BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Kesehatan merupakan kebutuhan dasar dan hak setiap manusia, keluarga

dan masyarakat dan merupakan investasi untuk keberhasilan pembangunan
bangsa. Hal ini seperti dinyatakan dalam Undang-Undang No.36 tahun 2009
tentang Kesehatan, bahwa setiap orang mempunyai hak yang sama dalam
memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Oleh karena itu pembangunan
kesehatan menjadi kewajiban negara untuk melaksanakan secara menyeluruh,
terpadu dan berkesinambungan oleh berbagai sektor diberbagai jenjang
pembangunan dengan tujuan meningkatkan kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya. Hal tersebut diperkuat dengan dicantumkannya pada Pembukaan
Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 alinea ke-empat (4), bahwa Negara Indonesia
bertekad untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan
bangsa.
Menurut sensus tahun 2010 jumlah lansia adalah 18,1 juta jiwa. Usia
harapan hidup di Indonesia meningkat dari 68,6 tahun (2004) menjadi 69,8 tahun
(2010) menurut BPS. Pada tahun 2014 berdasarkan data susenas mencapai 20,24
juta jiwa (8,03% dari total penduduk). Indonesia termasuk 5 besar dengan jumlah
lansia terbanyak di dunia. Lansia dengan kondisi sehat di Indonesia tidak sampai 2
persen dari total populasi lansia. Kebanyakan lansia menderita penyakit sendi,
hipertensi, katarak, stroke,jantung,gangguan mental emosional,dan diabetes.
Pembinaan kesehatan lansia merupaka salah satu kegiatan yang terus
menerus digalakan untuk mewujudkan lansia sejahtera,bahagia dan berdaya guna
bagi kehidupan keluarga dan masyarakat sekitarnya, hal ini merupakan suatu
upaya menghadapi peningkatan status dan derajat kesehatan rakyat Indonesia
yang memberikan dampak pada peningkatan usia harapan hidup.
Lansia merupakan seorang dewasa sehat yang mengalami proses
perubahan menjadi seorang yang lemah dan renta yang di akibatkan karena
berkurangnya sebagian besar cadangan sistem fisiologis, dan meningkatkan
kerentanan terhadap berbagai penyakit dan kematian. Menurut data dari biro pusat
statistik (2012), di Indonesia jumlah penduduk 60 tahun ke atas (lanjut usia)
menurut kab/kota dengan keadaan kesehatan cukup sebesar 15.454.360, dengan
keadaan kesehatan baik 39 %, keadaan kesehatan cukup besar 43 % dan dengan
keadaan kesehatan kurang sebesar 18 %. Sejak tahun 2010 penyakit tidak menular
menjadi penyebab terbesar kematian dan kecatatan stroke, kecelakaan, jantung,
kanker,diabetes). Tanpa upaya yang kuat tren penyakit tidak menular ke depan
masih terjadi.
 Pembangunan kesehatan dapat dicapai dengan adanya dukungan
manajemen yang mantap berdaya guna dan berhasil guna. Manajemen upaya
kesehatan meliputi perencanaan, pelaksanaan, pemantauan sampai dengan
monitoring evaluasi yang secara terpadu, menyeluruh, dinamis, serta didukung oleh
sistem informasi kesehatan yang mantap.
Keadaan Indonesia saat ini sedang mengalami kondisi yang tidak baik,
disebabkan oleh vius berasal dari Wuhan , China yang dinamakan dengan Covid 19
(WHO,2020) menyatakan bahwa virus ini penularannya sangat cepat dan dapat
menyebabkan kematian. Virus ini menyerang saluran pernafasan seperti batuk dan
pilek namun sifatnya lebih mematikan. Akibat dari pandemi Covid 19 pemerintah
mengeluarkan kebijakan baru demi menghentikan penyebaran Covid 19 yaitu
dengan mengimplementasikan ajakan untuk melaksanakan physial distancing atau
memberi jarak dengan orang lain sejauh satu meter dan menghindari kerumunan
dan berbagai acara pertemuan yang menimbulkan perkumpulan. Selain itu
pemerintah menerapkan kebjakan untuk tetap dirumah saja.
Hal ini membuat beberapa kegiatan untuk memantauan kesehatan lansia
seperti Posbindu menjadi terhambat, sehingga pemantauan kepada lansia terasa
lebih sulit.
Oleh sebab itu, berdasarkan penjabaran latar belakang diatas maka
disusunlah Laporan program Lansia Tahun 2020.

2.1 TUJUAN
1. Tujuan Umum
Tersedianya data dan informasi di bidang kesehatan Lansia yang ada di wilayah
binaan Puskesmas Cimahi Selatan.
2. Tujuan Khusus
a. Tersedianya data dan informasi tentang upaya penyelenggaraan kesehatan
Lansia di wilayah binaan Puskesmas Cimahi Selatan secara menyeluruh.
b. Merumuskan permasalahan dan mencari sebab masalah yang ada di Lansia
Puskesmas Cimahi Selatan.
c. Menentukan rencana pemecahan masalah sehingga dapat meningkatakan
cakupan.

3.1 SISTEMATIKA PENYAJIAN

Sistematika penyajian Laporan Lansia Tahun 2020 Puskesmas Cimahi Selatan
adalah sebagai berikut :
BAB I : Pendahuluan
BAB II : Gambaran Umum Puskesmas Cimahi Selatan
BAB III : Pencapaian Kinerja Program Lansia di Puskesmas Cimahi Selatan
BAB IV : Perencanaan Program
BAB V : Kesimpulan
 BAB II
GAMBARAN UMUM

2.1 ANALISA SITUASI

Puskemas Cimahi Selatan terletak pada ketinggian 685-700 m di atas
permukaan air laut, yang mana wilayah kerjanya terdiri dari 1 kelurahan, yaitu
Kelurahan Utama.

Wilayah kerja Puskesmas Cimahi Selatan mempunyai hal yang spesifik, yaitu :

1. Wilayah kerja puskesmasdengan kepadatan penduduk rata-rata 83 jiwa/Ha.

2. Dilalui jalan nasional dan jalan tol, sehingga mobilitas penduduk tinggi dan
memudahkan masuknya penyakit menular serta rawan terjadi kecelakaan lalu
lintas, sehingga dibutuhkan Rumah Sakit dan Puskesmas yang mempunyai Unit
Gawat Darurat.

3. Memiliki wilayah industri yang cukup luas sehingga rawan terjadi kebakaran dan
keracunan makanan pada karyawan pabrik. Selain itu menimbulkan masalah
kesehatan masyarakat yang disebabkan oleh pencemaran dari limbah pabrik
(pencemaran udara, suara, tanah & air).

4. Mobilitas penduduk yang cukup tinggi dikarenakan daerah industri, sehingga

banyak terdapat kontrakanmaupun kost-kostan buruh pabrik yang banyak berada
di gang-gang kecil, kepadatan penduduknya dengan hygiene & sanitasi yang
kurang baik.

5. Memiliki fasilitas pendidikan 1 buah universitas (Universitas Jenderal Achmad

Yani), sehingga mobilitas penduduk cukup tinggi di wilayah kost-kostan/kontrakan
mahasiswa.

Jarak Rata-rata Waktu Kondisi Keterjangkauan Kelurahan ke

Jumlah
Luas
Terjauh ke Tempuh ke PKM Puskesmas
Wilayah RT/
PKM
Roda 2 Roda 4
(Ha) Roda 2 Roda 4 Jalan Kaki
RW
(km) (menit) (menit)
Kelurahan

Utama

380,1 91/16 10 20 30 Terjangkau Terjangkau Terjangkau

Tabel 2.1 Tipologi Kelurahan

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

 Tabel 2.2 Penduduk Kelompok Rentan

JML
KEL BUMIL BULIN NEO BAYI BALITA PUS
PDDK

UTAMA 34.125 715 682 657 657 2.545 6242

Sumber : ESTIMASI SASARAN SPM DINAS KESEHATAN KOTA CIMAHI TAHUN 2020

Tabel 2.3 Sarana Kesehatan Berizin Tahun 2020

PUSKESMAS

POSYANDU
RS Bersalin

SPESIALIS
BP/KLINIK

PRAKTEK
DOKTER
DOKTER

DOKTER

APOTEK
BIDAN
KELURAHAN

GIGI
RS
Utama

0 1 0 4 11 1 2 7 3 27

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

Tabel 2.4 Sarana dan Prasarana Puskesmas Tahun 2020

SISTEM PERTOLONGAN
SARANA MOTOR
ALAMAT KOMUNIKASI/ UGD AMBULANS PERSALINAN
KESEHATAN Informasi PKM
(PONED)

Jl. Telp.
Puskesmas 6629300
Baros
Cimahi   2 buah 
Raya Modem
Selatan
No.16 internet

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

 Tabel 2.5 Sarana Prasarana di Puskesmas Cimahi Selatan Tahun 2020

NO URAIAN KET JML

Status: Pemkot Cimahi
1 Tanah 1
Luas: 600 m2
Bangunan 2 (dua) lantai
Lt atas : 350m2
2 Gd Utama Lt bawah :400 m2 1
Daya Listrik semula 10.300 KVA ditambah
menjadi 23.600 KVA
Luas bangunan masing2: 29 m2,
3 Rumah Dinas 2
Daya Listrik 900 watt
4 IPAL Baik 1
Kondisi Baru 2
5 Motor Dinas
Kondisi Lama 2
6 Ambulance Baik 1
Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020
 Tabel 2.6 Ketenagaan Puskesmas Cimahi SelatanTahun 2020

NO JENIS KETENAGAAN TAHUN 2020

Puskesmas Rawat Inap

ASN PTT THL/ PMK 43

KTRK

1 Ka Pkm (dr umum) 1

2 TU 1

3 dr. Umum 3 2

4 dr. Gigi 1 1

5 Perawat 8 8

6 Perawat Gigi 1

7 Bidan 6 3 2 7

8 Gizi 2 2

9 Sanitarian 1 1 1

10 Apoteker 2 2

11 Asisten Apoteker 1

12 Rekam Medik 2

13 Laboran 2 1

14 Tenaga Kesmas 1 2

15 Tenaga Promkes 1 1

16 Administrasi 1 3

17 Kebersihan 3 1

18 Penjaga Malam 1 1

19 Sopir 1

  JML 33 3 10

JML TOTAL 46 31

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

Informasi ketenagaan atau sumber daya manusia diperlukan bagi
perencanaan kebutuhan tenaga kesehatan serta pengelolaan kepegawaian.
Kebutuhan ketenagaan Puskesmas atau Sumber Daya Manusia Kesehatan
(SDMK) dihitung dengan menggunakan Analisis Jabatan dan Analisis Beban
Kerja. Jumlah tenaga kesehatan di BLUD Puskesmas Cimahi Selatan tahun 20
20 sebanyak 43 orang. Rincian sumber daya manusia menurut kualifikasinya
dapat dilihat dalam tabel diatas. Apabila dibandingkan dengan standar
Permenkes 43 tahun 2019, ketenagaan di puskesmas Cimahi Selatan sudah
memadai, tetapi apabila dibandingkan dengan standar menggunakan analisa
jabatan berbasis kinerja, sumber daya tersebut masih kurang, yaitu sebanyak 4
orang (2 orang tenaga keuangan, 2 tenaga pengadministrasi umum). Untuk
saat ini beban kerja tersebut dikerjakan oleh tenaga fungsional kesehatan yang
merangkap menjadi tenaga keuangan dan pengadministrasi umum.
Tabel 2.7 Tingkat Perkembangan Posyandu

Jlh Strata Posyandu

No Puskesmas
Posyandu Pratama Madya Purnama Mandiri

Cimahi
1 27 0 7 8 1
Selatan

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

Tabel 2.8 Tabel Jumlah Kader

N Jumlah Jumlah kader Jumlah kader Jumlah kader Jumlah kader

o RW posyandu Posyandu Posbindu PMO STBM

      Ada Dilatih Aktif Dilatih Aktif Dilatih Aktif Dilatih Aktif

1 I 1 20 20 7 0 0 1 1 2 2

2 II 2 18 18 11 1 5 2 1 2 2

3 III 1 12 12 4 2 5 1 1 2 2

4 IV 1 10 10 5 0 0 1 1 2 2

5 V 3 20 20 15 0 0 1 1 2 2

6 VI 2 18 18 11 5 5 1 1 3 3

7 VII 2 17 17 12 4 10 1 1 2 2

8 VIII 1 12 12 6 2 5 1 1 2 2

9 IX 1 14 14 11 0 0 1 1 2 2

10 X 2 15 15 11 0 0 2 1 2 2

11 XI 2 9 9 5 2 5 1 1 2 2

12 XII 2 15 15 9 2 5 2 1 2 2

13 XIII 1 16 16 8 3 5 1 1 2 2

14 XIV 2 14 14 4 0 0 1 1 2 2

15 XV 2 9 9 10 0 0 1 1 2 2

16 XVI 1 13 13 6 2 5 2 1 2 2

Total 27 232 174 135 23 50 20 20 32 32

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

Tabel 2.9 Strata RW Siaga

Tingkat Perkembangan
No Kelurahan Jlh RW
Pratama Madya Purnama Mandiri

1 16 0 7 8 1
Cimahi
 Selatan

Sumber : Data Puskesmas Cimahi Selatan 2020

Tabel. 2.10
DATA UKBM KELURAHAN UTAMA
RW JUMLAH KP ASI KELAS POSYANDU POSBINDU
RT IBU
1 5 1 1 1

2 5 1 2 1

3 7 1 1 1

4 4 1 1 0

5 10 1 1 3 1

6 5 1 1 2 1

7 9 1 1 2 2

8 3 1 1 1

9 6 1 1 1 1

10 6 1 2 1

11 5 1 2 1

12 8 1 2 1

13 4 1 1 1 1

14 5 1 2 1

15 4 1 3 1

16 5 1 1 1 1

JUMLAH 91 6 1 27 16

Di Puskesmas Cimahi Selatan ada 16 RW dan 91 RT. Pada tahun 2019 ada 16 kelas
ibu hamil yang tersebar di 8 RW. Posyandu sebanyak 26 dan Posbindu sebanyak 16.
LUAS WILAYAH : 380, 20 Ha
BATAS-BATAS WILAYAH : ( Lihat Gambar 1 )
a. Sebelah Utara : Kelurahan Baros
b. Sebelah Selatan : Desa Lagadar - Margaasih, Kab. Bandung
c. Sebelah Barat : Kelurahan Leuwigajah
d. Sebelah Timur : Kelurahan Cibeureum dan Melong
 Tabel 2.11
REKAPITULASI JUMLAH & TINGKAT PERKEMBANGAN DESA/KELURAHAN SIAGA
TAHUN 2020

DESA/KEL.

Toma Desa
Toma Kec.
STRATA
menurut
SIAGA

Kader
Bidan
JML.
JUMLAH RW SIAGA

RW Siaga Aktif
JUMLAH RT
RW
No

Blm Dilatih

Blm Dilatih

Blm Dilatih

Blm Dilatih
Purnama
Pratama

Mandiri
Madya

Dilatih

Dilatih

Dilatih

Dilatih
1 2 4 5   6 7   8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 1 5 1 1    1           1 1 1  

2 2 5 1 1    1        1   1 1 1  
3 3 7 1 1       1     1   1 1 1  

4 4 4 1 1    1           1 1 1  

5 5 10 1 1      1      2   1 1 1  

6 6 5 1 1     1       2   1 1 1  

7 7 9 1 1      1         1 1 1  

8 8 3 1 1      1         1 1 1  

9 9 6 1 1    1        1   1 1 1  

10 10 6 1 1     1          1 1 1  

11 11 5 1 1      1         1 1 1  

12 12 8 1 1      1         1 1 1  

13 13 4 1 1      1         1 1 1  

14 14 5 1 1    1           1 1 1  

15 15 4 1 1    1           1 1 1  

16 16 5 1 1    1           1 1 1  

JUMLA 91 16 1 0 7 0 16 16 0 16 0
0 7 8 1
H 6

Berdasarkan tabel diatas di Kelurahan Utama Terdapat 16 RW Siaga dengan

strata Madya 7 , Purnama 8, Mandiri 1 yang terdapat di komplek RW 03 Kelurahan
Utama karena hasil pembinaan PHBS lebih dari 70 %.
 Tabel 2.12

DATA PENDUDUK BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN

Tingkat Pendidikan*
Kelurahan/ Tidak/ Tidak Tamat Akademi/Dipl
No Tamat SD/ SLTP/ SLTA/ Diploma Diploma Iv/ Strata Jumlah
Kecamatan Belum SD/ oma III/ Strata II
Sederajat Sederajat Sederajat I/II Strata I III
Sekolah Sederajat S.Muda
01 Utama 6.474 3.353 4.851 8.008 9.772 230 521 826 82 8 34.125

Sumber Data : R1 KS Kelurahan Utama Tahun 2020

Tingkat pendidikan berdasarkan data Kelurahan Tahun 2020 mempengaruhi

prilaku terhadap kesehatan penduduk. Tingkat pendidikan masyarakat yang lebih baik,
dapat berpengaruh pada peningkatan derajat kesehatan. Berdasarkan tabel diatas
sebagian besar penduduk di kelurahan Utama adalah sebagian besar SLTA/sederajat
sebanyak 9772 dan sebagian kecil tidak lulus SD sebanyak 3353 jiwa.
 Tabel 2.13

DATA PENDUDUK BERDASARKAN JENIS KELAMIN

Kelurahan Laki-laki Perempuan Jumlah

Utama 17.313 16.812 34.125
Data : R1 KS Tahun 2020 Kelurahan Utama

Tabel 2.14

DATA PENDUDUK BERDASARKAN PEKERJAAN

Jenis Pekerjaan
Kelurahan/ PNS/TNI/
No Wirasw Karyawan Karyawan Pedagang/ Buruh/ Bidang Tidak Kelompok Lain- Jumlah
Kecamatan POLRI/ Pertanian
asta Swasta BUMN/BUMD Perdagangan Industri Kesehatan Bekerja Profesi lain
Pensiunan
5 Utama 1.187 7.158 70 436 214 2.221 49 1.790 168 24 101 13.418

Berdasarkan Data kependudukan Kelurahan Utama, jumlah penduduk tahun

2020 adalah 34.125 jiwa. Penduduk berjenis kelamin laki-laki berjumlah 17.313 jiwa
(50,73 persen) lebih sedikit dari perempuan sebesar 16.812 jiwa (49,27persen).
Untuk mengetahui komposisi penduduk Kelurahan Utama berdasarkan struktur
umur dan jenis kelamin digambarkan dengan piramida penduduk. Dengan mengetahui
jumlah penduduk di tiap kelompok umur, dapat diketahui seberapa banyak penduduk
yang berpotensi sebagai beban yaitu penduduk yang belum produktif (usia 0 – 14
tahun) dan penduduk yang dianggap kurang produktif (65 tahun ke atas). Dengan
demikian dapat dihitung angka ketergantungannya (Dependency Ratio). Selain itu juga
diketahui seberapa banyak usia reproduksi (15 – 59 tahun).
 Tabel 2.15

DATA POSYANDU PUSKESMAS CIMAHI SELATAN TAHUN 2020

JUMLA STRATA
H POSYANDU
JML JML
NO POSYANDU KADER
AKTIF DILATIH
YANG
ADA
1 RW 01 / KENANGA 9 7 8 MANDIRI
2 RW 02 / FLAMBOYAN A 10 8 7 PURNAMA
3 RW 02 / FLAMBOYAN B 9 6 1 PURNAMA
4 RW 03 / ANGGREK 6 6 6 MANDIRI
RW 04 / ANYELIR 8 6 5 PURNAMA
5
RW 05 / SAKURA A 6 6 3 PURNAMA
6
RW 05 / SAKURA B 8 8 6 PURNAMA
7
RW 05 / SAKURA C 7 7 4 PURNAMA
8
9 RW 06 / CEMPAKA A 11 11 7 MANDIRI
10 RW 06 / CEMPAKA B 9 8 4 PURNAMA
RW 07 / MAWAR A 7 6 6 MANDIRI
11
RW 07 / MAWAR B 8 6 6 MANDIRI
12
RW 08 / SEDAP MLM 11 10 5 PURNAMA
13
RW 09 / RADIUL 13 12 3 PURNAMA
14
15 RW 10 / ASTER A 8 8 8 PURNAMA
RW 10 / ASTER B 6 6 1 MANDIRI
16
RW 11 / MELATI A 5 5 2 MANDIRI
17
18 RW 11 / MELATI B 6 6 3 PURNAMA
19 RW 12 / DAHLIA A 11 10 4 MANDIRI
20 RW 12 / DAHLIA B 7 7 5 PURNAMA
21 RW 13 / MATAHARI 16 10 2 MANDIRI
RW 14 / BAKUNG A 10 6 1 PURNAMA
22
RW 14 / BAKUNG B 3 3 1 PURNAMA
23
RW 15 / ASELYA A 6 5 4 PURNAMA
24
RW 15 / ASELYA B 10 9 8 PURNAMA
25
RW 16 / BUGENVILE 9 9 8 PURNAMA
26
JUMLAH 232 192 118

Berdasarkan Tabel Diatas Strata Posyandu Di Kelurahan Utama Mandiri 2

Posyandu Purnama 15 Posyandu Madya 9 Dengan Jumlah Kader Aktif 174
Orang.
 Tabel 2.16
DATA RUMAH SAKIT DAN PUSKESMAS DI KELURAHAN UTAMA
TAHUN 2020

JUMLAH JUMLAH RUMAH SAKIT JUMLAH

NO KELURAHAN JUMLAH PUSKESMAS PELAYANAN
PUSKESMAS PEMBANTU KESEHATAN
NEGERI SWASTA
TRADISIONAL
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 UTAMA 1 0 0 0 5

Sumber :Data Puskesmas Tahun 2019

Tabel 2.17
DATA KEBIJAKAN TEKNIS PROMOSI KESEHATAN DI KELURAHAN UTAMA
TAHUN 2020

NO KELURAHAN JENIS TAHUN TENTANG

KEBIJAKAN
SEHAT DI
DAERAH
1 2 3 4 5

01 UTAMA PERATURAN 2018 KAWASAN

KELURAHAN TANPA ROKOK

02 UTAMA PERATURAN 2016 RW SIAGA

KELURAHAN

03 UTAMA PERATURAN 2020 GUGUS TUGAS

KELURAHAN COVID
 Tabel. 2.18
DATA SEKOLAH YANG MEMPROMOSIKAN KESEHATAN
DI PUSKESMAS CIMAHI SELATAN TAHUN 2020

JUMLAH SEKOLAH SEKOLAH YANG % SEKOLAH YANG

MEMILIKI UKS MEMPROMOSIKAN
KESEHATAN
TK : 9 100%
SD : 11 11 100%
SMP : 5 5 100%

SMA : 4 4 100%

Tabel. 2.19
DATA SEKOLAH YANG MEMPROMOSIKAN KESEHATAN DI KELURAHAN UTAMA
TAHUN 2020

NO NAMA SEKOLAH SEKOLAH YANG YANG

MEMILIKI UKS MEMPROMOSIKAN
KESEHATAN
1 TK St THERESIA 1 1
2 TK BINA PUTRA 1 1
3 TK NURUL IMAN 1 1
4 TK MIFTAHUL SOLIHIN 1 1
5 TK TERPADU AL IKHSAN 1 1
6 TK PLUS DA’ARUL HUSNA 1 1
7 TK PLUS ALKAROMAH 1 1
8 PAUD KOBER BALITA 1 1
9 TK AL-IHSAN 1 1
JUMLAH 9 9

NO NAMA SEKOLAH SEKOLAH YANG YANG

MEMILIKI UKS MEMPROMOSIKAN
 KESEHATAN
1 SD UTAMA 3 1 1
2 SD UTAMA 7 1 1
3 SD CIBODAS 1 1 1
4 SD CIBODAS 2 1 1
5 SD CIBODAS 3 1 1
6 SD UTAMA MANDIRI 1 1 1
7 SD PLUS DARUR SURUR 1 1
8 SD ST MARIA 1 1
9 SD ST YUSUP 1 1
10 SD UTAMA 6 1 1
11 MI NURUL IMAN 1 1
JUMLAH 11 11

NAMA SEKOLAH SEKOLAH YANG YANG

MEMILIKI UKS MEMPROMOSIKAN
KESEHATAN
1 SMP ST MICHAEL 1 1
2 SMPN 9 CIMAHI 1 1
3 SMP PLUS DARUR SURUR 1 1
4 MTs Moh. TOHA 1 1
JUMLAH 4 4

NO NAMA SEKOLAH SEKOLAH YANG YANG

MEMILIKI UKS MEMPROMOSIKAN
KESEHATAN

1 SMKN 1 CIMAHI 1 1
2 SMK TI PEMBANGUNAN 1 1
3 SMK PLUS DARUR SURUR 1 1
4 SMK WIRASWASTA 1 1
5 SMK MOH TOHA 1 1
JUMLAH 5 5

Tabel.2.20
DATA SARANA PROMOSI KESEHATAN DI PUKSESMAS CIMAHI SELATAN
Puskesmas Sarana Promosi Kesehatan
 Cimahi
Selatan
4
In Focus

0
Slide projector
4
0 TV LCD
Video
1

Kamera video
1

Generator set
0

Kamera foto
0

Public add system

2

Mic wireless
0

Radio kaset recorder

0

LCD mega layout

1

Lemari media
0

Panel pameran
1

Standard flipchart
1

Video projector
0

Mobil unit promkes

0

Peralatan grafis
0

Desktop publisher
1

Papan informasi
0

Studio mini
 BAB III
CAPAIAN PROGRAM KESEHATAN LANSIA

3.1 Sasaran Program Kesehatan Lansia

Tabel 3.1 Data Sasaran program kesehatan lansia
Kelompok umur
45 – 59 60 – 69 ≥ 70
L P L P L P
3146 3167 1467 158 454 577
2
Jumlah 6313 3050 1030

Data sasaran program lansia di Puskesmas Cimahi Selatan telah dijabarkan

di tabel atas, para lansia tersebut harus mendapatkan pelayanan kesehatan. Oleh
karena itu, berbagai program kesehatan lansia dijalankan mulai dari posbindu
lansia, pelayanan lansia poli lansia dalam gedung Puskesmas Cimahi Selatan,
kunjungan rumah di wilayah kerja Puskesmas Cimahi Selatan.

Tabel 3.2 Jumlah Posbindu di Wilayah Kerja Puskesmas Cimahi Selatan

No Puskesmas Jumlah Posbindu

1 Cimahi Selatan 16

Jumlah Posbindu Lansia di wilayah kerja Puskesmas Cimahi Selatan

berjumlah 16 posbindu yang berada di RW 01, 02, 03, 05, 06, 7A, 7B, 8, 9, 10, 11,
12, 13, 14, 15 dan RW 16.
3.2 Capaian Program Kesehatan Lansia
Definisi Operasional prorgram kesehatan lansia yaitu lansia (umur>60th)
yang mendapat pelayanan atau skrining kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Cimahi Selatan minimal 1x dalam kurun waktu 1 tahun.

Tabel 3.3 Laporan bulanan Program Kesehatan Lansia Puskesmas Cimahi Selatan
tahun 2020

Usia 45-59 Usia 60-69 th Usia >70 th

Bulan Jumlah
L P Total L P Total L P Total

Januari 192 220 412 52 145 197 46 122 168 365

Februari 84 111 195 105 104 209 34 34 68 277

Maret 26 85 111 17 37 54 52 34 86 140

April 16 31 47 12 14 26 16 5 21 47

Mei 7 6 13 8 5 13 0 0 0 13

Juni 26 36 62 9 25 34 5 18 23 57

Juli 16 34 50 20 36 56 9 9 18 74

Agustus 13 38 51 21 38 59 25 16 41 100

Septembe 13 34 47 24 27 51 12 7 19 70
r

Oktober 11 31 42 11 18 29 8 10 18 47

Nopember 25 34 59 8 17 25 8 4 12 37

Desember 17 26 43 11 7 18 8 6 14 32

Jumlah 446 686 1132 298 473 771 223 265 488 1259

Tabel 3.4 Laporan standar pelayanan minimal ( SPM) program lansia tahun 2020
Pencapaian
Indikator Pelayanan Target %
No Sasaran Januari – Desember
Kesehatan % Capaian
2020
Pelayanan Kesehatan
1 100% 3050 1259 41,27%
Lanjut Usia

Berdasarkan tabel di atas pencapaian program kesehatan lansia belum

mencapai 100% yaitu sebesar 41,27%
 BAB IV
PERENCANAAN PROGRAM
4.1 Identifikasi masalah program kesehatan lansia
Tabel 4.1 Identifikasi masalah program kesehatan lansia
NO UPAYA TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN MASALAH
Cakupan
lansia yang
mendapatka
1 n skrining 100% 41,27% 58,73%
kesehatan
sesuai
standar
Jumlah
lansia umur
> 60 tahun Kegiatan
2 yang dibina/ 3050 1259 1791 posbindu
yang belum
mendapat berjalan
pelayanan dengan
Jumlah normal
lansia umur disebabkan
> 70 tahun pandemi covid
3 yang dibina/ 1030 488 542 19
yang
mendapat
pelayanan
Jumlah
kelompok
lansia/
4 16 8 8
posyandu
lansia yang
aktif
Berdasarkan tabel diatas pencapaian program kesehatan lansia belum mencapai
100% dengan kesenjangan sebesar 58,3%

4.2 Prioritas Masalah

Tabel 4.2 Prioritas Masalah
NO MASALAH U S G JUMLAH RANGKING
Cakupan lansia yang
mendapatkan skrining
1 5 4 1 20 1
kesehatan sesuai
standar
Jumlah kelompok
2 lansia/ posyandu lansia 4 3 1 12 2
yang aktif
Berdasarkan tabel usg diatas masalah yang menjadi prioritas yaitu cakupan
lansia yang mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
4.3 Penyebab akar masalah
MANUSIA
- Lansia takut ke posyandu dengan alasan sedang
pandemi covid 19
- Kegiatan sweeping posbindu masih kurang
- Jarak dari rumah ke posbindu jauh
- Kader belum menjalankan protokol kesehatan dengan
optimal pada kegiatan posbindu
SARANA
- sarana untuk menjalankan
protokol kesehatan di posyandu
lansia masih minim
METODE
- Pengumuman hari buka posbindu
dilakukan pada hari H posyandu
- Pengumuman dilakukan hanya
lewat speaker mesjid sehingga
masyarakat yang rumahnya jauh
tidak terdengar
- Kurangnya peran kader dan nakes 
dalam menarik minat lansia
untuk  berkunjung ke Posbindu
- Kunjungan Rumah / sweeping tidak
dilaksanakan secara maksimal
Cakupan lansia yang
mendapatkan skrining kesehatan
sesuai standar baru mencapai
41,27%
DANA LINGKUNGAN
- - terjadinya pandemi covid 19,
dimana kegiatan posbindu lansia
tidak dapat berjalan secara
optimal
4.4 Pemecahan Masalah
Tabel 4.4 Pemecahan Masalah

PRIORITAS PENYEBAB ALTENATIF PEMECAHAN PEMECAHAN

NO
MASALAH MASALAH MASALAH MASALAH TERPILIH

Melakukan kunjungan
LINGKUNGAN rumah bagi lansia risti
dengan tetap
menjalankan protokol
kesehatan
Menjalankan
Cakupan lansia Terjadinya Menjalankan posbindu
posbindu lansia
yang pandemi covid lansia secara keliling
secara keliling dengan
mendapatkan 19, dimana dengan protokol
1 protokol kesehatan
skrining kegiatan kesehatan yang baik di
yang baik di Rw yang
kesehatan posbindu lansia Rw yang tidak terdapat
tidak terdapat kasus
sesuai standar tidak dapat kasus covid 19
covid 19
berjalan secara Lansia sehat melakukan
optimal pemantauan kesehatan
mandiri bagi yang
mempunyai alat tensi
meter sendiri

7
4.5 RUK Program

RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN KESEHATAN LINGKUNGAN PUSKESMAS CIMAHI SELATAN

TAHUN 2021

Upaya TARGET PENANGGUNG VOLUME LOKASI

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN JADWAL RINCIAN PELAKSANAAN KEGIATAN Sumber Dana
Kesehatan SASARAN JAWAB KEGIATAN PELAKSANAAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Menyusun rencana kegiatan

Koordinasi dengan Kader

Lansia di Menentukan tempat dan waktu pelaksanaan
wilayah kerja kegiatan
Untuk mengetahui
Pendataan kelurahan Pelaksana Program RW 01 - 16
1 jumlah lansia yang Lansia 2 kali Desember Menyiapkan form kegiatan BOK
Lansia Utama Lansia Kelurahan Utama
ada
sebanyak 16
RW Melakukan pendataan lansia

Hasil IKL berupa KIE/saran perbaikan

Membuat laporan kegiatan

Menyusun rencana Kegiatan
Untuk mengevaluasi
UPAYA Pertemuan Kader lansia di Pelaksana Program Januari - Menghubungi kader untuk mengadiri Puskesmas
2 kinerja setiap Kader 12 kali BOK
KESEHATAN Kader Posbindu 16 RW Lansia Desember 2021 pertemuan Cimahi Selatan
posbindu
LANJUT USIA Membuat laporan kegiatan
Menyusun rencana kegiatan
Koordinasi dengan Kader
Kegiatan Menentukan tempat dan waktu pelaksanaan
posbindu setiap Untuk meningkatkan 12 x 16 kegiatan Posbindu RW 01
Lansia di 16 Pelaksana Program Januari -
3 bulan/RW + kesehatan lansia Lansia posbindu = - 16 Kelurahan BOK
Posbindu Lansia Desember 2021 Menyiapkan form kegiatan
(Pemeriksaan setiap RW 192 kali Melakukan kegiatan posbindu, meliputi Utama
Lab) (pendataan, pemeriksaan fisik, pengecekan
darah)
Membuat laporan kegiatan
Rumah Lansia Koordinasi dengan Kader
Pemantauan/ Untuk memantau Rumah Lansia
Risti di 16 RW Pelaksana Program Januari - Menentukan tempat dan waktu kunjungan
4 Kunjungan kesehatan Lansia Lansia Risti 12kali Risti RW 1- BOK
di kelurahan Lansia Desember 2021 Melakukan kegiatan kunjungan risti
Lansia Risti dengan resiko tinggi 16
Utama Membuat laporan kegiatan

7
 BAB V
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Keadaan Indonesia saat ini sedang mengalami kondisi yang tidak baik,
disebabkan oleh vius berasal dari Wuhan , China yang dinamakan dengan
Covid-19. Oleh sebab itu pemerintah menganjurkan agar masyarakat untuk tetap
berada dirumah dan tetap menjaga phisycal distancing. Hal ini membuat
beberapa kegiatan untuk memantauan kesehatan lansia seperti Posbindu tidak
dapat berjalan seperti biasanya. Sehingga kesehatan lansia di wilayah kerja
Puskesmas Cimahi selatan tidak dapat terpantau dengan baik.
Capaian pemeriksaan kesehatan lansia di wilayah kerja Puskesmas
Cimahi Selatan yaitu masih dibawah target yaitu sebesar 41,27 %, oleh sebab itu
untuk tindak lanjut dari masalah belum tercapainya capaian ini yaitu dengan
kunjungan rumah kepada lansia yang perlu pemantauan, pemantauan lansia risti
dengan penggunaan google form.
Dengan adanya laporan tahunan Program Lansia tahun 2020 ini
diharapkan dapat menjadi pembelajaran untuk meningkatkan capaian program
tahun 2021.

7
DOKUMENTASI KEGIATAN