Anda di halaman 1dari 15

Pre Appointment

BIM EXECUTION PLAN


Divisi Operasi 3
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

DOKUMEN BEP
(BIM EXECUTION PLAN)

Proyek Tol Cisumdawu


Divisi Operasi 3
PT. Brantas Abipraya (Persero)

Rekam Persetujuan Dokumen

Dibuat Oleh : Arif Setyafudin Tanggal : 24 Agustus 2021

Diperiksa : Tanggal :
Fryan Chentyo

Disetujui : Tanggal :
Rinto Sugiharto

Diketahui : Is. Febryan Maula Tanggal :

Rekam Perubahan

Keterangan
Revisi Tanggal Dirubah Oleh
Perubahan

1
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

DAFTAR ISI

1. PENDAHULUAN................................................................................................................3
2. TINJAUAN DOKUMEN.....................................................................................................4
3. INFORMASI PROYEK4
4. KONTAK TIM PELAKSANAAN BIM PROYEK5
5. TANGGUNG JAWAB TIM PELAKSANAAN BIM PROYEK5
6. PENGGUNAAN BIM (BIM USES)5
Site Utilization Planning (Base Maps Kondisi Eksisting)8
3D Authoring8
a.
Quantity Takeoff8
b.
Phase Planning9
c.
Existing Condition Modeling9
d.
Clash Detection9
e.
Visualization10
f.
PERSYARATAN MODEL BIM (BIM REQUIREMENTS)10
g.
Sistem Koordinat10
Data Survey10
Jenis Pekerjaan yang Dimodelkan dan Format File (Native Format)11
Informasi pada Model BIM11
7. Level of Development11
Penamaan file dan Object BIM11

8. Koordinasi CDE (Common Data Environment)................................................................11


a. Data yang Harus di Upload pada BIM 360 Docs............................................................12
b. Format Pelaporan Implementasi BIM Divisi 3...............................................................12
c. Daftar Keanggotaan dalam CDE....................................................................................12
9. Infrastruktur Teknologi yang Digunakan...........................................................................12
a. Software.........................................................................................................................12
b. Hardware........................................................................................................................13

2
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

1. PENDAHULUAN
PT. Brantas Abipraya (Persero) menyadari manfaat Proses Building Information Modeling
(BIM) dalam desain hingga proses konstruksi. Proses BIM memungkinkan semua pihak untuk
berkolaborasi secara efisien sepanjang siklus hidup proyek, yang pada akhirnya adalah dapat
menghasilkan produk dengan kualitas terbaik kepada klien.

PT Brantas Abipraya (Persero) telah mendapatkan sertifikasi ISO BIM 19650 pada tahun
2021, sehingga membuktikan bahwa PT. Brantas Abipraya (Persero) siap menjalankan proyek dengan menggunakan t

BIM Execution Plan (BEP) adalah dokumen yang digunakan sebagai dasar dalam
mengimplementasikan BIM di suatu proyek. BEP berisikan informasi-informasi apa saja yang
diperlukan dari suatu model BIM, alur koordinasi dan kolaborasi di dalam CDE, dll. Secara
general, workflow dalam pelaksanaan BIM seperti terlihat pada flowchart berikut:

3
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

TINJAUAN DOKUMEN
Tujuan dari dokumen ini adalah untuk menyediakan kerangka kerja untuk melaksanakan Proses Building Information

INFORMASI PROYEK

Nama Owner PT. Citra Karya Jabar Tol


Proyek Pembangunan Jalan Tol Ruas Cileunyi –
Nama Proyek
Sumedang – Dawuan
Nomor Kontrak 01/SPJK-HK.04/I/2021

Tanggal Kontrak 4 Januari 2021

Lokasi Proyek Kabupaten Sumedang – Provinsi Jawa Barat


Deskripsi
Struktur Box Underpass, Struktur Jembatan,
Pekerjaan/Lingkup
Mainroad Rigid Pavement
Pekerjaan
Jangka Waktu 426 HK (Empat Ratus Dua Puluh Enam Hari
Pelaksanaan Kalender)
Sumber Pendanaan RKAP PT. Citra Karya Jabar Tol

4
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

antara design dengan kondisi eksisting, mampu menghitung volume secara cepat pada
proses persiapan pelaksanaan dan lain sebagainya.

Merujuk pada prosedur PT. Brantas Abipraya (Persero) dengan nomor dokumen 2-000-
54-05/01 tentang Sistem Manajemen BIM, penggunaan BIM dalam life-cycle project
ditunjukkan pada tabel berikut:

PLAN DESIGN CONSTRUCT OPERATE


Programming Design Authoring Site Utilization Planning Building Maintenance
Scheduling

Site Analysis Design Reviews Construction System Building System Analysis


Design

Phase Planning (4D 3D Coordination 3D Coordination Asset Management


Modeling)

Cost Estimation Structural Analysis Digital Fabrication Space Management/Tracking

Existing Condition Lighting Analysis 3D Control and Planning Disaster Planning


Modeling

Energy Analysis Record Modeling Record Modeling

Mechanical Analysis Phase Planning (4D Phase Planning (4D


Modeling) Modeling)

Other Eng. Analysis Cost Estimation Cost Estimation

Sustainability (LEED) Existing Conditions Existing Conditions Modeling


Evaluation Modeling

Code Validation Clash Detection

Phase Planning (4D


Modeling)

Cost Estimation

Existing Conditions
Modeling

Clash Detection

6
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

Start

Data 2D Drawing (DED), BOQ, dan Action Plan/Metode Kerja

Survey Photogrammetry untuk Site Utilization Planning, Existing Condition Model

Pembuatan 3D Model (3D Authoring) dan Visualisasi

No

SEM/SOM

Yes

Calculate Quantity takeoff dan Sheet Drawing

No

SEM/SOM

Yes

Create Phase Planning/Stage Pekerjaan/4D BIM

VDC (Virtual Design Construction) Program

Finish

7
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

a. Site Utilization Planning (Base Maps Kondisi Eksisting)


BIM diharapkan dapat mempermudah Tim proyek dalam merencanakan pengelolaan
site-nya sehingga pelaksanaan proyek dapat lebih efektif. Input dari proses ini berupa
data foto drone dan output berupa orthophoto, DEM (Digital Elevation Model), dan
data peta topografi (kontur).

b. 3D Authoring
Pembuatan 3D model sesuai dengan Level of Development (LOD) yang dibutuhkan oleh masing – masing proyek. D

c. Quantity Takeoff
Dengan merepresentasikan proyek/bangunan dalam permodelan 3D, proses BIM dapat
membantu tim proyek untuk melakukan estimasi volume pekerjaan.

8
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

d. Phase Planning
Dengan menggunakan 4D Model BIM, Tim proyek dapat membuat perencanaan
pelaksanaan pekerjaan secara lebih presisi dan terkontrol.

e. Existing Condition Modeling


Dengan menggunakan BIM, proyek dapat melakukan pembuatan model kondisi existing untuk mengetahui kond
menganalisis kondisi di lapangan sebelum melaksankan pekerjaan.

f. Clash Detection
Dengan menggunakan BIM, Tim proyek dapat melakukan analisis Clash Detection
untuk mendeteksi apakah akan ada clash/konflik antar pekerjaan yang akan
dilaksanakan sehingga dapat menghindari rework dan mengurangi losses.

9
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

g. Visualization
Dengan menggunakan BIM, tim proyek dapat memvisualisasikan kondisi proyek secara
lebih baik dan informatif sehingga dapat mempermudah koordinasi dengan owner
ataupun konsultan. Hal ini juga mampu memberikan informasi secara cepat mengenai
progress pekerjaan secara digital.

PERSYARATAN MODEL BIM (BIM REQUIREMENTS)


a. Sistem Koordinat
Titik Zona UTM
Easting (X) Northing (Y) Datum (Z)
Koordinat WGS 84

Titik BM 1 48 S 842399.438 9257991.545 44.149

Titik BM 2 48 S 842391.960 9258142.261 45.307

Titik BM 3 48 S 842408.054 9258192.867 45.286

Titik BM 4 48 S 842615.917 9258350.150 46.493

Titik BM 5 48 S 842970.213 9258630.969 45.413

b. Data Survey
File Format Hasil
Metode Survey File Format Asli Keterangan
Olahan

Stake Out .dwg .xls , .txt

Polygon Hard Copy .xls , .txt Input Manual

Sipat Dasar Hard Copy .xls , .txt Input Manual

10
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

c. Jenis Pekerjaan yang Dimodelkan dan Format File (Native Format)


Jenis
Pekerjaan Land LAIN
Software DWG IMX SKP RVT IFC TIFF
/Permodel XML NYA
an
Pekerjaan
Revit   FBX
Struktur
Pekerjaan
Civil 3D 
Jalan
Terrain
Civil 3D  
Model
DEM Agisoft 
Visualisasi Infrawor
IWM
3D ks
d. Informasi pada Model BIM
Minimal model BIM memiliki informasi berupa Volume.
e. Level of Development
Model BIM yang dibuat harus merepresentasikan kondisi pelaksanaan di lapangan yaitu LOD 400 sehingga memperm

f. Penamaan file dan Object BIM


Penamaan file dan objek BIM menyesuaikan Petunjuk Kerja BIM Divisi 3 (lihat pada
Lampiran)

8. Koordinasi CDE (Common Data Environment)


Sebuah lokasi spesifik dalam penyimpanan semua informasi yang berkaitan dengan
proyek tertentu. Ini sangat membantu dalam menerapkan dan penentuan syarat bagi
semua anggota tim, memantau progress pekerjaan, melakukan validasi data yang masuk
dan mencatat semua aktivitas yang dilakukan berbagai anggota tim.

11
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

Penggunaan sumber informasi terpusat ini membantu untuk meningkatkan kolaborasi


dan juga membantu menghindari terjadinya kesalahan seperti duplikasi. Platform CDE
yang digunakan dalam hal ini ialah Autodesk BIM 360 Docs.

a. Data yang Harus di Upload pada BIM 360 Docs


Menyesuaikan petunjuk kerja BIM divisi 3 (Lampiran)

b. Format Pelaporan Implementasi BIM Divisi 3


Menyesuaikan petunjuk kerja BIM divisi 3 (Lampiran)
c. Daftar Keanggotaan dalam CDE

Nama Jabatan Email

Arif Setyafudin, ST. Project Manager arif_setiyafudin@yahoo.com

Kukuh Mardiyanto P. SEM kukuhdyant@gmail.com


Auladi Fadliyana
Staff BIM auladi007@gmail.com
Alfiromadhon
Denny Eko Saputro Drafter dennyeko04@gmail.com

Bondan Fariz Rahman Quantity bondanfariz@gmail.com

Infrastruktur Teknologi yang Digunakan


a. Software
DISIPLIN FUNGSI SOFTWARE VERSION
Struktur Authoring Tools Revit 2021
Pekerjaan Tanah Authoring Tools Civil 3D 2021
Visualisasi Existing Condition Infraworks, Recap Photo 2021
Modeling
Koordinasi 3D Coordination ; Navisworks ; Infraworks 2021
Clash Detection
Schedule Phase Planning Microsoft Project 2016
CDE Colaboration & BIM 360 Web
Coordination
Nb: Software yang digunakan diwajibkan untuk lisensi resmi.

12
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

b. Hardware
SPESIFIKASI
FUNGSI PEMILIK HARDWARE
(MINIMAL)
 CPU : i7 / Ryzen 7
 GPU : GTX 1080
BIM Design Authoring Staf BIM Laptop / Komputer
 RAM : 16GB
 SSD : Min Speed 2000mb/s

 HTML 5 Browser
BIM Model Akses Management Laptop/Smartphone
 iOS 13 / Android 9
Internet Proyek WiFi 20 Mbps

13
PT BRANTAS ABIPRAYA
(Persero)
BIM Execution Plan Divisi Operasi

LAMPIRAN

14

Anda mungkin juga menyukai