Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sekar Ayuni Rahmaningtyas

NIM : 21206241016
Kelas : Pendidikan Seni Rupa A

UAS SEJARAH SENI RUPA INDONESIA


1. Seni rupa zaman prasejarah berkembang mencapai punyaknya pada
zaman kebudayaan Dongsong. Hal ini dilihat dari motif-motif hiasan
Dongsong memberikan model benda-benda perunggu China pada
masa kerajaan-kerajaan pendekar. Kebudayaan Dongsong muncul dan
berkembang pada abad ke-3 SM, terutama di Laos, Vietnam, Kamboja,
dan Indonesia.
2. Dinasti Sanjaya adalah dinasti yang memiliki corak Hindu dan dikenal
sebagai pendiri Kerajaan Mataram Kuno. Dinasti Sanjaya didirikan
pada tahun 132 oleh Sanjaya. Dinasti Syailendra adalah dinassti besar
di nusantara bercorak Buddha Mahayana dan berkuasa di Kerajaan
Maataram Kuno sejak tahun 752. Dinasti ini hidup berdampingan
dengan Dinasti Sanjaya yang berkuasa pada tahun 732 di wilayah Jawa
Tengah bagian Selatan. Pengaruh budaya visual di Jawa Tengah abad
ke I-X menjadikan bukti konkrit terhadap adanya kehidupan dengan
yang berkembang di tanah Jawa dan membentuk pola berkehidupan
masyarakat, dimana candi dianggap sebagai struktur tahir yang
digunakan sebagai ruang pemujaan keagamaan, tentu saja karena
pengaruh kebudayaan yang berkembang di daerah tersebut, yaitu
kebudayaan Hindu-Budha yang datang karena adanya perdagangan
dan akhirnya membentuk sistem sosial masyarakat.
3. Perbedaan candi di Jawa Tengah kebanyakan berbentuk tambun
dengan atap berupa stupa/ratna yang berundak-undak sedangkan di
Jawa Timur candi berbentuk lebih ramping dengan atap bertingkat
mengecil ke atas dan puncak atap berbentuk kubus sehingga terlihat
lebih minimalis dan artistik.
4. Relief Garudeya merupakan relief candi kidal yang diperkirakan
sebagai amanat dari Raja Anusapati tentang pembebasan atau ruwatan.
5. Seni Rupa Indonesia Islam, tidak lepass dari masuknya agaman Islam
ke Indonesia sekitar abad ke 7 M oleh para peddagang dari India,
Persia dan China, Mereka menyebarkan ajaran Islam sekaligus
memperkenalkan kebudayaan masing-masing, maka timbul akulturasi
kebudayaan. Seni Rupa Islam juga dikembangkan oleh para empu di
istana-istana Kerajaan Islam, sebagai media pengabdian kepada para
penguasa kemudian dalam kaitannya dengan penyebaran agaman
Islam.
6. Raden Saleh Syarif Bustaman adalah pelukis Indonesia beretis Arab-
Jawa yang menjadi pionir seni modern Indonesia. Lukisannya
merupakan perpaduan romantisme yang sedang populer di Eropa saat
itu dengan elemen-elemen yang menunjukkan latar belakang Jawa si
pelukis.
7. PERSAGI ( Persatuan Ahli Gambar Indonesia ) adalah organisasi para
ahli gambar di Indonesia yang didirikan pada tahun 1937 atau dalam
sumber lain bulan Oktober 1938. Yang didirikan oleh Agus Djaya
yang berlaku sebagai ketua, S. Sudjojono sebagai sekretaris.
8. Mooi Indie adalah aliran seni lukis yang berkembang di Hindia
Belanda pada abad ke-19. Seniman Belanda dan Eropa saat itu hanya
melukis lukisan-lukisan yang menggambarkan keindahan alam Hindia
Belanda dengan tujuan menggencarkan daya tarik pariwisata.

Anda mungkin juga menyukai