Disusun Oleh :
SAIFUL RIZKY RAMADHAN
SN202038
B. KONSEP PENYAKIT
1. Definisi
Bunuh diri merupakan tindakan yang secara sadar dilakukan oleh pasien untuk
mengakhiri kehidupannya. (Direja & Ade Herman, 2011)
Bunuh diri adalah suatu keadaan dimana individu mengalami resiko untuk menyakiti
diri sendiri atau melakukan tindakan yang dapat mengancam nyawa. (Fitria, 2013)
4. Patofisiologi
Bunuh diri adalah perilaku merusak diri yang langsung dan disengaja untuk
mengakhiri kehidupan. Individu secara sadar berkeinginan untuk mati sehingga
melakukan tindakan-tindakan untuk mewujudkan keinginan tersebut (Yosep,2019).
Perilaku bunuh diri disebabkan karena individu mempunyai koping tidak adaptif dari
gangguan konsep diri : harga diri rendah. Resiko yang mungkin terjadi pada klien
yang mengalami krisis bunuh diri adalah mencederai diri dengan tujuan mengakhiri
hidup. (Yosep,2019)
Perilaku yang muncul meliputi isyarat, percobaan atau ancaman verbal untuk
melakukan tindakan yang mengakibatkan kematian perlukaan atau nyeri pada diri
sendiri. (Yosep,2019)
5. Pemeriksaan Penunjang
Menurut Yosep (2019)
a. Pemeriksaan darah lengkap
b. Pemeriksaan EKG
c. CT Scan
6. Pengobatan
Menurut Keliat (2015)
a. ETC (Terapi Kejut Listrik)
b. Terapi Psikososial
c. Terapi Individu (Terapi Aktivitas Kelomppk Sosialisasi)
C. ASUHAN KEPERAWATAN
1. Masalah Keperawatan yang muncul
1) Harga Diri Rendah Kronis
2) Resiko Bunuh Diri
b. Intervensi Keperawatan
1. Harga Diri Rendah Kronis (D.0086)
Manajemen Perilaku (I.12463)
Mengidentifikasi dan mengelola perilaku negative
Identifikasi harapan untuk mengendalikan perilaku terapeutik
Ciptakan pertahanan lingkungan dan kegiatan perawatan konsisten
setiap dinas
Tigkatkan aktivitas fisik sesuai kemampuan
Hindari bersikap menyudutkan dan menghentikan pembicaraan
Informasikan keluarga sebagai dasar pembentukan kognitif
2. Resiko Bunuh Diri (D.0135)
Pencegahan Bunuh Diri (I.14538)
Identifikasi gejala resiko bunuh diri
Monitor lingkungan bebas bahaya secara rutin
Libatkan keluarga dalam perencanaan perawatan
Berikan longkungan dengan pengamanan ketat dan mudah dipantau
Lankukan intervensi perlindungan
Anjurkan mendiskusikan perasaan yang dialami kepada orang lain
Latih pencegahan bunuh diri
Kolaborasi tindakan keselamatan kepada PPA
DAFTAR PUSTAKA
Direja, Ade Herman Surya. 2011. Buku Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta : Nuha Medika
Fitria, Nita. Dkk. 2013. Laporan Pendahuluan Tntang Masalah Psikososial. Jakarta : Salemba
Medika
PPNI.2016. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator Diagnostik, Edisi
1. Jakarta :DPP PPNI.
PPNI.2018. Standar Luaran Keperawatan Indonesia, Definisi dan Tindakan Keperawatan, Edisi
1. Jakarta: DPP PPNI.
PPNI.2018. Standar Luaran Keperawatan Indonesia, Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan ,
Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
Sutart, G. W. 2016. Keperawatan Jiwa (Terjemahan), alih bahasa : Achir Yani Edisi III. Jakarta :
EGC