Jurnal Riset Operasional
Jurnal Riset Operasional
Abstrak
Makalah ini memberikan tinjauan terbaru tentang bidang penelitian yang berkembang pesat dari lelang terbalik
online multi-atribut. Penelitian ini terfokus pada bidang akademis yang dimana meninjau berbagai teori-teori
penitilian seperti teori keputusan dan permainan, studi eksperimental, kebijakan pengungkapan informasi,
penelitian tentang pengintegrasian dan perbandingan serta negosiasi dan lelang. Kami menyimpulkan penelitian
ini membahas tentang berbagai masalah implementasi mengenai lelang pengadaan online dalam praktiknya.
I. Pendahuluan
Sejak akhir 1990-an E-commerce telah mengubah cara kerja perusahaan melakukan bisnis yang
dapat digambarkan sebagai transaksi bisnis yang terjadi melalui jaringan terbuka, seperti Internet.
Lelang pengadaan online (terbalik) memainkan peran penting dalam E-commerce. Prinsip dasar
lelang tersebut berawal dari konsep dynamic pricing dan proses penawaran untuk menetapkan harga
dan menentukan alokasi barang/ jasa yang akan dilelang. Lelang selalu mengikuti seperangkat aturan
yang telah ditentukan sebelumnya. Lelang balik tawaran tersegel dua atribut, yang dikenal sebagai
lelang A + B. Lelang terbalik online juga telah digunakan oleh sejumlah perusahaan besar dalam
transaksi bisnis ke bisnis. Banyak dari mereka telah menghemat jutaan dolar melalui penggunaan
lelang terbalik online dibandingkan dengan pendekatan pengadaan tradisional.
Lelang balik online hanya berkonsentrasi pada kepentingan pembeli, dengan mengabaikan
kepentingan pemasok. Dapat dikatakan hubungan jangka panjang antara pembeli dan pemasok dapat
rusak jika harga adalah satu-satunya prioritas pembeli. Penulis menyimpulkan bahwa kesalahan
terletak pada desain dan implementasi mekanisme lelang dimana pemasok tidak memberitahukan
atribut secara eksplisit kepada pembeli terkadang penawaran harga tidak sebanding dengan kualitas
barang yang dilelang.
Untuk mengatasi kritik ini, berbagai saran mekanisme lelang baru yang mempertimbangkan
atribut non-harga, seperti kualitas, pengiriman, dan persyaratan pembayaran secara eksplisit.
Disebutkan juga dalam pengaturan multi-atribut, penting untuk memberikan insentif kepada penawar
yang kalah untuk mempertahankan minat masa depan mereka dalam hubungan bisnis. Beberapa
vendor komersial menyediakan platform untuk melakukan lelang tersebut (misalnya, Perfect, Ariba,
CombineNet (diakuisisi oleh SciQuest), Solusi Bravo, Epicor, Digital Union, TradeExtensions,
V. Kesimpulan
Kami ingin menyimpulkan dengan menyoroti pentingnya dua bidang lelang untuk
pemodelan OR. Yang pertama menyangkut lelang kombinasi dan dukungan
penawar untuk mereka (Leskelä, 2009; Sandholm, 2013). Yang kedua adalah
tentang menganalisis dan mengembangkan strategi penawaran yang baik untuk
lelang online. Ada beberapa penelitian yang berhubungan dengan strategi
penawaran, tetapi karena mereka umumnya tidak membahas masalah dengan banyak
atribut