IMS
BCD (BINARY CODE DECIMAL)
• Sistem bilangan BCD hampir sama dengan sistem bilangan
biner.
• Pada sistem bilangan ini, setiap satu digit desimal diwakili
secara tersendiri ke dalam bit-bit biner.
• Karena pada sistem bilangan desimal terdapat 10 digit, maka
dibutuhkan 4 bit biner untuk mewakili setiap digit desimal.
• Setiap digit desimal dikodekan ke sistem bilangan biner tak
bertanda.
• Sistem bilangan BCD biasanya digunakan untuk keperluan
penampil tujuh segmen (seven-segment).
BCD (BINARY CODE DECIMAL)
Contoh :
Konversikan : 1010 (excess-3) = …… (10)
Maka 1010 = (1.8 + 0.4 + 1.2 + 0.1 ) - 3
= (8 + 2) – 3 = 7
KONVERSI Excess-3 (XS3) KE DESIMAL
Konversikan :
1000 0111 (10) = ………..(excess-3)
Caranya :
- Ubah bilangan biner tersebut ke desimal
- Kemudian kurangi masing – masing digit desimal tersebut dengan 3
1000 0111
8 7
3 3
5 4
GRAY CODE
PENAMBAHAN BINER ATURAN XOR
0+0=0
0+1=1
1+0=1
1 + 1 = 0 CARRY (simpan) 1,
(Tetapi pada saat mengkonversi
gray code, cukup ditulis 0)
GRAY CODE
• Adalah kode yang dibentuk dari
bilangan biner yang disusun
dengan aturan perubahan dari
bilangan sebelumnya ke bilangan
selanjutnya hanya berubah 1
angka atau digit.
1 0 1 1 (GRAY)
KONVERSI GRAY KE KODE BINER
Contoh : Bagaimana cara konversinya ?
Konversikan bilangan berikut :
1000 (GRAY) = ……….. (2) 1 0 0 0 (GRAY)
1 1 1 1 (2)
LATIHAN
KONVERSIKAN BILANGAN BERIKUT !