Anda di halaman 1dari 109

MODUL BIOLOGI

SMA IPA Kelas 10

Winners Education
1
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A. Pengertian Biologi
Biologi (bahasa Yuani, bios = hidup; logos = ilmu) adalah ilmu pengetahuan yang mengkaji dan
mempelajari tentang makhluk hidup dan teori-teori yang mengungkap kehidupan.
Ciri-ciri makhluk hidup: memerlukan nutrisi sebagai sumber energi, bernapas untuk memperoleh
oksigen, memilki iritabilitas atau kemampuan untuk menanggapi rangsangan internal/eksternal, mampu
bergerak, mengekskresikan atau membuang zat-zat sisa metabolisme dari dalam tubuh, mampu
bereproduksi, dan mengalami pertumbuhan.

1. Cabang Biologi dan Bidang Kajiannya


Cabang biologi diadakan untuk mempermudah mempelajari biologi.

Cabang Biologi Bidang Kajian


Morfologi Struktur luar tubuh makhluk hidup
Anatomi Struktur dalam tubuh makhluk hidup
Fisiologi Fungsi kerja organ tubuh makhluk hidup
Takstonomi Pengelompokkan makhluk hidup
Embriologi Perkembangan embrio
Histologi Struktur dan fungsi jaringan-jaringan tubuh makhluk hidup
Genetika Sifat keturunan beserta seluk beluknya secara ilmiah
Ekologi Hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya
Zoologi Dunia hewan
Botani Dunia tumbuhan
Mikrobiologi Jasad renik atau mikroba
Sitologi Struktur dan fungsi sel-sel tubuh makhluk hidup
Evolusi Perkembangan makhluk hidup dari tingkat rendah ke tingkat tinggi
Bakteriologi Bakteri
Mikologi Jamur
Ornitologi Burung
Entomologi Serangga
Virologi Virus
Paleontologi Fosil dan hubungannya dengan sejarah bumi
Bioteknologi Pemafaatan teknologi terhadap makhluk hidup untuk lebih meningkatkan
potensinya

2. Objek Kajian Biologi


Objek kajian biologi terdapat dalam tingkatan atau hirarki kehidupan, yaitu molekul, sel,
jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi komunitas, ekosistem, dan bioma.
a. Molekul: partikel penyusun tubuh makhluk hidup; meliputi atom-atom penyusun molekul,
seperti air, protein, glukosa, dan DNA.
b. Sel: unit kehidupan terkecil; meliputi molekul-molekul penyusun sel, seperti organel sel.
c. Jaringan: sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama; meliputi struktur, ciri,
dan fungsi setiap jaringan.
d. Organ molekul kumpulan dari berbagai jaringan yang membentuk suatu unit fungsional;
meliputi struktur dan fungsi organ, seperti organ jantung.
e. Sistem organ: dua organ atau lebih yang bekerja sama melakukan fungsi tubuh; meliputi fungsi
yang dijalankan oleh beberapa orangnya dilakukan secara bersama-sama.
f. Individu: sekumpulan sistem organ yang bekerja bersama-sama melakukan kegiatan hidup;
meliputi ciri, eran, dan kelangsungan hidup individu.
g. Populasi: sekelompok individu sejenis pada area yang sama; meliputi interaksi antarindividu
sejenis maupun lain jenis.
h. Komunitas: dua populasi atau lebih yang hidup bersama pada area yang sama; meliputi berbagai
interaksi antarpopulasi.

Winners Education
2
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

i. Ekosistem: komunitas bersama dengan lingkungan di sekitarnya; meliputi interaksi makhluk


hidup dan lingkungannya (biotik dan abiotik).
j. Bioma: tipe ekosistem regional dengan komunitas serupa; meliputi ciri dan cara hidup makhluk
pada ekosistem tertentu.
k. Biosfer: bagian bumi yang meliputi kulit bumi, air, dan atmosfer tempat adanya kehidupan;
meliputi kehidupan secara global.

3. Manfaat Mempelajari Biologi


a. Memahami diri sendiri dan benda hidup lainnya, baik tentang struktur penyusun tubuh maupun
proses yang berlangsung di dalam tubuh.
b. Mengetahui cara kerja alat-alat tubuh dan pengaruhnya jika tidak bekerja secara normal.
c. Mengetahui cara mencegah terjadinya kelainan/kerusakan pada fungsi kerja alat-alat tubuh.
d. Mengetahui cara penularan suatu penyakit dan cara menanggulangi penyakit tersebut.
e. Membantu peningkatan kesejahteraan hidup manusia.
f. Memilki pengetahuan dasar untuk berbagai bidang dan profesi.

B. Metode Ilmiah dalam Studi Biologi


Metode ilmiah digunakan oleh biologiwan untuk mempelajari dan mengembangkan biologi. Tahap-
tahap metode ilmiah: Observasi → merumuskan masalah → membuat jawaban sementara (hipotesis) →
melakukan percobaan (eksperimen) → membuat kesimpulan → publikasi. Jika kesimpulan tersebut, maka
akan berkembang menjadi teori yang selanjutnya menjadi hukum ilmiah.
Biologiwan harus bersikap ilmiah dalam bekerja, yaitu sikap untuk bertindak sesuai dengan kaidah
ilmu pengetahuan. Misalnya, objektif, jujur terhadap fakta, terbuka, takun, membedakan fakta dan opini,
memiliki rasa ingin tahu, berpendapat secara ilmiah dan kritis, serta berani dan santun dalam mengajukan
pertanyaan dan beragumentasi.

C. Keselamatan Kerja di Laboratorium


Keselamatan kerja di Laboratorium merupakan tanggung jawab bersama. Oleh karena itum setiap
orang yang bekerja di laboratorium harus memperhatikan keselamatan diri sendiri dan orang di sekitarnya.
Selain itu, setiap peserta juga harus mematuhi tata tertib dan beberapa prosedur di laboratorium.

1. Tata Tertib di Laboratorium


Berikut ini tata tertib praktikum di laboratorium,
a. Setiap peserta praktikum harus seizin dan sepengetahuan kepala laboratorium.
b. Setiap pengguna alat yang ada di laboratorium harus dicatat di buku penggunaan alat.
c. Selama praktikum tidak diperbolehkan berlari-lari, bercanda, makan, dan minum.
d. Setiap peserta praktikum harus mematuhi keselamatan kerja dan prosedur di laboratorium.

2. Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja


Berikut ini beberapa prosedur keselamatan dan kesehatan kerja/praktikum di laboratorium.
a. Memakai sepatu agar kaki terlindungi jika ada zat kimia yang menetes dan tumpah.
b. Tidak menyentuh wajah, mata, dan mulut.
c. Tidak mencicipi zat-zat, kecuali sesuai intruksi pengawas laboratorium.
d. Tidak menyalakan api/pemanas dekat larutan yang mudah menguap.

3. Prosedur Kerja di Laboratorium


Berikut ini beberapa prosedur kerja/praktikum di laboratorium.
a. Setiap langkah praktikum dikerjakan sesuai dengan buku penuntun praktikum dan keterangan
guru kelas.
b. Jika bekerja menggunakan zat kimia berbahaya, maka gunakanlah sarung tangan, masker, dan
pelindung mata.

Winners Education
3
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

c. Jika henda membaui zat dalam tabung reaksi, lakukanlah dengan cara mengibas-ngibaskan
tangan ke mulut tabung reaksi.
d. Jika hendak mencampur larutan dengan zat tamban yang dapat menimbulkan reaksi, lakukanlah
dengan menggunakan pipet tetes, setetes demi setetes pada bagian pinggir tabung reaksi.

4. Prosedur Penanganan Kecelakaan


Berikut ini beberapa prosedur penanganan kecelakaan di laboratorium.
a. Jika terjadi kebakaran, segeralah berhenti bekerja, tutup botol-botol zat kimia yang digunakan,
dan matikan api bunsen.
b. Jika terbakar karena zat kimia, cucilah bagian yang terkena dengan banyak air dan segera
panggil bantuan medis.
c. Jika terluka karena benda tajam, tutuplah bagian terluka dengan kapas dan perban kemudian
panggil segera bantuan medis.
d. Jika terjadi keracunan akibat terhirup gas dari zat kimia, bawalah korban segera keruangan yang
sirkulasi udaranya baik atau ke dokter.

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Respon makhluk hidup terhadap rangsangan E. memerlukan makanan
yang terjadi di sekitarnya disebut ....
A. respirasi 5. Manakah yang mewakili hirarki biologi yang
B. reproduksi terkecil atau terendah?
C. ekskresi A. organ
D. sekresi B. populasi
E. iritabilitas C. sel
D. organisme
2. Bagian bumi yang meliputi kulit bumi, air, dan E. jaringan
atmosfer tempat adanya kehidupan disebut ....
A. komunitas 6. Perhatikan gambar berikut!
B. ekosistem
C. bioma
D. lingkungan
E. biosfer

3. Sekumpulan sel yang sama membentuk fungsi Tingkatan organisasi kehidupan yang
khusus yang disebut .... ditunjukkan oleh gambar di atas adalah ....
A. organel sel A. jaringan
B. organel B. organ
C. sistem organ C. individu
D. individu D. populasi
E. jaringan E. komunitas

4. Gejala hidup merupakan ciri-ciri makhluk 7. Organisme Paramecium dan Planaria dalam
hidup. Yang bukan merupakan ciri makhluk organisasi kehidupan dapat dipelajari pada
hidup adalah .... tingkatan ....
A. bergerak A. sel dan jaringan
B. berkembang biak B. jaringan dan organ
C. bernapas C. organ dan sistem organ
D. berfotosintesis D. sistem organ dan populasi

Winners Education
4
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

E. populasi dan ekosistem A. sel


B. jaringan
8. Hubungan yang benar dari pernyataan dan C. sistem organ
definisinya adalah .... D. organ
A. pernyataan: Jaringan, Definisi: Sekumpulan E. individu
sel yang sama membentuk fungsi khusus
B. pernyataan: Organ, Definisi: Struktur dari 12. Struktur paru-paru dalam pengertian hirarki
sel-sel yang membentuk unit fungsional biologi mengandung bagian-bagian tubuh ....
C. pernyataan: Komunitas, Definisi: Beberapa A. molekul
populasi yang hidup pada area yang sama B. sel
D. pernyataan: Populasi, Definisi: C. sistem organ
Sekelompok individu beda jenis pada area D. jaringan
yang sama E. lebih dari satu jawaban di atas betul
E. pernyataan: Ekosistem, Definisi: Kumpulan
komunitas 13. Penyakit keturunan, misalnya sindrom Down
dapat dipelajari dalam cabang biologi yang
9. Berikut ini yang merupakan kajian biologi pada disebut ....
tingkat sel adalah .... A. anatomi
A. pemetaan genom manusia B. ekologi
B. interaksi antara peningkatan jumlah C. mikrobiologi
populasi manusia dengan kemajuan bidang D. genetika
iptek E. embriologi
C. identifikasi sifat dan struktur virus
D. penggunaan bakteri sebagai agen 14. Hubungan timbal balik antara makhluk hidup
pembuatan protein dan lingkungannya dipelajari dalam cabang
E. penentuan jenis tanaman yang tepat di jalur biologi yang disebut ....
tol A. histologi
B. takstonomi
10. Perhatikan tabel berikut! C. paleontologi
D. sitologi
Objek Kajian Tingkat Organisasi E. ekologi
1. DNA a. Organ
2. Virus b. Sistem organ 15. Perhatikanlah gambar berikut!
3. Jantung c. Molekul
4. Sistem d. Sel
endokrin
5. Hutan tropis e. Bioma
Hubungan yang tidak benar antara objek kajian
dan tingkat organisasi biologi adalah ....
Cabang biologi yang secara mendalam
A. 1-c
mempelajari kelompok organisme di atas
B. 2-d
disebut ....
C. 3-a
A. ornitologi
D. 4-b
B. entomologi
E. 5-e
C. mikologi
D. virologi
11. Perhatikan gambar bagian dalam tubuh berikut!
E. sitologi

16. Berikut merupakan kajian-kajian biologi.


(1) Pengaruh penebangan hutan terhadap
pemanasan global
(2) Pengaruh pemberian antibiotik terhadap
Bagian tubuh di atas menunjukkan organisasi
bakteri patogen.
biologi pada tingkat ....
Winners Education
5
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

(3) Persebaran burung perantara penyakit flu 20. Mau bekerja sama dengan orang lain serta
burung. menerima kritik dan saran merupakan cerminan
(4) Identifikasi pelaku kejahatan menggunakan sikap ....
analisis DNA. A. jujur
Bidang kajian biologi seorang ahli ekologi dan B. tekun
ahli biologi molekuler berturut-turut adalah .... C. terbuka
A. 1 dan 2 D. objektif
B. 1 dan 3 E. santun
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4 21. Tujuan penulisan laporan ilmiah dalam suatu
E. 3 dan 4 keterampilan kerja ilmiah adalah agar dapat ....
A. merumuskan masalah yang dihadapi
17. Berikut ini beberapa cabang biologi. B. menyusun hipotesis
(1) Bioteknologi C. melakukan penelitian
(2) Botani D. menyusun kesimpulan penelitian
(3) Mikrobiologi E. mempublikasikan hasil penelitian
(4) Forensik
(5) Hortikultura 22. Mendel melakukan percobaan terhadap
(6) Perikanan tanaman kacang ercis untuk ....
Yang termasuk cabang biologi terapan A. menguji kebenaran hipotesis
adalah .... B. langkah awal kerja ilmiah
A. 1, 2, 5, 6 C. langkah akhir kerja ilmiah
B. 1, 2, 4, 6 D. menguji hasil pegamatan
C. 1, 4, 5, 6 E. membuktikan kebenaran suatu pengamatan
D. 1, 3, 4, 5
E. 1, 3, 4, 6 23. Penyajian hasil percobaan dalam bentuk tabel
dan grafik bertujuan untuk ....
18. Pasangan yang menujukkan hubungan yang A. menguatkan hipotesis awal
tidak benar antara penyakit dan cabang biologi B. menemukan jawaban suatu percobaan
yang mempelajari penyebab penyakitnya adalah C. memudahkan memahami hasil percobaan
.... D. memastikan kebenaran suatu percobaan
E. mengumpulkan hasil percobaan
Penyakit Cabang Biologi
A Influenza Virologi 24. Berikut ini manfaat positif mempelajari biologi,
. kecuali ....
B. Flu brung Patologi
A. dihasilkannya insulin
C Diare Bakteriologi
. B. peningkatan senjata biologi
D Tifus Virologi C. dihasilkannya senjata biologi
. D. adanya pengendalian penyakit menular
E. Kolera Bakteriologi E. dihasilkannya tanaman tahan wereng

19. Yang bukan merupakan sikap ilmiah seorang


ilmuwan adalah .... 25. Pernyataan yang tidak benar tentang hipotesis
A. jujur terhadap fakta ilmiah adalah ....
B. membedakan fakta dan opini A. dampak hipotesis tersebut dapat diuji oleh
C. berpendapat secara ilmiah dan kritis peneliti yang berbeda
D. berani dan santun dalam mengajukan B. hipotesis dapat digunakan untuk membuat
pertanyaan dan beragumentasi perkiraan
E. subjektif C. hipotesis tidak selalu benar
D. hipotesis sama dengan teori
E. hipotesis dibuat berdasarkan observasi

Winners Education
6
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

26. Suatu penemuan baru terhadap struktur


mikroskopis dihipotesiskan sebagai makhluk
hidup. Di antara ciri-ciri berikut, manakah yang C.
mendukung hipotesis tersebut?
A. struktur mikroshopik mengandung DNA
D.
B. struktur mikroshopik terbuat dari sel
tunggal
C. struktur mikroshopik menggunakan energi
E.
D. struktur mikroshopik sangat terorganisasi
E. semua jawaban betul
30. Perhatikan tabel berikut!

27. Berikut ini adalah langkah-langkah pengerjaan Informasi Gizi


dalam metode ilmiah: Zat Gizi Sereal Sereal dengan Susu
(30g) Tanpa Lemak (118
(1) Percobaan ml)
(2) Pengamatan % Nilai % Nilai Harian*
Harian*
(3) Teori
Kalsium 2 15
(4) Hipotesis Niasin 2 10
(5) Hukum ilmiah Protein 6 15
Karbohidrat 12 13
Urutan kerja metode ilmiah yang benar  Persentase Nilai Harian berdasarkan pada diet
adalah .... 2.000 kalori. Nilai harian bisa lebih tinggi atau
lebih rendah bergantung kebutuhan kalorimu.
A. 1 – 2 – 3 – 4 – 5
Berdasarkan tabel di atas, zat gizi utama yang
B. 1 – 2 – 4 – 5 – 3
diperoleh dari sereal adalah ....
C. 2 – 3 – 1 – 4 – 5
A. kalsium
D. 2 – 4 – 1 – 3 – 5
B. niasin
E. 2 – 5 – 1 – 3 – 4
C. protein
D. karbohidrat
28. Suatu percobaan baru untuk pengobatan
E. tidak ada jawban yang benar
penyakit sama diatur dalam 2 kelompok. Grup 1
diberi obat baru, sedangkan grup 2 diberi pil
31. Adil merancang percobaan untuk mengetahui
gula. Pemberian pil gula berperan sebagai ....
jenis cairan kumur yang paling efektif melawan
A. kontrol
bakteri. Ia memotong kertas pembersih
B. konstan
membentuk 4 lingkaran yang berbeda. Setiap
C. variabel percobaan
lingkaran dibasahi dengan cairan kumur yang
D. variabel tidak bebas
berbeda, kemudian diletakkan pada cawan petri
E. variabel bebas
berisi agar biakan bakteri mulut. Ia kemudian
membiarkan cawan tersebut selama 24 jam.
29. Berikut ini hasil observasi organisme yang
Gambar berikut menunjukkan hasil
hidup di suatu kolam.
pengujiannya.
Mikroba Jumlah Individu/100 mL
P 24
Q 26
R 37
S 13
Grafik yang paling baik untuk mewakili data di
atas adalah ....

Berikut ini yang harus dilakukan oleh Adil


A. untuk memperbaiki eksperimennya adalah ....
A. menggunakan jenis bakteri yang berbeda
B. menggunakan tipe cairan kumur yang sama
B. untuk setiap lingkaran kertas

Winners Education
7
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

C. menggunakan lingkaran kertas yang sama


ukurannya untuk semua cairan kumur 34. Perhatikan tabel reaksi hewan Planaria
D. menggunakan cawan petri yang lebih kecil terhadap beragam rangsangan berikut!
E. semua jawaban benar
Rangsangan Rata-rata Jumlah Pergerakan
Planaria
32. Icha merancang eksperimen untuk mengetahui Mendekati Menjauhi Tidak
apakah kucing menyukai susu skim ataukah ada
respon
susu 2%. Ia meletakkan susu untuk 5 anak Tumbuhan 18 4 3
kucing, kemudian mengukur jumlah susu yang Cahya 2 23 0
Batuan 8 8 9
diminum selama 1 hari. Anak-anak kucing yang
Makanan 25 0 0
sama digunakan untuk pengujian selanjutnya
dan susu yang disajikan memiliki suhu yang
Data di atas mendukung hipotesis bahwa
sama. Icha menemukan bahwa anak-anak
Planaria bergerak menjauhi ....
kucing lebih menyukai susu 2% daripada susu
A. makanan
skim. Apakah yang tidak benar dari percobaan
B. tumbuhan
di atas?
C. batuan
A. dibutuhkan eksperimen ulangan
D. cahaya
B. susu seharusnya disajikan pada suhu yang
E. b dan d benar
berbeda
C. tidak ada variabel tetap
35. Perhatikan grafik hubungan antara konsumsi O 2
D. tidak ada variabel bebas
dengan bobot tubuh berikut ini!
E. semua jawaban benar 2000
Tikus
1800
Konsumsi O2 (mm3/g.h)

1600
33. Perhatikan gambar berikut! 1400
Tikus got
1200
Respon Paramecium terhadap cahaya 1000
800
% Jumlah individu di tempat

50 600
40 400 Kelinci
Anjing
200 Manusia
30 Kuda
0
terang

20
10 0.05 0.1 1 10 100 1000
0 Bobot tuhub (kg)
3
6
9
Berdasarkan data di atas, dapat disimuplkan
Waktu (menit)
bahwa organisme yang lebih besar ....
A. membutuhkan lebih banyak air
Respon Euglena terhadap cahaya B. membutuhkan lebih sedikit oksigen
C. bernapas lebih cepat
% Jumlah individu di tempat

100
80 D. bergerak lebih lambat
60
E. lebih sedikit beraktivitas
terang

40
20
36. Di antara grafik-grafik berikut, manakah yang
0
3 6 9 paling baik untuk menganalisis data hasil
Waktu (menit) pengamatan perkecambahan biji di bawah ini!

Jumlah Jumlah pH Air % Rata-rata


Apa yang dapat disimpulkan berdasarkan grafik Percobaan Biji (Q) Hujan Perkecambahan
di atas? (P) (R) (S)
25 200 7,2 92
A. Euglena merupakan organisme fotosintetik 25 200 7,0 98
B. Paramecium merupakan organisme 25 200 6,0 81
fotosintetik 25 200 5,0 20
25 200 4,0 <5
C. keduanya merupakan organisme
fotosintetik
D. keduanya bukan organisme fotosintetik
E. kedua organisme termasuk protista
Winners Education
8
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. jas lab
B. masker
A. C. tali pengaman
D. sarung tangan
E. kacamata
B.
39. Simbol berikut yang menunjukkan bahan
mudah meledak adalah ....
C.
A.

D.
B.

E.
C.
37. Sabina bereksperimen untuk menguji hipotesis
bahwa sapi perah akan menghasilkan lebih D.
banyak susu jika sapi-sapi tersebut
diperdengarkan musik klasik saat diperah. E.
Sebanyak 20 sapi eksperimen mendengarkan
musik klasik selama diperah, Sabina
40. Jika terjadi luka bakar karena bahan-bahan
mengumpulkan susunya dan menghitung
praktikum, maka tindakan pertama yang harus
jumlahnya. 20 sapi kontrol akan memiliki
dilakukan adalah ....
semua kondisi pengujian yang identik dengan
A. menutup bagian terluka dengan kapas
sapi yang diuji, kecuali ....
B. mencuci bagian terluka dengan cukup
A. sapi-sapi tersebut akan mendengarkan
banyak air
musik klasik pada volume suara yang lebih
C. melap bagian terluka dengan tisu
kencang
D. menetesi bagian terluka dengan obat luka
B. sapi-sapi tersebut akan mendengarkan
E. menghubungi petugas medis
musik pada setiap saat, tidak hanya saat
diperah saja
C. sapi-sapi tersebut akan mendengarkan jenis
musik yang berbeda, misalnya musik metal
D. sapi-sapi tersebut tidak mendengarkan
musik apapun
E. sapi-sapi tersebut tidak akan diperah

38. Peralatan berikut biasa digunakan dalam


kegiatan praktikum di laboratorium, kecuali ....

B. Soal Isian
1. Setiap makhluk hidup memiliki kemampuan ___________ untuk menanggapi rangsangan dari
lingkungannya.
2. Tingkat organisasi biologi tertinggi ____________ dan terendah ____________.
3. Cabang biologi yang mempelajari struktur dan fungsi sel makhluk hidup adalah _____________.
4. Upaya konservasi terhadap hewan langka, seperti babirusa, komodo, dan banteng jawa dapat dipelajari
melalui cabang biologi yang disebut ______________.
5. Fenomena hujan asam dan pemanasan global dapat dipelajari melalui cabang biologi yang disebut
_____________.
6. Dalam metode ilmiah, _____________ dibuat berdasarkan hasil eksperimen.
7. ________________ diadakan untuk menyampaikan hasil kerja ilmuwan kepada masyarakat.

Winners Education
9
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

8. Empat sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh seorang peneliti adalah _______, ____________,
_______________, dan _____________.
9. Kajian biologi tentang penyakit maag yang menyerang ____________ dapat dipelajari pada tingkatan
organasasi ____________.
10. Tabel ruang lingkup biologi, tingkatan organisasinya, dan cabang biologi yang mempelajarinya.

Ruang Lingkup Tingkat Organisasi Cabang Biologi


HIV, H1N1 _____________ _____________
Organel, nukleus _____________ _____________
Hutan Tropis _____________ _____________

11. Adanya tata ruang kota merupakan manfaat mempelajari biologi pada tingkat organisasi _____________,
____________, dan _________.
12. Pengetahuan tentang budidaya jamur merang merupakan manfaat mempelajari salah satu cabang biolgi,
yaitu _______________.
13. Cabang biologi yang berperan penting atas pengetahuan tentang fosil dan sejarah bumi adalah
____________.
14. Siswa tidak diperboleh kan ___________, ____________, dan _______________ selama praktikum
berlangsung.
15. Dua contoh bahan kimia yang ditandai dengan simbol keselamatan kerja di samping adalah
_____________ dan ____________.

C. Soal Esai
1. Perhatikan gambar berikut!

Fenomena kebakaran hutan sering terjadi di beberapa wilayah Indonesia.


a. Tuliskan cabang biologi yang berkaitan dengan fenomena tersebut!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Tuliskan penyebab kebakaran hutan yang biasa terjadi di Indonesia!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

c. Terangkan dampak yang ditimbulkan oleh kebakaran hutan di Indonesia!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Jelaskanlah urutan tingkat organisasi kehidupan (organisasi biologi)!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Tuliskan masing-masing dua manfaat mempelajari biologi pada tingkat populasi, komunitas, dan
ekosistem!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
10
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

4. Di kampung A ditemukan kasus banyak ayam yang mati mendadak. Gejala kematian ayam-ayam tersebut
tampak sama.
a. Tuliskan rumusan masalah dan hipotesis kasus kematian ayam di Kampung A!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Tuliskan langkah-langkah ilmiah untuk mengatasi masalah tersebut!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
5. Perhatikan grafik berikut!
16000
14000
Energi yang dibutuhkan (kJ)

12000
10000
8000
6000
4000 Perempuan
2000 Laki-laki
0
1 6
12 13-
16-
15 20

Usia (tahun)

a. Apa macam grafik pada diagram di atas?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Terangkan penafsiran (interprestasi) data di atas?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Perhatikan bagan berikut!


Obeservasi

Data awal

Eksperimen/observasi

Data awal Y

a. Tentukan X, Y, dan Z!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
Winners Education
11
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

b. Kapan suatu hipotesis dianggap sebagai teori?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Jelaskan cara yang ditempuh ilmuwan bilogi dalam mengatasi masalah yang dihadapinya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

8. Safira dan Fatia melakukan percobaan perkecambahan menggunakan biji kacang hijau. Kelompok A 10
biji ditanam dalam pot berisi tanah, air, dan terkena sinar matahari. Kelompok B 10 biji ditanam dalam pot
berisi tanah, air dan ditutup dengan kertas karbon hitam. Setelah 7 hari, kedua kelompok diamati
pertumbuhannya. Tentukanlah variabel kontrol, variabel bebas, dan variabel respons dari percobaan
tersebut!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Tuliskan lima tata tertib yang harus dipatuhi selama praktikum di laboratorium!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Apa yang terjadi jika:


a. Peserta praktikum tidak mematuhi tata tertib di laboratorium?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Peserta praktikum tidak mematuhi prosedur kerja di laboratorium?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

c. Peserta praktikum tidak memahami simbol-simbol keselamatan kerja di laboratorium?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
12
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Keanekaragaman hayati atau biodiversitas adalah keseluruhan variasi, baik bentuk, penampilan, jumlah,
dan sifat yang ditemukan pada makhluk hidup.

A. Tingkat Keanekaragaman Hayati


Keanekaragaman hayati terdiri atas tiga tingkatan, yaitu tingkat gen, tingkat spesies, dan tingkat
ekosistem.

1. Keanekaragaman Tingkat Gen


Keanekaragaman tingkat gen merupakan variasi yang terdapat dalam satu spesies, baik dalam
satu populasi ataupun di atara banyak populasi. Variasi gen terjadi akibat mutasi dan reproduksi
seksual.
Keanekaragaman tingkat gen dapat diamati pada manusia, hewan, dan tumbuhan.
a. Variasi bentuk hidung, warna kulit, golongan darah, dan bentuk rambut pada manusia.
b. Variasi bentuk pial ayam, yaitu gerigi, biji, bilah, dan sumpel.
c. Variasi warna bunga mawar, yaitu merah, putih, dan kuning.

2. Keanekaragaman Tingakt Spesies (Jenis)


Keanekaragaman tingkat spesies merupakan variasi antarspesies di dalam ekosistem. Variasi
antarspesies, misalnya dalam satu genus, famili, atau tingkatan takstonomi lebih tinggi lainnya lebuh
muda diamati daripada variasi dalam satu spesies. Contohnya:
a. Keanekaragaman tingkat spesies dalam satu genus Panthera, yaitu harimau (Panthera tigris)
dan macan tutul (Panthera pordus). Kedua spesies tersebut memiliki ukuran, bentuk tubuh,
warna bulu, tipe loreng, dan lingkungan hidup yang berbeda.
b. Keanekaragaman tingkat jenis dalam satu famili tumbuhan kacang-kacangan, yaitu kacang
panjang (Vigna sinesis), kacang tanah (Arachis hypogaea), kacang hijau (Phaseolus radiatus),
dan kacang buncis (Phaseolus vulgaris). Keempat tumbuhan tersebut memililki struktur dasar
bunga dan daun yang sama, tetapi bervariasi dalam ukuran tubuh, bentuk buah, serta bentuk dan
warna biji.

3. Keanekaragaman Tingkat Ekosistem


Keanekaragaman tingkat ekosistem merupakan variasi beragam ekosistem di lapisan biosfer.
Variasi tersebut terjadi karena komponen biotik (makhluk hidup) dan kondisi abiotik (benda mati)
setiap ekosistem berbeda. Misalnya, posisi geografi dan iklim berpengaruh terhada biodiversitas pada
suatu daerah. Ekosistem daerah tropis memiliki biodiversitas tertinggi dibandingkan tipe ekosistem
lainnya.

B. Klasifikasi Organisme
Studi biologi tentang pengklasifikasian organisme secara khusus dipelajari pada cabang ilmu
takstonomi. Pengklasifikasian organisme telah dimulai sejak era Aristoteles pada abad ke-4 SM. Namnun,
pengklasifikasian organisme secara modern mulai dikenal setelah Carolus Linnaeus menemukan sistem
klasifikasi yang baku sehingga ia kemudia dikeanl sebagai Bapak Takstonomi.
Salah satu tujuan pengklasifikasian adalah untuk menyederhanakan objek studi tentang organisme yang
beragam sehingga mudah dipelajari dan diidentifikasi. Proses pengklasifikasian dilakukan berdasarkan

Winners Education
13
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

pada beberapa persamaan dan perbedaan ciri yang dimiliki organisme. Adapun tahap-tahap
pengklasifikasian tersebut adalah identifikasi, pengelompokan, dan pemberian nama kelompok.
Identifikasi dapat dilakukan dengan menggunakan gambar, spesimen awetan, atau kunci identifikasi.
Kunci identifikasi (disebut juga kunci dikotom karena menggunakan ciri-ciri takstonomi yang
berlawanan) merupakan cara yang paling sering digunakan ilmuwan dalam menentukan berbagai tingkatan
takson.
Setiap pemberian nama organisme secara ilmiah selalu mengacu pada aturan binomial nomenklatur,
yaitu sebagai berikut.
1. Nama harus memuat nama umum (menunjukkan genus) dan nama spesifik (menunjukkan spesies).
2. Menggunakan bahasa latin atau bahasa lain yang dilatinkan.
3. Huruf awal nama pertama ditulis dengan huruf kapital, sedangkan huruf lainnya dengan huruf kecil.
4. Nama genus dan spesies ditulis dengan huruf miring atau diberi garis bawah.
5. Jika nama terdiri atas tiga kata, maka kata kedua dan ketiga dituls menjadi satu kata atau diberi tanda
hubung (-).

Klasifikasi ilmiah kembang sepatu

Kingdom : Plantae
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malvales
Famili : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Spesies : Hibiscus rosa-sinensis

C. Keanekaragaman Hayati Indonesia


Indonesia terletak di daerah tropis. Indonesia termasuk dalam kawasan megabiodiversitas karena
memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi.
Keunikan keanekaragaman hayati di Indonesia adalah sebagai berikut.
1. Termasuk daerah fitogeografi Malesiana (meliputi Indonesia, Malaysia, Filipina, Papua New Guini,
dan Kepulauan Solomon), tetapi komposisi spesies di wilayah barat berbeda dengan wilayah timur.
Flora Indonesia bagian barat sama dengan Indo-Malaysia, yaitu didominasi oleh Dipterocarpaceae
(kamper, keruing, dan meranti). Flora Indonesia bagian timur mirip dengan Australia bagian utara,
didominasi oleh eukaliptus.
2. Memiliki fauna bertipe Asia, Australia, dan peralihan antara Asia dan Australia. Hal tersebut terjadi
karena Indonesia memiliki dua wilayah biogeografi (zoogeografi), yaitu Orientasi (Asia) dan
Australia.
a. Wilayah orientasi meliputi Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Fauna khasnya mamalia
berplasenta dan berukuran besar (harimau, gajah, dan orangutan).
b. Wilayah Australia meliputi Papua, Maluku, Sulawesi, dan Nusa Tenggara, Fauna khasnya,
mamalia berkantong (kanguru) dan beragam jenis burung (cendrawasih, kakatua, dan nuri).
Garis maya membatasi wilayah orientalis dan Australis disebut garis Wallace (sesuai dengan
nama penemunya, yaitu Alfred Russel Wallace). Garis Wallace membentang dari Selat Lombok
ke utara melewati Selat Makassar.
Daerah peralihan antara wilayah Australia dan Orientalis disebut wilayah Wallacea. Garis batas
wilayah Wallacea adalah garis Wallace dan garis Weber.

Winners Education
14
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Garis weber ditemukan Max Weber, terletak di sebelah timur Sulawesi yang membentang
hingga ke Kepulauan Aru. Faunanya merupakan peralihan antara fauna Asia dan fauna
Australia, misalnya komodo, anoa, babirusa, dan burung maleo.
3. Memiliki banyak flora dan fauna endemik (yang memiliki daerah persebaran terbatas).
a. Fauna endemik: komodo (P. Komodo), badak bercula 1 (Ujung Kulon), serta musang Sulawesi,
tersius, babi rusa, beruang madu, dan burung maleo (P. Sulawesi).
b. Flora endemik: bunga bangkai raksasa (Rafflesia Arnoldi) (Bengkulu dan Jambi) serta matoa
dan ratu sulur permata hijau (Papua).
4. Indonesia memiliki flora dan fauna langka yang terdaftar di badan konservasi dunia International
Union for Conservation of Nature Resources (IUCN). Contoh hewan langka adalah badak sumatra,
elang jawa, penyu hijau. Contoh tumbuhan cenderawasih, dan ular sanca hijau. Contoh tumbuhan
langka adalah matoa, gandaria, keluwek, dan sawo kecik.

D. Nilai dan Manfaat Biodiversitas (Sumber Daya Alam Hayati)


Keanekaragaman hayati merupakan sumber daya alam hayati (SDAH) yang penting bagi manusia.

1. Nilai-Nilai SDAH
a. Nilai ekonomi: sumber pendapatan, yaitu untuk sumber bahan baku industri, rempah-rempah,
sandang, dan papan.
b. Nilai biologi: penunjang kehidupan, misalnya tumbuhan merupakan sumber O 2 dan makanan,
hewan merupakan sumber makanan dan sandang, dan hutan merupakan sumber plasma nutfah.
c. Nilai ekologi: hutan hujan tropis sebagai paru-paru bumi dapat menurunkan kadar CO 2 sehingga
mengurangi pencemaran udara dan mencegah efek rumah kaca, menjaga kestabilan iklim global,
dan daerah resapan air yang mencegah banjir dan tanah longsor.
d. Nilai sosial: sarana wisata, hiburan, dan mempertahankan tradisi.

2. Manfaat SDAH
SDAH bermanfaat sebagai sumber pangan, devisa, plasma, nutfah, bahan farmasi, dan bahan
bangunan; mempertahankan kelangsungan ekosistem; tempat penelitian dan pengembangan ilmu
pengetahuan, serta untuk keindahan.

E. Kegiatan Manusia yang Memenagruhi Keanekargaman Hayati


Kegiatan manusia dapat berakibat negatif ataupun positif terhadap keanekaragaman hayati.
Kegiatan yang berdampak negatif terhadap keanekaragaman hayati menyebabkan penurunan
keanekaragaman gen, spesies, dan ekosistem. Penurunan (hilangnya) biodiversitas dapat disebabkan oleh
faktor-faktor berikut.
1. Kerusakan habitat, yang bentuknya antara lain sebagai berikut.
a. Hilangnya habitat, menyusutnya materi pada tempat yang cocok untuk hidup.
b. Fargmentasi habitat: pemisahan habitat yang menyebabkan suatu populasi besar terbagi-bagi
menjadi sub-sub populasi.
c. Kegiatan yang menyebabkan degradasi (kerusakan) habitat akibat pencemaran.
Hilangnya suatu habitat dan fragmentasi habitat dapat disebabkan oleh deforestasi (pembukaan
hutan); modifikasi hutan; perusakan terumbu karang; alih fungsi hutan untuk kegiatan pertanian,
industri, pertambangan, dan jalan raya; dan perladangan berpindah.
Winners Education
15
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

2. Spesies eksotik (pendatang) yang mengancam spesies asli suatu ekosistem.


3. Eksploitasi SDAH secara berlebihan tanpa upaya konservasi.
4. Kerusakan jaringa interaksi di antara organisme, misalnya punahnya suatu spesies kunci dalam
jaring-jaring makanan yang menyebabkan kepunahan spesies lain yang bergantung padanya.

Kegiatan manusia yang berdampak positif terhadap keanekaragaman hayati contohnya adalah konservasi.
Konservasi atau pelestarian adalah pengelolaan sumber daya alam sehingga terjadi keberlanjutan dan
keseimbangan alami antara keanekaragaman dan proses perubahan evolusi dalam suatu lingkungan. Konservasi
dilakukan di habitat asli (in situ) ataupun di luar habitat asli (ex situ)

1. Contoh konservasi in situ adalah sebagai berikut.


a. Taman wisata alam, yaitu kawasan pelestarian alam untuk kepentingan pariwisata dan rekreasi alam.
Misalnya, Taman Wisata Alam Gunung Tampomas (Jawa Barat) dan Beriat (Papua).
b. Cagar alam, yaitu kawasan suaka alam yang memiliki tumbuhan, hewan, dan ekosistem yang khas
sehingga perlu dilindungi. Misalnya, Cagar Alam Lembah Anai (Sumatra Barat), Anak Krakatau
(Lampung), dan Morowali (Sulawesi Tengah).
c. Suaka margasatwa, yaitu kawasan suaka alam yang memiliki ciri khas satwa yang
berkeanekaragaman dan unik untuk dibina habitatnya. Misalnya, Suaka Margasatwa Muara Angke
(DKI Jakarta) dan Foja (Papua).
d. Taman Nasional, yaitu kawasan pelestarian yang memiliki ekosistem asli dan dikelola dengan sistem
zonasi. Misalnya, Taman Nasional Gunung Leuser (Sumatra Utara dan Nangroe Aceh), Meru Betiri
(Jawa Timur), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), dan TN. Bunaken (Sulawesi Utara).

2. Contoh konservasi ex situ adalah sebagai berikut.


a. Kebun koleksi untuk melestarikan plasma nutfah unggul dari spesies tertentu,
b. Kebun botani untuk melestarikan beragam spesies tumbuhan, dan
c. Kebun binatang untuk melestarikan beragam spesies hewan.

Pemerintah Indonesia menetapkan beberapa tumbuhan dan hewan sebagai tumbuhan dan hewan nasional.
1. Padma raksasa (Rafflesia Arnoldi) sebagai puspa Langka, sedangkan elang jawa (Spazaetus bartelsi)
sebagai satwa langka.
2. Melati (Jasminum sambac) sebagai puspa bangsa.
3. Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) sebagai puspa pesona, sedangkan ikan siluk merah (arwana;
Sclerophagus formosus) sebagai satwa pesona.
4. Komodo (Varanus komodoensis) sebagai satwa nasional.

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Perhatikan beberapa jenis tumbuhan berikut!
(1) Aren
(2) Kelapa sawit
(3) Kelapa hijau
(4) Kelapa hibrida
(5) Lontar
(6) Kelapa kopyor
Keanekaragaman tingkat gen ditunjukkan oleh ....
A. 1, 2, 3
B. 1, 2, 5
C. 2, 3, 4
D. 2, 4, 6
Winners Education
16
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

E. 3, 4, 6

2. Masyarakat mengenal beberapa jenis tanaman jeruk, seperti jeruk bali, jeruk nipis, jeruk mandarin, dan
jeruk purut. Adanya berbagai macam jeruk tersebut merupakan keanekaragaman hayati pada tingkat ....
A. gen
B. jenis
C. ekosistem
D. habitat
E. komunitas

3. Keanekaragaman spesies dalam suatu komunitas ditentukan oleh ....


A. frekuensi relatif spesies
B. kelimpahan relatif spesies
C. kekayaan atau jumlah spesies
D. a dan b benar
E. b dan c benar

4. Keanekaragaman yang tampak pada gambar berikut menunjukkan keanekaragaman tingkat ....

A. gen
B. spesies
C. ekosistem
D. habitat
E. komunitas

5. Faktor yang dapat menimbulkan variasi individu adalah ....


A. genetika dan tingkah laku
B. lingkungan dan tingkah laku
C. makanan dan tingkah laku
D. genetika dan lingkungan
E. habitat dan tingkah laku

6. Keanekaragaman yang tampak pada gambar berikut terdapat pada tingkat ....

A. gen
B. spesies
C. genus
D. famili
E. ekosistem
7. Kelompok tumbuhan di bawah ini bukan merupakan keanekaragaman jenis dalam 1 famili adalah ....
Winners Education
17
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A. aren, kelapa, pinang


B. lengkuas, jahe, kunyit
C. kacang tanah, kacang kapri, kacang hijau
D. bawang daun, bawang merah, bawang putih
E. jambu air, jambu bol, jambu biji

8. Keanekaragaman pada tingkat ekosistem ditunjukkan oleh perbedaan komponen berikut, kecuali ....
A. sumber energi utama
B. jenis produsen
C. produktivitas
D. jenis konsumen
E. komponen biotic

9. Ilmu biologi yang mempelajari tata cara pengelompokan dan pemberian nama organisme adalah ....
A. histologi
B. takstonomi
C. botani
D. anatomi
E. ekologi

10. Dua organisme dapat dianggap memiliki kekerabatan dekat jika mereka memiliki ....
A. sedikit persamaan ciri
B. kemampuan bertahan hidup
C. banyak perbedaan ciri
D. kesamaan dalam cara bereproduksi
E. banyak persamaan cirri

11. Tingkatan takson berikut mulai dari yang rendah hingga yang tinggi adalah ....
A. genus-ordo-famili-spesies-kelas-filum
B. filum-kelas-ordo-famili-genus-spesies
C. spesies-genus-famili-ordo-kelas-filum
D. spesie-genus-ordo-famili-kelas-filum
E. spesies-genus-famili-kelas-ordo-filum

12. Ilmuwan yang menemukan bahwa Indonesia terbagi atas daerah Orientasi dan Australis adalah ....
A. A. R. Wallace
B. Max Weber
C. Lydekker
D. Lamarck
E. Darwin
13. Pulau-pulau di Indonesia yang termasuk zona Orientalis adalah sebagai berikut, kecuali ....
A. Sumatra
B. Jawa
C. Kalimantan
D. Sulawesi
E. Bali
14. Daerah persebaran fauna yang ditunjukkan oleh X, Y, dan Z adalah ....

Winners Education
18
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. Orientalis-Wallacea-Australis
B. Orientalis-Australis-Wallacea
C. Wallacea-Orientalis-Australis
D. Australis-Wallacea-Orientalis
E. Australis-Oriental-Wallacea

15. Pernyataan yang benar tentang persebaran fauna di Indonesia adalah ....

Orientalis Australis
A Gajah Orangutan
.
B. Badak Harimau
C Orangutan Kasuari
.
D Kasuari Parkit
.
E. Kasuari Badak

16. Hewan berikut termasuk fauna tipe ....

A. Orientalis
B. Australis
C. Wallacea
D. Netopik
E. Nearktik

17. Berikut ini hewan yang terdapat di daerah Wallace, kecuali ....
A. Kera
B. Anoa
C. Maleo
D. Tarsius
E. Babirusa
18. Berikut ini tumbuhan berstatus langka, kecuali ....
A. gandaria
B. keluwek
C. sawo kecik
D. matoa
E. meranti

19. Pasangan manakah yang tidak benar tentang flora dan fauna yang bersifat endemik di Indonesia?

Organisme Habitat
A Rafflesia arnoldi Bengkulu
.
B. Matoa Papua
C Komodo P. Komodo
.
D Tarsius Sumatra
Winners Education
19
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

.
E. Maleo Sulawesi

20. Malesiana merupakan kawasan yang banyak ditumbuhi berbagai jenis flora, misalnya ....
A. cendana, kapas, kopi
B. kopi, cengkih, lada
C. tembakau, cengkih, kopi
D. pinus, kayu putih, kopi
E. meranti, durian, rotan

21. Daerah yang tepat untuk mengisi tempat yang kosong berikut adalah ....

Kawasan
Malesiana

_____

Filipina Indonesia

A. India
B. Papua Nugini
C. Srilangka
D. Taiwan
E. Australia

22. Tumbuhan endemik di hutan Bengkulu, Sumatra Barat, dan Jambi adalah ....
A. Pometia pinnata
B. Manilkara kauki
C. Rafflesia arnoldi
D. Gonystylus bancanus
E. Durio zibethinus

23. Perhatikan diagram berikut!

Daerah P dapat diwakili oleh ....


A. satwa Australia
B. satwa orientasi
C. Biodiversitas Australis
D. Biodiversitas Orientalis
E. Biodiversitas Wallace

Winners Education
20
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

24. Kelompok hewan yang memiliki ciri peralihan antara fauna Asia dan Australia adalah ....

A.

B.

C.

D.

E.

25. Hutan sebagai sumber plasma nutfah merupakan nilai .... biodiversitas.
A. biologi
B. ekologi
C. sosial
D. ekonomi
E. a dan b benar

26. Berikut ini beberapa jenis tumbuhan.


(1) Jati
(2) Meranti
(3) Rotan
(4) Karet
Jenis-jenis tumbuhan berikut ini yang biasa digunakan sebagai bahan bangunan adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4

27. Berikut ini merupakan nilai-nilai ekologi SDAH, kecuali ....


A. tumbuhan menghasilkan oksigen pada saat fotosintesis
B. hutan tropis dapat menurunkan kadar CO2 sehingga mencegah efek rumah kaca
C. hutan merupakan kawasan resapan air yang dapat mencegah banjir
D. hutan tropis merupakan paru-paru bumi
E. hutan bakau mencegah aberasi pantai oleh gelombang air laut

28. Di bawah ini yang termasuk SDAH adalah ....


A. batu, kayu jati, rumput laut
B. kayu jati, rumput laut, karang laut

Winners Education
21
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

C. batu, rumput lau, bijih besi


D. koral, air terjun, bukit kapur
E. rumput laut, koral,, bukit kapur

29. Tindakan manusia yang tidak menurunkan keanekaragaman hayati adalah ....
A. penggunaan bibit unggul
B. penggunaan insektisida
C. perburuan liar
D. penangkaran satwa langka
E. perusakan liar

30. Fragmentasi habitat dapat menurunkan biodiversitas karena ....


A. menyebabkan perubahan pada komunitas
B. habitat tersebut tidak mampu menyediakan makanan bagi spesies yang hidup di dalamnya
C. masuknya spesies pendatang menyebabkan spesies asli terkalahkan
D. eksploitasi yang berlebihan menyebabkan kepunahan biodiversitas
E. menyebabkan kerusakan pada habitat

31. Berikut ini yang bukan merupakan tekanan terhadap biodiversitas yang dilakukan oleh manusia adalah ....
A. pembangunan gedung
B. pembuatan waduk
C. pembuatan sawah
D. pemupukan lahan pertanian
E. pembukaan lahan kelapa sawit

32. TN Meru Betiri terdapat di Provinsi ....


A. Sumatra Barat
B. Kalimantan Timur
C. Jawa Timur
D. Bali
E. Sulawesi Utara

33. Salah satu cara konservasi SDAH adalah ....


A. menanami hutan dengan tanaman industri
B. memelihara hewan langka di rumah
C. menggunakan pestisida kimia dalam pertanian
D. pertanian dengan satu spesies tanaman
E. membuat apotek hidup di pekarangan

34. Kalpataru merupakan penghargaan yang diberkan kepada ....


A. penyelamat hutan
B. pengabdi lingkungan
C. perintis lingkungan
D. pengelola lingkungan
E. pemelihara lingkungan

35. Kawasan pelestarian alam yang memiliki ekosistem asli yang dikelola dengan sistem zonasi disebut ....
A. cagar alam
B. swaka margasatwa
C. taman nasional
D. taman wisata alam
E. taman hutan raya

Winners Education
22
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

36. Komodo perlu dilindungi secara efektif di Indonesia, untuk itu habitatnya perlu dijadikan ....
A. taman nasional
B. cagar alam
C. suaka margasatwa
D. hutan lindung
E. taman koleksi

37. Berikut ini yang tidak termasuk tujuan konservasi SDAH adalah ....
A. menjaga biosfer
B. menjaga biodiversitas
C. melindungi habitat asli
D. ekspolitas SDAH
E. melindungi organisme terhadap kepunahan
38. Jawaban yang tepat untuk X dan Y berikut adalah ....
Ex situ X
Konservasi
SDAH
In Siut Y

X Y
A. Taman nasional Cagar Alam
B. Suaka margasatwa Cagar Alam
C. Kebun botani Kebun Koleksi
D. Taman Safari Taman Nasional
E. Cagar Alam Kebun Botani

39. Berikut ini adalah berntuk pelestarian SDAH.


(1) Taman Laut Bunaken
(2) Kebun Botani Bogor
(3) Konservasi Badak Bercula 1 Ujung Kulon
(4) Konservasi Komodo
(5) Kebun Plasma Nutfah LIPI Cibinong
Jenis konservasi in situ ditunujukkan oleh ....
A. 1, 2, 3
B. 1, 2, 4
C. 1, 3, 4
D. 2, 3, 4
E. 3, 4, 5

40. Pernyataan yang benar adalah ....

Puspa Puspa Pesona Puspa


Bangsa Langka
A. Anggrek Melati Padma
bulan raksasa
B. Melati Anggrek Padma
bulan raksasa
C. Melati Padma raksasa Anggrek
bulan
D. Padma Melati Anggrek
raksasa bulan
E. Padma mawar Melati
raksasa

Winners Education
23
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

B. Soal Isian
1. Biodeversitas pada tingkat __________________ (a)
Disebabkan perbedaan susunan ______________ (b) yang menentukan fenotipe
2. Para ahli biologi kebanyakan menggunakan __________________ dalam menentukan tingkatan takson
dari berbagai organisme.
3. Tiga tahapan dalam melakukan pengklasifikasian organisme adalah __________________,
__________________ dan __________________.
4. Garis __________________ (a) membentang dari Selat Lombok ke utara melewati Selat Makasar dan
memisahkan daerah geografis __________________ (b) dan __________________ (c).
5. Tingkat keanekaragaman hayati.

Tingkat Contoh
_______________ Ayam, itik, burung
_______________ Saudara sekandung
_______________ Gurun, savana, taiga

6. Hewan bertipe _______________ tersebar di kawasan barat Indonesia.


7. Perhatikan gambar berikut!

Kedua hewan khas Indonesia di atas terdapat di kawasan biogeografi _______________.


8. Kawasan Maluku dan Papua memiliki hewan bertipe _______________.
9. _______________ (a) adalah penemu _______________ (b), yaitu ilmu yang mempelajari distribusi
geografi satwa liar di permukaan bumi.
10. Taman wisata alam Gunung Tampomas terdapat di Provinsi _______________.
11. Tumbuhan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia sebagai puspa pesona adalah
_______________.
12. Upaya konservasi badak jawa di Ujung kulon termasuk konservasi _______________.
13. Suatu kawasan botani di bumi.
_______ (b) Indonesia _______ (c)

Kawasan botani dunia: _______ (a)

_______ (d) Timor Leste _______ (e)

14.
Dikelola dengan
Kawasan misalnya _______ (a)
sistem zonasi
Konsrvasi

Terdapat di Sulawesi Utara untuk


konservasi ekosistem laut

_______ (b)

Winners Education
24
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

15. Tempat pelestarian plasma nutfah suatu spesies beserta kerabatnya disebut _______________ (a),
sedangkan _______________ (b) adalah tempap pelestarian plasma nutfah unggul dari semua varietas
suatu spesies tertentu.
C. Soal Esai
1. Apakah yang dimaksud keanekaragaman hayati atau biodiversitas?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
2. Perhatikan gambar berikut!

Jelaskan konsep keanekaragaman hayati berdasarkan gambar di atas!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
3. Tuliskan manfaat klasifikas organisme!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Apa yang dimaksud dengan binomial nomenklatur?


Tuliskan tiga aturan dalam penanaman tersebut!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
5. Jelaskan keunikan biodiversitas di Indonesia!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Di bumi terdapat ekosistem gurun, ekosistem hutan tropis, dan hutan konifer. Bagaimanakah perbandingan
keragaman hayati antara ketiga ekosistem tersebut?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Terangkanlah pembagian wilayah biogeografi di Indonesia!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

8. Tuliskan tujuan pembentukan taman wisata alam!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Tuliskan 3 tujuan konservasi SDAH!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Hilangnya keanekargaman hayati merupakan masalah ekologi yang besar.


a. Tuliskan dua tindakan manusia yang dapat mengakibatkan hilangnya keanekaragaman hayati!
__________________________________________________________________________________

Winners Education
25
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

__________________________________________________________________________________

b. Tuliskan dua efek negatif hilangnya keanekaragaman hayati terhadap manusia!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

c. Tuliskan satu tindakan positif manusia yang dapat dilakukan untuk mengurangi hilangnya
keanekaragaman hayati!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
26
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Winners Education
27
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Virus merupakan peralihan antara benda hidup dan benda mati.

A. Sejarah Penemuan Virus


1. Tahun 1883: Adolf Meyer (Jerman)
Meneliti bintik-bintik kuning pada daun tembakau. Kesimpulan: daun tembakau diserang organisme
yang lebih kecil daripada bakteri.
2. Tahun 1893: Dmitri Ivanovsky (Rusia)
Menemukan bahwa organisme yang menginfeksi daun tembakau lolos dari saringan bakteri.
Kesimpulannya: organisme yang menyerang daun tembakau adalah bakteri patogen yang lebih kecil
daripada bakteri biasa dan menghasilkan racun.
3. Tahun 1897: Martinus W. Beijerinck (Belanda)
Menggunakan kali pertama istilah virus (bahasa Latin; Virion = racun) pada agen patogen yang
menginfeksi daun tembakau dengan ciri-ciri berukuran lebih kecil daripada bakteri dan hanya
bereproduksi di dalam sel hidup.
4. Tahun 1936: Wendell M. Stanley (AS)
Berhasil mengisolasi (mengkristalkan) virus daun tembakau dan diberi nama TMV (tobacco mosai
virus).
B. Ciri dan Sifat Virus
Virus memiliki ciri dan sifat sebagai berikut.
1. Berukuran ultramikroskopis (0,02 μm – 200 μm).
2. Merupakan makhluk peralihan antara benda mati dan makhluk hidup.
a. Ciri dan sifat virus sebagai benda mati
b. Ciri dan sifat virus sebagai makhluk hidup
3. Bentuk tubuh bervariasi dan tetap, misalnya batang (TMV), polihedral (adenovirus), dan huruf T
(bakteriofage).
4. Kebal terhadap zat antibiotik. Aktivitasnya dapat dihilangkan oleh sinar U.V dan sinar X.
5. Tubuh terdiri atas nukleokapsid, yaitu struktur yang terdiri atas materi genetika (asam nukleat) dan
kapsid. Kapsid dibentuk oleh unit protein atau kapsomer. Kapsid berfungsi sebagai pelindung materi
genetika, menentukan bentuk virus, dan
membantu penetrasi virion (partikel virus) ke
dalam sel inang. Pada beberapa virus, kapsid
dilapisi oleh lapisan lipoprotein yang berguna
untuk memberi materi genetika. Virus tanpa
amplop disebut virus telanjang.

C. Reproduksi Virus
Virus bereproduksi dengan cara membuat salinan materi genetika dan selubung proteinnya di dalam sel
inang. Cara reproduksi semacam itu disebut replikasi.
Dau reproduksi virus terdiri atas daur litik dan lisogenik.

1. Daur Itik
a. Ciri-ciri: dilakukan oleh virus virulen dan bersifat mematukan (diakhiri oleh lisis sel inang).
b. Berlangsung dalam 3 tahap sebagai berikut.
1) Tahap adsorpsi dan penetrasi: adsorpsi atau pelekatan pada daerah reseptor spesifik di
permukaan sel inang. Kemudian terjadi penetrasi, yaitu virus melisiskan sel inang
menggunakan enzim lisozim dan memasukkan materi genetika ke dalam sel tersebut.

Winners Education
28
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

2) Tahap replikasi: tahap pembentukan virus-virus baru di dalam sel inang. Materi genetika
virus menghentikan aktivitas DNA sel inang dan mengambil alih perangkat metabolisme
untuk bereplikasi (sintesis DNA baru).
3) Tahap lisis: tahap pelepasan virus-virus baru yang terjadi setelah pematangan (perakitan)
virus baru dan lisis sel inang.

2. Daur Lisogenik
a. Ciri-ciri: dilakkan oleh virus laten (nonvirulen) dan bersifat tidak mematikan (tidak ada lisis sel
inang).
b. Berlangsung dalam 3 tahap sebagai berikut.
1) Tahap adsorpsi dan penetrasi: pelekatan virus diikuti masuknya materi genetika virus ke
dalam sitoplasma sel inang.
2) Tahap penyisispan gen vrus: gen virus menyisip ke DNA sel inang membentuk provirus
(pada bakteriofage disebut profage).
3) Tahap pembelahan: replikasi provirus yang mengikuti pembelahan sel inang. Hasil
pembelahan sel inang berupa sel lisogenik, yaitu sel yang mengandung gen sel inang dan
gen virus. Pada kondisi yang sesuai, provirus matang akan memasuki daur litik.

D. Klasifikasi Virus
1. Berdasarkan sel inang: virus tumbuhan, virus hewan, virus manusia, dan virus bakteri (bakteriofage).
2. Berdasarkan kandungan materi genetika: virus RNA dan virus DNA.
a. Virus DNA: virus herpes, virus pox (penyebab cacar), virus mosaik, virus papova (penyebab
kutil/papiloma), varicellazoster (penyebab cacar air).
b. Virus RNA: arbovirus (penyebab demam kuning), virus arena (penyebab miningitis),
picornavirus (penyebab polio), myxovirus A (penyebab flu), paramyxovirus (penyebab pes),
rhabdovirus (penyebab rabies), virus hepatitis, retrovirus (HIV; penyebab AIDS).
3. Sistem ICTV (bThe International Commite on Taxtonomy of Virusses): ordo (-virales), famili (-
viridae), subfamili (-virinae), genus (-virus), spesies (-virus).

E. Peranan Virus
Virus memiliki dampak positif dan negatif.
1. Dampak negatif: menimbulkan penyakit pada tumbuhan, hewan, dan manusia.
a. Penyakit akibat virus pada tumbuhan: virus CVPD (citrus vein phloem degeneration) → pohon
jeruk, PYDV (potato yellow dwarf virus) → taman kentang, TMV (tobacco mosaic virus) →
daun tembakau, virus tungro → tanaman padi.

Winners Education
29
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

b. Penyakit akibat virus pada hewan: NCDV (new castle disease virus) → tetelo pada unggas, virus
penyakit kuku dan mulut → ternak sapi/kerbau, rhabdovirus → rabies pada anjing/kucing, virus
H5N1 → flu burung.
c. Penyakit akibat virus pada manusia: myxovirus A → flu, coronavirus → SARS, virus herpes →
herpes, poliovirus → poliomielitis, varicella-zoster → cacar air, retrovirus HIV (human
immunodeficiency virus) → AIDS, poxvirus → cacar, virus hepatitis → hepatitis, virus DHF →
demam berdarah, adenovirus → infeksi saluran pernapasan.
2. Dampak positif: sebagai ssarana pengembangan Iptek (biologi sel, imunologi, genetika), sebagai
viroterapi untuk pengobatan kanker dan terapi gen, sebagai partikel organik dalam nanoteknologi,
sebagai tempat produksi protein untuk industri/penelitian, sebagai pestisida biologi.

F. Cara Penularan Virus dan Usaha Pencegahan


Virus menular melalui media berikut ini.
1. Kontak kulit: virus herpes.
2. Darah: HIV, virus ebola, virus hepatitis.
3. Gigitan hewan: virus rabies.
4. Saluran pernapasan/ludah: virus flu (myxovirus A), virus cacar air (varicella-zoster).
5. Saluran pencernaan: rotavirus, coronavirus, poliovirus, virus hepatitis, adenovirus.
6. Hubungan seksual: HIV, virus herpes, HPV (virus papiloma).
7. Mata: adenovirus, virus herpes.

Upaya pencegahan penyakit akibat virus adalah sebagai berikut :

1. Sistem Pertahanan Tubuh Alami (Sistem Imun)


a. Sel yang tahan virus akan menahan virus agar tidak menyebar ke sel yang lainl.
b. Program bunuh diri sel saat terjadi infeksi virus sehingga daur reproduksi virus berhenti.
c. Memiliki sel darah putih limfosit B (penghasil antibodi yang menonaktifkan virus) dan sitotoksik T
(yang mengenali dan memusnahkan virus).

2. Sistem Pertahanan Tubuh Buatan


a. Imunisasi: pemberian serum (plasma darah) yang mengandung antibodi virus tertentu.
b. Vaksinasi: pemberian vaksin yang berasal dari virus yang dilemahkan (nonaktif) atau isolat protein
virus. Contoh penemu vaksin: Edward Jenner (1796) menemukan vaksin virus cacar (smallpox),
Jonas Salk (1952) menemukan vaksin polio.

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Istilah virus berasal dari bahasa Latn, yaitu 2. Berikut beberapa biologiwan.
virion yang berarti .... (1) Adolf Meyer
A. penyakit (2) D. Ivanowsky
B. partikel sangat kecil (3) M. W. Beijerinck
C. berbahaya (4) Wendell Stanley
D. mematikan (5) Louis Pasteur
E. racun (6) Edward Jenner

Winners Education
30
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Ilmuwan pertama yang memakai istilah virus virus


dan yang mengkristalkan virus berturut-turut
adalah ....
A. 1 dan 2 Bagian luar Bagian dalam
B. 2 dan 4
C. 3 dan 4 P Q
D. 3 dan 5
E. 3 dan 6
P dan Q adalah bagian-bagian penyusun
partikel virus. Pasangan P dan Q berikut yang
3. Penyelidikan tentang virus yang menyerang
tidak benar adalah ....
daun tembakau dimulai sejak tahun 1883.
Apakah kesimpulan yang didapat dari hasil P Q
penyelidikan D. Ivanowsky? A Kapsid DNA
A. daun tembakau diserang penyelidikan oleh .
organisme yang lebih kecil dari tembakau B. Kapsomer Enzim
B. daun tembakau diserang oleh agen patogen C Lipoprotein RNA
bernama virus .
C. organisme yang menyerang daun tembakau D Kapsid Virion
.
dapat melewati saringan bakteri
E. Amplop Asam nukleat
D. organisme yang menyerang daun tembakau
adalah bakteri patogen beracun yang
Untuk jawaban soal nomor 7-8, perhatikanlah
ukurannya lebih kecil dari bakteri biasa
gambar berikut!
E. agen patogen yang menyerang daun
tembakau adalah virus TMV

4. Virus digolongkan sebagai kelompok


organisme aseluler kerana ....
A. tubuhnya hanya terdiri atas asam nukleat
berselaput protein
B. selalu merugikan mausia 7. Bagian X menunjukkan ....
C. ukuran tubuhnya ultramikroskopis A. kapsid
D. tidak memiliki inti berselaput B. amplop
E. dapat melewati saringan bakteri C. lipoprotein
D. kapsomer
5. Berikut ini merupakan sifat-sifat mikroba. E. materi genetika
(1) Bentuk tubuh tidak tetap
(2) Hanya dapat berkembang biak dalam sel 8. Bagian X tersusun atas bahan
inang A. asam nukleat
(3) Dapat dikristalkan B. monosakarida
(4) Merupakan bentuk peralihan antara benda C. polisakarida
mati dan makhluk hidup D. lemak
(5) Bersifat predator E. protein
Sifat-sifat yang dimiliki oleh virus adalah
nomor .... 9. Berikut ini adalah fungsi-fungsi bagian tubuh
a. 1, 2, dan 3 virus.
b. 1, 3, dan 5 (1) Melindungi materi asam nukleat
c. 2, 3, dan 4 (2) Membantu menyisipkan virion ke dalam
d. 2, 4, dan 5 sel inang
e. 3, 4, dan 5 (3) Mengambil alih perangkat metabolisme sel
inang
6. Perhatikan bagan berikut! (4) Melisiskan sel inang
Yang bukan merupakan fungsi kapsid adalah ....
Winners Education
31
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A. 1 dan 2 E. virus membentuk koloni pada jaringan


B. 1 dan 3 inang
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3 14. Perhatikan diagram berikut!
E. 3 dan 4

10. Perhatikanlah gambar di samping!

Daerah X dapat diwakili oleh ....


A. materi genetika berupa DNA
B. materi genetika berupa RNA
Virus yang memiliki bentuk demikian adalah .... C. memiliki nukleokapsid
A. HIV D. kapsid diselaputi oleh lipoprotein
B. TMV E. jawabn c dan d benar
C. Adenovirus
D. Bakteriofage 15. Bagian-bagian berikut yang ditemukan pada
E. virus polyhedral semua virus adalah ....
A. amplop, asam nukleat, kapsid
11. Virus yang memiliki bentuk seperti gambar B. DNA, RNA, protein
berikut adalah .... C. protein, asam nukleat
D. lipid, protein, karbohidrat, asam nukleat
E. serat ekor, duri, sampul

16. Yang bukan merupakan perbedaan antara virus


dan sel hidup adalah ....
A. HIV Virus Sel hidup
B. TMV
A. Aselular Selular
C. Adenovirus B. Tidak melangsungkan Melangsungkan
D. Bakteriofage metabolisme metabolisme
E. virus polyhedral C. Reproduksi hanya di dalam Reproduksi secara
sel inang mandiri
D. Mengandung DNA saja Mengandung
DNA dan RNA
12. Perhatikan gambar struktur HIV berikut!
E. Tidak tanggap terhadap Tanggap terhadap
rangsangan rangsangan
17. Berikut tahapan siklus lisogenik yang benar
adalah ....
A. adsorpsi → penetrasi → biosintesis →
replikasi → lisis
Bagian berlabel Y adalah .... B. penetrasi → fragmentasi → kombinasi gen
A. kapsid → replikasi sel
B. DNA C. adsorpsi → penetrasi → penyisipan gen →
C. RNA replikasi profage
D. amplop D. penetrasi → penyisipan gen → lisis
E. enzim E. adsorpsi → penetrasi → replikasi

13. Hasil percobaan yang menyimpulkan bahwa 18. Berikut merupakan kejadian-kejadian dalam
virus memiliki bentuk yang tetap adalah .... siklus reproduksi bakteriofage.
A. virus dapat dikristalkan (1) Penghancur DNA inang
B. virus bersifat aseluler (2) Pengarahan metabolisme sel inang
C. virus dapat lolos dari saringan bakteri (3) Terbentuk profage
D. virus tidak dapat hidup pada medium agar (4) Lisis sel inang
(5) Replikasi kromosom inang dan profage
Winners Education
32
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Yang termasuk kejadian dalam siklus lisogenik (3) Virus selalu menggunakan materi genetik
adalah .... inang untuk bereplikasi
A. 1 dan 2 (4) Virus mengambil alih metabolisme inang
B. 2 dan 4 untuk bereproduksi
C. 3 dan 5 (5) Akhir siklus tidak selalu diakhiri dengan
D. 4 dan 1 lisis sel inang
E. 5 dan 2 Pernyataan yang benar tentang reproduksi virus
adalah ....
19. Perhatikan bagan daur hidup bakteriofage A. 1, 2, dan 3
berikut! B. 1, 3, dan 4
C. 2, 3, dan 4
D. 2, 4, dan 5
E. 3, 4, dan 5

23. Perhatikan diagram berikut!

Setelah DNA sel inang dihancurkan dan Daerah P dapat diwakili oleh ....
terbentuk DNA virus baru, maka tahapan daur A. lisis sel inang
itik selanjutnya adalah .... B. replikasi DNA virus
A. 1 → 4 → 3 → 2 C. adsorpsi dan penetrasi
B. 1 → 4 → 2 → 3 D. virulen
C. 4 → 3 → 2 → 1 E. nonvirulen
D. 4 → 2 → 3 → 1
E. 3 → 4 → 2 → 1 24. Berikut ini merupakan pasangan yang tidak
benar antara virus dan jenis materi genetiknya
20. DNA virus yang berintegrasi dengan DNA adalah ....
inang membentuk struktur tidak aktif yang
disebut .... Virus Jenis Virus
A. profage A Adenovirus DNA
B. provirus .
C. sel lisogenik B. Virus flu DNA
D. anafage C HIV RNA
E. sel litik .
D Virus rabies RNA
.
21. Virus menempel pada reseptor atau bagian E. Bakteriofage DNA
khusus dari permukaan luar sel inang. Proses ini
terjadi pada tahapan .... 25. Dalam sistem klasifikasi virus menurut ICIV
A. pelepasan (The International Commite on Taxtonomy of
B. penetrasi Viruses), akhiran kata untuk pemberian nama
C. sintesis ordo, famili, genus, dan spesies berturut-turut
D. pematangan adalah ....
E. adsorpsi/pelekatan A. – virales, - viridae, - virinae, - virus
B. – virales, - viridae, - virus, - virus
22. Berikut beberapa pernyataan tentang reproduksi C. – viridae, - virinae, - virus, - virales
virus. D. – virinae, - virus, - virales, - viridae
(1) Virus memperbanyak diri dengan E. – virus, - virus, - viridae, - virales
pembelahan biner
(2) Penyusunan kapsid virus merupakan salah 26. Virus dapat dikelompokkan berdasarkan kriteria
satu tahap dalam reproduksi virus] ....

Winners Education
33
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A. cara reproduksi Tanaman Jenis Virus


B. kandungan materi genetika A Tembakau Virus WMV
C. sel inang yang diinfeksi .
D. simetri kapsid B. Padi Virus SMV
E. semua jawaban benar C Tebu Virus TMV
.
D Gandum Tungro
27. Berikut ini yang termasuk virus DNA adalah .... .
A. virus harpes dan virus mosaik E. Jeruk CVPD
B. virus influenza dan tetelo
C. virus cacar dan rabies 32. Penyebaran virus melalui vektor wereng terjadi
D. virus campak dan polio pada tanaman ....
E. virus rabies dan polio A. tembakau
B. padi
28. Perhatikan diagram berikut! C. tebu
D. gandum
E. jeruk
33. Pasangan yang benar antara jenis penyakit dan
virus penyebabnya adalah ....
Daerah Z dapat diwakili oleh ....
A. virus DNA Jenis Penyakit Virus
B. virus RNA A. Hepatitis Picornavirus
B. Campak Virus smallpox
C. virus hewan
C. Cacar Morbilivirus
D. virus tumbuhan D. Trakoma simpleks Herpes
E. virus manusia E. Leukemia Rhabdovirus

29. Pasangan yang tepat antara vrus dengan 34. Perhatikan diagram berikut!
penyakit yang ditimbulkannya adalah ....

Virus Penyakit
A Rhabdovirus Flu
.
B. Myxovirus Hepatitis Daerah X dapat diwakili oleh ....
C Varicella-zoster Campak A. menular melalui saluran pencernaan
. B. menular melalui saluran pernapasan
D Coronavirus Rabies C. menular melalui darah
. D. menular melalui kontak kulit
E. Retrovirus AIDS E. menular melalui hubungan seksual
35. Penyakit-penyakit berikut yang disebabkan oleh
30. Virus yang menginfeksi manusia melalui
virus adalah ....
saluran pencernaan, kemudian masuk ke
A. cacar – antraks – kolera
peredaran darah, merusak sistem saraf dan
B. CVPD – rabies – muntaber
menimbulkan kelumpuhan pada anggota gerak
C. disentri – sifilis – polio
bawah adalah ....
D. DBD – meningiti – campak
A. Coronavirus
E. gonore – sifilis – sakit kuning
B. virus polio
36. Berikut beberapa pernyataan mengenai vaksin.
C. virus hepatitis B
(1) Vaksinasi sangat diperlukan saat terjadi
D. HIV
wabah penyakit
E. virus varicella
(2) Pemberian vaksin dapat dilakukan secara
oral
31. Berikut pasangan yang benar antara kenis virus
(3) Vaksin dibuat dari virus yang
dan tanaman budi daya yang biasa diinfeksinya
dinonaktifkan (dilemahkan)
adalah ....

Winners Education
34
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

(4) Vaksin merupakan salah satu cara E. R-S


penyembuhan penyakit
(5) Vaksin tidak dapat dibuat dari isolat protein 38. Contoh vaksin oral adalah ....
virus A. vaksin rabies
Pernyataan yang salah mengenai vaksin B. vaksin cacar
merupakan .... C. vaksin hepatitis
A. 1 dan 2 D. vaksin polio
B. 2 dan 4 E. vaksin campak
C. 3 dan 4
D. 1 dan 5 39. Vaksin terhadap penyakit folio ditemukan
E. 4 dan 5 oleh ....
A. Edward Jenner
37. Perhatikan gambar berikut! B. M. Beijerinck
C. Louis Pasteur
D. Jonas Salk
E. W.M. Stanley

40. Tindakan atau usaha yang dapat dilakukan


untuk menghadapi serangan virus adalah ....
Secara berurutan, virus yang menyebabkan A. vaksinasi
penyakit AIDS dan virus yang menyebabkan B. sterilisasi
penyakit mosaik memiliki bentuk .... C. pasteurisasi
A. P-Q D. pemberian antibiotik
B. R-P E. penyuluhan kesehatan
C. P-S
D. Q-S

B. Soal Isian
1. Virus berhasil dikristalkan pertama kali oleh seorang ilmuwan Amerika yang bernama _________ pada
tahun 1935.
2. Virus dapat dikatakan sebagai makhluk hidup karena memiliki __________, berupa ____________ atau
____________.
3. Struktur yang terbentuk dari DNA virus yang berintegrasi ke dalam DNA sel inang adalah ___________.
4. Bagian pelindung materi genetika virus adalah ___________, dan kedua bagian tersebut membentuk
struktur yang disebut ____________.
5. Replikasi virus ____________ berlangsung bersama-sama dengan kromosom sel inang.
6. Pada tahap ____________ dan ____________ dalam daur litik, virus menghasilkan enzim _____________
yang menyebabkan lisis sel inang.
7. Materi genetika virus cacar adalah ____________, sedangkan materi genetika virus campak adalah
____________.
8. Pada tahap ______________, virus menempel pada reseptor atau bagian khusus dari permukaan luar sel
inang.
9. Sel virus baru yang dihasilkan daur lisodenik dinamakan.
10. Sistem kekebalan tubuh manusia memiliki __________________ yang merupakan antibodi alami terhadap
virus.
11. ______________ merupakan cara pencegah infeksi virus melalui pemberian plasma darah (serum) yang
mengandung antibodi terhadap suatu penyakit, sedangkan ______________ merupakan cara pencegahan
infeksi virus melalui pemasukan virus nonaktif ke dalam tubuh.
12. Waktu ___________ adalah waktu sejak terjadinya infeksi sampai mulai timbulnya gejala penyakit.
13. Cabang ilmu biologi yang mengkaji virus disebut __________.
14. AIDS merupakan kependekan dari ____________ yang disebabkan oleh infeksi ______________.
15. ______________ merupakan sel darah putih yang menghasilkan antibodi untuk melawan infeksi virus.
Winners Education
35
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

C. Soal Esai
1. Mengapa virus dikatakan sebagai makhluk peralihan antara benda mati dan makhluk hidup?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Tuliskan lima ciri-ciri virus!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Bagaimana cara pengelompokan virus?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Buatlah diagram yang menjelaskan struktur virus!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

5. Tuliskan tahapan-tahapan dalam daur litik dan lisogenik virus!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Terangkan perbedaan virus virulen dan nonvirulen!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Bagaimanakah proses yang terjadi dalam tahap lisis pada reproduksi virus?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

8. Tuliskan tiga manfaat virus bagi manusia?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Tuliskan lima cara penularan penyakit akibat virus beserta contoh virusnya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Jelaskan perbedaan antara vaksinasi dan imunisasi, serta hubungannya dengan sistem pertahanan tubuh
melawan virus!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
36
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. Takstonomi Archaebacteria dan Eubacteria


1) Tahun 1938: Herbert Copeland (AS) menggolongkan makhluk uniselular yang tidak memiliki inti
sebenarnya (tidak berselaput) ke dalam kingdom Monera atau Prokariota. Bakteri termasuk dalam
kingdom ini.
2) Tahun 1990: Carl Woese (AS) mengelompokkan bakteri menjadi subkingdom Archaebacteria
(Archae/arkebakteri/arkea) dan subkingdom Eubacteria (eubacteri/bakteri).
3) Saat ini: dalam sistem domain, ilmuwan membagi memisahkan arkebakteri dan eubakteri menjadi
domain tersendiri.
a. Domain archaea: kelompok arkebakteri. Bukti menunjukkan domain tersebut memiliki hubungan
lebih dekat dengan domain Eukarya daripada domain Eubacteria.
b. Domain Eubacteria: kelompok bakteri.
c. Domain Eukarya: kelompok organisme eukariota (memiliki nukleus sebenarnya/berselaput);
terdiri atas Protista, kingdom Fungi, kingdom Plantae, dan kingdom Animalia.

B. Arkebakteri
Arkebakteri merupakan makhluk hidup pertama yang menggunakan reaksi kimia anorganik untuk
menghasilkan energi.

1. Ciri-Ciri
a. Dinding sel terdiri atas polisakarida atau protein, tidak mengandung peptidoglikan; memiliki
materi genetika berupa RNA yang mengapung pada nukleoid di dalam sitoplasma; dalam
sitoplasma terdapat nukleoid, garam, nutrisi, enzim, dan molekul lain.
b. Habitat di lingkungan ekstrem (danau air panas, kawah gunung api, danau asin, daerah miskin
O2).
c. Ukuran sel: 0,2 – 10 μm (seperti bakteri).
d. Reproduksi umumnya secara aseksual melalui pembelahan diri (biner).

2. Klasifikasi Arkebakteri
Klasifikasi ditentukan berdasarkan habitatnya.
a. Arkebakteri metanogen: mampu mengubah H2 dan CO2 menjadi gas metan (CH4), anaerob
obligat (mati jika ada O2), ditemukan di rawa, limbah, dan saluran pencernaan. Contoh:
Methanobacterium.
b. Arkebakteri halofil: hidup di perairan berkadar garam tinggi (danau air asin, laut mati), energi
dihasilkan dari garam. Contoh: Halobacterium.
c. Arkebakteri termoasidofil: hidup di tempat yang sangat asam dan panas (sumber air panas,
kawah gunung api). Energi diperoleh dari oksida sulfur. Contoh: Sulfolobus, Thermoplasma.
d. Arkebakteri pereduksi sulfur: menggunakan hidrogen dan sulfur anorganik di sumber air panas
sebagai sumber energi.

C. Eurbakteri
Anggotanya meliput bakteri dan sianobakteri.

1. Ciri-Ciri
a. Seukuran dengan arkebakteri: 0,2 – 10 μm.
b. Umunya tidak berklorofil, beberapa memiliki klorofil a.
c. Pada kondisi tidak sesuai, ada yang membentuk endospora yang tahan hingga ribuan tahun
(misalnya bakteri Bacillus dan Clostridium). Endospora melindungi materi genetika dan
perangkat sel bakteri terhadap kekeringan, racun, dan suhu ekstrem.

Winners Education
37
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

d. Reproduksi aseksual umumnya melalui pembelahan biner, sedangkan seksual melalui pertukaran
genetika (transformasi, transduksi, dan konjugasi).
1) Transformasi: pemindahan sebagai materi genetika dari satu sel ke sel yang lain.
2) Transduksi: pemindahan sebagian materi genetika dengan perantaraan virus (misalnya
bakteriofage).
3) Konjugasi: pemindahan sebagian materi genetika melalui kontak sel secara langsung.

2. Struktur Tubuh

Struktur tubuh bakteri Struktur tubuh Sianobakteri

a. Bagian Luar
1) Kapsul (lapisan lendir); lapisan luar dinding sel; berfungsi untuk melindungi dinding sel,
membentuk koloni, dan alat pertahanan.
2) Dinding sel: tersusun atas peptidoglikan; berfungsi memberi bentuk pada bakteri, sebagai
pelindung terhadap dehidrasi dan fagositosis, sebagai cadangan makanan.
3) Membran sel: tersusun atas protein dan lemak; berfungsi mengatur transportasi zat dari/ke
luar sel. Pada sianobakteri berperan dalam fotosintesis kerana mengandung tilakoid
(kromatofor) dan pigmen fotosintesis.
4) Flagela: sebagai alat gerak.
5) Pili/fimbriae: rambut halus untuk meletakan diri. Pili seks berguna untuk menyalurkan
materi genetika pada saat konjugasi.

b. Bagian Dalam
1) Plasma sel (sitosol/sitoplasma): larutan tidak berwarna yang mengandung molekul garam,
zat makanan, enzim, ribosom dan nukleoid; berfungsi untuk melangsungkan beragam reaksi
kimia. Pada sitoplasma beberapa bakteri juga ditemukan DNA yang melingkar atau
plasmid.
2) Nukleoid: merupakan nukleus yang tidak bermembran, di dalamnya terdapat DNA dan
kromosom.
3) Ribosom: satu-satunya organel yang dimiliki oleh bakteri; berfungsi sebagai tempat sintesis
protein. Di dalamnya terkandung RNA.
3. Tipe Bakteri
a. Berdasarkan Jumlah dan Posisi Flagela

Winners Education
38
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

b. Berdasarkan Bentuk

1) Bakteri kokus: bulat, contohnya Diplococcus, Staphylococcus (seperti anggur), Streptococcus


(seperti rantai), Sarcina (seperti kubus terdiri atas 8 sel).
2) Basil: batang, contohnya Bacillus.
3) Spiral: vibrio (seperti koma), misalnya Vibrio cholerae; spiral, contohnya Spirillum; spiroketa
(spiral halus), misalnya Treponema pallidum.
c. Berdasarkann Teknik Pewarnaan Gram terhadap Dinding Sel
1) Bakteri gram positif: berwarna ungu, dinding sel banyak mengandung petidoglikan.
2) Bakteri gram negatif: berwarna merah, dinding sel sedikit mengandung peptidoglikan.
d. Berdasarkan Kebutuhan Oksigen
1) Bakteri aerob: memerlukan O2 bebas untuk mengoksidasi nutrisi. Contohnya Nitrosomonas dan
Nitrobacter.
2) Bakteri anaerob: tidak memerlukan O2, bebas (mati jika terpapar O 2). Contohnya Clostridium
tetani
e. Berdasarkan Cara Memperoleh Nutrisi
1) Bakteri autotrof: mampu membuat makanannya sendiri.
Meliputi bakteri fotoautotrof (contohnya bakteri ungu) dan bakteri kemoautotrof (contohnya
bakteri nitrit dan bakteri sulfur).
2) Bakteri heterotrof: tidak mampu membuat makanannya sendiri, sumber karbon diperoleh dari zat
organik. Meliputi bakteri parasit, bakteri simbion, dan bakteri saprob.

Winners Education
39
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

D. Peranan Arkebakteri dan Eubakteri

1. Bidang Lingkungan
a. Berperan dalam Siklus Nitrogen.
1) Bakteri fiksasi N2. Bakteri merupakan satu-satunya organisme yang mampu mengikat
secara langsung (fiksasi) nitrogen bebas (N2) di udara menjadi senyawa amonia (NH 3) dan
ion amonium (NH4+) yang kemudian dimanfaatkan oleh tumbuhan. Meliputi bakteri tanah
(Clostridium dan Azotobacter), bakteri bintil akar kacang-kacangan (Rhizobium
leguminosarum), dan Sianobakteri (contohnya, Anabaena azollae yang bersimbiosis dengan
paku air Azolla pinnata).
2) Bakteri nitrifikasi di dalam tanah. Meliputi bakteri nitrit (Nitrosomonas, Nitrosococcus)
yang mengoksidasi amonia menjadi nitrit (NO 2-) dan bakteri nitrat (Nitrobacter) yang
mengubah nitrit menjadi nitrat (NO3-).
b. Berperan dalam Siklus Sulfur dan Hidrogen.
1) Bakteri kemosintetik, seperti bakteri sulfur (Thibacillus dan Chromatium) mengubah sulfur
(H2S) menjadi asam sulfat (H2SO4). Asam sulfat tersebut kemudian diserap oleh tumbuhan.
2) Arkebakteri kemosintetik pereduksi sulfur mereduksi sulfur anorganik dalam sumber air
panas.
c. Melakukan Fotosintesis.
Contohnya, sianobakteri merupakan produsen makanan dan O 2 bagi ekosistem perairan.
Arkebakteri fotosintetik merupakan produsen di sumber air panas.

d. Bioremediasi.
Bakteri merupakan agen utama bioremediasi yang penting untuk membersihkan tumpahan
minyak di laut, pupuk kimia, dan pestisida. Contoh: Pseudomonas putida (mendegradasi
limbah) dan arkebakteri metanogen (mengubah sampah menjadi metan).
e. Bakteri dan Arkebakteri penting untuk siklus karbon.
f. Melakukan simbiosis.
Contoh, bakteri pemecah selulosa yang hidup di dalam lambung hewan ruminansia, liken
(sianobakteri yang bersimbiosis dengan jamur; merupakan organisme perintis).
g. Menimbulkan pencemaran lingkungan.
Ledakan jumlah sianobakteri (blooming algae) dapat meracuni perairan.

2. Bidang Pertanian dan Industri


a. Bakteri pengikat N2, bakteri nitrifikasi, dan bakteri sulfur: meningkat keseburan tanah.
b. Streptococcus lactis dan S. Cremoris: keju dan mentega.
c. Lactobacillus casei: keju, nata de coco.
d. Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus: yoghurt (fermentasi susu skim).
e. Acetobacter dan Acetomonas: asam cuka (CH3COOH).
f. Clostridium aetobutylicum: aseton dan butanol.
g. Sianobakteri Spirulina merupakan sumber makanan alternatif PST (protein sel tunggal).

3. Bidang Bioteknologi
Dengan teknologi DNA rekombinan (rekayasa genetika), plasmid bakteri dapat disisipi gen
untuk tujuan tertentu (membentuk hormon/antibodi).

4. Bidang Kesehatan
a. E. Coli: normal di usus untuk membentuk pencernaan.
b. Menghasilkan zat antibiotik: Streptomyces (tetrasiklin), S. Griseus (streptomisin), S.
Aureofaciens (aureomisin), S. Rimosus (teramisin), S. Fradiae (neomisin), dan S. Venezuelae
(kloromisetin).

Winners Education
40
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

c. Penyebab penyakit pada manusia, antara lain Clostridium botulinum (botulisme), clostridium
tetani (tetanus), Corynebacterium diphteriae (difteri), Mycobacterium leprae (lepra/kusta),
Mycobacterium tuberculosis (TBC), Neisseria gonorrhoeae (gonore), Treponema pallidum
(sipilis), Neisseria meningitis (radang selaput otak), Salmonella typhii (tifus), dan Vibrio
cholerae (kolera).
d. Penyebab penyakit pada hewan, antara lain Bacillus anthracis (antraks) , Mycobacterium bovis
(TBC pada lembu), dan Mycobacterium avium (menyerang unggas).
e. Penyakit-penyakit pada tumbuhan, antara lain Pseudomonas cattleya (menyerang tumbuhan
anggrek), Bacterium papayae (penyakit pada tumbuhan pepaya), dan Clostridium desulfuricans
(menghasilkan amonia yang beracun bagi tanaman).

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !

1. Perhatikan diagram berikut! 4. Arkebakteri dapat dibedakan dengan eubakteri


pada komponen-komponen berikut ini,
kecuali ....
A. dinding sel
Daerah Z dapat diwakili oleh ..... B. RNA
A. heterotrof C. habitat
B. anaerobik D. membran sel
C. kosmopolit E. membran nukelus
D. sel prokariota
E. ditemukan di habitat ekstrem
5. Pasangan yang tepat antara jenis arkebakteri
dan habitatnya adalah ....
2. Perhatikanlah diagram sistem klasifikasi 3
A. Sulfolobus: air limbah domestik
domain berikut!
B. Methanobacterium: danau air asin
C. Halobacterium: laut mati
D. pereduksi sulfur: saluran pencernaan
E. Methanosarcina: sumber air panas

Menimbang kedekatan antara eukariota dan


6. Perhatikan persamaan reaksi di bawah ini!
arkebakteri, maka A, B, dan C adalah
H2 + S → H2S
domain .....
6H2S + 3O2 → 6S + 6H2O
Proses di atas dilakukan oleh jenis arkebakteri,
A B C
yaitu ....
A. Bacteria Archaea Eukarya
B. Archaea Eukarya Bacteria A. Halobacterium halobium
C. Eukarya Bacteria Archaea B. Sulfolobus acidocaldorius
D. Bacteria Eukarya Archaea C. Methanococcus sp.
E. Archaea Bacteria Eukarya D. Halococcus sp.
E. Ruminococcus albus
3. Organisme prokariota disusun oleh .....
A. Archaebacteria, Eubacteria, dan Protista 7. Perbedaan Archaebacteri dengan Eubacteria
B. Archaebacteria dan Protista yang benar adalah .....
C. Protista da Eubacteria
D. Protista Ciri Archaebacte Eubacteri
E. Eubacteria ria a
A. Dinding sel Lipopolisakari Peptidoglik
da an
B. Lipid Rantai C tidak C
membran sel bercabang bercabang

Winners Education
41
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A. Respons Sensitif Tidak 11. Fungsi bagian 3 adalah ....


sensitif A. alat untuk menempel
D. Terhadap zat 1 jenis, Beberapa,
antibiotik sederhana kompleks B. alat gerak
E. RNA Ada yang tahan Tidak ada C. melindungi isi sel
polimerase yang tahan D. mengendalikan seluruh aktivitas sel
kondisi <
E. sintesis protein
100°C

8. Perhatikan tabel berikut! 12. Komponen berikut selalu ditemukan pada


bakteri, kecuali .....
Grup Jenis A. dinding sel
Arkebakteri B. membran sel
1. Metanogen a. Halobacterium C. asam nukleat
2. Halofil b. Sulfolobus D. flagel
3. Termofil c. Methanobacterium E. ribosom
d. Thermoplasma
e. Vulcanisaela
13. Makanan dalam kaleng jika dibiarkan lama
Hubungan yang tidak tepat ditunjukkan oleh .....
akan membusuk, hal ini terjadi karena aktivitas
A. 1c
bakteri ....
B. 2a
A. fotoautotrof
C. 2e
B. aerob
D. 3b
C. anaerob
E. 3d
D. patogen
E. kemoautotrof
9. Di antara kelompok prokariota berikut, yang
tidak termasuk arkebakteri adalah prokariota ....
14. Bakteri autotrof adalah bakteri yang
A. metanogen
memperoleh makanan dengan cara ....
B. halofil
A. menyerap zat organik dari organisme yang
C. termofil
sudah mati
D. sianobakteri
B. menyerap zat organik dari lingkungan
E. pereduksi sulfur
C. menyerap zat organik dari organisme yang
masih hidup
Untuk soal nomor 10-11, perhatikan gambar sel
D. mengubah zat organik menjadi zat
bakteri berikut ini!
anorganik
E. mengubah zat anorganik menjadi zat
organic

15. Perhatikan gambar bentuk bakteri berikut ini!

10. Pernyataan manakah yang tidak tepat pada tabel


berikut ini? Koloni bakteri stafilokokus dan streptobasil
secara berurutan ditunjukkan oleh gambar
Nomor Bagian berikut ....
A 1 DNA A. 1 dan 2
. B. 1 dan 4
B. 2 Flagel C. 2 dan 3
C 3 Ribosom D. 2 dan 4
.
E. 5 dan 4
D 4 Membran sel
.
E. 5 Dinding sel 16. Barikut ini adalah ciri sianobakteri, kecuali ....
A. prokariota

Winners Education
42
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

B. uniseluler, berkoloni, atau berbentuk C. fikosianin


filamen D. fikobilin
C. bersifat autotrof E. fikoxantin
D. memiliki kloroplas dan pigmen klorofil
E. reproduksi secara seksual dan aseksual 21. Dalam kondisi yang tidak menguntungkan,
bakteri akan membentuk ....
17. Daging yang dimasukkan ke dalam lemari A. eksospora
pendingin tidak membusuk selama berminggu- B. endospora
minggu karena .... C. kapsul
A. tidak ada bakteri di dalam lemari pendingin D. okinet
B. bakteri mati karena suhu terlalu dingin E. hormogonium
C. aktivitas bakteri terhambat oleh suhu yang
sangat dingin 22. Berikut ini adalah tiga cara reproduksi seksual
D. daging yang disimpan bebas bakteri pada bakteri.
E. bakteri tidak dapat hidup pada daging 1) Pemindahan sedikit DNA bakteri dari satu
bakteri ke bakteri lain melalui proses
18. Perhatikan gambar bakteri berdasarkan ada fisiologis yang kompleks
tidaknya flagel berikut ini! 2) Pemindahan secara langsung DNA antara
dua sel bakteri melalui jembatan sitoplasma
3) Pemindahan DNA dari satu bakteri ke
bakteri lain dengan perantaraan
bakteriofage
Berdasarkan pernyataan tersebut, secara
berurutan 1, 2, dan 3 menunjukkan ....
A. transduksi, transformasi, dan konjugasi
B. transduksi, konjugasi, dan transformasi
C. transformasi, transduksi, dan konjugasi
D. transformasi, konjugasi, dan transduksi
Bakteri amfitrik ditunjukkan oleh nomor .... E. konjugasi, trasnformasi, dan transduksi
A. 1
B. 2 23. Pada kadar gula berlebih seperti pada manisan
C. 3 buah-buahan, bakteri akan mati karena ....
D. 4 A. gula merupakan racun bagi bakteri
E. 5 B. sel bakteri rusak karena terlalu banyak gul
yang masuk
19. Perhatikan diagram di bawah ini! C. sel bakteri mengalami plasmolisis akibat
terlalu banyak kehilangan cairan tubuh
D. sel bakteri pecah karena terlalu banyak air
yang rusak
Daerah P dapat diwakli oleh jawaban berikut, E. sel bakteri pecah karena terlalu banyak air
kecuali .... dan gula yang masuk
A. prokariota
B. dinding sel tersusun atas peptidoglikan Untuk soal nomor 24-25 perhatikan siklus nitrogen
C. membran sel tersusun atas lipoprotein berikut!
D. reproduksi berlangsung secara seksual dan
aseksual
E. respirasi sel terjadi pada mesosom

20. Pigmen yang paling dominan pada sianobakteri


adalah ....
A. fikoeritin
B. klorofil
Winners Education
43
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Bakteri Antibiotik
1. Streptomyces griseus Streptomisin
2. Streptomyces venezuela Aureomisin
3. Bacillus brevis Polimixin
4. Bacillus subtilis Basitrasin

A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4

24. Berdasarkan bagan tersebut, hubungan yang 29. Penyakit pada manusia yang disebabkan oleh
tidak tepat adalah .... bakteri adalah ....
A. TBC, tetanus, campak
Proses Bakteri
B. dipteri, tifus, sifilis
A. 1 = fiksasi Rhizobium leguminosarum
C. lepra, sampar, kurap
B. 2 = nitritas Nitrosococcus aerobea
C. 3 = nitratasi Nitrobacter agilis D. disentri, tetanus, gondong
D. 4 = denitrifikasi Thiobacillus denitrificans E. malaria, tetanus, campak
E. 5 = amonifikasi Nitrosomonas javanensia 30. Pengawetan susu segar melalui pasteurisasi,
yaitu pemanasan pada suhu 63°C sebanyak tiga
25. Bakteri Azotobacter dan Nitrosomonas secara kali, dengan tujuan ....
berurutan berperan dalam proses .... A. membunuh semua bakteri pada susu
A. 1 dan 2 B. membunuh bakteri pembusuk susu
B. 1 dan 3 C. menghambat pertumbuhan bakteri
C. 2 dan 3 D. mencegah pengasaman susu
D. 2 dan 4 E. mencegah penggumpalan susu
E. 3 dan 4
31. Tumbuhan polong-polongan sering
26. Kadar N2 bebas di atmosfer dapat berkurang dimanfaatkan sebagai tanaman sela karena pada
karena proses fiksasi, tetapi kadarnya dapat akar tumbuhan tersebut hidup bakteri yang
kembali normal dengan adanya proses .... dapat meningkatkan nitrogen dari atmosfer
A. fotosintesis sehingga mengakibatkan tanah menjadi subur.
B. respirasi Bakteri yang dimaksud adalah ....
C. amonifikasi A. Azotobacter vinelandii
D. nitrifikasi B. Closridium pasteurianum
E. denitrifikasi C. Rhizobium leguminosarum
D. Nitrosomonas javanensia
27. Bakteri denitrifikasi merugikan bagi tanaman E. Nitrobacter agilis
pertanian, karena ....
A. mengurangi jumlah air yang ada dalam 32. Kerusakan makanan kaleng akibat aktivitas
tanah bakteri ....
B. mengurangi kandungan oksigen dalam A. Clostridium botulinum
tanah B. Pseudomonas cocovenenans
C. mengurangi kandungan nitrat dalam tanah C. Enterobacter aeogenis
D. membusuk akar tanaman D. Pseudococcus cerevisiae
E. menghasilkan senyawa alelopati yang E. Mycoderma aceti
menghambat pertumbuhan tanaman
33. Hubungan yang tidak tepat ditunjukkan oleh ....
28. Hubungan yang benar antara bakteri dengan
jenis antibiotik yang dihasilkan ditunjukkan Bakteri Produk
oleh .... A Lactobacillus bulgaricus Yoghurt

Winners Education
44
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

. B. I: Nitrosococcus; II: Nitrosomonas


B. Acetobacter xylinum Nata de coco C. I: Nitrobacter; II: Nitrosomonas
C Lactobacillus casei Keju D. I: Nitrobacter; II: Nitrosococcus
. E. I: Nitrosomonas; II: Nitrobacter
D Leuconostoc mesentroides Mentega
.
E. Streptococcus thermophillus Yoghurt 38. Berdasarkan kedua reaksi di atas dapat
disimpulkan bahwa ....
34. Hubungan yang tepat antara jenis bakteri A. bakteri nitrifikasi mengoksidasi zat organik
dengan penyakit yang disebabkannya menghasilkan energi kimia
ditunjukkan oleh .... B. bakteri nitrifikasi mengoksidasi zat organik
menghasilkan zat anorganik
Bakteri Penyakit C. bakteri nitrifikasi mengoksidasi zat organik
1. Mycobacterium tuberculosis TBC menghasilkan energi kimia yang digunakan
2. Neisseria ginirrhoeae Sifilis untuk mensintesis senyawa organik yang
3. Clostridium tetani Tetanus dibutuhkan
4. Vibrio cholerae Disentri D. bakteri nitrifikasi mengoksidasi zat
5. Treponema pallidum Sifilis
anorganik menghasilkan energi kimia yang
digunakan untuk mensintesis senyawa
A. 1, 2, dan 3
anorganik yang dibutuhkan
B. 1, 2, dan 4
E. bakteri nitrifikasi mengoksidasi zat
C. 1, 3, dan 4
anorganik menghasilkan energi kimia yang
D. 1, 3, dan 5
digunakan untuk mensintesis senyawa
E. 3, 4, dan 5
organik yang dibutuhkan
35. Jenis tanah yang banyak ditemukannya bakteri
nitrifikasi adalah ....
39. Berikut ini adalah sianobakteri yang merugikan,
A. liat dan banyak mengandung zat organik
kecuali ....
B. liat dan banyak mengandung zat anorganik
A. Anabaena flusaquaq
C. gembur dan banyak mengandung zat
B. Nostoc commune
organik
C. Gleotrichia echinulata
D. gembur dan banyak mengandung zat
D. Microcystis aeruginosa
anorganik
E. Oscillatoria nigroviridi
E. liat dan banyak mengandung zat organik
dan anorganik
40. Perhatikan bagan berikut!

36. Bacillus anthracis merupakan bakteri penyebab Sianobakteri


penyakit antraks pada ternak seperti sapi,
kerbau, dan domba. Berdasarkan namanya kita Fiksasi N2
dapat memastikan bahwa bakteri tersebut
berbentuk .....
Hidup Bersimbiosis Hidup Bebas
A. bulat
B. batang
C. koma Y X
D. spiral
X dan Y secara berurutan adalah ....
E. pleomorfik
X Y
Untuk soal nomor 37-38, perhatikan reaksi berikut! A Nostoc Gloecapsa
I. 2NH3 + 3 O2 → 2H2O + E .
II. 2HNO2 + O2 → 2HNO3 + E B. Anabaena Gloecapsa
C Gloecapsa Anabaena
37. Kedua reaksi di atas merupakan aktivitas dari .
bakteri nitrifikasi, yaitu .... D Gloecapsa Nostoc
.
A. I: Nitrosomonas; II: Nitrosococcus
E. Anabaena Nostoc

Winners Education
45
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

B. Soal Isian !
1. Archaebackteria adalah kelompok prokariota pertama yang melangsungkan ___________ untuk
menghasilkan energi.
2. ___________ merupakan kelompok Archaebacteria yang dapat hidup di Laut Mati.
3. Methanobacterium termasuk arkea _____________ yang hidup di dalam lambung ruminansia.
4. _____________ adalah nama ilmuwan yang memisahkan arkebakteria dan bakteri ke dalam subkingdom
yang berbeda.
5. Eubacteria memiliki membran sel yang tersusun atas _________ , sedangkan dinding selnya tersusun atas
____________.
6. _____________ adalah bagian tubuh bakteri yang dapat disisipi gen pada teknik rekayasa genetika.
7. Satu-satunya organel yang dimiliki oleh bakteri adalah ___________.
8. ____________ adalah kelompok bakteri yang memiliki flagela pada kedua bagian ujung tubuhnya.
9. Berdasarkan cara hidupnya maka bakteri heterotrof dibedakan lagi menjadi _________, ___________, dan
____________.
10. Eubacteria bersifat ___________ terhadap antibiotik.
11. Bakteri _____________ dapat hidup dengan atau tanpa oksigen.
12. Bakteri _____________ yang menyebabkan penyakit difteri.
13. __________ adalah DNA yang melingkar pada bakteri.
14. Adanya kandungan pigmen _________ yang dominan pada sianobakteri menyebabkan tubuhnya berwarna
biru kehijauan.
15. Sianobakteri yang hidup berkoloni memiliki bentuk sel khusus berdinding tebal, yaitu ___________.

C. Soal Esai
1. Apakah yang dimaksud dengan Archaebacteria?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Tuliskan ciri-ciri Archaebacteria!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Mengapa Holobacterium sp. Termasuk dalam kelompok halofil?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Jelaskan perbedaan antara virus, Archaebacteria, dan Eubacteria!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

5. Jelaskan pengelompokkan Archaebacteria!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Bagaimanakah struktur dinding sel pada bakteri?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Apakah yang dimaksud dengan endospora?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
46
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

8. Bagaimanakah cara reproduksi seksual pada bakteri?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
9. Tuliskanlah tiga jenis bakteri beserta penyakit yang ditimbulkannya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Tuliskanlah tiga jenis bakteri beserta peranannya dalam bidang industri!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
47
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Protista terdiri atas organisme yang memiliki ciri peralihan antara jamur, tumbuhan, dan hewan.

A. Ciri Protista
Protista memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut.
1. Umumnya uniseluler eukariota (inti bermembran).
2. Hidup soliter atau berkoloni.
3. Struktur sel sederhana, dilengkapi mitokondria (organel pembangkit energi).
4. Bersifat kosmopolit (ditemukan hampir di semua jenis habitat). Ada yang hidup bebas, parasit, atau
bersimbiosis.
5. Memperoleh nutrisi dengan cara fotoautotrof, heterotrof, dan kombinasi keduanya.
6. Memiliki sifat seperti hewan, tumbuhan, atau jamur. Oleh karena itu, protista dikelompokkan menjadi
alga (mirip tumbuhan), protozoa (mirip hewan), dan protista jamur.
7. Mengalami metagenesis antara generasi gametofit dan generasi sporofit.

B. Alga (Ganggang)
Alga merupakan protista yang menyerupai tumbuhan.
1. Ciri-Ciri Alga
Struktur tubh berupa uniseluler atau multiseluler, memiliki dinding sel pigmen fotosintesis,
bersifat autotrof, dan bereproduksi secara aseksual dan seksual.
Reproduksi aseksual melalui pembelahan biner, fragmentasi, dan spora aseksual (misalnya
spora kembara atau zoospora yang berflagela dan aplanosproa). Reproduksi seksual melalui fertilisasi
dan konjugasi (peleburan sitoplasma dan inti sel dari dua sel alga yang saling berdekatan)
2. Klasifikasi Alga
Pada Tabel 5.1 ditunjukkan klasifikasi alga menurut kandaungan pigmen yang dominan.

a. Alga Hijau (Chlorophyta)


Contohnya, Chlorella (sumber makanan protein sel tunggal), Spirogyra (berbentuk
benang), serta Ulva dan Chara (berbentuk lembaran). Di perairan, alga hidup sebagai plankton
(melayang-layang) dan perifiton (menempel pada tumbuhan air).

Tabel 5.1 Klasifikasi Alga

Filum Pigmen yang Dominan


Alga Hijua Klorofil a, klorofil b
Alga Merah Fikoeritrin (pigmen merah)
Alga Cokelat Xantofil: fukoxantin (pigmen cokelat)
Alga Keemasan Xantofil: fikoxantin

Alga hijau mengandung pigmen klorofil, pirenoid (tempat pembentukan amilum), dan stigma
(bintik mata) yang peka terhadap cahaya (fotoreseptor).
Reproduksi aseksual melalui pembelahan biner, fragmentasi, dan spora aseksual. Reproduksi
seksual melalui konjugasi.

b. Alga Cokelat (Phaeophyta)


Contohnya, Fucus, Sargassum, Macrocystis, dan Turbinari. Alga cokelat mengandung pigmen
klorofil yang tertutup oleh pigmen fukoxantin.
Bagian tubuh alga cokelat menyerupai tumbuhan tingkat tinggi, terdiri atas holdfast
(bagian seperti akar untuk melekat di batuan) stipe (bagian seperti batang) dan blade (bagian
seperti daun). Setipe dan blade memiliki gelembung udara untuk mengapung.

Winners Education
48
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Alga cokelat bereproduksi secara aseksual melalui fragmentasi dan zoospora, sedangkan
reproduksi seksual melalui oogami (2 gamet yang berbeda jenis kelamin dan bentuk) atau
isogami (2 gamet yang sama bentuk dan ukurannya). Pada ujung lembaran fertil biasanya
terdapat reseptakel, yaitu badan penghasil alat reproduksi (konseptakel) yang berisi gamet.
Peranan alga cokelat antara lain sebagai berikut. Sargassum dan Turbinari menghasilkan
asam alginat sebagai bahan pembuat cat, tekstil, es krim, plastik, dan kosmetik. Alga cokelat
menghasilkan mineral K, N, dan P untuk bahan pupuk dan pakan ternak. Alga tersebut juga
menjadi tempat berlingung hewan laut.

c. Alga Keemasan (Chrysophyta)


Contohnya, diatom (alga kersik) dan Vaucheria. Alga keemasan mengandung pigmen
klorofil yang tertutup pigmen fikoxantin. Diatom memiliki 2 lapis cangkang, yaitu lapisan
hipoteka (dari zat pektin) yang ditutup oleh lapisan eptika (dari zat kersik; silika).
Vaucheria bereproduksi secara aseksual dengan zoospora, diatom membelah diri, atau
lainnya berfragmantasi. Reproduksi secara seksual melalui oogami.
Manfaat diatom adalah membentuk tanah diatom untuk bahan penggosok, isolasi, dan
penyaring cairan. Alga keemasan merupakan fitoplankton yang menjadi produsen dalam rantai
makanan perairan.

d. Alga Merah (Rhodophyta; Rumput Laut)


Contohnya, Eucheuma, Gelidium, dan Gracilaria. Alga merah mengandung klorofil yang
tertutup oleh pigmen fikoeritrin.
Alga merah bereproduksi secara aseksual melalui aplanospora, sedangkan reproduksi
seksual melalui peleburan gamet.
Manfaat alga merah adalah mengandung floridean (cadangan makanan) untuk bahan agar-
agar; menghasilkan karagin untuk bahan kosmetik, cat, dan es krim; dan membentuk batu
karang karena tubuhnya menyimpan kalsium karbonat.

C. Protozoa
Protozoa (bahasa Yunani; protos; pertama dan zoon: hewan) adalah protista yang menyerupai hewan.
1. Ciri-Ciri Protozoa
Protozoa merupakan organisme uniseluler yang hidup bebas di perairan dan tempat lembap, sebagai
parasit, dan saprob, baik secara soliter atau berkoloni.
Protozoa bereproduksi dengan cara membelah diri (aseksual) dan konjugasi (seksual). Pada Gambar
5.1 ditunjukkan konjugasi protozoa yang diwakili oleh Paramecium.

2. Klasifikasi Protozoa
Protozoa dapat diklasifikasikan menurut jenis alat geraknya menjadi 4 filum, yaitu Rhizopoda,
Flagellata, Ciliata, dan Sporozoa.
a. Filum Rhizopoda (Sarcodina)
Filum Rhizopoda memiliki alat gerak berupa kaki semu (pseudopodia), yaitu penjuluran
sitoplasma yang terbentuk oleh aliran sitoplasma dalam satu arah. Filum ini terbagi menjadi 3
ordo, yaitu Amoeba, Foraminifera, dan Radiolaria.
1) Ordo Amoeba

Winners Education
49
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Amuba bergerak melalui gerak ameboid, yaitu plasmogel (bagian endoplasma yang kental)
bergerak dan mencair menjadi plasmosol (bagian endoplasma yang encer). Amuba tidak
memiliki cangkang tubuh.
Amuba bereproduksi secara aseksual melalui pembelahan biner. Pernapasan secara difusi
di seluruh permukaan tubuh, CO2 dibuang melalui vakuola kontraktil.
Amuba merupkan organisme heterotrof. Makananan ditelan secara fagosit. Amuba hidup
bebas di tempat lembap (contohnya Amoeba proteus), sebagai sparob (contohnya
Entamoeba coli di usus besar yang membantu pembusukan sisa makanan), serta sebagai
parasit (contohnya Entamoeba dysentriae penyebab diare dan Entamoeba ginggivalis
penyebab gingivitis/radang gusi).
2) Ordo Foraminifera
Tubuh foraminifera bercangkang dari zat kapur (kalsium karbonat). Peranannya adalah
sebagai petunjuk umur lapisan bumi dan sumber minyak bumi di dasar laut yang ditandai
dengan adanya tanah globigerina (berupa fosil).
3) Ordo Radiolaria
Tubuh radiolaria bercangkang dari bahan silika. Peranannya adalah sebagai bahan
pembentuk alat gosok, peledak, dan minyak bumi yang berasal dari endapan cangkang di
dasar laut.

b. Filum Flagellata (Mastigophora)


Filum Flagellata memiliki alat gerak berupa bulu cambuk (Flagela). Flagellata berkembang
baik secara aseksual membelah diri. Kebanyakan hidup bebas, sisanya sebagai parasit dan
simbion (misalnya falgelata yng hidup di usus rayap).
Filum Flagellata terbagi menjadi fitoflagelata dan zooflagelata. Fitoflagelata bersifat autotrof
dan berplastida, sedangkan zooflagelata heteretrof dan tidak berplastida.
1) Fitoflagelatan
Fitoflagelata terbagi menjadi 3 kelas, yaitu Euglenoida, Dinoflagellata, Volvocida.
a. Kelas Euglenoida
Contohnya, Euglena viridis yang memiliki kloroplas dan stigma (fotoreseptor
penerima rangsang cahaya).
b. Kelas Dinoflagellata
Dinoflagellata memiliki 2 flagela, klorofilnya tetutup oleh pigmen karoten dan
peridinin. Kebanyakan hidup di laut, contohnya Noctiluca yang mengeluarkan zat
fosfor sehingga permukaan laut bercahaya pada malam hari. Secara umum, berperan
sebagai produsen (fitoplankton). Populasi yang berlebihan menyebabkan fenomena
red tide (pasang merah) yang beracun dan mematikan banyak ikan laut.
c. Kelas Volvocida
Contohnya, Volvox globator dan Chlamydomonas. Bentuk selnya bulat, memiliki 2-4
flagela, berwarna hijau atau tidak berwarna, dan hidup secara berkoloni atau soliter.
2) Zooflagelata
Zooflagelata hidup sebagai parasit. Contohnya Trypanosoma gambiense dan T.
Rhodesiense (penyebab penyakit tidur negana di Afrika; vektor; lalat tse-tse), T. Cruzi
(penyebab penyakit cagas / anemia anak, di Amerika Tengah), T. Evansi (penyebab
penyakit sura pada hewan ternak), donovani (penyebab penyakit kalaazar di Mesir dan
India), L. Brasiliensis (penyakit kulit di Meksiko), dan L. Tropica (penyakit kulit oriental
sore di Asia dan Amerika Selatan).

3. Filum Ciliata (Infusoria)


Siliata memiliki alat gerak berupa silia (bulu getar). Silia berfungsi sebagai alat gerak, alat penerima
rangsang, dan untuk mengambil makanan (berupa bakteri, alga, dan protozoa). Beberapa siliata
(contohnya Didinium) memiliki trikosis untuk menghentikan mangsa.

Winners Education
50
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Siliata berkembang biak dengan cara membelah diri (aseksual) dan konjugasi (seksual). Kebanyakan
siliata hidup diperairan, sisanya sebagai parasit. Contoh siliata antara lain sebagai berikut.
a. Paramecium caudatum. Berbentuk seperti sandal. Silia terdapat pada seluruh permukaan
tubuhnya, termasuk di bagian sitostoma (celah mulut tempat masuknya makanan). Memiliki dua
inti, yaitu makronukleus (nukleus vegetatif) dan mikronukleus (nukleus reproduktif).
b. Balantidium coli. Berbentuk bulat telur dan hidup sebagai parasit di usus babi atau manusia
(menyebabkan penyakit diare balantidiosis).
c. Vorticella. Berbentuk lonceng bertangkai, silia di sekitar mulut, hidup di perairan tawar.
d. Stentor. Berbentuk terompet, silia di sekitar mulut, hidup di dasar perairan.

4. Filum Sporozoa
Spermatozoa tidak memiliki alat gerak. Pergerakannya dengan cara mengubah posisi tubuh.
Sporozoa bereproduksi secara aseksual di dalam tubuh inang tetap dan sementara. Reproduksi
seksualnya berlangsung di dalam tubuh inang sementara.
Berikut ini contoh spesies yang termasuk dalam filum Sporozoa.
a. Plasmodium sp. (penyebab penyakit malaria) ditemukan oleh Charles Laveran (1880) pada
nyamuk betina Anopheles. Proses pembiakan pada fase aseksual (stadium skizogoni) disebut
sporulasi karena menghasilkan spora (merozoit). Pada saat sporulasi tampak gejala penyakit
malaria, yaitu demam berkepanjangan dan menggigil karena kerusakan sel darah merah. Berikut
ini jenis-jenis Plasmodium sp.
b. Plasmodium vivax dan Plasmodium ovale menyebabkan malaria tertiana; masa sporulasi
(demam) 2 x 24 jam.
c. Plasmodium falciparum menyebabkan malaria tropika; masa sporulasi tidak teratur.
d. Plasmodium malariae menyebabkan malaria kuartana; masa sporulasi 3 x 24 jam.
e. Toxoplasma gandii (penyebab penyakit toksoplasma) yang ditularkan melalui hewan peliharaan,
seperti kucing dan burung. Wanita penderita toksplasma pada awal kehamilannya dapat
mengalami keguguran.

D. Protista Jamur
Protista jamur adalah protista yang menyerupai jamur.

1. Ciri-Ciri Protista Jamur


a. Tidak berklorofil, heterotrof, makanan diserap dengan cara absorpsi, dan dicerna secara fagosit.
b. Motil pada fase vegetatif (jamur tidak dapat bergerak).
c. Memiliki sel berflagela (sel ameboid) dalam siklus hidupnya (jamur tidak memiliki).
d. Pada jamur air memilki dinding sel selulosa (dinding sel jamur dari zat kitin).
e. Membentuk spora (diploid), pada jamur air menghasilkan zoospora.

2. Klasifikasi Protista Jamur


Protista jamur dapat dibedakan atas 3 filum, yaitu Myxomycota (jamur lendir plasmodial/asesular),
Acrasiomycota (jamur lendir selular), dan Oomycota (jamur air).
a. Filum Myxomycota (Jamur Lendir Plasmodial)
Struktur vegetatif berupa plasmodium (fase makanan) yang diploid. Fase hidup didominasi kondisi
diploid. Pada kondisi yang tidak sesuai, plasmodium membentuk sporangium penghasil spora. Jika
kondisi sudah sesuai, spora berkembang menjadi sel berflagela dan sel ameboid.
Reproduksi seksual: peleburan sel ameboid dan sel berflagela membentuk plasmodium baru.
Contohnya Physarum.
b. Filum Acrasiomycota (Jamur Lendir Selular)
Tubuh merupakan gabungan ribuan plasmodium yang membentuk massa sitoplasma berlendir
(pseudoplasmodium). Fase hidup didominasi kondisi haploid. Tahapan pseudoplasmodium (diploid)
hanya sebentar, berkembang menjadi sporangium. Sebagian besar spora berkembang menjadi sel
ameboid (haploid). Contohnya Dictyostelium.

Winners Education
51
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

c. Oomycota (Jamur Air)


Hifa berdiferensiasi menjadi hifa reproduktif, yaitu oogonium (mengandung sel telur) dan anteridium
(mengandung sperma). Reproduksi seksual terjadi melalui fertilisasi sehingga menghasilkan oospora
(zigot). Oospora kemudian tumbuh menjadi hifa yang kemudian berdiferensiasi menjadi oogonium
dan anteridium. Reproduksi aseksual terjadi ketika hifa berdiferensiasi melalui pembelahan meiosis
menjadi zoospora berflagela. Zoospora yang terlepas dari sporangium berkembang menjadi hifa.
Contohnya Phytophtora infestan (penyebab potato blight), Phytophtora viticola (parasit tanaman
anggur), dan Saprolegnia (parasit pada kulit ikan tawar).

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Semua protista memiliki ciri .....
A. heterotrof 5. Semua alga bersifat ....
B. autotrof A. uniseluler
C. uniseluler B. multiseluler
D. multiseluler C. autotrof
E. eukariota D. heterotrof
E. prokariota
2. Daerah X pada bagan berikut tidak diwakili
oleh jawaban berikut. 6. Alga umumnya berkembang biak secara
aseksual melalui ....
A. pembelahan diri
B. fragmentasi
C. spora aseksual
D. konjugasi
E. isogami

A. eukariota
B. memiliki mitokondria 7. Perhatikan tabel berikut!
C. mengalami metagenesis
D. memiliki dinding sel Alga Pigmen
1. Chlorophyta a. Klorofil
E. soliter atau berkoloni
2. Chrysophyta b. Karoten
3. Phaeophyta c. Fikoeritrin
3. Kelompok manakah yang tidak dapat 4. Rhodophyta d. Fukoxantin
membangkitkan energinya sendiri! e. Fikobilin
A. bakteri f. Fikosianin
B. protista Hubungan yang tidak tepat ditunjukkan oleh ....
C. fungi A. 1a
D. liken B. 2b
E. virus C. 3e
D. 4c
4. Alga diklasifikasikan menjadi 4 filum, yaitu E. 4f
Chlorophyta, Chrysophyta, Phaeophyta, dan
Rhodophyta didasarkan atas .... 8. Perhatikan bagan berikut!
A. cadangan makanan
B. reproduksi seksual
C. alat gerak
D. pigmen yang dominan
E. bentuk tubuh

Winners Education
52
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. tubuhnya berbentuk benang


B. habitatnya di air tawar
C. reproduksi vegetatif melalui fragmentasi
D. bahan inti berhubungan langsung dengan
sitoplasma
Daerah Q dapat diwakili oleh pigmen ....
E. autotrof
A. klorofil a
B. klorofil b
12. Beberapa jenis alga berbentuk benang dapat
C. klorofil c
berkembang biak melalui fragmentasi.
D. fikobilin
Potongan benang hasl fragmentasi yang akan
E. karoten
tumbuh menjadi individu baru disebut ....
A. pirenoid
9. Pasangan alga dan filumnya yang benar pada
B. hormogonium
gambar berikut adalah ....
C. heterokis
D. septa
E. hifa

13. Bagian tubuh alga yang berfungsi untuk


melekat pada batuan disebut ....
A. akar
Alga Filum B. Holdfast
A 1 Chlorophyta C. Stipe
. D. Blade
B. 2 Chrysophyta E. miselium
C 1 Rhodophyta
.
D 2 Paeophyta 14. Kloroplas alga ... mengandung fikobilin.
. A. hijau
E. 1 Phaeophyta B. merah dan hijau
C. merah
10. D. merah dan cokelat
E. cokelat

Pernyataan yang paling sesuai untuk gambar 15. Berikut ini gambar reproduksi alga berfilamen.
reproduksi alga di atas adalah .... Tingkat perkembangan hidup yang ditunjukkan
A. Oscillatoria berkembang biak secara oleh label A dan B yang benar adalah ....
seksual melalui konjugasi
B. alga hijau berkembang biak secara seksual A B
melalui konjugasi A Zoospora Gamtofit
C. Spyrogira berkembang biak secara seksual .
melalui konjugasi B. Planospora Sporofit
D. Ulothrix berkembang biak secara seksual C Aplanospora Gametofit
.
melalui isogami
D Zoospora Sporofit
E. Ulva mengalami isomorfik .
E. Spora Gametofit
11. Organisme pada gambar berikut tidak termasuk
kelompok alga karena ....

Winners Education
53
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Untuk soal nomor 14 dan 15 perhatikan gambar D. 4


berikut! E. 5

21. Perhatikan tabel berikut!

Alat gerak Kelas


1. Kaki semu a. Rhizopoda
2. Bulu b. Ciliata
16. Badan proteion yang berfungsi dalam sintesis cambuk c. Flagellata
pati dan dikelilingi oleh simpanan pati 3. Rambut d. Sporozoa
bernomor .... getar
A. 1 Hubungan yang benar ditunjukkan oleh ....
B. 2 A. 1a
C. 3 B. 1d
D. 4 C. 2b
E. 5 D. 3c
E. 3d
17. Bagian yang mengandung pigmen klorofil
bernomor .... 22. Anggota rizopoda yang dijadikan petunjuk
A. 1 adanya minyak bumi adalah ....
B. 2 A. Radiolaria
C. 3 B. Arcella
D. 4 C. Foraminifera
E. 5 D. Entomoeba
E. Hydrozoa
18. Pasangan kelompok alga dan manfaatnya yang
tidak benar adalah .... 23. Protozoa yang bersifat holofitik adalah ....
A. Chlamydomonas
Alga Manfaat: Menghasilkan B. Trypanosoma
A. Chyrosphyta Tanah di atom C. Paramecium
B. Chlorophyta Protein sel tunggal D. Amoeba
C. Phaeophyta Alginat E. Plasmodium
D. Rhodophyta Floridean
E. Phaeophyta Floridean
24. Perhatikan gambar berikut!
19. Berikut ini ciri protozoa, kecuali .....
A. uniseluler
B. eukariota
C. hidup bebas tidak bersimbiosis
D. hidup bebas tidak berkoloni
E. reproduksi secara aseksual Anggota flagelata ditunjkkan oleh ....
A. 1 dan 2
20. Protista yang bersifat parasit adalah .... B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
E. 3 dan 4

25. Perhatikan gambar berikut!

A. 1
B. 2
C. 3
Winners Education
54
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Fungsi bagian X adalah ....


A. mencerna makanan
B. reproduksi
C. mengatur aktivitas sel
D. ekskresi dan osmoregulasi
E. alat gerak
Berdasarkan grafik di atas, penderita malaria
26. Perhatikan tabel berikut! tersebut diinfeksi oleh ....
A. Plasmodium vivax
N Penyakit Penyebab Vektor: B. Plasmodium malariae
o Lalat
C. Plasmodium falciparum
1. Kalaazar Leishmania Phlebotomus
donovani D. Plasmodium ovale
2. Nagana Trypanosoma Tabanus E. Plasmodium berghei
brucei
Trypanosoma
3. Cagas Glossina 30. Berdasarkan bagan penularan malaria berikut,
cruzi
palpalis pasangan X dan Y yang benar adalah ....
Trypanosoma
4. Tidur Glossina
rhodesiense
mursitans X
Trypanosoma
Tabanus Nyamuk Manusia
5. Kulit evansi
Y
Pernyataan yang benar adalah ....
A. 1, 2, 3
B. 1, 2, 4 X Y
C. 2, 3, 4 A. sporozoit Merozoit
D. 2, 4, 5 B. Sprozoit Gametosit
E. 3, 4, 5 C. Sporozoit Oosista
D. Oosista Ookinet
27. Fenomena red tides (pasang merah) di lautan E. merozoit sporozoit
ditimbulkan akibat ledakan populasi ....
A. diatom 31. Suatu organisme memiliki ciri-ciri sebagai
B. dinoflagelata berikut.
C. alga merah (1) Prokariota
D. foraminifera (2) Uniseluler
E. euglenoida (3) Dinding sel dari selulosa
(4) Membentuk pseudoplasmodium
28. Reproduksi protozoa yang tampak pada gambar Organisme yang dimaksud adalah ....
di bawah ini adalah .... A. bakteri
B. protista
C. akebakteri
D. jamur air
E. jamur lender

A. konjugasi
B. pembelahan biner
C. oogami
D. isogami
E. anisogami
32. Perhatikan bagan siklus plasmodium berikut!
29. Perhatikan grafik perubahan suhu dan penderita
malaria berikut!

Winners Education
55
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

bumi
Sporozoit P Merozoit
B. radiolaria flagela bahan
peledak
C. dinoflagelata - Red tide
Oosista Gametosit
D. plasmodium kaki semu penyebab
malaria
E. blantidium Silia penyebab
Fertilisasi gamet coli diaer
P
jantan dan betina
36. Pada kondisi yang sesuai, spora jamur lendir
P dan Q berturut-turut adalah ... plasmodial (aselular) melepaskan spora dalam
bentuk ....
E Q A. sel ameboid
A trofozoit Skizon B. sel diploid
. C. sel bersilia
B. skizon Trofozoit D. sel berflagela
C. trofozoit Ookinet E. sel ameboid atau sel berflagela
D ookinet Trofozoit
.
37. Protista jamur yang bertanggung jawab atas
E. ookinet Skizon
kegagalan panen kentang adalah ....
33. Reproduksi aseksual Plasmodium berlangsung A. Myxomycota
dengan cara .... B. Acrasiomycota
C. Oomycota
Tubuh Nyamuk Tubuh Manusia D. Basidiomycota
A. pembelahan biner skizogoni E. Zygomycota
B. pembelahan biner sporogoni 38. Daerah X pada bagan berikut dapat diwakili
C. skizogoni pembelahan biner oleh ....
D. skizogoni sporogoni
E. sporogoni skizogoni

34. Di antara gambar berikut, berturut-turut


mikroba yang dapat dipakai sebagai petunjuk
lapisan minyak bumi dan penyebab penyakit
kala-azar adalah ....
A. zoospora
B. pseudoplasmodium
C. dinding sel selulosa
D. parasit
E. fagositosis makanan

39. Berbeda halnya dengan fungi, Oomycota


memiliki dinding sel dari ....
A. 1 dan 2 A. glikoprotein
B. 1 dan 3 B. glikolipid
C. 1 dan 5 C. kitin
D. 2 dan 4 D. fosfolipid
E. 3 dan 5 E. Selulosa

35. Ciri dan peranan protozoa berikut yang benar 40. Protista jamur penyebab potato blight adalah ....
adalah .... A. Saprolegnia
B. Chara
Jenis Alat gerak Peranan
C. Ulva
A. globigerina silia petunjuk
minyak D. Dictyostelium

Winners Education
56
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

E. Phytophtora infestan
B. Soal Isian
1. Protista dapat dibedakan dalam tiga kelompok, yaitu __________, ___________, dan ______________.
2. Reproduksi aseksual pada alga dapat dilakukan dengan cara __________, ____________, dan _________.
3. ________ adalah pemutusan bagian tubuh sehingga potongan-potongan tubuh tersebut menjadi individu
yang baru.
4. Dinoflagelata menyebabkan laut tampak bercahaya di malam hari karena tubuhnya mengandung
_________.
5. Pigmen keemasan ________ dan pigmen kuningn ________ yang dominan menyebabkan anggota filum
Chrysophyta berwarna keemasan.
6. Peran alga merah adalah menghasilkan __________ berupa gelatin untuk bahan kosmetik, cat, dan es krim.
7. Pada kloroplas dilum Chlorophyta terdapat tempat pembentukan amilum yang disebut _____________.
8. Fase vegetatif jamur lendir aseluler disebut __________ yang terbentuk dari fertilisasi antara sel
__________ dan sel ______________.
9. Spesies _____________ menyebabkan malaria tropika.
10. Selain sebagai alat gerak, bulu getar pada filum Ciliata juga berfungsi sebagai _____________ dan
______________.
11. ___________ hidup parasit dalam plasma darah manusia sehingga menyebabkan penyakit tidur dengan
inang perantara berupa lalat tse-tse.
12. Filum ___________ merupakan protozoa yang tidak memiliki alat gerak.
13. Protista memiliki 3 cara untuk memperoleh nutrisi, yaitu, _______, _______, dan ___________.
14. _________ alga cokelat dihasilkan oleh suatu badan yang disebut _________ yang terletak pada ujung
lembaran alga yang fertil.

15.
Protozoa

Filum ________ Filum ________ Filum ________ Filum ________

Alat gerak Alat gerak Alat gerak Alat gerak


________ ________ ________ ________

C. Soal Esai
1. Apakah ciri utama Protista? Tuliskan 4 ciri lainnya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Jelaskan reproduksi aseksual dan seksual pada alga!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Tuliskanlah pengklasifikasian pada alga!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Tuliskan 3 perbedaan ciri antara protista jamur dan jamur!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

5. Jelaskan siklus hidup Plasmodium penyebab penyakit malaria!

Winners Education
57
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Tuliskan 3 contoh alga beserta peranannya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Jelaskan macam vakuola dan fungsinya pada amuba!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

8. Terangkan pengklasifikasian protozoa berikut satu contoh spesiesnya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Protista jamur terbagi menjadi 3 filum. Tuliskan perbedaan struktur tubuh dari ketiga dilum tersebut!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Filum flagellata terbagi menjadi 2 kelompok. Terangkanlah perbedaan ciri kedua kelompok tersebut dan
berilah masing-masing 3 contoh spesies beserta peranannya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
58
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Jamur bukanlah tumbuhan, meskipun sepintas tampak seperti tumbuhan. Jamur banyak di tempat yang
lembap.

A. Ciri-Ciri Jamur
1. Eukariota, dinding sel dari kritin.
2. Umumnya, multiseluler (berfilamen). Jamur filamentus disusun oleh filamen-filamen yang disebut
hifa. Hifa ada yang memiliki septa (sekat berpori), disebut hifa bersepta (aseptat) disebut hifa
senositik. Kumpulan hifa membentuk miselium, yaitu miselium vegetatif (berfungsi menyerap nutrisi)
dan miselium fertil (berfungsi menghasilkan spora). Jamur uniseluler dengan pseudohifa dan tunas
disebut jamur ragi (yeast). Misalnya, Candida albicans, Cryptococcus, Rodotolura, dan
Saccharomyces cereviseae.
3. Tidak berklorofil; bersifat heterotrof (sebagai saprob, parasit,
atau simbion). Hifa yang menyerap zat organik pada jamur
parasit disebut haustorium, sedangkan pada jamur saprob disebut
rizoid.
4. Cadangan makana berupa glikogen.
5. Bereproduksi secara seksual dan aseksual. Reproduksi seksual
melalui konjugasi hifa, diikuti penyatuan antara gamet jantan
dan betina (isogami, anisogami dan oogami), serta pembentukan
spora seksual (askospora, basidiospora, dan zigospora).
Reproduksi aseksual dengan membentuk spora aseksual, fragmentasi hifa, dan tunas. Spora aseksual
terdiri atas konidia, sporangiospora, dan zoospora (spora kembara; planospora).

B. Klasifikasi Jamur
Pada table 6.1 tampak klasifikasi jamur menurut cara mereproduksi menjadi 5 divisi, yaitu
Chytridiomycota, Zygomycota, Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota.

Tabel 6.1 Klasifikasi Jamur

Divisi Ciri Reproduksi Ciri Lain


Chytridiomycota Spora seksual motil berflagela Merupakan jamur terkecil dan paling
sederhana; habitat di lautan, sungai, danau,
dan tanah lembap; memakai bangkai
organisme atau yang masih hidup, dan
dekomposer ekosistem perairan.

Winners Education
59
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Zygomycota Spora seksual berupa zigospora Jamur darat; umumnya hidup di tanah, sebagai
yang berdinding tebal pengurai, meliputi jamur roti hitam dan parasit
beberapa hewan

Ascomycota Spora seksual terbentuk di dalam Grup jamur terbesar; meliputi ragi, morel, dan
kantong, yaitu askus jamur gelas; menyebabkan banyak penyakit
tumbuhan.
Basidiomycota Spora seksual dalam Meliputi jamur yang dapat dimakan dan jamur
struktur berbentuk beracun; banyak spesies merupakan parasit
pentungan yang disebut tanaman budidaya.
basidium

Deutromycota Reproduksi seksual tidak ada atau Meliputi jamur penyebab kadas (kurap) dan
(Imperfekti) belum diketahui sariawan

1. Divisi Chytridiomycota (Jamur Kitrid)


Divisi Chytridiomycota meliputi beberapa fosil jamur tertua di bumi. Berbeda dengan jamur lainna,
ciri khas kitrid adalah zoospora (spora berflagela) dan hidup di air, contohnya Allomyces dan
Chytridium.
2. Divisi Zygomycota
Ciri-ciri zygomycota adalah sebagai berikut.
a. Membentuk spora seksual berupa zigospora yang berdinding tebal.
b. Disusun oleh hifa senositik. Ada 3 macam hifa, yaitu rizoid (seperti akar), stolon (anyaman pada
permukaan substrat), dan sporangiofor (tumbuh tegak di atas permukaan substrat). Pada ujung
sporangiofor terdapat sporangium (tubuh buah) yang menghasilkan sporangiospora.
c. Fase haploid, yaitu miselium lebih dominan (lama) dibandingkan fase diploid (zigospora).
d. Bereproduksi secara seksual dan aseksual (Gambar 6.2). reproduksi aseksual dengan membentuk
sporangiospora di dalam sporangium. Reproduksi seksual dengan membentuk zigospora melalui
konjugasi hifa + dan hifa -.

Gambar 6.3 siklus hidup Zygomycota.

Contoh spesies Zygomycota antara lain sebagai berikut. Rhizopus stolonifer (jamur roti hitam),
Mucor mucedo (saprob kotoran hewan), M. Javanicus (tapai), Rhizopus oryzae (tempe, sake, anggur),
R. Nigricans (jamur roti), dan Chlamydomucor oryzae (tempe).
3. Divisi Ascomycota
Ciri-ciri Ascomycota adalah sebagai berikut.
a. Mencakup jamur uniseluler (Saccharomyces sp.; ragi) dan multiselular.
b. Ascomycota multiselular memiliki hifa septat. Cabang-cabang hifa yang tumbuh di atas subtrat
disebut konidiofor. Pada ujung konidiofor terdapat konidia/konidiospora (spora aseksual).
c. Memiliki askus yang terkumpul dalam tubuh buah (askokarp). Askus adalah kantong tempat
pembentukan askospora. Bentuk askokarp ada 4, yaitu kleistotesium (bulat tertutup; ciri kelas
Plectomycetes), peritesium (botol; ciri kelas Pyrenomycetes), apotesium (cawan; ciri kelas
Diskomycetes), dan askus telanjang (tidak membentuk askokarp; ciri kelas Protoascomycetes).
d. Bereproduksi secara seksual dan aseksual. Reproduksi ragi ditentukan oleh kondisi lingkungan.
Winners Education
60
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

1) Reproduksi aseksual Ascomycota multiseluler dengan konidia. Reproduksi aseksual ragi


dilakukan pada kondisi yang sesuai dengan membentuk tunas (budding).
2) Reproduksi seskual dengan membentuk askus. Sel Saccharomyces menghasilkan 4
askospora, sedangkan Ascomycota multiseluler menghasilkan 4 atau 8 askospora.
Proses Pembentukan Askopora
Pada ujung hifa terbentuk anteridium (alat kelamin jantan) dan askogonium (alat kelamin betina).
Antara anteridium dan askogonium terbentuk saluran trikogen sehingga terjadi pencampuran
protoplasma dari kedua alat kelamin tersebut. Inti anteridium (n) berpindah ke askogonium membentuk
hifa dikarion (n + n). Pada ujung hifa dikarion tersebut terbentuk askus. Di dalam askus, inti anteridium
dan inti askogonium melebur membentuk inti diploid (2n), yang kemudian bermeiosis menjadi 4 inti
haploid (n). Setiap inti bermitosis membentuk askospora (n).

Gambar 6.33 Siklus hidup Ascomycota

Contoh spesies Ascomycota antara lain sebagai berikut. Saccharomyces cerevisiae (bir), S. Ovale
(tapai), S. Sake (sake), S. Ellipsoides (minuman anggur), Aspergillus niger (saprob sisa makanan,
penjernih sari buah), A. Oryzae (tapai, pelunak adonan roti), A. Wentii (kecap, tauco), A. Fumigatus
(parasit paru-paru burung), A. Flavus (aflatoksin), Penicillium notatum (antibiotik penisilin), P.
Glaucum (saprob sisa makanan), P. Camemberti (keju), P. Roqueforti (keju), morel (makanan),
Flusarium (parasit tanaman budidaya), Trichoderma reesei (protein sel tunggal), dan Neusrospora
crassa (oncom).

4. Divisi Basidomycota
Berikut ini ciri-ciri Basidiomycota.
a. Multiselular, hifa septat, dan makroskopis (terutama tubuh buah atau basidiokarp yang besar).
b. Spora seksual berupa basidium yang mengandung 4 basidiospora. Tapi basidium terkumpul
dalam basidiokarp.
c. Tubuh buah terdiri atas stipe (tangkai), tudung (pileus), volva (sisa pembungkus di dasar
tangkai), dan bilah (lamela) yang terdapat di bawah tudung. Pada lamela ditemukan basidium.

Winners Education
61
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Gambar 6.4 tubuh buah Basidiomycota


d. Hidup sebagai saprob atau parasit
e. Biasanya bereproduksi secara seksual melalui konjugasi hifa membentuk zigospora. Prosesnya
adalah sebagai berikut.
1) Konjugasi hifa + (n) dan hifa – (n) membentuk hifa dikarion (n + n). Kemudian, berkembang
menjadi miselium dan tubuh jamur.
2) Terbentuk basidium (dikarion) pada lamela. Kedua inti dalam basidium bergabung menjadi
inti diploid (2n).
3) Inti diploid membelah secara meiosis menghasilkan 4 inti haploid, yaitu 2 inti + dan 2 inti -.
Masing-masing inti bergerak menuju ujung basidium, dan menjadi basidiospora.
4) Basidium matang, lalu pecah dan membebaskan basidispora. Basidispora kemudia tumbuh
menjadi hifa + dan hifa -.

Gambar 6.5 siklus hidup Basidiomycota.


C. Peranan
Beberapa Basidiomycota merupakan bahan makanan, seperti Volvariella volvacea (jamur merang),
Auricularia polyticha (jamur kuping), dan Lentinus edodes (jamur sitake). Contoh lainnya, Corticium
salmonella (jamur upas) (parasit pohon karet), Amanita (mikotoksin), Trichotoma (mitokosin),
Exobasidium vexans (parasit daun teh), Ustilago scitaminae (jamur karat) (parasit tumbuhan dikotil dan
rerumputan), dan Puccinia graminis (jamur api) (parasit tanaman jagung dan tebu).

Divisi Deutromycota
Ciri-ciri divisi Deuteromycota adalah sebagai berikut.
a. Merupakan jamur imperfekti (tidak sempurna) karena tidak memiliki atau belum diketahui cara
reproduksi seksualnya.
b. Tubuhnya mikroskopis dengan hifa septat. Umumnya hidup sebagai saprob atau parasit.
c. Deuteromikota bereproduksi secara aseksual melalui konidia (stadium imperfek Ascomycota), sisanya
melalui fragmentasi hifa. Oleh karena itu, kebanyakan jamur imperfek yang telah diketahui cara
reproduksi seksualny dimasukkan ke dalam divisi Ascomycota. Contohnya, setelah diketahui
reproduksi aseksual Monilla sitophila (imperfek) berupa askus, maka namanya diubah menjadi
Neurospora crassa dan termasuk divisi Ascomycota.

Umumnya, Deuteromycota hidup sebagai parasit. Misalnya, Epidermophyton floocosum (penyebab


penyakti kaki atlet), Microsporum (penyebab penyakit kurap), Cladosporium (mitoksin, parasit tanaman
buah dan sayur), dan Curvularia.

D. Bentuk Simbiosis Jamur


Jamur bersimbiosis dengan organisme lain untuk memperoleh zat makanan. Bentuknya ada 2, yaitu
mikoriza dan liken (lumut kerak).

1. Mikoriza
Mikoriza adalah bentuk simbiosis mutualisme antara jamur (Zygomycota) Ascomycota, dan
Basidiomycota) dengan tumbuhan tingkat tinggi (pinus, anggrek, dan kubis). Jamur akan memeroleh zat

Winners Education
62
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

makanan, sedangkan tumbuhan dibantu dalam penyerapan zat mineral tanah dan perlindungan terhadap
kekeringan dan jamur patogen. Pada tumbuhan kacang-kacangan, mikoriza (endomikoriza) merangsang
pembentukan bntil akar.

Ada dua mikoriza, yaitus sebagai berikut.


a. Endomikoriza: hifa jamur menembus hingga korteks akar.
b. Ektomikoriza: hifa jamur menembus hingga epidermis akar.

2. Liken (lumut Kerak)


Liken adalah bentuk simbiosis mutualisme antara jamur (Ascomycota dan Basidiomycota) dengan alga
hijau (Chlorophyta) atau sianobakteri. Jamur memperoleh makanan dan O 2, sedangkan alga memperoleh
kelembapan, CO2, dan garam mineral.
a. Ciri-Ciri Liken
1) Tubuh berupa talus yang melekat pada subtrat menggunakan rizin (Gambar 6.6).

Gambar 6.6 Struktur liken.

Talus yang dibentuk oleh jamur disebut mikobion, sedangkan talus yang dibentuk oleh alga
disebut fokobion. Tipe talus ada 3, yaitu sebagai berikut.
a. Krustosa; berupa lapisan tipis yang menempel substrat dan tidak memiliki rizin.
b. Frutikosa; berupa pita atau silinder yang bercabang banyak, tumbuh tegak/menggantung, dan
bagian dasarnya menempel pada substrat.
c. Foliosa: berupa lapisan seperti daun yang lebar, berkerut, berlipat, atau bergelombang, serta
menempel pada substrat melalui rizin.

Gambar 6.7 Bentuk talus liken

2) Pertumbuhan sangat lambat, ketahanan tubuh tinggi, dan persebarannya luas.


3) Reproduksi dilakukan secara aseksual melalui fragmentasi talus. Bagian yang dilepaskan berupa
soredia (mengandung alga dan jamur) atau isidia (tonjolan bagian tengah talus).

b. Pengelompokkan
Liken dikelompokkan berdasarkan tempat hidupnya menjadi kortikolus (di pohon), saksikolus (di
babatuan), dan terikolus (di permukaan tanah).

Winners Education
63
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

c. Peranan
Liken merupakan organisme perintis karena dapat bertahan pada lingkungan yang ekstrem.

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Berikut ini adalah ciri jamur, kecuali .... 6. Struktur hifa berikut ditemukan pada jamur ....
A. tersusun dari sel yang bersifat eukariota
B. memiliki dinding sel dari selulosa
C. heterotrof
D. habitat di tempat lembap
E. berkembang biak dengan spora

2. Adanya pertumbuhan jamur sejenis dari musim A B


ke musim menunjukkan bahwa di tempat A Zygomycota Ascomycota
tersebut terdapat sisa-sisa .... .
A. rizoid B. Basidiomycota Ascomycota
C Ascomycota Zygomycota
B. hifa
.
C. miselium D Deuteromycota Basidiomycota
D. spora .
E. tubuh buah E. Ascomycota Basidiomycota

3. Beberapa jamur hidup parasit pada manusia dan 7. Berikut ini ciri-ciri jamur.
tumbuhan karena jamur .... (1) Hifa senositik
A. tubuhnya tersusun dari jalinan hifa yang (2) Hifa septat
membentuk miselium (3) Membentuk sporangiospora
B. reproduksi menggunakan spora (4) Spora aseksual dibentuk di dalam konidia
C. ukuran spora kecil sehingga penyebarannya Ciri divisi Zygomycota yang benar adalah ....
mudah A. 1 dan 2
D. heterotrof B. 1 dan 3
E. habitat di tempat lembap C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
4. Jamur dikelompokkan ke dalam talofita E. 2 dan 4
karena ....
A. tubuh berupa jalinan hifa yang membentuk Untuk soal nomor 8 – 9, perhatikan gambar berikut
miselium
B. tubuh tidak mempunyai akar, batang, dan
daun sejati
C. hidup sebagai organisme heterotrof
D. dinding sel dari kritin
E. reproduksi menggunakan spora 8. Nomor 1, 2, dan 3 secara berurutan
menunjukkan ....
5. Jamur dikelompokkan menjadi 5 divisi A. sporangiofor, stolon, dan rizoid
terutama didasarkan pada .... B. sporangiofor, rizoid, dan stolon
A. struktur sel C. stolon, sporangiofor, dan rizoid
B. spora seksual D. stolon, rizoid, dan sporangiofor
C. spora aseksual E. rizoid, sporangiofor, stolon
D. tipe hifa
E. cadangan makanan 9. Bagian yang digunakan untuk mengambil zat
makanan dari lingkungan bernomor ....

Winners Education
64
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. 1 (5) Memiliki basidioskarp


B. 2 Ciri-ciri jamur Ascomycota adalah ....
C. 3 A. 1 dan 3
D. 1 dan 2 B. 1 dan 4
E. 2 dan 3 C. 2 dan 3
D. 3 dan 5
10. Jamur yang menghasilkan zigospora adalah .... E. 4 dan 5
A. Aspergillus wentii
B. Volvariella volvacea 15. Hubungan yang benar antara tipe askokarp
C. Rhizopus stolonifer dengan jenis Ascomycota adalah ....
D. Auricularia polytricha
E. Saccharomyces cerevisiae Tipe Ascokarp:
1. apotesium
2. peritesium
11. Seorang siswa mengamati jamur roti dengan
3. kleistotesium
menggunakan mikroskop. Ia menemukan
Jenis Jamur:
adanya hifa senositik dan sporangium berwarna a. Aspergillus wentii
kehitam-hitaman sehingga termasuk ke dalam b. Pericillium chrysogenum
divisi ... c. Neurospora crassa
A. Ascomycota d. Peziz aurantia
B. Basidiomycota e. Morchella esculenta
C. Deuteromycota
D. Zygomycota A. 1a
E. Glomeromycota B. 1b
C. 2c
12. Perhatikan gambar daur hidup jamur berikut! D. 2e
E. 3d

16. Perhatikan gambar berikut ini!

Setelah terbentuk gamtangium, jamur Rhizopus


akan tumbuh membentuk ....
A. 5 kemudian 4 X dan Y secara berurutan yang benar adalah ....
B. 5 kemudian 3 A. konidia dan sporangiospora
C. 4 kemudian 3 B. konidia dan askospora
D. 3 kemudian 2 C. zigospora dan askospora
E. 1 kemudian 2 D. basidiospora dan zigospora
E. askospora dan basidiospora
13. Ciri-ciri divisi berikut yang benar adalah ....
17. Manfaat jamur Penicilium cammemberti
Divisi Spora Spora seksual
Aseksual adalah ....
A Zygomycota sporangiuospora askospora A. bahan makanan bernilai gizi tinggi
B Ascomycota konidia askospora B. menghasilkan antibiotik penisilin
C Basidiomycota sporangiospora basidiospora C. digunakan dalam industri pembuatan keju
D Basidiomycota basidiospora konidiospora
D. dapat mengubah tepung menjadi alkohol
E Deuteromycota konidia sporangiospora
E. menghasilkan aflotoksin

14. Berikut ciri-ciri jamur.


18. Pernyatan yang tidak tepat tentang produk
(1) Hifa septat
Ascomycota adalah ....
(2) Hifa senositik
(3) Spora seksual dibentuk di dalam askus Jamur Produk
(4) Spora aseksual di dalam sporangium
Winners Education
65
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A Neurospora crassa oncom 22. Terbentuknya hifa dikarion karena ....


. A. plasmogami diikuti langsung kariogami
B. Penicillium cammemberti antibiotik B. plasmogami tidak langsung diikuti
penisilin kariogami
C Aspergllus wentii kecap
C. kariogami langsung diikuti plasmogami
.
D Saccharomyces cerevisiae bir D. kariogami tidak langsung diikuti
. plasmogami
E. Penicillium requeforti keju E. kariogami dan plasmogami terjadi
bersamaan

19. Perhatikan gambar jamur berikut.

23. Perhatikan gambar berikut.

Basidiospora dibentuk pada gambar berlabel ....


A. 1
B. 2
C. 3 Jamur yang termasuk Ascomycota adalah ....
D. 4 A. 1 dan 2
E. 5 B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
20. Tabel komposisi media tanam jamur. D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
No. Bahan Jumlah (kg)
1. Serbuk gergaji 100
24. Berikut ini adalah beberapa jenis jamur.
2. Bekatul 10
3. Kalsium karbonat 0,5 (1) khamir
4. Kalsium fosfat 1,5 (2) merang
5. TSP 0,5 (3) jamur tempe
6. Tepung jagung 0,5 (4) jamur api
7. Air bersih 40% dari berat (5) jamur incim
(6) jamur kuping
Berdasarkan tabel di atas, zat organik yang Jenis jamur yang termasuk Basidiomycota
diperlukan untuk pertumbuhan jamur adalah .... adalah ....
A. 1, 2, dan 3 A. 1, 3, dan 5
B. 1, 2, dan 5 B. 2, 4, dan 5
C. 1, 2, dan 6 C. 2, 4, dan 6
D. 3, 4, dan 5 D. 2, 5, dan 6
E. 4, 5, dan 7 E. 4, 5, dan 6

21. Tubuh buah pada jamur Basidiomycota 25. Berikut ciri-ciri jamur.
tersusun dari hifa .... (1) zoospora
A. senositik berinti satu (2) hifa septat
B. senositik berinti banyak (3) akuatik
C. septat berinti satu (4) terestrial
D. septat berinti dua Ciri-ciri jamur yang termasuk divisi
E. septat berinti banyak Chytridiomycota adalah ....
A. 1 dan 2
Winners Education
66
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

B. 1 dan 3 30. Jumlah askospora yang dibentuk oleh jamur


C. 1 dan 4 oncom dan Saccharomyces cerevisiae yang
D. 2 dan 3 benar adalah ....
E. 2 dan 4
Jamur oncom S. cerevisiae
26. Berikut ini jamur yang menyebabkan A 4 4
dermatomikosis, kecuali .... .
B. 4 8
A. Trighophyton
C 4 2
B. Epidermophyton floocosum .
C. Tinea versicolor D 8 4
D. Microsporum audouinii .
E. Histoplasma capsulatum E. 8 2

27. Saluran yang menghubungkan alat kelamin 31. Berikut ini yang dimanfaatkan untuk bahan
jantan dan alat kelamin betina saat terjadi makanan, kecuali ....
reproduksi seksual pada Ascomycota disebut .... A. Volvariella volvacea
A. trikoderm B. Auricularia polytricha
B. anteridium C. Agaricus campestris
C. askogonium D. Pleurotus ostreatus
D. trikogen E. Rhizopus stolonifer
E. askokarp
32. Perhatikan daur hidup jamur berikut!
28. Perhatikan diagram berikut!

Urutan perkembnagan hidup seksual


Daerah X dapat diwakili oleh .... Ascomycota adalah ....
A. hifa senositik A. 1-2-3-4-5-6
B. konidia B. 2-3-4-6-5-1
C. hifa septat C. 2-3-6-4-1-5
D. makroskopis D. 3-2-6-4-1-5
E. filamentus E. 3-5-6-4-2-1

29. Hubungan yang benar antara bentuk talus 33. Saccharomyces cerevisiae melakukan
Deuteromycota dengan contohnya adalah .... reproduksi aseksual melalui ....
A. konidospora
Talus:
B. sporangiospora
(1) Uniseluler
(2) difasik C. membelah diri
(3) filamentus D. fragmentasi
Jenis Jamur: E. tunas
(a) Candida albicans
(b) Hisoplasma capsulatum 34. Berdasarkan hasil pengamatan jamur, tampak
(c) Blastomycosis dermatiditis ciri-ciri sebagai berikut.
(d) Microsporum audouinii
(1) hifa bersekat
(e) Epidermophyton floocosum
(2) menghasilkan konidia
A. 1a
(3) terbentuk askogonium
B. 1b
(4) hifa dikarion
C. 2d
Jamur yang diamati termasuk dalam divisi ....
D. 2e
A. Zygomycota
E. 3c
B. Ascomycota
C. Basidiomycota

Winners Education
67
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

D. Deuteromycota E. Chlorophyta Zygomycota


E. Chytridiomycota 38. Jenis simbiosis antara jamur dengan alga yang
membentuk liken adalah ....
35. Perbedaan antara ektomikoriza dan A. mutualisme
endomikoriza yang benar adalah .... B. komensalisme
C. parasitisme
ektomikoriza Endomikoriza D. mutualisme dan komensalisme
A. menembus akar menembus akar E. mutualisme dan parasitisme
sampai korteks sampai stele
B. tidak dapat hidup dapat hidup tanpa
tanpa simbiosis bersimbiosis
39. Bagian soredia dan askokarp pada gambar liken
C. di permukaan di dalam akar
akar berikut ditunjukkan oleh nomor ....
D. bersimbiosis bersimbiosis
dengan tumbuhan dengan tumbuhan
dikotil monokotil
E. tidak merusak merusak jaringan
jaringan akar akar

36. Bagian tubuh jamur merang yang enak


A. 1, 4
merupakan bagian ....
B. 2, 1
A. hifa
C. 3, 4
B. rizoid
D. 1, 3
C. miselium
E. 2, 4
D. tubuh buah
E. spora
40. Berikut ini fungsi mikoriza, kecuali ....
A. meningakatkan absorpsi hara
37. Yang bukan pasangan simbion penyusun liken
B. penghalang bioogi terhadap patogen akar
adalah ....
C. meningkatkan daya tahan tumbuhan lain di
Simbion 1 Simbion 2 sekitarnya terhadap hama dan penyakit
A Sianobakteri Ascomycota D. meningkatkan produksi hormon
. pertumbuhan
B. Sianobakteri Basidiomycota E. menjami terselenggaranya proses
C Chlorophyta Ascomycota biogeokimia
.
D Chlorophyta Basidiomycota
.

B. Soal Isian !
1. Sel jamur berebda denga sel tumbuhan karena sel jamur tidak memiliki pigmen ____________ dan
___________ tersusun atas zat kitin.
2. Jamur memiliki ___________ yang berfungsi untuk menyerap makanan dari substrat dan ____________
dan menghasilkan alat perkembanganbiakan.
3.

4. Klasifikasi jamur berdasarkan macam spora seksual.

5. Hifa dikarion pada Basidiomycota terbentuk dari hasil ____________ hifa monokarion.
6. Reproduksi aseksual pada Ascomycota bersel satu dilakukan dengan cara _______________, sedangkan
pada Ascomycota filamentus dengan membentuk spora aseksual yang disebut _______________.
7. Bagian-bagian tubuh Zygomycota .

Winners Education
68
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

____________________________________________
____________________________________________
____________________________________________
____________________________________________

8. Peranan (produk) berbagai divisi jamur.

9. _______________ merupakan spesies jamur imperfekti penyebab penyakit kaki atlet.

10. _______________ adalah bentuk simbiosis antara jamur dengan alga hijau atau sianobakteri.

11. Lumut kerak berkembang biak secara aseksual dengan cara ___________ melalui pelepasan sel alga yang
terbungkus sel jamur yang disebut _____________.
12. Tanaman yang telah diserang jamur dapat disemprot dengan larutan pembasmi jamur yang disebut
_____________.
13. Tipe tulus pada lumut kerak.

14. Lumut kerak dapat dijadikan ____________ karena tidak dapat hidup pada lingkungan yang
terkontaminasi polusi udara.
15. ___________ adalah jamur yang hifanya dapat menembus korteks akar tumbuhan, sedangkan
____________ adalah jamur yang hifanya hanya dapat menembus bagian epidermis akar tumbuhan.

C. Soal Esai
1. Apa ciri-ciri jamur yang membedakannya dengan tumbuhan?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Perhatikanlah gambar berikut untuk menjawab soal nomor 2-3!

2. Tuliskan bagian-bagian yang ditunjuk dan tuliskan nama divisi jamur di atas!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Jelaskanlah struktur alat reproduksi seksualnya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Perhatikanlah gambar jamur uniseluler berikut untuk menjawab soal nomor 4-5!

Winners Education
69
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

4. Tuliskan nama spesies dan divisi jamur di atas, serta satu peranannya bagi manusia!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

5. Terangkan cara reproduksi seksualnya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Lumut kerak merupakan bentuk asosiasi antara jamur dan alga.


a. Bagaimana simbiosis yang terjadi di antara kedua organisme tersebut!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Mengapa lumut kerak disebut organisme perintis?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

c. Bagaimana keadaan populasi lumut kerak yang hidup di kota besar dibandingkan dengan yang hidup
di pedesaan?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Jelaskanlah perbedaan antara endomikoriza dan ektomikoriza!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________
8. Mengapa jamur divisi Deuteromycota dikenal sebagai jamur imperfek?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Tuliskan masing-masing 3 anggota jamur imperfek dan Basidiomycota, beserta peranannya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Terangkan perbedaan antara hifa monokarion dan hifa dikarion ditinjau dari proses pembentukannya?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
70
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Tumbuhan merupakan kelompok organisme eukariota multiseluler, bersifat autotrof, dan hidup di daratan.
Tumbuhan memiliki dinging sel dari selulosa, kloroplas mengandung klorofil, dan mengalami metagenesis
(pergiliran keturunan antara generasi gametofit (haploid) dengan generasi sporofit (diploid).
Dunia tumbuhan terdiri atas 2 kelompok besar, yaitu tumbuhan tidak berpembuluh (Bryophyta) dan
tumbuhan berpembuluh (Tracheophyta). Bryophyta beranggotakan lumut, sedangkan Tracheophyta
beranggotakan Pteridophyta (paku-pakuan) dan Spermatophyta (tumbuhan berbiji).

A. Bryophyta (Lumut)
Lumut merupakan darat tumbuhan paling primitif.

1. Ciri-Ciri
Lumut dikenal sebagai tumbuhan talus karena tidak memilki organ tubuh sebenarnya. Lumut tidak
memiliki sistem pembuluh khusus untuk mengangkat air dan mineral. Fungsi akar diganti oleh rizoid,
yaitu untuk melekatkan diri pada substrat serta mengangkat air dan mineral dari tanah ke seluruh
bagian tubuh. Generasi gametofit lumut lebih dominan dibandingkan generasi sporofit.

2. Cara Reproduksi
Lumut bereproduksi secara aseksual dan secara seksual. Reproduksi aseksual dilakukan melalui
kuncup (gema), penyebaran spora, dan fragmentasi. Reproduksi seksual dilakukan dengan cara
peleburan sel kelamin jantan (spermatozoid) dengan sel kelamin betina (ovum) yang hanya
berlangsung di dalam air sehingga menghasilkan zigot. Zigot tumbuh menjadi sporofit (sporogonium)

Winners Education
71
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

yang menghasilkan spora. Spora lumut yang jatuh pada tempat yang sesuai tumbuh menjadi
protonema. Protonema tumbuh dan berkembang menjadi lumut dewasa (general gametofit).

3. Klasifikasi
Lumut diklasifikasikan berdasarkan bentuk morfologi dan sifat hidup lainnya menjadi 3 kelas, yaitu
lumut hati (Hepaticopsida), lumut tanduk (Anthoveropsida), dan lumut sejati (Bryopsida; Musci;
lumut daun).

a. Lumut hati
Lumut hati meruapakan tumbuhan darat yang paling sederhana. Bentuk talus seperti lembaran
daun yang disebut lobus. Contohnya, Marchantia dan Ricciocorpus natans, Marchantia
polymorpha dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat hepatitis.

b. Lumut tanduk
Lumut tanduk membentuk sporofit yang menyerupai tabung atau tanduk yang panjang.
Contohnya, Anthoreceros laevis, Anthoceros fusiformis, dan Anthoceros sporophytes.

c. Lumut Sejati
Lumut sejati memiliki batang semu yang tegak dengan lembaran daun tersusun spiral serta
kutikula dan stomata untuk mencegah hilangnya air dari dalam sel. Contohnya, lumut gambut
(Sphagnum fimbriatum) dan Polytrichum commune. Lumut gambut bermanfaat membentuk
endapan tanah gambut, bahan bakar, atap rumah, mencegah erosi, dan mencegah kekeringan
tanah pada saat kemarau.

B. Pteridophyta (Tumbuhan Paku)


Tumbuhan paku yang sering kamu lihat merupakan generasi sporofit.

1. Ciri-Ciri
Tumbuhan paku memiliki sistem pembuluh untuk mengangkut air dan mineral. Tumbuhan paku
telah memiliki organ sejati, yaitu akar (tipe serabut), batang, dan daun. Ada 4 macam daun, yaitu
mikorofil (berukuran kecil), makrofil (berukuran besar), sporofil (menghasilkan spora), dan tropofil
(untuk berfotosintesis). Biasanya, di permukaan bawah sporofil terdapat sorus, yaitu badan penghasil
kotak spora (sporangium). Sorus muda berwarna kuning dan dilindungi oleh suatu selaput, yaitu
indusium.
Generasi sporofit tumbuhan paku lebih dominan daripada generasi gametofit. Namun demikian,
masing-masing generasi tidak saling bergantung dalam memperoleh nutrisi. Generasi sporofit
beberapa tumbuhan paku, seperti paku sarang burung (Asplenium nidus) memiliki rizom, yaitu batang
yang menjalar di bawah permukaan tanah.

2. Cara Reproduksi
Tumbuhan paku bereproduksi secara aseksual dan seksual. Reproduksi aseksual dimulai ketika
tumbuhan paku muda tumbuh dewasa dan menghasilkan tipe daun sprofil. Pada permukaan bawah
dan sporofil terdapat sporangium yang dapat memancarkan spora jika telah matang.
Reproduksi seksual terjadi setelah spora yang terlontar keluar dan jatuh ke tanah lembap
sehingga berkecambah menjadi protalium. Protalium merupakan generasi gametofit tumbuhan paku
yang akan menghasilkan anteridium dan ivum yang dihasilkan arkegonium akan melebur hingga
membentuk zigot. Selanjutnya, zigot tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan paku dewasa
(generasi sporofit).
Berdasarkan jenis sporanya, tumbuhan paku dibedakan menjadi tumbuhan paku homospora,
tumbuhan paku heterospora, dan peralihan. Tumbuhan paku homospora (isospora), misalnya paku
kawat (Lycopodium) dan paku purba (Psilotum nodum). Tumbuhan paku heterospora, misalnya paku
rane (Saleginella) dan semanggi (Marsilea crenata). Tumbuhan paku peralihan (menghasilkan spora
Winners Education
72
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

jantan dan betina dengan bentuk dan ukuran yang sama), misalnya paku ekor kuda (Equisetum
debile).

3. Klasifikasi
Pteridophyta diklasifikasikan dalam 4 divisi, yaitu Psilotophyta, Lycopodophyta, Equisetophyta,
dan Pterophyta.
a. Divisi Psilotophyta, misalnya Psilotum, tumbuhan tersebut merupakan tumbuhan purba yang
sudah hampir punah.
b. Divisi Lycopodophyta telah memiliki akar, batang, dan daun sejati. Sporangiumnya berkumpul
membentuk strobilus. Contohnya, paku kawat (Lycopodium, bermanfaat sebagai bahan obat
batuk dan kulit) dan paku rane (Selaginella, sebagai tanaman hias).
c. Divisi Equisetophyta memiliki daun bersisik yang tersusun melingkat pada setiap ruas
batangnya. Pada bagian ujung batangnya terdapat sporangium yang berbentuk stobilus berwarna
kekuning-kuningan. Contohnya, paku ekor kuda (Equisetum; bermanfaat sebagai obat gosok dan
analgesik).
d. Divisi Pterophyta merupakan divisi tumbuhan paku yang terbesar; makrofilnya memiliki tulang
dan daging daun; ukuran tubuh yang bervariasi. Contohnya suplir (Adiantum) dan paku sarang
burung (Asplenium nidus) yang dimanfaatkan sebagai tanaman hias; paku air Azolla pinnata
(berguna sebagai pupuk karena bersimbiosis dengan sianobakteri Anabaena azollae untuk
mengikat N2 bebas dari udara); semanggi (Marsilea crenata) dan paku tiang (Alsophila glauca)
yang daunnya dimanfaatkan sebagai bahan sayuran.

C. Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)


Tumbuhan berbiji memiliki beberapa sebutan. Disebut spermatofita karena menghasikan biji dalam
perkembangbiakan seksualnya; antofita karena memiliki bunga; fanerogami karena peristiwa pembuahan
tampak jelas diamati; dan embriofita sifonogami karena pembuahan terjadi setelah spermatozoid menuju
ke ovum melalui tabung serbuk sari.

1. Ciri-Ciri
Tumbuhan berbiji memiliki organ vegetatif berupa akar, abtang, dan daun sejati yang dilengkapi
dengan sistem pembuluh angkut (gloem dan xilem). Alat reproduksi berupa biji yang mengandung
embrio dan cadangan makanan, generasi sporofit bersifat dominan, sedangkan generasi gametofit
mengalami reduksi. Generrasi sporofit memelihara dan meberikan nutirsi kepada generasi gametofit.

2. Cara Reproduksi
Tumbuhan berbiji bereproduksi secara aseksual (vegetatif) dan secara seksual (generatif).
Reproduksi vegetatif dapat terjadi secara alami ataupun buatan. Reproduksi vegetatif alami dapat
terjadi melalui akar tinggal/rimpang/rizom, geragih/stolon, umbi lapis, tunas, umbi batang, daun/tunas
adventif, dan kormus. Reproduksi vegetatif buatan dapat terjadi melalui cangkok, okulasi, sambung,
setek, runduk, dan teknik kultur jaringan tanaman.
Perkembanbiakan generatif terjadi melalui proses pembuahan yang diawali dengan penyerbukan
(polinasi). Pada tumbuhan berbiji tertutup, penyerbukan merupakan proses melekatnya serbuk sari
pada kepala putik, sedangkan pada tumbuhan berbiji terbuka merupakan proses melekatnya serbuk
sari pada bakal biji.
Macam penyerbukan menurut asal serbuk sari dapat dibedakan atas autogami (berasal dari satu
bunga yang sama), kleistogami (penyerbukan autogami saat bunga belum mekar), geitonogami
(berasal dari bunga lain, tetapi masih dalam satu pohon), alogami (xenogami: berasal dari pohon
lain, tetapi masih dalam jenis yang sama), dan bastar (hibridoma: berasal dari bunga tumbuhan beda
jenis). Macam penyerbukan menurut faktor perantara dapar dibedakan atas anemogami (angin),
hidrogami (air), zoidiogami (hewan).

Winners Education
73
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Macam pembuahan pada tumbuhan berbiji ada 2, yaitu pambuahan ganda (pada angiosperma)
dan pembuahan tunggal (pada gimnosperma).

3. Klasifikasi
Tumbuhan berbiji dibedakan dalam dua kelompok, yaitu Gymnosperma (gimnosperma atau
tumbuhan berbiji terbuka) dan Angiospermae (angiospermae atau tumbuhan berbiji tertutup).

a. Gymnospermae
Gimnospremae merupakan tumbuhan berkayu dengan bentuk tubuh (habitus) berupa
pohon, semak, atau perdu. Sistem perakaran tunggang, xilem mengandung trakeid, dan memiliki
biji terbuka (pada permukaan runjung). Runjung jantan memiliki mikrosporofil (penghasil
mikrospora), sedangkan runjung betina mengandung makrosporofil (penghasil megaspora).
Daur hidup gimnospora mirip dengan tumbuhan paku heterospora. Generasi sporofit
menghasilkan mikrospora dan megaspora. Mikrospora berkembang menjadi mikrogametofit
(gametofit jantan) yang mengandung serbuk sari. Megaspora berkembang menjadi
megagametofit (gametofit betina) yang menghasilkan sel telur.
Generasi gametofit ditandai dengan menemelnya serbuk sari (penyerbukan) yang
kemudian diikuti dengan pembuahan sel telur oleh sperma. Pembuahan yang terjadi merupakan
pembuahan tunggal. Zigot hasil pembuahan tersebut berkembang menjadi embrio dan biji.

Gimnosperma diklasifikasikan menjadi 4 divisi, yaitu Pinophyta, Cycadophyta,


Ginkgophyta, dan Gnetophyta.
1) Divisi Cycadophyta (sikas), contohnya pakis haji (Cycasrumphii) yang dimanfaatkan
sebagai tanaman hias.
2) Divisi Ginkgophyta (ginkgo), contohnya pohon rambut dara (Ginkgo biloba) yang
bermanfaat untuk bahan kosmetika.
3) Divisi Gnetophyta, contohnya melinjo (Gnetum gnemon) yang bermanfaat untuk bahan
sayuran dan emping.
4) Divisi Pinophyta (konifer), contohnya, damar (menghasilkan resin) dan pinus
(menghasilkan terpentin) yang digunakan sebagai bahan dasar cat dan pernis); cemara
(bahan bangunan dan kertas); Albies balsamea (bahan balsam); dan pohon raksasa Sequoia
gigantea.

b. Angiospermae (Tumbuhan Berbiji Tertutup)


Angiosperma merupakan tumbuhan dengan bentuk tubuh (habitus) berupa semak, perdu,
atau pohon. Sistem perakaran tunggang dan serabut. Bakal biji (ovul) terlindung dalam sporofil
(daun buah). Bunga bersifat hermafrodit (mengandung benang sari dan putik) yang dilengkapi
dengan perhiasan bunga (mahkota dan kelopak).
Daur hidup angiosperma melibatkan generasi gametofit dan generasi sporofit.
Pembentukan gametofit betina terjadi di dalam bakal biji melalui pembelahan inti kandung
lembaga primer, sedangkan pembentukan gametofit jantan terjadi di dalam kantong sari melalui
pembelahan inti mikrospora menjadi 1 sel vegetatif (sel tabung) dan 1 sel sel generatif (sperma).
Penyerbukan terjadi saat serbuk sari sampai di kepala putik. Kemudian, terbentuk buluh
serbuk sari yang tumbuh melalui putik dan mencapai bakal biji. Melalui buluh serbuk sari, sel
sperma bergerak mengikuti sel tabung menuju ke bakal biji. Sel sperma akan membelah secara
mitosis menjadi 2 sel sperma (n).
Pembuahan ganda terjadi saat gametofit jantan mencapai bakal biji, yaitu inti sperma I
membuahi ovum membentuk zigot (2n) dan inti sperma II membuahi inti kandung lembaga
sekunder menghasilkan endosperma (3n; triploid). Endosperma berfungsi sebagai cadangan
makanan bagi embrio.
Setelah pembuahan, bakal biji berkembang menjadi biji dan dinding bakal buah menjadi
daging buah (secara keseluruhan terbentuk buah).

Winners Education
74
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Angiosperma diklasifikasikan menjadi 2 kelas, yaitu Monocotyledoneae dan


Dicotuledoneae. Perbedaan tumbuhan monokotil dan dikotil dapat dilihat pada Tabel 7.1

Tabel 7.1 Perbedaan antara Monokotil dan Dikotil

Kategori Monokotil Dikotil


Biji  Embrio (lembaga) memiliki  Embrio (lembaga memiliki 2
1 kotiledon kotiledon)
 Ketika berkecambah, biji  Ketika berkecambah, biji
tidak membelah membelah menjadi 2
Sistem pertulangan daun Sejajar atau melengkung Menyirip atau menjari
Tipe berkas pembuluh angkut Kolateral tertutup Kolateral terbuka
Sistem perakaran Akar serabut Akar tunggang
Kambium Tidak ada Ada (akar dan batang)
Bunga Berkelipatan 3 Berkelipatan 2, 4, atau 5
Pelindung ujung akar (koleoriza) Ada Tidak ada
Pelindung ujung batang Ada Tidak ada
(keleoptil)

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Pada sistem klasifikasi lima kingdom, dunia 4. Tumbuhan yang memiliki ciri-ciri generasi
tumbuhan dimasukkan dalam kingdom .... gametofit lebih dominan dibandingkan generasi
A. monera sporofit dan generasi sporofit menumpang pada
B. protista generasi gametofit ....
C. fungi A. tanaman jagung
D. plantae B. paku
E. animalia C. lumut
D. tanaman kacang
2. Daerah P pada diagram berikut dapat diwakili E. pinus
oleh ....
5. Tumbuhan yang membentuk buah, sistem
pertulangan daun menjala, dan susunan berkas
pembuluh batang melingkat adalah
A. dinding sel
tumbuhan ....
B. grana dalam kloroplas
A. jagung
C. tepung sebagai cadangan bahan bakar
B. paku
D. selulosa dinding sel
C. lumut
E. semuanya benar
D. kacang
E. pinus
3. Pertumbuhan biji yang tidak dilindungi oleh
ovarium merupakan ciri yang dimiliki oleh ....
6. Berikut ini merupakan beberapa tahapan
A. angiosperma
kehidupan pada tumbuhan.
B. paku
(1) sporofit
C. aalga hijau
(2) mitosis
D. gimnosperma
(3) spora
E. lumut
(4) gametofit
(5) meiosis

Winners Education
75
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

(6) gamet C. lumut yang hanya memililki arkegonium


(7) zigot D. lumut yang tidak memiliki anteridium dan
(8) sporofit arkegonium pada 1 talus
Tahapan siklus hidup tumbuhan yang benar E. lumut yang tidak memilik badan penghasil
adalah .... sel kelamin
A. 8 – 2 – 3 – 4
B. 3 – 5 – 4 – 2 11. Pergiliran keturuan pada lumut disebut ....
C. 4 – 5 – 6 – 7 A. metagenesis
D. 7 – 8 – 5 – 3 B. sporogenesis
E. 6 – 7 – 2 – 3 C. oogenesis
D. mikrosporogenesis
7. Reproduksi seksual pada lumut dilakukan E. makrosporogenesis
dengan cara ....
A. pembentukan kuncup 12. Generasi lumut penghasil spora disebut ....
B. peleburan sel kelamin A. sporofit
C. penyebaran spora B. gametofit
D. fragmentasi C. sporofil
E. konjugasi D. gametangium
E. sporogonium
8. Fungsi bagian X pada gambar lumut berikut
adalah .... 13. Reproduksi lumut hati secara aseksual
melalui ....
A. pembentukan kuncup
B. pembentukan spora
C. fragmentasi
D. penyebaran spora
E. pembentukan sorus

14. Protonema adalah pertumbuhan dari ....


A. spora lumut yang jatuh pada tempat yang
sesuai
B. spora paku yang jatuh pada tempat yang
A. membentuk anteridium sesuai
B. membentuk arkegonium C. biji tumbuhan monokotil
C. membentuk kuncup D. biji tumbuhan dikotil
D. membentuk spora E. biji gimnosperma
E. mengangkut air dan mineral dari dalam
tanah 15. Struktur yang berkembang dari jaringan haploid
anteridium paku adalah .....
A. gametofit
B. sporofit
9. Spermatozoid pada lumut dihasilkan oleh .... C. sperma
A. sporangium D. spora
B. indisium E. zigot
C. anteridium
D. arkegonium 16. Secara berurutan, X dan Y pada daur hidup
E. rizoid paku berikut menunjukkan ....

10. Lumut homotalus adalah ....


A. lumut yang memiliki anteridium dan
arkegonium pada 1 talus
B. lumut yang hanya memiliki anteridium
Winners Education
76
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. homospora
B. isospora
C. heterospora
D. anisospora
E. peralihan

22. Tumbuhan Lycopodophyta yang dapat


dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan adalah
....
A. Lycopodium clavatum
A. spermatozoid dan ovum B. Selaginella wildenowii
B. spermatozoid dan megaspora C. Adiantum cuneatum
C. mikrospora dan ovum D. Equisetum debile
D. mikrosporangium dan megasporangium E. Azolla pinnata
E. anteridium dan arkegonium
23. Azolla pinnata dapat dimanfaatkan sebagai ....
17. Hasil pembelahan mitosis sporangium pada A. bahan obat-obatan
paku adalah ..... B. bahan sayuran
A. gamtofit C. tanaman hias
B. sporofit D. pupuk hijau
C. sperma E. makanan ternak
D. spora
E. zigot 24. Badan penghasil spora pada paku disebut ....
A. sorus
18. Tumbuhan multiseluler yang terbentuk dari B. indusium
pembelahan mitosis sel diploid adalah .... C. anulus
A. gametofit D. kaliptra
B. sporofit E. koleoriza
C. sperma
D. spora 25. Protalium adalah pertumbuhan dari ....
E. zigot A. spora lumut yang jatuh pada tempat yang
sesuai
19. Pada paku, generasi multiseluler yang terbentuk B. spora paku yang jatuh pada tempat yang
dari pembelahan mitosis sel haploid adalah .... sesuai
A. gametofit C. biji tumbuhan monokotil
B. sporofit D. biji tumbuhan dikotil
C. sperma E. biji tumbuhan gimnosperma
D. spora
E. zigot 26. Manakah di antara ciri-ciri berikut bukan
merupakan ciri paku?
20. Pasangan yang benar antara jenis tumbuhan A. tidak memiliki biji
paku dan contohnya adalah .... B. merupakan tumbuhan berukutan kecil
C. kebanyakan hidup di daerah tropis
Jenis paku Contoh D. membutuhkan air untuk bereproduksi
A. homospora Lycopodium E. semua jawaban benar
B. isospora Selaginella
C. heterospora Psilotum nudum
D. anisospora Equisetum debile 27. Paku yang dapat bereproduksi dengan
E. peralihan Marsilea crenata membentuk tunas pada ujung tankai daun yang
bersentuhan dengan tanah adalah ....
21. Paku yang menghasilkan spora jantan dan A. suplir
betina dengan bentuk dan ukuran yang sama B. semanggi
disebut paku .... C. paku tiang

Winners Education
77
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

D. paku pohon E. gladiol daun


E. paku sarang burung
33. Usaha perbanyakan tumbuhan yang bertujuan
28. Berikut ini merupakan jenis-jenis paku Divisi untuk mendapatkan individu yang memiliki
Pterophyta, kecuali ..... beberapa sifat yang berbeda adalah ....
A. Azolla pinnata A. mencangkok
B. suplir B. menempel
C. paku sarang burung C. menyambung
D. semanggi D. menyetek
E. paku ekor kuda E. merunduk
29. Nama lain tumbuhan berbiji karena memiliki
bunga yang berasal dari modifikasi daun adalah 34. Macam penyerbukan pada gambar berikut yang
.... benar adalah ....
A. Spermatophyta
B. Anthophyta
C. Phanerogamae
D. Embryophyta siphonogamae
E. Gymnospermae

Untuk soal nomor 30-31, perhatikanlah struktur


bunga berikut! 1 2 3
A. autogami geitonogami alogami
B. autogami alogami geitonoga
mi
C. geitonogami autogami alogami
D. geitonogami alogami Autogami
E. alogami autogami Geitonoga
mi

35. Ke-2 jenis tanaman berikut pada takson tertentu


30. Manakah yang termasuk bagian dari berada dalam 1 tingkatan yang sama sehingga
ginoesium? memiliki ciri-ciri yang sama, yaitu ....
A. 1
B. 2 Takson Tanaman 1 Tanaman 2
C. 3 Divisi Plantae Plantae
D. 4 Subdivisi Angiospermae Angiospermae
Kelas Dicotylae Dicotyle
E. 5
Famili Moraceae Papillionaceae
Genus Ficus Phaseolus
31. Selubung biji angiosperma terbentuk dari .... Spesies Ficus Phaseolus
A. 6 benjamina radialus
B. 3 (beringin) (kacang hijau)
C. 7
D. 8 A. memiliki biji terbuka
E. 5 B. bunga tersebar dan bagian bunga berjumlah
2, 4, 5, atau kelipatannya
32. Berikut ini yang merupakan pasangan yang C. biji sebagai alat reproduksi dan bunga
benar antara jenis tumbuhan dan cara berbentuk kerucut
reproduksi vegetatif alaminya adalah .... D. akar serabut dan ruas-ruas batang tampak
nyata
Tumbuhan Reproduksi Vegetatif E. biji berkeping 1 dan berakar serabut
A. Kunyit umbi lapis
B. Kelapa Stolon 36. Berikut ini yang terlibat dalam pembuahan
C. Bamboo Tunas ganda dan menjadi endosperma adalah ....
D. Bawang umbi batang
Winners Education
78
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. sel sinergid 39. Gametofit betina angiosperma adalah ....


B. sel telur A. kantong embrio
C. sel antipoda B. ovul
D. inti endosperma primer C. sel induk megaspora
E. inti polar (kutub) D. sel telur
E. sel antipoda
37. Gabar biji berikut menunjukkan bahwa
pemencarannya dibantu oleh .... 40. Label X dan Y pada gambar bakal biji
gimnosperma berikut menunjukkan ....

A. burung
B. manusia
C. serangga
D. angin X Y
E. air A mikroporangium mikropil
.
38. Arkegonium paling sedikit menonjol pada .... B. megagametofit mikropil
A. lumut sejato C megasporangium endosperm
.
B. lumut hati
D sinergid integumen
C. paku .
D. konifer E. makrosporangium mikropil
E. angiosperma

B. Soal Isian

1. Lumut memiliki organ yang menyerupai daun, akar, dan batang sehingga disebut tumbuhan
________________

2. Diagram klasifikasi tumbuhan.

Dunia Tumbuhan

Berpembuluh Tidak berpembuluh

______ ______

Meliputi Meliputi

______ ______ ______ ______

3. Dalam daur hidup lumut, tunas atau ____________ berkembang menjadi generasi _____________.
4. Daur hidup lumut.

Winners Education
79
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Keterangan Gambar Jumlah Kromosom


A
B
C
D
E
F

5. Paku kawat (Lypodium) menghasilkan spora ____________ dan dimasukkan ke dalam divisi
_______________.
6. Tabel spesifikasi dan kelas lumut.

Spesies Kelas
Sphagnum fimbriatum
Anthoceros sporophytes
Marchantia polymorpha

7. Tabel macam daun paku.

Daun Paku Ciri


Berukuran kecil
Menghasilkan spora
Berukuran besar
Melakukan asimilasi

8. Daur hidup paku.

Keterangan Gambar Jumlah Kromosom


A
B
C

Winners Education
80
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

D
E
F
G
H
I

9. Tabel spesies dan divisi paku.

Spesies Divisi
Psilotum
Selaginella
Equisetum
Marsilea Crenata

10. Di antara tumbuhan lumut, paku, dan tumbuhan berbiji memiliki perbedaan yang nyata selama siklus
hidupnya.
a. Tumbuhan _________: generasi sporofit memlihara generasi gametofit.
b. Tumbuhan _________: generasi sporofit dan gametofit tidak saling bergantung dalam hal makanan.
c. Tumbuhan _________: generasi gametofit memelihara generasi sporofit.
11. Pada gimonosperma, serbuk sari terkandung di dalam _____________ yang berasal dari perkembangan
_____________.
12. Tumbuhan cocor bebek berkembang biak secara aseksual melalui _______________.
13. ___________ adalah penyerbukan oleh serbuk sari yang berasal dari bunga lain, tetapi masih dalam satu
pohon.
14. Pada tumbuhan berbiji terbuka, bungan akan berkembang di dalam __________.
15. Ujung akar tumbuhan monokotil dilapisi oleh suatu pelindung yang disebut _______________.

C. Soal Esai

1. Apakah ciri yang harus dimiliki oleh suatu organisme agar dapat dimasukkan ke dalam kingdom Plantae!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Tuliskan 3 persamaan dan 3 perbedaan antara Bryophyta dan Pteridophyta!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Jelaskan pengertian spora, biji, dan gamet!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Terangkan macam-macam paku berdasarkan jenis spora yang dihasilkan!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

5. Apa yang dimaksud andresium? Tunjukanlah bagian yang termasuk andresium dari gambar berikut!

Winners Education
81
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Jelaskan perbedaan struktur reproduksi antara Gymnosperma dan Angiospermae!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Jelaskan struktur kehidupan yang dihasilkan oleh generasi sporofit dan generasi gametofit Gymnospermae!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

8. Lengkapilah bagian-bagian yang ditunjuk pada gambar awal proses pembuahan pada Angiospermae di
bawah ini! Kemudian, jelaskan proses pembuahan tersebut hingga terbentuk zigot!

__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Apa jenis pembuahan yang terjadi pada gimnosperma? Terangkanlah prosesnya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Jelaskan ciri-ciri yang membedakan tumbuhan monokotil dan dikotil, berikut masing-masing 3 contoh
tumbuhannya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
82
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Ciri-ciri umum dunia hewan antara lain.


1. Tidak berklorofil sehingga bersfat heterotrof,
2. Eukariota multiselular; selnya bernukelus, tetapi tidak memiliki dinding sel, dan
3. Dapat berpindah tempat (motil).

Dalam takstonomi, dunia hewan masuk dalam Kingdom Animalia yang terbagi menjadi 2 subkingdom,
yaitu Metazoa dan Parazoa. Metazoa terdiri atas 8 filum, yaitu Coelenterata, Platyhelminthes, Nematoda,
Mollusca, Annelida, Arthropoda, Echinodermata, dan Chordata.

A. Dasar Pengelompokkan Hewan


Berikut ini beberapa kriteria dalam pengelompokkan hewan.
1. Tingkat Organisasi Tubuh
a. Hewan tingkat rendah, misalnya Porifera (spons),
b. Hewan tingkat tinggi, misalnya reptil.
2. Tipe Simetri Tubuh
a. Hewan asimetri (tidak memiliki simetri), misalnya Porifera (spons).
b. Hewan simetri radial, misalnya pada Coelenterata (ubur-ubur, hidra, dan anemon laut).
c. Hewan simetri bilateral, terdapat pada semua hewan kecuali Porifera dan Coelenterara.
3. Lapisan Embrional
a. Hewan diploblastik (memiliki ektoderm dan endoderm), misalnya pada Porifera dan
Coelenterata.
b. Hewan triploblastik (memiliki ektoderm, mesoderm, dan endoderm), misalnya pada kebanyakan
hewan (kecuali Porifera dan Colenterata).
4. Rongga Tubuh (Selom) pada Hewan Triploblastik
a. Hewan aselomata (tidak ada selom), misalnya Platyhelminthes.
b. Hewan pseudoselomata (memiliki selom semu), misalnya Nematoda.
c. Hewan selomata (memiliki selom sejati), misalnya Annelida, Mollusca, Arthropoda,
Echinodermata, dan Chordata.

Gambar 8.1 Tipe lapisan embrional dan selom hewan,


(a) Diploblastik,
(b) triploblastik aselomata,
(c) triploblastik pseudoselomata, dan
(d) triploblastik selomata.
5. Tulang Belakang (Vertebra)
a. Hewan invertebrata (tanpa tulang balakang), anggotanya seluruh hewan kecuali Chordata
vertebrata.
b. Hewan vertebrata (bertulang belakang), beranggotakan Chordata vertebrata.
6. Pengaturan Suhu Tubuh
a. Hewan poikiloterm (ektoterm/berdarah dingin): dapat mengatur suhu tubuh sesuai dengan
lingkungan, misalnya reptil.

Winners Education
83
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

b. Hewan hemeoterm (endoterm; berdarah panas): dapat menjaga suhu tubuh agar tetap konstan,
misalnya mamalia dan burung.
7. Segmentasi
Hewan yang tidak bersegmen disebut nonmetameri, sedangkan yang bersegmen disebut metameri.
Berikut ini akan kita pelajari hewan invertebrata dan vertebrata.

B. Invertebrata
Anggota Invertebrata meliputi 9 filum hewan berikut.
1. Filum Porifera
Porifera (porus = pori; ferre = mengandung) merupakan filum hewan yang paling sederhana.
a. Ciri-Ciri
1) Bentuk tubuh spongosoel (seperti tabung berpori dan berongga).
2) Umumnya sesil (tidak dapat bergerak) dan melekat pada substrat di laut, sisanya di air tawar.
3) Rangka endoskeleton, nonmetameri, dan diploblastik. Pada lapisan ektoderm disusun oleh
sel-sel epidermis, sedangkan lapisan endoderm disusun oleh sel leher (koanosit). Di antara
ektoderm dan endoderm terdapat mesoglea.
4) Memiliki 3 tipe saluran air, yaitu tipe askon (paling sederhana), tipe sikon, tipe leukon
(paling kompleks).
b. Klasifikasi
1) Kelas Calcarea,
Rangka dari bahan kapur atau kalsium karbonat (CaCO3). Misalnya, Sycon sp.
2) Kelas Hexactinellida,
Rangka dari bahan silikat atau kuarsa atau kersik (H2SiO3). Misalnya, Euplactella sp.
3) Kelas Demospongiae,
Rangka dari zat kersik, bahan spongin, campuran keduanya, atau tidak berangka. Misalnya,
Euspongia sp., Spongilla sp., dan Microciona sp.

2. Filum Coelenterara (Cnidaria)


Coelenterata merupakan hewan berongga (hewan karang) yang umumnya hidup di laut.
a. Ciri-Ciri
1) Tubuh diploblastik, umumnya simetri radial, dan disokong oleh kerangka hidrastatik.
2) Siklus hidup terdiri atas generasi polip (aseksual dan sesil) dan medusa (seksual dan motil).
b. Klasifikasi
1) Kelas Hydrozoa
Misalnya Hydra, Physalia, dan Obelia.
2) Kelas Anthozoa
Misalnya anemon laut, koral, kipas laut, dan pena laut.
3) Kelas Scyphozoa
Misalnya ubur-ubur. Selama hidupnya lebih didominasi oleh bentuk medusa.

3. Filum Platyhelminthes
Filum Platyhelminthes dikenal sebagai cacing pipih.
a. Ciri-Ciri
1) Triploblastik aselomata.
2) Tubuh pipih, nonmetameri, simetri bilateral, dan memiliki kerangka hidrostatik.
b. Klasifikasi
Platyhelminthes dibedakan dalam 3 kelas.
1) Turbellaria
Cacing bulu getar, misalnya Planaria, memiliki fotoreseptor berupa bintik mata.
2) Trematoda

Winners Education
84
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Cacing isap, memiliki mulut isap yang dilengkapi kait untuk meletakan diri pada inangnya.
Contohnya cacing hati manusia (Clonorchis sinensis); cacing darah (Schistosoma japanica);
dan cacing hati hewan ternak (Fasciola hepatica).
3) Cestoda
Cacing pita, meliputi cacing pipih tidak bersilia, permukaan tubuhnya dilapisi kutikula.
Tubuh terdiri atas skoleks (kepala), leher, dan proglotid (rangkaian segmen tubuh).
Contohnya cacing pita babi (Taenia solium); cacing pita sapi (Taenia saginata); parasit
pada usus manusia inang sementara adalah sapi dan cacing pita angjing (Diplydium
caninum).

Gambar 8.2 Platyhelminthes: (a) planaria, (b) cacing darah, dan (c) cacing pita.

4. Filum Nematoda
a. Ciri-Ciri
1) Tripoblastik pseudoselomata, simetri bilateral, nonmetameri, dan memiliki kerangka
hidrostatik.
2) Permukaan tubuh dilapisi kutikula.
3) Anggotanya antara lain cacing perut (Ascaris lumbricoides); cacing kremi (Enterbius
vermicularis); cacing tambang (Ancylostoma duodenale); flaria (Wuchereria bancrofti);
penyebab penyakit elefantiasis (kaki gajah).

5. Filum Annelida
Filum Annelida memiliki segmen berbentuk cincin sehingga disebut juga cacing bersegmen (cacing
gelang).
a. Ciri-Ciri
1) Triploblastik selomata, simetri bilateral, metameri (karena ditemukan alat tubuh berupa seta
pada setiap segmen), dan memiliki kerangka hidrostatik.
2) Permukaan tubuh dilapisi kutikula.
b. Klasifikasi
Filum Annelida dibedakan dalam 3 kelas.
1) Kelas Polychaeta.
Memiliki banyak seta. Pada setiap segmen dilengkapi sepasang parapodia sebagai alat gerak.
Contohnya, cacing palola, cacing wawo, dan cacing kipas.
2) Kelas Oligochaeta.
Memiliki sedikit seta dan tidak dilengkapi parapodia. Contohnya, cacing tanah (Lumbricus
terestris)
3) Kelas Hirudinea.
Tubuh tidak memiliki parapodia, seta hanya di bagian posterior, dan memiliki alat isap.
Contohnya, lintah dan pacet.

6. Filum Arthropeda
Filum Mollusca disebut juga hewan lunak.
a. Ciri-Ciri
1) Tripoblastik selomata, simetri bilateral, nonmetameri, dan kerangka hidrostatik.

Winners Education
85
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

2) Memiliki mantel yang berfungsi membungkus alat tubuh. Mantel sebagian moluska dapat
menghasilkan cangkang dari bahan kapur dan lendir.
b. Klasifikasi
Filum Mollusca terbagi dalam 5 kelas.
1) Kelas Amphineura.
Tubuh pipil dan oval, menghasilkan larva trokofor, cangkang terdiri atas 8 kepingan kapur,
memiliki insang mirip sisir (ktendium), serta tidak memiliki tantakel dan mata. Contohnya,
kiton (hidup di dasar laut).
2) Kelas Scaphopoda.
Cangkang berbentuk gading, ujungnya terdapat mantel (lubang). Tubuh memiliki tentakel,
contohnya siput gading.
3) Kelas Gastropoda.
Tubuh menggunakan perut sebagai kaki. Tubuh terdiri atas kepala, leher, kaki, dan alat
dalam. Sepasang antena pendek di kepala merupakan kemoreseptor (pembau), sedangkan
sepasang yang panjang terdapat bintik mata (fotoreseptor). Contohnya, bekicot (hama
tanaman), siput air (vektor penyakit akibat cacing hati), dan siput telanjang.
4) Kelas Pelecypoda.
Memiliki kaki berbentuk kapak, insang berlapis (disebut juga kelas Lamellibranchiata), dan
sepasang cangkang (disebut juga kelas Bivalvia). Lapisang cangkang terdiri atas
periostrakum, prismatik, dan mutiara (nakre). Contohnya, tiram, remis, dan kerang mutiara.
5) Kelas Cephalopoda.
Merupakan hewan nokturnal (mencari makan pada malam hari). Memiliki kaki (lengan) di
kepala untuk bergerak dan menangkap mangsa, misalnya cumi-cumi memiliki 10 lengan,
sedangkan gurita memiliki 8 lengan.

7. Filum Echinodermata
Filum terbesar hewan, Arthropoda, merupakan hewan yang memiliki kaki beruas-ruas (berkuku-
kuku).
a. Ciri-Ciri
1) Triploblastik selomata, simetri bilateral, metameri, dan rangka eksoskeleton dari zat kritin
yang mengalami eksidisis (pergantian) pada saat tertentu.
2) Tubuh terdiri atas kepala, toraks (dada), dan abdomen (perut).
3) Alat pernapasan berupa insang, trakea, atau paru-paru buku; sistem peredaran terbuka;
sistem saraf tangga tali; serta alat ekskresi berupa kelenjar hijau (green gland) dan saluran
Malpighi.
b. Klasifikasi
Filum Arthropoda terbagi dalam 5 kelas.
1) Kelas Crustacea (udang-udangan).
Segmentasi tubuh terdiri atas sefalotoraks (terbungkus kerapas) dan abdomen. Alat
pernapasan berupa insang dan permukaan tubuh. Terbagi atas udang tingkat rendah
(subkelas Entomostraca) dan udang tingkat tinggi (Malacostraca).
2) Kelas Insecta
(Hexapoda; serangga). Memiliki 6 kaki dan sayap pada bagian dada. Tubuh terdiri atas
kepala, dada, dan perut. Selama perkembangan hidup mengalami metamorfosis (perubahan
bentuk dan struktur).
Serangga terbagi menjadi 2 subkelas berikut ini.
a) Subkelas Apterygota.
Cirinya, tidak bersayap dan bermetamorfosis. Misalnya, kutu buku.
b) Subkelas Pterygota.
Cirinya, bersayap. Terbagi atas beberapa ordo. Ordo Isoptera (rayap). Orthoptera
(kecoak, belalang sembah, dan jangkrik), Hemiptera (kutu busuk dan walang sangit),
Homoptera (wereng, kutu kepala, kutu daun, dan tonggeret), Odonata (capung),

Winners Education
86
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Coleoptera (kumbang kelapa dan kunang-kunang), Neuroptera (undur-undur),


Lepidoptera (kupu-kupu), Diptera (lalat buah dan nyamuk), Hymenoptera (semut dan
lebah), dan Siphonoptera.
3) Kelas Archanida (Archnoidea)
Tubuh terdiri atas sefalotoraks dan abdomen, kecuali caplak. Memiliki bintik mata.
Arachnida dikelompokkan menjadi 3 ordo. Ordo Scorpionidae, misalnya kalajengking;
Ordo Arachnidae, misalnya laba-laba; dan Ordo Acarinea, misalnya tungau atau caplak.
4) Kelas Chilopoda
Memiliki tubuh bersegmen yang gepeng memanjang. Pada setiap segmen memiliki
sepasang kaki, kecuali segmen di belakang kepala dan 2 segmen terakhir. Contohnya,
kelabang dan lipan.
5) Kelas Diplopoda.
Memiliki tubuh silinder, sefalotoraks pendek, dan abdomen yang panjang. Setiap segmen
memiliki 2 pasang kaki. Contohnya, kaki seribu.

8. Filum Echinodermata
Filum Echinodermata disebut juga hewan berkulit berduri yang sangat penting untuk membersihkan
sampah laut.
a. Ciri-Ciri
1) Triploblastik selomata, simetri radial, dan memiliki rangka endoskeleton.
2) Permukaan tubuhnya dipenuhi oleh duri dari kalsium.
3) Memiliki alat gerak berupa kaki ambulakral (kaki pembuluh sistem pembuluh air).

b. Klasifikasi
Echinodermata dibedakan dalam 5 kelas berikut.
1) Kelas Asteroidea
Memiliki 5 lengan yang juga merupakan alat reproduksi aseksual.
2) Kelas Echinoidea (landak laut)
Tubuhnya bulat dan tidak memiliki lengan, contohnya bulu babi dan dolar pasir.
3) Ophiuroidea (binatang ular)
Memiliki 5 (kelipatannya) lengan yang panjang.
4) Cricoidea (lili laut).
Memiliki (kelipatannya) lengan yang panjang dan bercabang-cabang. Sebagian memiliki siri
(tangkai) untuk melekat pada batuan.
5) Holothuroidea (teripang; ketimun laut).
Tubuhnya lunak yang mengandung banyak lemak dan sedikit zat kapur.

9. Filum Chordata
Filum chordata terdiri atas vertebrata dan invertebrata.
a. Ciri-ciri Chordata
1) Memiliki notokorda (sumbu penyokong primer) semasa embrio, celah faring (insang) pada
beberapa tahap dalam perkembangan hidupnya, tali saraf dorsal, dan ekor (minimal pada
masa embrio).
2) Triploblastik selomata, simetri bilateral, sedikit segmentasi, dan rangka endoskeleton.
Winners Education
87
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

3) Sistem percenaan sempurna, bernapas dengan insang atau paru-paru, sistem peredaran
tertutup, alat ekskresi ginjal, sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan
sistem saraf tepi, dan gonokoris.
4) Reproduksi seksual secara internal.
b. Klasifikasi
Filum chordata terbagi atas 4 subfilum (3 subfilum tergolong hewan invertebrata, sedangkan
subfilum lainnya tergolong hewan vertebrata).
1) Subfilum Hemichordata
Tubuhnya seperti cacing dilengkapi celah insang, dan hidup di dasar laut. Misalnya, cacing
acorn.
2) Subfilum Urochordata
Memiliki notokondria di daerah ekor dan hidup di laut. Misalnya, tunikata.
3) Subfilum Cephlachordata
Tubuhnya pipih merucing, transparan, notokrda di sepanjang ekor hingga kepala, dan hidup
terkubur di pasir pantai. Misalnya, lanset.
4) Subfilum Vertebrata

C. Vertebrata
Vertebrata merupakan kelompok hewan yang memiliki tulang belakang yang dihasilkan oleh notokrda
pada masa embir. Tubuh vertebrata terdiri atas kepala, leher, badan, dan ekor.
Vertebrata berdasarkan alat geraknya dikelompokkan menjadi 2 super kelas, yaitu Pisces dan Tetropoda.

1. Super Kelas Pisces (Ikan)


Ikan hdiup di dalam air, tubuhnya yang tertutup dengan sisik memiliki alat gerak berupa sirip dan
gurat sisi (indra arus). Ikan bernapas dengan insang dan berkembang biak seksual secara eksternal.
Ikan dibedakan menjadi 4 kelas berikut ini.
a) Kelas Agnatha
(tidak berahang), misalnya lamprei dan belut lendir.
b) Kelas Placodemi
(memiliki rahag menggantung)
c) Kelas Chondrichthyes
(memiliki endoskeleton dari tulang rawan), misalnya hiu dan pari.
d) Kelas Osteichthyes
(memiliki endoskeleton dari tulang sejati), misalnya bandeng dan lele.

2. Super Kelas Tetrapoda


a) Kelas Amphibia,
Hidup di 2 alam (darat dan air). Mengalami metamorfosis, pada bentuk larva (kecebong)
bernapas dengan insang, hidup di air. Setelah dewasa, hidup di darat dan bernapas dengan paru-
paru. Pernapasan dibantu oleh kulit yang tipias dan lembap untuk pertukaran O 2 dan CO2.
Berkembang biak seksual dengan cara bertelur, pembuahan secara eksternal. Kelas amhibia
dikelompokkan menjadi 3 ordo berikut. Ordo Urodela (Caudata), berekor misalnya
salamander. Ordo Apoda (tidak berkaki), misalnya salamander cacing. Ordo Anura (tidak
berekor), misalnya katak dan kodok.
b) Kelas Reptilia
Hidup melata dan menghasilkan telur amnion. Tubuh bersisik dari cat tanduk. Bernapas
menggunakan paru-paru. Berkembang biak seksual dengan cara bertelur, pembuahan secara
internal. Kelas Reptilia terbagi atas 4 ordo, pembuahan secara internal. Kelas reptilia terbagi atas
4 ordo berikut. Ordo Rhynchocepholia: kulitnya bersisik dari zat tanduk dan punggungnya
berduri pendek, misalnya tuatara. Ordo Squamata: kulitnya dari zat tanduk, misalnya kadal,
plastron (perisai laut), misalnya penyu dan kura-kura. Ordo Crocodila: memiliki sisik hasil
osifikasi (penulangan), misalnya buaya dan aligator.

Winners Education
88
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

c) Kelas Aves
Memiliki paruh, bulu, sayap, dan biasanya dapat terbanng. Berapas menggunakan paru-paru dan
pundi-pundi udara (kantong hawa). Berkembang biak seksual dengan cara bertelur, pembuahan
secara internal. Kelas aves dibedakan dalam beberapa ordo, misalnya berikut ini. Ordo
Passeriformes (petengger), burung kakaktua dan pelatuk. Ordo Sphenisciformes (tidak dapat
terbang), penguin. Ordo Struthioniformes, misalnya burung unta.
d) Kelas Mammalia
Memiliki kelenjar susu (mammae), terbagi atas 2 subkelas, yaitu Prototheria dan Theria.
1) Subkelas Prothoperia (berparuh dan ovipar). Beranggotakan ordo Monotremata, misalnya
platipus dan landak.
2) Subkelas Theria. Anggotanya sebagai berikut. Ordo Marsupiala (mamalia berkantong),
misalnya kanguru. Ordo Rodentia (pengerat), misalnya tikus dan tupai. Ordo
Perissdactyla (berkuku genap dan tebal). Misalnya banteng dan kerbau. Ordo Carnivora
(pemakan daging), misalnya anjing dan kucing. Ordo Primata (mata menghadap ke depan
serta kaki dan tangan berkuku untuk memegang), misalnya orangutan, kera, dan manusia.
Ordo Cetacea (tidak berambut dan hidupnya di laut), misalnya paus dan lumba-lumba.
Ordo Proboscidea (memiliki belali dan gading), misalnya gajah. Ordo Chiroptera
(memiliki sayap dan kemampua ekolakasi), misalnya kelalawar. Ordo Insectivora
(pemakan serangga), misalnya cecurut.

A. PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A,
B, C, D, atau E !
1. Hewan yang memiliki tingkat jaringan paling E. reproduksi seksual melalui peleburan telur
sederhana adalah .... dengan sperma, sedangkan aseksual dengan
A. mesoblastik tunas
B. meroblastik
C. monoblastik 4. X, Y, dan Z pada diagram berikut menunjukkan
D. diploblastik ....
E. tripoblastik
X Y Z
2. Hubungan yang benar antara jenis sel dan A Annelida Arthropoda Mollusca

porifera dan tugasnya adalah .... B Mollusca Platyhelminthes Echinodermata


C Atrhropoda Chordata Coelenterata

Sel Fungsi D Chordata Echinodermata Coelenterata


E Nematoda Annelida Mollusca
A amoebosit mencerna makanan
.
B. koanosit mengedarkan zat makanan 5. Tipe saluran air Porifera pada gambar berikut
C Arkeosit membentuk gamet yang benar adalah ....
.
D Porosity membentuk spikula
.
E. skleroblas membuka/menutup pori

3. Berikut ini termasuk ciri Porifera, kecuali .... X Y Z


A. diplobalastik A sikon askon leukon
B. simetri radial atau asimetri .
C. sistem saraf difus B. sikon leukon askon
C askon sikon leukon
D. hidup di air tawar/laut
.
D askon leukon sikon

Winners Education
89
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

.
E. leukon Askon sikon

6. Urutan jalannya air pada tubuh Porifera yang


benar adalah ....
A. ostium – oskulum – spongosoel Secara berurutan, I dan II adalah ....
B. ostium – spongosoel – oskulum A. strobila dan efira
C. oskulum – ostium – spongosoel B. strobila dan planula
D. oskulum – spongosoel – ostium C. medusa dan planula
E. spongosoel – ostium – oskulum D. efira dan planula
E. medusa dan efira
7. Nematosista merupakan bagian sel pertahanan
dan penangkap mangsa yang dimiliki oleh 11. Perhatikan gambar berikut!
takson ....
(1) nematoda
(2) hydrozoa
(3) schyphozoa
(4) anthozoa
(5) nemertea Jenis dan fungsi polip X yang benar adalah ....
Jawaban takson-takson manakah yang benar?
A. 1, 2, 3, dan 4 Polip Fungsi
B. 1, 2, dan 3 A. gonangium membentuk medusa
C. 2, 3, dan 4 B. Hidrat menangkap makanan
D. 2, 3, dan 5 C. Gonozoid membentuk medusa
E. 1, 2, 3, 4, dan 5 D. gastrozoid menangkap makanan
E. daktilozoid pertahanan tubuh
8. Berikut ini ciri Coelenterata, kecuali ....
12. Jenis Plythelminthes yang hidup bebas
A. simetri radial
adalah ....
B. sistem saraf difus
A. Chlonorchis sinensis
C. sistem pencernaan tidak sempurna
B. Taenia saginata
D. tripoblastik
C. Fasciola hepatica
E. bentuk tubuh polip, medusa, atau keduanya
D. Planaria
E. Shistosoma japanicum
9. Pernyataan yang benar pada tabel berikut
adalah ....
13. Perhatikan gambar berikut!
Coelenterata Bentuk Tubuh
1. Hydra Polip
2. Aurelia aurita Polip dan medusa
3. Obelia Medusa
4. Metridium Polip dan medusa
Nama dan fungsi bagian yang ditunjuk
A. 1 dan 2 adalah ....
B. 1 dan 3 A. rostelum, untuk melekatkan diri pada usus
C. 2 dan 3 inang
D. 2 dan 4 B. hook, untuk melekatkan diri pada usus
E. 3 dan 4 inang
C. sucker, untuk melekatkan diri pada usus
10. Perhatikan bagan metagenesis ubur - ubur inang
berikut! D. suker, untuk membentuk haploid
E. skoleks, untuk membentuk proglotid

Winners Education
90
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

14. Perbedaan antara filum Platyhelminthes dan D. membuang feses sesuai syarat kesehatan
Nematoda yang benar adalah .... E. memutuskan daur hidup pada saat larva

Ciri Platyhelminthes Nemathoda 19. Berikut ini adalah ciri Annelida, kecuali ....
A. tubuh ipih dorsoventral silindris A. tripoblastik selomata
B. selom aselomata selomata
B. ekskresi dengan nefridium
C. alat sempurna tidak sempurna
cerna C. sistem peredaran terbuka
D. alat sel api nefridium D. metameri
ekskresi
E. sistem saraf tangga tali
E. alat gonokoris hermafrodit
kelamin
20. P dan Q pada bagan berikut adalah ....
15. Perhatikan daur hidup cacing hati berikut!

X, Y, dan Z menunjukkan
P Q
X Y Z A Hirudinea cacing tanah
A. mirasidium sporosit metaserkaria .
B. mirasidium serkaria sporosit B. Hirudinea pacet
C. sporosit redia serkaria C Polychaeta cacing tanah
D. sporosit serkaria redia .
E. sporosit serkaria metaserkaria D Polychaeta cacing wawo
.
16. Manusia akan terinfeksi cacing Taenia saginata E. Polychaeta lintah
apabila ....
A. makan daging sapi yang mengandung 21. Perhatikan beberapa ciri hewan berikut!
sistiserka hidup (1) tubuh beruas-ruas
B. makan daging sapi yang mengandung (2) tubuh terbagi atas sefalotoraks dan
heksakan hidup abdomen
C. makan daging babi yang mengandung (3) pada setiap ruas tubuh terdapat kaki jalan
sistiserka hidup (4) mengalami metamorfosis
D. makan daging babi yang mengandung (5) pada kepala terdapat sepasang antena
heksakan hidup (6) memiliki beberapa mata tunggal
E. makan daging ikan tawar yang Ciri insekta ditunjukkan oleh ....
mengandung metaserkaria hidup A. 1, 2, 4
B. 1, 2, 5
17. Suatu jenis cacing yang dapat menyebabkan C. 2, 4, 5
penyumbatan pembuluh getah bening adalah .... D. 3, 4, 5
A. cacing perut (Ascaris lumbricoides) E. 4, 5, 6
B. cacing tambang (Ascaris lumbricoides)
C. cacing pita (Taenia saginata) 22. Urutan metamorfosis pada belalang yang benar
D. cacing hati (Chlonorchis sinensis) adalah ....
E. cacing filaria (Wuchereria brancofti) A. telur – larva – pupa – imago
B. telur – larva – nimfa – pupa – imago
18. Daur hidup cacing tambang dapat diputuskan C. telur – larva – nimfa – imago
dengan cara .... D. telur – nimfa – imago
A. memberantas vektornya (nyamuk) E. telur – pupa – nimfa – imago
B. memasak daging (ikan) sampai benar-benar
matang 23. Perhatikan gambar berikut!
C. mencuci tangan sebelum makan
Winners Education
91
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

.
B. nyamuk lalat
C belalang jangkrik
.
D nyamuk lebah
.
E. lalat belalang

Pernyataan manakah yang tidak sesuai dengan 27. Seorang siswa mengadakan pengamatan
gambar di atas? terhadap 3 jenis hewan. Hasil pengamatannya
ditunjukkan oleh tabel berikut ini.
Nomor Kelas
A. 1 Bivalvia Hewan Antena Kaki Bagian Tubuh
B. 2 Pelecypoda (pasang) (pasang)
C. 3 Cephalopoda P 1 3 Kepala, toraks,
abdomen
D. 4 Gastropoda
Q - 4 Sefalotoraks dan
E. 5 Scaphopoda abdomen
Sefalotoraks dan
R 2 5
abdomen
Untuk soal nomor 24-25, perhatikan skema
cangkok bivalvia berikut! Pernyataan mankah yang benar?

P Q R
A Insecta crustacea Arachnida
.
B. Insecta Arachnida Crustacea
C Crustacea Arachnida Insecta
.
D Crustacea Insecta Arachnida
.
24. Secara berurutan 1, 2, dan 3 adalah .... E. Arachnid Insecta Crustacea
A. prismatik, nakreas, periostrakum a
B. prismatik, periostrakum, nakreas
C. periostrakum, prismatik, nakreas 28. Urutan metamorfosis yang benar pada gambar
D. periostrakum, nakreas, prismatik berikut adalah ....
E. nakreas, periostrakum, prismatic

25. Mutiara dibentuk oleh bagian berlabel ....


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
A. 1, 2, 4, 2, 5
E. 5
B. 3, 4, 2, 1, 5
26.
C. 3, 4, 2, 5, 1
holometabola X D. 3, 4, 5, 2, 1
E. 4, 3, 2, 5, 1
metamorfosis
29. Proses pergantian kulit pada Arthropoda disebut
hemimetabola Y ....
A. esidisis
B. tagmatisasi
X dan Y yang benar adalah .....
C. metamorfosis
X Y D. paedomorfosis
A kupu-kupu lebah E. sefalisasi

Winners Education
92
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

30. Berikut ciri Echinodermata, kecuali .... 35. Suatu organisme yang bertulang belakang,
A. tubuh simetri bilateral ovipar, otak terdiri atas kranium, dan tubuh
B. habitat di laut tertutup bulu termasuk ke dalam kelas ....
C. tripoblastik selomata A. Amphibia
D. telur yang telah dibuahi berkembang B. Pisces
menjadi larva C. Mammalia
E. sistem saraf radial D. Aves
E. Reptilia
31. Perhatikan gambar berikut!
36. Berikut ini beberapa ciri Chordata.
(1) memiliki tali saraf berongga pada bagian
dorsal
(2) tidak memiliki vertebrata
(3) hidup menempel pada batuan atau kapal
Hewan di atas termasuk kelas .... (4) memiliki notokorda pada tahap larva
A. Asteroidea (5) memiliki celah faring
B. Ophiuroidea Ciri subfilum Cephalochordata adalah ....
C. Echinoidea A. 1, 2, 3
D. Holothuroidea B. 1, 2, 5
E. Crinoidea C. 2, 3, 4
32. Echinodermata diklasifikasikan menjadi 5 kelas D. 2, 3, 5
terutama berdasarkan .... E. 3, 4, 5
A. alat gerak 37. Perhatikan skema berikut ini!
B. bentuk tubuh Anamniota X
C. rangka tubuh
D. struktur alat reproduksi Vertebrata Tetrapoda
E. makananya
Amniota Y
33. Sistem ambulakral pada Echinodermata X dan Y yang benar adalah ....
berfungsi untuk ....
A. reproduksi X Y
B. pergerakan A Amphibia Reptilia
C. menangkap mangsa .
D. pertahanan tubuh B. Reptilia Aves
E. osmoregulasi C Reptilia Mammalia
.
D Aves Reptilia
34. Berikut ini komponen penyusun sistem .
ambulakral. E. Aves Mammalia
(1) saluran batu
(2) saluran lateral 38. Mamalia yang bertelur termasuk dalam ordo ....
(3) madreporit A. Monotremata
(4) saluran cincin B. Marsupialia
(5) saluran radial C. Carnivora
(6) kaki tabung D. Primata
Urutan jalannya air laut di dalam sistem E. Chiroptera
ambulakral adalah ....
A. 3, 1, 2, 4, 5, 6 39. P, Q, dan R pada bagan berikut secara berurutan
B. 3, 1, 4, 5, 2, 6 adalah ....
C. 3, 1, 4, 2, 5, 6
D. 3, 2, 1, 4, 5, 6
E. 3, 4, 5, 2, 1, 6

Winners Education
93
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

A. Vertebrata, craniata, tetrapoda


B. Vertebrata, tetrapoda, craniata
A. memiliki celah faring pada embrio atau
C. Craniata, vertebrata, tetrapoda
dewasa
D. Craniata, tetrapoda, vertebrata
B. memiliki vertebrata
E. Tetrapoda, vertebrata, craniata
C. memiliki rahang
D. memiliki tali saraf berongga pada bagian
40. Daerah X pada diagram berikut ini tidak
dorsal
diwakili oleh ....
E. berekor di belakang anus

B. Soal Isian
1. Partogenesis merupakan tipe reproduksi dari perkembangan telur menjadi individu baru tanpa fertilisasi
pada kelompok hewan pseudoselomata takson _______________.
2. Genus Schistosoma sp. Dari kelas ______________ umumnya dikenal dengan nama blood-flukes dan
bilharzia. Genus tersebut merupakan penyebab infeksi cacing paling penting pada manusia yang disebut
___________.
3. Halter merupakan sayap belakang yang mengalami reduksi atau modifikasi pada kelompok serangga
_____________.
4. Pada lapisan ____________ filum Coelenterata terdapat sel penyengat beracun yang disebut
____________.
5. Kelompok cacing yang berbentuk pipih (pita) dan tidak bersegmen termasuk ke dalam filum
_____________.
6. Anggota filum __________________, misalnya _____________ dikenal sebagai cacing perut atau cacing
usus.
7. Lengkapilah tabel alat ekskresi beberapa filum hewan berikut ini!

Filum Alat Ekskresi


Platyhelminthe ____________________
s ____________________
Annelida ____________________
Mollusca ____________________
Arthropoda ____________________
Echinodermata

8. Hewan pada gambar berikut menunjukkan pergantian eksoskleton pada waktu tertentu yang disebut
____________.

9. Filum _________ bergerak dengan sistem pembuluh air sehingga memilik kaki buluh yang disebut
____________.
10. Ikan bandeg termasuk ke dalam kelas _____________ karena memiliki endoskeleton dari ____________.

Winners Education
94
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

11. Lengkapilah tabel di bawah ini!

Hewan Kelas

____________________

____________________

____________________

____________________

____________________

____________________

12. Lengkapilah tabel di bawah ini!

Hewan Kelas
Bulu babi ____________________
Bintang ular ____________________
Bintang laut ____________________
Lili laut ____________________
Teripang ____________________

13. Filum Chordata dapat dikelompokkan ke dalam 3 subfilu; subfilum ___________ dan ________________
tidak memiliki tulang belakang, sedangkan subfilum _______________ memiliki tulang belakang.

Winners Education
95
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

14. Kelas tetrapoda yang hidup di darat dan memiliki tubuh yang ditutupi sisik dari zat tanduk adalah
_____________.
15. Lengkapilah keterangan gambar struktur telur amnion di bawah ini!

Label Nama Bagian


A _____________________________
B _____________________________
C _____________________________
D _____________________________
E _____________________________
F _____________________________
G _____________________________
H _____________________________
I _____________________________

C. Soal Esai
1. Jelaskanlah pengelompokan hewan berdasarkan simetri tubuh dan berikanlah contohnya!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Jelaskanlah perbedaan antara hewan triploblastik aselomata dan hewan triploblastik pseudoselomata?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Trokofor merupakan suatu stadium pada beberapa filum hewan.


a. Apa yang dimaksud trokofor?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Tuliskan 4 filum yang memiliki stadium trokofor?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Pheronema sp. Adalah hewan porifera yang termasuk dalam kelas Hexactinellida. Jelaskanlah alasan
dimasukannya hewan tersebut ke dalam kelas Hexactinellida!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

5. Jelaskan 2 perbedaan antara Taeni saginata dan T.solium!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Bagaimanakah cara perkembangbiakan seksual pada filum Nematoda?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Jelaskanlah struktur cangkang kelas Pelecypoda!


__________________________________________________________________________________

Winners Education
96
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

__________________________________________________________________________________

8.

Hewan-hewan di atas mengalami metamorfosis dalam siklus hidupnya.


a. Apa yang dimaksud metamorfosis?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Jelaskan perbedaan metamorfosis ketiga mcam hewan di atas?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Mamalia membentuk kelas yang disebut Mammalia dalam filum Chordata. Anjing domestik, Canis
domestica merupakan jenis mamalia. Bagan berikut menunjukkan tingkat takson anjing alam kelompok
mamalia.

a. Berikanlah nama tingkat takson A samapi E!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Beruang coklat, Ursus arctos, merupakan kelompok lain dalam Carnivora, yang disebut Ursidae.
Tambahkanlah informasi ini dalam takson yang relevan pada bagan di atas!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Bagan berikut menunjukkan dua sistem klasifikasi hewan. Bagan pertama menunjukkan hirarki sederhana,
sedangkan bagan kedua menunjukkan sistem filogenetika.
Bagan 1 Bagan 2
Hewan

Chordata

Reptilia Burung Mamalia Reptil Burung Mamlia

a. Apa yang dimaksud dengan hirarki?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Jelaskan perbedaan antara sistem filogenetika dan hirarki sederhana!


__________________________________________________________________________________

Winners Education
97
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

__________________________________________________________________________________

Winners Education
98
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

Ekosistem merupakan salah satu bidang kajian dalam ekologi. Ekologi (bahasa Yunani, oikos = rumah,
logy = ilmu) menurut Ernst Haeckel (1866) adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara makhluk hidup
dengan lingkungannya. Dalam ekologi, makhluk hidup dipelajari dalam 6 hirarki kehidupan, yaitu individu
(organisme), populasi, komunitas, ekosistem, bioma, dan biosfer.

A. Konsep Ekosistem
Istilah ekosistem diperkenalkan kali pertama oleh A.G. Tansley (inggris), yang berarti hubungan timbal
balik di antara komponen ekosistem.

1. Komponen Ekosistem
Komponen ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik. Komponen abiotik (lingkungan
fisik/benda mati). Meliputi air, suhu, tanah, udara, pH, intensitas cahaya, garam mineral, dan
kelembaban. Komponen biotik (makhluk hidup, dapat ebrupa produsen, konsumen, dan dekomposer.

2. Interaksi Antarkomponen Ekosistem


Dalam suatu ekosistem biasa terjadi interaksi antara komponen biotik dengan abiotik atau interaksi
antarkomponen biotik. Interaksi di antara komponen biotik akan menghasilkan hubungan kompetisi,
predasi, dan simbiosis. Simbiosis dapat dibedakan atas simbiosis parasitisme (+/-), simbiosis
komensalisme (+/0), dan simbiosis mutualisme (+/+).

B. Dinamika Ekosistem
Seluruh proses yang terjadi dalam ekosistem digerakkan oleh aliran energi dan daur biogeokimia (Gambar
9.1). energi yang mengalir dalam ekosistem terutama dari sinar matahari. Selama proses berlangsung
dalam ekosistem, terjadi pelepasan energi dalam bentuk panas.

Gambar 9.1 dinamika ekosistem digerakkan oleh daur biogeokimia dan aliran energi.

1. Aliran Energi
Sinar matahari merupakan sumber energi utama dalam ekosistem. Energi matahari tersebut kemudian
mengalir ke produsen hingga konsumen. Bentuk aliran energi dapat dilihat pada rantai makanan,
piramida ekologi, dan produktivitas ekosistem.
a. Rantai Makanan dan Jaring-Jaring Makanan
Perindahan energi dalam ekosistem dapat dinyatakan melalui rantai makanan dan jaring-jaring
makanan.
1) Rantai makanan adalah hubungan makan dan dimakan di antara organisme dalam urutan
tertentu. Energi dalam rantai makanan mengalir dalam satu arah, yaitu dari produsen ke
konsumen.
2) Jaring-jaring makanan adalah kumpulan beberapa rantai makanan yang berkaitan. Lihatlah
Gambar 9.2!

Winners Education
99
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Gambar 9.2
(a) rantai makanan dan (b) jaring-jaring makanan.
Hubungan makan dan dimakan dalam rantai makanan dan jaring-jarng makanan membentuk
struktur trofik. Setiap organisme dalam struktur trofik menempati tingkatan trofik tertentu.
Berikut ini tingkatan trofik dalam ekosistem.
1) Tingkat I = produsen (organisme autotrof), tingkatan terbawah
2) Tingakt II = konsumen primer (herbivor)
3) Tingkat III = konsumen tersier (karnivor pemakan konsumen II), tingkatan teratas.

b. Piramida Ekologi
Produktivitas, jumlah organisme, dan jumlah biomassa dalam suatu ekosistem digambarkan
melalui piramida ekologi. Piramida ekologi dapat dibedakan atas piramida energi, piramida
biomassa, dan piramida jumlah.
1) Piramida energi adalah piramida ekologi yang menggambarkan jumlah energi yang
berkurang dalam rantai makanan (sekitar 90% tiap kenaikan trofik).
2) Piramida biomassa adalah piramida ekologi yang menunjukkan jumlah biomassa pada setiap
tingkatan trof. Biomassa adalah massa atau bobot kering materi hidup pada waktu tertentu
(g/m2 atau kalori/m2).
Piramida biomassa pada ekosistem dapat tegak, sedangkan pada ekosistem air terbalik.
3) Piramida jumlah adalah piramida ekologi yang menunjukkan jumlah organisme pada setiap
tingkatan trofik. Bentuk piramida jumlah dapat tegak atau terbalik.

C. Produktivitas Ekosistem
Setiap organisme dalam ekosistem memiliki kecenderungan untuk memasukkan dan menyimpan energi
dalam tubuhnya. Kemampuan memasukkan dan menyimpan energi dalam ekosistem disebut produktiv
primer. Produktivitas ekosistem berguna sebagai parameter untuk mengukur total aliran energi dalam
ekosistem sehingga jumlah suatu kehidupan yang dapat didukung oleh ekosistem dapat dihitung.
a. Produktivitas primer, yaitu laju penyimpanan energi pada produsen per satuan luas per satuan waktu
(kalori/m2/tahun). Total energi bersih yang disimpan oleh produsen (produktivitas primer bersih) =
produktivitas primer kotor – energi respirasi.
b. Produktivitas sekunder, yaitu laju penyimpanan energi pada konsumen (kalori/m2/tahun).

1. Daur Biogeokimia
Aliran materi di antara komponen biotik dan abiotik dalam ekosistem membentuk suatu daur (siklus)
yang disebut daur biogeokimia. Daun bioggekimia meliputi daur air, oksigen, karbon, nitrogen, dan
fosfor.
a. Daur Air
Daur air adalah proses peredaran air dari atmosfer ke laut serta organisme dengan
lingkungannya. Penggerak utamanya berupa energi matahari yang menyebabkan penguapan
(evaporasi) air di laut dan darat secara cepat ke atmosfer. Uap air selanjutnya berkondensasi
menjadi awan dan mengalami presipitasi (hujan). Sebagian air digunakan oleh organisme,
sisanya mengalir di permukaan tanah menuju sungai dan danau atau meresap ke dalam tanah.
Pada akhirnya, aliran air menuju ke laut. Organisme mengembalikan air ke atmosfer melalui
transpirasi serta ekskresi keringat dan urine.
Winners Education
100
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

b. Daur Oksigen dan Karbon


Oksigen (O2) dan karbon sering mengalami daur secara beriringan. Kedua daur tersebut sangat
bergantung pada fotosintesis, respirasi, pembusukan, dan proses pembakaran bahan bakar fosil.
Daur O2 berlangsung di lapisan atmosfer, biosfer, dan litosfer. Proses respirasi dan pembusukan
menggunakan O2, kemudian O2 akan dikembalikan ke atmosfer kembali melalui fotosintesis oleh
organisme fotosintetik (misalnya tumbuhan dan alga).
Pada daur karbon, unsur karbon di dalam atmosfer berupa CO 2 diserap oleh organisme
fotosintetik. Adanya respirasi dan pembakaran bahan bakar fosil akan mengembalikan unsur
karbon ke atmosfer.

c. Daur Nitrogen
Nitrogen di atmosfer dalam bentuk N 2. N2 tersebut hanya dapat dimanfaatkan oleh bakteri fiksasi
N dalam tanah dan bintil akar tumbuhan kacang-kacangan menjadi senyawa amonium (NH 3+).
Senyawa amonium juga dihasilkan dari hasil pembusukan materi organik oleh detritus.
Nitrogen di dalam tanah akan dimanfaatkan oleh bakteri nitrifikasi dan tumbuhan. Proses
asimilasi tumbuhan membutuhkan amonium dan nitrat (NO 3-), kemudian unsur (dekomposer)
melalui rantai makanan. Bakteri denitrifikasi memanfaatkan nitrat dan mengembalikan unsur N
ke atmosfer.

d. Daur Fosfor
Proses iklim terhadap batuan menyebabkan fosfat (PO 4) meresap ke dalam tanah secara bertahap.
Tumbuhan menyerap ion-ion fosfat, selanjutnya fosfat mengalir dalam rantai makanan. Fosfat
yang berasal dari ekskresi organisme dan hasil penguraian dekomposer dikembalikan ke dalam
tanah, sedangkan fosfat yang mengalir ke perairan akan mengalami sedimentasi.

D. Tiper Ekosistem
Pada umumnya dikenal dua tipe ekosistem utama, yaitu ekosistem darat (terestrial) dan ekosistem perairan
(akuatik).
1. Ekosistem darat memiliki bagian daerah yang luas dengan habitat dan komunitas tertentu yang disebut
dengan bioma. Macam-macam bioma adalah bioma hutan musim, bioma padang rumput, bioma
gurun, bioma taiga, bioma tundra, dan bioma hutan hujan tropis.
2. Ekosistem perairan dipengaruhi oleh empat faktor, yaitu penetrasi cahaya matahari, substrat,
temperatur, dan jumlah material terlarut. Ekosistem perairan dibedakan menjadi ekosistem air tawar
dan ekosistem laut. Ekosistem air tawar dapat berupa ekosistem lentik (air tenang, sperti danau,
kolam, dan rawa) dan ekosistem lotik (air mengalir, seperti sungai dan parit). Ekosistem danau
memiliki beberapa zona seperti zona fotik (intensitas cahaya kurang); zona litoral (tepi danau dan
dangkal) dan zona limnetik (jauh dari tepi dan dalam); serta zona pelagik (perairan terbuka) dan
zona bentik (dasar danau).
3. Ekosistem laut memiliki zona intertidal/litoral, estuari (muara) dan pantai; zona neritik, laut
dangkal, masih dapat ditembus sinar matahari, dan terdapat organisme fotosintetis; serta zona pelagik,
laut dalam, produsen berupa organisme kemoautotrof.

E. Keterkaitan antara Kegiatan Manusia dan Masalah Lingkungan


Kegiatan manusia dapat menimbulkan masalah lingkungan. Oleh karena itu, harus diimbangi dengan
kegiatan pelestarian (konservasi) lingkungan.
1. Aktivitas Manusia yang Menimbulkan Masalah Lingkungan
Masalah lingkungan dapat timbul akibat aktivitas manusia berikut.
a. Deforestasi, yaitu hutan. Masalah lingkungan yang dapat timbul; banjir, erosi, kesuburan tanah
berkurang, hilangnya habitat satwa, kepunahan spesies, dan desertifikasi (terbentuk gurun).

Winners Education
101
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

b. Pencemaran (polusi) lingkungan, yaitu masuknya bahan polutan ke dalam lingkungan sehingga
kualitas lingkungan menjadi berkurang atau fungsinya tidak sesuai dengan peruntukannya.
Pencemaran lingkungan dapat berupa pencemaran udara, pencemaran air, dan pencemaran tanah.

2. Aktivitas Manusia yang Berkaitan dengan Pelestarian Lingkungan


Upaya pelestarian lingkungan hidup dapat dilakukan melalui kegiatannya konservasi (pengelolaan
lingkungan hidup), antara lain dengan cara sebagai berikut.
a. Konservasi SDAH: mendirikan tempat pelestarian flora/fauna (taman nasional, cagar alam, dan
suaka margasatwa), penangkaran, dan peraturan perundangan yang mencegah perdagangan satwa
langka.
b. Konservasi energi: pemanfaatan sumber energi alternatif, penghematan penggunaan listrik dan
BBM.
c. Konservasi hutan: hutan lindung, peraturan penebangan pohon.
d. Konservasi air: waduk, peraturan eksplotasi air bawah tanah.
e. Konsercasi tanah: reboisasi, terasiring, sengkedan, dan rotasi tanaman.

F. Daur Ulang Limbah


Limbah merupakan sisa suatu usaha atau kegiatan, baik limbah kegiatan rumah tangga (sampah), limbah
kegiatan pertanian, ataupun limbah kegiatan industri. Limbah dapat dikelompokkan menjadi limbah
organik, limbah anorganik, dan limbah berbahaya.

Daur ulang adalah penggunaan kembali material yang sudah tidak terpakai menjadi produk lain yang
bermanfaat. Manfaat daur ulang adalah konservasi SDA, konservasi energi, mengurangi polusi, dan hemat
biaya.

PilihIah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf A, B, C,
D, atau E !
1. Berikut ini adalah tingkat organisasi kehidupan. C. detritivor salinitas
(1) populasi D topografi dekomposer
(2) ekosistem .
(3) individu E. topografi salinitas
(4) bioma 3. pada lebah madu terdapat stratifikasi sosial
(5) komunitas dengan adanya ratu, prajurit dan pekerja. Ke-3
(6) biosfer stratifikasi sosial pada lebah madu tersebut
Urutan hirarki kehidupan dari tingkat paling merupakan ....
kecil adalah .... A. individu
A. 3 – 1 – 2 – 5 – 4 – 6 B. populasi
B. 3 – 1 – 2 – 5 – 6 – 4 C. komunitas
C. 3 – 1 - 5 – 2 – 4 – 6 D. ekosistem
D. 3 – 1 – 5 – 2 – 6 – 4 E. bioma
E. 3 – 5 – 1 – 2 – 4 – 6
4. pengaruh komponen abiotik dalam ekosistem
2. komponen biotik (X) dan komponen abiotik (Y) ditunjukkan oleh ....
ekosistem berikut yang benar adalah .... A. jika tumbuhan banyak, udara terasa sejuk
B. cacing tanah meningkatkan kesuburan
X Y tanah
A dekomposer detritivor C. ikan air tawar tidak dapat hidup di laut
. D. bakteri nitrifikasi menambah kesuburan
B. detritivor dekomposer tanah

Winners Education
102
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

E. lebah membantu penyerbukan bunga B. pembagian sumber daya melalui seleksi


alam
5. hubungan yang benar pada tabel berikut C. proses koevolusi
ditunjukkan oleh .... D. a dan b benar
E. a dan c benar
Interaksi Jenis Interaksi
Antarkomponen 9. Berikut ini merupakan karakteristik bioma,
1. Bakteri Rhizobium Simbiosis kecuali ....
dan tumbuhan komensalisme
A. meliputi area yang luas
kacang kacangan
2. Burung jalak dan Simbiosis B. habitat yang seragam
kerbau mutualisme C. ciri-ciri yang tampak
3. Benalu dan Simbiosis D. iklim yang umum
inangnya parasitisme E. vegetasi yang dominan
5. Nyamuk dan cicak Predasi
6. Anggrek dan Simbiosis 10. Istilah detrivitor meliputi ....
inangnya parasitisme
7. Kupu-kupu dan Kompetisi A. dekomposer
lebah madu B. konsumen primer
C. konsumen sekunder
A. 1, 2, 4 D. konsumen tersier
B. 1, 3, 6 E. autotrof
C. 2, 3, 4
D. 3, 4, 5 11. Relung ekologi suatu organisme adalah ....
E. 4, 5, 6 A. area yang dapat ditempati dalam
menghadapi persaingan yang keras
6. jika lambang “+” berarti untung dan “-“ berarti B. habitat spesies dalam sauatu komunitas
rugi, maka interaksi komponen ekosistem C. habitat yang bertahan di alam
berikut yang benar adalah .... D. pola kehidupan sesungguhnya yang
dijalankan organisme
Bentuk Interaksi Lambang E. bagian habitat yang mengandung
A. kompetisi +/- kehidupan
B. predasi -/-
C. parasitisme -/0 12. Total energi yang diubah menjadi senyawa
D. komensalisme +/0 organik pada suatu area per satuan waktu
E. mutualisme +/-
disebut ....
A. biomassa
7. manakah berikut ini yang mungkin terjadi pada
B. transpirasi
suatu ekosistem?
C. produktivitas primer bersih
A. ketika jumlah mangsa menurun, jumlah
D. produktivitas primer kotor
predator meningkat
E. laju konsumsi
B. ketika julah predator meningkat, jumlah
mangsa meningkat
13. Tumbuhan menangkap lebih kurang ... energi
C. ketika jumlah mangsa meningkat, jumlah
matahari, sedangkan tingkatan trofik yang lain
predator tetap
menangkap lebih kurang ... energi yang tersedia
D. ketika jumlah mangsa meningkat, jumlah
di dalam matahari.
predator menurun
A. 1%, 10%
E. ketika jumlah predator menurun, jumlah
B. 10%, 60%
mangsa meningkat
C. 10%, 1%
D. 60%, 10%
8. Kompetisi antara dua populasi spesies dengan
E. 1%, 60%
relung yang sama, pada akhirnya dapat
mengakibatkan terjadinya ....
Untuk soal nomor 14-15, perhatikan jaring-jaring
A. penyingkiran populasi yang kalah bersaing
makanan berikut!

Winners Education
103
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

C. 100 kJ
D. 1.000 kJ
E. 10.000 kJ

19. Perhatikan rantai makanan berikut!


pohon → ulat → burung
Piramida jumlah untuk rantai makanan tersebut
14. Jaring-jaring makanan di atas tersusun atas ... adalah ....
rantai makanan.
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
E. 6

15. Nisia elang berikut benar, kecuali ....


A. tingkat trofik 2 Untuk pertanyaan nomor 20-21 mengacu pada
B. tingkat trofik 3 percobaan berikut.
C. tingkat trofik 4 Metode umum untuk mengukur produktivitas
D. tingkat trofik 5 komunitas dalam danau adalah dengan mengukur
E. trofik 6 produksi O2 atau konsumsi dalam botol terang
(transparan) dan gelap (buram) yang diisi air danau.
16. Energi paling besar ditrasnfer ke manusia pada Konsentrasi O2 pada setiap botol diukur, botol-botol
jaring-jaring makanan berikut adalah .... tersebut kemudia ditutup, dan digantungkan
mengapung dekat permukaan danau. Setelah 24 jam,
konsentrasi O2 pada setiap botol diukur kembali.
Berikut ini data yang diperoleh sebagai berikut.
Konsentrasi O2 awal = 10 mg/l (Awal), konsentrasi
O2 dalam botol terang setelah 24 jam (terang) = 12
mg/l dan konsentrasi O2 dalam botol gelap setelah 24
A. 1 jam (Gelap) = 7 mg/l.
B. 2
C. 3 20. Manakah penghitungan untuk menentukan
D. 4 respirasi harian?
E. 5 A. Terang – awal = 2 mg/l O2
B. Terang – gelap = 5 mg/l O2
17. Tipe rantai makanan detritus ditunjukkan C. Awal – gelap = 3 mg/l O2
oleh .... D. Awal + gelap = 17 mg/l O2
A. rumput-kelinci-srigala E. Gelap + ½ terang = 13 mg/l O2
B. daun-ulat-burung
C. madu-kupu-kupu-burung 21. Setelah 24 jam, botol terang memiliki
D. serasah-cacing tanah-burung konsentrasi O2 lebih tinggi daripada konsentrasi
E. padi-wereng-katak-ular-elang awal. Perbedaan tersebut menunjukkan ....
A. produktivitas primer kotor
18. Para piramida energi, energi berkurang 90% B. produktivitas primer bersih
untuk setiap kenaikan tingkat trofik. Diketahui C. produktivitas sekunder
total energi yang sampai konsumen tingkat III D. respirasi komunitas bersih
adalah 0,1 kilojoule (kJ). Berapakah jumlah E. respirasi oleh tumbuhan
energi matahari yang ditransfer kepada
produsen? 22. Organisme yang berperan dalam proses
A. 1 kJ pengubahan energi matahari menjadi energi
B. 10 kJ kimia adalah ....
Winners Education
104
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

A. produsen D. semua dapat terbalik


B. konsumen I E. tidak ada yang dapat terbalik
C. konsumen II
D. konsumen III 26. Kadar N2 atmosfer dapat berkurang karena
E. konsumen IV proses ..., tetapi kembali seimbang karena
proses ....
23. Pada rantai matahari, jumlah energi yang A. nitrifikasi, dentrifikasi
diterima oleh tingkat trofik berikutnya selalu B. nitrifikasi, fiksasi
lebih kecil dari tingkat trofik sebelumnya. Hal C. fiksasi, denitrifikasi
ini terjadi karena faktor berikut. kecuali .... D. fiksasi, nitrifikasi
A. hanya sebagian makanan yang dimakan E. denitrifikasi; fiksasi
oleh trofik berikutnya
B. makanan yang dimakan tidak seluruhnya 27.
tercerna
C. hanya sebagian makanan yang dicerna
disimpan sebagai biomassa
D. kemampuan untuk menyimpan energi pada
trofik berikutnya jauh lebih kecil daripada
trofik sebelumnya
E. proses respirasi selular pada tiap trofik
melepaskan energi ke lingkungan sebesar Energi yang terbuang ke lingkungan dalam
10% bentuk X dan Y yang benar adalah ....

24. Perhatikan piramida ekologi berikut ini! X Y


A. Respirasi egesta
B. Egesta respirasi
C. Ekresta respirasi
D. Ekresta egesta
E. Respirasi ekresta

Untuk soal nomor 28-29, perhatikan daur nitrogen


berikut!
Pernyatan manakah yang paling bak untuk
menggambarkan hubungan tersebut?
A. ketika puncak piramida dicapai, jumlah
individu menurun sedangkan jumlah
energinya meningkat.
B. ketika puncak piramida dicapai, jumlah
individu meningkat sedangkan jumlah 28. Organisme yang berperan dalam proses 1
energinya tetap sama dengan tingkatan adalah ....
lainnya. A. Rhizobium leguminosorum
C. pada dasar piramida, jumlah individu dan B. Anabaena azollae
energi yang terlibat adalah paling besar. C. Azotobacter
D. pada dasar piramida, jumlah individu dan D. Nostoc commune
energi yang terlibat adalah terendah. E. Thiobacillus denitrificans
E. pada semua tingkat, jumlah individu dan
energi yang terlibat adalah sama. 29. Proses 1, 2, dan 3 berturut-turut adalah ....

25. Jenis piramida ekologi yang tidak pernah 1 2 3


terbalik dalam ekosistem alami adalah .... A. Fiksasi Denitrifikasi Nitrifikasi
B. Fiksasi Nitrifikasi Denitrifikasi
A. piramida jumlah
C. Nitrifikasi Fiksasi Denitrifikasi
B. piramida energi Nitrifikasi Denitrifikasi Fiksasi
D.
C. piramida biomassa

Winners Education
105
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

E. Denitrifikasi Denitrifikasi Fiksasi E. tidak ada produsen

30. Berikut ini beragam tumbuhan dalam suatu 35. Berdasarkan perbandingan rata-rata biomassa
ekosistem. ekosistem (kg/m2), apakah tipe ekosistem yang
(1) rumput memiliki biomassa terbesar?
(2) pohon A. estuaria
(3) liken B. lahan pertanian
(4) lumut C. tundra
(5) perdu D. hutan boreal
Urutan terjadinya suksesi yang benar adalah .... E. hutan hujan tropis
A. 1-3-4-2-5
B. 1-4-3-5-2 36. Polutan yang dapat menyebabkan terjadinya
C. 3-1-4-2-5 hujan asam adalah ....
D. 3-4-1-5-2 A. CO
E. 4-3-1-5-2 B. Pb
C. NO2
31. Perhatikan daur karbon berikut ini! D. Hg
E. Cd

37. Berikut ini rantai makanan pada ekosistem


danau.
Sitoplankton → zooplankton → ikan kecil →
ikan besar → elang
Fotosintesis dan respirasi secara berurutan Jika terjadi pencemaran DDT, kadar DDT
ditunjukkan oleh .... paling tinggi terdapat pada ....
A. 1 dan 2 A. fitoplankton
B. 1 dan 3 B. zooplankton
C. 2 dan 3 C. ikan kecil
D. 3 dan 4 D. ikan besar
E. 4 dan 5 E. elang

32. Pada khatulistiwa, tipe taiga .... 38. Peristiwa eutrofikasi pada perairan akan terjadi
A. tidak mungkin ada bila di perairan tersebut mengandung banyak
B. terjadi hanya pada musim dingin nutrisi yang berasal dari ....
C. terjadi di lorong-lorong yang dalam A. fosfat dan sulfat
D. terjadi di pegunungan tinggi B. fosfat dan nitrat
E. terjadi hanya di gurun C. sulfat dan nitrat
33. Dibandingkan dengan daratan, suhu bioma D. amoniak dan sulfat
laut .... E. amonia dan fosfat
A. di bawah titik beku
B. lebih stabil 39. Berikut ini termasuk indikator biokimia
C. kurang stabil pencemaran air, yaitu ....
D. lebih sedikit menyerap radias matahari A. BOD
E. memiliki kondisi ekstrem yang lebih B. pH
C. warna air
34. Apakah jenis organisme yang berperan sebagai D. kekeruhan
produsen utama pada ekosistem lubang air E. suhu air
panas di laut dalam?
A. cacing 40. Jenis polutan X, Y, Z berikut yang benar adalah
B. udang dan ikan ....
C. bakteri fotosintesis
D. bakteri kemosintesis

Winners Education
106
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

B. kaca bekas CO E. coli


C botol bekas kaca bekas kaleng
Polutan .
Fisik Kimia Biologi D CO2 Hg Cd
X Y Z .
E. Parameciu E. coli CO2
A botol bekas Hg CO2
m
.

B. Soal Isian
1. Burung pipit dan tikus di sawah sama-sama memakan padi. Oleh karena itu, terjadi kompetisi
___________ di antara kedua organisme tersebut.
2. ___________ adalah makhluk hidup yang memakan makhluk hidup lainnya, sedangkan makhluk hidup
yang dimakan dikenal sebagai ___________.
3. Suatu bioma yang mempunyai curah hujan antara 25-75 cm dan vegetasi yang dominan berupa rumput
adalah bioma __________.
4. Total energ bersih yang disimpan oleh produsen disebut __________, yaitu ___________ dikurangi
___________.
5. Bobot kering materi hidup pada waktu tertentu disebut ___________, satuannya adalah __________.
6. Interaksi interspesifik.

Interaksi Lambang
........ -/-
Predasi ........
........ +/+
........ +/0

7. Organisme ____________ berperan sebagai produsen di zona afotik pada ekosistem laut.
8. Tahapan terjadinya suksesi ada 2, yaitu ______________ dan _____________ habitat oleh makhluk hidup.
Perhatikan gambar siklus karbon berikut untuk menjawab soal nomor 9-10!

9. A adalah ____________, B adalah ____________, dan C adalah ____________.


10. A, B, dan konsumen tingkat lebih tinggi mengembalikan karbon ke atmosfer melalui suatu proses yang
disebut ______________.
11. Dalam siklus nitrogen, aktivitas bakteri menyebabkan kadar N 2 bebas berkurang melalui proses yang
disebut ____________, kemudian konsentrasi N 2bebas diseimbangkan kembali melalui proses yang
disebut _____________.
12. Dua macam senyawa yang memicu terjadinya hujan asam adalah ______________ dan ____________.
13. _____________ adalah laju penggunaan O2 terlarut dalam air oleh jasad renik untuk oksidasi senyawa
organik menjadi molekul anorganik sederhana.
14. Limbah yang dipakai kembali tanpa diolah dahulu tersebut ______________, sedangkan yang dipakai
kembali setelah mengalami pengolahan disebut _____________.
15. Perhatikan grafik pertumbuhan populasi kutu daun, kepik, dan burung kutilang berikut!

Winners Education
107
MODUL BIOLOGI
SMA IPA KELAS 10

Rantai makanan yang terjadi di antara ketiga spesies tersebut adalah:


Daur mawar → kutu daun → kepik → burung kutilang
Berdasarkan grafik di atas, garis yang menunkukkan pertumbuhan populasi:
a. Kutu daun adalah garis _________
b. Kepik adalah garis ___________, dan
c. Burung kutilang adalah garis ____________.

C. Soal Esai
1. Ekosistem disusun oleh dua komponen, jelaskanlah!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

2. Di antara komponen ekosistem terjadi interaksi interspesifik!


a. Apa yang dimaksud interaksi interspesifik?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Jelaskan lima macam interaksi interspesifik!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

3. Tiap individu anggota ekosistem memiliki relung ekologi masing-masing.


a. Apa yang dimaksud relung ekologi?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Mengapa dua spesies yang memiliki relung ekologi yang identik tidak dapat hidup bersama?
Jelaskanlah menggunakan contoh!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

4. Perhatikan gambar zonasi danau berikut!

Tentukanlah nama zona A, B, C, D, dan E, selanjutnya terangkanlah karakteristiknya!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
108
MODUL BIOLOGI
SMA IPA Kelas 10

5. Terangkanlah perbedaan antara produktivitas primer dan sekunder?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

6. Kerusakan hutan dapat menyebabkan gangguan terhadap daur O2 dan CO2. Coba kamu jelaskan, hubungan
antara peranan hutan dengan daur O2 dan CO2!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

7. Bagaimanakan aliran energi dalam ekosistem?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

8. Pada ekosistem suatu padang rumput di Afrika terdapat jaring-jaring makanan sebagai berikut.

Hewan apa sajakah yang termasuk hewan scavanger?


a. Ada berapa rantai makanan yang menyusun jaringan-jaringan makanan tersebut? Jelaskan!
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

b. Jika citah mengalami kepunahan akibat perburuan oleh manusia, bagaimanakah kemungkinan jumlah
populasi rumput, gajah, antelop, dan singa?
__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

9. Terangkanlah cara penanganan limbah domestik yang tepat!


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

10. Bagaimanakah zonasi ekosistem danau?


__________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________

Winners Education
109

Anda mungkin juga menyukai