Anda di halaman 1dari 4

MATERI PEMBELAJARAN DARING

BAB 1
TEKANAN
Pertemuan 1
Pengertian Tekanan

Tekanan adalah gaya yang bekerja pada satu satuan luas bidang tekan. Hubungan
tekanan, gaya, dengan luas permukaan bidang tekan dapat dirumuskan:

F
P=
A
Keterangan :
2
P = tekanan ( N / m atau Pa)
F = gaya ( N )
2
A = luas bidang tekan ( m )

Beberapa contoh penerapan konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari adalah


kapak, pisau, paku, sirip ikan, dan sepatu salju.

Pertemuan 2
Tekanan Zat Cair (Tekanan Hidrostatis)

Tekanan hidrostatis ( PH ) adalah tekanan zat cair dihitung dari permukaan zat cair
sampai pada suatu titi di dalam zat cair.

P H = ρ gh
Keterangan :
PH = tekanan hidrostatis ( Pa)
ρ = massa jenis zat cair (kg / m3 )
2
g= percepatn gravitasi bumi ( m/s )
h = kedalaman (m)

Bejana Berhubungan

Salah satu sifat zat cair jika dalam keadaan diam, mempunyai permukaan yang datar.
Ketika temanmu membentangkan benang, kamu akan mengetahui bahwa permukaan air
di kedua ujung slang adalah datar dan sama tinggi. Jika zat cair yang sejenis (misalnya
air) dimasukkan dalam bejana berhubungan yang memiliki empat tabung kaca yang
berbeda bentuknya tampak bahwa permukaan air dalam keempat tabung tetap mendatar
dan sama tinggi.
Jika dalam bejana berhubungan terdapat dua jenis cairan yang berbeda, tinggi permukaan
kedua zat tersebut dalam bejana berhubungan tidak akan sama. Hal ini disebabkan oleh
massa jenis kedua zat cair tersebut yaitu air dan minyak goring tidak sama.

Pada gambar terlihat bahwa tinggi permukaan air dan minyak goreng tidak sama. Titik P
adalah titik khayal yang terletak di perbatasan antara minyak goreng dan air. Titik Q
adalah titik khayal pada air di ujung bejana lain. Tinggi titik P dan Q sama jika diukur
dari dasar bejana. Di titik P dan Q, tekanannya adalah sama. Dengan demikian, dapat
dituliskan sebagai berikut.

P1 = P2

ρ1 × g × h1 = ρ2 × g × h2

Karena harga g sama, maka:

ρ1 × h1 = ρ2 × h2

Keterangan:

ρ1 = massa jenis zat cair 1

ρ2 = massa jenis zat cair 2

h1 = tinggi permukaan zat cair 1

h 2 = tinggi permukaan zat cair 2

Persamaan di atas merupakan formulasi untuk menyelesaikan masalah dalam bejana


berhubungan yang berisi dua jenis zat cair.

Aplikasi bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari antara lain: tukang


banguna (menggunakan konsep ini untuk membuat dua titik sama tinggi), teko air, tempat
penampungan air, sumur, dan penyipat datar.

Pertemuan 3
Hukum Pascal

”Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah
dengan sama besar”. Hukum Pascal dapat dirumuskan:

F1 F2
=
A1 A2
Keterangan:
F = gaya ( N )
A = luas penampang (m2 )
Aplikasi hukum Pascal antara lain: dongkrak hidrolik, rem hidrolik, mesin hidrolik
pengngkat mobil,mesin pengepres kapas (kempa) dan rem sepeda.

Hukum Archimedes

“Suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan
mengalami gaya apung yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan oleh
benda tersebut”. Gaya Archimedes dirumuskan:

F A= ρf g V b
Keterangan :
F A = gaya ke atas ( N )
ρf = massa jenis fluida (kg /m3 )
g= percepa tan gravitasi bumi (m/s 2 )
V b = volume benda yang tercelup (m3 )

Aplikasi dari hukum archimedes antara lain: kapal selam, hidrometer, balon udara, dan
jembatan ponton.

Pertemuan 4
Terapung, Melayang, dan Tenggelam

 Benda terapung jika massa jenis benda lebih kecil dari massa jenis zat cair.
 Benda melayang jika massa jenis benda sama besar dengan massa jenis zat cair.
 Benda tenggelam jika massa jenis benda lebih besar dari massa jenis zat cair.
Tekanan Udara

Ada empat macam alat untuk mengukur tekanan udara yaitu: barometer raksa,
barometer fortin, barometer air, dan barometer aneroid.

Pengaruh Ketinggian terhadap Tekanan Udara

Pada penjelasan sebelumnya telah disinggung bahwa tekanan udara mirip dengan
tekanan zat cair. Tekanan zat cair akan bertambah jika kedalamannya bertambah dan
sebaliknya. Di udara pun demikian. Semakin dekat ke permukaan bumi tekanan udara
semakin tinggi dan semakin jauh dari permukaan bumi tekanan udara semakin kecil.
Tekanan udara di per-mukaan laut = 76 cmHg atau 1 atm. Setiap ketinggian
bertambah 100 m tekanan udara berkurang 1 cmHg.

Tekanan Gas dalam Ruang Tertutup

Alat untuk mengukur tekanan udara dalam ruang tertutup dinamakan manometer.
Manometer ada dua macam, yaitu manometer raksa dan manometer logam.
a. Manometer Raksa
Manometer raksa dibedakan menjadi:
1) Manometer Raksa Terbuka
2) Manometer Raksa Tertutup
Manometer raksa tertutup adalah sebuah tabung U yang
salah satu ujungnya tertutup.
b. Manometer Logam
Digunakan untuk mengukur tekanan udara yang sangat tinggi.
Konsep Tekanan Udara dalam Kehidupan Sehari-hari antara lain: angin dan prakiraan
cuaca.

TUGAS 1
1. Tuliskan pengertian tekanan dalam fisika?
2. Alat-alat apa saja dalam kehidupan sehari-hari yang menerapkan konsep tekanan?
3. Jelaskan prinsip kerja bejana berhubungan!
4. Apa penerapan prinsip bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari?
5. Apa bunyi hukum pascal dan hukum Archimedes
6. Sebuah alat pengangkat mobil menggunakan luas penampang pengisap kecil 20 cm2
dan pengisap besar 60 cm2. Berapakah gaya yang harus diberikan agar dapat
mengangkat sebuah mobil 60.000 N

Anda mungkin juga menyukai