PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Desa
adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa,
adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk
mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Landasan Pemikiran dalam pengaturan mengenai desa adalah keanekaragaman,
partisipasi, otonomi asli, demokratisasi dan pemberdayaan masyarakat.
Berdasarkan pola pemikiran dimaksud, dimana bahwa desa berwenang mengurus
kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang
diakui dan/atau dibentuk dalam sistem Pemerintah Nasional dan berada di
Kabupaten/Kota, maka sebuah desa diharuskan mempunyai perencanaan yang matang
berlandaskan partisipasi dan transparansi serta demokratisasi yang berkembang di desa.
Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 atas perubahan Peraturan Pemerintah
Nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa, Peraturan Pemerintah ini disusun dalam rangka mewujudkan
penyelenggaraan Desa yang didasarkan pada asas penyelenggaraan pemerintahan yang
baik serta sejalan dengan asas pengaturan Desa sebagaimana diamanatkan oleh Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, antara lain kepastian hukum, tertib
penyelenggaraan pemerintahan, tertib kepentingan umum, keterbukaan, profesionalitas,
akuntabilitas, efektivitas dan efisiensi, kearifan 1ocia, keberagaman serta partisipasi.
Dalam melaksanakan pembangunan Desa, diutamakan nilai kebersamaan, kekeluargaan,
dan kegotong-royongan guna mewujudkan perdamaian dan keadilan 1ocial
Berdasarkan ketentuan Pasal 79 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang
Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun perencanaan pembangunan desa sesuai dengan
kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan pembangunan Kabupaten.
Rencana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa
merupakan penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang memuat
rencana penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan, pembinaan
kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat desa, hasil evaluasi pelaksanaan
pembangunan tahun sebelumnya, prioritas kebijakan supra desa dan atau hal-hal yang
karena keadaan darurat/ bencana alam serta adanya kebijakan baru dari Pemerintah,
Pemerintah Provinsi atau Pemerintah Kabupaten.
Rancangan RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa, dibahas dan disepakati
oleh Pemerintah Desa, BPD dan masyarakat dalam Musrenbang Desa, dan selanjutnya
ditetapkan dengan Peraturan Desa. Peraturan Desa ditetapkan oleh Kepala Desa
selanjutnya diundangkan dalam Lembaran Desa oleh Sekretaris Desa.
Sebagai Rencana strategis pembangunan tahunan Desa, RKP Desa merupakan
dokumen perencanaan pembangunan yang bersifat reguler yang pelaksanaannya
dilakukan oleh Pemerintah Desa dengan melibatkan seluruh masyarakat desa dengan
semangat gotong-royong. RKP Desa merupakan satu- satunya dokumen perencanaan
pembangunan tahunan yang dipakai sebagai pedoman atau acuan pelaksanaan
pembangunan bagi pemerintahan Desa selanjutnya sebagai dasar penyusunan APB
Desa tahun anggaran bersangkutan
Rancangan RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa, dibahas dan disepakati oleh
Pemerintah Desa, BPD dan masyarakat dalam Musrenbang Desa, dan selanjutnya
ditetapkan dengan Peraturan Desa. Peraturan Desa ditetapkan oleh Kepala Desa
selanjutnya diundangkan dalam Lembaran Desa oleh Sekretaris Desa.
2. Manfaat
a. Mengatasi permasalahan kemiskinan di desa,
b. Sebagai pedoman dan acuan pembangunan desa;
c. Pemberi arah kegiatan pembangunan tahunan di desa;
d. Menampung aspirasi yang sesuai kebutuhan masyarakat dan
dipadukan dengan program pembangunan supra desa;
e. Mendorong partisipasi dan swadaya gotong-royong masyarakat.
f. Lebih menjamin kesinambungan pembangunan di tingkat desa dan
antar Desa;
D. Proses Penyusunan
Proses Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa Sudimoro Tahun 2021,
telah dilakukan melalui beberapa tahapan proses yang melibatkan berbagai
perwakilan stakeholders, antara lain dari unsur Pemerintah Desa, BPD, Lembaga
kemasyarakatn Desa, tokoh masyarakat, perwakilan perempuan, kelompok
ekonomi, warga miskin, anak, kaum difabel.
E. Sistematika
Sistematika penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa Sudimoro Tahun
2021 adalah sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan dan Manfaat
D. Proses Penyusunan
E. Sistematika
BAB II : GAMBARAN UMUM PEMERINTAH DESA
A. Visi dan Missi
B. Gambaran Umum Sosial Budaya
C. Gambaran Umum Kemiskinan
D. Gambaran Umum Ekonomi
E. Gambaran Umum Infrastruktur
BAB III : RUMUSAN PRIORITAS MASALAH
A. Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan pada RKP Desa Tahun 2020
B. Identifikasi Masalah Berdasarkan RPJM Desa
C. Identifikasi Masalah Berdasarkan Analisa Keadaan Darurat
D. Identifikasi Masalah Berdasarkan Prioritas Kebijakan Pembangunan
Daerah
BAB IV : RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN
DESA
A. Prioritas Program dan Kegiatan Pembangunan Skala Desa Tahun
2021
B. Prioritas Program dan Kegiatan Pembangunan Daerah Tahun 2021
C. Kebijakan Keuangan Desa
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN :
1. Berita Acara Penyusunan Rancangan RKP Desa melalui Musrenbang
Desa Tahun 2021
2. Pagu Indikatif Desa 2021 mengacu pada RAPBDes 2020
3. Daftar Rencana Program Dan Kegiatan Pembangunan Kabupaten /
Kota Yang Masuk Ke Desa.
4. Matrik RKP Desa Tahun 2021
5. Daftar Usulan RKP Desa Tahun 2021
6. Berita Acara Penyusunan Rancangan RKP Desa Tahun 2021
BAB II
GAMBARAN UMUM DESA
MISI ;
PEMBIAYAAN
Penambahan Modal BUMDes
Tabel 2
Pertumbuhan Kesejahteraan Keluarga
2. Pendidikan
Pendidikan adalah salah satu instrumen penting untuk peningkatan
kualitas dan kuantitas pendidikan. Berikut inii table data lulusan pendidikan
Desa Sudimoro :
Tabel 3
Tingkat Pendidikan
Tabel 4
Data Prasarana Pendidikan
3. Kesehatan
Beberapa indicator penting bidang Kesehatan Desa Sudimoro antara lain :
Tabel 5
Indikator Kesehatan
Tabel 6
Prasarana Kesehatan
Tabel 10
Potensi Peternakan dan Perikanan
2 PERIKANAN
Lele 12 Kw
Nila 3 Kw
Mereview RKP Desa tahun 2020 dan RAPBDes tahun 2020, ada beberapa program
yang sudah direncanakan dan termuat dalam RKP Desa, belum terlaksana di tahun
2020 dengan rentan perbandingan 75% sudah terlaksana dan 25% belum terlaksana
disebabkan karena ketidak sesuaian antara pagu Indikatif RKP Desa yang mengacu
pada Anggaran tahun 2019 dengan pagu Indikatif RAPBDes Tahun 2020. Selain itu
karena adanya Program Pemerintah Kabupaten yang masuk ke Desa di Tahun 2020,
tidak sesuai dengan RKP Desa tahun 2020.
B. Identifikasi Masalah Berdasarkan RPJMDes
Berdasarkan peraturan Desa Sudimoro nomor 03 Tahun 2020, tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa Sudimoro Tahun 2020-2026,
prioritas program dan kegiatan pada tahun 2021 adalah sebagai berikut :
URAIAN
BIDANG PENYELENGGARAN PEMERINTAHAN DESA
Penyelenggaran Belanja Siltap, Tunjangan dan
Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Kepala Desa
Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Perangkat Desa
Penyediaan Operasional Pemerintah Desa (ATK, Honor PKPKD dan PPKD dll)
Penyediaan Tunjangan BPD
Penyediaan Operasional BPD (rapat, ATK, Makan Minum, Pakaian Seragam, Listrik dll)
Penyediaan Insentif/Operasional RT/RW
Penyediaan Sarana Prasarana Pemerintahan Desa
Penyediaan Sarana (Aset Tetap) Perkantoran/Pemerintahan
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Gedung/Prasarana Kantor Desa **) Pembenahan Atap
Kegiatan Sub Bidang Sarana dan Prasarana Pemerintahan Desa Lainnya
Pengelolaan Administrasi Kependudukan,
Pelayanan Administrasi Umum dan Kependudukan
Penyusunan, Pendataan, dan Pemutakhiran Profil Desa **)
Pengelolaan Adminstrasi dan Kearsipan Pemerintahan Desa
Pemetaan dan Analisis Kemiskinan Desa secara Partisipatif
Penyelenggaraan Tata Praja Pemerintahan,
Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Desa/Pembahasan APBDes (Reguler)
Penyusunan Dokumen Perencanaan Desa (RPJMDesa/RKPDesa dll)
Penyusunan Dokumen Keuangan Desa (APBDes, APBDes Perubahan, LPJ dll)
Penyusunan Laporan Kepala Desa, LPPDesa dan Informasi Kepada Masyarakat
Pengembangan Sistem Informasi Desa
Koordinasi/Kerjasama Penyelenggaraan Pemerintahan & Pembangunan Desa
Dukungan & Sosialisasi Pelaksanaan Pilkades, Pemilihan Ka. Kewilayahan & BPD
Sub Bidang Pertanahan
Administrasi Pertanahan (Pendaftaran Tanah dan Pemberian Registrasi Agenda Pertanahan)
Adminstrasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
BIDANG PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA
Sub Bidang Pendidikan
Penyelenggaran PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah NonFormal
Pengelolaan Perpustakaan Milik Desa (Pengadaan Buku, Honor, Taman Baca)
Pengembangan dan Pembinaan Sanggar Seni dan Belajar
Sub. Bidang Pendidikan
Pemberian Honor Guru PAUD
Pengadaan MCK TK Tunas Bangsa
Pengadaan mebelair TK Kartini
Pengelolaan perpustakaan Desa
Pengembangan Sanggar Seni
Sub. Bidang Kesehatan
Penyelenggaraan Posyandu (Pemberian PMT Balita dan Lansia)
Peningkatan Sarana Poskesdes
Pelayanan Regrestasi Kesehatan ke Puskesmas Sudimoro
Kegiatan KPM (Kader Pemberdayaan Masyarakat)
Kegiatan Posbindu dan Stanting Anak
Sub. Bidang Kawasan Permukiman
Pembangunan Sumur Gali 8 Dusun
Penyempurnaan Bangunan Sumber Air Bersih kali Kepek
Optimalisasi saluran air bersih/pipanisasi Bakalan wetan
Pembangunan Tampungan Air Bersih Bakalan Kulon
PEMBIAYAAN
Penambahan Modal BUMDes
PEMBIAYAAN
Penambahan Modal BUMDes 20.000.000
JUMLAH TOTAL 1.207.283.000
Berikut ini program-program yang akan di danai oleh Pendapatan Asli Desa
(PAD) Tahun Anggaran 2021
1. Penyusunan Dokumen Keuangan Desa (APBDes 2021)
2. Administrasi pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
Talud Masjid Nurul Iman Dsn. Sidorejo Ds. 150 M 50.000.000 APBD
Sudimoro Kec. Sudimoro
Talud dan Gorong-Gorong Sudimoro-Pagerlor Dsn. 70 M 100.000.000 APBD
Tlogorejo Ds. Sudimoro Kec. Sudimoro
Talud dan Gorong-Gorong RT.04/05 Dsn. 50 M 70.000.000 APBD
Tlogorejo Ds. Sudimoro Kec. Sudimoro
NO URAIAN JUMLAH
A PENDAPATAN ASLI DESA 13.450.000
1 Hasil Usaha Desa 11.000.000
2 Bagi Hasil BUMDes 11.000.000
3 Hasil Aset Desa 1.400.000
4 Pengelolaan Tanah Kas Desa 1.000.000
5 Bangunan Desa 400.000
6 Lain-Lain Pendapatan Asli Desa 1.050.000
7 Hasil Pungutan Desa 1.050.000
2. Belanja Desa
Kebijakan Umum Belanja Desa adalah sebagai berikut:
No Bidang Jumlah
a b c d
1 Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Rp. 642.439.294
2 Pelaksanaan Pembangunan Desa Rp. 2.190.889.475
3 Pembinaan Kemasyarakatan Desa Rp. 127.000.000
4 Pemberdayaan Masyarakat Rp. 339.500.000
5 Penanggulangan Bencana, Keadaan Darurat dan
Rp.
Mendesak
JUMLAH Rp. 3.299.828.769
3. Pembiayaan
Pembiayaan desa sebagaimana dimaksud meliputi semua penerimaan
yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali,
baik pada tahun anggaran yang bersangkutan maupun pada tahun-tahun
anggaran berikutnya. Namun demikian dalam RKP Desa Tahun 2021 ini,
Pemerintah Desa Sudimoro belum dapat menyusun kebijakan pembiayaan
disebabkan belum adanya ketentuan nominal jumlah dana transfer yang masuk
ke rekening desa untuk anggaran tahun 2021, ataupun jumlah PAD yang bisa
dialokasikan untuk kegiatan tahun 2021. disamping sistem baru juga belum
disusunnya perubahan dan atau perhitungan APBDesa tahun sebelumnya.
Pembiayaan Desa sebagaimana dimaksud terdiri dari:
a. Penerimaan Pembiayaan; dan
b. Pengeluaran Pembiayaan.
Penerimaan Pembiayaan sebagaimana di atas, mencakup:
1) Sisa lebih perhitungan anggaran (SILPA) tahun sebelumnya;
2) Pencairan Dana Cadangan;
3) Hasil penjualan kekayaan desa yang dipisahkan; dan
4) Penerimaan Pinjaman
Pengeluaran sebagaimana di atas, mencakup:
1) Pembentukan Dana Cadangan;
2) Penyertaan Modal Desa; dan
3) Pembayaran Utang
BAB V
PENUTUP
Ditetapkan di Sudimoro
pada tanggal : November 2020
KEPALA DESA SUDIMORO
LANGGENG WIDODO