Anda di halaman 1dari 2

ANWAR HIDAYAT

12 IPA 2
Fakta
1. Data Badan Narkotika Nasional (BNN) memperlihatkan 4 juta orang
tersangkut dalam penyalahgunaan narkoba. Mereka terdiri dari 1,6 juta yang
mencoba memakai, 1,4 juta teratur memakai, dan 943 ribu orang yang sudah
pada level pecandu narkoba.
2. Dari Sumatera Utara dilaporkan, siswa SD di Medan Tembung
mengunakan sabu.
3. Sebanyak 12.044 orang per tahun atau 33 orang per hari meninggal
dunia akibat penyalahgunaan narkoba.
Opini

1. Melihat besarnya kerusakan dan kerugian akibat narkoba, sudah


seharusnya setiap individu membentengi diri dan keluarga dari
penyalahgunaan narkoba (harapan)

Ringkasan
Indonesia belum terbebas dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba ,data dari BNN 4juta
orang tersangkut dalam penyalahgunaan narkoba, dari usia 10 – 59 kini sudah memakai
narkoba,dan sudah menyasar pada usia pelajar. Penyalahgunaan narkoba menyababkan
kerugian jiwa dan ekonomi, oleh karena itu kita harus menjauhi narkoba

Teks Asli

Saat ini Indonesia menjadi pasar narkoba terbesar di level Asean. Data
Badan Narkotika Nasional (BNN) memperlihatkan 4 juta orang tersangkut
dalam penyalahgunaan narkoba. Mereka terdiri dari 1,6 juta yang mencoba
memakai, 1,4 juta teratur memakai, dan 943 ribu orang yang sudah pada
level pecandu narkoba.

Para pengguna itu memiliki ketergantungan yang tinggi akan narkoba.


Kebutuhan mereka terhadap narkoba terdiri dari 158 ton ganja.

Tak hanya itu, untuk kebutuhan konsumsi akan narkotika jenis sabu saat
ini mencapai 219 ton. Untuk pil ekstasi kebutuhannya mencapai 14 juta
butir.

Penyalahgunaan narkoba terjadi di berbagai tingkatan usia. Rentang usia


itumulai dari 10 tahun hingga 59 tahun kini sudan memakai narkoba.
Yang memprihatinkan, narkoba sudah menyasar pada anak-anak tingkat
pelajar Sekolah Dasar (SD). Di Bekasi misalnya, 95 pelajar SD
menggunakan narkotika dan obat-obatan terlarang pada tahun 2010.

Dari Sumatera Utara dilaporkan, siswa SD di Medan Tembung


mengunakan sabu. Sedangkan di Jakarta, 1 dari 1.350 anak usia SD
terbukti menggunakan narkoba.

Penyalahgunaan narkoba menyebabkan berbagai kerugian, mulai dari


jatuhnya korban jiwa hingga kerugian ekonomi. Sebanyak 12.044 orang
per tahun atau 33 orang per hari meninggal dunia akibat penyalahgunaan
narkoba.

Sementara kerugian ekonomi dari kerugian sosial adalah sebesar Rp 6,9


triliun dan kerugian pribadi sebesar Rp 56,1 triliun. Jika ditotal, kerugian
mencapai Rp 63 triliun melayang begitu saja.

Melihat besarnya kerusakan dan kerugian akibat narkoba, sudah


seharusnya setiap individu membentengi diri dan keluarga dari
penyalahgunaan narkoba

Anda mungkin juga menyukai