CRITICAL JOURNAL REVIEW ILMU TAUHID

" Pendidikan Tauhid dalam Keluarga Perspektif Sumber

Normativitas Islam"
Dosen Pengampu : Tomi Hamdani Siregar,S.Pd.I.,M.pd

Disusun Oleh : 
Vira Aulia Simangunsong
Nim. 2120014

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Hikmah
Kota Tanjungbalai
2021
 Kata Pengantar

Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan Rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Critical Journal
Review (CJR) yang berjudul " Pendidikan Tauhid dalam Keluarga Perspektif
Sumber Normativitas Islam karya Zaini, Dkk (2021)" dengan lancar. CJR ini
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Tauhid.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu saya khususnya kepada dosen pengampu mata kuliah Ilmu Tauhid
yaitu Bapak Tomi Hamdani Siregar,S.Pd.I.,M.pd.  yang  bersedia membimbing
dan mengarahkan saya dalam  penyusunan Makalah  Ini. 

Saya juga menyadari bahwa tugas CJR ini masih banyak kekurangan oleh
karena itu saya memohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis
juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan tugas
CJR ini.

Akhir kata saya mengucapkan terima kasih dan semoga CJR ini dapat
bermanfaat serta dapat menambah pengetahuan bagi pembaca.

Kota Tanjungbalai, November 2021

Penulis
A. Identitas Jurnal
Judul Artikel : Pendidikan Tauhid Dalam Keluarga Perspektif Sumber
Normativitas Islam
Nama Journal : Proceeding the 5th Annual International Conference on
Islamic Education
Pengarang artikel : Ahmad Zaini, Zainal Arifin, Ahmad Rosidi, M. Umar
Hasibullah
Penerbit : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama Al
Hikmah Mojokerto
Nomor ISSN :  978-623-95373-4-0
Alamat Situs : 
https://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/proceedings/article/view/855
B. Ringkasan Jurnal
Kajian Tauhid dalam Islam merupakan suatu  landasan regional berkaitan
dengan aqidah. Aqidah merupakan hal yang sangat penting dan mendasar dalam
pembentukan kebaikan akhlak dalam kehidupan seorang muslim, yang dijadikan
sebagai tiang dan landasan agama, sehingga dapat memotivasi seseorang yakin
dan percaya terhadap agama Islam. Tidak hanya itu, aqidah merupakan  landasan
untuk mendirikan bangunan islami pembentuk akhlak dan kepribadian seorang
muslim. Jika seseorang memiliki aqidah yang kuat, pasti akan menjalankan
ibadahnya dengan tertib, berakhlak mulia, dan bermu'amalat dengan baik. Semua
ibadah yang dikerjakan tanpa landasan aqidah maka ibadah tidak akan diterima. 
Ada banyak pembahasan mengenai kajian Tauhid ini. Salah satunya adalah
yang dilakukan oleh Zaini,dkk (2021) yang membahas tentang pendidikan Tauhid
dalam keluarga perspektif sumber normativitas Islam. Berdasarkan  hasil 
penelitian  yang dilakukan oleh peneliti ditemukan data bahwa    pendidikan   
tauhid    yang    terdapat    di    dalam    Sumber Normativitas Islam yaitu Al-
Qur’an dan Hadis menjelaskan bahwa tauhid merupakan  ukuran  utama  dalam 
ke-Islaman  seseorang.  Tidak hanya itu, Tauhid  di dalam  kedua  sumber 
normativ  tersebut  diklasifikasi  menjadi  tauhid secara     konseptual     dan    
tauhid     dalam     konteks   pendidikan/ pembelajaran.  Konsep  pendidikan 
tauhid  dalam  sumber   normativitas   Islam   menjelaskan  tentang   peran   dan
tanggung  jawab  keluarga  dalam  mendidik  keluarganya  khususnya dalam 
pendidikan  tauhid  sebab  dengan  pendidikan  tauhid  berarti telah berusaha
menyelamatkan   keluarganya   dari   murka   Allah.   Sedangkan tatacara yang
telah digambarkan melalui penyampaian  kisah Luqman tersebut ialah dengan  
wasiat   atau   juga   perintah   kepada   keluarganya   agar memahami dan
meyakini tentang keesaan Allah SWT.
C. Analisis Artikel Jurnal (Kelemahan dan Kelebihan)
Penelitian yang dilakukan oleh Zaini, dkk (2021) ini menggunakan metoode 
penelitian    kualitatif. Jenis penelitiannya menggunakan studi kepustakaan
(library research). Tidak hanya itu, data yang ditemukan di analisis dengan
menggunakan teknik deskriftif analitik. Adapun yang dimaksud dengan teknik
deskriptif analitik adalah teknik analisa data yang menggunakan, menafsirkan
serta mengklasifikasikan dengan membandingkan fenomena-fenomena pada
masalah yang diteliti melalui langkah mengumpulkan data, menganalisa data, dan
menginterpretasi data dengan metode berpikir.
Dengan menggunakan metode penelitian ini peneliti menyajikan data
berdasarkan kondisi nyata yang terjadi dari berbagai literatur. Tidak hanya itu,
dengan menggunakan metode ini deskripsi dan pandangan yang diperoleh dapat
diketahui dengan jelas. Hal ini dikarenakan pengumpulan data yang dilakukan
oleh peneliti berasal dari sumber-sumber yang terpercaya yang membahas
mengenai topik yang diteliti. Namun, peneliti hanya menggunakan studi literatur
dalam penelitian ini sehingga data-data yang diperoleh hanya bersumber dari
literatur yang dibaca oleh peneliti dan tidak ada perbandingan dari masyarakat
terkait dengan pendidikan Tauhid dalam keluarga.
Bahasa yang digunakan oleh peneliti dalam mendeskripsikan hasil
penelitian nya sangat mudah untuk dipahami. Dengan berbagai literatur yang
digunakan peneliti sebagai sumber data primer dan sekunder semakin
mempermudah pembaca memahami maksud dari artikel jurnal ini. Tidak hanya
itu, peneliti juga mencantumkan ayat-ayat Al-Qur'an serta hadist untuk
memperkuat landasan yang digunakan oleh peneliti. Artikel ini jug memuat kajian
teori mengenai topik yang dibahas dalam penelitian ini, hal ini tentunya
memberikan wawasan baru bagi para pembaca khususnya dalam memahami ke-
Tauhidan. 
Kelebihan
1. Bahasa yang digunakan penulis dalam menjabarkan hasil penelitiannya
sangat mudah untuk dipahami oleh para pembaca.
2. Sumber literatur yang digunakan sangat banyak sehingga data yang
digunakan bersumber dari buku buku maupun artikel jurnal yang relevan
dengan topik penelitian.
3. Ayat-ayat Al-Qur'an dan hadist yang dicantumkan oleh peneliti semakin
memperkuat landasan peneliti dalam menjabarkan mengenai ketauhidan. 
Kelemahan 
1. Sumber literatur yang digunakan oleh peneliti tidak berasal dari rentang
tahun 2016-2021 dan banyak menggunakan buku-buku pada tahun 90-an.
2. Metode yang digunakan peneliti hanya dengan menggunakan pendekatan
studi literatur sehingga data yang diperoleh hanya bersumber dari buku,
akan lebih baik jika peneliti juga menggunakan teknik wawancara dan
observasi sehingga data yang diperoleh selain dari buku juga memperoleh
data dari pemaparan masyarakat sehingga sesuai dengan kondisi nyata
yang ada pada saat ini.
D. Rekomendasi
Adapun saran yang dapat penulis berikan, hendaknya dilakukan penelitian
lebih lanjut mengenai pendidikan Tauhid dalam keluarga perspektif sumber
normativitas Islam dengan mengambil data tidak hanya dari studi literatur
melainkan juga dari perspektif masyarakat.
E. Kesimpulan
Artikel jurnal ini sangat layak untuk dijadikan referensi bagi para pembaca.
Hal ini dikarenakan sumber yang digunakan dalam artikel ini sangat relevan
dengan kajian ke-Tauhidan. Artikel jurnal ini juga sangat mudah untuk dipahami
dengan mencantumkan berbagai ayat-ayat Al-Qur'an dan hadist yang shahih dan
juga dijelaskan dengan bahasa yang sederhana mengenai maksud dari ayat-ayat
Al-Qur'an dan hadits tersebut.