PILIHAN GANDA
1. Keputusan penunjukan Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja dicabut kecuali:
A. Tidak memenuhi peraturan perundangan – undanganK3
B. Melakukan kesalahan dan kecerobohan sehingga menimbulkan keadaanberbahaya
C. Dengan segaja atau kerana kekhilafannya menyebabkan terbukanya
rahasia perusahaan/instansi yang karena jabatannya wajib
untukdirahasiakan
D. Terlalu taat dan disiplin dalam menjalankantugasnya
3. Berdasarkanpasal14Undang–
undangNo.1Tahun1970yangbukankewajibanpengurus perusahaan adalah:
A. Menyediakan alat pelindungdiri
B. Memasang gambar poster ditempatkerja
C. Memberikan kebebasanberserikat
D. Menempatkansemuasyarat–syaratK3danlembaranUndang–
undangNo.1tahun 1970 di tempatkerja
9. Yangdimaksuddengan“pengurus”berdasarkanUndang–UndangNo.1tahun1970tentang
keselamatan kerja adalah:
A. Orang yang memimpin langsung suatu tempatkerja
B. Setingkat manajemenperusahaan
C. Pemegangsham
D. Pengusaha
16. Kondisi tempat kerja yang berbahaya tidak berkaitan erat dengan:
A. Carakerja
B. Cuaca
C. Proses produksi
D. Mesin,pesawat,alat
17. Kejadian kecelakaan yang disebabkan oleh perbuatan yang tidak aman dari
pekerja merupakan:
A. Unsafeaction
B. Sebab tidaklangsung
C. Unsafecondition
D. Merupakan sebablangsung
18. Ada 3 ( tiga ) cara dalam penilaian resiko seperti dibawah ini, kecuali:
A. Analisa kualitatif
B. Analisa kuantitatif
C. Analisa semikualitatif
D. Analisa semikuantitatif
19. Sebagai dasar hukum penunjukan Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah:
A. Permenaker No.Per-04/Men/1987
B. Permenaker No.Per-02/Men/1988
C. Permenaker No.Per-02/Men/1992
D. Permenaker No.Per-01/Men/1988
21. Pasal13Undang–
UndangNo.1tahun1970menyatakan“Barangsiapaakanmemasuki suatu tempat
kerja,diwajibkan menaati semua petunjuk keselamatan kerja dan memakai
alatpelindungdiriyangdiwajibkan’Ketentuaninimengikatkepada:
A. Orang yang terkait langsung dengan pekerjaan di tempatkerja
B. Setiap orang, baik yang bersangkutan maupun tidak bersangkutan
dengan pekerjaan di tempatkerja
C. Hanya pada instalasi – instalasi yang dianggap sangatberbahaya
D. Hanya untuk tamu atau orang lain yang bukanpekerja
22. Tempat kerja yang diawasi berdasarkan Undang – undang No.1 tahun 1970
tentang keselamatan kerja adalah sebagaimana disebutkan dibawah ini
kecuali:
A. Adanya tempatkerja
B. Adanya hanya tenaga tenaga kerja tetapsaja
C. Adanya sumberbahaya
D. Adanya tenagakerja
23. Dalam rangka pembinaan kepada tenaga kerja, didalam Undang –undang Nomor
1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja ialah satu kewajiban pengurus antara
lain:
A. Menunjukan dan menjelaskan kondisi dan bahaya yang dapat timbul
ditempat kerja kepada tenaga kerjabaru
B. Melakukan auditK3
C. Mengadakan pemantauanlingkungan
D. Mengadakan penyuluhan kepada masyarakat sekitar mengenai
kemungkinan bahaya yang dapattimbul
24. Ahli K3 yang bekerja diperusahaan jasa K3 wajib menyampaikan laporan kepada
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau pejabat yang ditunjuk:
A. Setiap 3 (tiga) bulansekali K3 perusahaan
B. Setiap 1 (satu) tahunsekali
C. Setiap saat setelah selesai melakukankegiatan
D. Setiap 2 (dua) tahun sekali sesuai dengan masa berlakunya surat
keputusan penunjukan
25. Yang bukan merupakan kewajiban Ahli K3 menurut peraturan perundang –
undangan adalah”
A. Memberikan laporan kepada Menteri Tenaga Kerja atau pejabat yang
ditunjuk mengenai hasil pelaksanaantugasnya
B. Memberikan gajikaryawan
C. Memintai keterangan atau informasi mengenai pelaksanaan syarat –
syarat K3 di tempatkerja
D. Membuat surat teguran terhadap pelanggaran ketentuan perundang –
undangan K3 ditempatkerja
26. Kegiatan inspeksi di tempat kerja terdiri dari beberapa kegiatan dibawah ini,kecuali:
A. Upaya mencari ketidaksesuaian didalamsistem
B. Upaya menemukan sumberbahaya
C. Tempat kerja/bagiantertentu
D. Penekanan terhadap hasilakhir
34. Persyaratan tenaga kerja penjamah makanan harus terbebas dari penyakit
dibawah ini, kecuali
A. TBC
B. HIV
C. Thypus
D. Cacingan
39. Yang termasuk dalam tugas pokok pelayanan kesehatan kerja berdasarkan
Permenaker No. 3 tahun 1982 adalah:
A. Pembinaan dan pengawasan terhadap perlengkapan kesehatankerja
B. Pencegahan dan pengobatan terhadap penyakit umum dan penyakit akibatkerja
C. Pertolongan pertama pada kecelakaan(P3K)
D. Semuabenar
40. Berapa lama waktu pengusaha mengisi dan mengirim laporan tenaga kerja
menderita Penyakit Akibat Kerja (PAK) keDisnaker
A. 1 x 24jam
B. 2 x 24jam
C. 3 x 24jam
D. 4 x 24jam
41. Dibawahinimerupakanfaktor–faktoryangmempengaruhikesehatandanproduktivitas
pekerja,Kecuali?
A. BebanKerja
B. Kondisi lingkungankerja
C. Istirahat kerja
D. Kapasitaskerja
42. Beberapa program / Kegiatan yang bersifat preventif dalam Penanggulangan TB di
Tempat kerja antara lain:
A. Sosialisasi/workshoptentang‘PenerapanbukuPedomanPenanggula
nganTBdi Tempat kerja” bagi stake holderterkait
B. Pengendalian lingkungankerja
C. Peningkatan gizi kerja, olahraga dan program bebas rokok di tempatkerja
D. Pelatihan program DOTS bagi dokter dan paramedisperusahaan
44. Faktor – faktor mempengaruhi derajat kesehatan dan produktivitas Tenaga Kerja antaralain:
A. BebanKerja
B. LingkunganKerja
C. a dan bbenar
D. a dan bsalah
45. Hal yang perlu diperhatikan terkait penyiapan dapur di tempat kerjayaitu
A. Letak dapur dekat dengantoilet
B. Letak dapur berhubungan langsung dengan tempatkerja
C. Fasilitas dapurmemadai
D. Kondisi dapur bebas dari panas danasap
49. Bila dalam penilaian status laik kerja seorang pekerja dengan TB dikatakan
bahwa pekerja dapat melakukan tugas pekerjaanya dan perlu dilakukan
penyesuaian di tempat kerjanya, maka hasilpenilian
A. Laik kerja
B. Laik kerja dengancatatan
C. Tidak laik kerja dengansementara
D. Tidak laik kerja untuk pekerjaantertentu
51. Faktor yang perlu diperhatikan dalam penyedian fasilitas P3K di tempat kerja, kecuali:
A. Jumlahpekerja
B. Namaperusahaan
C. Faktor risiko ditempatkerja
D. Ukuran dan lay outperusahaan
55. Dasar hukum yang mengatur tentang kewajiban untuk melakukan upaya
pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerjaadalah
A. Undang – undang No.1 Tahun1970
B. Undang – undang No.13 Tahun2013
C. Kepmennakertrans No.Kep.68/Men/IV/2004
D. Keputusan Dirjen PPK No.Kep.44/PPK/VIII/2012
58. Tempat kerja untuk melakukan jenis pekerjaan administratif, pelayanan umum dan
fungsi manajerial harus memenui Kualitas udara dalam ruangan (KUDR) yang sehat
dan bersih, yang meliputi:
A. Suhu, kelembaban, kadar oksigen dan kadar kontaminanudara Permenaker 5 th 2018, Ps
40
B. Suhu, pencahayaan, ergonomi, psikologi
C. Kelembaban, kadar oksigen,biologi
D. Kadar kontaminan udara,psikologi danbiologi
59. Tenega kerja yang kompeten dan berwenang yang bekerja di ketinggian meliputi
tingkatan sebagai berikut:
A. Tenaga kerja bangunan tinggi tingkat 1 dan 2, serta tenaga kerja padaketinggian
B. Tenaga kerja bangunan tinggi dan tenaga kerja padaketinggian
C. Tenaga kerja bangunan tinggi tingkat 1 dan 2, serta tenga kerja pada 9 thn 2016, ps31
ketinggian tingkat 1, 2 dan3
D. Teknisi bekerja pada ketinggian tingkat 1 dan 2, serta teknisi akses tali tingkat
1,2 dan3
60. Penerapan Higiene dan Senitasi dalam gedung paling sedikit memberikan ruang
gerak kepada tenaga kerja sebesar:
A. 2 (dua) meter persegi perorang Permen 5 thn 2018
B. 10 (sepuluh) meter persegi perorang
C. 15 (lima belas) meter persegi perorang
D. Semuabenar
62. Pengendalian bahan kimia berbahaya di tempat kerja merupakan suatu usaha untuk
mencegah kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Dasar hukumnyda adalah:
A. Permenaker No.Per-03/Men/1986
B. Kepmenaker No.Kep-51/Men/1999
C. Kepmenaker No.Kep-187/Men/1999
D. SE No. 01 tahun1999
68. Pengukuran dan Pengendalian Lingkungan Kerja dilakukan oleh petugas atau pihak
yang berkompeten dan berwenang dari dalam perusahaan atau dari luar
perusahaan, hal ini diatur dalam:
A. Undang Undang No. 13 Tahun2003 Ketenagakerjaan
B. Permenakertrans No. 13 Tahun2011 NAB Faktor fisika dan kimia
C. Permenaker No. 5 tahun2018
D. Undang Undang No. 3 tahun1992 Jaminan sosial tenaga kerja
69. Nilai ambang batas faktor fisika untuk getaran pada lengan dan tangan adalah:
A. 5m/det²
B. 4m/det²
C. 3m/det²
D. 2m/det²
70. Keputusan Menteri Tenaga Kerja No. Kep. 187/Men/1999 mengatur tentang:
A. Bahan kimiaberbahaya
B. Bahan kimia berbahaya di tenpatkerja
C. Pengendalian bahan kimia berbahaya di tempatkerja
D. Semua jawabansalah
71. Manfaat penilaian lingkungan kerja:
A. Sebagai dasar untuk menentukan dana pelatihan dan rencanaselanjutnya
B. Sebagai dasar untuk menentukan tingkat kecelakaan yangterjadi
C. Tenaga kerja mendapat informasi kondisilingkungan
D. Sebagai dasar untuk menyatakan kondisi lingkungan kerja membahayakan
atautidak
72. Bentuk pengendalian bahan kimia berbahaya dalam Keputusan Materi Tenaga Kerja
RI Nomor : 187/Men/1999 tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya di Tempat
Kerja adalah:
A. Penyimpanan dan penanganan yangbaik
B. Penyediaan alat pelindungdiri
C. Pembuatan prosedurkerja
D. Penyediaan LDKB danLabel
73. Indonesia telah menyetujui ratifikasi Konvensi ILO No. 120 tentang Hygiene dalam
perniagaan dan kantor kantor melalui:
A. Undang Undang No. 3tahun1969
B. Undang Undang No. 1tahun1970
C. Permenaker No. 5 Tahun2018
D. Permenaker No. 13 Tahun2011
74. Kewajiban pengusaha atau pengurus sesuai Kepmenakertrans Nomor
:187/Men/1999 adalah sebagai berikut:
A. Memperkerjakan Ahli K3kimia
B. Memperkerjakan Petugas K3Kimia
C. Menyediakan LDKB danlabel
D. Semuabenar
75. Yang tidak termasuk ketegori bahan berbahaya adalah jenis bahan yang mempunyai
sifat antara lain:
A. Mudahmencair
B. Oksidator,mudah meledak,mudah menyala atauterbakar
C. Memancarkanradiasi
D. Korosif,iritasikarsinogenik
76. Pemeriksaan dan/atau Pengujian Lingkungan Kerja yang dilakukan oleh lembaga
eksternal dari luar Tempat Kerja hanya dapat dilaksanakanoleh:
A. Ahli K3 Muda Lingkungan Kerja, Ahli K3 Madya Lingkungan Kerja dan Ahli K3
Utama LingkunganKerja
B. Unit Pelaksana Teknis Pengawasan Ketenagakerjaan, Direktorat Bina
Keselamatan dan Kesehatan Kerja beserta Unit Pelaksana Teknis Bidang
K3, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang membidangi pelayanan
Pengujian K3 dan lembaga lain yang terakreditasi dan ditunjuk olehmenteri
C. Dinas TenagaKerja
D. Semua dapatmelakukan
77. Potensi bahaya bekerja diketinggianadalah:
A. Jatuh dari tempat yangtinggi
B. Jatuh dari permukaan yang samatinggi
C. Tertimpa benda – benda dariatas
D. Semuabenar
79. Peraturan pelaksana yang mengatur tentang penunjukan Petugas Utama dan Madya
Ruang Terbatas/Confined Spaces adalah:
A. UU No.3 Tahun1969
B. Keputusan MenakerNo.187/Men/1999
C. Surat Edaran MenakertrasnNo.117/Men/2005
D. Surat Keputusan Dirjen PPKNo.113/DJPPK/2006
80. Pengusaha atau pengurus wajib melaksanakan manajemen alat pelindung diri
ditempat kerja yang meliputi:
A. Identifikasi kebutuhan dan syarat APD dan pemilihan APD yang sesuai
dengan jenis bahaya dan kebutuhan/kenyamananpekerja/buruh
B. Pelatihan dan penggunaan,perawatan, danpenyimpanan
C. Penatalaksanaan pembuangan ataupemusnahan
D. Semuabenar
86. Yang masuk didalam ruang lingkup obyek pengawasan K3 berdasarkan Undang –
undang No.01 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja adalah:
A. Perusahaanswasta
B. Tempatkerja
C. Tempat kerja milikNegara
D. Tempat usaha yang memiliki potensi bahayatinggi
87. Pemimpin tertinggi perusahaan harus membuat komitmen tentang K3, Bentuk
komitmen tersebutadalah
A. Tertulis dan disebarluaskan kekaryawan
B. Secara lisan disampaikan kepadakaryawan
C. Tertulis, bertanggal dan ditandatangani pimpinan dan disebarluaskan
kepada karyawan
D. Tertulis dan di tandatangani manajer safety dan disebarluaskan kepadakaryawan
92. Tabung apar dilakukan percobaan tekan secara berkala dalam jangka waktu:
A. Tidak lebih dari 5tahun
B. Lebih dari 5tahun
C. Setiap setahunsekali
D. Setiap enam bulansekali
93. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pemasangan dan pemeliharaan pada
pembangkitan. terhadap distribusi dan pemanfaatan listrik, dapat dilakukanoleh:
A. Ahli K3 Umum padaperusahaan
B. Ahli K3 Bidang Listrik pada perusahaan atau Ahli K3 Bidang Listrik padaPJK3
C. Teknisi K3 Listrik pada perusahaan atau Teknisi K3 Listrik padaPJK3
D. Semua jawabanbenar
97. Setiap jenis penyalur petir harus dilengkapi dengan pembumian sekurang – kurangnya:
A. 4 (empat)buah
B. 3 (tiga)buah
C. 2 (dua)buah
D. 5 (lima)buah
101. Dibawah ini termasuk langkah metode HIRARC (Hazard Identification Risk
Assesment and Control)kecuali:
A. Rekayasaengineering
B. Substitusi
C. Manajemenkonstruksi
D. Alat PelindungDiri
106. Kekurangan air di dalam ketel uap pada saat sedang tidak dioperasikan dapat
mengakibatkan :
A. Terjadinya kenaikan temperaturair
B. Terjadinya kenaikan tekanankerja
C. Terjadinya overheating danpeledakan
D. Semua jawabansalah
107. Menurut Permenaker No. 37 Tahun 2016, yang dimasukan kategori bejana tekanan yaitu:
A. Tekanan lebih dari 1kg/cm2
B. Volume lebih dari 2,25liter
C. Jawaban a dan bbenar
D. Jawaban a dan bsalah
108. Akte Izin Pemakaian Pesawat Uap diberikan kepada pemakai bilamana:
A. Hasil pemeriksaan dan pengujian pesawat uap dan alat – alat perlengkapan
pengamannya memenuhisyarat
B. Hasil pemeriksaan dan pengujian alat – alat perlengkapan pengaman dan
alat – alat pembakarannya memenuhisyarat
C. Hasil pemeriksaan dan pengujian pesawat uap dan alat – alat perlengkapan
otomatisnya memenuhisyarat
D. Semua jawabanbenar
109. Yang bukan merupakan tujuan pemeriksaan visual pada setiap pesawat uap baru
yaitu untuk mengetahui :
A. Kapasitas produksi uap kering yang dapat digunakansesungguhnya
B. Kondisi seluruh alat perlengkapanpengamannya
C. Kondisi seluruh bagian konstruksi dan seluruhnalat perlengkapanpengamannya
D. Kondisi sisi luar dan seluruh alat perlengkapanpengamannya
112. Apa yang temasuk dalam kewajiban Operator Pesawat Uap, kecuali:
A. Melakukan perawatan, pengamatan, dan pengecekan terhadap Pesawatuap
B. Melakukan pemeriksaan dan pengujian terhadap PesawatUap
C. Dilarang meninggalkan tempat selama Pesawat Uapberoperasi
D. Membuat laporan bulanan terhadap pemakaian PesawatUap
113. Ketel uap yang mengalami temperatur berlebih (overheating) adalah disebabkan oleh:
A. Tingkap pengaman tidakbekerja.
B. Kapasitas pembakaran terlalubesar.
C. Tinggi air didalam ketel uap dibawah batasaman.
D. Semua jawabanbenar
116. Ketel Uap tekanan rendah adalah ketel uap yang mempunyai:
A. Tekanan paling tinggi ½kg/cm²
B. 1(satu) tingkatpengaman
C. Kapasitas uap paling tinggi ½ton/jam
D. Volume paling tinggi 600dm³
118. Menurut permenaker No. 37 Tahun 2016, yang dimasukan kategori tangki
penimbun cairan selain cairan bahan mudah terbakar dan cairan bahan berbahaya,
mempunyai volume paling sedikit:
A. 150liter
B. 250liter
C. 350liter
D. 450liter
119. Yang tidak termasuk bejana tekan berdasarkan Permenaker No. 37 tahun 2016 adalah:
A. Bejana penyimpanan gas, campuran gas yang mempunyai tekanan lebih dari
1 Kg/cm² dan volume lebih dari 2,25liter
B. Bejana transport yang digunakan untuk penyimpanan ataupengangkutan
C. Bejanaproses
D. Bejana penyimpanan gas, campuran gas yang mempunyai tekanan
kurang dari 1 Kg/cm² atau volume maksimal 2,25liter
120. Menurut Permenaker No. 37 Tahun 2016 tentang K3 Bejana Tekanan dan Tangki
Timbun, setiap bahan dari bagian konstruksi bejana tekan harus memiliki:
A. Sertifikat bahan atau surat tanda hasil uji yang diakui olehKemnaker
B. Surat hasil uji dengan poldyhammer
C. Cukup surat hasil uji dengan NDT bahansaja
D. Semua nyasalah
121. Lisensi K3 Operator Pesawat Tenaga dan Produksi berlaku selama:
A. 5 tahun dan dapatdiperpanjang
B. 3 tahun dan dapatdiperpanjang
C. 2 tahun dan dapatdiperpanjang
D. 1 tahun dan dapatdiperpanjang
122. Dalanm melayani pesawat tenaga dan prosuksi yang sedang beroperasi, seorang operator:
A. Dilarang meninggalkan tempatkerja
B. Dapat mewakilkan kepada oranglain
C. Dapat meninggalkan temapat kerjanya untuk keperluanpenting
D. Jawaban a,b dan cbenar
123. Dalam mengoperasikan pesawat Mesin Produksi dan Perkakas harus dilakukan oleh:
A. Operator yang memiliki kemampuan danketerampilan
B. Jawaban a, b dan cbenar
C. Operator yang memilikipengalaman
D. Operator yang memiliki Lisensi K3 / SIO (Surat IjinOperasi)
124. Jenis-jenis Operator Pesawat Tenaga dan Produksi yang dimaksud pada Peraturan
Menteri Ketenagakerjaan Nomor 38 Tahun 2016, antara lain:
A. Operator Penggerak Mula Jenis MotorDiesel
B. OperatorLoader
C. Operator PesawatUap
D. OperatorGenset
127. Menurut Permenaker No. 38 tahun 2016, untuk mendapatkan lisensi dan buku kerja
Operator pada surat permohonanmelampirkan:
A. Sertifikat kompetensi sesuai jenis dankwalifikasinya
B. Sertifikat PembinaanK3
C. Jawaban a dan bbenar
D. Jawaban a dan bsalah
128. Alat pengaman adalah suatu alat perlengkapan yang digunakan untukpengamanan:
A. Tenaga kerja dari ancaman bahaya yang mungkinterjadi
B. Pesawat tenaga dan produksi untuk mencegah kemungkinan terjadikecelakaan
C. Pesawat tenaga dan produksi agar tidak cepatrusak
D. Jawaban a, b dan cbenar
130. Sesuai Permenaker No. 38 tahun 2016, Unit Mesin Produksi dan Perkakas wajib
dilakukan pengujian ulang setelah pengujian pertama, Pengujian tersebut selambat-
lambatnya:
A. 1 (satu) tahun setelah pengujianpertama
B. 3 (tiga) tahun setelah pengujianpertama
C. 5 (lima) tahun setelah pengujianpertama Permen 38 th 2016 Pasal 133
D. Jawaban a, b dan cbenar
136. Berikut ini beberapa kewajiban pemakai pesawat angkat dan angkut kecuali:
A. Memastikan bahwa pesawat angkat dan angkut yang dipakai telah melalui
pemeriksaan dan pengujian oleh pengawas ketenagakerjaan spesialis
pesawat angkat dan angkut/Ahli K3 bidang pesawat angkat dan agkut yang
telah ditunjuk oleh ManakerRI
B. Menugaskan operator pesawat angkat dan angkut yang memiliki lisensi K3
yang dikeluarkan oleh perusahaan jasa K3 bidang pembinaan dan pelatihan
yang ditunjuk KemnakerRI
C. a dan bbenar
D. Memastikan pengangkatan yang dilakukan menggunakan pesawat angkat
dan angkut tidak melewati/melintasi langsung padamanusia
138. Berikut ini adalah personil K3 di bidang pesawat angkat dan angkut yang ditunjuk
sesuai dengan Permenakertrans No.Per.09/Men/VII/2010, Kecuali:
A. Operatorgondola
B. Ahli K3 bidang pesawat angkat danangkut
C. Juru ikat (rigger)
D. Teknisi
139. Berikut ini adalah kecelakaan kerja pada pesawat angkat dan angkut:
A. Tertimpa bebanangkat
B. Forklift yangterguling
C. Jawaban a dan bbenar
D. Jawaban a dan bsalah
142. Berikut ini adalah beberapa syarat pemasangan sebuah gondola, kecuali:
A. Tidak mempunyai rintangan – rintangan pada tali bajapenggantungnya
B. Kemampuan daya ikat tuas pengamanterjamin
C. Wajib menggunakan motor diesel sebagaipenggerak
D. Kedudukan tali baja padaalurnya
143. Beberapa dasar hukum yang terkait dengan K3 Pesawat Angkat dan Angkut seperti
tertera dibawah ini kecuali:
A. Permenaker No.38 Tahun2016 Pesawat produksi
B. PermenakerNo.05/Men/1985
C. Kepmenaker KEP452/M/BW/96
D. Permenakertrans No.Per09/Men/VII/2010
145. Di bawah ini adalah jenis angkutan di atas landasan dan di atas permukaan kecuali:
A. Vibro Roller
B. Back HoeLoader
C. Jawaban a dan bbenar
D. TowerCrane
146. Berikut ini adalah wewenang operator overhead crane kelas 1 sesuai dengan
Permenakertrans No.Per.09/Men/VII/2010:
A. Mengoperasikan overhead crane dengan beban s/d 25ton
B. Mengoperasikan overhead crane dengan beban antara 25 ton s/d 100ton
C. Mengoperasikan overhead crene dengan beban di atas 100ton
D. Jawaban a,b dan cbenar
147. Yang termasuk pesawat angkut diatas landasan dan diatas permukaan adalah:
A. Dongkrak,pneumatik,gondola,keran tower dantakel
B. Eskalator,rantai berjalan dan banberjalan
C. Truk, traktor,loader,truk derek danforklift
D. Semua jawabanbenar
150. Pernyataan yang benar sesuai dengan peraturan yang berlaku mengenai setiap
pesawat angkat dan angkut yang akan dibuat dandipasang
A. Pembuat dan pemasang tidak perlu mendapatpengesahan
B. Jawaban a,c dan dbenar
C. Pemilik/pemakai dapat menentukanpersyaratan
D. Pembuat dan pemasang harus mendapatpengesahan
40 Menit
SOAL ESAI
1. Sebutan kewajiban Pengurus sebagaimana diatur dalam undang –undang no 1
tahun 1970 ? Jawaban Pasal 9 Ayat1
Pengurus diwajibkan menunjukan dan menjelaskan pada tiap tenaga kerja baru tentang
a. Kondisi–kondisidanbahaya –bahayasertayangdapattimbuldalamtempatkerja
b. Semua pengamanan dan alat –alat perlindungan yang diharuskan dalam
temapt kerja
c. Alat – alat perlindungan diri bagi tenaga kerja yangbersangkutan
d. Cara – cara dan sikap yang aman dalam melaksanakanpekerjaanya
6. Perusahaan suadara mempunyai Forklif kapasitas 15 ton dan 50 ton. Sebutkan dan
jelaskan pemenuhan norma dan persyaratan K3 nya. Lengkap dengan
dasarhukumnya
Jawaban :
Sesuai Permenaker no 8 tahun 2020 tentang keselamatan dan kesehatan kerja
Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut
Normanya yaitu
Froklif kapasitas 15 Ton operator kelas II 1 orang
Froklif kapasitas >15 Ton operator kelas I 1 orang
Oparator kelas 2
yaitu
Mengoperasikan pesawat angkat sesuai dengan jenisnya dengan kapasitas lebih
dari 2 ton sd kurang dari 100 ton atau tinggi menara lebih dari 40 Meter sd 60 Meter