Anda di halaman 1dari 2

Tahapan Alur

Di dalam sebuah alur, ada beberapa tahapan-tahapan yang terbagi ke dalam 5 bagian cerita,
yaitu:
1. Perkenalan
Pada bagian ini, penulis mulai memperkenalkan tokoh-tokoh, lattar yang ada di dalam
cerita tersebut.
2. Pemunculan masalah
Pada tahapan ini, penuliis mulai memperkenalkan masalah yang akan dihadapi oleh tokoh
utamannya.
3. Menuju konflik
Penulis mulai mengarahkan tokoh utama masuk ke dalam konflik yang telah dia
perkenalkan sebelumnya.
4. Ketegangan
Pada tahapan inilah yang menjadi inti dari sebuah cerita dimana tokoh utama sedang
berada di dalam sebuah masalah yang sangat menegangkan.
5. Penyelesaian
Setelah melewati puncak masalah, penulis mulai membawa jalan cerita menuju
penyelesaian masalah tersebut. Apakah cerita tersebut akan berakhir bahagia atau malah
sebaliknya. Semua itu merupakan keputusan penulisnya.

Macam-Macam Alur
Di bawah ini adalah macam-macam alur :
1. Alur maju
Pada alur maju atau disebut juga dengan alur progresif, penulis menyajikan jalan
ceritanya secara berurutan dimuali dari tahapan perkenalan ke tahapan penyelesaian
secara urut dan tidak diacak
2. Alur mundur
Alur mundur adalah proses jalannya cerita secara tidak urut. Biasanya pengarang
menyampaikan ceritanya dimulai dari konflik menuju penyelesaian, kemudian
menceritakan kembali latar belakang timbulnya konflik tersebut.
3. Alur campuran
Alur jenis ini adalah gabungan dari alur maju dan alur mundur. Penulis pada awalnya
menyajikan ceritanya secara urut dan kemudian pada suatu waktu, penulis menceritakan
kembali kisah masa lalu atau flash back. Cerita yang menggunakan alur ini cukup sulit
untuk dipahami dan membutuhkan konsentrasi yang cukup tinggi.
Contoh tahapan alur cerpen
1. Perkenalan :
Perayaan ulang tahun secara tiba-tiba oleh keluarku, membuatku merasa bahagia
di hari awal liburan semester. Paling tidak dapat memperbaiki liburan semester yang
menurutku sangat membosankan. Karena ku yang tak bersahabat dengan cuaca alam, dan
memilih diam di rumah dengan novel-novel lamaku.
2. Permunculan masalah
Seperti biasa, hari liburan semester ku terasa sangat membosankan. Suatu hari,
ada teman kuliahku Daniel datang berkunjung ke rumah. Ia membawa informasi penting
dalam hidupku. Ia mengatakan berbagai kata aneh yang menyatakan aku adalah saudara
kembarnya. Dan itu sungguh tak masuk akal.
3. Menuju konflik
Aku tak percaya, namun aku juga butuh bukti kuat tentang perkataan Daniel. Ku
tanyakan hal ini pada mamaku. Aku tak tahu mengapa, tapi mama tak bisa menjawab itu
dengan pasti. Tersirat keraguan bahwa aku bukan anaknya. Dan ternyata itu benar, mama
telah membohongiku selama ini. Saat ini, aku benar-benar berada dalam keterpurukan.
4. Klimaks
Aku meminta Daniel untuk mempertemukanku dengan ibu kandungku. Parahnya,
ibu kandungku telah meninggal beberapa bulan lalu saat ia mencari keberadaanku. Aku
sungguh tak kuat menahan rasa pedih ini. Mengetahui ibu kandungku telah tiada lebih
sakit daripada mengetahui bahwa aku telah dibohongi oleh ibu angkatku.
5. Peleraian
Sejak kejadian itu, aku memutuskan untuk tinggal selamanya bersama saudara
kembarku, Daniel. Sudah cukup aku kehilangan ibu kandungku, dan aku tak ingin
kehilangan saudara kembarku.
6. Penyelesaian
Aku ucapkan terima kasih pada keluarga lamaku. Aku menyayangi mereka
layaknya keluarga. Dan kak Deo, aku tak ingin kehilangannya. Biarlah kita terus bersama
sampai ajal memisahkan kita

Anda mungkin juga menyukai