(UKBM Mat.3.07)
1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika X(Wajib)
b. Kelas / Semester : X / Genap
c. Kompetensi Dasar :
3.7 Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-siku
4.7 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan rasio trigonometri
(sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga siku-siku
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik dapat
menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen)
pada segitiga siku-siku dan dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada
segitiga siku-siku, sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya melalui belajar matematika, mengembangakan sikap jujur,
peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir
kritis, komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C).
h. Materi Pembelajaran
o Lihat dan baca buku matematika wajib Sukino PT Airlangga 2016 hal 134 s.d 150,
Buku Siswa Matematika X Wajib. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, hal
120 s.d 150, Modul Matematika Wajib X smtr 2: Viva Pakarindo hal 4 s .d 31, Modul PR
Matematika wajib X Smtr 2 : PT Intan Pariwara hal 2 s .d 14
2. Peta Konsep
Trigonometri
Pak Yahya adalah seorang penjaga sekolah. Tinggi Pak Yahya adalah1,6 m. Beliau
mempunyai seorang anak yang bernama Dani. Dani merupakan siswa kelas II Sekolah
Dasar dengan tinggi badannya 1,2 m. Dani adalah anak yang baik dan suka bertanya. Dia
pernah bertanya kepada ayahnya tentang tinggi tiang bendera di lapangan dekat
rumahnya. Dengan tersenyum, Ayahnya menjawab 8 m.
Suatu sore, ketika Dani menemani ayahnya membersihkan rumput liar di lapangan, dia
melihat bayangan setiap benda di tanah. Dia mengambil tali meteran kemudian mengukur
panjang bayangan ayahnya dan panjang bayangan tiang bendera yaitu, secara berurutan,
3 m dan 15 m. Namun dia tidak dapat mengukur panjang bayangannya sendiri karena
bayangannya mengikuti pergerakannya. Jika Anda sebagai Dani, dapatkah kamu
mengukur bayangan kamu sendiri?
b. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Umum UKBM
a) Baca dan pahami materi pada buku matematika wajib Sukino : PT Air langga
2016 hal 134 s.d 150, Buku Siswa Matematika X Wajib. Jakarta: Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan, hal 120 s.d 150, Modul Matematika Wajib X smtr 2:
Viva Pakarindo hal 4 s .d 31, Modul PR Matematika wajib X Smtr 2 : PT Intan
Pariwara hal 2 s .d 14
b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir tinggi
melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun
bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c) Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang
telah disediakan.
d) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih,
apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan dalam kegiatan belajar1, 2, 3 dan 4 kalian boleh sendiri atau
mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKB berikutnya.
2) Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi !!!
Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi !
Ukuran Derajat
Suatu sudut yang dibentuk akibat satu putaran penuh yang berlawanan arah
jarum jam memiliki ukuran 360 derajat dan disimbolkan 3600. Sehingga ,
1
sudut yang besarnya putaran berlawanan arah jarum jam berukuran 10
360
Definisi Radian
Dalam suatu lingkaran, sudut pusat yang memotong busur lingkaran yang
memiliki panjang sama dengan jari-jari lingkaran tersebut memiliki ukuran 1
radian
Ukuran Radian
0
360 2 rad
0 180
1
0
rad 1 rad = 57,30
180
Contoh
Berikut adalah contoh hubungan secara aljabar antara derajat dengan radian:
1 1
putaran = 3600 = 900
4 4
1
900 90 rad = rad
180 2
Agar lebih memahami materi ini, bisa membuka buku matematika wajib Sukino : PT Air
langga 2016 hal 134 s.d 150, Buku Siswa Matematika X Wajib. Jakarta: Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan, hal 120 s.d 150, Modul Matematika Wajib X smtr 2: Viva
Pakarindo hal 4 s .d 31, Modul PR Matematika wajib X Smtr 2 : PT Intan Pariwara hal 2 s .d 14
Ayo berlatih!!
Setelah kalian memahami uraian singkat materi dan contoh di atas, maka:
1. Nyatakan besar sudut berikut dalam satuan derajat:
a. putaran b. rad
2. Nyatakan besar sudut berikut dalam satuan radian
putaran b. 2100
3. Gambarkan sudut sudut berikut pada bidang koordinat catesius
a. 1200 b. rad
4. Hitunglah dalam ukuran radian, sudut antara jarum panjang dan pendek sebuah jam pada
pukul 11.55?
8.
Tali sebuah bandul 36 cm bergerak menenpuh panjang
20 cm
Apabila kalian telah mampu menyelesaikan soal di atas, jika telah memahami, maka
kalian bisa melanjutkan pada kegiatan belajar 2 berikut.
Kegiatan Belajar 2
Setelah kalian belajar tentang ukuran sudut pada contoh kegiatan belajar 1, sekarang
perhatikan lagi permasalahan berikut!
Pak Yahya adalah seorang penjaga sekolah. Tinggi Pak Yahya adalah1,6 m. Beliau
mempunyai seorang anak yang bernama Dani. Dani merupakan siswa kelas II
Sekolah Dasar dengan tinggi badannya 1,2 m. Dani adalah anak yang baik dan suka
bertanya. Dia pernah bertanya kepada ayahnya tentang tinggi tiang bendera di
lapangan dekat rumahnya. Dengan tersenyum, Ayahnya menjawab 8 m.
Dari ilustrasi tersebut, Jika Anda sebagai Dani, dapatkah Anda mengukur bayangan
Anda sendiri? Konsep mana yang akan Anda gunakan untuk menemukan jawaban
tersebut?
Dalam definisi ini, besar C ditulis sebagai C. Sisi miring segitiga siku-siku ABC
merupakan hipotenusa segitiga siku-siku ABC.
Contoh
Pada segitiga siku – siku ABC dengan sudut siku – sikunya di B mempunyai panjang sisi
siku – sikunya 6 satuan panjang dan 8 satuan panjang. Tentukanlah nilai dari sinA, cosA,
tanA dan sinC, cosC, tanC !
Alternatif Penyelesaian
BC 6
sin A 0,6
AC 10
AB 8
cos A 0,8
AC 10
BC 6
tan A 0,75
AB 8
AB 8
sin C 0,8
AC 10
BC 6
cos C 0,6
AC 10
AB 8
tan C 1,33
BC 6
Agar lebih memahami materi ini, bisa membuka buku matematika wajib Sukino : PT Air
langga 2016 hal 134 s.d 150, Buku Siswa Matematika X Wajib. Jakarta: Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan, hal 120 s.d 150, Modul Matematika Wajib X smtr 2: Viva
Pakarindo hal 4 s .d 31, Modul PR Matematika wajib X Smtr 2 : PT Intan Pariwara hal 2 s .d 14
Ayo berlatih!!
Setelah memahami contoh di atas, maka selesaikanlah soal berikut di buku kerja kalian!
4
1. Pada suatu segitiga siku-siku ABC, dengan siku-siku di B, tan A . Tentukannilai
3
perbandingan trigonometri yang lain untuk sudut P.
2. Tentukan nilai sinus, cosinus, dan tangen untuk sudut P dan R pada setiap segitiga
siku-siku di bawah ini. Nyatakan jawaban kamu dalam bentuk paling sederhana
a.
c.
3. Diberikan segitiga ABC siku-siku di C. Panjang sisi AB = 5 cm, AC = 3 cm, dan BC = 4 cm.
Tentukan nilai sin A, cos A, dan tan A.
4. Diketahui segitiga ABC siku-siku di C. Panjang sisi AB = 13 cm, AC = 3 cm, dan BC = 2
cm. Tentukan nilai sin B, cos B, dan tan B. Nyatakan dalam bentuk paling sederhana.
5. Diketahui segitiga PQR siku-siku di Q. Panjang sisi PQ = 1, QR = 3 cm, dan PR = 2 cm.
Tentukan nilai csc P, sec P, dan cot P. Nyatakan dalam bentuk paling sederhana.
5
6. Pada segitiga ABC siku-siku di B berlaku sin A . Tentukan nilai cos A dan tan A.
13
7. Perhatikan gambar dibawah ini
A E B
K L M
Apabila kalian sudah mampu menyelesaikan soal tersebut, maka kalian bisa melanjutkan
pada kegiatan belajar 3 berikut.
Kegiatan Belajar 3
Dua orang guru dengan tinggi badan yang sama yaitu 170 cm sedang berdiri
memandang puncak tiang bendera di sekolahnya. Guru pertama berdiri
tepat 10 m di depan guru kedua. Jika sudut elevasi guru pertama 60 0 dan
guru kedua 300 , dapatkah kalian menghitung tinggi tiang bendera tersebut?
Alternatif Penyelesaian
Misalkan tempat berdiri tegak tiang bendera, dan kedua guru tersebut adalah sebuah
titik. Ujung puncak tiang bendera dan kepala kedua guru juga diwakili oleh suatu titik,
maka dapat diperoleh gambar sebagai berikut:
Dimana:
AB AB
tan 60 0 BG
BG tan 60 0
AB AB
tan 300 AB (10 BG ) tan 300
BF 10 BG
AB
AB (10 0
) tan 300
tan 60
AC AB BC
10 tan 60 0 tan 30 0
AC 1,7 m
tan 60 tan 30
0 0
Agar lebih memahami materi ini, bisa membuka buku matematika wajib Sukino : PT Air
langga 2016 hal 134 s.d 150, Buku Siswa Matematika X Wajib. Jakarta: Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan, hal 120 s.d 150, Modul Matematika Wajib X smtr 2: Viva
0 0
Untuk menentukan nilai tan 60 dan tan 30 maka kalian dapat menggali informasi dari
Buku Teks Pelajaran yaitu tentang nilai perbandingan trigonometri untuk sudut 0 0, 300,
450 , 600 , 900
Tuliskan nilai perbandingan trigonometri untuk sudut-sudut istimewa (00, 300, 450 ,
600 , 900
00
300
450
600
900
Untuk lebih memahami tentang nilai perbandingan trigonometri untuk sudut 00, 300, 450 , 600 ,
900 , perhatikan contoh berikut ini!
Contoh
sin 60 0 tan 600 cos 60 0
1. Tentukan nilai dari
sin 450 cos 450 tan 450
Alternatif Penyelesaian
1 1
3 3
sin 60 tan 60 cos 60
0 0 0
2 11
2
sin 45 cos 45 tan 45
0 0 0
1
2
1
2 1 2
2 2
Alternatif Penyelesaian
Agar lebih memahami materi ini, bisa membuka buku matematika wajib Sukino : PT Air
langga 2016 hal 134 s.d 150, Buku Siswa Matematika X Wajib. Jakarta: Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan, hal 120 s.d 150, Modul Matematika Wajib X smtr 2: Viva
Pakarindo hal 4 s .d 31, Modul PR Matematika wajib X Smtr 2 : PT Intan Pariwara hal 2 s .d
14
Dari contoh penyelesaian di atas, apakah ada hal yang belum kalian pahami? Jika kalian
sudah paham kerjakanlah soal pada bagian Ayoo berlatih berikut!
Ayo berlatih!!
cos 0 0
cos 30
0 2
Kegiatan Belajar 4
Andi dan Roni memiliki tinggi badan yang sama yaitu 165 cm sedang berdiri
memandang sebuah puncak menara. Andi berdiri tepat 10 m di depan Roni. Jika
sudut elevasi Andi 600 dan Roni 300 , dapatkah kalian menghitung tinggi menara
tersebut?
Alternatif Penyelesaian
Misalkan tempat berdiri tegak menara, Andi dan Roni tersebut adalah sebuah titik. Ujung
puncak menara dan kepala kedua anak juga diwakili oleh suatu titik, maka dapat diperoleh
gambar sebagai berikut:
Dimana:
AC = tinggi menara
DG = tinggi Andi
EF = tinggi Roni
AB AB
tan 300 AB (10 BG ) tan 300
BF 10 BG
AB
AB (10 ) tan 300
tan 600
10 tan 30 0
AB
tan 30 0
1
tan 60 0
10 tan 30 0
AB
tan 30 0
1
tan 60 0
1
10
3
AB 3
1
3
1 3
3
10
3
AB 3
2
3
AB 5 3
AC AB BC
AC 5 3 1,65 m
Dari contoh penyelesaian di atas, apakah ada hal yang belum kalian pahami? Jika kalian
sudah paham , ayo... sekarang kita perhatikan gambar berikut ini:
Sudut elevasi
Pengamat Garis horisontal
Pengamat Garis horisontal
Sudut depresi
Garis pandang di
bawah pengamat Bidang sasaran/obyek
yang diamati
Bacalah uraian singkat materi berikut ini dengan penuh konsentrasi!
Sudut elevasi adalah sudut yang dibentuk oleh garis horisontal dan garis pandang
pengamat ke suatu objek yang terletak di atas garis horisontal tersebut.
Sudut depresi adalah sudut yang dibentuk oleh garis horisontal dan garis pandang
pengamat ke suatu objek yang terletak di bawah garis horisontal tersebut.
Jika kalian sudah memahaminya, kerjakanlah soal pada bagian Ayoo berlatih berikut!
Ayo berlatih!!
1. Pilot sebuah pesawat yang sedang terbang pada ketinggian 1.300 m di atas
permukaan air laut melihat sebuah kapal pesiar berlayar dengan sudut depresi 450.
Tentukan jarak kapal tersebut dengan titik di permukaan laut yang berada tepat di
bawah pesawat.
2. Pengamat A dengan tinggi 1,6 m melihat puncak pohon dengan sudut elevasi 30 0.
Pengamat B dengan tinggi 1,6 m melihat puncak pohon yang sama dengan sudut
elevasi 450. Jika jarak kedua pengamat tersebut 6 m, maka tinggi pohon tersebut
adalah....
c. Penutup
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2, 3 dan 4,
berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKB ini di Tabel
berikut.
Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1,
2, 3 atau 4 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan Guru atau teman
sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab “YA”
pada semua pertanyaan, maka lanjutkan berikut.
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Trigonometri pada sub materi Rasio
trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) padasuatu segitiga
siku-sikudalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi Trigonometri pada sub materi
rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) padasegitiga
siku-siku, maka kerjakan soal berikut secara mandiri di buku kerja kalian masing-masing.
c a
A C
b
sin B
Tunjukkan bahwa tan B
cos B
1 tan
2
b.
1 tan
2
3) Pilihlah jawaban yang tepat untuk setiap pernyataan berikut ini. Berikan penjelasan
untuk setiap pilihan kamu.
i) Nilai dari sec 60 1 adalah....
2 0
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
ii) Nilai dari 3 cos 60 2 cot 30 5 sin 45
2 0 2 0 2 0
adalah....
13 17 17
A. 1 B. C. D. 4 E.
6 6 4
4) Sebuah tangga yang panjangnya 12 meter bersandar pada tembok sebuah rumah. Jika
tangga itu membentuk sudut 600 dengan tanah, maka tinggi tembok adalah....
5) Seorang pengendara mobil telah berkendara sejauh 3 km pada tanjakan dengan sudut
300 terhadap bidang mendatar. Seberapa jauhkah mobil tersebut berkendaraan pada
bidang datarnya?
6) Dari titik pada permukaan tanah yang berjarak 100 meter dari dasar gedung, seorang
pengamat melihat puncak gedung dengan sudut elevasi 300. Selain itu dia juga
melihat puncak tiang bendera dengan sudut elevasi 330.
a. Tentukan tinggi gedung
b. Panjang tiang bendera
3.7.1 Menjelaskan konsep rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) padasegitiga siku-siku.
3.7.2 Menentukan rasio trigonometri(sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) padasegitiga siku-siku.
3.7.3 Menafsirkan masalah kontekstual yang berkaitan dengan rasio trigonometri
(sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga siku-siku
3.7.4 Merumuskanpemecahan masalah kontekstual yang berkaitan dengan rasio
trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga
siku-siku
4.7.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan rasio trigonometri
(sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga siku-siku