kas dan Setara Kas 197.562 28.407 169.155 595,47

Cash and Equivalent
Piutang 165.529 146.576 18.953 12,93
Accounts Receivable
Persediaan 24.040 24.644 (604) (2,45)
Inventories
Ayam Pembibit Turunan 31.774 - 31.774 100
Grand Parent Stock
Pajak Dibayar Dimuka 22.922 17.975 4.947 27,52
Prepaid Taxes
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima 2.266 237.007 (234.741) (99,04)
Accrued Revenues
Biaya Dibayar Dimuka dan Uang Muka 88.594 77.973 10.621 13,62
Prepaid Expenses and Advance
Jumlah Aset Lancar 532.687 532.582 105 0,02
Total Current Assets
Aset Tidak Lancar | Non-Current Assets
Investasi Jangka Panjang 33.810 33.810 - -

Non-Current Investment
Aset Pajak Tangguhan 37.310 40.719 (3.409) (8,37)
Deffered Tax Assets
Aset Tetap – Setelah dikurangi Akumulasi Penyusutan 59.822 60.450 (628) (1,04)
Fixed Assets – Net of Accumulated Depreciation
Aset Lain-lain 6.781 3.669 3.112 84,82
Other Assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 137.724 138.648 (924) (0,667)
Total Non-Current Assets
Jumlah Aset 670.411 671.230 (819) (0,12)
Total Assets

Kas dan Setara Kas Cash and Equivalent

Pada tahun 2018, Kas dan Setara Kas meningkat sebesar In 2018, Cash and Equivalent increased by Rp169.16
Rp169,16 miliar atau lebih tinggi 169,16% menjadi billion or 169.16% higher to Rp197.56 billion from Rp28.41
Rp197,56 miliar dari Rp28,41 miliar. Kenaikan Kas dan billion. The increased Cash and Equivalent was due to the
Setara Kas tersebut karena adanya penerimaan dari the Company’s operational activities in importing buffalo
aktivitas operasional Perusahaan yaitu pelaksanaan meat from the government, DOC GPS poultry farm and
penugasan impor daging kerbau dari pemerintah, usaha other activities from subsidiaries.
peternakan ayam DOC GPS serta aktivitas lainnya yang
berasal dari anak perusahaan.
Piutang Account Receivables

Piutang terdiri dari Piutang Usaha, Piutang Pegawai, Account Receivables consist of Trade Receivables,
dan Lain-lain. Piutang Usaha sendiri terdiri dari Employee Receivables and Others. Trade Receivables
Piutang Penjualan Ternak, Piutang Ekspolitasi, Piutang consist of Receivables from Cattle Sales, Exploitation
Penjualan Daging, Piutang Dagang, Piutang Penjualan Receivables, Receivables from Meat Sales and Receivables
Mebel, dan Piutang Penjualan Ayam. Piutang mengalami from Poultry Sales. The Account Receivables increased
peningkatan sebesar Rp18,95 miliar menjadi Rp165,53 Rp18.95 billion from Rp165.53 billion or equivalent to an
miliar atau setara dengan peningkatan sebesar 12,93% 12.93% increase from Rp146.58 billion in the previous
dari tahun sebelumnya yang berjumlah Rp146,58 miliar. year. The increase was due to the sales of imported
Peningkatan tersebut terjadi karena penjualan daging buffalo meat.
kerbau impor.
Persediaan Inventories
Persediaan terdiri dari Persediaan Ternak, Persediaan Inventories consist of Cattle Inventories, Inventories of
Barang Pabrikasi Furniture/Mebel, Persediaan Barang Furniture Fabrication Goods, Trade Inventories, and Non-
Dagangan, Persediaan Non Ternak. Persediaan Cattle Inventories. The Company’s Inventories experienced
Perusahaan mengalami penurunan sebesar Rp0,6 a Rp0.6 billion decrease or 2.45% from Rp24.64 billion in
miliar atau sebesar 2,45% dari Rp24,64 miliar di tahun 2017 to Rp24.04 billion in 2018. The decrease occurred
2017 menjadi Rp24,04 miliar di tahun 2018. Penurunan mostly because the subsidiary’s Inventories of Furniture
ini disebabkan sebagian besar oleh karena adanya Fabrication Goods also decreased. Customers’ request
penurunan Persediaan Barang Pabrikasi Furniture/Mebel was increased and therefore lowering the furniture
pada anak perusahaan. Adanya kenaikan permintaan inventories at subsidiaries.
dari pelanggan yang mengakibatkan persediaan mebel
pada anak perusahaan menurun.
Ayam Pembibit Turunan Parent Stock

Ayam Pembibit Turunan tercatat sebesar Rp31,77 Breeding Poultry was Rp31.77 billion after there was no
miliar setelah sebelumnya di tahun 2017 tidak record in 2017. The record occurred because the Company
terdapat pencatatan. Hal ini terjadi karena Perusahaan just started to import 53,150 Day Old Chick (DOC) Grand
baru memulai mengimpor Grand Parent Stock (GPS) Parent Stock (GPS) after it was once put on hold in 2017
sebanyak 53.150 ekor Day Old Chick (DOC) ayam setelah because the import permit from Ministry of Trade and
sebelumnya sempat tertunda di tahun 2017 karena Ministry of Agriculture was issued in March 2018.
persetujuan impor dari Kementrian Pertanian dan
Kementerian Perdagangan baru direalisasikan pada
bulan Maret 2018.
Pajak Dibayar Dimuka Prepaid Taxes

Pajak Dibayar Dimuka terdiri dari PPN Masukan, PPh Prepaid Taxes consist of VAT In, Income Tax Article 22,
Pasal 22, PPh Pasal 23 dan PPh Pasal 4 Ayat 2 yang Income Tax Article 23 and Income Tax Article 4 verse 2
seluruhnya berjumlah Rp22,92 miliar pada tahun 2018 which all amounted to Rp22.92 billion in 2018 and Rp17.98
dan berjumlah Rp17,98 miliar pada tahun 2017. Nilai billion in 2017. The value in 2018 was Rp4.95 billion higher
pada 2018 mengalami kenaikan sebesar Rp4,95 miliar or equal to 27.52%. The increase occurred mainly because
atau setara dengan 27,52%. Kenaikan ini secara garis of the the increase of VAT In and Income Tax Article 22

besar disebabkan oleh kenaikan PPN Masukan dan PPh due to the impact of importing buffalo meat, beef and DOC
Pasal 22 sebagai akibat terlaksananya impor daging GPS.
kerbau, sapi, dan DOC GPS.
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima Accrued Revenues

Pendapatan Yang Masih Harus Diterima terdiri dari Accrued Revenues consist of the revenue for Holding and
pendapatan untuk Holding dan Divisi Peternakan, Farming Division, which amounted to Rp2.27 billion. This
yang berjumlah Rp2,27 miliar. Angka ini mengalami figure was lower by Rp234.74 billion or 99.04% compared
penurunan sebesar Rp234,74 miliar atau sebesar to Rp237.01 billion in 2017. The Company has finished
99,04% dibandingkan tahun 2017 yang tercatat sebesar selling its assets to PT Pelindo and caused the impairment
Rp237,01 miliar. Penurunan ini disebabkan karena in Company’s Accrued Revenues in 2018.
Perusahaan telah menyelesaikan aktivitas penjualan
asetnya pada 2018 kepada PT Pelindo.
Biaya Dibayar Dimuka dan Uang Muka Prepaid Expenses and Advance
Biaya Dibayar Dimuka dan Uang Muka mengalami Prepaid Expenses and Advance increased by Rp10.62
peningkatan sebesar Rp10,62 miliar atau sebesar 13,62% billion or 13.62% from Rp77.97 billion in 2017 to Rp88.59
dari Rp77,97 miliar di tahun 2017 menjadi Rp88,59 miliar billion in 2018. This increase occurred because there
di tahun 2018. Peningkatan ini terjadi karena adanya was an addition, in volume, to handling activity at the
pertambahan volume kegiatan handling yang terjadi di subsidiaries
anak perusahaan.
Investasi Jangka Panjang Non-Current Investment

Investasi jangka panjang di tahun 2018 tidak mengalami Non-Current Investment in 2018 did not experience any
perubahan dan tetap sama di angka Rp33,81 miliar. Hal change and remain in the same at Rp33.81 billion. It
ini terjadi karena perusahaan tidak melakukan aktivitas happened because the Company did not make any long-
investasi jangka panjang selama tahun 2018. term investment throughout 2018.
Aset Pajak Tangguhan Deffered Tax Assets

Aset pajak tangguhan mengalami penurunan sebesar Deffered Tax Assets decreased by Rp3.41 billion or 8.37%
Rp3,41 miliar atau 8,37% dari Rp40,72 miliar pada tahun from Rp40.72 billion in 2017 to Rp37.31 billion in 2018.
2017 menjadi Rp37,31 miliar pada tahun 2018. Penurunan This decrease occurred because in 2018 the Company still
ini terjadi karena pada tahun 2018, Perusahaan masih experienced a fiscal loss.
mengalami kerugian fiskal.
Aset Tetap – Setelah dikurangi Akumulasi Penyusutan Fixed Assets – Net of Accumulated Depreciation
Aset Tetap – Setelah Dikurangi Akumulasi Penyusutan Fixed Assets – Net of Accumulated Depreciation consist of
terdiri atas tanah, jalan, kandang, bangunan, kendaraan, land, road, farm, building, vehicles, inventories, machinery
inventaris serta mesin dan instalasi. Pada tahun 2018 and installations. In 2018 impaired by Rp0.63 billion
mengalami penurunan sebesar Rp0,63 miliar dari from Rp60.45 billion to Rp59.82 billion. The impairment
Rp60,45 miliar menjadi Rp59,82 miliar. Penurunan ini occurred because there was a release on operational
terjadi karena adanya pelepasan kendaraan operasional vehicle and depreciated cost.
dan biaya depresiasi.
Aset Lain-lain Other Assets

Aset Lain-lain terdiri dari Aset Tidak Berwujud dan Aset Other Assets consist of Intangible Assets and Other
Lain-lain. Aset Lain-lain mengalami kenaikan sebesar Assets. Other Assets increased Rp3.11 billion in 2018
Rp3,11 miliar pada tahun 2018 dari tahun sebelumnya from Rp3.67 billion in the previous year to become Rp6.78
sebesar Rp3,67 miliar menjadi Rp6,78 miliar karena billion because the Company has started its poultry
Perusahaan telah memulai aktivitas bisnis peternakan business.
ayam.

Liabilitas | Liability
(%)
Liabilitas Jangka Pendek | Current Liabilities
Utang Bank Jangka Pendek 88.083 110.813 (22.730) (20,51)

Short-Term Bank Loans
Utang Usaha 221.735 199.741 21.994 11,01
Trade Payables
Utang Pajak 42.703 63.383 (20.680) (32,63)
Taxes Payable
Biaya Yang Masih Harus Dibayar 91.788 89.903 1.885 2,10
Accrued Expenses
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya 10.727 11.313 (586) (5,18)
Other Current Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 524.660 555.840 (31.180) (5,61)
Total Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang | Non-Current Liabilities
Liabilitas Imbalan Kerja 24.516 23.907 609 2,55

Employee Benefit Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang Lainnya 15.000 15.000 - -
Other Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 39.516 38.907 609 1,57
Total Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 564.176 594.747 30.571 5,14
Total Liabilities
Ekuitas | Equity
Modal Saham 75.000 75.000 - -

Share Capital
Saldo Laba (Rugi) (27.627) (55.263) (27.636) (50,01)
Profit (Loss) Balance
Selisih Kurs Saham 423.003 423.003 - -
Foreign Exchange Difference
Cadangan Umum 49.880 50.779 (899) (1,77)
General Reserves
Pengukuran Kembali Kewajiban Imbalan Kerja 8.559 5.544 3.015 54,38
Setelah Pajak Tangguhan/
Remeasurement of Deferred Employee Benefits
Liability – Net After Tax
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik 106.235 76.483 29.752 38,90
Induk Perusahaan
Equity Attributable to Owner of Parent Entity
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada - - - -
Kepentingan Non Pengendali
Equity Attributable to Non-Controlling Interest
Jumlah Ekuitas 106.235 76.483 29.752 38,90
Total Equity
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 670.411 671.230 (819) (0,12)
Total Liabilities and Equity

Utang Bank Jangka Pendek Short-Term Bank Loans

Utang Bank Jangka Pendek tercatat sebesar Rp88,08 Short-Term Bank Loan was Rp88.08 billion or decreased
miliar atau menurun Rp22,73 miliar dibandingkan tahun Rp22.73 billion compared to 2018 because there was a
2017 karena terjadinya pelunasan utang kepada Bank debt settlement to Bank Bukopin.
Bukopin.
Utang Usaha Trade Payables

Utang usaha di tahun 2018 terdiri dari Utang Bahan Trade Payables in 2018 consist of Payables for Farming
Baku Peternakan, Utang Bahan Baku Daging, Utang Materials, Payables for Meat Materials, Exploitation
Eksploitasi, Utang Usaha dan Utang Supplier Bahan Payables, Trade Payables and Payables to Pay the
Baku Produksi. Terjadi peningkatan sebesar Rp21,99 Supplier of Production Material. There was a Rp21.99
miliar dari Rp199,74 miliar di tahun 2017 menjadi billion increase from Rp199.74 billion in 2017 to Rp221.74
Rp221,74 miliar di tahun 2018. Peningkatan ini terjadi billion in 2018. The increase occurred because in 2018
karena di tahun 2018 Perusahaan melakukan kegiatan the Company imported buffalo meat as instructed by
impor daging kerbau yang merupakan penugasan dari the government. In addition, the Company also imported
pemerintah. Selain itu Perusahaan juga melakukan cattle and DOC GPS.
importasi sapi dan DOC GPS.
Utang Pajak Taxes Payable

Utang Pajak terdiri dari PPN Keluaran, titipan PPN Taxes Payable consists of VAT Out, VAT Tax deposit,
Keluaran, titipan PPh Final 4 Ayat 2, PPh Pasal 21, PPh Final Income Tax Chapter 4 Verse 2 deposit, Income Tax
Pasal 22, PPh Pasal 23, PPh Pasal 25, PPh Pasal 29 Article 21, Income Tax Article 22, Income Tax Article 23,
dan Pajak Kini. Terjadi penurunan Utang Pajak pada Income Tax Article 25, Income Tax Article 29 and Current
2018 sebesar Rp20,68 miliar menjadi Rp42,70 miliar Tax. There was a decrease in Taxes Payable in 2018 by
dari Rp63,38 miliar. Penurunan ini terjadi karena adanya Rp20.68 billion to Rp42.70 billion from Rp63.38 billion.
penyelesaian PPN Keluaran dan PPh Final atas transaksi This decrease occurred because there was a settlement
penjualan aset kepada PT Pelindo yang terjadi di tahun on VAT Out and Final Income Tax on sales of assets to PT
2017. Pelindo which occurred in 2017.
Biaya Yang Masih Harus Dibayar Accrued Expenses

Biaya Yang Masih Harus Dibayar terdiri dari Holding, Accrued Expenses consist of Holding, Farming Division,
Divisi Peternakan, Divisi General Trading, Divisi Food General Trading Division, Food Industry Division, Poultry
Industry, Divisi Ayam, PT Berdikari United Lived Stock, Division, PT Berdikari United Lived Stock, PT Berdikari
PT Berdikari Logistik Indonesia, Berdikari Meubel Logistik Indonesia, Berdikari Meubel Nusantara and
Nusantara dan Berdikari International Pte, LTD dan di Berdikari International Pte, LTD and in 2018 it was recorded
tahun 2018 tercatat sebesar Rp91,79 miliar. Rp91.79 billion.
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya Other Current Liabilities

Liabilitas Jangka Pendek Lainnya merupakan liabilitas Other Current Liabilities is the current liabilities that are
jangka pendek yang berada di Holding, Divisi Food within Holding, Food Industry Division, General Trading
Industry, General Trading, Divisi Peternakan, PT Berdikari Division, Farming Division, PT Berdikari United Lived
Logistik Indonesia, PT Berdikari United Livestock, PT Stock, Berdikari Meubel Nusantara. In 2018 there was a
Berdikari Meubel Nusantara. Di tahun 2018 terjadi Rp0.59 billion decrease from Rp11.31 billion in 2017 to
penurunan sebesar Rp0,59 miliar dari Rp11,31 miliar di Rp10.73 billion. The decrease occurred because there was
tahun 2017 menjadi Rp10,73 miliar. Penurunan ini terjadi a settlement on the subsidiaries’ current liabilities.
karena pelunasan kewajiban jangka pendek di anak
perusahaan.
Liabilitas Imbalan Kerja Employee Benefit Liabilities

Liabilitas Imbalan Kerja merupakan kewajiban imbalan Employee Benefit Liabilities is benefit liability after works.
paska kerja. Di tahun 2018 terjadi kenaikan sebesar In 2018 there was a Rp564.18 billion increase because
Rp564,18 miliar karena terdapat penambahan jumlah there was an additional employee of 16 people.
karyawan sebanyak 16 orang.

Liabilitas Jangka Panjang Lainnya Other Non-Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang Lainnya pada tahun 2018 Other Non-Current Liabilities in 2018 did not move
tidak mengalami pergerakan dibandingkan dengan compared to 2017.
tahun 2017.
Modal Saham Share Capital

Modal saham di 2018 tidak mengalami perubahan, tetap There were no changes in Company’s Share Capital in
sama, yaitu sebesar Rp75 miliar. Tidak ada penambahan 2018, remain the same, as much as Rp75 billion. There
modal dari pemegang saham selama tahun 2018. was no additional capital from shareholders during 2018.
Saldo Laba (Rugi) Profit (Loss) Balance

Saldo Rugi Perusahaan di 2018 tercatat sebesar The Company’s Loss Balance in 2018 was Rp27.63 billion
Rp27,63 miliar atau menurun 50% dari Rp55,26 miliar or 50% lower from Rp55.26 billion in 2017. The decrease
di tahun 2017. Penurunan ini terjadi karena pada tahun occurred because the Company’s profit in 2017 was
2017 laba Perusahaan dipengaruhi oleh keuntungan affected by the gain received from selling the Company’s
atas penjualan aset tetap Perusahaan. Pada tahun 2018 fixed assets. In 2018 the Company’s profit was gained
keuntungan Perusahaan diperoleh dari kegiatan usaha from its business activities.
Perusahaan.
Selisih Kurs Saham Foreign Exchange Difference

Selisih Kurs Saham juga tidak mengalami perubahan, The Foreign Exchange Difference did not change, remain
tetap di angka Rp423 miliar, sama seperti di tahun at Rp423 billion, the same with 2017 because the Company
2017 karena Perusahaan tidak melakukan penambahan did not add its shares.
saham.
Cadangan Umum General Reserves

Cadangan Umum di tahun 2018 mengalami penurunan The General Reservces in 2018 decreased by Rp0.89
sebesar Rp0,89 miliar karena adanya koreksi atas billion because there was an adjustment on employee
imbalan paska kerja. benefit liabilities.
Pengukuran Kembali Kewajiban Imbalan Kerja Setelah Remeasurement of Deferred Employee Benefits Liability
Pajak Tangguhan – Net After Tax
Pada akhir tahun 2018 tercatat sebesar Rp8,56 miliar At the end of 2018 it was amounted to Rp8.56 billion or
atau meningkat Rp3,02 miliar dibandingkan tahun increased Rp3.08 billion compared to the previous year
sebelumnya karena terjadi kenaikan pendapatan because other comprehensive income increased as an
komprehensif lainnya sebagai akibat keuntungan effect of actuarial profit (loss) on the calculation of
(kerugian) aktuaria pada perhitungan imbalan paska employee benefit liabilities.
kerja.
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Induk Equity Attributable to Owner of Parent Entity
Perusahaan
Perusahaan mencatatkan Ekuitas yang Dapat The Company recorded its Equity Attributable to Owner
Diatribusikan Kepada Pemilik Induk Perusahaan pada of Parent Entity at the end of 2018 as much as Rp106.24
akhir tahun 2018 sebesar Rp106,24 miliar atau meningkat billion or Rp29.75 billion higher compared to the previous
Rp29,75 miliar dibandingkan tahun sebelumnya. year. This increase occurred because other comprehensive
Peningkatan ini terjadi karena terjadi adanya kenaikan income also increased as an effect of actuarial profit
pendapatan komprehensif lainnya sebagai akibat (loss) on the calculation of employee benefit liabilities
keuntungan (kerugian) aktuaria pada perhitungan and decrease on deficit accumulation in 2018.
imbalan paska kerja dan penurunan akumulasi defisit
pada tahun 2018.

Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

Consolidated Profit Loss and Other Comprehensive Income
(%)
Hasil Penjualan 1.382.345 113.819 1.268.526 1.114,51
Sales Revenue
Harga Pokok Penjualan (1.299.752) (99.502) 1.200.250 1.206,26
Cost of Goods Sold
Laba Kotor 82.593 14.316 68.277 476,93
Gross Profit
Beban Usaha
Operating Expenses
Beban Penjualan 2.171 1.494 677 45,31
Sales Expenses
Beban Pegawai 39.603 36.241 3.362 9,28
Employee Expenses
Beban Kantor 4.147 4.571 (424) (9,28)
Office Expenses
Beban Administrasi dan Umum 11.783 10.052 1.731 17,22
Administration and General Expenses
Beban Penyusutan dan Penyisihan 6.376 51.007 (44.631) (87,50)
Depreciation and Provision Expenses
Jumlah Beban Usaha (64.080) (103.364) (39.284) (38,01)
Total Operating Expenses
Laba (Rugi) Usaha 18.514 (89.048) 107.562 120,79
Operating Profit (Loss)
Pendapatan Lain-lain 37.214 307.626 (270.412) (87,90)
Other Income
Beban Lain-lain (23.737) 38.953 (62.690) (160,94)
Other Expenses
Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain 13.477 268.673 (255.196) (94,98)
Other Revenues (Expenses)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 31.991 179.626 (147,64) (82,19)
Profit Before Income Tax
Beban Pajak Penghasilan
Income Tax Expenses
Pajak Kini (2.460) (1.413) (1.047) (74,10)
Current Tax
Manfaat (Beban) Pajak Tangguhan (3.401) 13.177 (16.578) (125,81)
Deffered Tax Benefit (Expense)
Jumlah Beban Pajak Penghasilan (5.861) 11.764 (17.625) (149,82)
Total Income Tax Expense
Laba Setelah Pajak 26.130 191.390 (165.260) 86,35
Profit After Tax
Penghasilan Komprehensif Lain
Other Comprehensive Income
Pengukuran Kembali Kewajiban Imbalan Pasti 3.015 1.737 1.278 73,58
Sebelum Pajak Tangguhan
Remeasurement of Deferred Employee Benefits
Liability Before Deferred Tax
Jumlah Laba Komprehensif Periode Berjalan 29.145 193.126 (163,98) (84,91)
Total Comprehensive Income for the Period

(%)
Laba (Rugi) Komprehensif Yang Dapat Diatribusikan kepada:
Comprehensive Income (Loss) Attributable to:
Pemilik Induk Perusahaan 29.145 193.126 (163,98) (84,91)
Owner of Parent Entity
Kepentingan Non Pengendali - - - -
Non-Controlling Interest
Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan 29.145 193.126 (163,98) (84,91)
Total Comprehensive Income for the Year
Hasil Penjualan Sales Revenue

Pada tahun 2018, Perusahaan secara konsolidasian In 2018, the Company’s consolidated sales was Rp1,382.5
membukukan penjualan sebesar Rp1.382,35 miliar. billion. This figure had increased by 1,114.51% or
Angka ini mengalami peningkatan sebesar 1.114,51% Rp1,268.53 billion compared to Rp113.82 billion of the
atau Rp1.268,53 miliar bila dibandingkan pencapaian achievement in 2017. This increase occurred because
di tahun 2017 sebesar Rp113,82 miliar. Peningkatan the Company received a task to import buffalo meat and
ini terjadi karena Perusahaan mendapatkan penugasan cattle and the poultry business has also started.
impor daging kerbau dan sapi indukan serta dimulainya
aktivitas peternakan ayam.
Harga Pokok Penjualan Cost of Goods Sold

Harga pokok penjualan Perusahaan di tahun 2018 The Company’s Cost of Goods Sold in 2018 was Rp1,299.75
tercatat sebesar Rp1.299,75 miliar. Harga pokok billion. The Cost of Goods Sold in 2018 was dominated by
penjualan tahun 2018 didominasi oleh kegiatan impor the import of buffalo meat and cattle.
daging kerbau dan sapi indukan.
Beban Penjualan Sales Expenses

Beban penjualan di tahun 2018 meningkat 45,31% dari The Sales Expenses in 2018 experienced a 45.31% increase
Rp1,49 miliar menjadi Rp2,17 miliar karena meningkatnya from Rp1.49 billion to Rp2.17 billion because the Company’s
kegiatan promosi dan iklan dari Perusahaan. promotion and advertising activities also increased.
Beban Pegawai Employee Expense

Beban pegawai juga mengalami peningkatan, yaitu The Employee Expenses also increased by 9.28% to
sebesar 9,28% menjadi Rp39,60 miliar, karena adanya Rp39.60 billion because there was an increase in total
peningkatan jumlah karyawan dari 49 karyawan di tahun employees from 49 employees in 2017 to 65 employees
2017 menjadi 65 karyawan pada tahun 2018. in 2018.
Beban Kantor Office Expenses

Beban kantor mengalami penurunan sebesar Rp0,42 The Office Expenses decreased by Rp0.42 billoon from
miliar menjadi Rp4,15 miliar karena Perusahaan Rp4.15 billion because in 2018 the Company conducted
melakukan efisiensi biaya selama tahun 2018. cost effectiveness.
Beban Administrasi dan Umum Administration and General Expenses

Beban administrasi dan umum meningkat sebesar Rp1,73 Administration and General Expenses increased Rp1.73
miliar menjadi Rp11,78 miliar karena meningkatnya billion to Rp11.78 billion because the expense for official
beban untuk perjalanan dinas dan biaya perizinan trip and permit cost also increased along with the increase
seiring dengan meningkatnya aktivitas operasional in Company’s operational activities.
Perusahaan.

Beban Penyusutan dan Penyisihan Depreciation and Provision Expenses

Beban Penyusutan dan Penyisihan terdiri dari Beban Depreciation and Provision Expenses consist of Depreciation
Penyusutan, Beban Amortisasi Aset Lain-lain, Beban Expense, Expense of Other Assets Amortization, Expense
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Piutang dan Beban on Allowance for Impairment Losses for Receivables and
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Persediaan. Di Expense on Allowance of Impairment Losses for Inventory
tahun 2018 tercatat sebesar Rp6,38 miliar, menurun Values. In 2018 it was amounted to Rp6.38 billion, decreased
cukup signifikan sebesar Rp44,63 miliar dari tahun 2017 quite significant by Rp44.63 billion from Rp51.01 billion
sebesar Rp51,01 miliar, karena penurunan cadangan in 2017 because there was a decrease in allowance for
kerugian penurunan nilai piutang dan persediaan. impairment losses for receivables and inventories.
Pendapatan Lain-lain Other Income

Pendapatan Lain-lain merupakan Pendapatan Sewa, Other Income consists of Lease Income, Foreign Exchange
Laba Selisih Kurs, Laba Penyesuaian Penyertaan Gain, Gain on Investment Adjustment on Subsidiaries/
Afiliasi/Hasil Dividen, Pendapatan Jasa Giro, Laba Dividend, Current Account Income, Profit from Sales of
Penjualan Aktiva Tetap, Pendapatan Bunga Deposito dan Fixed Assets, Time Deposits Income and Other Income.
Pendapatan Lain-lain. Di tahun 2018 menurun cukup In 2018 it decreased quite significant as much as 89.70%
signifikan sebesar 87,90% menjadi Rp31,2 miliar karena to Rp31.2 billion because in 2017 there was a profit from
di tahun 2017 terdapat keuntungan dari penjualan aset selling the Company’s fixed assets.
tetap Perusahaan.
Beban Lain-lain Other Expenses

Beban Lain-lain terdiri dari Beban Pajak dan Denda, Rugi Other Expenses consist of Taxes Expenses and Penalties,
Selisih Kurs, Beban Bunga, Beban Administrasi Bank Foreign Exchange Loss, Interest Expenses, Bank
dan Beban Lain. Di tahun 2018 tercatat sebesar Rp37,21 Administration Expenses and Other Expenses. In 2018 it
miliar. Angka ini menurun Rp62,69 miliar dari tahun 2017 reached Rp37.21 billion. This number decreased Rp62.69
karena terdapat penurunan nilai beban bunga sebagai billion from 2017 because there was an impairment in
akibat pelunasan utang bank dan penurunan beban interest rate values as the impact of settlement of bank
pajak dan denda. loan and impairment of tax expenses and penalties.
Pajak Kini Current Tax

Pajak Kini Perusahaan terdiri atas pajak untuk induk The Company’s Current Tax consists of taxes for owner of
Perusahaan dan anak perusahaan. Di tahun 2018 ini the parent entity and subsidiaries. In 2018 it was Rp2.46
tercatat sebesar Rp2,46 miliar yang merupakan pajak billion as part of subsidiaries’ taxes.
anak perusahaan.
Manfaat (Beban) Pajak Tangguhan Deffered Tax Benefit (Expense)

Perusahaan mencatatkan beban pajak tangguhan The Company’s deffered tax was Rp3.40 billion.
sebesar Rp3,40 miliar.
Jumlah Beban Pajak Penghasilan Total Income Tax Expenses

Beban Pajak Penghasilan Perusahaan tercatat sebesar The Company’s Income Tax Expenses was Rp5.86
Rp5,86 miliar yang terdiri atas pajak kini sebesar Rp2,46 billion which consists of Rp2.46 billion current tax from
miliar yang terdiri dari pajak anak perusahaan dan beban subsidiaries and Rp3.40 billion deferred tax expenses.
pajak tangguhan sebesar Rp3,40 miliar.
Pengukuran Kembali Kewajiban Imbalan Pasti Sebelum Remeasurement of Deferred Employee Benefits Liability
Pajak Tangguhan Before Deferred Tax
Perusahaan mencatatkan pengukuran kembali kewajiban It was amounted to Rp3.02 billion.
imbalan pasti sebelum pajak tangguhan sebesar Rp3,02
miliar.

Laba (Rugi) Komprehensif Yang Dapat Diatribusikan Comprehensive Income (Loss) Attributable to Owner of
kepada Pemilik Induk Perusahaan Parent Entity
Pada akhir tahun 2018, Perusahaan mencatatkan At the end of 2018 the amount was Rp29.15 billion. This
laba komprehensif periode berjalan kepada pemilik number was Rp0.16 billion lower compared to 2017. The
induk Perusahaan sebesar Rp29,15 miliar. Jumlah ini impairment occurred because in 2017 there was a profit
mengalami pengurangan Rp0,16 miliar dari tahun 2017. gain from the sales of fixed assets.
Nilai tersebut berkurang karena di tahun 2017 terdapat
keuntungan atas penjualan aset tetap.
Arus Kas Konsolidasian

Consolidated Cash Flow
(%)
Arus Kas Dari Aktivitas Operasi
Cash Flow from Operating Activities
Penerimaan Kas dari Aktivitas Operasi
Cash Earnings from Operating Activities
Pelanggan 1.566.360 141.136 1.425.224 1.009,82
Customers
Selisih Kurs 5.077 1.912 3.165 165,53
Difference in Foreign Currency
Lain-lain Operasi 22.527 2.078 20.449 984,07
Others from Operation
Jumlah Penerimaan Kas Dari Aktivitas Operasi 1.593.963 145.126 1.448.837 998,33
Total Cash Earnings from Operating Activities
Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Operasi
Cash Disbursements from Operating Activities
Pemasok (1.252.069) (99.241) 1.152.828 1.161,64
Supplier
Pajak Dan Denda (15.580) (3.593) 11.987 333,62
Taxes and Penalties
Beban Overhead (61.908) (44.150) 42.659 96,62
Overhead Cost
Bunga (2.377) (8.060) (5.683) (70,51)
Interest
Rugi Selisih Kurs (4.739) (736) 4.003 543,89
Losses from Foreign Currency
Administrasi Bank (696) (179) 517 288,83
Bank Administration
Lain-lain Operasi (345) (348) (3) (0,86)
Others from Operation
Jumlah Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Operasi (1.337.714) (156.306) (1.180.868) (755,48)
Total Cash Disbursement from Operating Activities
Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas Operasi 256.249 (11.180) 267.429 2.392,03
Net Cash Used for Operating Activities
Penerimaan Kas Dari Aktivitas Investasi
Cash Earnings from Investing Activities
Pembelian Aset Tetap (3.949) (1.063) 2.886 271,50
Purchase of Fixed Assets
Lain-lain Investasi (73.113) - 73.113 100,00
Others from Investment

(%)
Jumlah Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Investasi (77.062) (1.063) 75.999 7.149,48
Cash Disbursement from Investing Activities
Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas (65.678) 149.866 (215.544) 143,82
Investasi
Net Cash Used for Investing Activities
Penerimaan Kas Dari Aktivitas Pendanaan
Cash Earnings from Financing Activities
Pinjaman Bank - 6.326 (6.326) (100,00)
Bank Loan
Pinjaman Non Bank 21.994 - 21.994 100,00
Non-Bank Loan
Jumlah Penerimaan Kas Dari Aktivitas Pendanaan 21.994 6.326 15.668 247,68
Total Cash Earnings from Financing Activities
Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Pendanaan
Cash Disbursement from Financing Activities
Pinjaman Bank (22.730) (138.934) (116.204) (613.73)
Bank Loan
Pinjaman Non Bank (20.680) (4.444) 16.236 365,35
Non-Bank Loan
Jumlah Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Pendanaan (43.410) (143.378) (99.968) (69,72)
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan (21.416) (137.052) 115.636 84,37
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas 169.155 1.634 167.521 10.252,20
Increase (Decrease) of Net Cash and Cash
Equivalent
Kas dan Setara Kas Awal Tahun 28.407 26.774 1.633 6,10
Cash and Equivalent at the Beginning of the Year
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 197.563 28.407 169.156 595,47
Cash and Equivalent at the End of the Year
Kemampuan Membayar Utang Ability to Pay Debt

Manajemen berpandangan bahwa kemampuan The Management believed that the Company is in good
Perusahaan dalam membayar utangnya berada pada condition to pay its debt. The total liabilities in the past
kondisi yang baik. Jumlah liabilitas dalam 2 (dua) 2 (two) years was maintained and tend to be stable in
tahun terakhir dapat terjaga dan cenderung stabil which the Company’s debt in 2018 was used to support
dimana utang Perusahaan pada tahun 2018 digunakan the import of buffalo meat, beef and DOC GPS.
untuk mendukung kegiatan usaha Perusahaan dalam
melakukan importasi daging kerbau, sapi, dan DOC GPS.
Kolektibilitas Piutang Receivables Collectability

Dalam menjalankan usahanya, Perusahaan memberikan In running business, the Company has accounts receivable
piutang kepada pelanggan dan pihak lainnya. Pada akhir from customers and others. At the end of 2018, the total
tahun 2018, jumlah piutang usaha Perusahaan mencapai reached Rp203.69 billion.
Rp203,69 miliar.
Perusahaan telah melakukan evaluasi terhadap The Company has evaluated the balance collectability
kolektibilitas saldo masing-masing piutang dan of each receivable and came with a conclusion that
berpendapat bahwa setiap saldo piutang usaha each receivable has a reasonable allowance for losses
memiliki tingkat cadangan kerugian yang memadai to anticipate possible loss that might occur when the
untuk mengantisipasi kemungkinan kerugian akibat receivable is considered uncollectible. The Management

tidak tertagihnya piutang usaha tersebut. Manajemen also believed that there wasn’t any significant concentrated
berpendapat bahwa tidak terdapat risiko terkonsentrasi risk on accounts receivable to third parties. Nevertheless,
secara signifikan atas piutang usaha kepada pihak the Management has always prioritize the principle of
ketiga. Walaupun demikian, manajemen mengedepankan prudence in managing the accounts receivable to always
asas kehati-hatian dalam mengelola piutang usaha evaluate the rate of accounts receivable from each party
untuk senantiasa mengevaluasi tingkat kolektibilitas for the sake of Company’s financial stability.
piutang dari masing-masing pihak untuk menjaga
stabilitas keuangan Perusahaan.
Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal

Capital Structure and Management Policy on Capital Structure
Struktur Modal Perusahaan | Capital Structure
Increase (Decrease)
2018 (Rp Juta) Kontribusi (%) 2017 (Rp Juta) Kontribusi (%)
Struktur Modal Selisih
2018 Contribution 2017 Contribution
Capital Structure (Rp Juta)
(Rp Million) (%) (Rp Million) (%) (%)
Difference
(Rp Million)
Liabilitas Jangka Pendek 524.660 92,91 555.840 93,46 (31.180) (5,61)
Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang 39.516 7,00 38.907 6,54 609 1,57
Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 564.176 84,15 594.747 88,61 30.571 5,14
Total Liabilities
Ekuitas 106.235 15,85 76.483 11,39 29.752 38,90
Equity
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 670.411 100,00 671.230 100,00 (819) (0,12)
Total Liabilities and Equity
Komposisi Struktur Modal Perusahaan 2017-2018 Composition of Company’s Capital Structure 2017-2018
76.483 594.747 106.235 564.176
2017 2018
Ekuitas Liabilitas Ekuitas Liabilitas

Equity Liabilities Equity Liabilities

Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal Management Policy on Capital Structure
Perusahaan mengelola permodalan untuk melindungi The Company manages its capital to protect its ability
kemampuannya dalam mempertahankan kelangsungan to defend business continuity so that the Company can
usaha, sehingga dapat tetap memberikan imbal hasil still provide a return to our shareholders and benefits to
bagi pemegang saham dan manfaat bagi pemangku other stakeholders as well as maintain an optimal capital
kepentingan lainnya, serta mempertahankan struktur structure to reduce the capital cost. The Company’s capital
permodalan yang optimal untuk mengurangi biaya structure in 2018 and 2017 was dominated by liabilities.
modal. Struktur modal Perusahaan tahun 2018 maupun The total liabilities in general was higher in 2018, as much
tahun 2017 lebih didominasi oleh liabilitas. Jumlah as Rp564.18 billion, rose Rp30.57 billion from Rp594.75
liabilitas secara keseluruhan mengalami peningkatan billion in 2017. The Management believed that the current
pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp564,18 miliar, capital structure is at a position that is perfect and stable
meningkat sebesar Rp30,57 miliar dari tahun 2017 to support business activities.
yang berjumlah sebesar Rp594,75 miliar. Manajemen
memandang bahwa struktur permodalan Perusahaan
sat ini berada pada posisi yang tepat dan stabil untuk
mendukung kegiatan usaha Perusahaan.
Perbandingan antara Target Anggaran dengan Realisasi Tahun 2018 dan Proyeksi Tahun 2019
Comparation between Target and Realization in 2018 and 2019 Projection
Pencapaian Realisasi
Realisasi 2018 Terhadap RKAP 2018 Proyeksi 2019
(Rp Juta) Target 2018 (Rp Juta) (%) (Rp Juta)
2018 Realization 2018 Target (Rp Million) The Achievement 2019 Projection
(Rp Million) Compared to 2018 (Rp Million)
RKAP (%)
1 2 (1:2) 3
Hasil Penjualan 1.382.345 382.032 361,84 429.030

Sales Revenue
Harga Pokok Penjualan (1.299.752) 310.302 (418,87) 331.502
Cost of Goods Sold
Laba (Rugi) Usaha 18.514 7.456 248,31 18.328
Operating Profit (Loss)
Laba Setelah Pajak 26.130 17.867 146,247 27.383
Income After Tax
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi setelah Tanggal Laporan Akuntan
Information and Material Fact Occurred after the Accountant Report
Tidak ada peristiwa setelah periode pelaporan akuntan There was no event after the accountant report on February
tanggal 27 Februari 2019, yang signifikan terjadi, yang 27, 2019, which significant and may affect the Company’s
dapat mempengaruhi laporan keuangan Perusahaan financial statement in general.
secara keseluruhan.

Prospek Usaha
Business Prospects
Berdikari merupakan BUMN peternakan yang ditugaskan Berdikari is a farming SOE which tasked by the government
pemerintah untuk turut menyukseskan program to support the national food independence program and
kemandirian pangan nasional dan program swasembada national beef self-sufficiency program, especially on
daging sapi nasional, khususnya pemenuhan kebutuhan fulfillment of animal protein for the community through
protein hewani untuk masyarakat melalui peningkatan the provision of beef that is Safe, Healthy, Whole, and
penyediaan daging sapi yang Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH) and come in affordable price.
Halal (ASUH) dengan harga terjangkau.
Di samping peternakan juga dilakukan kegiatan Aside from farming there is also agribusiness. Other than
agroindustri. Selain untuk digunakan sebagai sumber for animal feed, the agribusiness was also meant for the
pakan ternak, hasil agroindustri juga ditujukan untuk industrial people. In line with it then the enforcement of
masyarakat industri. Sejalan dengan maksud tersebut, corporate position as a farming SOE was done through
maka penguatan posisi korporat sebagai BUMN integration of farming activities through various programs
peternakan dilakukan melalui pengintegrasian aktivitas of integrated farm, logistics and trade.
peternakan melalui program integrated farm, logistik,
dan perdagangan.
Bank Indonesia memandang positif pertumbuhan According to Bank Indonesia, the economic growth in the
ekonomi triwulan ke-empat 2018 yang mencapai fourth quarter of 2018 was positive as it reached 5.18%.
5,18%. Pencapaian ini menunjukkan kondisi eknonomi This achievement showed how the economic condition
yang tetap solid dalam menjaga pertumbuhan remain solid in keeping the economic growth in Indonesia
ekonomi Indonesia dan membawa optimisme bahwa and has also brought optimism that the economic growth
pertumbuhan ekonomi 2019 akan berada pada kisaran in 2018 will be around 5.00%-5.40%. The Company believed
5,00-5,40%. Perusahaan meyakini bahwa pertumbuhan that a consistent economic growth will have a positive
ekonomi yang konsisten akan memiliki dampak yang impact on the people’s buying power.
positif terhadap peningkatan daya beli masyarakat.
Pemerintah telah menyusun rencana strategis dalam The government has prepared a strategic plan to reinforce
rangka memantapkan dan meningkatkan ketahanan and improve the national food security that is based
pangan nasional yang berbasis pada kedaulatan pangan on food sovereignty and self sufficiency. In following
dan kemandirian pangan. Menindaklanjuti Peraturan up the Regulation of the Minister of Agriculture No: 11/
Menteri Pertanian Nomor 11/Permentan/HK.140/4/2015 Permentan/HK.140/4/2015 regarding the Strategic Plan
tentang Rencana Strategis Kementerian Pertanian of Ministry of Agriculture for 2015-2019, the Food Security
tahun 2015-2109, Badan Ketahanan Pangan (BKP) Foundation (BKP) has formulated the Strategic Plan of Food
menyusun Rencana Strategis Badan Ketahanan Pangan Security Foundation for 2015-2019. In accordance with
tahun 2015-2019. Sesuai tugas dan fungsinya tahun its duties and function for 2015-2019, BKP implemented
2015-2019 Badan Ketahanan Pangan melaksanakan Enhancement Diversification Program and Food Security
Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan for the Community. This program was conducted with 4
Pangan Masyarakat. Program tersebut dilaksanakan (four) major activities, including the Development of Food
dengan 4 (empat) kegiatan utama, yaitu Pengembangan Supply and Scarcity Anticipation, Development of Food
Ketersediaan dan Penanganan Rawan Pangan, Price Distribution and Stability System, Development Food
Pengembangan Sistem Distribusi dan Stabilitas Harga Security and Consumption Variety, and other Technical
Pangan, Pengembangan Penganekaragaman Konsumsi and Management Support in BKP.
dan Keamanan Pangan, serta Dukungan Manajemen dan
Teknis lainnya pada Badan Ketahanan Pangan.

Berdikari turut serta berperan aktif dalam memenuhi Berdikari took an active role in fulfilling the government
program pemerintah dengan menjalankan aktivitas program by helping to actualize the meat self-sufficiency
swasembada daging untuk memenuhi kebutuhan program for the country’s sake. This is also in line with
daging nasional. Hal ini juga sejalan dengan rencana the government plan to increase the consumption rate
pemerintah untuk meningkatkan konsumsi protein of animal protein because Indonesia is considered as
hewani di masyarakat karena Indonesia merupakan a country with minimum rate of consumption of both
negara yang masyarakatnya masih cukup rendah dalam chicken meat and egg.
mengonsumsi daging dan telur ayam.
Berdasarkan perhitungan data konsumsi antara Badan Based on the consumption data issued by Central Statistic
Pusat Statistik (BPS), Kementerian Pertanian, dan Agency (BPS), Ministry of Agriculture and Coordinating
Kementerian Koordinator Perekonomian ditetapkan Ministry of Economic it is stated that the consumption
bahwa tingkat konsumsi penduduk Indonesia terhadap rate of the Indonesian people when it comes to chicken
daging ayam hanya sekitar 11,5 kg/kapita/tahun dan meat is only around 11.5 kg/capita/year and for egg only
untuk telur hanya sekitar 6,63 kg/kapita/tahun. Angka around 6.63 kg/capita/year. This is still below our neighbor
ini masih jauh lebih rendah dari negara tetangga seperti countries like Malaysia, Thailand and Singapore.
Malaysia, Thailand dan Singapura.
Dengan jumlah total populasi sekitar 260 juta penduduk, With a total population of around 260 million people,
Indonesia adalah negara berpenduduk terpadat nomor Indonesia is the fourth most populated countries in the
empat di dunia dan potensi pertumbuhan penduduk ini world, and it is expected that the population will continue
akan terus meningkat setiap tahunnya. Menurut proyeksi to grow every year. The United Nations (PBB) has made
yang dilakukan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) a projection that is based on the absolute population of
dengan melihat dari populasi absolut Indonesia di masa Indonesia in the future that by 2025 Indonesia will have a
depan, maka diperkirakan Indonesia akan memiliki total of 270 million people, 285 million by 2035 and 290
penduduk lebih dari 270 juta jiwa pada tahun 2025, lebih million by 2045.
dari 285 juta jiwa pada tahun 2035 dan 290 juta jiwa
pada tahun 2045.
Daya beli masyarakat juga diperkirakan akan tetap stabil The people’s buying power is predicted to remain stable
atau mengalami peningkatan secara konsisten setiap or consistently increasing each year. Compared to the
tahunnya. Bila dilihat dari tahun sebelumnya dimana previous year where Indonesia’s inflation was quite stable
Indonesia mengalami tingkat inflasi yang cukup stabil then there is an optimism that the people’s buying power
maka ada optimisme bahwa tingkat daya beli masyarakat in 2019 will also remain stable. This analysis is supported
Indonesia pada 2019 juga relatif stabil. Analisa ini juga by the government program to press the price movement
didukung oleh program pemerintah untuk menekan laju by importing buffalo meat, which has quite the same level
kenaikan harga melalui importasi daging kerbau, yang of protein with cattle, conducted by Berdikari.
memiliki tingkat protein relatif sama dengan sapi, yang
telah dilakukan oleh Berdikari.
Perusahaan memandang bahwa prospek usaha ke The Company believed that the future prospect is getting
depannya akan semakin positif terutama dengan adanya more positive especially when the government programs
program-program pemerintah untuk menjaga ketahanan are there to guard the national food safety and maintain
pangan nasional dan menekan harga. Berdikari siap the price. Berdikari is ready to bear the responsibility
untuk mengemban amanat dari pemerintah dan telah and has set a focus on developing its business as the
memfokuskan diri untuk mengembangkan usaha sebagai integrated farming company in Indonesia.
perusahaan peternakan terintegrasi di Indonesia.

Aspek Pemasaran
Marketing Aspect
Strategi pemasaran yang dikembangkan dalam rangka The marketing strategy was developed in order to meet
memenuhi target Perusahaan di tahun 2018 adalah the Company’s target in 2018 with the following actions:
sebagai berikut:
1. Grup Peternakan (Ayam) 1. Farming Group (Poultry)
a. Aktivitas pemasaran dalam usaha pembibitan a. Marketing activities in breeding DOC was meant to
DOC ditargetkan untuk menjangkau perusahaan- reach national-scale broiler breeding companies;
perusahaan pembibitan ayam broiler yang
mencakup skala nasional;
b. Menjaga aktivitas usaha Perusahaan dengan b. Maintained the Company’s activities by fulfilling
memenuhi komitmen purchase order (PO) hingga the purchase order commitment, with a contract
2020 ke pelanggan; until 2020, to customers;
c. Senantiasa berupaya untuk masuk ke dalam c. Always strive to meet the targets of becoming top
5 (lima) besar perusahaan peternakan ayam 5 (five) national poultry companies which done
nasional dengan melakukan beberapa langkah through the following steps:
sebagai berikut:
i. Memperbanyak jalinan kerja sama operasional i. Added more partnerships with private
untuk penyediaan kandang ayam GPS dengan companies to provide more farms for GPS with
para pihak penyedia kandang dari pihak the main consideration on farm expansion;
swasta, dengan fokus utama untuk lebih
memperluas kapasitas kandang;

ii. Mencari suplai bibit ayam GPS dari luar negeri ii. Finding global GPS suppliers that can support
yang bisa mendukung pemenuhan jumlah the requested number of DOCs;
importasi;
iii. Mencari suplai dari pihak swasta yang dapat iii.
Cooperated with suppliers from private
memenuhi sarana produksi seperti pakan companies to meet the production
ternak dan lain sebagainya. infrastructures such as animal feed and others.
2. Grup Peternakan (Sapi) 2. Farming Group (Cattle)

Grup Peternakan (Sapi) memiliki beberapa target The Farming Group (Cattle) owns several target
pasar dan aktivitas pemasaran yang dilakukan di markets and marketing activities in 2018 which suited
tahun 2018 disesuaikan dengan masing-masing to each market including:
pasar tersebut yaitu:
a. Tender pemerintah, melalui Kementerian a. Government tender, through the Minister of
Pertanian, untuk memenuhi kuota indukan Agriculture, to meet the national quota of
produktif nasional. Strategi yang dijalankan production. The Company’s strategy is as follows:
Perusahaan adalah:
i. Melakukan proses seleksi penyuplai dari segi i. Selected the suppliers based on fulfillment
kecukupan kuantitas, kualitas, dan legalitas on quantity, quality and legal to anticipate any
agar tidak terjadi keterlambatan suplai; delay on supplies;
ii. Melakukan seleksi terhadap mitra ii. Selected breeding partners by putting forward
pemeliharaan, dengan lebih mengedepankan the efficiency aspect on feeding and caring;
aspek efisiensi dalam hal pemilihan pakan
dan perawatan;
iii. Memastikan ekspedisi pengiriman sapi tepat iii. Ensured the cattle can be transported in time
waktu, agar semua dapat tersalurkan sebelum before the contract run outs.
kontrak habis.
b. Sinergi BUMN untuk pemasaran sapi kurban. b. Synergy with SOE to market sacrificial cattle. The
Strategi yang dijalankan Perusahaan adalah: Company’s activity is as follows:
i. Pemasaran lebih aktif terkait penyebaran i. More active to promote the quality of Berdikari’s
informasi mengenai kualitas sapi Berdikari cattle for sacrifice ritual;
untuk kurban;
ii. Melakukan aktivitas pemasaran minimal 3 ii. Conducted marketing activities at least 3 (three)
(tiga) bulan sebelum Idul Adha, yang dilakukan months before Eid al-Adha which done through
melalui grup Sekper Perusahaan BUMN. Sekper group in SOEs.
c. Pemasaran secara umum dan pemasaran untuk c. General marketing activities and special one for
sapi kurban. Strategi yang dijalankan Perusahaan sacrificial cattle. The Company’s strategy was
adalah dengan menyebarkan brosur dan proposal brochures and proposal distribution to general
ke masyarakat umum, panitia kurban di masjid- public, sacrificial organizers at mosques and
masjid dan organisasi masyarakat seperti local organizations such as Muhammadiyah and
Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Nahdlatul Ulama.

Tinjauan Keuangan Lainnya

Overview on Other Financial Aspects
Kebijakan Dividen dan Pembagiannya

Dividend Policy and Distribution
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan The Annual General Meeting of Berdikari’s Shareholders
Berdikari tahun buku 2017 sudah dilaksanakan pada for the fiscal year 2017 was conducted on May 29, 2018
tanggal 29 Mei 2018 dan Keputusan RUPS saat itu and it was decided that there will be no dividend distributed
menyetujui bahwa tidak ada pembagian laba karena because the Company’s experienced a loss.
Perusahaan menderita kerugian.
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP)

Employee and/or Management Stock Option Program
Berdikari merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Berdikari is a State-Owned Enterprise (BUMN) in which its
yang seluruh kepemilikan modalnya (100%) dimiliki oleh capital solely owned (100%) by the Republic of Indonesia.
Negara Republik Indonesia. Berdikari bukan perusahaan Berdikari is not a company which shares are owned by
yang sahamnya dimiliki oleh karyawan dan/atau employees and/or management through Shareholders
manajemen melalui pelaksanaan program kepemilikan Ownership Program for Employees or Management
saham (ESOP/MSOP). (ESOP/MSOP).
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

Realization of Proceeds from Public Offering
Sampai dengan 31 Desember 2018, Perusahaan As of December 31, 2018, the Company has not conducted
tidak melakukan Initial Public Offering (IPO) maupun any Initial Public Offering (IPO) or other effects in any
penawaran efek dalam bentuk apapun, sehingga forms, therefore the information regarding the realization
informasi mengenai realisasi penggunaan dana hasil of proceeds from public offering is not available in this
penawaran umum tidak dapat disajikan dalam laporan annual report.
tahunan ini.
Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan Usaha, Akuisisi,

dan/atau Restrukturisasi Utang/Modal
Material Information About Investment, Expansion, Divestment, Business Merger, Acquisition,
And/or Debt/Capital Restructuring
Pada tahun 2018 Perusahaan memiliki ikatan material In 2018 the Company owns material bond on capital
untuk investasi barang modal berupa komitmen yang investment as a commitment set in 2018 RKAP that include
telah ditetapkan dalam RKAP 2018, meliputi pembelian the purchase of fixed assets including land, building,
aset tetap berupa tanah, bangunan, kendaraan, vehicles, inventories, machineris and installations all for a
inventaris, serta mesin dan instalasi yang berjumlah total of Rp3.95 billion.
Rp3,95 miliar.
Tujuan investasi barang modal adalah untuk mendukung The capital investment was made to support the
kegiatan operasional Perusahaan dalam jangka panjang. Company’s operation in long term.
Sumber pembiayaan atas realisasi investasi dalam The investment in 2018 came from our own capital.
tahun 2018 tersebut berasal dari modal sendiri.

Informasi Transaksi Material Yang Mengandung Benturan Kepentingan Dan/Atau Transaksi

Dengan Pihak Afiliasi/Pihak Berelasi
Information on Material Transactions Bearing Conflicts of Interest and/or Transactions with
Affiliated Parties/Related Parties
Efektif tanggal 1 Januari 2016, Preusahaan menerapkan Effective since January 1, 2016, the Company implements
PSAK No. 7 (Revisi 2015), “Pengungkapan Pihak-Pihak PSAK No. 7 (2015 Revision), “Disclosure of Related
Berelasi”. PSAK revisi ini mensyaratkan pengungkapan Parties”. The revised PSAK requires disclosure on
hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, relations, transactions and balance of related parties,
termasuk komitmen dan juga diterapkan terhadap including its commitment and its also applicable to
laporan keuangan secara individual. Tidak terdapat individual financial statement. There was no significant
dampak signifikan dari penerapan PSAK yang direvisi impact on the Company’s financial statement that came
tersebut terhadap laporan keuangan Perusahaan. from the implementation of the revised PSAK.
Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang Related parties are persons or entities related to the
terkait dengan Perusahaan: Company:
1. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai 1. The person or closest family member has a relationship
relasi dengan Perusahaan jika orang tersebut: with the Company if the person:
i. memiliki pengendalian atau pengendalian i. has control or joint control with the Company.
bersama Perusahaan.
ii. memiliki pengaruh signifikan Perusahaan. ii. has significant influence over the Company.
iii. merupakan personil manajemen kunci iii. a key management personnel of the Company or
Perusahaan atau entitas induk dari Perusahaan. the Company’s parent entity.
2. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika 2. An entity is related to the reporting entity if it meets
memenuhi salah satu hal berikut: one of the following:
a. Entitas dan Perusahaan adalah anggota dari a. Entity and Company are members of the same
kelompok usaha yang sama (artinya entitas business group (meaning that the parent, subsidiary
induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya and indirect subsidiary are related to other entities).
saling berelasi dengan entitas lain).
b. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura b. One entity is an associate or joint venture of another
bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi entity (or associate or joint venture which becomes
atau ventura bersama yang merupakan anggota member of a group of companies, of which another
suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain entity is one of the members).
tersebut adalah anggotanya).
c. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama c. Both entities are joint ventures of the same third
dari pihak ketiga yang sama. party.
d. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas d. An entity is a joint venture of a third entity and
ketiga dan entitas yang lain adalah entitas another entity is an associate of the third entity.
asosiasi dari entitas ketiga.
e. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan e. The entity is a post-employment benefit program
pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu for an employee benefit of one of the companies
Perusahaan atau entitas yang terkait dengan or entity associated with the Company. If the
Perusahaan. Jika Perusahaan adalah entitas Company is an entity that organizes the program,
yang menyelenggarakan program tersebut, maka then the sponsoring entity is also related to the
entitas sponsor juga berelasi dengan Perusahaan. Company.
f. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan f. An entity controlled or jointly controlled by persons
bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam identified as referred to in point (e) (1).
huruf (e) (1).
g. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (e) (1) (ii) g. The person identified as referred to in point (e) (1)
(iii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas (ii) (iii) has significant influence over the entity or
atau merupakan personil manajemen kunci is the key management personnel of the entity (or
entitas (atau entitas induk dari entitas). parent entity of the entity).

h. Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana h. Entity, or members from the group in which the
Perusahaan merupakan bagian dari kelompok Company is part of the group, provides a key
tersebut, menyediakan jasa personil manajemen management service to the reporting company or
kunci kepada Perusahaan pelapor atau kepada the parent entity of the reporting company.
Perusahaan induk dari Perusahaan pelapor.
Secara subtansial transaksi dengan pihak berelasi Substantially the transactions with related parties were
telah dilakukan dengan persyaratan normal seperti done under normal circumstances the same with unrelated
yang dilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi dan parties and still within the corridor of a normal transaction.
masih dalam batas kewajaran transaksi. Perusahaan The Company made the transaction with related parties to
melakukan transaksi dengan pihak berelasi untuk support its operation.
mendukung kegiatan operasional Perusahaan.
Informasi Keuangan yang Mengandung Kejadian yang Bersifat Luar Biasa dan Jarang Terjadi
Financial Information Bearing Extraordinary and Rare Events
Tidak terdapat informasi keuangan yang mengandung There is no financial information bearing extraordinary
kejadian yang bersifat luar biasa dan jarang terjadi. and rare events.
Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berpengaruh Signifikan terhadap Perusahaan

Amendment to Laws and Regulations Significantly Impacting the Company
Pada tahun 2018, tidak terdapat perubahan peraturan There was no amendment in laws and regulations that has
perundang-undangan dan dampaknya yang berpengaruh significantly impacted the Company throughout 2018.
signifikan terhadap Perusahaan.
Perubahan Kebijakan Akuntansi dan Dampaknya Terhadap Perusahaan

Changes in Accounting Policies and Its Impact on the Company
Dalam tahun berjalan, Perusahaan telah menerapkan In the current year, the Company has adopted new
standar baru, sejumlah amandemen dan interpretasi standards, a number of amendments and interpretations
PSAK yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi of PSAK issued by the Financial Accounting Standards
Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan Board of the Indonesian Institute of Accountants that are
dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi relevant to its operations and effective for the accounting
yang dimulai pada 1 Januari 2018. period beginning January 1, 2018.
Perubahan Kebijakan Akuntansi Dampak bagi Perusahaan

Changes in Accounting Policies Impact on the Company
PSAK 2 (amandemen), Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan.
PSAK 2 (amendment), Cash Flow Report on Disclosure Initiatives
PSAK 46 (amandemen), Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Penerapan amandemen dan interpretasi standar tidak memiliki pengaruh
Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi. signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan
PSAK 46 (amendment), Income Tax on Recognition of Deferred Tax Assets for keuangan pada tahun berjalan.
Unrealized Loss. The application of amendments to standards and interpretations does not have
PSAK 60, Agrikultur. a significant impact on the disclosure or the amount recorded in the financial
PSAK 60, Agriculture. statements in the current year.
PSAK 16 (amandemen), Agrikultur: Tanaman Produktif.

PSAK 16 (adjustment), Agriculture: Productive Plantation.

Informasi Kelangsungan Usaha

Going Concern
Tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh There were no issues that have significant impact on
signifikan terhadap kelangsungan usaha Perusahaan the Company’s going concern in 2018. In managing its
pada tahun 2018. Dalam mengelola pertumbuhan usaha business growth in the future, the Company will improve
ke depannya, Perusahaan akan meningkatkan faktor- the factors of its current strength and manage the
faktor kekuatan yang ada dan mengelola peluang yang opportunities that are predicted to exist. The Company
diperkirakan ada. Perusahaan menilai bahwa peluang ini believed the opportunity is bigger than the threat that will
cukup besar dari ancaman yang dihadapi. Hal ini dapat be faced. It can be seen from the following SWOT analysis
dilihat pada analisa SWOT berikut yang merupakan that acted as an articulation from the Company’s condition
artikulasi dari keadaan Perusahaan pada masa sekarang at present and in the future.
dan mendatang.
A. STRENGTH (KEKUATAN) A. STRENGTH
• Merupakan BUMN sehingga lebih dipercaya oleh • More trusted by those with interests because of the
pihak-pihak yang berkepentingan; Company’s status as SOE;
• Mempunyai tim kerja yang bersemangat tinggi • Current team has high spirit and works efficiently;
dan bekerja dengan efisien;
• Sebagai perusahaan BUMN yang memiliki unit • SOE with business units and subsidiaries that are
dan anak perusahaan yang saling melengkapi complementing and synergizing in harmony with
dan bersinergi harmonis satu sama lain dalam each other when conducting business process;
proses bisnisnya;
• Memiliki profesionalitas dan pengalaman yang • Professional with superior experience in farming
cukup lama di bidang peternakan yang memiliki and has a good reputation;
reputasi baik;
• Memiliki produk meubel berkualitas yang mampu • Own high-quality furniture products to compete in
bersaing di pasar luar negeri; global market;
• Banyak menggunakan bahan baku lokal untuk • Using local materials for products that are intended
produk bertujuan ekspor; for exports;
• Memiliki tenaga ahli produksi dari dalam dan luar • Has local and foreign experts with superior
negeri yang berpengalaman; experience in production;
• Memiliki lahan yang luas dan memadai sebagai • Own a vast and appropriate field to sustain the
BUMN penyangga sapi nasional. national cattle business.
B. WEAKNESSES (KELEMAHAN) B. WEAKNESSES
• Belum semua infrastruktur tersedia secara • Not all infrastructures have been prepared
memadai; appropriately;
• Kompetensi SDM belum seluruhnya memadai; • Not all HR competence are ready;
• Adanya penyerobotan lahan yang mengakibatkan • Land infiltration erased major part of land potential;
hilangnya sebagian potensi lahan;
• Banyaknya masalah hukum dan perpajakan yang • Issues on legal and tax aspects cost the Company
memerlukan pemikiran dan biaya yang cukup a lot of money and time;
signifikan;
• Banyaknya aset yang status hukumnya • Major assets are troubled with unclear and unclean
bermasalah (unclear) dan dikuasai oleh pihak issues.
ketiga (unclean);
C. OPPORTUNITIES (PELUANG) C. OPPORTUNITIES
• Sinergi dengan BUMN dan dengan anak • Synergy with SOEs and subsidiaries;
perusahaan;
• Adanya keinginan pemerintah dalam swasembada • Interest from the government to be self-sufficient
daging untuk memenuhi kebutuhan daging in meeting national meat demand;
nasional;
• Target pemerintah untuk menaikkan tingkat • The government has a target to increase the
konsumsi protein hewani per kapita per tahun; consumption rate of animal protein per capita each
year;

• Pertumbuhan penduduk yang meningkat setiap • Growing population each year;

tahun;
• Kemampuan daya beli masyarakat yang • Growing buying power of the people.
meningkat.
D. THREATS (ANCAMAN) D. THREATS
• Terbukanya pasar global sehingga semakin • Global market is open and thus making the
meningkatkan persaingan usaha; competition to be fiercer;
• Masuknya pesaing swasta yang memiliki • Competition from private companies with better
kapasitas finansial, skill, dan infrastruktur yang capacities on finance, skills and infrastructures
lebih baik yang menjadi mitra tetap BUMN; which become SOE’s permanent partner;
• Pesaing produk mebel dari Tiongkok dan Vietnam; • Competition from China and Vietnam in furniture
products;
• Terjadinya perang harga antar produsen ayam; • Price war occurred between poultry players;
• Terjadinya wabah penyakit secara endemik dan • Disease outbreak in epidemic and endemic
epidemik. manners.
Rencana Jangka Panjang

Long-term Plan
Perusahaan telah menetapkan rencana jangka panjang The Company has set a long-term plan to sustain business
untuk keberlanjutan usaha sebagai berikut: continuity as follows:
Grup Peternakan (Sapi, Daging Sapi, Daging Kerbau): Farming Group (Cattle, Beef, Buffalo Meat):
a. Mengikuti informasi tender untuk pemenuhan a. Seeking tender information from the government in
kebutuhan pemerintah dalam menambah populasi adding more cattle population in Indonesia;
sapi di Indonesia;
b. Berperan dalam pemenuhan kebutuhan daging b. Take a role in fulfilling the national meat demand
nasional melalui sapi impor ataupun daging impor, through imported cattle or beef, including buffalo
termasuk daging kerbau. meat.
Grup Peternakan (Ayam): Farming Group (Poultry):

Menjadikan Berdikari sebagai perusahaan peternakan Making Berdikari an integrated poultry farm company by
ayam terintegrasi dengan terus memperkuat dan continuing to strengthen and scale up the upstream side
meningkatkan skala di sisi hulu (GP PS Farm) serta (GP PS Farm) and add to its derivative business chain
menambah mata rantai bisnis turunannya termasuk including the feed mill sector, food processing and will
sektor pakan, food processing dan akan mulai merambah begin to explore the Horeca sector (hotel, restaurant and
sektor Horeca (hotel, restaurant, catering). catering).

05
Pendukung
Bisnis
Business Support
Pengembangan teknologi informasi
dan Sumber Daya Manusia menjadi
bagian penting dalam proses
transformasi usaha Perusahaan ke
bisnis peternakan terintegrasi.
The development in information technology and Human Resources are
essential for the Company’s process in transforming its business to
integrated farming.
Pengembangan Teknologi Informasi

Development of Information Technology
Perusahaan memandang peran Teknologi Informasi (TI) The Company regards the role of Information Technology
sebagai salah satu faktor penting dalam perkembangan (IT) as one of the important factors in business
bisnis. Perusahaan memiliki komitmen untuk development. The Company is committed in developing
mengembangkan TI sebagai sarana untuk meningkatkan IT to increase the efficiency in the production chain from
efisiensi dalam rantai produksi sejak hulu hingga hilir di upstream to downstream in the farming industry sector.
sektor industri peternakan.
Perusahaan telah memberikan mandat kepada The Company has instructed the Finance, Accounting and
Grup Keuangan, Akuntansi dan IT untuk membantu IT Group to help establish a sustainable strategic plan
menetapkan rencana strategis keberlanjutan usaha for IT development in the Company’s business. The IT
pengembangan TI dalam bisnis Perusahaan. Proses development has been carried out since 2017 and has been
perkembangan TI telah dilakukan sejak tahun 2017 monitored in accordance with the Company’s business
dan dipantau perkembangannya sesuai dengan growth and industry trend, as well as the progress in the
perkembangan bisnis dan industri Perusahaan, serta technology field.
kemajuan teknologi.
Melalui pengembangan TI, Perusahaan mampu Through the IT development, the Company can improve the
meningkatkan efisiensi dalam rantai produksi dan efficiency in the production chain and improve the quality
peningkatan mutu hasil produksi daging dan bibit ayam of the production of meat and poultry in the following
dalam berbagai hal sebagai berikut: matters:
• Membantu kegiatan bisnis dalam hal pelaporan, • Helping business activities in terms of reporting,
administrasi dan akuntansi; administration and accounting;
• Menjadi lebih efektif dan efisien dalam melakukan • Becoming more effective and efficient in performing
kontrol; control task;
• Membantu aktivitas pemasaran. • Helping marketing activities.

Rencana Jangka Panjang Pengembangan TI

Long Term Plan of IT Development
Grup Keuangan, Akuntansi dan IT telah merencanakan The Finance, Accounting and IT Group has planned to
pengembangan sumber daya dan portofolio hasil develop the Company’s resources and business portfolio
usaha Perusahaan dalam beberapa tahapan untuk in several stages and therefore upgrading the Company’s
memutakhirkan sistem TI Perusahaan, yakni dengan IT system, by updating the B-Fast system to ERP
memutakhirkan sistem B-Fast menjadi ERP (enterprise (enterprise resource planning), which is more integrated
resource planning) yang lebih terintegrasi secara automatically, with the following activities:
otomatis, dengan beberapa kegiatan sebagai berikut:
• Pembuatan FMS (farm management system). • Developing FMS (farm management system);
• Penggantian sistem B-fast dengan sistem ERP yang • Replacement of the B-fast system with thea new ERP
baru. system.
Pelaksanaan dan Pencapaian Strategi TI 2018

Implementation and Achievement of IT Strategy in 2018
Pada tahun 2018, Perusahaan telah menginvestasikan In 2018, the Company has invested Rp300,000,000 to
Rp300.000.000 untuk pengembangan FMS (farm develop the FMS (farm management system), which
management system), yang diharapkan dapat expected to support the business activity.
mendukung aktivitas usaha.
Evaluasi Pelaksanaan TI 2018

Evaluation on IT Implementation in 2018
Pengembangan FMS (farm management system) di The FMS (farm management system) development in
tahun 2018 telah memberikan pengaruh positif dalam 2018 brought a positive impact on the farm’s production
hal manajemen sistem produksi di farm. Selain itu, system management. In addition, the FMS can simplify the
pengembangan FMS juga mempermudah sistem kontrol control system management for all operational activities
manajemen terhadap seluruh kegiatan operasional di at the farm.
farm.
Rencana Pengembangan TI 2019

IT Development Plan in 2019
Di tahun 2019, Perusahaan telah mempersiapkan The Company has prepared a plan to develop its IT
rencana pengembangan TI melalui pengembangan capability in 2019 through the ERP system, with investment
sistem ERP dengan menginvestasikan dana sekitar of around Rp7,000,000,000. This investment is expected
Rp7.000.000.000. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan to improve the Company’s business management to be
sistem manajemen bisnis Perusahaan agar menjadi better and more modern.
lebih baik dan modern.

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Human Resources Development
Perusahaan menyadari bahwa untuk mencapai visi The Company is aware that achieving the vision of
menjadi menjadi perusahaan Agroindustri Nasional becoming the best National Agroindustry company
terbaik yang inovatif, bersaing dan tumbuh berkelanjutan, that is innovative, competitive and have a sustainable
diperlukan dukungan penuh dari seluruh karyawan. growth, needs the full support from all employees is
Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan needed. Human Resources (HR) management is very
hal yang sangat penting bagi Berdikari dan oleh karena important for Berdikari and therefore, the Company needs
itu, Perusahaan membutuhkan karyawan yang cakap, capable employees, capable to carry out their duties and
mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab responsibilities and able to grow and adapt to future
dengan baik serta mampu berkembang dan beradaptasi business developments.
dengan perkembangan bisnis ke depannya.
Departemen SDM Perusahaan telah menetapkan strategi The Company’s HR Department has established the HR
pengelolaan dan pengembangan SDM yang terintegrasi development and management strategy that is integrated
dengan rencana jangka panjang Berdikari ke depannya. with the long-term plan. The strategy is focused on making
Strategi tersebut difokuskan untuk melakukan persiapan the necessary preparations and improvements so that all
dan pembenahan yang diperlukan agar seluruh pegawai, employees, both related to the business operation and
baik terkait fungsi operasional bisnis maupun fungsi supporting functions, are fully prepared to face the current
pendukung (supporting), benar-benar siap dalam demands.
menghadapi tuntutan yang ada.
Implementasi dan pengelolaan SDM yang dilakukan The Company’s HR management is carried out in a
Perusahaan dilakukan secara terstruktur, sistematis, structured, systematic, dynamic and sustainable manner
dinamis, dan berkelanjutan meliputi proses covering the recruitment, development, assessment and
perekrutan, pengembangan, penilaian dan retensi retention processes. The planning at each of these stages
karyawan. Perencanaan pada setiap tahapan tersebut was done by considering various factors, making the
telah mempertimbangkan berbagai faktor agar implementation more effective.
pelaksanaannya lebih efektif.
Kebijakan Pengelolaan SDM

HR Management Policy
Kebijakan pengelolaan SDM Perusahaan disusun The Company’s HR management policy is based on the
berdasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut: following principles:
• Meningkatkan kompetensi; • Increasing competence;
• Menempatkan pegawai di posisi yang tepat; • Placing employees in the right position;
• Meningkatkan efisiensi kerja; • Increasing work efficiency;
• Memastikan efektivitas kerja; • Ensuring work effectiveness;
• Menekankan produktivitas kerja; • Emphasizing work productivity;
• Menegakkan disiplin. • Enforcing discipline.
Budaya Kerja
Corporate Culture
Perusahaan telah membangun budaya kerja yang The corporate culture was built based on performance,
berlandaskan kinerja, yang menjadi elemen penting which becomes an important element for employees
bagi karyawan dalam melaksanakan kegiatan bisnis in carrying out daily business activities. The corporate
sehari-hari. Implementasi budaya kerja dipercaya akan culture can build a conducive working environment and
membangun lingkungan kerja yang kondusif sehingga therefore encourages and motivates employees to give
mampu mendorong dan memotivasi karyawan untuk more contributions to the Company.
memberikan kontribusi lebih bagi Perusahaan.
Pelaksanaan budaya kerja di lingkungan Perusahaan In 2018, the corporate culture was carried out by the
pada tahun 2018 dilakukan dengan cara: following activities:
• Penguatan identitas Perusahaan (corporate identity) • Strengthening corporate identity
a. Penerapan aturan penggunaan kartu identitas a. Applicating the rules of using employee identity
pegawai; cards;
b. Penerapan aturan penggunaan pakaian dinas b. Applicating the rules of using official working
pegawai. uniform.
• Penguatan nilai-nilai Perusahaan (corporate values) • Strengthening corporate values

a. Penetapan dan internalisasi nilai-nilai a. Determination and internalization of corporate
perusahaan “SIaP: Sinergi, Integritas dan values, SIaP: Synergy, Integrity, and Professional”
Profesional” menggantikan nilai-nilai Perusahaan replacing the old values of BERDIKARI;
“BERDIKARI”;
b. Pelaksanaan coaching pegawai oleh pimpinan b. Management coached the employees;
manajemen ;
c. Pelaksanaan “coffee morning” setiap Senin pagi; c. “Coffee Morning” every Monday;
d. Pelaksanaan sharing session saat ada pegawai d. Sharing session when the employees have been
yang sudah melakukan training; trained;
e. Pelaksanaan family gathering pegawai; e. Family gathering for employees;
f. Pelaksanaan outing seluruh pegawai; f. Outing for all employees;
g. Pelaksanaan senam bersama seluruh pegawai g. Gym activities for all employees every Friday;
setiap hari Jumat;
h. Pembuatan organisasi non struktural untuk h. Formulation of non-structural organization for
pegawai dalam kategori usia muda (millennial). employees who are in millennial category
Sistem Rekrutmen
Recruitment System
Perusahaan mengelola karyawan dengan tujuan The Company manages its employees to produce quality
untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) Human Resources (HR) that have superior performance.
berkualitas yang memiliki kinerja unggul. Hal ini telah This has been done since the beginning when the
dilakukan sejak awal proses karyawan bergabung dalam employees joined the Company. The recruitment process
Perusahaan. Proses rekrutmen menjadi sangat penting becomes very important for the Company in getting
bagi Perusahaan dalam menjaring kandidat-kandidat the best candidates. This process is carried out in an
terbaik. Proses ini dilakukan secara terintegrasi melalui integrated manner through the HR planning process that is
proses perencanaan SDM yang disesuaikan dengan tailored to the needs of each department, in achieving their
tingkat kebutuhan setiap departemen dalam mencapai respective business targets. The recruitment mechanism
target usahanya masing-masing. Mekanisme rekrutmen is carried out through the following activities:
dilakukan dengan cara:
• Open recruitment/open hiring melalui media elektronik • Open recruitment/open hiring through electronic
atau media social; media or social media;
• Seleksi administrasi; • Administration selection;
• Tes kesehatan (fisik dan jiwa); • Health tests (physical and mental);
• Tes psikotes (assessment test); • Psychological tests (assessment test);
• Wawancara (interview); • Interview;
• Dilakukan percobaan selama 3 (tiga) bulan sebelum • Probation for 3 (three) months before thendetermined
ditetapkan sebagai pegawai tetap (organik). as permanent employees (organic).
Perusahaan membuka kesempatan bagi calon karyawan The Company opens opportunities for candidates to
untuk mendaftar kerja di Berdikari melalui media elektronik register for any jobs opening at Berdikari through www.
www.berdikari-persero.com dan media sosial Berdikari. berdikari-persero.com and social media.
Perusahaan juga menjamin bahwa proses rekrutmen The Company also guarantees that the recruitment process
dilakukan secara terbuka dan sesuai dengan peraturan is carried out openly and in accordance with applicable
dan perundang-undangan yang berlaku. Terbuka laws and regulations. The opportunities are open for this
kesempatan bagi setiap putra-putri terbaik bangsa, country’s best, regardless of their race, ethnicity, gender,
tanpa membedakan ras, suku, jenis kelamin agama dan religion and group class, to participate in developing the
golongan, untuk turut serta berpartisipasi membangun nation through high-quality livestock products for future
bangsa melalui hasil-hasil peternakan yang bermutu generations.
tinggi untuk generasi masa depan bangsa.
Strategi Reorganisasi/Restrukturisasi
Reorganisation/Restructuring Strategy
Perusahaan melakukan reorganisasi atau restrukturisasi The Company reorganizing or restructuring based on
berdasarkan kepada pertimbangan strategis atas strategic considerations to adjust its core business
penyesuaian perkembangan bisnis inti dan prioritas developments and priorities that are currently underway.
Perusahaan yang saat ini tengah dijalankan. Hal ini This is done to ensure that the organizational structure is
dilakukan untuk memastikan struktur organisasi benar- ready to support new working processes that are in line
benar siap untuk mendukung proses kerja yang baru dan with current business needs.
sesuai dengan kebutuhan bisnis saat ini.
Perusahaan juga melakukan perubahan dan penyesuaian The Company also made some changes and adjustment
nomenklatur, yang disesuaikan dengan kewajaran serta to the nomenclature, according to the business trend. The
perkembangan dunia bisnis. Perusahaan menganggap Company considers that these changes and adjustments
bahwa perubahan dan penyesuaian ini diperlukan are needed to change the psychological paradigm of
untuk merubah paradigma psikologis pegawai dalam employees in supporting the transformation of the
mendukung trasformasi Perusahaan ke arah yang baru Company towards new and more positive ones.
dan lebih positif.
Strategi Remunerasi
Remuneration Strategy
Di penghujung tahun 2018, Perusahaan melakukan At the end of 2018, the Company adjusted the employee
penyesuaian atas remunerasi pegawai secara progresif, remuneration, after they passed the test and gone through
setelah pegawai melewati proses assessment test dan repositioning process, by increasing their salaries 42%.
reposisi, dengan meningkatkan gaji pegawai sebesar This adjustment is expected to encourage employees to
42% dari gaji sebelumnya. Penyesuaian atas remunerasi improve their performance.
ini diharapkan mampu menjadi penyemangat pegawai
untuk meningkatkan kinerja.
Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi

Training and Development for Competency
Pengembangan kompetensi karyawan menjadi salah The development of employee’s competency is one of the
satu fokus yang dititikberatkan dalam pengelolaan SDM current focuses of the Company’s HR management today
di Perusahaan saat ini dan beberapa tahun ke depan. and in the next few years. The competency development
Program pengembangan kompetensi selalu dijalankan program is always carried out so that it is aligned with
agar selaras dengan kebutuhan kompetensi yang the industry demand so that employees have the expertise
telah teridentifikasi agar karyawan memiliki keahlian and ability to study the business trend at the regional level
dan kemampuan untuk mempelajari perkembangan and therefore winning the competition.
yang terjadi di lingkungan usaha pada tingkat regional
sehingga mampu memenangkan persaingan.
Selain menjalankan program-program pelatihan, In addition to training programs, the Company also
Perusahaan juga menjalankan sesi-sesi internal yang conduct other routine activities such as the following:
rutin dilaksanakan seperti:
• Diskusi bersama (sharing session) setelah pegawai • Sharing session after training;
melakukan pelatihan;
• Olah raga bersama setiap minggu; • Weekly exercise;
• Coffee morning pegawai setiap hari Senin. • Coffee morning for employees every Monday.
Sepanjang tahun 2018 program-program pelatihan The external training programs carried out by the Company
eksternal yang dijalankan oleh Perusahaan untuk para for its employees, in 2018, are as follows:
karyawannya adalah sebagai berikut:
Jenis Pelatihan Peserta Jumlah Peserta Total Waktu (Jam)

No.
Training Participants Total Participants Total Time (Hour)
1. Pelatihan “Transformasional Leadership“ Direksi 1 8
“Transformational Leadership” Training Director
2. Pelatihan “Infographic Design with Powerpoint” Staf 2 16
“Infographic Design with Powerpoint” Training Staff
3. Training “Governance Risk Management and Compliance Awareness” Departement Head 1 16
“Governance Risk Management and Compliance Awareness” Training
4. Workshop “Penerapan Sistem Keuangan Berkelanjutan Nasional” Departement Head 1 16
"Implementation of the National Sustainable Financial System"
Workshop
5. Legal Short Course “Kepailitan & PKPU: Permasalahan dan Solusinya” Departement Head 1 8
Legal Short Course on "Bankruptcy & PKPU: Issues and Solutions"
6. Seminar Nasional “Prosedur dan Teknik Audit SDM” Departement Head 3 12
National Seminar on "HR Audit Procedures and Techniques"
7. Training “Publik Interpretasi dan Asesor KPKU BUMN Kriteria 2017” • Department Head 3 24
Training on " Public Interpretation and Assessor of 2017 KPKU BUMN • Staf
Criteria" Staff
8. Training “K3 dan Bio Security System di Farm” Staf (operator farm) 50 300
Training on "K3 and Bio Security System at Farm" Staff (farm operator)
9. Training “Hubungan Masyarakat dan Protokoler” • Departement Head 15 240
Training on "Public Relations and Protocols" • Unit Head
• Staf
Staff
10. Ceramah (kajian agama) di lingkungan perkantoran • Group Head 62 186
Lecture (religious studies) in the office environment • Departement Head
• Unit Head
• Staf
Staff
11. Training “Audit Internal Tingkat Dasar” Staf 1 80
Training on "Basic Level Internal Audit" Staff
12. Training “Pengenalan Legal dalam Perspektif Korporasi” • Group Head 20 80
Training on "Introduction to Legal from the Corporate Perspective" • Departement Head
• Unit Head
• Staf
Staff
13. Seminar Nasional “Strategi Penyelesaian Sengketa Aset Melalui Departement Head 3 9
Mediasi”
National Seminar on " Resolution Strategy on Asset Dispute through
Mediation"
14. Focus Group Discussion (FGD) “Strategi Komunikasi Manajemen • Group Head 10 60
Perubahan Berdikari” • Departement Head
Focus Group Discussion (FGD) "Communication Strategy of Berdikari
Change Management"
Biaya Kompetensi Karyawan Cost on Employee’s Competence
Pada tahun 2018, Perusahaan mengikutsertakan 173 In 2018, the Company included 173 employees in 14
pegawai dalam 14 (empat belas) macam pelatihan (fourteen) types of training with a total of 1,055 training
dengan total pelatihan 1.055 jam. Total biaya yang hours. The total costs incurred reached Rp73,800,000.
dikeluarkan mencapai Rp73.800.000. Hal ini sejalan This is in line with the Company’s intention to create an
dengan maksud Perusahaan untuk mempersiapkan organization that has superior working system.
organisasi dengan sistem kerja unggul.
Fasilitas Kesehatan Health Facilities
Perusahaan berkomitmen untuk menjaga semua The Company is committed to keep its employees in
karyawannya dalam kondisi sehat jasmani maupun a healthy physical and spiritual condition so that they
rohani sehingga dapat menjalankan tugas dan pekerjaan can carry out their duties and perform their work with
dengan maksimal dan mencapai target yang telah maximum effort and reach the targets. The Company has
ditetapkan. Perusahaan telah menetapkan program established a health care program to keep the employee’s
pelayanan kesehatan untuk menjaga kesehatan health stable, one of which is by including all employees
karyawan agar tetap stabil, salah satunya dengan and their families in the Healthcare and Social Security
mengikutsertakan seluruh karyawan beserta keluarga Agency (BPJS Kesehatan).
tertanggung dalam Program Jaminan Kesehatan BPJS
Kesehatan.
Pelaksanaan BPJS Kesehatan telah berjalan sejak BPJS Kesehatan has been implemented since 2013. As
tahun 2013. Per 31 Desember 2018, seluruh pegawai of December 31, 2018, all Company’s employees of 94
Perusahaan yang berjumlah 94 orang telah terdaftar people, along with their families, have been registered to
bersama keluarganya dalam program BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan.
Selain BPJS Kesehatan, Perusahaan juga menyediakan In addition to BPJS Kesehatan, the Company also provides
fasilitas kesehatan lainnya dengan bekerja sama dengan other health facilities in collaboration with third parties.
pihak ketiga. Perusahaan berharap bahwa fasilitas The Company hopes that the supporting health facilities
penunjang layanan kesehatan yang telah diberikan can help employees to be more focused on work and
dapat membantu karyawan untuk dapat lebih fokus remain in a healthy state to maximize organizational
dalam bekerja dan senantiasa dalam keadaan yang performance.
sehat untuk memaksimalkan kinerja organisasi.
Kebijakan Pensiun Pension Policy
Kebijakan pensiun di Berdikari telah ditetapkan The pension policy at Berdikari has been established in
sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) accordance with the Collective Labor Agreement (PKB)
antara Perusahaan dengan Serikat Pekerja (SP) yang between the Company and the Workers’ Union (SP), which
mengacu kepada peraturan dan perundangan yang refers to the regulations that bind the Company in general.
mengikat perusahaan secara umum. Perusahaan telah The Company has implemented the Pension Program
mengimplementasikan Program Pensiun tersebut sejak since 2011.
tahun 2011.
Perusahaan juga mengimplementasikan kebijakan The Company’s pension policy is also set in accordance
jaminan pensiun sesuai peraturan perundang-undangan with the regulations of National Social Security System
tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) (SJSN) through the Workers Social Security Agency (BPJS
melalui BPJS Ketenagakerjaan. Pelaksanaan BPJS Employment). BPJS Employment has been implemented
Ketenagakerjaan telah berjalan sejak diberlakukannya since the regulation was set forth in 2011. As of December
peraturan tersebut pada tahun 2011. Per 31 Desember 31, 2018, all employees of 94 people have been registered
2018, seluruh pegawai Perusahaan yang berjumlah to BPJS Healthcare.
94 orang telah terdaftar dalam program BPJS
Ketenagakerjaan.
Evaluasi Karyawan dan Pengembangan Karier Employee Evaluation and Career Development
Perusahaan mengelola jenjang karier karyawan The Company charted its employee career paths in
dengan berdasarkan kepada kebutuhan organisasi dan accordance with organizational needs and the employee’s
kebutuhan pengembangan diri karyawan. Perusahaan needs for development. The Company has set the plan
telah menetapkan program pengembangan kompetensi on competency development and career succession
dan perencanaan suksesi untuk mencetak kader to produce future corporate leaders who value high
pimpinan Perusahaan yang bernilai performa tinggi performance and reliability. In order to guarantee the
dan dapat diandalkan. Guna menjamin penilaian karier professionalism of career assessment, the Company
secara obyektif dan profesional, Perusahaan bekerja cooperates with third parties.
sama dengan pihak ketiga.
Program pengembangan karier tidak dapat dilepaskan The career development program cannot be separated
dari hasil evaluasi terhadap kinerja karyawan. Hasil from the evaluation of employee performance. The
penilaian tersebut menjadi dasar kebijakan Perusahaan estimated results become the basis of the Company’s
untuk mempromosikan karyawan ke posisi yang policy to promote the the employees to a higher position in
lebih tinggi dalam struktur organisasi Perusahaan. the Company’s organizational structure. This opportunity
Kesempatan ini terbuka bagi setiap karyawan dan is open to every employee and is done objectively and
dilakukan secara obyektif dan transparan. transparently.
Bentuk evaluasi karyawan yang diberlakukan di Berdikari The form of employee evaluation that is implemented in
adalah: Berdikari is as follows:
• Evaluasi kinerja pegawai percobaan (dilakukan untuk • Evaluation on the performance of employees on
proses penetapan sebagai pegawai tetap). probation (carried out as evaluation to become
permanent).
• Evaluasi kinerja pegawai tetap (dilakukan dalam • Evaluation on the performance of permanent
rangka promosi pegawai dan pemberian reward/ employees (carried out as evaluation for promotion
bonus). and award/bonus).
• Assessment tes pegawai (dilakukan dalam rangka • Employee assessment (carried out as evaluation for
promosi dan reposisi pegawai). employee promotion and repositioning).
Penyempurnaan sistem evaluasi kinerja terus dilakukan Improvement of the performance appraisal system
dalam rangka mencapai objektivitas dan proporsionalitas will continue to achieve goals and maintain the proper
dalam proses penilaian kinerja karyawan serta proportions in evaluating the employee’s performance
upaya Perusahaan dalam memberikan kesempatan and the Company’s effort in providing career development
pengembangan karier melalui key performance base. opportunities that is based on key-performance evaluation.
Hubungan Industrial, Sinergi antara Perusahaan dan Industrial Relations, Synergy between the Company and
Serikat Kerja the Union
Perusahaan telah menjalankan kewajibannya dalam hal The Company has carried out its obligations in terms
kepegawaian sesuai dengan peraturan dan perundang- of employment in accordance with applicable laws and
undangan yang berlaku. Segenap usaha yang telah regulations, resulting in good industrial relations and
dilakukan Perusahaan telah menghasilkan hubungan producing a conducive working atmosphere during 2018.
industrial yang baik dan mampu menghasilkan suasana
kerja yang kondusif selama tahun 2018.
Semua pegawai Perusahaan bergabung dalam serikat All of Company’s employees join trade unions. The
pekerja. Perusahaan menjamin kebebasan berserikat Company guarantees the freedom of association for
bagi pegawai untuk masuk dalam organisasi pekerja employees to take part in a union, that is professionally
yang dikelola secara profesional sebagai sarana organized, as a means of liaison between workers and
penghubung antar pekerja dan organisasi Perusahaan Company and therefore create harmonious industrial
untuk menciptakan hubungan industrial yang harmonis relations, benefitting all parties. This is indicated by,
dan saling menguntungkan semua pihak. Hal ini ditandai among other things, the absence of employee strikes,
antara lain dengan tidak adanya pemogokan kerja or any incidents caused by discrimination during the
pegawai dan insiden yang disebabkan oleh diskriminasi reporting period. Berdikari Trade Union gives its full
selama periode pelaporan. Serikat Pekerja Berdikari commitment and support to the Management in leading
memberikan komitmen dan dukungan penuh kepada the Company’s business transformation.
Manajemen dalam memimpin transformasi bisnis
Perusahaan.
06
Tata Kelola
Perusahaan
yang Baik
Good Corporate Governance
Tata Kelola Perusahaan membantu
Berdikari dalam melakukan
transformasi usaha dan
meningkatkan skala bisnis.
Corporate Governance helped Berdikari in transforming its business and
increasing its business scale.
Peraturan Menteri BUMN Nomor: Per-01/MBU/2011 The Regulation of Minister of SOE Number: Per-
tanggal 1 Agustus 2011 tentang penerapan Tata Kelola 01/MBU/2011 dated August 1, 2011 regarding the
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance implementation of Good Corporate Governance (GCG)
atau GCG) pada Badan Usaha Milik Negara menjadi in State-Owned Enterprises becomes the guideline for
panduan bagi seluruh BUMN untuk meningkatkan all SOEs to improve the implementation quality of GCG
kualitas pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. Hal tersebut principles. This also applies to Berdikari and currently
juga berlaku bagi Berdikari dan saat ini Berdikari Berdikari has the GCG guidelines that are expected to be
telah memiliki pedoman GCG yang diharapkan dapat able to balance the relationship between Company organs;
menyeimbangkan hubungan antara organ-organ GMS, Board of Commissioners, and Board Directors;
Perusahaan; RUPS, Dewan Komisaris, dan Direksi; which related to the institutional structure and operational
yang mencakup hal-hal yang berkaitan dengan struktur mechanisms of the three organs of the Company (internal
kelembagaan dan mekanisme operasional ketiga organ balance).
Perusahaan tersebut (keseimbangan internal).
Perkembangan Penerapan Tata Kelola

Perusahaan yang Baik di Lingkup Berdikari
Development of Good Corporate Governance in Berdikari
Dasar Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Foundation of Good Corporate Governance
Prinsip Penerapan GCG Principals of GCG Implementation
Berdikari senantiasa mengacu kepada lima asas GCG Berdikari refers to the five principles of GCG,
yaitu Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas namely Transparency, Accountability, Responsibility,
(Pertanggungjawaban), Independensi (Kemandirian), Independence, Fairness, to takes care the stakeholders’
Kewajaran (Fairness), dalam memperhatikan kepentingan interests:
para pemangku kepentingan (stakeholders):
1. Transparansi 1. Transparency
Berdikari mendefinisikan transparansi sebagai Berdikari is being transparent when making corporate
keterbukaan dalam melaksanakan proses decisions and publish the information that is essential
pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam and relevant about the Company.
mengemukakan informasi materiil dan relevan
mengenai Perusahaan.
2. Akuntabilitas 2. Accountability
Akuntabilitas adalah kejelasan fungsi, pelaksanaan Accountability is the clarity of functions,
dan pertanggungjawaban organ Perusahaan implementation and accountability of Company
sehingga pengelolaan Perusahaan terlaksana secara organs so that the Company’s management is carried
efektif. out effectively.
3. Responsibilitas 3. Responsibility
Kesesuaian di dalam pengelolaan Perusahaan Conformity in managing the Company in accordance
terhadap peraturan perundang-undangan yang with the applicable laws and regulations and sound
berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat. corporate principles.
4. Kemandirian 4. Independence
Kemandirian sebagai suatu keadaan di mana Independence means that the Company is managed
Perusahaan dikelola secara profesional tanpa professionally without conflict of interest and
benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari influence/pressure from any party that is not in
pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan accordance with applicable laws and regulations and
perundang-undangan yang berlaku dan prinsip- sound corporate principles.
prinsip korporasi yang sehat.
5. Kewajaran 5. Fairness
Kewajaran sebagai keadilan dan kesetaraan di Fairness is being just and equitable in fulfilling the
dalam memenuhi hak-hak stakeholder yang timbul stakeholders’ rights that arise based on agreements
berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang- and applicable laws and regulations.
undangan yang berlaku.
Dasar Hukum Legal Basis
Penerapan GCG di Perusahaan mengacu kepada The implementation of GCG refers to the provisions,
beberapa ketentuan, peraturan, serta perundang- regulations, and legislations that are in line with the
undangan yang sesuai dengan bidang usaha yang Company’s line of business and it includes industry
digeluti Perusahaan, termasuk regulasi industri dan regulations and the latest provisions regarding limited
ketentuan terbaru mengenai perseroan terbatas, di liability companies, including:
antaranya adalah:
1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang 1. Law Number 31 of 1999 regarding Corruption
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang diubah Eradication which was amended by Law No. 20 Year
dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001. 2001.
2. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER-01/ 2. Regulation of SOE State Minister No. PER-01/
MBU/2011 Tanggal 01 Agustus 2011 Tentang MBU/2011 dated August 1, 2011 regarding the
Penerapan Tatakelola Perusahaan yang baik (Good Implementation of Good Corporate Governance in
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik State-Owned Enterprises.
Negara.
3. Surat Keputusan Menter BUMN Nomor SK-16/S. 3. Decree of SOE Minister No. SK-16/ S.MBU/2012
MBU/2012 Tanggal 06 Juni 2012 Tentang Indikator/ dated June 6, 2012 regarding Indicators/Parameters
Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan of Assessment and Evaluation of Good Corporate
Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance Implementation in State-Owned
Governance) pada Badan Usaha Milik Negara. Enterprises.
4. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER-09/ 4. Regulation of SOE State Minister No. PER-09/
MBU/2012 Tanggal 06 Juli 2012 Tentang Perubahan MBU/2012 dated July 6, 2012 regarding Amendments
atas Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER- to Regulation of SOE State Ministerial No. PER-01/
01/MBU/2011 Tanggal 01 Agustus 2011. MBU/2011 dated August 1, 2011.
Struktur Tata Kelola Perusahaan

Structures of Corporate Governance
Berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Based on Law No. 40 of 2007 regarding Limited Liability
Perseroan Terbatas (UU PT), struktur keorganisasian Companies (UU PT), the organizational structure of
sebuah Perseroan Terbatas mencakup kepentingan a Limited Liability Company covers the interests of
pemegang saham yang dituangkan melalui Rapat shareholders as outlined through the General Meeting
Umum Pemegang Saham (RUPS); Dewan Komisaris of Shareholders (GMS); the Board of Commissioners is
yang berfungsi melakukan pengawasan; serta Direksi doing the overseeing function; and the Board of Directors
dengan tugasnya untuk mengelola jalannya perusahaan. has the duty to manage the Company’s operations. The
Perusahaan telah memiliki ketiga organ utama yaitu Company has three main organs, namely the GMS, the
RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi. Dewan Komisaris Board of Commissioners and the Board of Directors.
dan Direksi memiliki tanggung jawab untuk memelihara The Board of Commissioners and Board of Directors
kesinambungan usaha Perusahaan dalam jangka have a responsibility to maintain the sustainability of the
panjang. Company’s business in the long term.
Berdikari menerapkan GCG secara konsisten dan Berdikari applies GCG consistently and continuously. In
berkelanjutan. Dalam rangka penerapan GCG, Direksi implementing GCG, the Board of Directors has formulated
menyusun Pedoman GCG (GCG Manual) yang memuat the GCG Manual as guidelines to implement GCG in the
pedoman terkait penerapan GCG di Perusahaan antara Company which include the Code of Conduct, Corporate
lain Pedoman Perilaku, Pedoman Tata Kelola Perusahaan, Governance Guidelines, Board Manual, Guidelines for
Board Manual, Pedoman Whistleblowing System, dan Whistlebowing Systems, and Guidelines for Gratuity
Pedoman Pengendalian Gratifikasi. Penerapan Pedoman Control. The implementation of the GCG Guidelines has
GCG yang dimaksud telah ditetapkan dalam Surat been stipulated in Decree No. 069/05/BDK/DIR/XII/2018
Keputusan No. 069/05/BDK/DIR/XII/2018 pada tanggal on December 10, 2018.
10 Desember 2018.
Sosialisasi Kebijakan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Dissemination of Good Corporate Governance Policy
Dalam rangka menerapkan dan menegakkan pedoman In implementing and enforcing the GCG guidelines, the
GCG, Perusahaan membentuk suatu komite ad hoc yang Company has formed an ad hoc committee that will be
akan diatur lebih lanjut dalam keputusan Perusahaan. further regulated in the Company’s decision. The GCG
Pedoman GCG akan disosialisasikan secara berkala guidelines will be socialized regularly to all employees and
kepada seluruh karyawan dan stakeholders lainnya other stakeholders to be fully understood. Henceforth, all
sehingga dapat dipahami dengan tepat, baik, dan employees, regardless of their positions, are obligated to
benar. Untuk selanjutnya, seluruh karyawan apapun implement the guidelines responsibly in their daily tasks.
tingkatannya, diwajibkan untuk menerapkan dengan The Company has disseminated GCG guidelines to all
penuh tanggung jawab dalam pelaksanaan tugas sehari- employees.
hari. Perusahaan telah melakukan sosialisasi pedoman
GCG kepada semua karyawan.
Perkembangan Tata Kelola Perusahaan yang Baik di Tahun 2018

The Development of Good Corporate Governance in 2018
Perusahaan senantiasa mengembangkan praktik- The Company always improves the GCG implementation
praktik GCG di lingkungan Berdikari sesuai dengan in accordance with the prevailing rules and regulations.
ketentuan dan peraturan yang berlaku.
Penilaian: Evaluasi, Pemantauan, dan Peningkatan Penerapan Tata Kelola Perusahaan

yang Baik
Assessment: Evaluation, Observation and Improvement of Good Corporate Governance
Implementation.
Dasar dan Metode Penilaian Basis and Method of Assessment
Berdikari melakukan penilaian GCG secara berkelanjutan. The GCG assessment is done continuously. The
Penilaian GCG 2018 dilakukan sendiri (self assessment) assessment in 2018 was independently and resulted a
menghasilkan skor 65,06 dengan predikat penilaian score of 65.06 or “GOOD ENOUGH”. The assessment in the
”CUKUP BAIK”. Hasil penilaian GCG Berdikari dalam 2 past 2 (two) years is as follows:
(dua) tahun terakhir sebagai berikut:
Indikator Penilaian Penerapan

Indicators on Implementation Assessment
2017 2018
Aspek Pengujian Bobot
No. Skor Skor
Assessment Aspects Weight % %
Score Score
1. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang 7,00 1,96 28 5,13 73
baik secara keberlanjutan
Commitment on continuous implementation of Good Corporate
Governance
2. Pemegang saham dan RUPS/Pemilik modal 9,00 6,67 74 7,73 86
Shareholders and GMS/Capital Owners
3. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 35,00 6,50 19 22,80 65
Board of Commissioners/Supervisory Board
4. Direksi 35,00 9,12 26 24,16 69
Board of Directors
5. Pengungkapan Informasi dan Transparansi 9,00 0,52 6 5,24 58
Information Disclosure and Transparency
6. Aspek lainnya 5,00 1,00 0,00
Other Aspects
Skor Keseluruhan 100,00 23,77 65,06
Total Scores
Struktur Organ Tata Kelola Perusahaan

yang Baik
Organ Structures of Good Corporate Governance
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

General Meeting of Shareholders (GMS)
RUPS, sebagai organ Perusahaan, merupakan wadah As the Company’s organ, GMS acts as a forum for
para pemegang saham untuk mengambil keputusan shareholders to make important decisions to the capitals
penting yang berkaitan dengan modal yang ditanam invested in the Company, by considering the Articles of
dalam Perusahaan, dengan memperhatikan ketentuan Association as well as laws and regulations. The decisions
Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan. taken at the GMS must be based on the Company’s long-
Keputusan yang diambil dalam RUPS harus didasarkan term business interests.
pada kepentingan usaha Perusahaan dalam jangka
panjang.
Pemegang Saham Shareholders
Pemegang Saham adalah individu atau badan hukum Shareholders are the invididuals or entities that own the
yang secara sah memiliki saham Perusahaan. Pemegang Company’s shares legally. Shareholders did not intervene
saham tidak melakukan intervensi terhadap fungsi, with what was tasked to Board of Commissioners and
tugas, dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi Board of Directors by not excluding the authorities of GMS
dengan tidak mengurangi wewenang RUPS untuk to use the authorities given by the Articles of Association
menjalankan haknya sesuai dengan Anggaran Dasar and regulations, including to release or replace the
dan peraturan perundang-undangan, termasuk untuk members of the Board of Commissioners and Board
melakukan penggantian atau pemberhentian anggota of Directors. The Company’s shares are owned by the
Dewan Komisaris dan atau Direksi. Saham Perusahaan Republic of Indonesia and cannot be owned by public.
dimiliki Negara Republik Indonesia dan tidak dapat
dimiliki oleh masyarakat.
Pemegang Saham Utama/Pengendali Ultime/Controlling Shareholders
Pemegang Saham Utama/Pengendali Perusahaan The State owns 100% of the Company’s shares and
adalah Negara, yang memiliki saham Perusahaan become the Ultimate/Controlling Shareholders.
sebesar 100,00%.
Penyelenggaraan RUPS Holding the GMS
Penyelenggaraan RUPS dalam Perusahaan adalah The Company conducted the GMS by referring to the
sebagai berikut: following aspects:
1. RUPS terdiri dari RUPS tahunan dan RUPS lainnya, 1. There are annual GMS and others, called the
selanjutnya disebut RUPS Luar Biasa, yang dapat Extraordinary GMS, which can be held anytime as
diadakan sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan. needed.
2. Perencanaan RUPS dilakukan sebaik-baiknya 2. The planning to hold a GMS shall cover the location,
meliputi tempat, waktu, prosedur serta agenda rapat. time, procedure and meeting agendas.
3. Pemanggilan RUPS dilakukan dalam jangka waktu 3. Notice on GMS shall be done 14 (fourteen) days prior
paling lambat 14 (empat belas) hari sebelum tanggal to the event, excluding the notice date and GMS date.
RUPS diadakan, dengan tidak memperhitungkan
tanggal pemanggilan dan tanggal RUPS.
4. RUPS tahunan untuk menyetujui Laporan Tahunan 4. Annual GMS to approve the Annual Report should
diadakan paling lambat bulan Juni setelah penutupan be held at latest on June before the closing of the
tahun buku yang bersangkutan. respected fiscal year.
5. RUPS tahunan untuk menyetujui Rencana Kerja dan 5. Annual GMS to approve the Company’s Work Pland and
Anggaran Perusahaan diadakan paling lambat 30 Budget should be held at least 30 (thirty) days after the
(tiga puluh) hari setelah tahun anggaran berjalan. fiscal year starts.
Hasil Keputusan RUPS Tahun 2018 dan Tindak Lanjutnya Decisions of 2018 GMS and Follow Up by Management
oleh Manajemen
Di tahun 2018, Perusahaan menyelenggarakan 1 (satu) In 2018 the Company conducted 1 (one) Annual GMS on
kali RUPS yakni RUPS Tahunan pada tanggal 11 Mei May 11, 2018.
2018.
Hasil keputusan RUPST 2018 dan tindak lanjutnya oleh The decisions of the AGMS 2018 and its follow up by the
Manajemen Perusahaan adalah sebagai berikut: Company’s Management is as follows:
RUPS Tahunan 2018

Annual GMS in 2018
Hasil Keputusan Sudah/Belum Terlaksana Tindak Lanjut oleh Manajemen
Decisions Done/Not Yet Management Follow Up
Menyetujui Laporan Tahunan Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada Sudah -
31 Desember 2017. Done
Approved the Company’s Annual Report for fiscal year ended on December 31,
2017.
Persetujuan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Sudah -
tahun buku 2017. Done
Approved the Annual Report of Community Development and Partnership Program
(PKBL) for fiscal year 2017.
Penetapan penggunaan Laba Bersih Perusahaan untuk tahun buku 2017. Sudah -
Decision on utilization of Company’s Net Profit for fiscal year 2017. Done
Penetapan gaji/honorarium, tunjangan, dan fasilitas bagi Dewan Komisaris dan Belum Akan diputuskan secara tersendiri.
Direksi untuk tahun buku 2018. Not Yet Akan diputuskan secara tersendiri.
Decision on salary/honorarium, allowance and facilities for Board of
Commissioners and Board of Directors for fiscal year 2018.
Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk mengaudit Laporan Keuangan Sudah -
Perusahaan tahun buku 2018 dan Laporan Program Kemitraan dan Bina Done
Lingkungan (PKBL) tahun buku 2018.
Appointment of Public Accountant Firm (KAP) to audit the Company’s Financial
Statement for fiscal year 2018 and Report of Community Development and
Partnership Program (PKBL) for fiscal year 2018.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Dewan Komisaris sebagai organ Perusahaan bertugas As the Company’s organ, the Board of Commissioners is
dan bertanggungjawab secara kolektif untuk melakukan tasked and be responsible collectively to oversee and give
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi recommendation to Board of Directors to ensure that the
serta memastikan bahwa Perusahaan melaksanakan Company implements the GCG. Nevertheless, the Board
GCG. Namun demikian, Dewan Komisaris tidak boleh of Commissioners is not entitled to meddle in operational
turut serta dalam mengambil keputusan operasional decision-making unless in certain circumstances and
kecuali dalam keadaan tertentu dan dalam jangka waktu within a certain amount of time as regulated in the Articles
tertentu sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar, of Association, regulations on Capital Market, and/or
peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal, other regulations. The position of each member of Board
dan/atau peraturan perundang-undangan lainnya. of Commissioners including the President Commissioner
Kedudukan masing-masing anggota Dewan Komisaris is equal. The President Commissioner, as primus inter
termasuk Komisaris Utama adalah setara. Tugas pares, is obligated to coordinate the activities of Board of
Komisaris Utama sebagai primus inter pares adalah Commissioners.
mengkoordinasikan kegiatan Dewan Komisaris.
Kriteria Dewan Komisaris Criteria of Board of Commissioners
Anggota Dewan Komisaris adalah perseorangan yang: Board of Commisioners is an individual that meets the
following requirements:
1. Cakap melakukan perbuatan hukum. 1. Capable to do legal act.
2. Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya 2. In 5 (five) years prior to his appointment has never
tidak pernah dinyatakan pailit. been considered bankrupt.
tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota been as a member of Board of Directors or Board of
Dewan Komisaris atau anggota Dewan Pengawas Commissioners or Supervisory Board guilty to cause a
yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu company bankrupt.
perusahaan atau perum dinyatakan pailit.
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak been sanctioned for any criminal case that harm the
pidana yang merugikan keuangan Negara dan/atau Country’s financial state and/or those that related to
yang berkaitan dengan sektor keuangan. financial sector.
5. Memiliki integritas, dedikasi, pemahaman mengenai 5. Has the integrity, dedication, understanding on
masalah-masalah manajemen Perusahaan yang Company’s management issues that related with one
berkaitan dengan salah satu fungsi manajemen. of the management functions.
6. Memiliki pengetahuan yang memadai di bidang 6. Has proper knowledge in the Company’s line of
usaha Perusahaan. business.
7. Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk 7. Capable to spare enough time to do his job.
melaksanakan tugasnya.
8. Persyaratan lain berdasarkan peraturan perundang- 8. Other terms as regulated by the laws.
undangan.
Masa Jabatan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Term of Office
Masa jabatan Anggota Dewan Komisaris ditetapkan 5 The tenure for the member of Board of Commissioners is
(lima) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) 5 (five) years and can be reappointed for another period.
kali masa jabatan. Anggota Dewan Komisaris sewaktu- The members of Board of Commissioners can one time be
waktu dapat diberhentikan berdasarkan keputusan dismissed based on the decision from the GMS.
RUPS.
Komposisi dan Susunan Keanggotaan Dewan Komisaris Members Composition of Board of Commissioners in
Tahun 2018 2018
Ketentuan mengenai komposisi Dewan Komisaris The composition of Board of Commisioners is regulated
Perusahaan adalah sebagai berikut: as follows:
1. Dewan Komisaris terdiri atas 1 (satu) orang anggota 1. Board of Commissioners consists of 1 (one) member
atau lebih. or more.
2. Dewan Komisaris yang terdiri dari atas lebih dari 1 2. Board of Commisioners with more than 1 (one) member
(satu) orang anggota merupakan majelis dan setiap becomes a forum and each member is not allowed to
anggota Dewan Komisaris tidak dapat bertindak act on his own aside from what was regulated on the
sendiri-sendiri melainkan berdasarkan keputusan Board of Commissioners’ decision.
Dewan Komisaris.
3. Dalam hal Dewan Komisaris terdiri lebih dari 1 (satu) 3. Board of Commisioners with more than 1 (one) member
orang anggota maka salah seorang anggota Dewan shall have one of its members appointed as President
Komisaris diangkat sebagai Komisaris Utama. Commissioner.
Di tahun 2018, tidak terdapat pergantian susunan Dewan In 2018, there was no changes in the composition and
Komisaris. Dengan demikian susunan Dewan Komisaris therefore the Company’s Board of Commissioners as of
Perusahaan per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut: December 31, 2018 is as follows
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Masa Jabatan Periode Jabatan

Name Jabatan Basis of Appointment Term of Office Official Periode
I Ketut Diarmita Komisaris Utama SK Menteri BUMN nomor 2017-2022 Pertama
President Commissioner SK-09/MBU/01/2017 First
Decision of SOE Minister no.
SK-09/MBU/01/2017
Dono Prasetyo Komisaris SK Menteri BUMN nomor 2016-2021 Pertama
Commissioner 197/MBU/09/2016 First
Decision of SOE Minister no.
197/MBU/09/2016
Profil seluruh anggota Dewan Komisaris dapat dilihat The profile of all members of Board of Commissioners can
pada Bab Laporan Manajemen pada Laporan Tahunan ini. be seen on Management Report within this Annual Report.
Program Orientasi Komisaris Baru Orientation for New Commissioner
Anggota Dewan Komisaris yang diangkat untuk pertama The newly appointed Commissioner is obligated to follow
kalinya wajib diberikan Program Pengenalan mengenai the Orientation Program. The program becomes the
Perusahaan. Tanggung jawab untuk mengadakan program responsibility of the Corporate Secretary. The program is
pengenalan tersebut berada pada Sekretaris Perusahaan. budgeted and scheduled in the annual work plan of the
Program pengenalan tersebut dianggarkan dan dijadwalkan Corporate Secretary. The current members of the Board of
dalam rencana kerja tahunan Sekretaris Perusahaan setiap Commissioners, I Ketut Diarmita and Dono Prasetyo, have
tahunnya. Anggota Dewan Komisaris saat ini, yaitu I Ketut followed the program when appointed for the first time in
Diarmita dan Dono Prasetyo, telah mengikuti program 2017 and 2016, respectively.
orientasi yang dimaksud pada saat pengangkatan mereka,
masing-masing pada tahun 2017 dan 2016.
Program Pengenalan meliputi: The orientation program covers:

a. Pelaksanaan Prinsip-Prinsip GCG oleh Perusahaan a. Implementation of GCG Principles and translation/
dan penjabaran/penyerahan materi infrastruktur handover of Company’s GCG infrastructure.
GCG Perusahaan.
b. Gambaran mengenai Perusahaan. b. Overview regarding the Company.
c. Keterangan berkaitan dengan kewenangan. c. Explanation regarding the authorities.
d. Keterangan mengenai tugas dan tanggung jawab. d. Explanation regarding duties and responsibilities.
Board Manual: Pedoman Tata Kerja Dewan Komisaris Board Manual: Guidelines of Board of Commissioners’
Governance
Penerapan GCG, antara lain memerlukan pemahaman The GCG needs understanding and clarity regarding
dan kejelasan mengenai wewenang, tugas dan tanggung responsibilities, duties and responsibilities as well as
jawab serta hubungan kerja antara masing-masing work relationship between each function in the Company,
fungsi di Perusahaan, termasuk Dewan Komisaris. including Board of Commissioners. The Board Manual is
Kehadiran Board Manual diharapkan dapat memberikan expected to guide and ease the Board of Commissioners
panduan untuk mempermudah Dewan Komisaris dalam in understanding the regulations regarding its governance.
memahami peraturan-peraturan yang terkait dengan The Board Manual for Board of Commissioners has been
tata kerja Dewan Komisaris. Board Manual Dewan signed by the Board on December 10, 2018.
Komisaris telah disahkan oleh Dewan Komisaris tanggal
10 Desember 2018.
Board Manual Dewan Komisaris mengatur beberapa The Board Manual of Board of Commissioners regulated
hal terkait pelaksanaan fungsi pengawasan Dewan several things on its function to oversee including:
Komisaris, yaitu:
1. Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris 1. Membership and Composition of Board of Commissioners
2. Ketentuan Jabatan Anggota Dewan Komisaris 2. Regulation on Position of Board of Commissioners’
Members
3. Program Pengenalan Perusahaan 3. Introduction to Company
4. Program Peningkatan Kompetensi Dewan Komisaris 4. Improvement of Board of Commissioners’ Competence
5. Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Dewan Komisaris 5. Duties, Authorities and Responsibilities of Board of
Commissiones
6. Rapat Dewan Komisaris 6. Board of Commissioners Meeting
7. Pembagian Kerja 7. Division of Work
8. Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris 8. Evaluation on Board of Commissioners’ Performance
9. Etika Jabatan Dewan Komisaris 9. Board of Commissioners’ Code of Position
10. Organ Pendukung Dewan Komisaris 10. Supporting Organs of Board of Commissioners
11. Keputusan Dewan Komisaris 11. Board of Commissioners’ Decisions
12. Penetapan Rencana Kerja dan Anggaran 12. Determination of Work Plan and Budget
13. Hubungan Kerja Dewan Komisaris dan Direksi 13. Relations between Board of Commissioners and Board
of Directors
Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Dewan Duties, Authorities and Responsibilities of Board of
Komisaris Commissioners
Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan Board of Commissioners is obligated to oversee the
terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan management policy, general activity regarding the
pada umumnya baik mengenai Perusahaan maupun Company and its business and give recommendation to
usaha Perusahaan yang dilakukan oleh Direksi Board of Directors including evaluation on Company’s
serta memberikan nasihat kepada Direksi termasuk Long-term Plan, Company’s Work Plan and Budget, Articles
pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Jangka of Association and GMS Decision, as well as the prevailing
Panjang Perusahaan, Rencana Kerja dan Anggaran regulations, for the Company’s interest and its objective.
Perusahaan serta ketentuan Anggaran Dasar dan
Keputusan RUPS, serta peraturan perundangundangan
yang berlaku, untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai
dengan maksud dan tujuan Perusahaan.
Wewenang Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: The authorities of Board of Commissioners are as follows:
1. Melihat buku-buku, surat-surat, serta dokumen- 1. Examine the books, letters, and other documents,
dokumen lainnya, memeriksa kas untuk keperluan cash, valuable notes and assets for verification and
verifikasi dan lain-lain surat berharga dan memeriksa other purposes.
kekayaan Perusahaan.
2. Memasuki pekarangan, gedung, dan kantor yang 2. Enter the fields, buildings and offices used by the
dipergunakan oleh Perusahaan. Company.
3. Meminta penjelasan dari Direksi dan/atau pejabat 3. Request an explanation from Board of Directors and/
lainnya mengenai segala persoalan yang menyangkut or other officials regarding the management of the
pengelolaan Perusahaan. Company.
4. Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang 4. Know all policies and actions that have been and will
telah dan akan dijalankan oleh Direksi. be carried out by the Board of Directors.
5. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah 5. Requests the Board of Directors and/or other officials
Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk under the Board, with its consent, to attend the Board
menghadiri Rapat Dewan Komisaris. of Commissioners’ Meeting.
6. Mengangkat Sekretaris Dewan Komisaris, jika 6. Appoint Secretary of the Board of Commissioners, if
dianggap perlu. necessary.
7. Memberhentikan sementara Anggota Direksi sesuai 7. Temporarily dismiss the members of the Board of
dengan ketentuan Anggaran Dasar ini. Directors as stipulated in the Articles of Association.
8. Menggunakan tenaga ahli untuk hal tertentu dan 8. Hire professional experts to deal with certain matters
dalam jangka waktu tertentu atas beban Perusahaan, and within a certain period at the Company’s expense,
jika dianggap perlu. if necessary.
9. Melakukan tindakan pengurusan Perusahaan dalam 9. Perform management actions in certain circumstances
keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu sesuai for a certain period as stipulated in the Articles of
dengan ketentuan Anggaran Dasar. Association.
10. Menghadiri Rapat Direksi dan memberikan 10. Attend Board of Directors’ meetings and give
pandangan-pandangan terhadap hal-hal yang recommendations during discussion.
dibicarakan.
11. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya 11. Perform other tasks as required in its function to
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan oversee so far as not conflicting with laws and
perundang-undangan, Anggaran Dasar, dan/atau regulations, Articles of Association, and/or GMS
keputusan RUPS. decisions.
Kewajiban Dewan Komisaris adalah: The responsibility of Board of Commissioners is as follows:

1. Memberikan nasihat kepada Direksi dalam 1. Give advice to the Board of Directors in managing the
melaksanakan pengurusan Perusahaan. Company.
2. Meneliti dan menelaah serta menandatangani RJPP 2. Inspect, review and sign the RJPP and RKAP prepared
dan RKAP yang disiapkan Direksi, sesuai dengan by the Board of Directors as stipulated in the Articles
ketentuan Anggaran Dasar. of Association.
3. Memberikan pendapat dan saran kepada RUPS 3. Give opinions and suggestions to the GMS as to why
mengenai alasan Dewan Komisaris menandatangani the Board of Commissioners sign the RJPP and RKAP.
RJPP dan RKAP mengenai alasan Dewan Komisaris
menandatangani RJP dan RKAP.
4. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan, 4. Keep up with recent Company’s activities, give opinions
memberikan pendapat dan saran kepada RUPS and suggestions to the GMS regarding any important
mengenai setiap masalah yang dianggap penting issues related to the Company’s management.
bagi kepengurusan Perusahaan.
5. Melaporkan dengan segera kepada RUPS apabila 5. Report immediately to the GMS if the Company’s
terjadi gejala menurunnya kinerja Perusahaan. performance is declining.
6. Meneliti dan menelaah laporan berkala dan 6. Research and review periodic reports and annual
laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta reports that the Board of Directors has prepared and
menandatangani Laporan Tahunan. sign the Annual Report.
7. Memberikan penjelasan, pendapat dan saran kepada 7. Give explanations, opinions and suggestions to the
RUPS mengenai Laporan Tahunan, apabila diminta. GMS regarding the Annual Report, if requested.
8. Menyusun program kerja tahunan dan dimasukkan 8. Prepare an annual work program and be included in the
dalam RKAP. RKAP.
9. Membentuk Komite Audit. 9. Establish an Audit Committee.
10. Mengusulkan Akuntan Publik kepada RUPS. 10. Propose a Public Accountant to the GMS.
11. Membuat risalah Rapat Dewan Komisaris dan 11. Make minutes of the Board of Commissioners’ meeting
menyimpan salinannya. and keep a copy.
12. Melaporkan kepada Perusahaan mengenai 12. Report to the Company of the share ownership that
kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya pada belongs to him and/or family within the Company and
Perusahaan tersebut dan Perusahaan lain; others;
13. Memberikan laporan tentang tugas pengawasan 13. Report to GMS regarding its duties to oversee during
yang telah dilakukan selama tahun buku yang baru the recent financial year.
lampau kepada RUPS.
14. Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka tugas 14. Perform other tasks that are still within the corridor to
pengawasan dan pemberian nasihat, sepanjang tidak oversee give advice as long as they not conflicting with
bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, laws and regulations, Articles of Association, and/or
Anggaran Dasar, dan/atau keputusan RUPS. GMS decisions.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris Brief Report on Implementation of Board of
Tahun 2018 Commissioners’ Duties in 2018
Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan The Board of Commissioners has done its duties and
fungsinya dalam mengawasi pengelolaan Perusahaan function to oversee how the Board of Directors managed
oleh Direksi. Secara umum kegiatan Dewan Komisaris the Company. In general, the activities in 2018 are as
Berdikari pada 2018 adalah sebagai berikut: follows:
1. Rapat rutin internal Dewan Komisaris; 1. Routine internal meeting;
2. Rapat koordinasi dengan Direksi terkait capaian 2. Coordination meeting with Board of Directors regarding
RKAP (kinerja operasi dan keuangan) dan proses RKAP achievement (operation and finance) and action
pencapaian serta action plan dari kegiatan plan including:
Perusahaan, termasuk:
a. Penetapan langkah-langkah strategis untuk a. Strategic steps to increase sales;
meningkatkan penjualan;
b. Melakukan efektivitas dan efisiensi kegiatan b. Strategies to make the operation and its supporting
operasional dan pendukung: aspects effective and efficient;
c. Peningkatan pengawasan atas kinerja holding c. Increased the oversee on holding performance and
dan anak perusahaan; subsidiaries;
d. Meningkatkan Perusahaan, termasuk dalam d. Enhanced the Company, including in terms of HR
peningkatan kualitas SDM. quality.
3. Memantau dan mendorong Direksi untuk 3. Monitor and encouraged Board of Directors to
melaksanakan tindak lanjut atas rekomendasi Dewan follow up the recommendations from the Board of
Komisaris dan pihak-pihak terkait lainnya, termasuk Commissioners and other related parties, including
SPI dan Kantor Akuntan Publik; SPI and Public Account Firm;
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi atas efektivitas 4. Monitor and evaluated the effectiveness of internal
sistem pengendalian intern, manajemen risiko dan control system, risk management and corporate
tata kelola perusahaan dibantu oleh Komite Audit. governance, assisted by Audit Committee.
Komisaris Independen Independent Commissioner
Badan Usaha Milik Negara yang berstatus Perusahaan A State-Owned Enterprise with public status does not
Umum tidak mengenal Komisaris Independen atau recognize an Independent Commissioner or Independent
Dewan Pengawas Independen karena pemilik modal Board of Supervisory since it is solely owned by the state.
Perusahaan Umum seluruhnya dimiliki oleh negara. Thus, no information about independent commissioners
Dengan demikian informasi mengenai Komisaris (as would be the size in this case) that is available to be
Independen tidak tersedia/tidak dapat diungkapkan disclose in this Annual Report.
Direksi
Board of Directors
Direksi sebagai organ Perusahaan bertugas dan The Board of Directors is the Company’s organ that has
bertanggungjawab dalam pengurusan Perusahaan. the duties and responsibilities to manage the Company.
Masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan Each member of the Board can do the job and make
tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan decision as what has been divided. The President Director,
pembagian tugas dan wewenangnya. Tugas as primus inter pares, has the job to coordinate the Board
Direktur Utama sebagai primus inter pares adalah of Directors’ activities.
mengkoordinasikan kegiatan Direksi.
Kriteria dan Persyaratan Anggota Direksi Kriteria dan Persyaratan Anggota Direksi
Perusahaan telah menetapkan bahwa anggota Direksi The Company has set that the appointed member of Board
yang diangkat adalah orang perseorangan yang memiliki of Directors is an individual that meets the following
kriteria sebagai berikut: requirements:
1. Cakap melakukan perbuatan hukum. 1. Capable to do legal act.
2. Dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan 2. In 5 (five) years prior to his appointment has never
tidak pernah dinyatakan pailit. been considered bankrupt.
tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota been as a member of Board of Directors or Board of
Dewan Komisaris atau anggota Dewan Pengawas Commissioners or Supervisory Board guilty to cause a
yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu company bankrupt.
perseroan atau perum dinyatakan pailit.
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak been sanctioned for any criminal case that harm the
pidana yang merugikan keuangan Negara dan/ Country’s financial state and/or those that related to
atau BUMN dan/atau yang berkaitan dengan sektor financial sector.
keuangan.
5. Memiliki keahlian, pengalaman, serta persyaratan 5. Has the expertise, experience and other requirements
lain berdasarkan peraturan perundang-undangan. as stipulated by the regulations.
Prosedur Pengangkatan dan Pemberhentian Direksi Procedure to Appoint and Dismiss the Board of Directors
Anggota Direksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS. The Boad members are appointed and dismissed by the
Direksi diperkenankan untuk membela diri sebelum RUPS GMS. The Board of Directors can make a defend before the
mengambil keputusan untuk memberhentikan Direksi. GMS decides to dismiss the Directors. For members who
Bagi anggota Direksi yang berhenti sebelum maupun resigned before or after their term of office expires, unless
setelah masa jabatannya berakhir, kecuali berhenti if it’s because of death, they must submit the report on
karena meninggal dunia, maka yang bersangkutan wajib responsibility for the actions that have not been accepted
menyampaikan pertanggungjawaban atas tindakan- by the GMS. Members of the Board of Directors may also
tindakan yang belum diterima pertanggungjawabannya be temporarily dismissed by the Board of Commissioners
oleh RUPS. Anggota Direksi juga dapat diberhentikan if their acts are contradictory to the Articles of Association
untuk sementara waktu oleh Dewan Komisaris apabila or if there is an indication that might cost the Company
mereka bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar or neglect their obligations or any urgent reasons for the
atau terdapat indikasi melakukan kerugian Perusahaan Company.
atau melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan
yang mendesak bagi Perusahaan.
Masa Jabatan Direksi Board of Directors’ Term of Office
Masa jabatan anggota Direksi ditetapkan 5 (lima) The tenure for the member of Board of Directors is 5 (five)
tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali years and can be reappointed for another period. The
masa jabatan. Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat members of Board of Diectors can one time be dismissed
diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. based on the decision from the GMS.
Komposisi dan Susunan Direksi Tahun 2018 Members Composition of Board of Directors in 2018
Perusahaan Perusahaan mengatur bahwa jumlah The members of Board of Directors are set based on
Direksi disesuaikan dengan kebutuhan. Dalam hal terdiri Company’s needs. Board of Directors with more than 1
atas lebih dari 1 (satu) orang anggota Direksi, seorang di (one) member shall have one of its members appointed as
antaranya diangkat sebagai Direktur Utama. President Director.
Di tahun 2018, Perusahaan mengangkat Yeliandriani In 2018 the Company has appointed Yeliandriani as
sebagai Direktur Keuangan dan SDM. Dengan demikian Director of Finance and HR. thus, the Company’s Board of
susunan Direksi Perusahaan per 31 Desember 2018 Directors as of December 31, 2018 is as follows:
adalah sebagai berikut:

Name Jabatan Basis of Appointment Term of Office Official Periode
Eko Taufik Wibowo Direktur Utama SK Menteri BUMN Nomor 2017-2022 Pertama
President Director 117/MBU/06/2017 First
Decision of SOE Minister No.
117/MBU/06/2017
Oksan Omas Mangatas Direktur Operasional SK Menteri BUMN nomor 2017-2022 Pertama
Panggabean Director of Operation SK-71/MBU/04/2017 First
Decision of SOE Minister No.
SK-71/MBU/04/2017
Yeliandriani Direktur Keuangan dan SDM SK Menteri BUMN Nomor 2018-2023 Pertama
Director of Finance and HR SK-252/MBU/10/2018 First
Decision of SOE Minister SK-
252/MBU/10/2018
Profil seluruh Direksi dapat dilihat pada Bab Laporan The profile of all members of Board of Directors can be
Manajemen dalam Laporan Tahunan ini. seen on Management Report within this Annual Report.
Program Orientasi Bagi Direksi Orientation for New Directors
Anggota Direksi yang diangkat untuk pertama kalinya The newly appointed Director is obligated to follow
wajib diberikan Program Pengenalan mengenai the Orientation Program. The program becomes the
Perusahaan. Tanggung jawab untuk mengadakan responsibility of the Corporate Secretary. The program is
program pengenalan tersebut berada pada Sekretaris budgeted and scheduled in the annual work plan of the
Perusahaan. Program pengenalan tersebut dianggarkan Corporate Secretary. The current members of the Board
dan dijadwalkan dalam rencana kerja tahunan Sekretaris of Directors, Eko Taufik Wibowo, Oksan Omas Mangatas
Perusahaan setiap tahunnya. Anggota Direksi saat Panggabean, Yeliandriani, have followed the program when
ini, yaitu Eko Taufik Wibowo, Oksan Omas Mangatas appointed for the first time in 2017 and 2018, respectively.
Panggabean, Yeliandriani, telah mengikuti program
orientasi yang dimaksud pada saat pengangkatan
mereka, masing-masing pada tahun 2017 dan 2018.
Program Pengenalan meliputi: The orientation program covers:

a. Pelaksanaan Prinsip-Prinsip GCG oleh Perusahaan a. Implementation of GCG Principles and translation/
dan penjabaran/penyerahan materi infrastruktur handover of Company’s GCG infrastructure.
GCG Perusahaan.
b. Gambaran mengenai Perusahaan. b. Overview regarding the Company.
c. Keterangan berkaitan dengan kewenangan. c. Explanation regarding the authorities.
d. Keterangan mengenai tugas dan tanggung jawab. d. Explanation regarding duties and responsibilities.
Board Manual: Pedoman Tata Kerja Direksi Board Manual: Guidelines of Board of Commissioners’
Governance
Penerapan GCG, antara lain memerlukan pemahaman The GCG needs understanding and clarity regarding
dan kejelasan mengenai wewenang, tugas dan tanggung responsibilities, duties and responsibilities as well as
jawab serta hubungan kerja antara masing-masing work relationship between each function in the Company,
fungsi di Perusahaan, termasuk Direksi. Kehadiran Board including Board of Directors. The Board Manual is
Manual diharapkan dapat memberikan panduan untuk expected to guide and ease the Board of Directors in
mempermudah Direksi dalam memahami peraturan- understanding the regulations regarding its governance.
peraturan yang terkait dengan tata kerja Direksi. Board The Board Manual for Board of Directors has been signed
Manual Direksi telah disahkan oleh Direksi tanggal 10 by the Board on December 10, 2018.
Desember 2018.
Board Manual Direksi mengatur beberapa hal terkait The Board Manual of Board of Directors regulated several
pelaksanaan fungsi pengawasan Perusahaan oleh things on its function to oversee including:
Direksi, yaitu:
1. Keanggotaan dan Komposisi Direksi 1. Membership and Composition of Board of Directors
2. Ketentuan Jabatan Anggota Direksi 2. Regulation on Position of Board of Directors’ Members
3. Program Pengenalan Perusahaan 3. Introduction to Company
4. Program Peningkatan Kompetensi Direksi 4. Improvement of Board of Directors’ Competence
5. Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Direksi 5. Duties, Responsibilities and Responsibilities of Board
of Directors
6. Rapat Direksi 6. Board of Directors Meeting
7. Pembagian Tugas 7. Division of Work
8. Evaluasi Kinerja Direksi 8. Evaluation on Board of Directors’ Performance
9. Etika Jabatan Direksi 9. Board of Commissioners’ Code of Position
10. Waktu Kerja Direksi 10. Working Time of Board of Directors
11. Benturan Kepentingan 11. Conflict of Interest
12. Sekretaris Perusahaan 12. Cororate Secretary
13. Keputusan Direksi 13. Board of Directors Decision
14. Penetapan Rencana Kerja dan Anggaran (RKAP) 14. Determination of Work Plan and Budget (RKAP)
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Direksi Duties, Responsibilities and Authorities of Board of
Commissioners
Direksi bertugas menjalankan segala tindakan yang The Board of Directors runs everything that concerns the
berkaitan dengan pengurusan Perusahaan untuk management of the Company for the Company’s interest
kepentingan Perusahaan dan sesuai dengan maksud and the Company’s objective. The Board of Directors is
dan tujuan Perusahaan. Direksi juga bertanggung jawab also responsible to represent the Copmany, inside and
untuk mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di outside the court, regarding every issue as stipulated in
luar pengadilan, tentang segala hal dan segala kejadian regulations, Articles of Association and/or GMS decisions.
dengan pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur Board of Directors is allowed to form a special team to
dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran make its duties more efficient.
Dasar Perusahaan dan/atau Keputusan RUPS. Dalam
rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan
tanggungjawab, Direksi dapat membentuk panitia atau
tim.
Wewenang Direksi adalah sebagai berikut: The authorities of Board of Directors are as follows:
1. Menetapkan kebijakan yang dipandang tepat dalam 1. Establish policies that are appropriate with the
kepengurusan Perusahaan. Company’s management.
2. Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi untuk 2. Regulates the handover of Board of Directors’
mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan authorities to represent the Company in and out
kepada seorang atau beberapa orang anggota Direksi of court to one or several members of the Board of
yang khusus ditunjuk untuk itu, termasuk pekerja Directors who are specifically appointed to it, including
Perusahaan baik sendiri-sendiri maupun bersama- employees and/or other organs.
sama dan/atau badan lain.
3. Mengatur ketentuan-ketentuan tentang Pekerja 3. Make regulations regarding the Company’s Workers
Perusahaan termasuk penetapan upah, pensiun atau including wage, pension and other salaries as
jaminan hari tua dan penghasilan lain bagi pekerja stipulated in the applicable laws and regulations.
Perusahaan berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
4. Mengangkat dan memberhentikan karyawan 4. To appoint and dismiss the employees as stipulated
Perusahaan berdasarkan peraturan internal in the Company’s regulations and applicable laws and
Perusahaan dan peraturan perundang-undangan regulations.
yang berlaku.
5. Mengangkat dan memberhentikan Sekretaris 5. Appoint and dismiss the Corporate Secretary and/or
Perusahaan dan/atau Kepala Satuan Pengawas Head of the Internal Audit Unit with the approval from
Intern dengan persetujuan Dewan Komisaris. the Board of Commissioners.
6. Menghapusbukukan piutang macet dengan ketentuan 6. Delet the uncollectible receivables as stipulated in
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan the Articles of Association and subsequently speak
selanjutnya disampaikan kepada Dewan Komisaris to the Board of Commissioners and report it and be
dan dilaporkan, serta dipertanggungjawabkan dalam responsible for it in the Annual Report.
Laporan Tahunan.
7. Tidak menagih lagi piutang bunga, denda, ongkos- 7. Not collecting interest receivables, fines, fees and
ongkos dan piutang lainnya di luar pokok yang other receivables other than the principal carried out
dilakukan dalam rangka restrukturisasi dan/atau in the context of restructuring and/or settlement of
penyelesaian piutang serta perbuatan-perbuatan receivables as well as other actions in order to settle
lain dalam rangka penyelesaian piutang Perusahaan the Company’s receivables with the obligation to report
dengan kewajiban melaporkan kepada Dewan to the Board of Commissioners in which the procedures
Komisaris yang ketentuan dan tata cara pelaporannya is determined by the Board of Commissioners.
ditetapkan oleh Dewan Komisaris.
8. Melakukan segala tindakan dan perbuatan lainnya 8. Conduct all actions regarding the management
mengenai pengurusan maupun pemilikan kekayaan and ownership of the Company’s assets, bind the
Perusahaan, mengikat Perusahaan dengan pihak Company with other parties and/or other parties with
lain dan/atau pihak lain dengan Perusahaan, serta the Company, and represent the Company inside and
mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan outside the court, with restrictions as stipulated in
tentang segala hal dan segala kejadian, dengan laws and regulations, the Articles of Association and/
pembatasan-pembatasan sebagaimana diatur or GMS decisions.
dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran
Dasar Perusahaan dan/atau Keputusan RUPS.
9. Mengusulkan wakil Perusahaan untuk menjadi 9. Propose Company representatives to become
calon anggota Direksi dan Dewan Komisaris pada candidates for members of the Board of Directors
perusahaan patungan dan/atau anak perusahaan and Board of Commissioners in joint ventures and/or
yang memberikan kontribusi signifikan dan/atau subsidiaries that give significant contribution and/or
bernilai strategis yang yang ditetapkan RUPS. strategic value determined by the GMS.
Kewajiban Direksi adalah: Board of Directors’ responsibilities are as follows:

1. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha 1. Strive and guarantee that the Company’s activities is in
dan kegiatan Perusahaan sesuai dengan maksud accordance with its business objective.
dan tujuan serta kegiatan usahanya.
2. Menyiapkan pada waktunya Rencana Jangka Panjang 2. Be punctual to submit the Company’s Long-Term Plan
Perusahaan untuk 5 (lima) tahun ke depan, serta for the next 5 (five) years, the Annual Corporate Work
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan Tahunan Plan and Budget and other work plans to the Board of
dan rencana kerja lainnya serta perubahannya Commissioners for approval.
untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris dan
mendapatkan persetujuan Dewan Komisaris.
3. Membuat Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, 3. Make the documents of List of Shareholders, Special
Risalah RUPS, dan Risalah Rapat Direksi. Lists, Minutes of GMS, and Minutes of Directors’
Meetings.
4. Membuat Laporan Tahunan yang antara lain 4. Prepare the Annual Report that covers Financial
berisi Laporan Keuangan, sebagai wujud Statements, as a form of accountability in managing
pertanggungjawaban pengurusan Perusahaan, the Company, as well as other financial documents as
serta dokumen keuangan Perusahaan sebagaimana stipulated in Corporate Documents Law.
dimaksud dalam undang-undang tentang Dokumen
Perusahaan.
5. Menyusun Laporan Keuangan Perusahaan 5. Prepare the Company’s Financial Statement that is
berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) based on the applicable Financial Accounting Standards
yang berlaku dan menyerahkan kepada Akuntan (SAK) to be audited by the Public Accountants.
Publik untuk diaudit.
6. Menyampaikan Laporan Tahunan setelah ditelaah 6. Submit the Annual Report, after being reviewed by the
oleh Dewan Komisaris dalam jangka waktu paling Board of Commissioners within a period of no later
lambat 5 (lima) bulan setelah tahun buku Perusahaan than 5 (five) months after the Company’s fiscal year
berakhir kepada RUPS untuk disetujui dan disahkan. ends, to the GMS for approval.
7. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai 7. Explain the Annual Report to the GMS.
Laporan Tahunan.
8. Menyampaikan Neraca dan Laporan Laba Rugi yang 8. Delivering the Balance Sheet and Statement of Profit
telah disahkan oleh RUPS kepada Menteri yang and Loss that has been ratified by the GMS to the
membidangi Hukum sesuai ketentuan peraturan Minister in charge of the Law as what is regulated.
perundang-undangan.
9. Menyusun laporan lainnya yang diwajibkan oleh 9. Prepare other reports that are required by regulations.
ketentuan peraturan perundangundangan.
10. Memelihara dan menyimpan ditempat kedudukan 10.
Maintain and store at the Company’s place the
Perusahaan Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Shareholders List, Special List, Minutes of GMS,
Risalah RUPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris Minutes of Board of Commissioners’ and Board of
dan Risalah Rapat Direksi, Laporan Tahunan dan Directors’ Meetings, Annual Reports and financial
dokumen keuangan Perusahaan, serta dokumen documents, and other documents.
Perusahaan lainnya.
11. Mengadakan dan memelihara pembukuan dan 11. Hold and maintain Company’s bookkeeping and
administrasi Perser Perusahaan oan sesuai dengan administration in accordance with the applicable
kelaziman yang berlaku bagi suatu Perusahaan. norms for a company.
12. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar 12. Develop an accounting system in accordance with
Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip-prinsip the Financial Accounting Standards and based on the
pengendalian intern, terutama fungsi pengurusan, principles of internal control, especially on management
pencatatan, penyimpanandan pengawasan. function, recording, storage and supervision.
13. Memberikan laporan berkala menurut cara dan 13. Provide periodic reports in a manner and time as in
waktu sesuai ketentuan yang berlaku, serta laporan regulation, as well as other reports whenever requested
lainnya setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris by the Board of Commissioners and/or Shareholders,
dan/atau Pemegang Saham Seri A Dwiwarna, dengan by paying attention to the prevailing regulation.
memperhatikan peraturan perundang-undangan
khususnya peraturan di Bidang Pasar Modal berlaku.
14. Menyiapkan susunan organisasi Perusahaan lengkap 14. Prepare a complete organizational structure with
dengan perincian dan tugasnya. details and duties.
15. Memberikan penjelasan tentang segala hal 15. Provide an explanation to what is asked or requested
yang ditanyakan atau yang diminta Anggota by the Board of Commissioners and Shareholders, with
Dewan Komisaris dan Pemegang Saham, dengan due observance of the legislation, by paying attention
memperhatikan peraturan perundan-undangan. to the prevailing regulation.
16. Melaporkan penetapan Anggota Direksi dan 16. Report the decision to appoint the Members of Board of
Dewan Komisaris pada anak perusahaan dan/atau Directors and Board of Commissioners in subsidiaries
perusahaan patungan kepada Dewan Komisaris. and/or joint ventures to the Board of Commissioners.
17. Menyusun sistem/pedoman pengukuran dan 17. Develop a system/guideline for measuring and
penilaian kinerja untuk divisi dalam organisasi evaluating the performance of divisions within the
(struktural) yang diterapkan secara obyektif dan organization (structural) that are applied objectively
transparan minimal memuat: and transparently containg at least:
i. Prosedur operasional standar atas pengukuran i. Prosedur operasional standar atas pengukuran dan
dan penilaian kinerja untuk unit dan jabatan penilaian kinerja untuk unit dan jabatan (struktural)
(struktural) dalam Perusahaan; serta dalam Perusahaan; serta
ii. Penjelasan mengenai Indikator Kinerja minimal ii. Penjelasan mengenai Indikator Kinerja minimal
berupa formula/rumus, cara-cara penilaian, berupa formula/rumus, cara-cara penilaian,
informasi sumber data, saat pelaporan. informasi sumber data, saat pelaporan.
18. Menyusun pencapaian kinerja masing-masing 18. Arrange the performance achievement of each
Direktorat berdasarkan target-target yang ditetapkan Directorate based on the targets set out in the
dalam Kontrak Manajemen sebagai Laporan Management Contract as the achievement report
pencapaian target kinerja masing-masing dan on each target and submitted to the Board of
disampaikan kepada Dewan Komisaris. Commissioners.
19. Memastikan sosialisasi infrakstruktur GCG ke 19. Ensure the dissemination of GCG infrastructure to
seluruh karyawan dan stakeholders seperti Code all employees and stakeholders such as the Code
of Conduct, Code of Corporate Governance, Board of Conduct, Code of Corporate Governance, Board
Manual, RJPP, RKAP, Kebijakan LHKPN, Kebijakan Manual, RJPP, RKAP, LHKPN Policy, Gratuity Policy,
Gratifikasi, Kebijakan WhistleBlowing System, Charter Whistleblowing Policy System, SPI Charter, Committees
SPI, Charter komite-komite Dewan Komisaris, Charter, Standard Operating Procedure (SOP) and other
Standar Operating Procedure (SOP) Perusahaan serta policies can run consistently and sustainably.
kebijakan-kebijakan lain, dapat berjalan konsiten
dan berkelanjutan.
20. Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai 20. Carrying out other obligations in accordance with the
dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar Articles of Association and what was stipulated by the
ini dan yang ditetapkan oleh RUPS. GMS.
Ruang Lingkup Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Division of Duties and Responsibilities for Board of
Direksi Directors
Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota The division of duties and responsibilities of each member
Direksi ditetapkan oleh RUPS. Dalam hal RUPS tidak of Board of Directors is set by GMS. In case if GMS does
menetapkan pembagian tugas dan wewenang tersebut, not divide the respected duties and responsibilities, then it
maka pembagian tugas dan wewenang di antara Direksi will be set based on Board of Directors’ decision.
ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi.
Pembagian tugas dan wewenang Direksi sebagai berikut: The division of duties and responsibilities of Board of
Directors are as follows:
1. Direktur Utama 1. President Director
a. Menyusun dan mengkoordinasikan penyusunan a. Compile and coordinate the preparation of Business
Rencana Bisnis; Plan;
b. Mengawasi pelaksanaan dan pencapaian b. Oversee the implementation and achievement of
Rencana Kerja Setiap saat; Work Plan at any time;
c. Melaporkan kondisi kinerja keuangan maupun c. Report the financial performance and other
kinerja operasional lainnya kepada Dewan operational performance to the Board of
Komisaris; Commissioners;
d. Melakukan supervisi langsung pada Unit Kerja d. Directly supervise the Working Unit that he leads;
yang dipimpinnya;
e. Menandatangani Nota Kesepahaman e. Sign a Memorandum of Understanding;
(Memorandum of Understanding);
f. Menandatangani Perjanjian/Kontrak dengan nilai f. Sign an agreement/contract with a value above
di atas Rp10.000.000.000,- (sepuluh miliar Rupiah); Rp10,000,000,000 (ten billion Rupiah);
g. Menandatangani Cek, Bilyet Giro dengan nilai di g. Sign Check, Bilyet Giro with a value above
atas Rp10.000.000.000,- (sepuluh miliar Rupiah) Rp10,000,000,000 (ten billion Rupiah) together with
bersama-sama dengan 1 (satu) anggota Direksi 1 (one) other member of the Board of Directors;
lainnya;
h. Menandatangani surat-surat yang berhubungan h. Sign letters relating to the Main Directorate;
dengan Direktorat Utama;
i. Menandatangani Surat Keputusan Direksi (SK); i. Sign Board of Directors Decree (SK);
j. Menandatangani Surat Keputusan Direksi (SK) j. Sign Board of Directors Decree (SK) on Appointment
Pengangkatan pegawai tetap dan Pemberhentian of Permanent Employees and Employee Dismissals;
Pegawai;
k. Memimpin rapat Direksi; k. Leading Board of Directors meetings;
l. Mengambil alih tugas anggota Direksi lainnya l. Take over the duties of other members of the Board
yang berhalangan. of Directors who are unable.

2. Direktur Operasional 2. Director of Operation
a. Menyusun strategi dan arah kebijakan Rencana a. Develop strategies and policies on the directions
Bisnis sesuai dengan tanggung jawabnya dalam of Business Plan in accordance with his
bidang operasional; responsibilities in the operational field;
b. Bertanggung jawab untuk mengawasi b. Responsible in overseeing the implementation and
pelaksanaan dan pencapaian Rencana Kerja pada achievement of Work Plan at his Directorate at all
Direktoratnya setiap saat; times;
c. Melakukan supervisi langsung termasuk c. Conduct direct supervision including preparing
menyusun kebijakan dan prosedur serta policies and procedures and conducting
melakukan review kinerja pada unit kerja yang performance reviews on the work units he leads;
dipimpinnya;
d. Menandatangani Surat Perjanjian/Kontrak dan/ d. Sign the Agreement/Contract and/or Work Order
atau Surat Perintah Kerja yang terkait dengan related to the Operational Directorate with a
Direktorat Operasional dengan nilai maksimal maximum value of Rp 5,000,000,000 (five billion
sebesar Rp5.000.000.000,- (lima miliar Rupiah); Rupiah);
e. Menandatangani Cek, Bilyet Giro dengan nilai e. Sign Check, Bilyet Giro with a maximum value of up
maksimal sampai sebesar Rp5.000.000.000,- to Rp 5,000,000,000 (five billion Rupiah) together
(lima miliar Rupiah) bersama-sama dengan 1 with 1 (one) other member of the Board of Directors;
(satu) anggota Direksi lainnya;
f. Menandatangani surat-surat yang berhubungan f. Sign letters related to the Operations Directorate.
dengan Direktorat Operasional.
3. Direktur Keuangan dan SDM 3. Director of Finance and HR

a. Menyusun strategi dan arah kebijakan Rencana a. Develop strategies and policies on the directions
Bisnis sesuai dengan tanggung jawabnya dalam of Business Plan in accordance with her
bidang Keuangan dan SDM; responsibilities in the Finance and HR;
b. Bertanggung jawab untuk mengawasi b. Responsible in overseeing the implementation and
pelaksanaan dan pencapaian Rencana Kerja pada achievement of Work Plan at his Directorate at all
Direktoratnya setiap saat; times;
c. Melakukan supervisi langsung termasuk c. Conduct direct supervision including preparing
menyusun kebijakan dan prosedur serta policies and procedures and conducting
melakukan review kinerja pada unit kerja yang performance reviews on the work units she leads;
dipimpinnya;
d. Menandatangani Cek, Bilyet Giro dengan nilai d. Sign the Agreement/Contract and/or Work Order
maksimal sampai sebesar Rp1.000.000.000,- related to the Operational Directorate with a
(satu miliar Rupiah) bersama-sama dengan 1 maximum value of Rp 1,000,000,000 (one billion
(satu) anggota Direksi lainnya; Rupiah);
e. Menandatangani Perjanjian Kerja Waktu Tertentu e. Sign a Specific Time Work Agreement (PKWT),
(PKWT), Perjanjian Outsourcing; Outsourcing Agreement;
f. Menandatangani perjanjian dengan pihak mitra/ f. Sign agreements with partners/suppliers relating to
supplier yang berkaitan dengan Direktorat the Directorate of Finance and HR with a maximum
Keuangan dan SDM dengan nilai maksimal value of Rp1,000,000,000 (one billion Rupiah);
sebesar Rp1.000.000.000,- (satu miliar Rupiah);
g. Menandatangani surat-surat yang berhubungan g. Sign letters relating to the Directorate of Finance
dengan Direktorat Keuangan dan SDM; and HR;
h. Menandatangani Surat Keputusan Direksi (SK) h. Sign a Board of Directors Decree (SK) related to
yang berhubungan dengan pegawai kecuali employees except on Appointment of Permanent
Pengangkatan pegawai tetap dan Pemberhentian Employees and Employee Dismissals.
Pegawai.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Brief Report on Implementation of Board of Directors’
Jawab Direksi Tahun 2018 Duties and Responsibilities in 2018
Direksi, dalam melaksanakan fungsinya sebagai In doing its function as the organ that has a collegial
sebagai organ yang bertanggung jawab secara kolegial responsibility to manage the Company, has acted as the
atas pengurusan Perusahaan, telah bertindak selaku leader in managing the Company throughout 2018 for
pimpinan dalam pengurusan Perusahaan selama tahun the Company’s interest and purpose. In accordance with
2018 untuk kepentingan dan tujuan Perusahaan. Sesuai each duties and responsibilities, the Board members
dengan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing, have conducted the Company’s operation effectively and
anggota Direksi telah melaksanakan pengelolaan efficiently in reaching the target, through various strategic
operasional Perusahaan secara efektif dan efisien dalam decisions that include some of the following aspects:
mencapai target usaha, melalui berbagai keputusan
strategis yang mencakup, namun tidak terbatas pada:
1. Rencana korporasi dan rencana bisnis; 1. Corporate plan and business plan;
2. Pengelolaan sumber daya Perusahaan seara efektif 2. Effective and efficient management of Company’s
dan efisien; resources;
3. Manajemen operasional dan keuangan; 3. Operational and finance management;

4. Evaluasi usaha Perusahaan; 4. Evaluation on Company’s business;
5. Perhatian atas kepentingan pemangku kepentingan 5. Paying attention to stakeholders’ interests;
6. Penyusunan RJPP & RKAP 2019; 6. Formulation of 2019 RJPP & RKAP;
7. Pencapaian KPI. 7. KPI achievement.
Transparansi Informasi Tentang Dewan Komisaris dan Direksi

Transparency on Information regarding Board of Commissioners and Board of Directors
Assessment Penerapan GCG untuk Aspek Dewan Assessment on Implementation of GCG on Aspects of
Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Sebagai organ utama dalam Perusahaan, Dewan As the Company’s main organ, the role of the Board of
Komisaris dan Direksi memiliki peran sentral dalam Commissioners and Board of Directors is central to the
pertumbuhan Perusahaan. Assessment atas kedua Company’s growth. Assessment on these two organs is
organ ini menjadi sebuah keharusan. Hal ini penting a must. This is important because the Company’s status
terutama karena Perusahaan merupakan BUMN yang as SOE is directed to implement GCG principles according
diarahkan untuk menerapkan prinsip GCG pada standar to the standards of SOE and obligated to assess the
BUMN dan melakukan penilaian terhadap penerapan implementation.
tersebut.
Assessment terhadap penerapan GCG mengacu kepada Assessment on GCG implementation followed the Copy of
Salinan Keputusan Sekretaris Kementerian Badan Decre of Secretariate of State-Owned Enterprise Ministry
Usaha Milik Negara No. SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 No. SK-16/S.MBU/2012 on June 6, 2012 regarding
Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Indicator/Parameter of Assessment and Evaluation on
Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Implementation of Good Corporate Governance at SOE.
Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN. Metode The assessment and evaluation method is done by using
penilaian dan evaluasi dilakukan dengan menggunakan the measurement that consist of the 6 (six) aspects as
alat ukur yang terdiri dari 6 (enam) aspek dengan bobot weighted in the above Copy of Decree.
yang telah ditentukan sebagaimana diatur dalam Salinan
Keputusan di atas.
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Assessment on Performance of Board of Commissioners
and Board of Directors
Kriteria evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi The criterias to evaluate the performance of Board of
ditetapkan berdasarkan pada target kinerja dalam Commissioners and Board of Directors are set on the
perjanjian awal pada saat penunjukkan. Kinerja Dewan agreed target performance during appointment. Their
Komisaris dan Direksi dievaluasi setiap tahun oleh performances are evaluated yearly by shareholders at the
pemegang saham dalam RUPS berdasarkan kriteria GMS.
evaluasi kinerja yang telah ditetapkan.
Hasil evaluasi kinerja masing-masing anggota Dewan The evaluation on each member of the Board of
Komisaris dan Direksi secara individual merupakan Commissioners and Board of Directors will be considered
salah satu dasar pertimbangan bagi pemegang saham by shareholders to continue trusting him or not in the
untuk melakukan penunjukan kembali. Hasil evaluasi next period. The evaluation on each member of the Board
terhadap kinerja Direksi secara keseluruhan dan kinerja of Commissioners and Board of Directors or as a whole
masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi become inseparable to determine the remuneration of the
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam skema Boards.
remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi.
Khususnya bagi Direksi, penilaian dilakukan secara Especially for Board of Directors, the assessment is
langsung terutama oleh Dewan Komisaris. Secara done directly by the Board of Commissioners. In general,
garis besar, Dewan Komisaris menetapkan Indikator the Board of Commissioners sets the Key Performance
Pencapaian Kinerja (Key Performance Indicators/KPI) Indicators (KPI) and evaluated the achievement to be
Direksi, serta mengevaluasi capaian kinerja Direksi reported to shareholders.
untuk kemudian disampaikan kepada pemegang saham.
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Hasilnya Assessment on Board of Commissioners’ Performance
and the Results
Berdasarkan Board Manual, yang sudah disahkan Based on the approved Board Manual according to the
oleh Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan Decree No. 069/05/BDK/DIR/XII2018, the performance
SK No. 069/05/BDK/DIR/XII/2018, kinerja Dewan of the Board of Commissioners is evaluated as what is
Komisaris ditentukan berdasarkan tugas kewajiban stipulated in the applicable laws and regulations as well
yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan as the Articles of Association, GMS mandate/decisions,
yang berlaku serta Anggaran Dasar, amanat/keputusan management contracts, and performance contracts. The
RUPS, kontrak manajemen, dan kontrak kinerja. Dewan Board of Commissioners also evaluated its members
Komisaris mengevaluasi pencapaian kinerja masing- which then stated in the minutes of the Board of
masing anggota Dewan Komisaris dan dituangkan Commissioners meeting. The overall evaluation on the
dalam risalah rapat Dewan Komisaris. Hasil evaluasi performance of the Board of Commissioners as a whole
terhadap kinerja Dewan Komisaris secara keseluruhan and its members become an integral part to determine the
dan kinerja masing-masing Anggota Dewan Komisaris compensation and incentive for Members of the Board of
secara individual merupakan bagian tak terpisahkan Commissioners.
dalam skema kompensasi dan pemberian insentif bagi
Anggota Dewan Komisaris.
Berikut disampaikan penilaian kinerja terhadap Dewan The assessment report in 2018 is as follows.
Komisaris pada tahun 2018.
Key Performance Indicators (KPI) Dewan Komisaris Key Performance Indicators (KPI) of Board of
Tahun 2018 Commissioners in 2018
Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan The Board of Commissioners has properly carried out the
tanggung jawabnya dengan baik sesuai dengan KPI duties and responsibilities as stated within the KPI on
yang telah diputuskan terkait beberapa aspek seperti: several aspects such as:
1. Pencapaian KPI; 1. KPI achievement;
2. Hadir dalam rapat Dewan Komisaris, rapat koordinasi, 2. Present at Board of Commissioners meetings,
maupun rapat dengan komite yang ada; coordination meetings, and meetings with existing
committees;
3. Berkontribusi dalam proses pengawasan Perusahaan; 3. Contributed on the process to oversee the Company;
4. Terlibat dalam penugasan-penugasan tertentu; 4. Engaged in certain assignments;
5. Berkomitmendalam memajukan kepentingan 5. Committed in promoting the Company’s interests;
Perusahaan;
6. Taat terhadap peraturan perundang-undangan yang 6. Complied with applicable laws and regulations, Articles
berlaku, Anggaran Dasar, keputusan RUPS, dan of Association, GMS decisions and Company policies.
kebijakan Perusahaan.
Penilaian Kinerja Direksi dan Hasilnya Assessment Results on Board of Directors’ Performance
Berdasarkan Board Manual, yang sudah disahkan oleh Based on the approved Board Manual through Decree
Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan SK No. No. 069/05/BDK/DIR/XII/2018, the performance of Board
069/05/BDK/DIR/XII/2018, kinerja Direksi dan masing- of Directors and each of its member will be evaluated
masing anggota Direksi akan dievaluasi oleh Dewan by the Board of Commissioners as what was planned
Komisaris yang direncanakan serta disampaikan dalam and reported every year at the GMS. In general, the
tugas pengawasan Dewan Komisaris setiap tahun performance is determined based on what was stipulated
dalam RUPS. Secara umum, kinerja Direksi ditentukan in the Articles of Association and the mandate/decisions
berdasarkan tugas kewajiban yang tercantum dalam of Shareholders, Management Contracts, and Performance
Anggaran Dasar Perusahaan maupun amanat/ Contracts. The evaluation on the overall performance and
keputusan Pemegang Saham, Kontrak Manajemen, dan each member of the Board of Directors will be an integral
Kontrak Kinerja. Hasil evaluasi terhadap kinerja Direksi part to determine the compensation and incentive for
secara keseluruhan dan kinerja masing-masing anggota Members of the Board of Directors.
Direksi secara individual akan merupakan bagian tak
terpisahkan dalam skema kompensasi dan pemberian
insentif bagi Anggota Direksi.
Perbandingan Realisasi dengan Target Key Performance Indicator Tahun 2018

Comparison between Achievement and Target of 2018 Key Performance Indicator
Perspektif Satuan Target Bobot Realisasi Pencapaian Skor

No. KPI
Perspective Unit Target Weight Realization Achievement Score
(1) (2) (3) (4)
1. Keuangan dan a. EBITDA Margin % 1.146% 7,5 2,95% 25,74 1,93
Pasar EBITDA Margin
Finance and
b. Pertumbuhan Pendapatan % 16.726% 7,5 1.1214,52% 746,20 7,88
Market
Revenues Growth
c. Laba Setelah Pajak Miliar 17,87 7,5 26,13 146,22 5,25
Profit after Tax Billion
2. Fokus Pelanggan Penambahan Jumlah Pelanggan 6 12 6 100,00 12,00
Customers Focus Pelanggan Customers
Additional Customers
Penambahan Jenis Produk Produk 4 12 4 100,00 12,00
Additional Product Types Product
3. EFektivitas Produk Sertifikat Sertifikat 1 5 1 100,00 5,00
dan Proses Certificate Sertifikat
Effectiveness
Peningkatan Volume Produksi % 30% 8 273 91.533,33 9,60
of Produc and
Improvement of Production
Process
Volume
Perbaikan Proses Bisnis SOP 1 5 1 100,00 5,00
Enhancement of Business
Process
4. Fokus Tenaga Peningkatan Kompetensi SDM Pelatihan 7 10 12 171,43 10,50
Kerja Improvement of HR Training
Focus on Competence
Workforce
Produktivitas Pegawai Target Rp Juta 469 10 2.094 446,48 10,50
Productivity of Target Rp Million
Employees
5. Kepemimpinan Tingkat Kesehatan Target Skor 6.750% 4 80 118,52 4,20
Leadership Health Rate Target Score
Realisasi Program Investasi % 75% 3,5 33,98% 45,31 1,59
Realization of Investment
Program
Skor GCG Skor 78 3,5 60 45,31 1,59
GCG Score Score
Skor KPKU Skor 150 3,5 260 100,00 3,50
KPKU Score Score
Pemenuhan Portal BUMN % 100% 3,5 100% 100,00 3,50
Fulfillment of SOE Portal
Total Bobot 100,00 95,14
Total Weight
Remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration for Board of Commissioners and Board of
Directors
Remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Remuneration for members of the Board of Commissioners
Direksi untuk tahun 2018 ditetapkan oleh Kementrian and Board of Directors in 2018 is determined by the
BUMN dengan basis formula yang telah disetujui oleh Ministry of SOE through a formula that has been approved
Pemegang Saham yang mengacu pada Surat Keputusan by the Shareholders as referred on the Decree No. S-541/
No. S-541/MBU/D1/06/2018 tentang Penyampaian MBU/D1/06/2018 regarding the Remuneration of Board of
Penetapan Penghasilan Direksi dan Dewan Komisaris Directors and Board of Commissioners in 2018.
Berdikari Tahun 2018.
Usulan Remunerasi juga mengacu pada beberapa The remuneration also considers the amount of
pertimbangan antara lain perbandingan dengan besaran remuneration last year, the complexity of the Company’s
remunerasi tahun sebelumnya, kenaikan kompleksitas operations, comparison with similar companies,
operasional Perusahaan, serta perbandingan besaran achievement of KPIs and the Company’s health level.
remunerasi dengan perusahaan yang sejenis, pencapaian
KPI serta tingkat kesehatan Perusahaan.
Total remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi pada The total remuneration of the Board of Commissioners
tahun 2018 adalah Rp3.792.850.000. and Board of Directors in 2018 was Rp3,792,850,000.
Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Meetings of Board of Commissioners and Board of
Directors
Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners Meeting

Dewan Komisaris mengadakan rapat paling sedikit The Board of Commissioners holds a meeting at least once
setiap bulan sekali, dalam rapat tersebut Dewan a month where Board of Directors can also be invited. In
Komisaris dapat mengundang Direksi. Di sepanjang 2018, the Board of Commissioners has held 13 meetings
tahun 2018, Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat that consist of internal meetings and joint meetings with
sebanyak 13 kali, yang terdiri dari rapat internal dan Board of Directors.
rapat gabungan dengan Direksi.
Seluruh anggota Dewan Komisaris menghadiri setiap All members of the Board of Commissioners attended
rapat, dan sebagai organ Perusahaan yang memiliki each meeting, and as the organ to oversee the Company,
fungsi untuk mengawasi jalannya Perusahaan, telah has provided more than adequate time to hold internal
memberikan waktu yang lebih dari memadai untuk meetings and joint meetings with Board of Directors, and
menyelenggarakan rapat internal Dewan Komisaris, generated the best decision for the Company in general.
begitu juga rapat gabungan dengan Direksi, dan All members of the Board of Commissioners and Board of
mendapatkan suatu putusan komprehensif yang terbaik Directors were present at each joint meeting.
untuk Perusahaan. Seluruh anggota Dewan Komisaris
dan Direksi juga hadir dalam setiap rapat gabungan
antara Dewan Komisaris dan Direksi.
Rapat Direksi Board of Directors Meeting

Penyelenggaraan rapat Direksi dapat dilakukan setiap The Board of Directors can hold a meeting at any time if
waktu apabila dipandang perlu oleh seorang atau lebih one or more members of the Board of Directors deemed
anggota Direksi. Penyelanggaraan rapat dapat diadakan it necessary. The meeting can also be organized through
atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota a written request by one member or more of the Board
Dewan Komisaris. Pemegang Saham juga berhak of Commissioners. The Shareholders are also entitled
untuk mengadakan rapat Direksi, dengan persyaratan to hold a Board of Directors meeting, through a written
melalui permintaan tertulis dari 1 (satu) orang atau request from 1 (one) or more Shareholders that represent
lebih Pemegang Saham yang bersama-sama mewakili 1/10 (one tenth) or more of the total shares with voting
1/10 (satu per sepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh rights. The Board of Directors has conducted 22 meetings
saham dengan hak suara. Di sepanjang tahun 2018, in 2018.
Direksi melaksanakan rapat sebanyak 22 kali. Berikut
disampaikan agenda dan risalah rapat, kehadiran, serta
rekapitulasi tingkat kehadiran Direksi dalam rapat-rapat
tersebut.
Seluruh anggota Direksi telah menghadiri Rapat Direksi All members have attended the Board of Directors
di sepanjang tahun 2018 yang membahas mengenai Meetings in 2018 in which the discussion revolves around
kinerja Perusahaan serta pengambilan keputusan the Company’s performance and strategic decision. With
strategis mengenai pengelolaan Perusahaan. Dengan each member has an average attendance of 100%, it is
kehadiran rata-rata anggota Direksi sebesar 100% believed that all members were fully coordinated to run
diyakini Direksi telah melakukan koordinasi antar the Company’s business and made the best decisions.
sesama anggota mengenai jalannya aktivitas bisnis
Perusahaan dan mengambil keputusan terbaik untuk
Perusahaan.
Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi Dewan Komisaris Training and Ehancement of Competence for Board of
dan Direksi Commissioners and Board of Directors
Dewan Komisaris dan Direksi dapat melaksanakan The Board of Commissioners and Board of Directors are
program peningkatan kompetensi melalui berbagai allowed to enhance their competencies through various
program pelatihan, seminar, sosialisasi peraturan/ training programs, seminars, socialization on regulations/
kebijakan dan studi banding. Pelaksanaan program policies and comparative studies. The program is suited
peningkatan kompetensi tersebut disesuaikan dengan with the working plans of the Board of Commissioners and
rencana kerja Dewan Komisaris dan Direksi serta Board of Directors and the Company’s needs. The program
kebutuhan Perusahaan. Program peningkatan kompetensi also needs to be planned and budgeted in a separate
tersebut perlu dibuat rencana kerja dan anggarannya Work Plan and Budget in the RKAP. Information about
dalam Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris dan the training and improvement program of the Board of
Direksi yang terpisah dalam RKAP. Informasi mengenai Commissioners and Board of Directors can befound in the
program pelatihan dan peningkatan Dewan Komisaris Human Resources Development within this Annual Report.
dan Direksi terdapat di Bab Pengembangan Sumber Daya
Manusia pada Laporan Tahunan ini.
Pengungkapan Hubungan Afiliasi antara Direksi, Dewan Disclosure of Affiliation Between Board of Commissioners,
Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Board of Directors and Ultimate Shareholder and/or
Pengendali Controlling Shareholder
Informasi Pemegang Saham Utama/Pengendali Information of the Ultimate/Controlling Shareholder

Pemegang Saham Utama/Pengendali Perusahaan The Company’s Ultimate/Controlling Shareholder is the
adalah negara dengan kepemilikan saham sebesar 100%. state, which owns 100% of the Company’s shares.
Pengungkapan Hubungan Afiliasi Antara Direksi, Dewan Pengungkapan Hubungan Afiliasi Antara Direksi, Dewan
Komisaris, dan Pemegang Saham Utama/Pengendali Komisaris, dan Pemegang Saham Utama/Pengendali
Di antara sesama anggota Dewan Komisaris, sesama There are no affilitations among the members the Board
Direksi maupun antara anggota Dewan Komisaris dan of Commissioners and Board of Directors and between
Direksi Perusahaan, serta Komite lainnya tidak terdapat them, as well as with other Committees, as stipulated in
hubungan afiliasi sebagaimana dimaksud dalam the Good Corporate Governance.
ketentuan tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik.
Pengungkapan hubungan afiliasi mencakup hubungan Disclosure on affiliation includes family relationships and
keluarga dan hubungan keuangan. Bentuk hubungan financial relationships. The financial relations include
keuangan termasuk di antaranya hutang-piutang, debt, business cooperation, and others. The family
kerjasama bisnis, dan lain sebagainya. Bentuk hubungan relations including special relationships, especially those
keluarga mencakup hubungan istimewa terutama yang caused by blood relations such as husband/wife/child/
disebabkan hubungan pertalian darah seperti suami/istri/ parents/siblings/brother-in-law, and others.
anak/ orang tua/saudara kandung/ipar, dan sebagainya.
Hubungan Keluarga dengan Hubungan Keluarga dengan

Family Relationship with Financial Relationship with
Dewan Komite Dewan Komite
Direksi Pemilik Direksi Pemilik
Komisaris Lainnya Komisaris Lainnya
Board of Modal Board of Modal
Board of Other Board of Other
Directors Shareowners Directors Shareowners
Commissioners Committees Commissioners Committees
Dewan Komisaris | Board of Commissioners
I Ketut x x x x x x x x
Diarmita
(Komisaris
Utama |
President
Commissioner)
Dono x x x x x x x x
Prasetyo
(Komisaris |
Commissioner)
Hubungan Keluarga dengan Hubungan Keluarga dengan

Family Relationship with Financial Relationship with
Dewan Komite Dewan Komite
Direksi Pemilik Direksi Pemilik
Komisaris Lainnya Komisaris Lainnya
Board of Modal Board of Modal
Board of Other Board of Other
Directors Shareowners Directors Shareowners
Commissioners Committees Commissioners Committees
Direksi | Board of Directors
Eko Taufik x x x x x x x x
Wibowo
(Direktur
Utama |
President
Director)
Oksan Omas x x x x x x x x
Mangatas
Panggabean
(Direktur
Operasional
| Director of
Operationl)
Yeliandriani x x x x x x x x
(Direktur
Keuangan dan
SDM | Director
of Finance and
HR)
Rata-rata x x x x x x x x
Kehadiran
Dewan
Komisaris dan
Direksi
Average
Attendance
of Board of
Commissioners
and Board of
Directors
Pengungkapan Rangkap Jabatan Dewan Komisaris dan Disclosure of Concurrent Position of Board of
Direksi Commissioners and Board of Directors
Informasi mengenai hubungan Kepengurusan anggota Information on managerial affiliation between members
Dewan Komisaris dan Direksi pada perusahaan lain of the Board of Commissioners and the Board of Directors
dalam periode tahun 2018 adalah sebagai berikut: in other companies in 2018 is as follows:
Kepengurusan pada Perusahaan/Institusi Lain

Managerial Affiliation in Other Companies/Institutions
Sebagai Dewan Komisaris Sebagai Direksi Jabatan Lain
As Board of Commissioners As Board of Directors Other Positions
I Ketut Diarmita x x √
(Komisaris Utama | President Commissioner)
Dono Prasetyo (Komisaris | Commissioner) x x √
Kepengurusan pada Perusahaan/Institusi Lain

Managerial Affiliation in Other Companies/Institutions
Sebagai Dewan Komisaris Sebagai Direksi Jabatan Lain
As Board of Commissioners As Board of Directors Other Positions
Eko Taufik Wibowo x x √

(Direktur Utama | President Director)
Oksan Omas Mangatas Panggabean x x x
(Direktur Operasional | Director of Operation)
Yeliandriani x x x
(Direktur Keuangan dan SDM | Director of Finance
and HR)
Dalam menjabat di merangkap jabatan, Dewan In holding concurrent positions, the Board of
Komisaris dan Direksi telah memahami ketentuan yang Commissioners and Board of Directors understand the
terdapat di Board Manual mengenai rangkap jabatan. stipulation set forth in the Board Manual. Members of
Anggota Dewan Komisaris dan Direksi memahami the Board of Commissioners and the Board of Directors
untuk tidak merangkap jabatan lain yang dapat understand not to concurrently hold other positions that
menimbulkan benturan kepentingan secara langsung may cause a direct conflict of interest with the Company
dengan Perusahaan, yang dilarang sebagaimana diatur as prohibited in the Articles of Association and/or that is
dalam Anggaran Dasar, dan/atau yang bertentangan contrary to applicable regulations. Members of the Board
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang of Commissioners and the Board of Directors have signed
berlaku. Anggota Dewan Komisaris dan Direksi juga telah a statement of Integrity Pact, made a written statement on
menandatangani pernyataan tidak memiliki benturan the potential of conflict of interest and submitted it to the
kepentingan (Pakta Integritas) dan menyatakan secara GMS, complied with applicable laws, including not to be
tertulis hal-hal yang berpotensi menimbulkan benturan involved in insider trading for personal gain.
kepentingan terhadap dirinya dan menyampaikannya
kepada RUPS, serta mematuhi peraturan perundang-
undangan yang berlaku, termasuk dengan tidak
melibatkan diri pada perdagangan orang dalam (insider
trading) untuk memperoleh keuntungan pribadi.
Informasi mengenai rangkap jabatan dari Dewan Information about the concurrent positions of the Board
Komisaris dan Direksi di perusahaan/institusi lain dapat of Commissioners and Board of Directors at other
ditemukan di Bab Laporan Manajemen pada Laporan companies/institutions can be found in the Management
Tahunan ini. Report within this Annual Report.
Pengungkapan Kepemilikan Saham Dewan Komisaris Disclosure of Share Ownership of Board of Commissioners
dan Direksi and Board of Directors
Kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris dan Share ownership of members of the Board of
Direksi Perusahaan di Berdikari dan perusahaan lainnya Commissioners and Board of Directors in Berdikari and
senantiasa diungkapkan secara berkala melalui daftar other companies is always disclosed regularly through a
kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris dan list of share ownership.
Direksi.
Kepemilikan Saham
Share Ownership
Perusahaan Lain
Berdikari
Other Companies (>5%)
I Ketut Diarmita x x
(Komisaris Utama | President Commissioner)
Dono Prasetyo x x
(Komisaris | Commissioner)
Eko Taufik Wibowo x x
(Direktur Utama | President Director)
Oksan Omas Mangatas Panggabean x x
(Direktur Operasional | Director of Operation)
Yeliandriani x x
(Direktur Keuangan dan SDM | Director of Finance and HR)
Organ Pendukung Dewan Komisaris Supporting Organs of Board of Commissioners
Komite Audit Audit Committee

Dewan Komisaris wajib membentuk Komite Audit yang The Board of Commissioners is obligated to form an Audit
terdiri Ketua dan Anggota. Ketua dan Anggota yang Committee that consists of Chairman and Members. The
diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris. members are appointed and dismissed by the Board of
Ketua Komite Audit adalah anggota Dewan Komisaris Commissioners. The Chairman of the Audit Committee is an
independen atau yang dapat bertindak independen. independent member of the Board of Commissioners or those
Anggota Komite Audit dapat berasal dari anggota Dewan who can act independently. The members can come from the
Komisaris atau dari luar Perusahaan. Board of Commissioners or from outside the Company.
Komite Audit adalah organ pendukung Dewan Komisaris The Audit Committee is the supporting organ of the Board
yang bertugas untuk membantu Dewan Komisaris dalam of Commissioners that is obligated to assist the Board of
melakukan pengawasan atas pengelolaan Perusahaan. Commissioners in overseeing the Company’s management.
Komite Audit turut memastikan bahwa Perusahaan The Audit Committee ensures that the management is
dikelola dengan manajemen yang sehat secara konsisten done soundly and consistently in accordance with GCG
sesuai dengan prinsip-prinsip GCG yang tercermin principles through the Company’s values and ethics.
dalam nilai-nilai dan etika Perusahaan.
Komite Audit Berdikari menjalankan tugas dan fungsinya The Audit Committee carries its duties and functions
berdasarkan kepada keputusan terakhir Perusahaan based on the Company’s final decision regarding the Audit
mengenai Komite Audit yaitu Keputusan Dewan Committee, the Board of Commissioners Decree Number:
Komisaris Nomor: 01/KEP/KOM/BDK/VIII/2017 tanggal /KOM/BDK/VIII/2017 September 1, 2017.
1 September 2017.
Kualifikasi Menjadi Anggota Komite Audit Qualifiation to Become Members of Audit Committee
Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan The Audit Committee is appointed and dismissed by the
Komisaris dan dilaporkan kepada pemegang saham Board of Commissioners and reported to shareholders
melalui RUPS. Adapun persyaratan untuk menjadi through the GMS. The requirements for becoming a
anggota Komite Audit adalah sebagai berikut: member of the Audit Committee are as follows:
1. Memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta 1. Has integrity and enough knowledge and work
pengalaman kerja yang cukup di bidang pengawasan/ experience to supervise and inspect;
pemeriksaan;
2. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang 2. Free from personal interest/attachement that may
dapat menimbulkan dampak negatif dan konflik bring negative impacts and conflicts of interest;
kepentingan;
3. Mampu bekerja dengan baik dan berkomunikasi 3. Able to work well and communicate effectively.
secara efektif.
Masa Jabatan Term of Office

Jabatan anggota Komite Audit yang bukan merupakan Members of Audit Committee who came from outside of
anggota Dewan Komisaris Perusahaan paling lama 3 Board of Commissioners can be chosen for a maximum of
(tiga) tahun dan dapat diperpanjang satu kali selama 3 (three) years and extended once for 2 (two) years, without
2 (dua) tahun masa jabatan, dengan tidak mengurangi harming the authority of the Board of Commissioners to
hak Dewan Komisaris untuk memberhentikannya terminate them at any time. Meanwhile members of the
sewaktu-waktu. Sedangkan anggota Komite Audit yang Audit Committee who are also members of the Board of
merupakan anggota Dewan Komisaris memiliki masa Commissioners have the same tenure as their positions
jabatan yang sama dengan jabatannya sebagai anggota as members of the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris.
Anggota Komite Audit yang telah berakhir masa Audit Committee members who have ended their term
jabatannya dapat diangkat kembali hanya untuk 1 (satu) of office can be reappointed for only 1 (one) term for 2
kali masa jabatan selama 2 (dua) tahun, dengan tidak (two) years, without prejudice to the right of the Board of
mengurangi hak Dewan Komisaris sewaktu-waktu Commissioners at any time to review and terminate the
dalam meninjau dan memberhentikan keanggotaan membership of the Audit Committee.
Komite Audit.
Susunan dan Komposisi Anggota Komite Audit Tahun Composition of Audit Committee in 2018
2018
Susunan dan komposisi keanggotaan Komite Audit The composition of Audit Committee members in 2018 is
tahun 2018 adalah sebagai berikut: as follows:

Name Position Basis of Appointment Term of Office Office Period
Dono Prasetyo Ketua Komite Audit SK Dewan Komisaris No. 01/ 2017-2019 Pertama
Chairman of Audit Kep.Kom/BDK/VIII/2017 FIrst
Committee Decision of Board of
Commissioners No. 01/Kep.
Kom/BDK/VIII/2017
Afnan Malay Anggota Komite Audit SK Dewan Komisaris No. 01/ 2017-2019 Pertama
Member of Audit Committee Kep.Kom/BDK/VIII/2017 FIrst
Decision of Board of
Commissioners No. 01/Kep.
Kom/BDK/VIII/2017
Profil Ketua Komite Audit dapat dilihat di Bab Laporan The profile of Audit Committee Chairman can be seen in
Manajemen pada Laporan Tahunan ini. the Management Report within this Annual Report.
Profil Anggota Komite Audit Profil Anggota Komite Audit
Afnan Malay
Periode Jabatan 2017-2019

Term of Office
Data Pribadi Warga negara Indonesia | Indonesian Citizen
Personal Information Usia 53 tahun | Age 53 years old
Kelahiran Agam, Sumatra Barat | Born in Agam, West Sumatra
Domisili Jakarta
Domicile
Pendidikan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada | Law Faculty of Gadjah Mada University
Education
Pengalaman Kerja Tenaga Ahli Kementerian Pertaninan (2016) | Expert of Ministry of Agriculture
Work Experience
Independensi Komite Audit Independency of Audit Committee

Komite Audit melaksanakan fungsi dan tugasnya secara Audit Committee conducted its duties and function
profesional dan independen, tanpa campur tangan dari professionally and independently, without interference
pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan from others beyond the laws and regulations.
perundang-undangan.
Aspek Independensi
Dono Prasetyo Afnan Malay
Aspects of Independency
Memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi x x
Financial relations with Board of Commissioners and Board of Directors
Memiliki hubungan kepengurusan di anak perusahaan, maupun afiliasi x x
Management relations in subsidiaries or affiliates
Memiliki hubungan kepemilikan saham Perusahaan x x
Share relations with the Company
Memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau x x
sesama anggota Komite Audit
Family relations with Board of Commissioners, Board of Directors, and/
ormembers of Audit Committee
Menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat pemerintah daerah x x
Served as managers of political parties, local government officials
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities

Komite Audit, berdasarkan Piagam Komite Audit, The Audit Committee, based on the Charter of Audit
bertugas untuk memberikan pendapat kepada Committee, shall provide the Board of Commissioners
Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal-hal yang with professional opinions on the Board of Directors’s
disampaikan oleh Direksi, mengidentifikasi hal-hal yang reports, identifying issues that require the Board of
memerlukan perhatian Dewan Komisaris dan melakukan Commissioners’ attention and carry out other tasks
tugas-tugas lain yang berkaitan dengan tugas Dewan related to the Board of Commissioners’ duties, including:
Komisaris, meliputi:
1. Membantu Dewan Komisaris untuk memastikan 1. Assist the Board of Commissioners to ensure the
efektivitas sistem pengendalian intern dan efektivitas effectiveness of the internal control system, external
pelaksanaan tugas eksternal auditor dan internal auditor and internal auditor.
auditor.
2. Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit 2. Assess the implementation of audit activities and the
yang dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern results, which carried out by the Internal Audit Unit and
maupun auditor eksternal. external auditors.
3. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan 3. Give recommendations to improve the management
sistem pengendalian manajemen serta control systems and their implementation.
pelaksanaannya.
4. Memastikan telah terdapat prosedur evaluasi 4. Ensure that all information released by the Company
yang memuaskan terhadap segala informasi yang has gone through a satisfactory evaluation process.
dikeluarkan Perusahaan.
5. Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan 5. Identify matters that require the attention of the Board
perhatian Dewan Komisaris serta tugas-tugas of Commissioners and other duties ordered by the
Dewan Komisaris lainnya. Board of Commissioners.
Pengembangan Kompetensi Komite Audit Development of Audit Committee Competence

Perusahaan memiliki kebijakan terkait pengembangan The Company has a policy to develop the Audit Committee
dan peningkatan kompetensi Komite Audit, yang competence through compulsory training and education
dilakukan melalui berbagai pelatihan dan pendidikan, and others that are in accordance with business
baik pelatihan wajib ataupun pelatihan lainnya sesuai developments and industry trends. The training is given
dengan perkembangan bisnis dan tren industri, by internal and external parties. Information about the list
bilamana dirasa perlu. Pelatihan diberikan baik oleh of training and development of the Audit Committee can
pihak internal Perusahaan ataupun juga pihak eksternal be seen in the Human Resources Development within this
Perusahaan. Informasi mengenai daftar pelatihan dan annual report.
pengembangan kompetensi Komite Audit dapat dilihat
pada Bab Pengembangan Sumber Daya Manusia pada
laporan tahunan ini.
Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting

Rapat Komite Audit mengikuti rapat Dewan Komisaris The Audit Committee followed the meeting that Board of
dan semua anggota telah menghadiri rapat di sepanjang Commissioners held and in 2018 all members of Audit
tahun 2018 dengan pembahasan terkait evaluasi kinerja Committee have attended the meeting evaluating the
manajemen dan pengelolaan Perusahaan. performance of Company’s management.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Kegiatan Brief Report of Audit Committee’s Activities in 2018 ad the
Komite Audit pada 2018 dan Evaluasi Kinerja oleh Dewan Evaluation from Board of Commissioners
Komisaris
Pelaksanaan tugas Komite Audit selama tahun 2018 In 2018 the Audit Committee has done the following tasks:
adalah sebagai berikut:
1. Menganalisis laporan hasil audit SPI; 1. Analyzing SPI audit reports;
2. Menganalisis Hasil Audit KAP; 2. Analyzing KAP Audit Results;
3. Pengadaan Jasa Kantor Akuntan Publik (KAP); 3. Procurement of Services from Public Accountants
(KAP);
4. Pengkajian Laporan Berkala Keuangan dan Kinerja 4. Assessment of Financial Periodic Reports and
Manajemen; Management Performance;
5. Rapat Koordinasi dengan SPI; 5. Coordination Meeting with SPI;
6. Rapat dengan KAP; 6. Meeting with KAP;
7. Rapat Internal Komite Audit; 7. Internal Audit Committee Meetings;
8. Melakukan Evaluasi atas Laporan Berkala 8. Evaluated the Periodic Management Reports;
Manajemen;
9. Menyusun Laporan Kegiatan Komite Audit; 9. Prepare the Report on Audit Committee Activity;
10. Rapat Internal dengan Dewan Komisaris; 10. Internal meetings with the Board of Commissioners;
11. Penugasan khusus lainnya dari Dewan Komisaris. 11. Other assignments from the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris menilai bahwa Komite Audit telah The Board of Commissioners believed that the Audit
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, serta Committee has carried out its duties and responsibilities
telah memberikan dukungan yang optimal, sehingga and provided optimal support so that the Board of
Dewan Komisaris dapat menjalankan tugas dan fungsi Commissioners was able to oversee the Company’s
pengawasan terhadap pengelolaan Perusahaan tahun management in 2018 properly.
2018 dengan baik.
Fungsi Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Function

Nominasi dan remunerasi merupakan sebuah aspek Nomination and remuneration become an organization
dalam organisasi yang menjelaskan tentang proses aspect that determines the nomination process of key
nominasi manajemen kunci dalam organisasi, termasuk management including the succession of the Board
suksesi Direksi, dan penyusunan serta usulan remunerasi of Directors and the remuneration for the Board of
bagi Dewan Komisaris dan Direksi. Fungsi Nominasi dan Commissioners and Board of Directors. The Nomination
Remunerasi adalah sebagai berikut: and Remuneration functions are as follows:
1. Fungsi Nominasi 1. Nomination function
a. Menyusun komposisi dan proses Nominasi a. Arrange the composition and nomination process
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan of members of the Board of Directors and/or
Komisaris. members of the Board of Commissioners.
b. Menyusun kebijakan dan kritera yang dibutuhkan b. Formulate policies and criteria in the nomination
dalam proses Nominasi calon anggota Direksi process for candidates of the Board of Directors
dan/atau anggota Dewan Komisaris. and/or members of the Board of Commissioners.
c. Membuat pelaksanaan evaluasi alas kinerja c. Evaluate the performance of members of the
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Board of Directors and/or members of the Board of
Komisaris. Commissioners.
d. Menyusun program pengembangan kemampuan d. Develop a capacity building program for members
aggota Direksi dan/atau anggota Dewan of the Board of Directors and/or members of the
Komisaris. Board of Commissioners.
e. Menelaah dan mengusulkan calon yang memenuhi e. Review and propose the candidates that meet the
syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota requirements to be members of the Board of Directors
Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk and/or members of the Board of Commissioners to the
disampaikan kepada RUPS. Board of Commissioners to be submitted to the GMS.
2. Fungsi Remunerasi 2. Remuneration function
a. Menyusun struktur Remunerasi bagi anggota a. Arrange the Remuneration structure for members
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris. of the Board of Directors and/or members of the
Board of Commissioners.
b. Menyusun kebijakan atas Remunerasi bagi b. Prepare the Remuneration policy for members
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan of the Board of Directors and/or members of the
c. Menyusun besaran atas Remunerasi bagi anggota c. Arrange the amount of Remuneration for members
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris. of the Board of Directors and/or members of the
Board of Commissioners.
d. Struktur Remunerasi dapat berupa gaji, d. The Remuneration structure can be salaries,
honorarium, insentif, dan/atau tunjangan yang honorarium, incentives, and/or benefits that are
bersifat tetap dan/atau variabel. permanent and/or varies.
e. Penyusunan struktur, kebijakan, dan besaran e. The structure, policy and amount of the
Remunerasi sebagaimana dimaksud di atas harus Remuneration as referred to above must take into
memperhatikan: account:
• Remunerasi yang berlaku pada industri sesuai • Standard Remuneration in accordance with
dengan kegiatan usaha dan skala usaha business activities and industrial scale.
industri.
• Tugas, tanggung jawab, dan wewenang • Duties, responsibilities and authorities of members
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan of the Board of Directors and/or members of the
Komisaris dikaitkan dengan pencapaian Board of Commissioners are related with the
tujuan dan kinerja Perusahaan. Company’s goals and performance.
• Target kinerja atau kinerja masing-masing • Target or performance of each member of
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan the Board of Directors and/or members of the
• Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat • Balance between fixed and variable benefits.
tetap dan bersifat variabel.
• Struktur, kebijakan, dan besaran Remunerasi • The structure, policies, and amount of
sebagaimana dimaksud di atas harus Remuneration as referred above must be
dievaluasi oleh Dewan Komisaris paling evaluated by the Board of Commissioners at
kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun. least 1 (one) time in 1 (one) year.
Organ Pendukung Direksi Supporting Organ for Board of Directors
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Perusahaan menyadari pentingnya hubungan baik The Company understands that each organ must have
antar organ perusahaan, mulai dari RUPS, Dewan a good relation starting from starting from the GMS, the
Komisaris, Direksi dan karyawan. Perusahaan juga Board of Commissioners, the Board of Directors and
menyadari pentingnya hubungan baik dengan pihak employees. The Company also understand that having
eksternal termasuk Pemerintah Indonesia, regulator, dan a good relationship with external parties including the
masyarakat. Perusahaan menunjuk seorang Sekretaris government, regulators, and the public is also important.
Perusahaan (Corporate Secretary) untuk memastikan The Company appointed a Corporate Secretary to ensure
pemenuhan hubungan dengan baik. that the compliance is met properly.
Pihak yang Mengangkat dan Memberhentikan Sekretaris Person in Charge to Appoint and Dismiss the Corporate
Perusahaan Secretary
Sekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan Corporate Secretary is appointed and dismissed by
Direktur Utama berdasarkan mekanisme internal President Director based on the internal mechanism with
Perusahaan dengan persetujuan Dewan Komisaris. the approval from Board of Commissioners.
Profil Sekretaris Perusahaan Profile of Corporate Secretary

Berdasarkan Surat Keputusan Surat Keputusan Direksi Based on the Decree of Board of Directors Number 076/05/
Perusahaan Nomor 076/05/BDK/DIR/XII/2018 tentang BDK/DIR/XII/2018 regarding the Mutation of Berdikari’s
Mutasi Pegawai di Lingkungan Berdikari tanggal 21 Employees dated December 21, 2018, the Company has
Desember 2018, Perusahaan telah menunjuk Saifullah appointed Saifullah as Corporate Secretary.
sebagai Sekretaris Perusahaan.
Saifullah

Term of Office
Data Pribadi Warga negara Indonesia | Indonesian citizen
Personal Usia 50 tahun | Age 50 years old
Information Kelahiran Sigli | Born in Sigli
Domisili Jakarta
Domicile
Pendidikan Sarjana Akuntansi Universitas Syiah Kuala (1998) | Bachelor in Accounting from Syiah Kuala
Education University (1998)
Pengalaman Kerja • Independen Auditor, Kantor Akuntan Publik Djoemarma, Wahyudin & Rekan (1998-2005)
Work Experience • Staf Akuntansi Berdikari – SBU Niaga (2005-2006)
• Asisten Manajer Akuntansi Berdikari – SBU Niaga (2006-2007)
• Manajer Akuntansi Berdikari – SBU Niaga (2007-2011)
• Pjs. Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) Berdikari (2011-2012)
• Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) Berdikari (2012-2016)
• Staf Ahli Direktur Utama Berdikari (2016-2017)
• Kepala Divisi Risk Management Berdikari (2017)
• Sekretaris Perusahaan, Kepala Divisi Legal dan Risk Management Berdikari (2017-2018)
• Sekretaris Perusahaan dan Kepala Divisi Legal Berdikari (2018)
• Group Head Satuan Pengawas Internal, Group Head Sekretaris Perusahaan Berdikari
(2018-2019)
• Independent Auditor, Public Accountant Firm Djoemarma, Wahyudin & Partners (1998-2005)
• Accounting Staff of Berdikari – SBU Commerce (2005-2006)
• Assistant of Accounting Manager at Berdikari – SBU Commerce (2006-2007)
• Accounting Manager at Berdikari – SBU Commerce (2007-2011)
• Act. Chief of Internal Control System (SPI) at Berdikari (2011-2012)
• Chief of Internal Control System (SPI) at Berdikari (2012-2016)
• Expert Staff of President Director at Berdikari (2016-2017)
• Chief of Risk Management Division at Berdikari (2017)
• Corporate Secretary, Chief of Legal dan Risk Management Division at Berdikari (2017-2018)
• Corporate Secretary and Chief of Legal Division at Berdikari (2018)
• Group Head of Internal Control System, Group Head of Corporate Secretary at Berdikari
(2018-2019)
Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Duties and Responsibilities of Corporate Secretary
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan Duties and responsibilities of Corporate Secretary are as
adalah sebagai berikut: follows:
1. Memastikan bahwa Perusahaan mematuhi peraturan 1. Ensure that the Company complies with the regulations
tentang persyaratan keterbukaan sejalan dengan on information disclosure as stipulated in the GCG
penerapan prinsip-prinsip GCG; principles;
2. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Direksi 2. Provide the Board of Directors and the Board of
dan Dewan Komisaris secara berkala dan/atau Commissioners with regular information and/or at any
sewaktu-waktu apabila diminta; time when requested;
3. Sebagai penghubung (liaison officer); 3. As a liaison officer;
4. Menatausahakan serta menyimpan dokumen 4. Administer and store Company documents, including
Perusahaan, termasuk tetapi tidak terbatas pada but not limited to the List of Shareholders, Special
Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus dan risalah Lists and minutes of Board of Directors and Board of
rapat Direksi, rapat Dewan Komisaris, dan RUPS. Commissioners meetings and GMS.
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan 2018 Implementation of Corporate Secretary Duties in 2018
Sepanjang tahun 2018, Sekretaris Perusahaan telah In 2018, the Corporate Secretary has done the following
melaksanakan beberapa tugas dan kegiatan sebagai tasks and activities:
berikut:
1. Menyediakan informasi Perusahaan secara 1. Provided information regarding the Company
transparan yang meliputi laporan keterbukaan transparently which includes reports on information
informasi terkait informasi RUPS, laporan keuangan disclosure related to GMS, periodic financial reports,
berkala, laporan tahunan, paparan publik, laporan annual reports, public exposures, incidental reports
insidental terkait rencana pengembangan baru, related to new development plans, and other necessary
serta memberikan informasi yang diperlukan kepada informations to Shareholders;
Pemegang Saham;
2. Melaksanakan fungsi-fungsi GCG di tingkat 2. Carried out GCG functions at corporate level;
Perusahaan;
3. Mengkoordinasikan rapat-rapat Perusahaan, seperti 3. Coordinated Company meetings, such as GMS and
RUPS dan rapat yang diadakan oleh Dewan Komisaris other meetings from the Board of Commissioners and
dan Direksi, serta paparan publik; dan Board of Directors, as well as public exposure; and
4. Mencatat risalah rapat Dewan Komisaris dan Direksi. 4. Record minutes of meetings of the Board of
Pengembangan Kompetensi Commissioners and Directors.
Perusahaan memiliki kebijakan terkait pengembangan The Company has a policy to develop the Corporate
dan peningkatan kompetensi Sekretaris Perusahaan, Secretary competence through compulsory training and
yang dilakukan melalui berbagai pelatihan dan education and others that are in accordance with business
pendidikan, baik pelatihan wajib ataupun pelatihan developments and industry trends. The training is given by
lainnya sesuai dengan perkembangan bisnis dan tren internal and external parties. Information about the list of
industri, bilamana dirasa perlu. Pelatihan diberikan training and development of the Corporate Secretary can
baik oleh pihak internal Perusahaan ataupun juga be seen in the Human Resources Development within this
pihak eksternal Perusahaan. Informasi mengenai daftar annual report.
pelatihan dan pengembangan kompetensi Sekretaris
Perusahaan dapat dilihat pada Bab Pengembangan
Sumber Daya Manusia pada laporan tahunan ini.
Satuan Pengawasan Internal Internal Control Unit

Audit internal merupakan bagian dari pengendalian Internal audit is part of internal control, which in general
internal, yang secara garis besar bertujuan untuk is there to help the Management achieved the targets by
membantu Manajemen merealisasikan pencapaian evaluating the internal control processes, risk management
sasaran melalui pemeriksaan kecukupan dan and corporate governance.
pelaksanaan proses pengendalian internal, manajemen
risiko dan tata kelola perusahaan.
Pihak yang Mengangkat dan Memberhentikan Kepala Person in Charge to Appoint and Dismiss Chief of Internal
Satuan Pengawasan Intern Control Unit
Kepala Satuan Pengawasan Intern (SPI) Perusahaan The Company’s Head of Internal Control Unit (SPI)
diangkat oleh Direktur Utama dengan persetujuan Dewan is appointed by President Director upon the Board
Komisaris. Kepala SPI bertanggung jawab langsung of Commissioners’ approval. Head of SPI is directly
kepada Direktur Utama. responsible to the President Director.
Profil Kepala Satuan Pengawasan Internal Profile of Head of Internal Control System
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perusahaan Based on the Decree of Board of Directors Number 076/05/
Nomor 076/05/BDK/DIR/XII/2018 tentang Mutasi BDK/DIR/XII/2018 regarding Mutation of Employees in
Pegawai di Lingkungan Berdikari tanggal 21 Desember Berdikari dated December 21, 2018, the Company has
2018, Perusahaan telah menunjuk Saifullah sebagai appointed Saifullah as Group Head SPI.
Group Head SPI.
Saifullah

Term of Office
Data Pribadi Warga negara Indonesia | Indonesian citizen
Personal Usia 50 tahun | Age 50 years old
Information Kelahiran Sigli | Born in Sigli
Domisili Jakarta
Domicile
Pendidikan Sarjana Akuntansi Universitas Syiah Kuala (1998) | Bachelor in Accounting from Syiah Kuala
Education University (1998)
Pengalaman Kerja • Independen Auditor, Kantor Akuntan Publik Djoemarma, Wahyudin & Rekan (1998-2005)
Work Experience • Staf Akuntansi Berdikari – SBU Niaga (2005-2006)
• Asisten Manajer Akuntansi Berdikari – SBU Niaga (2006-2007)
• Manajer Akuntansi Berdikari – SBU Niaga (2007-2011)
• Pjs. Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) Berdikari (2011-2012)
• Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) Berdikari (2012-2016)
• Staf Ahli Direktur Utama Berdikari (2016-2017)
• Kepala Divisi Risk Management Berdikari (2017)
• Sekretaris Perusahaan, Kepala Divisi Legal dan Risk Management Berdikari (2017-2018)
• Sekretaris Perusahaan dan Kepala Divisi Legal Berdikari (2018)
• Group Head Satuan Pengawas Internal, Group Head Sekretaris Perusahaan Berdikari
(2018-2019)
• Independent Auditor, Public Accountant Firm Djoemarma, Wahyudin & Partners (1998-2005)
• Accounting Staff of Berdikari – SBU Commerce (2005-2006)
• Assistant of Accounting Manager at Berdikari – SBU Commerce (2006-2007)
• Accounting Manager at Berdikari – SBU Commerce (2007-2011)
• Act. Chief of Internal Control System (SPI) at Berdikari (2011-2012)
• Chief of Internal Control System (SPI) at Berdikari (2012-2016)
• Expert Staff of President Director at Berdikari (2016-2017)
• Chief of Risk Management Division at Berdikari (2017)
• Corporate Secretary, Chief of Legal dan Risk Management Division at Berdikari (2017-2018)
• Corporate Secretary and Chief of Legal Division at Berdikari (2018)
• Group Head of Internal Control System, Group Head of Corporate Secretary at Berdikari
(2018-2019)
Struktur Organisasi Satuan Pengawasan Internal Organization Structure of Internal Control System
Kedudukan SPI dalam struktur organisasi harus setara In the organizational structure, SPI must sit at a position
dengan peran dan tanggung jawabnya sebagai unit yang that is equivalent to its roles and responsibilities to assist
membantu pengawasan Direktur Utama agar dalam the President Director ensuring that the opinions and
menyampaikan pendapat dan pemikirannya terkait recommendations from SPI can be given freely without
dengan pelaksanaan pengawasan kepada Manajemen being influenced or suppressed by others.
dapat dilakukan secara bebas tanpa dipengaruhi atau
ditekan oleh pihak manapun.
Jumlah Personil, Kualifikasi Sertifikasi Divisi Internal Personnel, Qualification of Certification of SPI
Audit
Divisi SPI memiliki 4 (empat) personil dengan kualifikasi SPI has 4 (four) personnel with the following certifications:
sertifikasi sebagai berikut:
Nama Jabatan Sertifikasi

No.
Name Position Certification
1. Saifullah Group Head Internal Audit Korporasi Pusat Pengembangan Akuntansi & Keuangan
Corporate Internal Audit from Center for Development of Accounting &
Finance
2. Slamet Budiono Senior Auditor • Sertifikasi Internal Audit Tingkat Lanjutan Yayasan Pendidikan Internal
Audit (YPIA)
• Audit Intern Tingkat Manajerial YPIA
• Certification of Internal Audit Advance Level from the Foundation of
Internal Audit Education (YPIA)
• Managerial Internal Audit from YPIA
3. Frida Aurora Prahartari Staf Audit Intern Tingkat Dasar I
Staff Internal Audit of Basic Level I
4. Samsul Bahri Staf -
Staff
Pengembangan Kompetensi Satuan Pengawasan Competency Development of SPI

Internal
Perusahaan memiliki kebijakan terkait pengembangan The Company has a policy to develop the SPI competence
dan peningkatan kompetensi SPI, yang dilakukan melalui through compulsory training and education and others
berbagai pelatihan dan pendidikan, baik pelatihan wajib that are in accordance with business developments and
ataupun pelatihan lainnya sesuai dengan perkembangan industry trends. The training is given by internal and
bisnis dan tren industri, bilamana dirasa perlu. Pelatihan external parties. Information about the list of training
diberikan baik oleh pihak internal Perusahaan ataupun and development of the SPI can be seen in the Human
juga pihak eksternal Perusahaan. Informasi mengenai Resources Development within this annual report.
daftar pelatihan dan pengembangan kompetensi Komite
Audit dapat dilihat pada Bab Pengembangan Sumber
Daya Manusia pada laporan tahunan ini.
Piagam Satuan Pengawasan Internal SPI Charter

Guna meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugasnya, In order to improve the effectiveness of its duties, SPI has
maka SPI telah memiliki Piagam Pengawasan Internal an Internal Audit Charter that is evaluated regularly and
(Internal Audit Charter) yang dievaluasi secara berkala signed by the President Commissioner and the President
dan ditandatangani oleh Komisaris Utama dan Direktur Director.
Utama Perusahaan.
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities

Tugas dan tanggung jawab SPI sebagaimana tercantum The duties and responsibilities of SPI, as stated in the
dalam Piagam Pengawasan Internal Perusahaan adalah Company’s Charter of Internal Control, are as follows:
sebagai berikut:
1. Evaluasi atas efektifitas pelaksanaan pengendalian 1. Evaluation on the effectiveness of internal control, risk
intern, manajemen risiko, dan proses tata kelola management, and corporate governance processes, in
perusahaan, sesuai dengan peraturan perundang- accordance with laws and regulations, and Company
undangan, dan kebijakan Perusahaan. policies.
2. Pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan 2. Examination and evaluation of efficiency and
efektifitas di bidang keuangan, operasional, sumber effectiveness of corporate activity in finance,
daya manusia, teknologi informasi, dan kegiatan operations, human resources, information technology,
lainnya. and others.
Kode Etik SPI Code of Conduct of SPI

Panduan pelaksanaan tugas SPI senantiasa mengacu SPI conducted its duties be refering to the conduct
pada ketentuan perilaku atau etika pelaksanaan of conduct on audit as stipulated in the Articles of
pemeriksaan yang baik dan sejalan dengan Anggaran Association and applicable laws and regulations.
Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam melakukan tugasnya, Internal Auditor Berdikari In carrying out its duties, the Internal Auditor must comply
harus tunduk pada Kode Etik Profesi yaitu: with the Professional Code of Conduct to:
1. Menjaga kerahasiaan Perusahaan dengan bersikap 1. Maintain the confidentiality by being cautious and be
hati-hati dan bijaksana dalam menggunakan wise in using the information.
informasi yang diperoleh.
2. Menunjukkan kejujuran, objektivitas, dan 2. Demonstrate honesty, objectivity, and sincerity in doing
kesungguhan dalam melaksanakan tugas, serta taat the tasks and obeying the law and corporate ethics.
hukum dan etika perusahaan.
3. Memiliki integritas yang tinggi terhadap Perusahaan 3. Have high integrity to not carry out activities that
dengan tidak melakukan kegiatan yang dapat could potentially/cause conflict of interests with the
berpotensi/menimbulkan konflik dengan kepentingan Company.
Perusahaan.
4. Melaksanakan setiap penugasan dengan 4. Perform each assignment using the knowledge,
menggunakan pengetahuan, keahlian, pengalaman, expertise, experience, and professional competence.
dan kompetensi profesional yang dimiliki.
Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas Satuan Pengawasan Brief Report on Internal Control System Duties in 2018
Intern Tahun 2018
Dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab, SPI telah In implementing its duties and responsibilities, SPI has
melaksanakan beberapa kegiatan di antaranya: carried out several activities including:
1. Audit keuangan dan fraud; 1. Audit on finance and fraud;
2. Audit kegiatan operasional; 2. Audit on operational activities;
3. Pengawasan atas instruksi khusus. 3. Supervision on special instructions.
Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris

dan Direksi
Diversity on the Composition of Board of Commissioners and Board of Directors
Keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan The diversity of the composition of the Board of
Direksi merupakan bagian dari upaya Perusahaan Commissioners and Board of Directors is part of the
untuk mendorong proses pengambilan keputusan Company’s efforts to encourage decision-making
yang lebih obyektif, komprehensif, optimal, dan processes to be more objective, comprehensive, optimal
memiliki dampak positif terhadap pengawasan dan for the management of the Company. This diversity is
pengelolaan Perusahaan. Keberagaman ini diharapkan expected to enrich the perspectives and interests in the
dapat memperkaya sudut pandang dan kepentingan decision-making process for the Board of Commissioners
dalam proses pengambilan keputusan baik di tubuh and the Board of Directors and thus providing added
Dewan Komisaris maupun Direksi, sehingga mampu value to the Company’s operation and business aspects,
memberikan nilai tambah bagi aspek operasional as well as the implementation of Corporate Governance.
dan usaha Perusahaan, serta penerapan Tata Kelola Currently the Company does not yet have a written policy
Perusahaan di lingkup Perusahaan. Saat ini Perusahaan regarding the diversity of the composition of the Board of
belum memiliki kebijakan formal dalam bentuk tertulis Commissioners and Board of Directors.
terkait keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan
Direksi.
Nama dan Jabatan Latar Belakang Pendidikan Pengalaman Kerja Usia Jenis Kelamin
Name and Position Education Background Professional Experience Age Gender
I Ketut Diarmita Ilmu Agama, Pertanian, dan Berpengalaman dalam bidang karantina 56 Laki-laki
(Komisaris Utama | President Kedokteran Hewan hewan, pertanian, kesehatan hewan, dan Male
Commissioner) Science in Religion, Agriculture and veteriner hewa.
Veterinary Experienced in animal quarantine, agriculture,
animal health and veterinary
Dono Prasetyo Administrasi Publik dan Biologi Berpengalaman dalam bidang tambak 53 Laki-laki
(Komisaris | Commissioner) Public Administration and Biology udang dan APBN. Male
Experienced in shrimp aquaculture and State
Budget.
Eko Taufik Wibowo Keuangan dan Teknik Geologi Berpengalaman dalam bidang perbankan 52 Laki-laki
(Direktur Utama | President Finance and Geology Technique dan energi. Male
Director) Experienced in banking and energy.
Oksan Omas Mangatas Pertanian dan Manajemen Berpengalaman dalam bidang transportasi, 49 Laki-laki
Panggabean Marketing logistik, keuangan dan administrasi. Male
(Direktur Operasional | Agriculture and Marketing Experienced in transportation, logistics,
Director of Operation) Management finance and administration.
Yeliandriani Akuntansi Berpengalaman dalam bidang akuntansi dan 55 Perempuan
(Direktur Keuangan dan SDM | Accounting sebagai auditor internal Female
Director of Finance and HR) Experienced in accounting and internal audit.
Akuntan Publik
Public Accountant
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan The Management is responsible in preparaing and
penyajian laporan keuangan sesuai dengan Standar presenting the financial statements to be in accordance
Akuntansi Keuangan di Indonesia. Berdasarkan surat with Financial Accounting Standards in Indonesia. Based
penunjukkan Auditor Eksternal, yang telah disetujui oleh on the appointment letter of External Auditor, approved by
Dewan Komisaris, Perusahaan telah menunjuk Kantor the Board of Commissioners, the Company has appointed
Akuntan Publik (KAP) Doli, Bambang, Sulistiyanto, Public Accountant Firm (KAP) Doli, Bambang, Sulistiyanto,
Dadang & Ali untuk melakukan perkerjaan mengaudit Dadang & Ali to audit the Company’s Financial Statements
Laporan Keuangan Perusahaan Tahun Buku 2018, for 2018, with the opinion that the consolidated financial
dengan opini laporan keuangan konsolidasian tersajikan statements are fairly presented, in all material aspects,
secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi the financial position of Berdikari and its subsidiaries as
keuangan Berdikari dan anak perusahaan per 31 of December 31, 2018 and their consolidated financial
Desember 2018, serta kinerja keuangan dan arus kas performance and cash flows, all presented in accordance
konsolidasiannya, sesuai dengan Standar Akuntansi with the Financial Accounting Standards in Indonesia.
Keuangan di Indonesia.
Tahun Buku Kantor Akuntan Publik Akuntan Jasa Jasa Lainnya Biaya (Rp)
Fiscal Year Public Accountant Firm Accountant Service Other Services Fee (Rp)
2018 Doli, Bambang, Sulistiyanto, Drs. Rudy Soegiharto, Audit umum atas Laporan - 432.500.000
Dadang & Ali Ak, CPA Keuangan Tahun Buku 2018
General Audit on the Financial
Statement of Fiscal Year 2018
Manajemen Risiko
Risk Management
Risiko Perusahaan dapat diklasifikasi berdasarkan The risks that the Company faced are classified based
sumbernya, yaitu risiko internal dan risiko eksternal. Saat on the source, internal risk and external risk. Currently
ini pengelolaan sistem manajemen risiko Perusahaan the Company’s risk management system becomes the
menjadi tanggung jawab Divisi Pengelola Anak Usaha, responsibility of Subsidiaries Management, Operational
Direktorat Operasional. Directorate Division.
Tujuan Manajemen Risiko

Risk Management Objectives
Tujuan dari Sistem Manajemen Risiko adalah sebagai The objectives of the Risk Management System are as
berikut: follows:
1. Memetakan pembagian wewenang dan tanggung 1. Mapping the division of authority and responsibility for
jawab pengelolaan manajemen risiko. conducting risk management.
2. Memberikan arah dalam penerapan manajemen 2. Provide direction in conducting risk management
risiko mulai dari identifikasi, pengukuran, penentuan starting from identification, measurement,
respon, pelaksanaan aktivitas pengendalian, response determination, implementation of control,
pengkomunikasian, dan pemantauan risiko. communication and risk monitoring activities.
3. Menjadi pedoman bagi pengembangan, 3.

Become a guideline for the development,
pengkomunikasian, dan penyempurnaan secara communication and periodic improvement of risk
periodik terhadap kebijakan manajemen risiko management policies and other supporting regulations
dan peraturan pendukung lainnya dalam bidang in risk management.
manajemen risiko.
4. Memberikan gambaran yang jelas pada stakeholders 4. Give a clear picture to stakeholders about how the
tentang bagaimana Perusahaan mengelola risiko Company manages its business risks.
usahanya.
5. Sebagai acuan Satuan Pengawasan Intern (SPI) 5. As a reference for the Internal Audit Unit (SPI) to carry
untuk melaksanakan audit yang berbasis pada risiko out risk-based audits.
(risk based audit).
Ruang Lingkup Manajemen Risko

Coverage of Risk Management
Ruang lingkup manajemen risiko, meliputi hal-hal Risk management covers the following aspects:
sebagai berikut:
1. Peran aktif Direksi dan Dewan Komisaris. 1. Role of Board of Directors and Board of Commissioners.
2. Kecukupan kebijakan dan prosedur manajemen 2. Adequacy of risk management policies and procedures.
risiko.
3. Penetapan toleransi risiko. 3. Determination of risk tolerance.
4. Kecukupan proses manajemen risiko. 4. Adequacy of risk management processes.
5. Kecukupan sistem pengendalian intern. 5. Adequacy of internal control systems.
Peran Aktif Direksi dan Dewan Komisaris

The Role of Board of Directors and Board of Commissioners
Keberhasilan program penerapan manajemen risiko The risk management will be effective if the Board of
salah satunya ditentukan oleh peran aktif Direksi Directors and Board of Commissioners played their roels.
dan Dewan Komisaris. Oleh karena itu, Perusahaan The Company has a clear authority and responsibility on
menetapkan wewenang dan tanggung jawab yang jelas this which is as follows:
khususnya untuk Direksi dan Dewan Komisaris sebagai
berikut:
Direksi Board of Directors

Berwenang dan bertanggungjawab untuk: Authorized and responsible to:
- Menyusun dan menetapkan kebijakan serta strategi - Determine a comprehensive policy and risk
manajemen risiko secara tertulis dan komprehensif. management strategy.
- Bertanggungjawab atas pelaksanaan kebijakan - Responsible on the implementation of risk management
manajemen risiko pada Perusahaan. policies.
- Mengembangkan budaya manajemen risiko pada - Develop the risk management culture.
Perusahaan.
- Memastikan telah dilaksanakannya peningkatan - Ensure that the competence of human resources on
kompetensi sumber daya manusia yang terkait risk management improved.
dengan manajemen risiko.
- Memastikan bahwa organisasi yang dibentuk untuk - Ensure that the unit that was tasked to handle risk
mengelola manajemen risiko telah berfungsi secara management works independently.
independen.
- Melaksanakan kaji ulang secara berkala untuk - Carry out periodic reviews to ensure the accuracy of
memastikan keakuratan metodologi pengukuran the risk measurement methodology, the adequacy of
risiko, kecukupan implementasi sistem informasi the implementation of risk management information
manajemen risiko, dan ketepatan kebijakan dan systems, and the accuracy of risk management
prosedur manajemen risiko. policies and procedures.
Dewan Komisaris Board of Commissioners

Berwenang dan bertanggungjawab untuk: Authorized and responsible to:
- Mengevaluasi pertanggungjawaban dan memberikan - Evaluate the accountability and provide
saran perbaikan kepada Direksi atas pelaksanaan recommendations for the Board of Directors to improve
kebijakan manajemen risiko. the implementation of risk management.
- Melakukan kegiatan pengawasan terhadap - Oversee the implementation of risk management.
penerapan kebijakan manajemen risiko.
- Mengevaluasi dan memutuskan permohonan Direksi - Evaluate and decide on the requests from the Board
yang berkaitan dengan transaksi yang memerlukan of Directors on the transactions that require Board of
persetujuan Dewan Komisaris setelah melaui kajian Commissioners’ approval after a risk-analysis study.
analisis risiko.
Prosedur Manajemen Risiko

Procedure of Risk Management
Dalam rangka penerapan manajemen risiko perlu diatur In formulating the risk management framework,
tata cara untuk melaksanakan proses manajemen risiko it is necessary to set an integrated procedure in a
yang terintegrasi dalam suatu sistem dan prosedur yang comprehensive system that includes:
komprehensif, meliputi:
- Akuntabilitas serta penjenjang delegasi tugas dan - Accountability and clear delegation of tasks and
tanggungjawab secara jelas. responsibilities.
- Pelaksanaan kaji ulang sebagai upaya - Regular review to continuously improve the system
penyempurnaan terhadap sistem dan prosedur and procedures.
secara terus menerus.
- Seluruh prosedur didokumentasikan dalam bentuk - Written documentation on all procedures to become
prosedur yang disusun secara tertulis untuk menjadi guidelines in implementing risk management.
petunjuk pelaksanaan manajemen risiko.
Penetapan Toleransi Risiko (Risk Tolerances)

Risk Tolerances
Tingkat besaran risiko yang akan diterima/diambil The risk level is adjusted to the Company’s ability, which
oleh Perusahaan disesuaikan dengan kemampuan is defined as risk tolerance and limits in consideration of
Perusahaan, yang ditetapkan sebagai toleransi risiko past experiences.
dan batasan toleransi risiko dengan memperhatikan
pengalaman dalam pengelolaan risiko periode yang lalu.
Penetapan toleransi risiko didasarkan pada Key Risk tolerance is based on the Key Performance Indicator
Performance Indicator (KPI) yang telah ditetapkan dan (KPI) that has been determined and reviewed periodically
ditinjau secara berkala sekurang-kurangnya 1 (satu) kali at least 1 (one) time in 1 (one) year or more often,
dalam 1 (satu) tahun atau frekuensi yang lebih sering, according to the needs, characteristics, and types of risk
sesuai dengan kebutuhan, karakteristik, dan jenis risiko and Company’s condition.
itu sendiri serta perkembangan kondisi perusahaan
Penetapan toleransi risiko perlu diatur dalam suatu The risks are torelated based on the following procedures:
prosedur, yang mencakup hal-hal sebagai berikut :
- Toleransi risiko level korporat. - Risk tolerance on corporate level.
- Toleransi risiko level proses atau group pemilik - Risk tolerance on process or risk owner group/
risiko/aktivitas fungsional. functional activity level.
Toleransi risiko ditetapkan sebagai kebijakan Risk tolerance is set as a management policy to the amount
manajemen, dengan tujuan untuk menjadi batasan of risks that the Company can take on its operational
besaran risiko yang masih dapat diterima/diambil activities and will not interfere with its overall objectives.
Perusahaan dalam pelaksanaan kegiatan opreasional
Perusahaan yang tidak akan mengganggu pencapaian
tujuan Perusahaan secara keseluruhan.
Toleransi risiko sangat diperlukan karena tidak seluruh Risk tolerance is essential to be determined because not
rencana atau target dapat dicapai sesuai dengan yang all plans or targets can be achieved in accordance with
telah ditetapkan, mengingat berbagai faktor yang what has been determined, given the various factors that
mempengaruhinya, baik internal maupun eksternal. influence it, both internally and externally.
Risiko-risiko Utama Perusahaan

Main Risks Faced by the Company
Dalam menjalankan proses bisnisnya, Berdikari Berdikari faces many risks that need to be managed
menghadapi berbagai jenis risiko yang apabila tidak properly to anticipate any negative impact that might
dikelola dengan baik dapat menimbulkan dampak harm the Company and even endanger the its business
negatif yang merugikan Perusahaan dan bahkan continuity. In that sense, Berdikari assessed and
dapat membahayakan kelangsungan usaha Berdikari. documented the risks run a risk management system
Oleh karenanya, Peruri melakukan assessment to anticipate and mitigate the risk factors, especially
dan mendokumentasi risiko-risiko yang dihadapi those categorized as corporate-level risk tolerance. The
serta menerapkan sistem manajemen risiko untuk Company has monitored its operating and financial risks
mengantisipasi dan memitigasi faktor-faktor risiko from the internal and external environment. The risks are
yang telah diidentifkasi, terutama yang termasuk still reasonable and necessary anticipations have been
dalam toleransi risiko level korporat. Perusahaan made to mitigate the risks.
telah memantau risiko-risiko operasi usaha termasuk
risiko operasional dan finansial, baik yang berasal dari
lingkungan internal Perusahaan ataupun lingkungan
eksternal Perusahaan. Perusahaan memandang
bahwa risiko-risiko masih dalam batas wajar dan
telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi yang
diperlukan untuk memitigasi risiko.
Sistem Pengendalian Internal

Internal Control System
Sistem Pengendalian Internal Perusahaan yang efektif The Internal Control System is essential and becomes the
merupakan unsur penting dalam pengelolaan perusahaan basis to condut a safe and sound operational activity. For
dan menjadi dasar bagi kegiatan operasional perusahaan a company, an effective Internal Control System can help
yang sehat dan aman. Bagi sebuah perusahaan, Sistem the management to improve its compliance with applicable
Pengendalian Internal yang efektif dapat membantu laws and regulations; guarantee that the financial and
manajemen meningkatkan kepatuhan perusahaan management reports are formulated appropriately,
terhadap ketentuan dan peraturan perundang-undangan comprehensively and timely; and meet the requirements
yang berlaku; menjamin tersedianya laporan keuangan of an efficient and effective business activity.
dan laporan manajemen yang benar, lengkap, dan tepat
waktu; dan memenuhi efisiensi dan efektivitas dari
kegiatan usaha perusahaan.
Penerapan Sistem Pengendalian Internal Perusahaan

Implementation of Corporate Internal Control System
Sistem Pengendalian Internal Perusahaan didefinisikan The Internal Control System is a continuous process that
sebagai suatu proses pengendalian yang dilaksanakan the Company does. It is designed to make the Company
secara terus menerus oleh Perusahaan. Sistem confident to achieve its vision, mission, goals and
Pengendalian Internal dirancang untuk memberikan objectives.
keyakinan yang memadai terhadap pencapaian visi,
misi, sasaran dan tujuan Perusahaan.
Serangkaian sistem pengendalian intern yang telah The internal control systems that have been developed
dikembangkan dan dijalankan secara konsisten meliputi: and implemented consistently include:
1. Mengidentifikasi dan menganalisis risiko dan bagaimana 1. Risk identification and analysis to controll and
risiko tersebut dikendalikan dan diminimalisir; minimize the risks;
2. Melakukan langkah pengendalian, yaitu kebijakan dan 2. Carry out control measures, such as the policies and
prosedur yang dapat membantu untuk memastikan procedures to help ensure that the management has
bahwa arahan manajemen telah dilakukan; done what was directed to them;
3. Investigasi temuan-temuan berupa kekurangan atau 3. Investigate deficiencies or imperfections of internal
ketidaksempurnaan, serta meningkatkan efektivitas control system and improve its effectiveness.
sistem pengendalian internal.
Evaluasi dan Pemantauan atas pelaksanaan

Penerapan Sistem Pengendalian Internal di Tahun 2018
Evaluation and Monitoring on Implementaiton of Internal Control System in 2018
Implementasi pengendalian perusahaan berfokus pada The corporate control focuses on strengthening the
penguatan aspek fundamental, aktivitas operasional fundamental and operational aspects. The management
dan bisnis Perusahaan. Manajemen juga melakukan also regularly evaluates the Internal Control System,
evaluasi terhadap pelaksanaan Sistem Pengendalian supported by accountability in recording both financial
Internal Perusahaan secara berkala, didukung dengan and non-financial informations. It improves the Company
akuntabilitas pencatatan informasi baik keuangan maupun to be more responsive to any changes in the business
non keuangan. Hal ini tentunya membuat Perusahaan environment. It will allow the Company to assess the
dapat lebih cepat menanggapi adanya perubahan pada opportunities and take the necessary actions to minimize
lingkungan bisnis. Dengan demikian, Perusahaan dapat the arising risks.
menilai peluang yang ada dan mengambil tindakan yang
diperlukan untuk meminimalisir risiko yang timbul.
Kebijakan Mengenai Transparansi

dan Disclosure
Policies on Transparency and Disclosure
Transparansi merupakan suatu pencerminan yang Transparency is essential and is one form of
penting dan salah satu hasil dari penerapan prinsip tata implementation of good corporate governance principles,
kelola perusahaan yang baik, yang dilaksanakan untuk which is implemented to improve the standards of the
memperbaiki keseluruhan standar proses yang ada di Company’s overall process. The basic principles of
Perusahaan. Prinsip dasar transparansi dan disclosure transparency and disclosure are determined as follows:
ditetapkan sebagai berikut:
1. Ketepatan waktu dan transparansi yang akurat. 1. Timeliness and accurate transparency. The Company
Perusahaan diharuskan untuk menyampaikan is required to submit the report of the Company’s
laporan yang memuat pelaksanaan Rencana Kerja Work Plan and Budget. The report consists of
dan Anggaran Perusahaan. Laporan tersebut terdiri quarterly reports and annual reports to the Board of
dari laporan triwulanan dan laporan tahunan kepada Commissioners and/or Shareholders and its form,
Dewan Komisaris dan/atau Pemegang Saham content, and procedures are all done in accordance
dengan bentuk, isi, dan tata cara penyusunan sesuai with the laws and regulations.
ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Kejadian penting dalam pembuatan keputusan. 2. Important events in decision making. The information
Perusahaan juga harus mengungkapkan tidak hanya that must be disclose not only the mandatory one
infomasi yang wajib tapi juga keadaan penting terkait as the Company also requires to disclose other
dengan Perusahaan kepada Dewan Komisaris dan/ information related to the Board of Commissioners
atau Pemegang Saham. and/or Shareholders.
3. Pengungkapan atas pemenuhan permohonan untuk 3. Disclosure on compliance with requests for guidelines.
pedoman. Perusahaan diharuskan aktif menyikapi The Company is required to respond to the stipulations
bagaimana Perusahaan harus melaksanakan prinsip in the principles of good corporate governance and
good corporate governance dan kejadian penting dari other important events from irregularities and/or non-
penyimpangan dan atau ketidakpatuhan terhadap compliance with these principles and the reasons.
prinsip tersebut serta alasannya.
4. Pengungkapan informasi material. Perusahaan wajib 4. Disclosure of material information. The Company must
menyampaikan informasi atas hal-hal yang belum submit other information excluding the one in the
dicantumkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Company’s Work Plan and Budget that require the GMS
Perusahaan dan hal-hal lain yang memerlukan approval.
persetujuan kepada RUPS.
Berdikari menyampaikan informasi kepada Dewan Berdikari presented the Board of Commissioners and/or
Komisaris dan/atau Pemegang Saham melalui laporan Shareholders with material information through annual
tahunan dan laporan triwulanan. Penyampaian reports and quarterly reports. The information given to the
informasi kepada masyarakat dan stakeholder lainnya, public and other stakeholders is available on the website,
Perusahaan menggunakan media website, Instagram, Instagram, Twitter, Facebook and other social media
Twitter, Facebook, dan media sosial lainnya. Media- accounts. These channels can be accessed by internal
media tersebut dapat diakses oleh pihak internal and external public. The Company also participates in
maupun eksternal Perusahaan. Selain itu, Perusahaan exhibition to introduce and offer the Company’s products
aktif mengikuti kegiatan pameran dalam rangka to the general public and other stakeholders. Internal public
penyampaian informasi sekaligus pengenalan produk received corporate information through circulars letters,
dan perusahaan kepada masyarakat dan stakeholder decrees, memos, and official notes. The Company opens
lainnya. Penyampaian informasi untuk pihak internal a public channel for any requests regarding Company’s
Perusahaan menggunakan media surat edaran, information through the following address:
surat keputusan, memo, dan nota dinas. Perusahaan
menyediakan sarana penyampaian informasi dengan
menghubungi kantor pusat Perusahaan secara langsung
dengan alamat sebagai berikut:
PT Berdikari (Persero)
Jalan Merdeka Barat Nomor 1, Jakarta
Telp : 021 3459952/3459955
e-mail : info@berdikari-persero.com
Situs : www.berdikari-persero.com
Kode Etik
Code of Conduct
Kredibilitas perusahaan dan kepercayaan sangat A company becomes more credible and trusted depending
erat kaitannya dengan perilaku perusahaan dalam on how close it is to interact with its stakeholders. In
berinteraksi dengan para pemangku kepentingan. addition to follow the applicable rules and regulations,
Pengelolaan perusahaan selain harus mengkuti the Company must also be managed by upholding the
peraturan dan perundangan yang berlaku juga harus applicable norms and ethics. This kind of awareness will
menjunjung tinggi norma dan nilai etika. Kesadaran enhance and strengthen the company’s image.
menjalankan etika yang baik akan meningkatkan dan
memperkuat citra positif perusahaan.
Pemikiran tersebut menjadi dasar bagi Perusahaan This becomes the basis for Berdikari to be one of the
untuk mewujudkan Berdikari sebagai salah satu entitas respected business entities. The manifestation is carried
yang disegani dan bermartabat dalam dunia usaha. out by formulating a code of conduct which regulates the
Wujud dari niat tersebut adalah perumusan pedoman ethical values that are stated explicitly as a standard of
perilaku (code of conduct) yang mengatur kebijakan behavior that must be followed by all personnel.
nilai-nilai etis yang dinyatakan secara eksplisit sebagai
suatu standar perilaku yang harus dipedomani oleh
seluruh insan Berdikari.
Dengan komitmen dan konsistensi dalam menerapkan With commitment and consistency in implementing
pedoman perilaku oleh seluruh insan Berdikari akan behavioral guidelines by all personnel, it will create a
menciptakan suasana yang kondusif bagi pencapaian supportive atmosphere for achieving the Company’s
visi dan misi Perusahaan. vision and mission.
Pedoman Kode Etik Perusahaan telah disahkan dan Guidelines of the Company’s Code of Conduct have been
ditandatangani oleh Dewan Komisaris dan Direksi pada ratified and signed by the Board of Commissioners and
tanggal 10 Desember 2018. Kode etik Perusahaan Board of Directors on December 10, 2018. The Company’s
diperkenalkan ke seluruh tingkatan di dalam Perusahaan Code of Conduct is introduced to all positions and written
dan tertulis dalam kontrak kerja perekrutan pegawai in the employment contract that must be understood and
yang harus dipahami dan ditandatangani oleh seluruh signed by all employees. All employees are expected to
pegawai. Seluruh pegawai diharapkan untuk berperilaku behave according to the values that the Company adhere
sesuai nilai-nilai Perusahaan dan menerapkan kode and follow it in their daily activities. The Company regulary
etik dalam kegiatan sehari-hari. Perusahaan secara reminds the employees to uphold the code of conduct
berkala mengadakan acara untuk mengingatkan dan through varios events in many occasions.
menekankan penerapan kode etik bagi para pegawai.
Isi Standar Etika Perusahaan

Content of Corporate Code of Conduct
Standar etika Berdikari telah memuat berbagai hal Berdikari’s code of conduct contained many aspects
yang berkaitan dengan hubungan antara Perusahaan of relationship between the Company and its internal
dan insan Berdikari dengan seluruh pihak internal dan and external public. The code of conduct includes the
eksternal. Standar etika Berdikari memuat standar following aspects:
perilaku yang mencakup:
Standar Perilaku Hubungan Internal Standar Perilaku Hubungan Eksternal

Standard Behaviour of Internal Public Standard Behaviour of External Public
1. Etika Perusahaan Dengan Pekerja 1. Etika Perusahaan Terhadap Pemegang Saham
Company Ethics with Workers Company Ethics to Shareholders
2. Etika Insan Berdikari Terhadap Perusahaan 2. Etika Perusahaan Terhadap Pemasok
Company Ethics with Employees Company Ethics to Supporters
3. Etika Pribadi Dalam Hubungan Internal 3. Etika Perusahaan Terhadap Mitra Usaha
Personal Ethics in Internal Relations Company Ethics to Business Partners
4. Benturan Kepentingan/Penyalahgunaan Jabatan 4. Etika Perusahaan Terhadap Pemerintah
Conflict of Interest/Abuse of Position Company Ethics to Government
5. Kerahasiaan Data Dan Informasi Perusahaan 5. Etika Perusahaan Terhadap Pesaing
Confidentiality of Corporate Data and Information Company Ethics to Competitors
6. Aset/Harta Perusahaan 6. Etika Perusahaan Terhadap Media Massa
Company Assets Company Ethics to Mass Media
7. Keselamatan Dan Kesehatan Kerja 7. Etika Perusahaan Terhadap Masyarakat Dan Lingkungan
Occupational Health and Safety Company Ethics to its Communities and Environment
Penyebarluasan Kode Etik: Sosialisasi dan Internalisasi

Dissemination of Code of Conduct: Socialization and Internalization
Uraian tentang sosialisasi dan internalisasi The code of conduct is socialized and internalized to
kode etik Sosialisasi dilakukan kepada seluruh all employees. Each employee is obligated to sign a
karyawan. Perusahaan mewajibkan setiap karyawan compliance sheet on to implement the code of conduct as
menandatangani lembar kepatuhan pelaksanaan kode a commitment to the applicable rules. The code of conduct
etik sebagai bentuk komitmen terhadap aturan yang is listed in the Company’s pocket book as a reference for
berlaku. Kode etik yang berlaku tercantum dalam buku employees when conducting the Company’s operation.
saku Perusahaan sebagai acuan bagi karyawan dalam
menjalankan aktivitas profesional di Perusahaan.
Pelanggaran dan Pelaporan

Violations and Reporting
Pelanggaran adalah setiap tindakan/perilaku yang Violation is any action/behavior that deviates from the
menyimpang dari standar perilaku dan atau peraturan/ standards of behavior and/or the Company’s regulations.
ketentuan Perusahaan. Setiap insan Berdikari, mampu Each personnel of Berdikari is capable and encouraged
dan berani mengungkapkan penyimpangan (dugaan)/ to make a written report on any deviations (allegations)/
pelanggaran terhadap standar perilaku ini secara tertulis violations of these behavior standards through the
melalui mekanisme pengungkapan (whistleblowing) applicable mechanism of disclosure (whistleblowing).
yang berlaku.
Gratifikasi
Gratuity
Dalam rangka mewujudkan pengelolaan bisnis In order to realize a trustworthy, transparent and
Perusahaan yang amanah, transparan dan akuntabel, accountable management of its business, the Company
maka Perusahaan menyadari pentingnya pelaksanaan realizes the importance of being strict to implement
sikap yang tegas terhadap Pengendalian Gratifikasi the Gratuity Control. Berdikari needs to make this into a
yang melibatkan insan Berdikari. Hal ini penting corporate culture so that all personnel of Berdikari can
untuk dibudayakan di lingkungan Berdikari sebagai learn to be a person with high dignity and personal image
suatu proses pembelajaran bagi insan Berdikari yang to conduct a business relationship with its Stakeholders.
mempunyai harkat, martabat dan citra yang tinggi dalam
hubungan bisnis dengan para Pemangku Kepentingan.
Pedoman Pengendalian Gratifikasi ini dilandasi oleh Guidelines on Gratuity Control are based on the following
dasar undang-undang sebagai berikut: laws:
1. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang 1. Law Number 19 Year 2003 regarding State-Owned
Badan Usaha Milik Negara. Enterprise.
2. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang 2. Law Number 40 Year 2007 regarding Limited Liability
Perseroan Terbatas. Company.
3. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER- 3. Regulation of Minister of SOE Number: PER-09/
09/MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan MBU/2012 regarding Amendment on Regulation of
Menteri Negara BUMN Nomor: PER-01/MBU/2011 Minister of SOE Number: PER-01/MBU/2011 regarding
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Implementation of Good Corporate Governance (GCG)
Baik (GCG) pada BUMN. in SOE.
4. Surat Keputusan Sekretaris Kementerian Badan 4. Decree of Secretary of State-Owned Enterprise
Usaha Milik Negara Nomor: SK-16/S.MBU/2012 Number: SK-16/S.MBU/2012 regarding Indicators/
tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi Parameters on Assessment and Implementation of
atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Good Corporate Governance in SOE.
(Good Corporate Governance) pada Badan Usaha
Milik Negara.
5. Anggaran Dasar Perusahaan yang terakhir diubah 5. Articles of Association which amended lastly through
dengan Akta Keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Deed of Minister of SOE as General Meeting of
Umum Pemegang Saham Nomor 03 Tanggal 07 Juni Shareholders Number 3 Dated June 3, 2018 which
2018 yang dibuat di hadapan Notaris Muhamat Hatta, made before the Notary Muhamat Hatta, SH.
SH.
Selama 2018 Perusahaan tidak menerima laporan In 2018 the Company did not receive any report on violation
gratifikasi dari karyawan dan/atau insan Berdikari. of gratuity from employees and/or other personnel of
Berdikari.
Kebijakan Anti Korupsi

Anti-Corruption Policy
Dewan Komisaris, Direksi, serta seluruh pegawai The Board of Commissioners, Board of Directors and all
senantiasa menjunjung tinggi persaingan yang fair, nilai employees always uphold fair competition, the value of
sportifitas dan profesionalisme, serta prinsip-prinsip sportsmanship and professionalism, and the principles
GCG. Perusahaan juga berkomitmen untuk menciptakan of GCG. The company is also committed to create a
iklim usaha yang sehat, menghindari tindakan, perilaku healthy business climate, avoiding actions or behavior
ataupun perbuatan-perbuatan yang dapat menimbulkan that may cause conflicts of interest, Corruption, Collusion
konflik kepentingan, Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) and Nepotism (KKN) and always prioritize the interests
serta selalu mengutamakan kepentingan Perusahaan di of the Company above personal, family, group or class
atas kepentingan pribadi, keluarga, kelompok ataupun interests. The Company also continues to pay attention
golongan. Perusahaan juga senantiasa memperhatikan to anti-corruption policies as provided in Law No. 20 Year
kebijakan tentang anti korupsi seperti yang tertulis 2001 concerning Amendments to Law No. 31 Year 1999
dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang concerning Eradication of Criminal Acts of Corruption.
Perubahan atas Undang-Undang No. 31 Tahun 1999
tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara

Negara (LHKPN)
State Officials Asssets Report (LHKPn)
Prinsip Dasar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara

Basic Principles of State Official Assets Reports
Sebagai Perusahaan BUMN yang dimiliki oleh Negara As a State-Owned Enterprise owned by the State through
melalui Pemerintah Indonesia, Perusahaan wajib the Government of Indonesia, the Company must comply
mentaati peraturan perundang-undangan yang mengikat. with the laws and regulations that are binding. One form
Salah satu bentuk peraturan perundangundangan yang of legislation that is based on the spirit of eradicating
dilandasi oleh semangat pemberantasan korupsi dan corruption and acts of internal irregularities is the
tindakan penyimpangan internal adalah kewajiban obligation of the State Officials Assets Report (LHKPN).
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara
(LHKPN).
LHKPN merupakan daftar seluruh Harta Kekayaan LHKPn is a list of all State Officials Assets as outlined in
Penyelenggara Negara yang dituangkan dalam formulir the LHKPN form stipulated by the Corruption Eradication
LHKPN yang ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Commission (KPK) as stipulated in KPK Decision No. KEP
Korupsi (KPK) sebagaimana yang diatur dalam 07 / KPK / 02/2005 concerning Procedures for Registration,
Keputusan KPK No. KEP 07/KPK/02/2005 tentang Tata Examination and Announcement of State Official Assets
Cara Pendaftaran, Pemeriksaan dan Pengumuman Reports. Law No. 30 Year 2002 concerning Indonesian
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Corruption Eradication Commission (“KPK”) affirms KPK’s
Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi authority to implement measures or efforts to prevent
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi menegaskan acts of corruption, among others through registration and
wewenang KPK melaksanakan langkah atau upaya inspection of LHKPN. In addition, Law No. 28 Year 1999
pencegahan korupsi antara lain melalui pendaftaran concerning Clean and Free of Corruption, Collusion and
dan pemeriksaan terhadap LHKPN. Selain itu, Undang- nepotism State Officials, mandates that each official must
Undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara report and announce his Assets before and after holding
Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, a position and be willing to examine his assets before and
dan Nepotisme, mengamanatkan bahwa setiap after holding a position. The Law No. 28 Year 1999 article 2
penyelenggara wajib melaporkan dan mengumumkan (7) along with its explanation provides that other officials
Harta Kekayaannya sebelum dan setelah memangku who have strategic functions in relation to state officials
jabatan serta bersedia diperiksa kekayaannya sebelum include the Board of Commissioners, Board of Directors
dan setelah menjabat. Dalam Undang-Undang No. 28 and other structural officials in State-Owned Enterprises
Tahun 1999 pasal 2 (7) beserta penjelasannya, diuraikan (BUMN) and Regionally-Owned Enterprises (BUMD).
bahwa pejabat lain yang memiliki fungsi strategis dalam
kaitannya dengan penyelenggara negara termasuk
Dewan Komisaris, Direksi, dan pejabat struktural lainnya
pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan
Usaha Milik Daerah (BUMD).
Pemeriksaan LHKPN yang disampaikan kepada KPK The LHKPN examination submitted to KPK aims to realize
bertujuan untuk mewujudkan Penyelenggara Negara a State Official that adheres to the general principles
yang mantaati asas-asas umum penyelenggara negara of state administrators that are free from corruption,
yang bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, collusion and nepotism, as well as other disgraceful
serta perbuatan tercela lainnya. Setiap Penyelenggara acts. Each State Official is required to report its assets
Negara dituntut untuk melaporkan kekayaanya melalui through the LHKPn form provided by the KPK to be filled
formulir LHKPN yang telah disediakan KPK untuk honestly, truthfully and completely, so that the KPK can
diisi secara jujur, benar dan lengkap, agar KPK dapat analyze, evaluate, and assess the total, type and value of
menganalisis, mengevaluasi, serta menilai atas seluruh the reported Assets correctly, promptly, accurately and
jumlah, jenis dan nilai Harta Kekayaan yang dilaporkan, accountable.
secara benar, cepat, tepat, akurat dan bertanggung
jawab.
Dasar Hukum dan Peraturan dalam Menerapkan LHKPN di Perusahaan

Legal Basis and Regulation of LHKPN Implementation
Dalam menerapkan LHKPN, Perusahaan menimbang In implementing LHKPN, the Company considers a number
beberapa dasar hukum dan peraturan sebagai landasan of laws and regulations as the basis of perspective for
cara pandang penerapan LHKPN di lingkungan LHKPN implementation in the Company. The legal basis
Perusahaan. Dasar hukum tersebut yaitu: are as follows:
1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang 1. Law no. 28 Year 1999 concerning State Officials
Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas dari who are clean and free of Corruption, Collusion and
Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Nepotism.
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi 2. Law No. 30 Year 2002 concerning the Corruption
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Eradication Commission.
3. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/ 3. Regulation of the Minister of State-Owned
BUMN/2011 tentang Penerapan Tata Kelola Enterprises No. PER-01/BUMN/ 2011 concerning the
Perusahaan yang Baik pada BUMN, dan Implementation of Good Corporate Governance for
perubahannya. SOEs, and the amendments.
4. Keputusan Sekretaris Menteri BUMN No. SK-16/S. 4. Secretary to SOE Minister’s Decree No. SK-16/S.
MBU/2012 tentang Indikator/Parameter Penilaian MBU/2012 concerning Indicators/Parameters of GCG
dan Evaluasi atas Penerapan GCG yang baik. Implementation Assessment and Evaluation.
Pelaksanaan LHKPN Perusahaan

Implementation of the Company’s LHKPN
Dalam pelaksanaan LHKPN Perusahaan mengacu The Company refers to Letter Number: S-117/S.
pada Surat Nomor: S-117/S.MBU/07/2018 tanggal MBU/07/2018 dated July 18, 2018 regarding the Obligation
18 Juli 2018 perihal Kewajiban Pelaporan Kekayaan for State Officials to Report their Assets as mandated by
Penyelenggara Negara oleh Wajib LHKPN BUMN kepada the Mandatory LHKPN of State Officials to the Corruption
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Eradication Commission (KPK).
Transparansi LHKPN Pejabat Perusahaan Tahun 2018

Transparency of Company’s LHKPN Compulsory Officials in 2018
Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi telah All members of Board of Commissioners and Board of
menyampaikan informasi terkait LHKPN sesuai dengan Directors have submitted the information regarding LHKPN
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. in accordance with the prevailing laws and regulations.
Whistleblowing System
Whistleblowing System
Kebijakan Pengelolaan Pelaporan Pelanggaran The Policy for reporting any violations (Whistleblowing
(Whistleblowing Policy) merupakan sistem yang dapat Policy) is a system that can be used as a medium for
dijadikan media bagi saksi pelapor untuk menyampaikan witnesses to convey information about any violations
informasi mengenai tindakan pelanggaran yang within a company. The reports obtained from the
diindikasi terjadi di dalam suatu Perusahaan. Whistleblowing mechanism needs to be evaluated and
Pelaporan yang diperoleh dari mekanisme Pelaporan followed-up, including on the appropriate penalties as a
Pelanggaran (Whistleblowing) ini perlu mendapatkan deterrent effect for perpetrators and those who intend
perhatian dan tindak lanjut, termasuk juga pengenaan to do so. Guidelines for managing Whistleblowing in
hukuman yang tepat agar dapat memberikan efek Berdiakri are contained in the Decree of Board of Directors
jera bagi pelaku pelanggaran dan juga bagi mereka Number 069/05/BDK/DIR/XII/2018 dated December 10,
yang berniat melakukan hal tersebut. Pedoman 2018 regarding guidelines for whistleblowing systems.
pengelolaan Whistleblowing di Berdikari tertuang dalam
Surat Keputusan Direksi Nomor 069/05/BDK/DIR/
XII/2018 tanggal 10 desember 2018 tetang pedoman
whistleblowing system.
Pengelola Pengaduan Pelanggaran

Management of Violation Conduct
Dewan Etik merupakan organ yang bertanggung The Board of Ethics directly responsible to the President
jawab Iangsung kepada Direktur Utama dan bertugas Director to decide if an investigation must be continued
memutuskan penghentian investigasi atau perintah or stopped, report on the status of violation report, give
menjalankan investigasi, merekomendasikan status penalties and monitor the follow-up of violation report.
pelaporan pelanggaran, pemberian sanksi dan
pemantauan tindak lanjut pelaporan pelanggaran.
Komite Etik melakukan pembagian tugas di dalam The Committee of Ethics divided the tasks within the
Komite. Pembagian tugas melingkupi Bagian Penerimaan Committee. The tasks are divided on Receiving Section
Laporan dan Bagian Penyelidikan (Investigasi). and Investigation Section.
a. Bagian Penerimaan Laporan yaitu bagian yang a. The Receiving Section, in charge of receiving the report
bertugas menerima pelaporan pelanggaran, and will select the reports for further processing by the
menyeleksi laporan pelanggaran untuk diproses Investigation section without disclosing the identity of
lebih lanjut oleh bagian Penyelidikan (Investigasi) the reporter.
tanpa membuka identitas pelapor.
b. Bagian Penyelidikan (Investigasi) yaitu bagian yang b. The Investigation Section, in charge of carrying out
bertugas untuk melakukan investigasi lebih lanjut further investigations on any violations.
terhadap substansi pelanggaran yang dilaporkan.
Penyampaian Laporan Pelanggaran

Submission on Violation Reports
Secara khusus, Perusahaan menyediakan sarana In particular, the Company provides a means of
pelaksanaan Whistleblowing dengan adanya Pedoman implementing Whistleblowing with the Whistleblowing
Whistleblowing dan membuat e-mail: info@berdikari- Guidelines and created the following email: info@
persero.com. Secara berkala, tim yang ditunjuk berdikari-persero.com. Regularly, the appointed team
memantau dan melakukan tindak lanjut atas pelaporan monitors and follows up on Whistleblowing reports that
Whistleblowing yang diterima baik melalui email, www. are received either through email, www.berdikari-persero.
berdikari-persero.com, maupun yang disampaikan com, or delivered directly.
secara langsung.
Sistem Perlindungan Pelapor

Protection System for Whistleblowers
Sistem perlindungan bagi pelapor dilakukan oleh The protection system for whistleblowers is carried out by
Perusahaan dengan menjamin kerahasiaan identitas guaranteeing the confidentiality of the reporter’s identity
pelapor dan isi laporan, serta keamanan bagi pelapor and the families and its reporting content.
maupun keluarganya.
Penanganan Pengaduan
Handling the Report
Apabila terdapat informasi tentang aduan maka Komite If there is information about the complaint, the Committee
Etik akan melakukan verifikasi aduan tersebut terlebih of Ethics will verify the complaint first, before investigating
dahulu, sebelum dilakukan investigasi atas pelaporan into the violation report.
pelanggaran.
Jumlah Pengaduan yang Masuk dan Diproses pada Tahun 2018

Number of Incoming and Processed Complaints in 2018
Selama tahun 2018, tidak terdapat pengaduan yang During 2018, there were no incoming complaints through
masuk melalui saluran Whistleblowing Perusahaan. the Company’s Whistleblowing channel.
07
TANGGUNG
JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility
Melalui penerapan Tanggung Jawab
Sosial, Perusahaan senantiasa
meningkatkan nilai tambah
eksistensinya untuk dapat berguna
bagi lingkungan dan masyarakat.
Through the implementation of Corporate Social Responsibility, the
Company always strive to increase its existence value to be useful for the
environment and society.
Prinsip Umum dan Kebijakan Penerapan

General Principle and Policy of Implementation of Corporate Social Responsibility
Berdikari menjalankan kegiatan Tanggung Jawab Sosial Berdikari conducted its Corporate Social Responsibility or
Perusahaan (Corporate Social Responsibility atau CSR) CSR based on Law (UU) No. 40/2007 on Limited Liability
dengan berdasarkan kepada Undang-Undang (UU) Company and Law No. 25/2007 on Investment.
No. 40/2007 tentang Perseroan Terbatas dan UU No.
25/2007 tentang Investasi.
UU No. 40 pasal 74 menyatakan bahwa: Law No. 40 article 74 stated that:

(1) Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya (1) A company conducting business activity that has a
di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya relation to natural resources is obligated to conduct
alam wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial Social and Environmental Responsibility.
dan Lingkungan.
(2) Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (2) The Social and Environmental Responsibility on verse
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan (1) is obligated and shall be prepared with budget
kewajiban Perseroan yang dianggarkan dan and calculated as cost and conducted baying paying
diperhitungkan sebagai biaya Perseroan yang attention to its propriety and fairness.
pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan
kepatutan dan kewajaran.
(3) Perseroan yang tidak melaksanakan kewajiban (3) A company that fails to do what is obligated on verse
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikenai sanksi (1) will be sanctioned in accordance with the prevailing
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- laws and regulations.
undangan.
(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai Tanggung Jawab (4)
Further clause on Social and Environmental
Sosial dan Lingkungan diatur dengan Peraturan Responsibility is regulated by Government Regulation.
Pemerintah.
Sementara, pada pasal 25 (b) UU 25/2007 ditegaskan Meanwhile, chapter 25 (b) Law 25/2007 also clarifies that
juga bahwa penanam modal wajib melaksanakan investors are also obligated to conduct corporate social
tanggung jawab sosial perusahaan. Dasar hukum responsibility. The legal basis shows how serious the
tersebut menunjukkan jelas keseriusan Pemerintah Indonesian Government (RI) to encourage an optimum
Republik Indonesia (RI) untuk mendorong optimalisasi implementation of CSR.
pelaksanaan CSR.
Mengacu definisi World Business Council on Sustainable Referring to the definition set forth by the World Business
Development, CSR adalah komitmen bisnis/perusahaan Council on Sustainable Development, CSR is a commitment
untuk berperilaku etis dan berkontribusi terhadap from a company/business to act according to ethics and
pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, dengan contributes on continuous economic development, by
meningkatkan kualitas hidup karyawan dan keluarganya, improving the quality of life of the employees and their
masyarakat setempat lebih luas. families, and the greater community.
Dengan kesadaran tersebut, CSR dimaknai sebagai On that note, CSR will then be seen an investment for
investasi perusahaan demi keberlanjutan (sustainability) a company for business sustainability. CSR cannot be
usaha. CSR tidak bisa dimaknai sebagai sekedar aspek considered as cost center due to its essential as a profit
pengeluaran/biaya (cost center) melainkan adalah center. CSR is the realization of the implementation
instrumen penting dalam meraih keuntungan (profit of Good Corporate Governance (GCG). The integrated
center). CSR adalah wujud pelaksanaan konsep tata concept shows how CSR is more than just a charity
kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance program.
atau GCG). Konsep yang terpadu tersebut menunjukkan
bahwa CSR bukanlah sekedar program amal (charity).
Pengeluaran perusahaan dalam rangka CSR harus A company’s expenditure in CSR must be considered as an
dipandang sebagai investasi membangun modal sosial. investment in building social capital. Based on the concept,
Berdasarkan konsep tersebut, tanggung jawab sosial corporate social responsibility shall be considered as
perusahaan harus dimaknai sebagai upaya manajemen a risk management effort through the creation of social
risiko usaha melalui penciptaan katup pengaman sosial security. Through social responsibility, a company will
(social security). Dengan tanggung jawab sosial itu, gain good reputation.
Perusahaan juga memperoleh reputasi yang baik.
Sebagai sebuah entitas usaha yang juga memiliki As a businesss entity with line of business that impacted
lini bisnis yang berdampak kepada keberlangsungan the continuity of a lot of people, through livestock,
hidup orang banyak di sektor peternakan, Berdikari Berdikari uses its CSR foundation based on the Regulation
mengambil dasar pemikiran CSR dari Peraturan Otoritas of Financial Service Authority (OJK) and Law (UU). In
Jasa Keuangan (OJK) dan Undang-undang (UU). Pada terms of a company’s annual performance report, in
lingkup pelaporan kinerja tahunan perusahaan, sesuai accordance with the Regulation of Financial Service
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 29/ Authority (OJK) No. 29/Pojk.04/2016 on the Annual
Pojk.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Report of a Public Company and Circular Letter of OJK
Perusahaan Publik serta Surat Edaran OJK No. 30/ No. 30 /Seojk.04/2016 on the Form and Content of Annual
Seojk.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Report for a Public Company, CSR is divided into 4 (four)
Emiten atau Perusahaan Publik, perihal CSR dibagi ke aspects, including: environment; employment, health and
dalam 4 (empat) aspek, yaitu: aspek lingkungan hidup; occupationaly safety; social development and community;
praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan and responsibility on product and/or service.
kerja; pengembangan sosial dan kemasyarakatan; serta
tanggung jawab barang dan/atau jasa.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Perusahaan As a State-Owned Enterprise (SOE), the Company runs the
menjalankan pengembangan sosial dan kemasyarakatan social and community development in accordance with
sesuai dengan Keputusan Menteri BUMN Per-05/ the Decree of SOE Minister Per-05/MBU/2007 regarding
MBU/2007 tentang Program Kemitraan Bina Lingkungan Community Development and Partnership Program. PKBL
(PKBL). PKBL terdiri program penguatan usaha consists of small business enforcement program through
kecil melalui pemberian pinjaman dana bergulir dan revolving fund loan and stewardship (refer as Partnership
pendampingan (disebut Program Kemitraan), serta Program) and empowerment of social condition of
program pemberdayaan kondisi sosial masyarakat surrounding community (refer as Community Development
sekitar (disebut Program Bina Lingkungan). Sumber Program). The source of fund for both activities came
dana kedua kegiatan tersebut adalah dari laba BUMN. from SOE’s profit.
Program PKBL Berdikari

PKBL Program of Berdikari
Dalam melaksanakan Program Kemitraan dan Bina In conducting the Community Development and
Lingkungan (PKBL), Perusahaan fokus pada konsep Partnership Program (PKBL), the Company focuses on
pembinaan yang terpadu dan berkesinambungan. Dalam an integrated and continuous stewardship concept. In its
implementasinya, Perusahaan bekerjasama dengan implementation, the Company cooperates with relevance
lembaga/instansi terkait yang berkompeten di bidangnya. competent foundation/institution.
Struktur Organisasi Unit Kemitraan dan Bina Lingkungan

Organization Structure of Community Development and Partnership Program
Mengacu pada Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Referring to the Regulation of State-Owned Minister No.
Negara No.PER-08/MBU/2013 tanggal 10 September ER-08/MBU/2013 on September 10, 2013 on Partnership
2013 tentang Program Kemitraan Badan Usaha Milik Program of State-Owned Enterprise with Small Business
Negara dengan Usaha Kecil dan Program Bina Lingkungan and Community Development Program and Circulation
serta Surat Edaran Menteri Negara Badan Usaha Milik Letter of State-Owned Minister No: SE-04/MBU.5/2012
Negara Nomor: SE-04/MBU.5/2012 tanggal 11 Mei 2012 on May 11, 2012, on Stewardship Region and Coordinator
tentang Wilayah Binaan dan BUMN Koordinator PKBL SOE for 2012, the Board of Directors has determined the
Tahun 2012, pihak Direksi menetapkan struktur organisasi organization structure of PKBL with a Decree from Board
PKBL dengan Surat Keputusan Direksi/Persetujuan of Directors/Board of Commissioners regarding Employee
Komisaris tentang Penempatan Pegawai, unit yang Placement, the unit responsible to handle Community
menangani Kemitraan dan Bina Lingkungan Berdikari Partnership and Development of Berdikari is the PKBL Unit
adalah Unit PKBL yang bertanggung jawab langsung that is responsible directly to Director of Finance & HR. The
kepada Direktur Keuangan & SDM. Struktur organisasi organization structure of PKBL Unit refers to the Decree
Unit PKBL Perusahaan mengacu kepada SK No. 058/05/ No. 058/05/BDK/DIR/X/2018 regarding the Determination
BDK/DIR/X/2018 tentang Penetapan Struktur Organisasi of Organization Structure of PT Berdikari (Persero) which
PT Berdikari (Persero) yang telah ditandatangani oleh signed by the President Director on October 25, 2018.
Direktur Utama pada tanggal 25 Oktober 2018.
Direktur Keuangan & SDM

Director of Finance & HR
Group SDM & Umum Group Keuangan, Akuntansi & Aset

Group HR & General Affair Group Finance, Accounting & Assets
Departemen Departemen
Departemen Umum
Departemen SDM Pengadaan Akuntansi & IT Departemen Pajak Departemen PKBL
General Affair
HR Department Procurement Accounting & IT Tax Department PKBL Department
Department
Department Department
Departemen
Departemen Aset
Keuangan
Assets Department
Finance Department
Program PKBL 2018

PKBL Program in 2018
Pada tahun 2018, Perusahaan tidak melaksanakan In 2018, the Company has not conducted Community
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) karena Development and Partnership Program because there
tidak ada dana yang tersedia untuk disalurkan. Hal was no fund available to be used. It was due to the many
ini disebabkan karena banyaknya piutang macet dan numbers of bad and problematic debt generated from the
bermasalah atas penyaluran dana PKBL pada masa lalu. distribution of PKBL funds in the past.
Pengelola Dana PKBL PT Taspen (Persero)

The Management of PKBL Fund of PT Taspen (Persero)
Berdikari bersinergi dengan PT Taspen (Persero) Berdikari is synergizing with PT Taspen (Persero) to
untuk melaksanakan program PKBL yang dananya conduct PKBL program with the source of fund came from
bersumber dari dana PKBL PT Taspen (Persero) berupa the PKBL fund of PT Taspen (Persero) in form of Cattle
Program Penggemukan Sapi. Jumlah dana PKBL PT Fattening Program. The total fund of PT Taspen (Persero)
Taspen (Persero) yang sudah disalurkan kepada 8 PKBL was distributed to 8 (eight) livestock groups during
(delapan) kelompok ternak selama tahun 2018 adalah 2018 was Rp3,482,843,956 in Lebak Regency, Banten
Rp3.482.843.956 di wilayah Kabupaten Lebak, Provinsi Province and Bojonegoro Regency, East Java Province.
Banten dan Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur.
Pada tahun 2019, Berdikari telah menyusun rencana For 2019, Berdikari has composed the following PKBL
untuk program PKBL yaitu: program:
1. Akan melaksanakan Program Kemitraan terhadap 1. Will conduct a Partnership Program from Berdikari
dana PKBL Berdikari senilai Rp18.328.362.500; PKBL fund worth Rp18,328,362,500;
2. Akan melaksanakan Program Bina Lingkungan 2. Will conduct a Community Development Program from
terhadap dana PKBL Berdikari senilai ± Rp261.000.000; Berdikari PKBL fund worth ± Rp261,000,000;
3. Akan melaksanakan Program Kemitraan Penggemukan 3. Will conduct a Cattle Fattening Community Development
Sapi yang bersinergi dengan PT Taspen (Persero); Program by synergizing with PT Taspen (Persero);
4. Menyalurkan program Bina Lingkungan bagi peternak 4. Distributing Community Development program for
untuk pembangunan kandang. breeder to build the farm.
Kinerja Pengelolaan Program Kemitraan

The Performance of Partnership Program Management
Penyerapan (%)
>90 85 s.d 90 80 s.d 85 <80
Absorption (%)
Skor 3 2 1 0
Score
2018 = Rp3.482.843.956 : Rp 16.930.999.083 x 100% = 21%
2017 = Rp5.798.002.405 Rp 21.143.756.207 x 100% = 27%

:
Berdasarkan Surat Menteri BUMN No. KEP-100/ Based on the Letter from Minister of SOE No. KEP-100/
MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002 tentang Kinerja Program MBU/2002 dated June 4, 2002 on the Performance of
Kemitraan. Maka berdasarkan perhitungan di atas, Partnership Program. Therefore, based on the above calculation,
tingkat efektivitas penyaluran dana tahun 2018 sebesar the effectiveness level of fund distribution in 2018 was 22% with
22% dengan skor 0 dan 2017 sebesar 27 % dengan skor 0. score level 0 and in 2017 was 27% with score level 0.
Struktur Pengelola CSR

CSR Management Structure
Tim pengelola kegiatan CSR Berdikari dikelola oleh The team that manages the CSR activity in Berdikari is
Sekertaris Perusahaan. Corporate Secretary.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang

Sosial Kemasyarakatan
Corporate Social Responsibility for the Community
Kontribusi Perusahaan kepada masyarakat diwujudkan The Company’s contribution the community is realized
dalam program keberlanjutan yang merupakan through sustainable program as a form our concern to the
kepedulian terhadap masyarakat yang dilakukan community, which done on a periodic basis. In 2018, the
secara berkala. Pada tahun 2018, Perusahaan telah Company has conducted several social activities to the
melaksanakan beberapa kegiatan sosial ke masyarakat surrounding community including:
sekitar lingkungan usaha Perusahaan yaitu:
• Sumbangan ke masjid untuk membantu kelancaran • Donation of carpet, Alquran and others to mosque to
ibadah warga dalam bentuk karpet, Alquran, dan lain help the community to pray;
sebagainya;
• Merenovasi masjid sekitar farm; • Renovated the mosque near the farm;
• Memberikan sumbangan sembako ke panti asuhan; • Donated staple foods to foster care;
• Memberikan sumbangan ke pesantren; • Provided donation to a religious boarding school;
• Melakukan santunan ke anak yatim. • Provided donation to foster children.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang

Lingkungan Hidup
Corporate Social Responsibility in Environment
Sebagai Perusahaan yang bergerak di sektor peternakan, As a Company that conducts its business activity
komitmen terhadap lingkungan hidup merupakan in livestock sector, the commitment to environment
bagian yang tak terpisahkan dari pengembangan becomes an inseparable part from business development.
bisnis. Perusahaan berkomitmen untuk melaksanakan The Company is committed to do its operational activity
kegiatan operasional dengan mematuhi ketentuan yang by abiding to the prevailing regulations in the environment
berlaku di bidang lingkungan hidup guna meminimalisir in order to minimize the negative impact. Through its
dampak negatif terhadap lingkungan. Melalui setiap unit business units, the Company tries to make its operational
bisnisnya, Perusahaan berupaya untuk dapat melakukan activity more efficient in consideration to a sustainable
efisiensi operasional dengan mempertimbangkan environment, which can be seen in better utilization of
aspek lingkungan berkelanjutan, seperti pengelolaan natural resources (energy and water) and minimize waste
sumber daya alam (energi dan air) yang lebih baik serta impact. In 2018 there was no complaint against the
meminimalkan dampak limbah. Pada tahun 2018 tidak Company on the environment aspect.
terjadi pengaduan terkait lingkungan pada Perusahaan.

Bidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan
Keselamatan Kerja
Corporate Social Responsibility in Employment, Ocuppational Health and Safety
Berdikari dan anak-anak perusahaannya melaksanakan Berdikari and its subsidiaries own strategic programs
sejumlah program strategis sebagai implementasi as implementation of Company’s awareness on the
kesadaran Perusahaan akan pentingnya Kesehatan importance of Occupational Health and Safety (K3). The
dan Keselamatan Kerja (K3). Perusahaan senantiasa Company strives to ensure that workers on the field can
berusaha untuk menjamin agar pekerja lapangan dapat do their job safely and in a healthy condition. The policy
melaksanakan aktivitas operasional dengan selamat on K3 is evaluated and reviewed on a periodic basis to
dan dalam keadaan sehat. Kebijakan K3 ini dievaluasi ensure that the policy is still relevant and suitable with the
dan ditinjau ulang secara periodik untuk memastikan Company’s entire operational activities.
kebijakan ini tetap relevan dan sesuai dengan seluruh
kegiatan operasi Perusahaan.
Kegiatan Tahun 2018

Activities in 2018
Pada tahun 2018, Perusahaan merencanakan beberapa In 2018, the Company plans several programs and activities
program dan kegiatan untuk kesehatan dan keselamatan for occupational health and safety for both head office
kerja, baik di area kantor pusat ataupun di area lapangan. and on the field. The Company has trained the employees
Perusahaan telah melakukan pelatihan pegawai di farm at Tasikmalaya farm regarding K3 on how to act whenever
Tasikmalaya tentang pelaksanaan K3 yang meliputi an incident occurs such as natural disaster, fire and other
penanganan bencana alam, kebakaran dan standar safety standards. The Company also owns emergency
pelatihan keamanan lainnya. Perusahaan juga telah contacts of nearby community health center (Puskemas)
memiliki kontak darurat yang dapat dihubungi pada that will be useful whenever there is an accident.
saat terjadi kecelakaan kerja yang dipusatkan kepada
Puskemas terdekat di lingkungan operasional.
Bio Security
Bio Security
Farm GPS memiliki risiko pengelolaan yang cukup tinggi The GPS farm is very vulnerable to direct contact from
dan juga sangat rentan terhadap penyakit, sehingga perlu outside farm and therefore its bio security needs to be
ada perlindungan mencakup aspek bio security terhadap protected. The Company has developed its bio security
farm tersebut. Perusahaan telah mengembangkan standard to protect the breeding process of DOC GPS that
standar untuk melindungi proses pembibitan DOC GPS includes farm hygiene, quarantine and many others.
yang mencakup kebersihan, karantina dan lainnya.
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Lingkup

Tanggung Jawab Terhadap Produk/Jasa serta
Konsumen
Corporate Social Responsibility towards Products/Services and Customers
Undang-Undang No. 8/1999 tentang Perlindungan Law No. 8/1999 on Customer Protection was formulated
Konsumen dibuat untuk meningkatkan harkat dan to protect the customers interest by increasing
martabat konsumen melalui peningkatan kesadaran, the awareness, knowledge, concern, capability and
pengetahuan, kepedulian, kemampuan dan kemandirian independency of customers to protect themselves and
konsumen untuk melindungi dirinya serta mendorong encouraged a responsible business conduct. With the
sikap perilaku usaha yang bertanggungjawab. Dengan respected Law, each business entity and the company
UU tersebut, setiap usaha dan perusahaan tidak boleh are obligated to never harm the customers’ rights. The
merugikan hak-hak konsumen. Perusahaan sedang Company is on the process of formulating the policy and
dalam tahap penyusunan kebijakan dan program program regarding the responsibility towards customers
tanggung jawab terhadap konsumen dan diharapkan and is expected to be implemented in 2019.
pada tahun 2019 sudah dapat terlaksana.
Laporan
Keuangan
Financial Statement
PT BERDIKARI (PERSERO) DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN KEUANGAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018
(Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2017)
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

DAFTAR ISI
Halaman
I. D A F T A R I S I .......................................................................................................................................... i
II. LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN ........................................................................................................ ii - iii
III. LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN PT BERDIKARI (PERSERO)

DAN ENTITAS ANAK PER 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 ...................................................................................................
1-2
IV. LAPORAN LABA RUGI KOMREHENSIF KONSOLIDASIAN PT BERDIKARI (PERSERO)

DAN ENTITAS ANAK UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 .....................................
3
V. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN PT BERDIKARI (PERSERO)

DAN ENTITAS ANAK UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 ..................................
4
VI. LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN PT BERDIKARI (PERSERO)

DAN ENTITAS ANAK UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 ........................................
5-6
VII. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PT BERDIKARI (PERSERO)

DAN ENTITAS ANAK UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 .....................................
7 - 46
i
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

PER 31 DESEMBER 2018
Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan 2018 2017
ASET
Aset Lancar
Kas dan Setara Kas 3d, 4 197.562.818.261 28.407.380.129
Piutang
Setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai
piutang sebesar Rp 55.983.485.449,- dan
Rp 54.229.816.289,- masing-masing pada tanggal 31
Desember 2018 dan 2017 3e, 5 165.528.711.756 146.576.357.371
Persediaan
Setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai
persediaan sebesar Rp 19.255.630.065,- dan
Rp 19.214.600.824,- masing-masing pada tanggal 31
Desember 2018 dan 2017 3h, 6 24.040.004.560 24.643.576.055
Ayam Pembibit Turunan 7 31.773.683.431 -
Pajak Dibayar Dimuka 3v, 15a 22.922.089.972 17.975.206.962
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima 8 2.266.082.662 237.006.765.029
Biaya Dibayar Dimuka dan Uang Muka 9 88.593.709.124 77.972.625.116
Jumlah Aset Lancar 532.687.099.766 532.581.910.662
Aset Tidak Lancar

Investasi Jangka Panjang 10 33.810.434.856 33.810.434.856
Aset Pajak Tangguhan 3v, 15b 37.309.986.143 40.719.446.997
Aset Tetap
Setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar
Rp 57.076.949.630,- dan Rp 58.222.790.610,- masing-
masing pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 3m, 11 59.822.440.100 60.449.683.488
Aset Lain - Lain 12 6.781.424.504 3.668.637.496
Jumlah Aset Tidak Lancar 137.724.285.603 138.648.202.837
JUMLAH ASET 670.411.385.369 671.230.113.499
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasian.
1
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

PER 31 DESEMBER 2018
Catatan 2018 2017
LIABILITAS DAN EKUITAS
Liabilitas Jangka Pendek

Utang Bank Jangka Pendek 13 88.083.223.875 110.813.057.022
Utang Usaha 14 221.735.223.372 199.740.790.247
Utang Pajak 3v, 15 42.702.808.645 63.382.960.569
Pendapatan Diterima Dimuka 16 69.624.540.314 80.687.682.665
Biaya Yang Masih Harus Dibayar 17 91.787.506.528 89.902.655.109
Liabilitas Jangka Pendek Lainnya 18 10.726.691.334 11.312.571.165
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 524.659.994.068 555.839.716.777
Liabilitas Jangka Panjang

Liabilitas Imbalan Kerja 3j, 19 24.516.421.246 23.907.357.501
Liabilitas Jangka Panjang Lainnya 20 15.000.000.000 15.000.000.000
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 39.516.421.246 38.907.357.501
JUMLAH LIABILITAS 564.176.415.314 594.747.074.278
Ekuitas
Modal Saham - modal dasar 300.000 lembar saham dengan
nilai nominal Rp 1.000.000,- per lembar saham. Modal
ditempatkan dan disetor 75.000 lembar saham. 21 75.000.000.000 75.000.000.000
Saldo Laba (Rugi) (27.626.648.965) (55.262.951.213)
Selisih Kurs Saham 423.003.255 423.003.255
Cadangan Umum 49.879.906.571 50.779.153.572
Pengukuran Kembali Kewajiban Imbalan Kerja Setelah
Pajak Tangguhan 8.558.709.194 5.543.833.607
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Pemilik Induk Perusahaan 106.234.970.055 76.483.039.221
Kepentingan Non Pengendali - -
Jumlah Ekuitas 106.234.970.055 76.483.039.221
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 670.411.385.369 671.230.113.499
2
LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018
Catatan 2018 2017
HASIL PENJUALAN 3h, 22 1.382.344.945.348 113.818.620.852
HARGA POKOK PENJUALAN 3h, 23 (1.299.751.871.900) (99.502.356.654)
LABA KOTOR 82.593.073.448 14.316.264.198
BEBAN USAHA 3h, 24

Beban Penjualan (2.171.161.340) (1.493.817.699)
Beban Pegawai (39.602.587.887) (36.240.555.202)
Beban Kantor (4.146.940.653) (4.570.607.659)
Beban Administrasi Dan Umum (11.783.105.270) (10.052.377.558)
Beban Penyusutan Dan Penyisihan (6.375.745.812) (51.006.522.783)
Jumlah Beban Usaha (64.079.540.962) (103.363.880.901)
LABA (RUGI) USAHA 18.513.532.486 (89.047.616.703)
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN 3h, 25

Pendapatan Lain-lain 37.214.110.729 307.626.179.486
Beban Lain-lain (23.736.851.689) (38.953.015.106)
Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain 13.477.259.040 268.673.164.380
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 31.990.791.526 179.625.547.677
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 3k, 15

Pajak Kini (2.459.988.000) (1.412.800.750)
Manfaat (Beban) Pajak Tangguhan (3.400.490.735) 13.176.832.654
Jumlah Beban Pajak Penghasilan (5.860.478.735) 11.764.031.904
LABA SETELAH PAJAK 26.130.312.791 191.389.579.581
Penghasilan Komprehensif Lain:

Pengukuran Kembali Kewajiban Imbalan
Pasti Sebelum Pajak Tangguhan 3.014.875.587 1.736.911.395
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN 29.145.188.378 193.126.490.976
Laba (Rugi) Komprehensif yang Dapat Diatribusikan Kepada:

Pemilik Induk Perusahaan 29.145.188.378 193.126.490.976
Kepentingan Non Pengendali - -
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 29.145.188.378 193.126.490.976
3
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

Pengukuran Kembali Saldo Laba/ Total Ekuitas Kepentingan

Kewajiban Imbalan (Akumulasi Pemilik Induk Non
Modal disetor Selisih Kurs Cadangan Umum Total Ekuitas
Pasti defisit) Perusahaan Pengendali
Setelah Pajak
Tangguhan
Saldo Per 31 Desember 2017 75.000.000.000 423.003.255 49.879.951.571 3.806.922.212 (242.128.677.068) (113.018.800.030) - (113.018.800.030)
Pemindahan Saldo Rugi - - - - (4.523.853.726) (4.523.853.726) - (4.523.853.726)
Koreksi Cadangan Umum - - 899.202.001 - - 899.202.001 - 899.202.001
Laba Bersih Tahun 2017 - - - - 191.389.579.581 191.389.579.581 - 191.389.579.581
Penghasilan komprehensif lainnya - - - 1.736.911.395 1.736.911.395 - 1.736.911.395
Saldo Per 31 Desember 2017 75.000.000.000 423.003.255 50.779.153.572 5.543.833.607 (55.262.951.213) 76.483.039.221 - 76.483.039.221
Penyesuaian Periode Lalu - - - - 1.505.989.457 1.505.989.457 - 1.505.989.457
Koreksi Cadangan Umum - - (899.247.001) - - (899.247.001) - (899.247.001)
Laba Bersih Tahun 2018 - - - - 26.130.312.791 26.130.312.791 - 26.130.312.791
Penghasilan komprehensif lainnya - - - 3.014.875.587 - 3.014.875.587 - 3.014.875.587
Saldo Per 31 Desember 2018 75.000.000.000 423.003.255 49.879.906.571 8.558.709.194 (27.626.648.965) 106.234.970.055 - 106.234.970.055
4
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

2018 2017
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
PENERIMAAN KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Pelanggan 1.566.359.589.899 141.136.023.232
Selisih Kurs 5.076.813.933 1.912.005.756
Lain - Lain Operasi 22.526.572.404 2.077.789.917
Jumlah Penerimaan Kas Dari Aktivitas Operasi 1.593.962.976.236 145.125.818.905
PENGELUARAN KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Pemasok (1.252.069.189.778) (99.241.070.913)
Pajak Dan Denda (15.580.263.037) (3.592.664.939)
Beban Overhead (61.908.379.622) (44.150.373.354)
Bunga (2.376.621.608) (8.059.507.994)
Rugi Selisih Kurs (4.738.706.727) (735.963.549)
Administrasi Bank (696.220.132) (178.732.507)
Lain - Lain Operasi (345.040.185) (347.384.476)
Jumlah Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Operasi (1.337.714.421.089) (156.305.697.732)
Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas Operasi 256.248.555.147 (11.179.878.827)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
PENERIMAAN KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Pencairan Deposito Dijaminkan - 60.000.000.000
Bunga Deposito 356.618.247 -
Jasa Giro 1.913.806.140 197.874.015
Penjualan Aset Tetap 5.722.403.108 90.731.459.997
Lain - Lain Investasi 3.391.713.184 -
Jumlah Penerimaan Kas Dari Aktivitas Investasi 11.384.540.679 150.929.334.012
PENGELUARAN KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Pembelian Aset Tetap (3.949.318.740) (1.063.369.923)
Lain - Lain Investasi (73.112.787.008) -
Jumlah Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Investasi (77.062.105.748) (1.063.369.923)
Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (65.677.565.069) 149.865.964.089
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
PENERIMAAN KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Pinjaman Bank - 6.325.715.000
Pinjaman Non Bank 21.994.433.125 -
Jumlah Penerimaan Kas Dari Aktivitas Pendanaan 21.994.433.125 6.325.715.000
5
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

2018 2017
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN - Lanjutan
PENGELUARAN KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Pinjaman Bank (22.729.833.147) (138.934.338.125)
Pinjaman Non Bank (20.680.151.924) (4.443.822.000)
Jumlah Pengeluaran Kas Dari Aktivitas Pendanaan (43.409.985.071) (143.378.160.125)
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan (21.415.551.946) (137.052.445.125)
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas dan Setara Kas 169.155.438.132 1.633.640.137
Kas dan Setara Kas Awal Tahun 28.407.380.129 26.773.739.992
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 197.562.818.261 28.407.380.129
6
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

1. UMUM
a. Pendirian Entitas
PT Berdikari (Persero) bertempat kedudukan di Gedung Berdikari di Jalan Medan Merdeka Barat nomor 1, Jakarta
Pusat 10110. PT Berdikari (Persero) semula adalah PT Pilot Proyek Berdikari (PT PP Berdikari) yang didirikan pada
tanggal 27 Agustus 1966 yang kemudian dirubah status badan hukumnya menjadi BUMN-Persero sesuai Peraturan
Pemerintah Nomor 22 Tahun 2000 tanggal 7 April 2000. Perubahan anggaran dasarnya dituangkan dalam akta
notaris Betsail Untajana, SH nomor 16 tanggal 22 Agustus 2000 yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan
Perundang-undangan RI dengan Surat Keputusan Nomor C-22369 HT.01.04-TH.2000 tanggal 12 Oktober 2000
dengan nomor NPWP 1.000.057.8-051.
Pada tahun 2000 PT P.P Berdikari berubah nama menjadi PT Berdikari (Persero). Anggaran dasar Entitas telah
mengalami beberapa kali perubahan, diantaranya adalah untuk menyesuaikan dengan Undang-Undang No. 40
tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dengan akta no. 64 tanggal 15 Agustus 2008 yang dibuat dihadapan
Notaris Surjadi, S.H. Perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.
AHU-69425.AH.01.02.Tahun 2008 tanggal 25 September 2008.
b. Kegiatan Usaha
Kegiatan usaha PT Berdikari (Persero) sesuai dengan pasal 3 akte pendiriannya adalah penyediaan serta pemasaran
barang dan jasa di bidang perdagangan umum dan industri pertanian/peternakan serta jasa logistik (Total Logistic
Services) yang meliputi jasa pergudangan, EMKL (Ekspedisi Muatan Kapal Laut), angkutan darat, perkapalan, freight
forwarding serta usaha-usaha lain yang menunjang kegiatan-kegiatan tersebut.
Di samping itu kegiatan usaha PT Berdikari (Persero) sebagai induk Entitas adalah melakukan investasi penyertaan
dalam bentuk pemilikan saham pada 4 (empat) Anak Entitas dan 4 (empat) Entitas afiliasi yaitu:
No Nama Entitas Kepemilikan

1 PT Berdikari United Livestock 99,99%
2 PT Berdikari Meubel Nusantara 99,99%
3 PT Berdikari Logistik Indonesia 99,92%
4 Berdikari International Pte Ltd 99,00%
5 PT Sampico Adhi Abbatoir 50,00%
6 PT Berdikari Insurance 25,00%
7 PT Asahan Aluminium Alloys 10,00%
8 PT Food Station 1,00%
Terhadap 4 (empat) Entitas teratas laporan keuangannya dikonsolidasi dan ketiga Entitas tersebut bergerak di
berbagai macam usaha, yaitu Peternakan (PT Berdikari United Livestock), Meubel (PT Berdikari Meubel Nusantara),
Logistik (PT Berdikari Logistik Indonesia) dan Perdagangan Ekspor dan Impor (Berdikari International Pte Ltd).
7
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN - LANJUTAN

1. UMUM - Lanjutan
c. Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: 69/MBU/03/2016 tanggal 29 Maret 2016 tentang
Pemberhentian dan Pengangkatan Direksi Perusahaan Perseroan (Persero), Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor:
172/MBU/08/2016 tentang Pemberhentian dan Perubahan Nomenklatur Jabatan Anggota-Anggota Direksi
Perusahaan Perseroan (Persero), Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: 105/MBU/05/2016 tanggal 16 Mei 2016
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Berdikari,
Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: 197/MBU/09/2016 tanggal 01 September 2016 tentang Pengangkatan
Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Berdikari, serta Surat Keputusan Menteri BUMN
Nomor: 198/MBU/09/2016 tanggal 01 September 2016 tentang Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan
Perseroan (Persero), dan Surat Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan
(Persero) PT Berdikari Nomor: SK-09/MBU/01/2017, tanggal 11 Januari 2017 Tentang Pemberhentian dan
Pengangkatan Komisaris Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Berdikari serta Surat Keputusan Menteri BUMN
Nomor: SK-252/MBU/10/2018 tanggal 05 Oktober 2018 tentang Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan
Perseroan (Persero), maka susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : I Ketut Diarmita
Komisaris : Dono Prasetyo
Dewan Direksi
Direktur Utama : Eko Taufik Wibowo
Direktur Operasional dan Pemasaran : Oksan OM. Panggabean
Direktur Keuangan dan SDM : Yeliandriani
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: 69/MBU/03/2016 tanggal 29 Maret 2016 tentang
Pemberhentian dan Pengangkatan Direksi Entitas Perseroan (Persero), Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor:
172/MBU/08/2016 tentang Pemberhentian dan Perubahan Nomenklatur Jabatan Anggota-Anggota Direksi Entitas
Perseroan (Persero), Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: 105/MBU/05/2016 tanggal 16 Mei 2016 tentang
Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Entitas Perseroan (Persero) PT Berdikari, Surat
Keputusan Menteri BUMN Nomor: 197/MBU/09/2016 tanggal 01 September 2016 tentang Pengangkatan Anggota
Dewan Komisaris Entitas Perseroan (Persero) PT Berdikari, serta Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor:
198/MBU/09/2016 tanggal 01 September 2016 tentang Pengangkatan Anggota Direksi Entitas Perseroan (Persero),
maka susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Syukur Iwantoro
Komisaris : Luki Abdullah
Komisaris : Adhi Putra Alfian
Dewan Direksi
Direktur Utama : Suwhono
Direktur : Eko Taufik Wibowo
Direktur : Afrizul Yusran
Direktur : Martin P.H. Panggabean
8

1. UMUM - Lanjutan
c. Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan - lanjutan
Berdasarkan Surat Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Entitas Perseroan (Persero) PT Berdikari
Nomor: SK-269/MBU/12/2016, tanggal 21 Desember 2016 Tentang Pemberhentian Dan Pengangkatan Anggota-
Anggota Direksi Entitas Perseroan (Persero) PT Berdikari.
Dewan Komisaris :
Komisaris Utama : Syukur Iwantoro
Direksi:
Plt. Direktur Utama : Eko Taufik Wibowo
Berdasarkan Surat Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Entitas Perseroan (Persero) PT Berdikari
Nomor: SK-09/MBU/01/2017, tanggal 11 Januari 2017 Tentang Pemberhentian Dan Pengangkatan Komisaris Utama
Entitas Perseroan (Persero) PT Berdikari.
Dewan Komisaris :
Komisaris Utama : I Ketut Diarmita
Direksi:
Plt. Direktur Utama : Eko Taufik Wibowo
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: 117/MBU/06/2017 tanggal 21 Juni 2017 tentang
Pemberhentian dan Pengangkatan Direksi Entitas Perseroan (Persero) dan Nomor: 118/MBU/06/2017 tanggal 21
Juni 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Entitas Perseroan (Persero) PT
Berdikari sesuai akta notaris nomor 31 tanggal 27 April 2017 yang dibuat dihadapan Muhamat Hatta, Notaris di
Jakarta dan perubahan tersebut telah dicatat didalam sistem administrasi Badan Hukum Kementrian Hukum dan
Hak Asasi Manusia tanggal 11 Juli 2017 sesuai nomor : AHU-AHA.01.03-0151643, maka susunan Dewan Komisaris
dan Direksi Perseroan sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : I Ketut Diarmita,M.P.
Direktur Utama : Eko Taufik Wibowo

Direktur Operasional : Oksan Omas M. Panggabean
9

1. UMUM - Lanjutan
d. Organisasi dan Personalia
Sumber Daya Manusia PT Berdikari (Persero) per 31 Desember 2018 dan 2017 berjumlah 282 orang dan 262 orang,
dengan susunan sesuai Jabatan, Pendidikan, dan Umur sebagai berikut :
ENTITAS ANAK
NO. URAIAN KONSOL INDUK
BLI BULS BMN
I Jabatan
1 Kadiv/GM/SM 4 4 0 0 0
2 Kabag/Manager 26 12 10 2 2
3 Kasie/Ass Mgr 38 9 7 6 16
4 Pelaksana/Staff 169 24 34 0 111
Jumlah 237 49 51 8 129
II Pendidikan
1 S2-S3 8 7 0 0 1
2 S1 51 23 15 2 11
3 D1-3 17 6 9 0 2
4 SLTA dan lainnya 161 13 27 6 115
Jumlah 237 49 51 8 129
III Umur (thn)
1 21-30 15 8 7 0 0
2 31-40 101 20 8 3 70
3 41-50 87 16 22 5 44
4 51-60 34 5 14 0 15
Jumlah 237 49 51 8 129
Jumlah Pegawai Tetap PT Berdikari (Persero) dan Entitas Anak dalam tahun 2018 sebanyak 237 orang bila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2017 sebanyak 262 orang maka terjadi penurunan sebanyak 25 orang. Dari
Jumlah tersebut belum termasuk pegawai kontrak sebanyak 423 orang yang terdapat di PT Berdikari (Persero) –
Induk sebanyak 45 orang, PT Berdikari Logistik Indonesia 25 orang, PT Berdikari United Livestock sebanyak 1 orang
dan PT Berdikari Meubel Nusantara sebanyak 352 orang
2. PERNYATAAN KEPATUHAN TERHADAP PSAK
Manajemen Entitas menyatakan bahwa laporan keuangan tahun 2018 dengan angka perbandingan untuk tahun 2017
telah disajikan sesuai dengan PSAK dan telah memenuhi semua persyaratannya.
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan akuntansi PT Berdikari (Persero) - Induk menggunakan kebijakan akuntansi PT Berdikari (Persero) yang
ditetapkan dengan SK Direksi PT Berdikari (Persero) No.33/KPTS/A/2005 tanggal 01 Juni 2005 tentang Pedoman
Pelaksanaan Sistem dan Prosedur Akuntansi dan Laporan Manajemen PT Berdikari (Persero).
10

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI - Lanjutan
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Laporan
keuangan konsolidasi telah disajikan berdasarkan harga perolehan, kecuali untuk aset keuangan yang
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan kontrak derivatif yang diukur berdasarkan nilai wajar. Laporan
keuangan konsolidasi disusun berdasarkan akuntansi berbasis akrual.
Laporan arus kas konsolidasi disusun menggunakan metode langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar
kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas
mencakup kas, giro pada bank lain, dan investasi jangka pendek likuid lainnya dengan jangka waktu jatuh tempo
tiga bulan atau kurang.
Standar Akuntansi yang Telah Disahkan 1 Januari 2017:
- Amandemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan.

Amandemen ini memberikan klarifikasi terkait penerapan persyaratan materialitas, fleksibilitas urutan
sistematis catatan atas laporan keuangan dan pengidentifikasian kebijakan akuntansi signifikan.
- PSAK 3 (Penyesuaian 2016): Laporan Keuangan Interim.

PSAK ini mengklarifikasi bahwa pengungkapan interim yang dipersyaratkan harus dicantumkan dalam laporan
keuangan interim atau melalui referensi silang dari laporan keuangan interim seperti komentar manajemen
atau laporan risiko yang tersedia untuk pengguna laporan keuangan interim dan pada saat yang sama. Jika
pengguna laporan keuangan tidak dapat mengakses informasi yang ada pada referensi silang dengan
persyaratan dan waktu yang sama maka laporan keuangan interim entitas dianggap tidak lengkap.
- PSAK 24 (Penyesuaian 2016): Imbalan Kerja.

PSAK ini mengklarifikasi bahwa pasar obligasi korporasi berkualitas tinggi dinilai berdasarkan denominasi mata
uang obligasi tersebut dan bukan berdasarkan negara di mana obligasi tersebut berada.
- PSAK 58 (Penyesuaian 2016): Aset Tidak Lancar yang Dimiliki Untuk Dijual dan Operasi Dihentikan.
PSAK ini mengklarifikasi bahwa perubahan dari satu metode pelepasan ke metode pelepasan lainnya dianggap
sebagai rencana awal yang berkelanjutan dan bukan sebagai rencana pelepasan baru. Penyesuaian ini juga
mengklarifikasi bahwa perubahan metode pelepasan ini tidak mengubah tanggal klasifikasi sebagai aset atau
kelompok lepasan.
- PSAK 60 (Penyesuaian 2016): Instrumen Keuangan: Pengungkapan.

PSAK ini mengklarifikasi bahwa entitas harus menilai sifat dari imbalan kontrak jasa sebagaimana dalam
paragraf PP30 dan paragraf 42C untuk menentukan apakah entitas memiliki keterlibatan berkelanjutan dalam
aset keuangan dan apakah persyaratan pengungkapan terkait keterlibatan berkelanjutan terpenuhi.
- ISAK 31: Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi.
ISAK ini memberikan interpretasi atas karakteristik bangunan yang digunakan sebagai bagian dari definisi
properti investasi dalam PSAK 13: Properti Investasi. Bangunan sebagaimana dimaksud dalam definisi properti
investasi mengacu pada struktur yang memiliki karakteristik fisik yang umumnya diasosiasikan dengan suatu
bangunan yang mengacu pada adanya dinding, lantai, dan atap yang melekat pada aset.
11

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi - Lanjutan
Berlaku efektif 1 Januari 2018:
- Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan.

Amandemen ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna
laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan,
termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan nonkas.
- Amandemen PSAK 46: Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum
Direalisasi.
Amandemen ini:
• Menambahkan contoh ilustrasi untuk mengklarifikasi bahwa perbedaan temporer dapat dikurangkan timbul
ketika jumlah tercatat aset instrumen utang yang diukur pada nilai wajar dan nilai wajar tersebut lebih kecil
dari dasar pengenaan pajaknya, tanpa mempertimbangkan apakah entitas memperkirakan untuk
memulihkan jumlah tercatat instrumen utang melalui penjualan atau penggunaan, misalnya dengan
memiliki dan menerima arus kas kontraktual, atau gabungan keduanya.
• Mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan
temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan, maka penilaian perbedaan temporer yang dapat
dikurangkan tersebut dilakukan sesuai dengan peraturan pajak.
• Menambahkan bahwa pengurangan pajak yang berasal dari pembalikan aset pajak tangguhan dikecualikan
dari estimasi laba kena pajak masa depan. Lalu entitas membandingkan perbedaan temporer yang dapat
dikurangkan dengan estimasi laba kena pajak masa depan yang tidak mencakup pengurangan pajak yang
dihasilkan dari pembalikan aset pajak tangguhan tersebut untuk menilai apakah entitas memiliki laba kena
pajak masa depan yang memadai.
• Estimasi atas kemungkinan besar laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset
entitas melebihi jumlah tercatatnya jika terdapat bukti yang memadai bahwa kemungkinan besar entitas
akan mencapai hal tersebut.
- PSAK 69: Agrikultur.
- Amandemen PSAK 16: Agrikultur: Tanaman Produktif.
b. Akuntansi Anak Entitas dan Asosiasi
1. Entitas Anak
Laporan keuangan anak Entitas dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan konsolidasian. Anak Entitas
adalah suatu entitas dimana Grup memiliki kepemilikan sebesar lebih dari setengah hak suara atau mampu
menentukan kebijakan keuangan dan operasional.
12

b. Akuntansi Anak Entitas dan Asosiasi - Lanjutan
1. Entitas Anak - Lanjutan
Laporan keuangan anak Entitas dikonsolidasikan sejak tanggal kendali atas anak Entitas tersebut beralih
kepada induk, dan tidak lagi dikonsolidasikan sejak tanggal kendali tidak lagi dimiliki oleh induk. Dalam
mencatat akuisisi anak Entitas digunakan metode pembelian. Beban akuisisi anak Entitas digunakan metode
pembelian. Beban akuisisi diukur sebesar nilai wajar aset yang diserahkan, saham yang diterbitkan atau
liabilitas yang diambil alih pada tanggal akuisisi, ditambah beban yang berkaitan secara langsung dengan
akuisisi. Kelebihan beban akuisisi atas nilai wajar aset bersih anak Entitas dicatat sebagai goodwill. Transaksi
antar Entitas dalam Grup, saldo dan keuntungan yang belum di realisasi juga di eliminasi, kecuali apabila harga
perolehan tidak dapat diperoleh kembali. Jika diperlukan, kebijakan akuntansi anak Entitas diubah agar
konsisten dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh Group.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian, diterapkan secara konsisten oleh
anak Entitas, kecuali bila dinyatakan lain.
2. Entitas Asosiasi
Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Grup mempunyai pengaruh signifikan, namun tidak sampai
mengendalikan entitas-entitas tersebut. dalam hal ini Grup umumnya memiliki antara 20% sampai 50% hak
suara. Investasi pada Entitas asoisasi dicatat dengan metode ekuitas dan pada awalnya dicatat sebesar harga
perolehan. Investasi Grup pada Entitas asosiasi mencakup juga goodwill (dikurangi akumulasi penurunan nilai)
yang diidentifikasi pada saat akuisisi.
Bagian Grup atas keuntungan atau kerugian Entitas asosiasi yang diperoleh setelah tanggal akuisisi dalam
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Mutasi kumulatif keuntungan atau kerugian setelah tanggal
akuisisi akan mempengaruhi nilai tercatat investasi. Apabila bagian Grup atas kerugian dalam Entitas asosiasi
menyamai atau melebihi bagian kepemilikannya dalam Entitas asosiasi, termasuk piutang yang tidak dijamin
lainnya, Grup tidak mengakui kerugian lebih lanjut, kecuali Grup telah mengakui liabilitas atau melakukan
pembayaran atas nama Entitas asosiasi.
Keuntungan yang belum di realisasi dari transaksi antara Grup dengan Entitas asosiasi, di eliminasi sebesar
jumlah yang mencerminkan proporsi kepemilikan Grup dalam Entitas asosiasi. Kerugian yang belum di realisasi
juga di eliminasi kecuali transaksi tersebut memberikan bukti adanya penurunan nilai aset yang dialihkan.
Apabila diperlukan, kebijakan akuntansi Entitas asosiasi diubah agar konsisten dengan kebijakan akuntansi
yang diterapkan dalam Grup.
c. Mata Uang Pelaporan, Transaksi dan Saldo Mata Uang Asing
Mulai tanggal 1 Januari 2015, Entitas menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2014), “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta
Asing”.
Penerapan PSAK No.10 (Revisi 2014) tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap pelaporan keuangan dan
pengungkapan dalam laporan keuangan.
Mata Uang Fungsional dan Penyajian
Item-item yang disertakan dalam laporan keuangan menggunakan mata uang yang sesuai dengan lingkungan
ekonomi utama dimana Entitas beroperasi ("mata uang fungsional").
13

c. Mata Uang Pelaporan, Transaksi dan Saldo Mata Uang Asing - Lanjutan
Mata uang pelaporan yang digunakan oleh Entitas adalah mata uang Rupiah. Mata uang Rupiah digunakan karena
memenuhi indikator sebagai mata uang fungsional, yaitu indikator arus kas, indikator harga jual dan indikator biaya.
Seluruh angka dalam laporan keuangan ini disajikan dalam Rupiah, kecuali bila dinyatakan lain.
Transaksi dan Saldo
Laporan keuangan dikonsolidasi dijabarkan dalam mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang pelaporan Entitas
induk. Transaksi-transaksi dalam mata uang asing dibukukan atas dasar kurs yang berlaku pada saat transaksi
terjadi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan utang dalam valuta asing disajikan dengan kurs yang
berlaku pada tanggal tersebut. selisih kurs yang timbul akibat transaksi maupun karena penyajian di laporan posisi
keuangan dibukukan sebagai pendapatan/beban tahun yang bersangkutan.
Keuntungan atau kerugian selisih kurs yang berasal dari penyelesaian transaksi dalam mata uang asing dan dari
penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing menggunakan nilai tukar pada akhir tahun diakui
dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian, kecuali ketika ditangguhkan di ekuitas sebagai keuntungan
atau kerugian dari transaksi yang memenuhi syarat sebagai instrumen lindung nilai arus kas dan lindung nilai
investasi neto.
Seluruh keuntungan dan kerugian selisih kurs yang diakui dalam laporan laba rugi disajikan bersih dalam laporan
laba rugi konsolidasian dalam akun tersebut.
Selisih kurs atas instrumen keuangan non-moneter, seperti efek-efek yang diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi komprehensif konsolidasian dilaporkan sebagai bagian dari keuntungan dan kerugian akibat perubahan
nilai wajar. Selisih penjabaran atas instrumen keuangan non-moneter, seperti efek-efek yang diklasifikasikan
sebagai tersedia untuk dijual dilaporkan sebagai bagian dalam pencadangan ekuitas.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, kurs konversi yang digunakan Entitas adalah sebagai berikut:
Mata Uang Asing 2018 (Rp) 2017 (Rp)

Dolar Amerika Serikat 14.481,00 13.548,00
Euro 16.559,75 16.173,62
d. Kas dan Setara Kas
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank, dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam 3 (tiga) bulan atau
kurang dari tanggal penempatannya dan tidak digunakkan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya.
Deposito berjangka dengan jangka waktu lebih dari 3 (tiga) bulan tapi tidak melebihi 1 (satu) tahun dari tanggal
penempatannya disajikan sebagai bagian dari "aset keuangan lancar lainnya".
14

e. Piutang
Aset keuangan non derivatif diklasifikasikan sebagai piutang apabila aset keuangan tersebut memiliki pembayaran
tetap atau telah ditentukan, dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Piutang diukur pada biaya perolehan yang
diamortisasi dengan memakai metode suku bunga efektif dikurangi kerugian penurunan nilai. Pendapatan bunga
dihitung dengan suku bunga efektif, kecuali untuk piutang jangka pendek dimana pengakuan bunganya tidak
material. Jika suku bunga efektif tidak dapat diukur secara andal maka piutang diukur dengan harga perolehan. Jika
piutang diharapkan tertagih dalam satu tahun atau kurang (atau dalam siklus normal operasi dari bisnis jika lebih
lama), piutang tersebut dikelompokkan sebagai aset lancar. Jika lebih, piutang tersebut disajikan sebagai aset tidak
lancar.
Kolektibilitas piutang usaha ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahui tidak tertagih, dihapuskan dengan secara
langsung mengurangi jumlah tercatatnya. Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti yang obyektif bahwa
Entitas tidak dapat menagih seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan awal piutang. Kesulitan keuangan
signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan dan
gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakan indikator yang dianggap dapat menunjukkan adanya
penurunan nilai piutang. Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisih antara jumlah tercatat aset dan nilai kini dari
estimasi arus kas masa depan pada tingkat suku bunga efektif awal. Arus kas terkait dengan piutang jangka pendek
tidak didiskontokan apabila efek diskonto tidak material.
f. Aset Keuangan
Aset keuangan diklasifikasikan ke dalam aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian (FVTPL), aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo (HTM), aset keuangan tersedia
untuk dijual (AFS) atau pinjaman yang diberikan dan piutang. Klasifikasi ini tergantung dari sifat dan tujuan
perolehan aset keuangan tersebut dan ditentukan pada saat awal pengakuannya. Sesuai dengan laporan posisi
keuangan Entitas, aset keuangan terdiri dari : investasi, kas dan bank dan piutang.
Investasi dalam instrumen keuangan terdiri dari deposito, obligasi, reksadana, saham yang diperdagangkan dalam
bursa efek dan penyertaan langsung.
Deposito meliputi deposito berjangka deposito on call yang terdiri dari deposito wajib dan sukarela investasi dalam
bentuk deposito dinyatakan sebesar nilai nominal.
Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensif
Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi (FVTPL) diklasifikasikan menjadi aset keuangan
dalam kelompok diperdagangkan atau aset keuangan yang pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur
pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai diperdagangkan apabila :
a. Diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat.
b. Merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti
mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek terkini; atau
c. Merupakan derivatif, kecuali derivatif yang merupakan kontrak jaminan keuangan atau sebagai instrumen
lindung nilai yang ditetapkan dan efektif.
15

f. Aset Keuangan - Lanjutan
Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensif - Lanjutan
Aset keuangan diukur pada FVTPL diukur sebagai nilai wajar, dengan beban transaksi diakui pada laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian. Keuntungan dan kerugian pada aset keuangan diukur pada FVTPL (termasuk dividen
dan bunga) diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian pada saat terjadi.
Aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo
Aset keuangan non derivatif diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo (HTM) hanya jika investasi
tersebut memiliki pembayaran yang tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan serta Entitas
mempunyai intense positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Pada saat
pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada nilai wajar ditambah dengan beban transaksi
yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan. Setelah pengakuan awal, investasi
dimiliki hingga jatuh tempo diukur dengan beban perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga
efektif dikurangi kerugian penurunan nilai yang ada. Jika suku bunga efektif tidak dapat diukur secara andal, maka
aset keuangan tersebut diukur pada harga perolehan.
Aset keuangan yang tersedia untuk dijual
Aset keuangan non derivatif yang tidak diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo, diukur pada nilai wajar
melalui laporan laba rugi komprehensif konsolidasian, atau pinjaman yang diberikan dan piutang; diklasifikasikan
sebagai tersedia untuk dijual (AFS). Pada saat pengakuan awal, aset keuangan yang tersedia untuk dijual diukur
pada nilai wajar ditambah dengan beban transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah itu, aset
keuangan tersedia untuk dijual diukur secara andal, maka aset keuangan tersebut diukur pada harga perolehan.
Kerugian penurunan nilai dan perbedaan nilai tukar sebagai hasil dari perhitungan ulang beban amortisasi pada
mata uang moneter aset keuangan tersedia untuk dijual serta bunga yang dihitung menggunakan suku bunga
efektif, diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
g. Penghentian Pengakuan Aset Keuangan
Entitas menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari
aset keuangan berakhir, atau Entitas mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko
dan manfaat atas kepemilikan aset kepada Entitas lain. Jika Entitas tidak mentransfer serta tidak memiliki secara
substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka
Entitas mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang
mungkin harus dibayar. Jika Entitas memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset
keuangan yang ditransfer, Entitas masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin
sebesar pinjaman yang diterima.
h. Persediaan
Persediaan diakui pada nilai terendah antara harga perolehan (cost ) dan nilai realisasi bersih (net realizable value ),
yaitu nilai estimasi harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran beban penyelesaian dan beban
penjualan. Cost ditentukan dengan metode rata-rata (average ). Untuk mengantisipasi penurunan nilai persediaan,
setiap tahun dibentuk penyisihan persediaan yang besarnya ditentukan berdasrkan analisis atas kondisi fisik
persediaan.
16

i. Ayam Pembibit Turunan
Ayam pembibit turunan terdiri dari grand-parent stock (ayam nenek), yaitu ayam yang menghasilkan telur tetas
untuk parent stock (ayam induk) dan parent stock, yaitu ayam yang menghasilkan telur tetas untuk niaga (final
stock). Ayam pembibit turunan dapat diklasifikasikan sebagai ayam yang telah menghasilkan dan ayam yang belum
menghasilkan.
Ayam pembibit turunan dinyatakan sebesar nilai perolehan dikurangi akumulasi deplesi, akumulasi rugi penurunan
nilai dan ayam afkir. Biaya - biaya yang terjadi selama masa pertumbuhan diakumulasikan dan dideplesi sejak
dimulainya masa produksi. Deplesi dihitung dengan menggunakan metode saldo menurun berdasarkan taksiran
umur produktif ayam telah menghasilkan sejak awal masa produksi dengan memperhitungkan nilai sisa. Masa
deplesi adalah kurang lebih 42 minggu. Penentuan awal masa produksi didasarkan pada pertimbangan dan
pengalaman manajemen. Ayam pembibit turunan dapat dianggap mulai berproduksi setelah berumur kurang lebih
24 minggu.
PSAK 69 mengatur bahwa aset biologis atau produk agrikultur diakui saat memenuhi beberapa kriteria yang sama
dengan kriteria pengakuan aset. Aset tersebut diukur pada saat pengakuan awal dan pada setiap akhir periode
pelaporan keuangan pada nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari
perubahan nilai wajar aset diakui dalam laba rugi periode terjadinya. Pengecualian diberikan apabila nilai wajar
secara jelas tidak dapat diukur secara andal.PSAK 69 berlaku efektif terhitung sejak 1 Januari 2018.
Saat ini Entitas sedang melakukan persiapan untuk menerapkan PSAK 69 sesuai dengan aktivitas bisnisnya.
j. Transaksi Dengan Pihak - Pihak Berelasi
Efektif tanggal 1 Januari 2016, Entitas menerapkan PSAK No. 7 (Revisi 2015), “Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi”.
PSAK revisi ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk
komitmen dan juga diterapkan terhadap laporan keuangan secara individual. Tidak terdapat dampak signifikan dari
penerapan PSAK yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan Entitas.
Pihak-pihak berelasi adalah orang atau Entitas yang terkait dengan Entitas (Entitas pelapor):
a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Entitas pelapor jika orang tersebut:
i). Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Entitas pelapor;
ii). Memiliki pengaruh signifikan atas Entitas pelapor; atau
iii). Merupakan personil manajemen kunci Entitas pelapor atau Entitas induk dari Entitas pelapor.
b. Suatu Entitas berelasi dengan Entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:
i). Entitas dan Entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya Entitas induk, Entitas
anak, dan Entitas anak berikutnya saling berelasi dengan Entitas lainnya).
ii). Satu Entitas adalah Entitas asosiasi atau ventura bersama dari Entitas lain (atau Entitas asosiasi atau
ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana Entitas lain tersebut adalah
anggotanya).
iii). Kedua Entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.
iv). Satu Entitas adalah ventura bersama dari Entitas ketiga dan Entitas yang lain adalah Entitas asosiasi dari
Entitas ketiga.
v). Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu Entitas
pelapor atau Entitas yang terkait dengan Entitas pelapor. Jika Entitas pelapor adalah Entitas yang
menyelenggarakan program tersebut, maka Entitas sponsor juga berelasi dengan Entitas pelapor.
17

j. Transaksi Dengan Pihak - Pihak Berelasi - Lanjutan
vi). Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a).
vii). Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas Entitas atau merupakan
personil manajemen kunci Entitas (atau Entitas induk dari Entitas).
viii).Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana Entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut,
menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada Entitas pelapor atau kepada Entitas induk dari Entitas
pelapor.
Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan
yang sama dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan.
k. Biaya Dibayar Dimuka
Biaya dibayar dimuka akan diamortisasi dengan metode garis lurus sesuai dengan masa manfaat selama periode
manfaat yang diharapkan.
l. Investasi
Investasi jangka pendek adalah penanaman yang dapat segera dicairkan dan dimaksudkan untuk dimiliki selama
setahun atau kurang.
Penanaman yang bersifat sementara dalam bentuk deposito berjangka (untuk jangka waktu maksimal 1 tahun) atau
investasi dalam surat-surat berharga, seperti reksa dana, obligasi dan saham yang tidak dimaksudkan sebagai
penyertaan, dikelompokkan ke dalam investasi jangka pendek dan diklasifikasikan sebagai “tersedia untuk dijual”.
Surat berharga dengan tujuan tersedia untuk dijual disajikan dalam laporan posisi keuangan dengan menggunakan
nilai wajar yang selisih perubahannya dicatat ke dalam laporan posisi keuangan sebagai bagian dari ekuitas.
Laporan keuangan anak Entitas dikonsolidasikan jika presentase kepemilikan saham pada anak Entitas mencapai
lebih dari 50% dan mempunyai kemampuan untuk mengontrol Entitas tersebut. Jika besarnya presentase
kepemilikan saham pada suatu Entitas antara lain 20%-50% dan mempunyai pengaruh signifikan, maka investasi
pada Entitas asosiasi tersebut dicatat berdasarkan metode ekuitas. Jika kepemilikan dibawah 20% dicatat dengan
metode biaya perolehan.
Investasi dalam deposito disajikan dalam laporan keuangan berdasarkan nilai nominal.
Investasi dalam bentuk penyertaan langsung (dalam bentuk surat-surat saham behak suara) disajikan dalam
laporan keuangan berdasarkan nilai perolehan, kecuali dengan kepemilikan lebih dari 20% berdasarkan metode
ekuitas.
Investasi dalam efek-efek tertentu dicatat sesuai dengan tujuan pemilikan, yaitu :
1 Diperdagangkan" Investasi yang tujuan utamanya adalah untuk memperoleh keuntungan dari fluktuasi harga
dalam jangka pendek diklasifikasikan sebagai efek yang diperdagangkan dan digolongkan sebagai aset lancar.
Dalam laporan keuangan yang dimaksud jangka pendek adalah periode sampai dengan 3 bulan. Harga
perolehan efek yang dibeli mencakup juga beban-beban transaksi, efek yang diperdagangkan diakui sebesar
nilai wajarnya. Keuntungan dan kerugian dari perubahan nilai wajar efek yang diperdagangkan, baik yang telah
di realisasi maupun yang belum di realisasi, diakui dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian pada
periode terjadinya keuntungan dan kerugian tersebut.
18

l. Investasi - Lanjutan
2 "Dimiliki hingga jatuh tempo" Investasi yang memiliki waktu jatuh tempo yang pasti, dan manajemen memiliki
maksud dan kemampuan untuk memiliki efek tersebut hingga jatuh temponya diklasifikasikan sebagai dimiliki
hingga jatuh tempo dan digolongkan sebagai aset tidak lancar, kecuali untuk yang jatuh tempo dalam jangka
waktu 12 bulan sejak tanggal laporan posisi keuangan akan diklasifikasikan sebagai aset lancar. Selama
periode pelaporan ini, Entitas tidak memiliki investasi dalam kategori ini. Efek yang "dimiliki hingga jatuh
tempo" diakui sebesar harga perolehan dikurangi amortisasi dengan menggunakan metode hasil efektif
(effective yield).
3 "Tersedia untuk dijual" Investasi ini dicatat sebagai aset tidak lancar kecuali apabila pihak manajemen memiliki
maksud untuk memiliki investasi tersebut dalam jangka waktu kurang dari 12 bulan sejak tanggal laporan
posisi keuangan atau apabila investasi tersebut harus dijual untuk meningkatkan modal operasi, dalam hal ini
investasi tersebut akan digolongkan sebagai aset lancar. Efek yang tersedia untuk dijual diakui sebesar nilai
wajarnya, keuntungan dan kerugian yang belum di realisasi dari perubahan nilai wajar efek yang
diklasifikasikan sebagai "tersedia untuk dijual" diakui sebagai bagian dari ekuitas.
m. Aset Tetap
Efektif tanggal 1 Januari 2016, Entitas menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2015), “Aset Tetap”. Penerapan ini tidak
memberikan dampak yang besar terhadap pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Entitas
menggunakan model revaluasi (revaluation model ) dalam menentukan nilai tercatat aset tetap di tahun 2010.
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai.
Tanah tidak disusutkan. Termasuk juga ke dalam biaya perolehan adalah biaya - biaya penggantian bagian dari aset
tetap jika biaya itu terjadi, dan apabila terdapat kemungkinan yang besar bahwa Entitas akan mendapatkan manfaat
ekonomis di masa depan dari bagian aset tersebut serta biaya perolehannya dapat diukur secara andal.
Biaya perbaikan dan pemeliharaan normal dibebankan dalam perhitungan laba/rugi tahun berjalan. Biaya
pemugaran, perluasan, renovasi, dan lain-lain yang besar dan menambah masa manfaat dan kemampuan ekonomis
aset dikapitalisasi. Aset tetap yang lama tidak dimanfaatkan atau dijual, dikeluarkan dan dihapuskan dari
pembukuan, dan laba/(rugi) yang timbul dibebankan/(dikreditkan) termasuk selisih revaluasi aset tetap yang dapat
diatribusikan yang masih ada, dalam perhitungan laba/(rugi) tahun berjalan.
Penyusutan dihitung dengan metode garis lurus selama estimasi masa manfaat aset tetap yang bersangkutan yaitu
sebagai berikut:
Jenis Aset Tetap Umur (Tahun)

Bangunan 20
Kendaraan 4-8
Inventaris 4-8
Mesin 8
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis di
masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian
pengakuan aset, yang merupakan perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dengan jumlah tercatatnya,
disajikan dalam laba rugi.
19

m. Aset Tetap - Lanjutan
Nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan ditinjau ulang dan, jika diperlukan, akan disesuaikan secara
prospektif pada setiap akhir tahun buku.
Apabila suatu aset tidak dipergunakan lagi, maka asset tersebut dijual atau diafkirkan. Keuntungan dan kerugian
yang timbul dari pelepasan asset ditentukan sebesar perbedaan antara penerimaan hasil pelepasan dan jumlah
tercatat asset tersebut diakui dalam akun “Pendapatan bukan operasional bersih” dilaporan laba rugi konsolidasian.
Pada setiap akhir periode yang wajar, sejak mengubah kebijakan pengukuran aset tetap menjadi model revaluasi,
Entitas mengevaluasi nilai wajar per tanggal tersebut, dan mengakui perubahan nilai wajar yang ada ke dalam
selisih penilaian kembali aset tetap - bersih setelah pajak pada ekuitas neraca.
Apabila aset direvaluasi dijual, jumlah yang ada di dalam selisih revaluasi asset tetap dipindahkan ke saldo
laba.
n. Liabilitas Keuangan
Liabilitas keuangan diklasifikasikan ke dalam diukur pada FVTPL atau diukur pada beban perolehan yang
diamortisasi.
- Liabilitas keuangan diukur pada FVTPL
Liabilitas keuangan diukur pada FVTPL diklasifikasikan menjadi liabilitas keuangan dalam kelompok
diperdagangakan atau liabilitas keuangan yang pada saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada
nilai wajar melalui laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
- Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai diperdagangkan apabila:
a. Diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dibeli kembali dalam waktu dekat;
b. Merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan
c. Terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini; atau
d. Merupakan derivatif, kecuali derivatif yang merupakan kontrak jaminan keuangan atau sebagai instrumen
lindung nilai yang ditetapkan dan efektif.
Liabilitas keuangan selain yang diperdagangkan dapat ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi komprehensif konsolidasian pada saat pengakuan awal apabila:
a. Mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan ketidak-konsistenan pengukuran dan pengakuan yang
dapat timbul dari pengukuran liabilitas atau pengakuan.
b. Kelompok liabilitas keuangan dikelola dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar.
Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada FVTPL, diakui pada nilai wajarnya dan beban
transaksi diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Pengukuran berikutnya dinilai pada nilai
wajar. Keuntungan dan kerugian yang timbul pada liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian diakui pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
20

n Liabilitas Keuangan - Lanjutan
- Liabilitas keuangan yang diukur pada beban perolehan yang diamortisasi
Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur pada beban perolehan yang diamortisasi, diakui
pada nilai wajarnya. Nilai wajar tersebut dikurangi dengan beban transaksi yang dapat diatribusikan secara
langsung dengan penerbitan liabilitas keuangan tersebut. Pengukuran selanjutnya diukur pada beban
perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, di mana beban bunga diakui
berdasarkan tingkat pengembalian yang efektif.
o. Utang Usaha dan Utang Lain - Lain
Utang usaha dan utang lain-lain pada awalnya diakui pada nilai wajar dan kemudian diukur dengan harga perolehan
diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Utang dikelompokkan sebagai liabilitas lancar
apabila pembayaran jatuh tempo dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus normal operasi dari bisnis
jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut disajikan sebagai liabilitas tidak lancar.
p. Pinjaman
Pinjaman diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dikurangi dengan biaya transaksi yang terjadi. Pinjaman kemudian
dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi. Selisih antara hasil perolehan (dikurangi dengan biaya transaksi) dan
nilai pelepasan diakui dalam laba rugi selama tahun pinjaman dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Biaya-biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi pinjaman
tersebut, apabila besar kemungkinan akan dilakukan penarikan atas sebagian atau seluruh fasilitas tersebut. Dalam
hal ini, biaya tersebut ditangguhkan sampai dilakukan penarikan. Apabila tidak terdapat bukti bahwa kemungkinan
besar akan dilakukan penarikan atas sebagian atau seluruh fasilitas tersebut, biaya tersebut dikapitalisasi sebagai
biaya dibayar di muka untuk jasa likuiditas dan diamortisasi selama tahun fasilitas terkait.
Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi aset kualifikasian, dikapitalisasi selama waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan konstruksi. Untuk pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung pada suatu aset kualifikasian,
jumlah yang dikapitalisasi adalah sebesar biaya pinjaman yang terjadi selama tahun berjalan dikurangi pendapatan
investasi jangka pendek dari pinjaman tersebut.
Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusi secara langsung pada suatu aset kualifikasian, jumlah biaya pinjaman
yang dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat kapitalisasi dengan pengeluaran untuk aset kualifikasian.
Tingkat kapitalisasi adalah rata-rata tertimbang biaya pinjaman dibagi dengan jumlah pinjaman selama tahun
tertentu, tidak termasuk pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membiayai aset kualifikasian.
q. Provisi
Provisi diakui jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, Entitas memiliki kewajiban kini baik bersifat hukum maupun
bersifat konstruktif yang dapat diukur secara andal dan kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebut
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi. Jika dampak nilai waktu uang cukup
material, maka provisi dinyatakan pada estimasi nilai kini dari jumlah kewajiban yang harus diselesaikan.
21

r. Penurunan dan pemulihan nilai aset keuangan
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Entitas menerapkan PSAK No. 48 (Revisi 2014), “Penurunan Nilai Aset”. Penerapan
ini tidak memberikan dampak yang besar terhadap pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam laporan
keuangan.
Aset yang memiliki umur manfaat tidak terbatas, sebagai contoh goodwill atau aset takberwujud yang belum siap
digunakan, tidak diamortisasi dan dilakukan pengujian penurunan nilai secara tahunan, atau lebih sering apabila
terdapat peristiwa atau perubahan pada kondisi yang mengindikasikan kemungkinan penurunan nilai.
Aset yang diamortisasi atau disusutkan ditinjau ulang ketika terdapat indikasi bahwa jumlah tercatatnya mungkin
tidak dapat dipulihkan. Penurunan nilai diakui jika jumlah tercatat aset melebihi jumlah terpulihkan. Jumlah
terpulihkan adalah nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset.
Dalam menentukan penurunan nilai, aset dikelompokkan sampai tingkat yang paling rendah dimana arus kasnya
dapat diidentifikasi (unit penghasil kas). Aset nonkeuangan selain goodwill yang mengalami penurunan nilai ditinjau
ulang pada setiap tanggal pelaporan untuk menentukan apakah terdapat kemungkinan pemulihan penurunan nilai.
Pemulihan rugi penurunan nilai untuk aset selain goodwill, diakui jika, terdapat perubahan estimasi yang digunakan
dalam menentukan jumlah terpulihkan aset sejak peninjauan ulang penurunan nilai yang terakhir. Pembalikan rugi
penurunan nilai tersebut diakui segera dalam laba rugi, kecuali untuk aset yang disajikan pada jumlah revaluasian
yang diatur PSAK lain. Rugi penurunan nilai yang diakui atas goodwill tidak dibalik kembali.
s. Imbalan Kerja
Efektif tanggal 1 Januari 2017, Entitas menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2016), “Imbalan Kerja”. Penggunaan
metode koridor telah dihentikan dan semua keuntungan dan kerugian aktuaria telah diakui segera dalam
penghasilan komprehensif lain. Entitas juga telah mengubah dasar untuk menentukan pendapatan aset program
yang semula menggunakan ekspektasi imbal hasil menjadi pendapatan bunga yang dihitung menggunakan tingkat
diskonto pada liabilitas, dan telah mengakui segera biaya jasa lalu tanpa memperhatikan apakah vested atau tidak.
(i) Program Imbalan Pasti
Liabilitas program pensiun imbalan pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah nilai
kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal pelaporan dikurangi nilai wajar aset program. Perhitungan tersebut
dilakukan oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit. Nilai kini kewajiban
imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas keluar di masa depan menggunakan
tingkat bunga obligasi pemerintah dengan pertimbangan bahwa pada saat ini tidak terdapat pasar aktif untuk
obligasi korporasi yang berkualitas tinggi yang memiliki periode jatuh temponya berdekatan dengan periode
liabilitas tersebut.
Beban yang diakui di laba rugi termasuk biaya jasa kini, beban/pendapatan bunga, biaya jasa lalu dan
keuntungan/kerugian penyelesaian.
Pengukuran kembali program imbalan pasti diakui dalam penghasilan komprehensif lain. Pengukuran kembali
terdiri keuntungan dan kerugian aktuaria, imbal hasil aset program (diluar pendapatan bunga yang sudah
diakumulasi dalam perhitungan bunga neto/aset) dan setiap perubahan atas dampak batas atas aset (diluar
pendapatan bunga yang sudah diakumulasi dalam perhitungan bunga neto/aset).
22

s. Imbalan Kerja - Lanjutan
(i) Program Imbalan Pasti - Lanjutan
Biaya jasa lalu diakui segera dalam laba rugi, kecuali perubahan pada program pensiun tergantung pada
kondisi karyawan memberikan jasanya selama periode tertentu (periode vesting). Dalam hal ini, biaya jasa lalu
diamortisasi dengan menggunakan metode garis-lurus sepanjang periode vesting.
Keuntungan dan kerugian atas kurtailmen diakui ketika terdapat komitmen untuk mengurangi jumlah
karyawan yang tercakup dalam suatu program secara signifikan atau ketika terdapat perubahan ketentuan
dalam program imbalan pasti yang menyebabkan bagian yang material dari jasa masa depan, karyawan tidak
lagi memberikan imbalan atau memberikan imbalan yang lebih rendah.
Program imbalan pasti yang diselenggarakan oleh Entitas meliputi pensiun imbalan pasti dan kewajiban
imbalan pasti berdasarkan Undang-Undang (“UU”) Ketenagakerjaan No.13/2003 atau Kontrak Kerja Bersama
(“KKB”), mana yang lebih tinggi.
(ii) Program Iuran Pasti
Program iuran pasti merupakan program imbalan pasca kerja, dimana entitas membayar iuran tetap kepada
suatu entitas terpisah dan tidak memiliki kewajiban hukum ataupun konstruktif untuk membayar iuran lebih
lanjut. Kewajiban untuk membayar iuran secara reguler merupakan biaya imbalan kerja karyawan untuk tahun
dimana jasa diberikan oleh karyawan.
(iii) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya
Karyawan Entitas memiliki hak untuk menerima penghargaan masa kerja untuk jangka waktu tertentu dalam
bentuk kas dalam jumlah tertentu atau barang, yang disebut Ulang Tahun Dinas (“UTD”) atau cuti berimbalan
jangka panjang (“cuti besar”) dalam bentuk jumlah hari cuti berdasarkan periode jasa yang dipersyaratkan.
Kewajiban terkait dengan UTD dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit
credit dan dibayarkan pada saat karyawan mencapai UTD tertentu selama masa kerjanya.
Cuti besar merupakan imbalan sejumlah hari cuti tertentu, yang tergantung pada persetujuan manajemen,
diberikan kepada karyawan yang telah memenuhi persyaratan jumlah tahun memberikan jasa.
Biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian akibat perbedaan antara
asumsi aktuarial dan kenyataan dan perubahan asumsi-asumsi aktuarial dibebankan secara langsung ke laba
rugi.
t. Instrumen Ekuitas
Setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset suatu entitas setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya.
23

u. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapatan diakui pada saat kemungkinan besar manfaat ekonomi akan diterima dan dapat diukur secara andal
menjadi hak Entitas.
Prinsip beban yang dianut Entitas adalah beban diakui sesuai dengan periode terjadinya pengeluaran langsung atau
tidak langsung di dalam usaha menghasilkan pendapatan dalam suatu periode. Pembebanan sedapat mungkin
diakui, namun untuk beban tertentu, meskipun tidak dapat dihubungkan dengan pendapatan, diperkenankan karena
beban tersebut memberikan manfaat pada periode berjalan atau tidak memberikan manfaat pada masa yang akan
datang.
Beban (kecuali Penyusutan, Amortisasi, dan Penyisihan), diakui pada saat terjadinya transaksi sebesar kas yang
akan dan telah dikeluarkan atau sebesar harga barang dan atau jasa yang dikonsumsi.
Beban Penyusutan, Amortisasi, dan Penyisihan diakui secara periodik sebesar harga perolehan atau penurunan
manfaat ekonomis atau kemungkinan tidak tertagihnya piutang pada periode berjalan.
v. Pajak Penghasilan
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Entitas menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2014), “Pajak Penghasilan”. Beban pajak
atas pendapatan yang dikenakan pajak final yang sebelumnya dimasukkan sebagai bagian dari beban pajak
penghasilan, telah dipisahkan menjadi pos tersendiri dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.
(i) Pajak Kini
Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan dan tahun-tahun sebelumnya diukur pada jumlah yang
diharapkan akan terpulihkan atau yang akan dibayarkan kepada otoritas pajak. Tarif pajak dan peraturan
perpajakan yang digunakan untuk menghitung jumlah pajak adalah tarif pajak yang berlaku atau secara
subtansial telah berlaku pada tanggal pelaporan, di negara dimana Entitas beroperasi dan menghasilkan laba
kena pajaknya.
Pajak kini yang terkait dengan komponen yang diakui langsung ke ekuitas diakui di ekuitas dan tidak ke laba
rugi. Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi yang diambil sehubungan dengan pelaporan pajak untuk
situasi dimana relevan pajak terkait memerlukan interpretasi dan melakukkan pencadangan jika diperlukan.
Bunga dan denda untuk kekurangan atau kelebihan pembayaran pajak penghasilan, jika ada, dicatat sebagai
bagian dari "Manfaat (Beban) Pajak" dalam laporan laba rugi komprehensif.
Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yang ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak ("SKP") diakui
sebagai pendapatan atau beban dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain tahun berjalan,
kecuali jika diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah tambahan pokok pajak dan denda yang
ditetapkan dengan SKP ditangguhkan pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria pengakuan aset.
24

v. Pajak Penghasilan - Lanjutan
(ii) Pajak Tangguhan
Pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal
belum dikompensasi, bila kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer
dapat dikurangkan, dan rugi fiskal belum dikompensasi, dapat dimanfaatkan, kecuali jika aset pajak tangguhan
timbul dari pengakuan awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang (a) bukan transaksi kombinasi bisnis dan;
(b) tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba kena pajak/rugi pajak.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku pada
tahun saat aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak dan peraturan pajak yang berlaku
atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan
mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Entitas memperkirakan, pada akhir periode
pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan. Entitas mengurangi jumlah
tercatat aset pajak tangguhan jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang
memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. Setiap
pengurangan tersebut dilakukan pembalikan atas aset pajak tangguhan hingga kemungkinan besar laba kena
pajak yang tersedia jumlahnya memadai.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dapat saling hapus, jika dan hanya jika;
a) Entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini
. terhadap liabilitas pajak kini; dan
b) Aset serta liabilitas pajak tangguhan tersebut terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh
. otoritas perpajakan yang sama.
i. Entitas kena pajak yang sama; atau
ii. Entitas kena pajak yang berbeda yang memiliki intensi untuk memulihkan aset dan liabilitas
pajak kini dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara
bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas
pajak tangguhan diharapkan untuk diselesaikan atau dipulihkan.
Aset dan liabilitas pajak kini dilakukan saling hapus jika dan hanya jika terdapat hak yang dapat dipaksakan
secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang diakui dan bermaksud untuk menyelesaikan
dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
(iii) Pajak Penjualan
Penjualan, beban dan aset diakui neto terhadap nilai pajak penjualan (yaitu pajak pertambahan nilai dan pajak
lainnya, jika ada), kecuali:
- Situasi dimana pajak penjualan yang timbul dari pembelian aset atau jasa tidak terpulihkan dari otoritas
pajak, dalam situasi tersebut pajak penjualan terkait diakui sebagai bagian dari nilai perolehan aset atau
bagian dari beban.
- Piutang dan utang yang diakui termasuk pajak penjualan terkait.
Nilai dari pajak penjualan neto yang dipulihkan atau terhutang ke otorisasi pajak dicatat sebagai bagian dari
piutang atau utang dalam laporan posisi keuangan.
Entitas menghitung pajak penghasilan secara tersendiri dan laporan fiskal tidak dibahas dalam laporan ini.
25

w. Penerapan SAK Baru dan Revisi serta Interpretasi SAK
Berikut ini adalah beberapa standar akuntansi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan
Akuntan Indonesia pada tahun 2017 yang dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan Entitas.
Standar baru dan revisi atas standar yang berlaku berikut telah diterbitkan dan bersifat wajib bagi laporan keuangan
Entitas untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018 namun tidak berdampak material
terhadap laporan keuangan Entitas:
- Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan. Amandemen ini mensyaratkan
entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk
mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul
dari arus kas maupun perubahan non-kas.
- PSAK 15 (Penyesuaian 2017): Investasi pada Entias Asosiasi dan Ventura Bersama. Penyesuaian ini
mengklarifikasi bahwa pada saat pengakuan awal entitas dapat memilih untuk mengukur investasinya pada
nilai wajar atas dasar investasi-per-investasi.
- Amandemen PSAK 53 – Pembayaran Berbasis Saham: Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran
Berbasis Saham. Amandemen ini bertujuan untuk memperjelas perlakuan akuntansi terkait klasifikasi dan
pengukuran transaksi pembayaran berbasis saham.
- ISAK 33 - Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka.
- PSAK 67 (Penyesuaian 2017) - Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain, berlaku Transaksi Valuta Asing
dan Imbalan di Muka. Penyesuain dengan penerapan dini diperkenankan. Penyesuaian ini mengklarifikasi
bahwa persyaratan pengungkapan dalam PSAK No. 67, selain yang dideskripsikan dalam paragraf PP10-PP16
juga diterapkan pada setiap kepentingan dalam entitas yang diklasifikasikan sesuai PSAK No. 58.
- Amandemen PSAK No. 46 - Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan Untuk Rugi Yang
Belum Direalisasi. Amandemen PSAK No. 46 mengklasifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak
akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan, estimasi atas
kemungkinan besar laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset Entitas melebihi
jumlah tercatatnya.
26

w. Penerapan SAK Baru dan Revisi serta Interpretasi SAK - Lanjutan
Standar baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif pada saat ini adalah
sebagai berikut:
- PSAK 71: Instrumen Keuangan, yang diadopsi dari IFRS 9, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan
dini diperkenankan. PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan berdasarkan
karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk
penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu, relevan dan dimengerti oleh pemakai
laporan keuangan; akuntansi untuk lindung nilai yang merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik
dengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umum berdasarkan pertimbangan manajemen.
- PSAK 73: Sewa, yang diadopsi dari IFRS 16, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini
diperkenankan untuk entitas yang juga telah menerapkan PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan. PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan atas sewa
dengan memperkenalkan model akuntansi tunggal dengan mensyaratkan untuk mengakui aset hak-guna
(right-of-use assets ) dan liabilitas sewa. Terdapat 2 pengecualian opsional dalam pengakuan aset dan liabilitas
sewa, yakni untuk: (i) sewa jangka-pendek dan (ii) sewa yang aset pendasarnya (underlying assets ) bernilai-
rendah.
- Amandemen PSAK 62: Kontrak Asuransi tentang Menerapkan PSAK 71 Instrumen Keuangan dengan PSAK 62
Kontrak Asuransi, berlaku efektif 1 Januari 2020. Amandemen ini mengizinkan yang memenuhi kriteria tertentu
untuk menerapkan pengecualian sementara dari PSAK 71 (deferral approach ) atau memilih untuk menerapkan
pendekatan berlapis (overlay approach ) untuk aset keuangan yang ditetapkan.
Pada saat penerbitan laporan keuangan, Entitas masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan
standar baru, revisi standar dan interpretasi atas standar serta pengaruhnya pada laporan keuangan Entitas.
27

4. KAS DAN SETARA KAS
2018 2017
Kas
Kas 524.018.240 319.405.068
Jumlah Kas 524.018.240 319.405.068
Bank
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 101.024.999.029 9.156.513.910
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 3.224.037.678 8.414.139.501
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 634.169.623 500.677.773
PT Bank Central Asia Tbk 49.956.767 116.389.169
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk 21.050.113 1.760.709
PT Bank Bukopin Tbk 19.146.195 603.709
PT Bank Mega Tbk 4.696.476 5.215.707
PT Bank BRI Agro Tbk 1.818.277 1.998.277
Dolar Amerika Serikat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 72.191.762 86.093.365
PT Bank BRI Agro Tbk 31.908.612 31.908.612
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk - 17.523.444
PT Bank Bukopin Tbk - 17.334.802
PT Bank Central Asia Tbk - 10.546.983
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk - 5.136.047
Euro
PT Bank Bukopin Tbk 9.392.082 9.392.082
Bank UOB Singapura 2.238.461 2.238.461
Dolar Singapura
Bank UOB Singapura 7.266.189 7.266.189
Dolar Australia
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk - 14.492.506
Jumlah Bank 127.038.800.021 28.087.975.061
Jumlah Kas dan Bank 127.562.818.261 28.407.380.129
Deposito Bank Mandiri 70.000.000.000 -

Jumlah Deposito 70.000.000.000 -
Jumlah Kas Dan Setara Kas 197.562.818.261 28.407.380.129
Seluruh deposito tersebut jatuh tempo waktu kurang dari 3 (tiga) bulan.
28

5. PIUTANG
2018 2017
Piutang Usaha 203.692.113.673 183.269.181.869

Piutang Pegawai 3.972.504.580 3.919.555.683
Lain-Lain 13.847.578.952 13.617.436.108
Total 221.512.197.205 200.806.173.660
Dikurangi:
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Piutang (55.983.485.449) (54.229.816.290)
Jumlah Piutang Bersih 165.528.711.756 146.576.357.371
Piutang usaha merupakan piutang hasil penjualan kepada pihak ketiga

yang terdiri dari :
- Piutang Penjualan Ternak 92.622.848.663 92.824.533.256
- Piutang Eksploitasi 42.581.689.151 40.245.338.952
- Piutang Penjualan Daging 37.358.163.563 18.367.363.525
- Piutang Dagang 18.124.128.901 18.571.926.201
- Piutang Penjualan Meubel 12.780.215.090 13.260.019.935
- Piutang Penjualan Ayam 225.068.305 -
Jumlah 203.692.113.673 183.269.181.869
6. PERSEDIAAN
2018 2017
Persediaan Ternak 16.967.914.699 16.946.607.847

Persediaan Barang Pabrikasi Furniture/Meubel 13.966.029.615 14.692.795.906
Persediaan Barang Dagangan 11.369.371.370 11.241.119.185
Persediaan Non Ternak 992.318.941 977.653.941
Jumlah Persediaan 43.295.634.625 43.858.176.879
Dikurangi:
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Persediaan (19.255.630.065) (19.214.600.824)
Jumlah Persediaan - Bersih 24.040.004.560 24.643.576.055
29

6. PERSEDIAAN - Lanjutan
2018 2017
a. Persediaan Ternak, terdiri dari:
Makanan Ternak 1.260.489.600 1.260.489.600

Keluaran Lainnya 1.325.717.463 1.325.717.463
Bibit 295.273.794 295.273.794
Ternak
- Ternak Bakalan Simental 8.011.193.156 7.997.245.268
- Ternak Bakalan Limousine 5.875.675.650 5.875.675.650
- Ternak Bakalan Bali 150.000.000 150.000.000
- Ternak Qurban Sapi Kupang 42.206.072 42.206.072
- Ternak Sapi Kurban 2018 7.358.964 -
Jumlah Pers Ternak 2018 14.086.433.842 14.065.126.990
Jumlah Persediaan Ternak 16.967.914.699 16.946.607.847
Dikurangi:
Jumlah Persediaan Ternak 8.346.472.978 8.357.168.915
b. Persediaan Barang Pabrikasi
Bahan Baku 9.438.202.028 7.589.694.240

Barang Jadi 2.377.742.884 4.645.807.370
Barang Dalam Proses 2.140.604.017 2.448.179.763
Bahan Pembantu 9.480.686 9.114.533
Jumlah Persediaan Barang Pabrikasi 13.966.029.615 14.692.795.906
c. Persediaan Barang Dagangan
Daging 1.998.766.311 1.870.144.540

Produk Lainnya 1.585.935.936 1.585.935.937
Karkas 1.164.347.277 1.164.347.277
Fumigant 1.325.366.316 1.327.624.242
Rempah (Spices ) 1.035.313.905 1.035.314.904
Safety equipment 526.709.261 526.709.261
Building Material 435.820.820 435.820.820
Fertilizers 275.060.538 275.060.538
Insecticides Household 238.334.200 236.445.860
Tools 161.433.290 161.433.290
Rodenticides Stored 140.428.058 140.428.058
Insecticides Stored 135.915.679 135.915.679
Herbicidies 83.265.791 83.265.791
Termiticedes 68.276.361 68.276.361
Healthcare 51.530.000 51.260.000
Saldo Dipindahkan 9.226.503.743 9.097.982.558
30

7. PERSEDIAAN - Lanjutan
2018 2017
c. Persediaan Barang Dagangan - Lanjutan
Saldo Pindahan 9.226.503.743 9.097.982.558

Services 44.762.238 44.762.238
Jeroan 32.094.088 32.094.088
Pangan 13.819.920 -
Spareparts 12.663.676 12.663.676
Larvacides 3.297.522 3.567.522
Insecticides Crop 3.370.453 3.370.453
Fungcidies 1.364.000 1.364.000
Kimia 920.000 920.000
Lainnya 2.030.575.730 2.044.394.650
Jumlah 11.369.371.370 11.241.119.185
Dikurangi:
Jumlah Persediaan Barang Dagangan 744.209.479 615.957.293
d. Persediaan Ternak Dan Non Ternak
Non Ternak 992.318.941 977.653.941
Dikurangi:
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Persediaan (9.026.453) -
Jumlah Persediaan Ternak Dan Non Ternak 983.292.488 977.653.941
7. AYAM PEMBIBIT TURUNAN
2018 2017
Ayam Pembibit Turunan 31.773.683.431 -

Jumlah Ayam Pembibit Turunan 31.773.683.431 -
31

7. AYAM PEMBIBIT TURUNAN - Lanjutan
2018 2017
Telah menghasilkan (masa produksi)

Saldo awal tahun lalu - -
Reklasifikasi dari ayam belum menghasilkan 35.915.041.515 -
Akumulasi deplesi (11.971.680.505) -
Ayam afkir (118.965.000) -
Eliminasi (293.219.279) -
Saldo ahir tahun 23.531.176.731 -
Belum menghasilkan
Saldo awal - -
Pembelian 24.448.937.202 -
Biaya pertumbuhan selama tahun berjalan 19.708.611.013 -
Reklasifikasi ke ayam telah menghasilkan (35.915.041.515) -
Saldo akhir tahun 8.242.506.701 -
Jumlah Ayam Pembibit Turunan 31.773.683.431 -
8. PENDAPATAN YANG MASIH HARUS DITERIMA
2018 2017
Holding 2.127.890.786 236.886.063.328

Divisi Peternakan 138.191.876 -
Divisi General Trading - 119.463.858
Divisi Food Industri - 1.237.843
Jumlah Pendapatan Yang Masih Harus Diterima 2.266.082.662 237.006.765.029
9. BIAYA DIBAYAR DIMUKA, UANG MUKA DAN UANG JAMINAN
2018 2017
Biaya Dibayar Dimuka 69.840.563.942 59.404.182.413

Uang Muka 12.839.220.970 12.662.763.512
Uang Jaminan 5.913.924.212 5.905.679.191
Jumlah Biaya Dibayar Dimuka, Uang Muka Dan Uang Jaminan 88.593.709.124 77.972.625.116
32

10. INVESTASI JANGKA PANJANG
2018 2017
a. Penyertaan Pada Perusahaan Asosiasi:

PT Berdikari Insurance 24.425.240.546 24.425.240.546
PT Asahan Alumunium Alloys 5.498.280.000 5.498.280.000
PT Sampico Adhi Abbatoir 383.914.310 383.914.310
PT Food Station 3.000.000 3.000.000
Jumlah Penyertaan Pada Perusahaan Asosiasi 30.310.434.856 30.310.434.856
b. Investasi Jangka Panjang Lainnya

Pinjaman Subordinasi 3.500.000.000 3.500.000.000
Jumlah Investasi Jangka Panjang Lainnya 3.500.000.000 3.500.000.000
Jumlah Investasi Jangka Panjang 33.810.434.856 33.810.434.856
Penyertaan pada PT Asahan Alumunium Alloys dan PT Food Station dicatat berdasarkan nilai perolehannya (Cost
method ) sedangkan penyertaan pada PT Berdikari Insurance dan PT Sampico Adhi Abbatoir dicatat berdasarkan
nilai ekuitas (Equity Method ).
Investasi jangka panjang lainnya sebesar Rp 3.500.000.000 merupakan pinjaman subordinasi kepada PT Berdikari
Insurance.
11. ASET TETAP
Entitas 43.552.438.049 42.681.460.927

PT Berdikari Logistik Indonesia 899.998.540 918.461.853
PT Berdikari United Livestock 4.221.238.702 4.748.168.927
PT Berdikari Meubel Nusantara 10.991.850.216 11.944.677.187
Berdikari International Pte Ltd 156.914.593 156.914.593
Jumlah Aset Tetap 59.822.440.100 60.449.683.487
2018
Saldo Mutasi Saldo
01/01/2018 Penambahan Pengurangan 31/12/2018
Nilai Perolehan
Tanah *) 33.943.279.983 - 38.325.471 33.904.954.512
Jalan 87.291.770 - - 87.291.770
Kandang 6.697.791.707 229.176.400 - 6.926.968.107
Bangunan 37.775.371.353 258.033.090 - 38.033.404.443
Kendaraan 19.290.010.560 2.607.500.000 5.684.077.637 16.213.432.923
Inventaris 13.115.971.894 356.649.250 - 13.472.621.144
Mesin dan instalasi 7.762.756.831 497.960.000 - 8.260.716.831
Jumlah 118.672.474.098 3.949.318.740 5.722.403.108 116.899.389.730
33

11. ASET TETAP - Lanjutan
2018
Saldo Mutasi Saldo
Akumulasi Penyusutan
Jalan 76.112.963 3.452.713 - 79.565.676
Kandang 3.938.505.619 298.846.249 - 4.237.351.868
Bangunan 19.670.771.902 1.841.373.879 - 21.512.145.781
Kendaraan 17.524.479.723 956.045.630 5.320.008.007 13.160.517.346
Inventaris 10.935.483.437 817.268.544 140.725.105 11.612.026.876
Mesin dan instalasi 6.077.436.966 397.905.117 - 6.475.342.083
Jumlah 58.222.790.610 4.314.892.132 5.460.733.112 57.076.949.630
Nilai Buku 60.449.683.488 59.822.440.100
2017
Saldo Mutasi Saldo
Nilai Perolehan
Tanah *) 36.240.214.062 - 2.296.934.079 33.943.279.983
Jalan 87.291.770 - - 87.291.770
Kandang 6.697.791.707 - - 6.697.791.707
Bangunan 46.615.220.067 66.653.500 8.906.502.214 37.775.371.353
Kendaraan 20.051.703.451 707.555.909 1.469.248.800 19.290.010.560
Inventaris 12.671.415.287 561.919.980 117.363.373 13.115.971.894
Mesin dan instalasi 8.132.265.225 308.576.034 678.084.428 7.762.756.831
Jumlah 130.495.901.569 1.644.705.423 13.468.132.894 118.672.474.098
Akumulasi Penyusutan
Jalan 72.660.250 3.452.713 - 76.112.963
Kandang 3.631.918.276 306.587.343 - 3.938.505.619
Bangunan 20.892.087.256 701.166.775 1.922.482.129 19.670.771.902
Kendaraan 17.638.861.935 719.164.183 833.546.395 17.524.479.723
Inventaris 10.099.063.951 944.159.776 107.740.290 10.935.483.437
Mesin dan instalasi 6.356.893.712 376.274.268 655.731.014 6.077.436.966
Jumlah 58.691.485.380 3.050.805.058 3.519.499.828 58.222.790.610
Nilai Buku 71.804.416.189 60.449.683.488
*) Termasuk di dalamnya tanah yang dikuasai pihak lain.
Penyusutan yang dibebankan pada operasional Entitas adalah sebagai berikut:

2018 2017
Beban Penyusutan dan Penyisihan (Catatan 24 ) 4.314.892.132 5.380.459.831

Jumlah Beban Penyusutan 4.314.892.132 5.380.459.831
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi atas kemungkinan penurunan nilai potensial dari aset tetap
yang disajikan pada neraca per tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
34

12. ASET LAIN-LAIN
2018 2017
Harga Perolehan
Aset Lainnya 8.168.999.670 3.923.833.890
Aset Tidak Berwujud 134.360.000 787.049.084
Jumlah 8.303.359.670 4.710.882.974
Akumulasi Amortisasi
Akumulasi Amortisasi Aset Lainnya (1.387.575.166) (907.885.478)
Akumulasi Amortisasi Aset Tidak Berwujud (134.360.000) (134.360.000)
Jumlah (1.521.935.166) (1.042.245.478)
Jumlah Aset Lain-Lain Bersih 6.781.424.504 3.668.637.496
13. UTANG BANK
2018 2017

Entitas 34.401.796.288 62.131.629.435
Jumlah Utang Bank 88.083.223.875 110.813.057.022
Utang Bank Pada PT Berdikari United Livestock

Kredit Usaha Peternakan Sapi (KUPS) 38.311.803.635 38.311.803.635
Interest During Construction (IDC) 5.369.623.952 5.369.623.952
Jumlah Utang Bank Jangka Pendek 43.681.427.587 43.681.427.587
PT Bank Negara Indonesia, Tbk
1). Kredit Usaha Peternakan Sapi (KI KUPS), adalah kredit pada Bank BNI melalui Perjanjian Kredit nomor :
2010.042 tanggal 5 Mei 2010. Maksimum kredit sebesar Rp 38.675.000.000 dengan jangka waktu 72
(tujuh puluh dua) bulan, dan bunga 5% efektif per tahun.
2). Kredit Modal Kerja (KMK), adalah kredit pada Bank BNI untuk modal kerja melalui Perjanjian Kredit No. (3)
2009.098 tanggal 11 Nopember 2010, dengan rincian :
a). KMK non KUK (perpanjangan), maksimum kredit Rp 1.000.000.000
b). KMK non KUK (perpanjangan dan tambahan fasilitas plafond), maksimum Rp 8.000.000.000
Jangka waktu kredit 12 (dua belas) bulan, sejak 11 Nopember 2010, bunga 14% per tahun.
3). Kredit Investasi (IDC KUP), adalah kredit pada Bank BNI dengan perjanjian kredit nomor: 2010.043 tanggal 5
Mei 2010, maksimum kredit sebesar Rp 3.921.215.278 dengan jangka waktu 24 (dua puluh empat) bulan.
Seluruh aset Perusahaan menjadi jaminan kredit tersebut di atas dengan rincian :
a). Tanah dan lokasi peternakan beserta bangunan di atasnya di Jl. Poros Barukku Bilariase Compong Banru
Botto Bila Riase Lagading, Kecamatan Pitu Riase Kabupaten Sidrap.
b). Tanah dan lokasi peternakan beserta bangunan di atasnya di Desa Lainungan Kecamatan Watang Pulu
Kabupaten Sidrap.
c). Bangunan gedung dan kandang,
d). Persediaan ternak dan non ternak.
35

13. UTANG BANK - Lanjutan
PT Bank Negara Indonesia Tbk - Lanjutan
Berdasarkan Surat Permohonan Penyelesaian Kewajiban PT Berdikari United Livestock No : 40/buls/III/2015

tanggal 5 Maret 2015, Entitas telah mengajukan usulan untuk dilakukan restrukturisasi utang Entitas ke pada PT
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan cara rescheduling kewajiban Entitas menjadi sepuluh tahun (120
bulan) sejak tanggal persetujuan, dengan grace period selama 6 bulan, sampai dengan tanggal laporan audit
permohonan restrukturisasi tersebut belum mendapat persetujuan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
2018 2017
2. Utang Bank PT Berdikari (Persero) Induk

PT Bank Ekonomi Raharja Tbk 34.401.796.288 32.832.755.124
PT Bank Bukopin Tbk - 29.298.874.311
Jumlah Utang Bank PT Berdikari (Persero) Induk 34.401.796.288 62.131.629.435
PT Bank Ekonomi Raharja Tbk
Berdasarkan perubahan perjanjian fasilitas perbankan nomor 158A/V/2015-PPLC tanggal 21 Mei 2015, PT Berdikari
(Persero) mendapatkan Fasilitas dari PT Bank Ekonomi Raharja Tbk dengan kondisi-kondisi sebagai berikut:
Fasilitas Combine Limit yang terdiri dari:

- Sight LC (DC) dengan plafond USD 9.000.000
- Trust Receipt (CIL) dengan plafond USD 9.000.000
- Usance Payable at Sight (UPAS) dengan plafond USD 9.000.000
- Exposure Risk Limit (ERL) dengan plafond USD 1.500.000
Kegunaan : Pembelian Sapi Bakalan dari Austtralia, New Zealand, Amerika Serikat dan Kanada
Tingkat Bunga : 12,5% p.a untuk mata uang Rupiah dan 6% untuk mata uang Dollar Amerika Serikat
Facility Fee : 0,75% p.a
Issuing Fee : 0,25% per quarter
Administrasi : Rp 5.000.000
Jaminan : Nilai fidusia agunan minimum sebesar Rp 90.000.000.000. Agunan yang diikat adalah
Sapi Bakalan yang diimpor dengan menggunakan Fasilias Combine Limit
PT Bank Bukopin Tbk
a. Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK)

Perjanjian kredit : Addendum Perjanjian Kredit No. XLIV/023/BUKI-DIBA VII/ADD-PK-REG/XI/2014
tanggal 27 November 2014
Plafond : Rp 25.000.000.000
Jangka Waktu : 24 Bulan
Kegunaan : Pembiayaan Bank 65% dari Nilai Kontrak/SPK/PO
Tingkat Bunga : 14,5% per tahun efektif (review setiap 1 bulan)
Provisi Kredit : 1,5% dari Plafond (dibayar di muka sekaligus)
Jaminan : Tanah
SHGB no. 37, luas 2.000 m2 di Ujung Sabang Pare-pare Sulawesi Selatan.
SHGB no. 146, luas 10.132 m2 di Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung, Lampung.
SHGB no. 20760, di Biringkanaya, Makassar, Sulawesi Selatan
SHGB no. 20002, di Tamparang Keke, Makassar, Sulawesi Selatan
36

13. UTANG BANK - Lanjutan
PT Bank Bukopin Tbk - Lanjutan
b. Fasilitas Bank Garansi

Perjanjian kredit : Addendum Perjanjian Kredit No. XLIV/023/BUKI-DIBA VII/ADD-PK-REG/XI/2014
tanggal 27 November 2014
Plafond : Rp 25.000.000.000
Jangka Waktu : 24 Bulan
Kegunaan : Penerbitan Semua Jenis Bank Garansi
Provisi Kredit : 1% dari nominal Bank Garansi atau minimal Rp 100.000,- dibayar di muka sekaligus
Jaminan : Tanah SHGB no. 20002, di Tamparang Keke, Makassar, Sulawesi Selatan
2018 2017
3. Utang Bank Pada PT Berdikari Meubel Nasional
Exim Bank 10.000.000.000 5.000.000.000

Jumlah Utang Bank Pada PT Berdikari Meubel Nasional 10.000.000.000 5.000.000.000
Indonesia Exim Bank
Berdasarkan Surat Persetujuan Pemberian Pembiayaan (SP3) No. BS.0317/SBY/08/2018 tanggal 07 Agustus 2018
dan Perubahan Kesembilan Perjanjian Kredit Modal Kerja Ekspor No. 743/ADDPK/08/2018 tanggal 08 Agustus 2018,
Entitas memperoleh perpanjangan jangka waktu atas fasilitas kredit modal kerja ekspor dari Lembaga Pembiayaan
Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank), dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
Jenis Kredit : Fasilitas Kredit Modal Kerja Ekspor

Sifat Kredit : Revolving
Maksimum Kredit : Rp 10.000.000.000,-
Jangka Waktu : 1 (satu) tahun sejak tanggal 08 Agustus 2018 s/d tanggal 08 Agustus 2019
Suku Bunga : 10,5% per tahun
Provisi : 0,5% per tahun
Jaminan : Piutang dagang dengan nilai pengikatan Rp 20.000.000.000
Persediaan dengan nilai pengikatan Rp 22.000.000.000
Tanah seluas 13.717 m2 berikut bangunan, mesin, dan sarana pelengkap yang
melekat di atasnya yang berlokasi di Jalan Raya Kluncing, Petungsari, Pandaan,
Pasuruan, Jawa Timur dengan bukti kepemilikan SHGB No. 364, 365, 366, 367,
369, 379, 382, 383 dan 388 atas nama PT Berdikari Meubel Nusantara.
14. UTANG USAHA
2018 2017
Utang Bahan Baku Peternakan 156.614.768.875 150.161.972.068

Utang Bahan Baku Daging 22.766.654.501 10.869.273.742
Utang Ekspolitasi 20.980.000.968 17.327.543.038
Utang Usaha 16.222.247.824 16.805.040.099
Utang Supplier Bahan Baku Produksi 5.151.551.204 4.576.961.300
Jumlah Utang Usaha 221.735.223.372 199.740.790.247
37

15. PERPAJAKAN
2018 2017
a. Pajak Dibayar Dimuka

PT Berdikari (induk)
- PPN Masukan 2.795.866.294 342.688.574
- PPh Pasal 22 11.102.459.231 10.096.070.231
- PPh Pasal 23 1.969.950.555 1.969.950.555
- PPh Pasal 4 ayat 2 1.898.925.005 1.898.925.005
- PPN Masukan 1.590.359.570 2.091.254.528
- PPh Pasal 23 - 2.400.000
- PPN Masukan - 652.413
- PPh Pasal 28A - tahun 2013 - 112.565.851
PT Berdikari Logistik Indonesia -
- PPN Masukan 3.564.529.317 1.460.699.805
Jumlah Pajak Dibayar Dimuka 22.922.089.972 17.975.206.962
b. Utang Pajak
PT Berdikari (induk)
- PPN Keluaran 2.439.346.693 31.034.368.959
- Titipan PPN Keluaran 3.064.477.607 3.213.032.731
- PPh Pasal 21 3.564.210.227 4.099.899.027
- PPh Pasal 22 19.853.046 -
- PPh Pasal 23 529.675.452 508.864.525
- Titipan PPh Final 4 ayat 2 3.307.812.965 9.409.042.238
- PPh Pasal 29 21.368.473.464 8.425.210.057
- PPN Keluaran 143.506.274 143.506.274
- Titipan PPN 10.065.898 10.065.898
- PPh Pasal 21 43.461.147 38.159.838
- Titipan PPh Pasal 23 2.855.465 2.855.465
- PPh Pasal 29 - tahun 2012 - 410.509.047
- Pajak Kini 410.509.047 -
- PPN Keluaran - 2.131.132.350
- PPh Pasal 21 79.750.601 31.370.001
- PPh Pasal 23 2.267.981 -
- PPh Pasal 25 100.287.977 -
- PPh Pasal 29 1.164.724.166 164.039.570
- PPN Keluaran 4.636.925.673 3.684.335.816
- PPh Pasal 21 108.881.275 -
- PPh Pasal 23 369.154.914 -
- Titipan PPh Final 4 ayat 2 1.260.000.000 -
Berdikari International Pte.Ltd
- PPh Pasal 21 76.568.773 76.568.773
Jumlah Utang Pajak 42.702.808.645 63.382.960.569
38

15. PERPAJAKAN - Lanjutan
2018 2017
c. Pajak Kini (2.459.988.000) (1.412.800.750)
d. Pajak Tangguhan
Saldo Awal 40.719.446.997 27.548.383.434

Tarif 25% 25%
Penambahan (3.400.490.735) 13.171.063.563
Pajak Penghasilan Terkait Akun-Akun
Yang Tidak Akan Direklasifikasi Ke Laba Rugi (8.970.120) -
Saldo Akhir 37.309.986.143 40.719.446.997
16. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA
2018 2017
Divisi Peternakan 25.147.554.056 25.147.256.506

Holding 15.629.331.754 16.958.354.329
Divisi Food Industri 10.153.572.744 9.774.212.074
PT Berdikari Logistik Indonesia 2.508.234.164 10.307.114.756
Berdikari International Pte,Ltd 1.835.045.050 1.835.045.050
Divisi General trading 1.317.348.450 1.314.848.450
Jumlah Pendapatan Diterima Dimuka 69.624.540.314 80.687.682.665
17. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR
2018 2017
Holding 27.646.354.159 39.192.254.779

Divisi Peternakan 8.989.688.390 8.629.125.863
Divisi General trading 7.530.542.965 8.365.859.814
Divisi Ayam 16.024.694.628 -
PT Berdikari Logistik Indonesia 8.455.740.910 14.388.264.172
PT Berdikari Meubel Nusantara 1.502.962.261 664.129.397
Berdikari International Pte,Ltd 29.136.699 29.136.699
Jumlah Biaya Yang Masih Harus Dibayar 91.787.506.528 89.902.655.109
39

18. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA
2018 2017
Holding 7.234.487.128 6.401.998.693

Divisi General trading 51.344.737 51.344.737
Divisi Peternakan - 53.363.854
PT Berdikari Logistik Indonesia 529.433.371 937.482.490
PT Berdikari United Livestock 349.552.000 450.934.000
PT Berdikari Meubel Nusantara 125.046.525 637.269.817
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek Lainnya 10.726.691.334 11.312.571.165
19. LIABILITAS JANGKA PANJANG LAINNYA
2018 2017
Liabilitas Jangka Panjang 15.000.000.000 15.000.000.000

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Lainnya 15.000.000.000 15.000.000.000
Saldo Utang Jangka Panjang sebesar Rp 15.000.000.000,- merupakan utang kepada Bulog sejak tahun 1994 yang tidak
diikat dengan suatu perjanjian. Pinjaman tersebut dipergunakan sebagai modal kerja pengganti atas proyek-proyek
sosial (proyek agent of development ) antara lain Proyek PIR Nenas di Jambi dan Tapanuli Utara, Proyek PIR Kapas dan
PIR Kedele di Sulawesi Tenggara, Proyek PIR Sutera Alam di Sumatera Barat, Proyek Perdagangan Tekstil ke Rusia, dan
Proyek Perdagangan Pala Rakyat di Sulawesi Utara yang pada umumnya mengalami kegagalan dan telah ditutup.
Direksi dengan surat No. 304/A/1999 tanggal 14 Oktober 1999 telah mengajukan permohonan kepada Kepala Bulog
untuk membebaskan PT Berdikari (Persero) dari kewajiban melunasi hutangnya tersebut. Namun berdasarkan surat
jawaban dari Bulog No. B-1228/III/11/1999 tanggal 8 November 1999 permohonan tersebut belum disetujui.
20. LIABILITAS IMBALAN KERJA
Perusahaan telah menunjuk Kantor Konsultan Aktuaria Arya Bagiastra, untuk melakukan perhitungan kewajiban dan
beban imbalan kerja untuk program imbalan kerja karyawan dari Entitas berdasarkan UU No. 13 tahun 2003 tentang
ketenagakerjaan. Jumlah yang diakui dalam neraca untuk imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut:
2018 2017
Kewajiban Imbalan Paska Kerja 24.516.421.246 23.907.357.501

Jumlah Liabilitas Imbalan Kerja 24.516.421.246 23.907.357.501
Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan kerja tersebut adalah 49 karyawan dan 65 karyawan untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
Asumsi dan perhitungan yang digunakan aktuaris adalah sebagai berikut:

- Tanggal perhitungan adalah per 31 Desember 2018.
- Data pegawai adalah tetap.
- Undang-undang No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.
40

20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA - Lanjutan
- Tingkat kenaikan gaji 9% per tahun.

- Tingkat bunga yang digunakan adalah 7% pada akhir tahun.
- Asumsi mortalita adalah dari TMI III.
- Asumsi tingkat cacat adalah 1% dari TMI III.
- Asumsi tingkat pengunduran diri adalah 5% hingga usia 29, menurun linear ke nol persen pada usia lebih dari 55.
- Asumsi pensiun normal pada usia 56.
- Metode perhitungan aktuaria adalah metode Projected Unit Credit.
21. MODAL SAHAM
Sesuai anggaran Dasar PT Berdikari (Persero) sebagaimana tertuang dalam Akta Notaris Betsail Untajana, SH No. 16
tanggal 22 Agustus 2000 dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Perundang-undangan RI dengan SK
No. C-22369 HT.01.04-TH.2000 tanggal 12 Oktober 2000 menyebutkan susunan permodalan sebagai berikut:
a) Modal Dasar sebesar Rp 300.000.000.000 terbagi atas 300.000 lembar saham, dengan nilai nominal sebesar
Rp 1.000.000 perlembar saham.
b) Modal Ditempatkan sebesar Rp 75.000.000.000 terbagi atas 75.000 lembar saham.
c) 100 % Modal Ditempatkan tersebut telah disetor penuh oleh Negara Republik Indonesia sebagaimana ditetapkan
dalam Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2000 tanggal 7 April 2000 dengan cara sebagai berikut :
- Rp 10.000.000 merupakan Setoran Modal lama (Modal Saham PT PP Berdikari) sesuai Akta tanggal
15 Agustus 1966 No.24 yang dibuat dihadapan Notaris Soerojo Wongsowidjojo.
- Rp 74.990.000.000 berasal dari Cadangan Perseroan sampai dengan 31 Desember 1999.
2018 2017
Modal Disetor 75.000.000.000 75.000.000.000

Jumlah Modal Saham 75.000.000.000 75.000.000.000
22. HASIL PENJUALAN
2018 2017
Hasil Penjualan Divisi Peternakan 34.434.518.201 6.109.256.982

Hasil Penjualan Divisi Food Industri 1.185.153.462.360 4.333.922.764
Hasil Penjualan Divisi General trading 727.273 692.915.823
Hasil Penjualan Divisi Ayam 17.646.330.400 -
Hasil Penjualan PT Berdikari Logistik Indonesia 79.857.212.162 46.768.943.736
Hasil Penjualan PT Berdikari United Livestock 953.191.050 1.124.343.500
Hasil Penjualan PT Berdikari Meubel Nusantara 64.299.503.902 54.789.238.047
Jumlah Hasil Penjualan 1.382.344.945.348 113.818.620.852
41

23. HARGA POKOK PENJUALAN
2018 2017
HPP Divisi Peternakan 33.882.719.723 6.276.406.019

HPP Divisi Food Industri 1.142.178.784.224 6.665.257.057
HPP Divisi General trading 369.585 571.295.842
HPP Divisi Ayam 12.383.864.784 -
HPP PT Berdikari Logistik Indonesia 67.059.271.363 44.643.489.479
HPP PT Berdikari United Livestock 750.511.785 1.991.702.704
HPP PT Berdikari Meubel Nusantara 43.496.350.436 39.354.205.553
Jumlah Harga Pokok Penjualan 1.299.751.871.900 99.502.356.654
24. BEBAN USAHA
2018 2017
Beban Penjualan
Beban Transport Penjualan 1.093.115.023 1.099.662.338
Beban Promosi & Iklan 638.315.658 26.746.030
Beban Penjualan Lainnya 409.532.583 356.290.849
Beban Perjalanan Dinas Operasi 27.291.392 5.614.000
Beban Pelanggan 2.529.384 235.400
Beban Insentif Penjualan 377.300 5.269.082
Jumlah Beban Penjualan 2.171.161.340 1.493.817.699
Beban Pegawai
Beban Gaji 18.919.409.334 19.685.984.160
Beban Insentif & Tantiem 4.248.249.870 1.088.313.500
Beban Imbalan Pasca Kerja 2.143.450.589 -
Beban Pesangon/Pensiun/PSL 2.086.126.794 3.811.945.724
Beban Tunjangan Hari Raya 1.690.206.036 1.813.306.192
Beban Tunjangan Transport 1.681.938.818 1.618.223.500
Beban Tunjangan Perusahaan/Jabatan 1.205.499.535 1.311.903.206
Beban Purna Jabatan/Ass. Pensiun 903.562.500 1.917.646.139
Beban Asuransi Pegawai 721.025.236 -
Beban Tunjangan Jamsostek 670.931.864 578.383.547
Beban Tunjangan PPh Ps.21 604.990.135 1.385.354.275
Beban Tunjangan Pendidikan 503.992.734 752.179.846
Beban Honorarium 499.149.477 555.299.751
Beban Pemeliharaan Kesehatan 410.101.481 511.809.752
Beban Jasa Produksi 370.000.000 -
Beban Tunjangan Uang Makan 331.933.697 296.829.142
Beban Lembur 324.460.464 200.256.513
Beban Pelatihan 330.688.763 147.842.955
Beban Tunjangan Perumahan 310.320.000 179.240.000
Beban Pakaian Dinas 194.092.800 13.030.000
Beban Tunjangan Cuti Masa Bakti 92.255.000 41.577.000
Beban Pegawai Lainnya 1.360.202.760 331.430.000
Jumlah Beban Pegawai 39.602.587.887 36.240.555.202
42

24. BEBAN USAHA - Lanjutan
2018 2017
Beban Kantor
Beban Air dan Listrik 651.973.634 671.232.561
Beban Pemeliharaan Kendaraan Dinas 618.939.311 641.041.637
Beban Sewa 466.997.979 1.454.374.282
Beban Pemeliharaan Ged.Kantor 432.718.700 124.944.386
Beban Transport Dinas 367.392.367 222.487.655
Beban Komunikasi 363.231.625 344.495.719
Beban Cetakan dan Foto Copy 291.725.926 107.638.857
Beban Konsumsi 231.315.609 262.183.576
Beban Peralatan Kantor 210.743.943 85.071.083
Beban Alat Tulis Kantor (ATK) 180.566.348 174.948.591
Beban Pemeliharaan Gudang 113.854.886 226.075.135
Beban Pemeliharaan Inventaris 84.355.700 145.161.000
Beban Perangko dan Materai 51.727.584 68.672.134
Beban Langganan Media Masa 48.046.625 14.434.343
Beban Kantor Lainnya 33.350.416 27.846.700
Jumlah Beban Kantor 4.146.940.653 4.570.607.659
Beban Administrasi & Umum

Beban Perizinan dan PBB 3.497.670.491 4.899.393.555
Beban Akuntan, Konsultan dan Notaris 3.047.718.592 1.678.587.141
Beban Perjalanan Dinas 2.006.638.701 974.925.696
Beban Keamanan 1.463.283.356 1.315.257.351
Beban Rapat 499.622.956 106.273.913
Beban Asuransi 248.773.060 217.261.788
Beban Sumbangan 205.888.400 258.335.500
Beban Izin dan Sertifikasi 150.455.000
Beban Entertainment 114.789.468 86.945.404
Beban Representasi 86.487.025 5.400.000
Beban Olah-Raga 23.641.100 5.408.803
Beban Administrasi dan Umum Lainnya 438.137.121 504.588.407
Jumlah Beban Administrasi dan Umum 11.783.105.270 10.052.377.558
Beban Penyusutan, Amortisasi & Cad.Kerugian Penurunan Nilai

Beban Penyusutan (Catatan 11) 4.400.290.061 5.380.459.831
Beban Amortisasi Aset Lain-Lain 180.757.349 67.519.204
Beban Cadangan kerugian penurunan nilai piutang 1.753.669.160 26.400.462.061
Beban Cadangan kerugian penurunan nilai persediaan 41.029.242 19.158.081.687
Jumlah Beban Penyusutan, Amortisasi dan Cadangan Kerugian -
Penurunan Nilai 6.375.745.812 51.006.522.783
Jumlah Beban Usaha 64.079.540.962 103.363.880.901
43

25. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN
2018 2017
Pendapatan Lain-Lain
Pendapatan Sewa 22.526.572.404 8.312.461.471
Laba Selisih Kurs 5.076.813.933 1.915.383.370
Laba Penyesuaian Penyertaan Afiliasi/Hasil Dividen 3.391.713.184 4.207.183.965
Pendapatan Jasa Giro 1.913.806.140 197.874.015
Laba Penjualan Aktiva Tetap 782.254.322 290.740.721.525
Pendapatan Bunga Deposito 356.618.247 -
Pendapatan Lain-Lain 3.166.332.499 2.252.555.140
Jumlah Pendapatan Lain-Lain 37.214.110.729 307.626.179.486
Beban Lain-lain
Beban Pajak dan Denda (15.580.263.037) (23.263.550.280)
Rugi Selisih Kurs (4.738.706.727) (806.482.909)
Beban Bunga (2.376.621.608) (11.521.688.409)
Beban Administrasi Bank (696.220.132) (543.110.729)
Beban Lain-Lain (345.040.185) (2.818.182.779)
Jumlah Beban Lain-lain (23.736.851.689) (38.953.015.106)
Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain 13.477.259.040 268.673.164.380
26. KEWAJIBAN KONTINJENSI
Pada tahun 2018 Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan telah melakukan pemeriksaan khusus untuk transaksi
(Bapak H. Onyes) beban pemeliharaan dan hasil penjualan, atas transaksi tersebut terdapat kemungkinan terjadi
perubahan atas :
1. Akun piutang usaha yang akan diperhitungkan dengan utang yang timbul.
2. Akun Persediaan berupa nilai persediaan sapi yang akan ditentukan nilai pastinya dikemudian hari.
3. Akun - akun lain yang terkait (Posisi keuangan dan Rugi laba)
Apabila Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan sudah menghitung jumlah penyesuaian yang harus dilakukan,
maka manajemen akan membebankan penyesuaian tersebut pada tahun buku 2019.
Selain itu terdapat juga beberapa akun dari transaksi tahun - tahun sebelumnya antara lain: biaya dibayar dimuka,
utang usaha, biaya yang masih harus dibayar dan pendapatan diterima dimuka yang akan dioffset ditahun 2019,
selisihnya akan dibebankan ditahun 2019.
27. KELANGSUNGAN USAHA PERUSAHAAN
PT Berdikari (Persero) sebagai satu-satunya BUMN Peternakan di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk
berkembang dari tahun ke tahunnya. Hal ini dikarenakan oleh beberapa peluang yang dimiliki oleh PT Berdikari
(Persero), antara lain:
1. PT Berdikari (Persero) merupakan satu-satunya BUMN Peternakan yang ada di Indonesia dan mendapatkan tugas
khusus dari pemerintah untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan daging sapi, serta memiliki jaringan
pemasaran hampir di seluruh kota besar di Indonesia. Saat ini PT Berdikari (Persero) sedang dalam proses
transformasi dan ke depannya akan membangun usaha peternakan terintegrasi bukan hanya sapi, tetapi juga ayam
dan perikanan.
44

27. KELANGSUNGAN USAHA PERUSAHAAN - Lanjutan
2. Kedepannya PT Berdikari (Persero) akan bergerak di sektor pangan khususnya protein hewani baik sapi, ayam dan
termasuk juga ikan. Masing-masing sektor tersebut akan dikembangkan dan dikelola secara terintegrasi sehingga
dapat terukur target pertumbuhan skala ekonomisnya. Pengembangan bisnis tersebut tetap mengacu pada best
practice industri sejenis dan dukungan tata kelola yang baik serta IT.
3. Potensi pengembangan bisnis peternakan yang lebih besar, karena pertumbuhan tren permintaan daging sapi
maupun ayam di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahunnya. Hal ini disebabkan oleh :
- Pertumbuhan jumlah penduduk dari tahun ke tahun yang mengakibatkan semakin meningkatnya permintaan
daging sapi maupun ayam.
- Peningkatan pertumbuhan kelas menengah di Indonesia yang mengakibatkan pertumbuhan konsumsi protein
(daging sapi dan ayam) per kapita yang juga meningkat dari tahun ke tahunnya.
- Tingkat edukasi dan kemajuan taraf hidup membutuhkan lebih banyak pasokan dan varian makanan olahan
yang bersumber dari protein.
4. Sebagai perusahaan BUMN yang memiliki unit dan anak perusahaan yang saling melengkapi dan bersinergi
harmonis satu sama lain dalam proses bisnisnya, serta memiliki profesionalitas dan pengalaman yang cukup lama
dibidang logistik, peternakan, perdagangan, dan meubel yang memiliki reputasi baik di dalam maupun luar negeri.
5. Beberapa peluang tersebut di atas merupakan bagian kekuatan dan kesempatan bagi PT Berdikari (Persero) untuk
terus berkembang dan bersaing di industri pangan, khususnya di industri peternakan sapi dan ayam.
Langkah-langkah yang akan dilaksanakan oleh manajemen dalam rangka going concern perusahaan adalah sebagai
berikut:
1. Manajemen akan melakukan penambahan/penyesuaian bisnis model menjadi fokus pada Industri protein
teritegrasi.
2. Manajemen akan melakukan Perubahan organisasi perusahaan menyesuaikan dengan bisnis model yang baru.
3. Manajemen akan menyelesaikan terhadap permasalahan administrasi , pinjaman ke bank dan non bank, Piutang
dan lain-lain sampai ke ranah hukum apabila diharuskan.
4. Manajemen akan melakukan optimalisasi aset yang terletak di Yos Sudarso Jakarta Utara, aset Jagakarsa Jakarta
Selatan dan aset bajiminasa Makassar Sulawesi Selatan untuk mendapat dana cepat untuk membiayai bisnis.
28. PENERAPAN PSAK 69
Perusahaan tengah mengembangkan bisnis ternak Ayam GPS yang menghasilkan DOC Ayam PS untuk dipasok kepada
beberapa pelanggan yang terdiri dari pembeli pembibitan mandiri yang melakukan transaksi langsung kepada PT
Berdikari (Persero), peternak pembibitan yang bernaung dibawah asosiasi atau gabungan peternak Nasional dan Mitra
pemilik kandang yang ditetapkan ikatan kerjasama pada waktu awal rencana Pengembangan Bisnis Peternakan ayam
PT Berdikari (Persero). Pada tanggal 31 Desember 2018, perusahaan memiliki 36.598 ekor ayam GPS yang sudah
menghasilkan (mature assets ) dengan umur 39 - 44 minggu dan 24.687 ekor ayam GPS yang belum menghasilkan
dengan umur 5-9 minggu (immature assets ). Perusahaan menghasilkan 404.210 ekor DOC ayam PS dan 79.734 butir
telur pada tahun yang berakhir 31 Desember 2018.
Atas pencatatan Aset Biologis Ayam GPS, perusahaan belum menerapkan PSAK 69 'Agrikultur' bahwa Aset biologis
diukur pada saat pengakuan awal dan pada setiap akhir periode pelaporan pada nilai wajar dikurangi biaya untuk
menjual, kecuali dimana nilai wajar tidak dapat diukur secara andal.
45

29. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN
Tidak ada peristiwa setelah periode pelaporan yang signifikan terjadi yang dapat mempengaruhi laporan keuangan
Entitas secara keseluruhan.
30. TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAN
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian untuk tahun
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, serta menyetujui terbitnya laporan keuangan konsolidasian pada
tanggal 27 Februari 2019.
46
2018
Laporan Tahunan
Annual Report
Jl. Medan Merdeka Barat No.1

Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10110 Indonesia
telp : (021) 3459955,

Fax : (021) 3440509
Email : info@berdikari-persero.com
Web : www.berdikari-persero.com www.berdikari-persero.com

AR Berdikari 2018-Full

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

AR Berdikari 2018-Full

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

2018

60 ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

108 Tata Kelola Perusahaan yang Baik

162 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

172 Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

174 Laporan Keuangan

Ikhtisar Data Keuangan Penting

Uraian 2014 2015 2016 2017 2018 Description

Laba-Rugi (Rp Juta) Profit-Loss (Rp Million)

Penjualan 405.639 450.639 229.593 113.819 1.382.345 Sales

Laba Bruto 39.858 16.119 11.889 14.316 82.593 Gross Profit

Aset 634.104 572.563 553.213 671.230 670.411 Assets

Aset Lancar 473.829 436.503 416.318 532.582 532.687 Current Assets

Liabilitas 515.504 608.690 666.231 594.747 564.176 Liabilities

Ekuitas 118.600 (36.127) (113.019) 76.483 106.235 Equity

Pertumbuhan Penjualan 4,09% 9,99% 96,28%) (101,72%) (91,77%) Sales Growth

Marjin Usaha (8,62%) (18,22%) (29,23%) (78,24%) 1,34% Operating Margin

Rasio Lancar 99,16% 76,36% 66,44% 95,82% 101,53% Current Ratio

6 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Aset Liabilitas Ekuitas

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 7

Tinjauan Kinerja per Segmen Usaha

Penjualan Ternak Sapi 1.124 26.764 953 84,78 3,56

Jasa Logistik 46.769 113.632 79.857 170,75 70,28

Produksi & Penjualan Mebel 54.789 115.477 64.300 117,36 55,68

Ikhtisar Saham dan Obligasi

8 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 9

12 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Nama Perusahaan PT Berdikari (Persero)

Alamat Kantor Pusat Jalan Merdeka Barat Nomor 1

Telepon (021) 3459952 – 3459955

Faksimili (021) 3440509

Tanggal Pendirian 15 Agustus 1966

Kepemilikan Pemerintah Republik Indonesia (100%)

Modal Dasar Rp300.000.000.000

Modal Disetor dan Ditempatkan Rp75.000.000.000

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 13

Visi dan Misi

14 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 15

Strategi Usaha Jangka Panjang

16 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Langkah-langkah Manajemen Berdikari

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 17

18 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Anggaran Dasar Perusahaan telah The Company’s Articles of Association were

Perjalanan panjang Berdikari tidak The long journey of Berdikari is inseparable

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 19

Ude Ahdar Ma’ruf

20 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Produk dan Jasa

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 21

Grup Head Grup Head Komersil & Grup Head Pengelolaan

22 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

Direktur Keuangan & SDM

Grup Head Sekretaris Grup Head Keuangan, Grup Head

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 23

Wilayah Operasional, Jaringan Usaha,

Farm GPS Tasikmalaya Farm GPS Pasuruan Farm PS Sukabumi

24 STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE Laporan Tahunan 2018 Annual Report

PT Berdikari United Livestock PT Berdikari Logistik Indonesia

Laporan Tahunan 2018 Annual Report STRONG FOUNDATION EXCELLENT PERFORMANCE 25

Ikhtisar Sumber Daya Manusia