Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari bab ini, peserta didik mampu :
1. Menyatakan pedapat tentang keragaman bahan pangan hasil samping buah sebagai
ungkapan rasa bangga dan wujud rasa syukur kepada Tuhan serta bangsa Indonesia.
2. Mengidentifikasi karakteristik, kandungan dan manfaat, teknik pengolahan serta memahami
pengertian bahan pangan hasil samping buah yang terdapat di wilayah setempat
berdasarkan rasa ingin tahu dan peduli lingkungan.
3. Merancang pengolahan bahan pangan hasil samping buah menjadi produk pangan
berdasarkan orisinalitas ide yang jujur terhadap diri sendiri.
4. Membuat, menguji dan mengkomunikasikan karya pengolahan bahan pangan hasil samping
buah menjadi produk pangan sesuai kebutuhan wilayah setempat berdasarkan teknik dan
prosedur yang tepat dengan penuh disiplin dan rasa tanggung jawab.
MATERI PEMBELAJARAN
Tuhan menciptakan manusia dengan kesempurnaan jasmani dan rohani sehingga bisa hidup
menggunakan kemampuan berfikirnya dan bekerja dengan kelengkapan jasmani. Tuhan melengkapi
kebutuhan hidup manusia dengan memberikan pangan buah-buahan yang kaya manfaat. Sungguh
karunia yang patut kita syukuri dan kita manfaatkan dalam menjalani kehidupan ini.satu lagi contoh
karunia Tuhan, manusia mampu berpikir untuk mengolah bahan pangan hasil samping buah menjadi
suatu produk pangan yang bermanfaat bagi kesehatan dan mnunjang kehidupan ekonomi kita.
Bahan pangan buah yang hasil sampingnya dapat diolah menjadi produk pangan, sekarang
sudah banyak orang mmanfaatkannya sebagai penunjang ekonomi. Dengan memanfaatkan bahan
pangan hasil samping buah kita memperoleh beberapa manfaat yaitu buah, kulitnya, bijinya,
daunnya, dan hasil samping lainnya yang berguna bagi kesehatan tubuh kita.
2. Kulit jeruk
Buah jeruk banyak mengandung vitamin C dan kaya antioksidan yang dapat melawan
radikal bebas yang tidak baik untuk kesehatan tubuh dan kulit. Kulit jeruk mengandung
flavonoid dan juga 170 macam phytonutriens berbeda yang baik bagi kesehatan kulit
dan sistem imun tubuh. Serat kulit jeruk dapat membantu melancarkan sistem
pencernaan dan dapat membuat rasa kenyang dalam waktu lama.
3. Kulit manggis
Kulit buah manggis berwarna merah marun keunguan, pahit, sepat dan anyir,
mengandung air, lemak, protein dan karbohidrat, serta terdapat kandungan zat
xanthone, alfa mangosteen, beta mangosteen, tanin, antosianin, dan beberapa zat lain
yang ampuh menjadi obat alami. Olahan pangan kulit manggis bermanfaat untuk
membentuk sistem kekebalan tubuh, anti bakteri, anti inflamasi, anti jamur, anti kanker
dan lainnya, sehingga mampu mengobati penyakit jantung, kanker, diabetes, dan stroke.
4. Kulit apel
Nutrisi yang terkandung dalam kulit apel yaitu mineral, termasuk kalsium, kalium dan
fosfor, vitamin A, C, K, antioksidan flavonoid, asam fenolat dan serat yang tinggi.
Kandungan vitamin, mineral serta serat yang tinggi pada apel mampu memperbaiki
pertumbuhan sel dan penglihatan, memperkuat sistem imunitas, melancarkan darah,
pencernaan dan pernafasan, menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol
baik, mengobati batu empedu, mencegah stroke dan tumor. Kandungan lain seperti
mineral, serat dan antioksidan kaya akan manfaat untuk kesehatan, serta kandungan
kalsium dan fosfor penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat.
5. Kulit pisang
Kandungan kulit pisang memiliki gizi, antara lain kandungan air tinggi, karbohidrat yang
tinggi, protein,kalsium yang tinggi, fosfor, besi, vitamin B dan vitamin C. Kalsium sangat
baik untuk pembentukan tulang dan gigi. Kulit pisang juga memiliki aktivitas sebagai
antioksidan flavonoid yang tinggi dibandingkan daging buahnya dan bermanfaat untuk
mengurangi kerusakan oksidatif pada penderita diabetus mellitus.
6. Biji semangka
Biji semangka mengandung likopen yang berfungsi sebagai zat anti kanker, peluruh air
seni, melembabkan usus, menyehatkan ginjal dan menajamkan daya ingat. Biji
semangka dapat diolah menjadi kuaci dan susu.
7. Biji nangka
Biji nangka mengandung energi sebesar 165 kkal, protein 4,2gram, karbohidrat 36,7
gram, lemak 0,1 gram, kalsium 33 miligram, fosfor 200 miligram dan zat besi 1
miligram. Biji nangka dapat diolah menjadi produk pangan, misalnya donat dari tepuh
biji nangka.
Bahan pangan hasil samping buah dapat diolah menjadi berbagai macam pangan
olahan yang nikmat dan baik bagi kesehatan tubuh.
Jantung pisang dapat diolah menjadi sayur lodeh, acar, urap, gulai, tumis, abon, dan
banyak lagi makanan lainnya. Kulit buah manggis dapat diolah menjadi minuman
dalam bentuk jus dan pil ekstrak dengan tekhnologi sederhana maupun modern. Kulit
manggis yang dikeringkan dapat diolah menjadi minuman teh kesehatan. Adapun
produk olahan pangan kulit jeruk dapat berupa manisan. Kulit pisang dapat diolah
menjadi selai kulit pisang, keripik kulit pisang, dan es krim kulit pisang. Hal ini
menambah rasa syukur dan kagum pada Tuhan Yang Maha Pencipta serta merasakan
kasih sayang Tuhan yang selalu menyertai umat manusia.
2) Ide/gagasan
Tercetus ide untuk membuat makanan memanfaatkan kulit pisang yang didapat dari
Ibunya Dewi. Makanan camilan dengan berbagai rasa yang dapat membangkitkan
semangat untuk belajar kelompok. Membuat keripik kulit pisang menjadi pilihan
karena bahan hasil samping kulit pisang sudah ada.
b. Pelaksanaan
1) Persiapan
a) Memilih kulit pisang yang baik
b) Mencuci peralatan yang dibutuhkan sebelum digunakan.
c) Mempersiapkan bahan : bahan pangan hasil samping buah dibersihkan dan
dicuci
Bahan-bahan
Kulit pisang, Minyak goreng, Gula pasir, Bumbu tabur, Air kapur sirih, Garam,
Tepung beras
Alat
Kompor Gas, Saringan, Gas Elpiji, Tampah, Baskom besar, Telenan, Bak besar,
Plastik 250 gr, Gayung, Timbangan, Sendok, Pisau, Spatula, Wajan, Serbet.
2) Proses pembuatan
Proses Produksi Urutan kegiatan pembuatan kripik kulit pisang ditampilkan pada
Gambar 1.
Gambar 1. Urutan langkah-langkah pembuatan kripik kulit pisang
d. Evaluasi
Di setiap hasil akhir pengolahan bahan pangan ujilah hasilnya dengan cara
mencoba/merasakan makananmu. Bagaimana rasa olahan pangan hasil samping buah
keripik kulit pisang ? Penyajian dan pengemasan juga perlu dinilai. Jika ada yang kurang
sesuai buatlah catatan evaluasinya. Gunakan catatan tersebut sebagai bahan masukan
dan bahan perbaikan saat akan membuat makanan olahan bahan pangan buah menjadi
makanan di lain waktu.
2) Ide/Gagasan
Tercetus ide untuk membuat minuman memanfaatkan kulit nanas yang didapat
dari orang tuanya Suci. Minuman yang menyegarkan dan mudah didapatkan
bahan bakunya.
b. Pelaksanaan
1) Persiapan
a) Bahan
Bahan yang dibutuhan adalah : air untuk merebus, kulit nanas, asem,
belimbing, gula, kunyit, putih telur, dan garam untuk mencuci kulit nanas
agar tidak gatal.
b) Alat
Alat yang diperlukan yaitu : Panci, saringan, pisau, dan sendok untuk proses
pembuatan. Sedangkan, gelas sebagai wadah saji dan botol kaca sebagai
wadah kemasan.
2) Proses pembuatan
1. Kulit nanas diiris tipis lalu cuci dengan air garam hingga bersih. Garam
berfungsi untuk menghilangkan gatal di kulit nanas.
2. Irisan kulit nanas direbus bersama asem, belimbing, gula, dan kunyit hingga
mendidih.
3. Angkat dan tiriskan
4. Pisahkan ampas dan sari buah nanas dengan cara menyaringnya
menggunakan kain atau alat penyaring lainnya.
5. Sari nanas direbus kembali hingga mendidih, tambahkan putih telur aduk
rata. Putih telur berfungsi mengikat sisa kotoran dari perasan nanas.
6. Setelah diaduk gumpalan putih telur disaring kembali sehingga
menghasilkan perasan air sari nanas yang bersih. Sirup nanas siap
dihidangkan
3. Jenis buah dengan tiga lapisan dinding buah, dimana lapisan kulit luar tebal dan mengandung zat
warna, lapisan tengahnya serupa jaringan yang keputih-putihan, serta lapisan dalam banyak
mengandung gelembung berisi cairan jus di dalamnya dengan biji-biji yang tersebar disebut ....
a. berry c. hespiridium
b. drupa d. Pome
Ciri - ciri yang disebutkan diatas merupakan karakteristik sifat alami dari dinding buah ....
a. berry c. hespiridium
b. pome d. drupa
5. Perhatikan ciri- ciri berikut ini,
(1) lapisan luar tipis
(2) lapisan tengah merupakan daging buah
(3) lapisan dalam seperti kertas yang berfungsi untuk melindungi biji
Ciri - ciri yang disebutkan diatas merupakan karakteristik sifat alami dari dinding buah ....
a. berry c. pome
b. hespiridium d. drupa
7. Contoh buah berdasarkan sifat alami dari dinding buah yang digolongkan sebagai berry adalah ....
a. stroberi, anggur, plum
b. jeruk, jeruk lemon, jeruk nipis
c. mangga, gandaria, kelapa
d. apel, pir, delima
8. Contoh buah berdasarkan sifat alami dari dinding buah yang digolongkan sebagai hespiridium
adalah ....
a. stroberi, anggur, plum
b. jeruk, jeruk lemon, jeruk nipis
c. mangga, gandaria, kelapa
d. apel, pir, delima
9. Contoh buah berdasarkan sifat alami dari dinding buah yang digolongkan sebagai drupa adalah ....
a. stroberi, anggur, plum
b. jeruk, jeruk lemon, jeruk nipis
c. mangga, gandaria, kelapa
d. apel, pir, delima
10. Contoh buah berdasarkan sifat alami dari dinding buah yang digolongkan sebagai pome
adalah ....
a. stroberi, anggur, plum
b. jeruk, jeruk lemon, jeruk nipis
c. mangga, gandaria, kelapa
d. apel, pir, delima
11. Contoh buah berdasarkan sifat alami dari dinding buah yang digolongkan sebagai pepo adalah ....
a. stroberi, anggur, plum
b. jeruk, jeruk lemon, jeruk nipis
c. melon semangka, labu kuning
d. apel, pir, delima
12. Berikut ini zat yang terkandung dalam jantung pisang adalah ....
a. kalsium, protein
b. protein, mineral
c. mineral, kalsium
d. mineral, kalsium, protein
13. Bunga pisang yang berada pada jantung pisang mengandung saponin yang berguna untuk ....
a. meningkatkan kolesterol
b. meningkatkan kekebalan tubuh
c. mencegah kanker
d. meningkatkan kekebalan tubuh, menurunkan kolesterol, mencegah kanker
14. Jantung pisang mengandung avonoid dan yodium yang berfungsi sebagai berikut ini, kecuali ....
a. antiradikal bebas
b. antikanker dan anti penuaan
c. menaikkan kadar kolesterol dalam darah
d. mencegah penyakit gondok
15. Jantung pisang yang tidak disarankan untuk dikonsumsi adalah jantung pisang....
a. kepok c. kluthuk
b. ambon d. siam
16. Kulit jeruk memiliki kandungan Åavonoid dan juga 170 macam phytonutriens berbeda
bermanfaat untuk ....
a. kesehatan wajah
b. sistem imun tubuh
c. kekebalan tubuh
d. kesehatan kulit, kekebalan tubuh, sistem imun tubuh
17. hasil samping dari buah manggis adalah terletak pada bagian ....
a. batang c. kulit buah
b. bunga d. biji
18. Olahan pangan kulit manggis sangat bermanfaat untuk ....
a. stroke c. diabetes
b. kanker d. sistem kekebalan tubuh, anti kanker, anti bakteri
19. Berikut ini yang tidak termasuk zat terkandung dalam kulit apel adalah ....
a. kalsium dan fosfor c. kalium
b. lemak jenuh d. antioksidan flavonoid dan asam fenolat
20. Kandungan kalsium dan fosfor dalam kulit apel berguna untuk ....
a. pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat
b. mempercepat kerja jantung
c. menaikkan asam lambung
d. menaikkan kadar glukosa dalam darah
21. kandungan antioksidan flavonoid yang tinggi pada kulit pisang bermanfaat untuk ....
a. mengurangi kerusakan oksidatif pada penderita diabetes melitus
b. pembentukan tulang
c. mencegah osteoporosis
d. pembentukan gigi
22. Identifikasi kebutuhan dan curahan ide atau gagasan termasuk dalam tahapan ....
a. perencanaan c. persiapan
b. penyajian d. evaluasi
23. Pencatatan sebagai bahan masukan dan bahan perbaikan saat membuat makanan olahan
dilakukan pada tahapan ....
a. perencanaan c. persiapan
b. penyajian d. evaluasi
24. Bahan pangan hasil samping buah yang cocok untuk penderita diabetes dalam bentuk minuman
adalah ....
a. kulit jeruk c. jantung pisang
b. kulit manggis d. kulit apel
25. Berikut ini adalah kriteria dalam pemilihan wadah penyajian atau kemasan, kecuali ....
a. Bahan kemasan/wadah penyajian tidak berbau sehingga tidak memengaruhi atau mengubah
rasa dari produk pangan olahan
b. Bahan kemasan/wadah penyajian memiliki kekuatan sebagai tempat produk pangan olahan
c. Bahan kemasan berkesan mewah dan berharga mahal
d. Bahan kemasan/wadah penyajian aman bagi kesehatan dan bersih
SOAL URAIAN
JAWAB=