9.2 Elastisitas
Elastisitas y terhadap x dari fungsi y = f(x) adalah perbandingan antara
perubahan relatif dalam variabel terikat y terhadap perubahan relatif dalam
variabel bebas x. Yang dapat dinyatakan sebagai berikut :
y / y
(9.1)
x / x
■ Elastisitas Busur
Elastisitas y terhadap x di antara dua buah titik sepanjang busur dari
fungsi y = f(x), dapat dinyatakan oleh :
(9.2)
■ Elastisitas Titik
Dengan mengambil harga limit untuk x 0 dari persamaan (9.2),
didapat elastisitas titik dari y = f(x), pada titik (x,y) sebagai berikut :
(9.3)
(1) E = k (positif k), memiliki arti bahwa bila variabel bebas x naik 1%, maka
variabel terikat y naik sebesar k%; atau bila variabel bebas x turun 1 %,
maka variabel terikat y turun sebesar k%.
(2) E = - k (negatif k), memiliki arti bahwa bila variabel bebas x naik 1%,
maka variabel terikat y turun sebesar k%; atau bila variabel bebas x
turun 1%, maka variabel terikat y naik sebesar k%.
(9.5)
P dQs (9.7)
Q . dP
Contoh 9 - 1
Fungsi permintaan terhadap sejenis barang adalah Q d = 49 - P2
Pertanyaan
(a) Hitunglah elastisitas permintaan barang tersebut pada tingkat harga 3
per unit dan tentukanlah pula sifat keelastisitasanya pada kondisi itu
(b) Berikanlah makna dari nilai elastisitas pada butir (a).
(c) Bila harga turun 2%, tentukanlah elastisitas busurnya.
Penyelesaian
(a) Elastisitas (titik) permintaan pada tingkat harga 3 per unit
dQd
Qd = 49 - P2 = - 2P
dP
P = 3, maka Qd = 49 – 9 = 40
(b) d = - 0,45, memiliki makna (arti) bahwa bila harga per unit barang ter-
sebut naik 1%, maka kuantitas barang diminta oleh pembeli turun 0,45%.
Sebaliknya bila harga per unit barang tersebut turun 1%, maka kuantitas
barang yang diminta oleh pembeli naik 0,45%. Dengan kata lain, bila
harga per unit barang tersebut naik 100%, maka kuantitas barang yang
diminta oleh pembeli turun 45%, sebaliknya bila harga per unit barang
tersebut turun 100%, maka kuantitas barang yang diminta naik 45%.
= 40,35 – 40 = 0,35
Qd 0,35
Perubahan permintaan relatif,
Qd 40
Contoh 9 - 2
Berdasarkan hasil penelitian pasar penawaran terhadap sejenis barang di-
tunjukkan oleh keadaan sebagai berikut. Bila harga per unit barang tersebut
9, maka kuantitas barang yang ditawarkan sebanyak 2 unit. Bila harga per
unit barang tersebut naik menjadi 15, maka kuantitas barang yang ditawar-
kan 14 unit.
Tentukanlah
(a) Elastisitias busurnya.
(b) Fungsi penawarannya.
(c) Elastisitas penawarannya pada tingkat harga 10 per unit, dan berikan
interpretasi.
(d) Tentukan sifat keelastisan dari penawaran barang tersebut.
Penyelesaian
Harga per unit (P) Kuantitas yang ditawarkan (Qs)
9 2
15 14
Perubahan harga, P = 15 - 9 = 6
P 6
Perubahan relatif dalam harga,
P 9
Perubahan kuantitas, Qs = 14 - 2 = 12
Qs 12
Perubahan relatif dalam kuantitas, = =6
––– ––
Qs 2
Maka, elastisitas (busur) penawarannya
Qs P
= / 6/6
9
Qs P
=9
dQs
Q = 2P - 16 –––– =2
s dP
P dQs
= .
Qs dP
10
= (2) = 5
4
s = 5, memiliki arti bahwa, bila harga per unit barang tersebut naik 1%,
maka kuantitas barang yang ditawarkan akan naik 5%. Atau sebaliknya bila
harga per unit barang tersebut turun 1% maka kuantitas barang yang dita-
warkan oleh produsen/penjual turun 5%.
Contoh 9 - 3
Fungsi permintaan dan penawaran sejenis barang berbentuk,
Qd = 16 P dan Qs = P - 4
Tentukanlah elastisitas permintaan dan elastisitas penawarannya pada titik
keseimbangan pasar.
Penyelesaian
Qs = P – 4
Qd = 16 P = (16 -
dQ d 1 dQs
dP 2 16 P 1
dP
P dQd P dQs
= . = .
Qd dP Qs dP
P 1 7 1
= .( ) ( )
Q d 2 16 p 3 2 16 7 =
7 1
= ( ) - 0,38
3 2(3)
Contoh 9 – 4
Fungsi permintaan terhadap sejenis barang ditunjukkan oleh,
Qd = – 0,2P + 40
Pada tingkat harga 50 per unit.
(a) Hitunglah elastisitas permintaannya.
(b) Tentukanlah sifat keelastisan permintaannya.
(c) Berikan makna nilai elastisitasnya.
Penyelesaian
(a) Elastisitas permintaan barang pada P = 50.
Qd = –0,2P + 40
Untuk P = 50, Qd = . . . ?
Qd = –0,2P + 40
= –0,2(50) + 40 = 30
d = P dQd
.
Qd dP
50
d = .(0,2) - 0,33
30
(c) Nilai d= - 0,33, memiliki arti bahwa bila harga per unit barang naik 100%
maka kuantitas barang yang diminta oleh pembeli turun 33%.
d(R)
MR = R‟ = (9.8)
dQ
d(C)
MC = C‟ = (9.9)
dQ
d(C)
MPC = C‟ = (9.10)
dY
d(S)
MPS = S‟ = (9.11)
dY
(9.12)
Penerimaan Biaya
Fungsi penerimaan total Fungsi biaya total
R = f(Q) C = f(Q)
Fungsi penerimaan marginal Fungsi biaya marginal
d(R) d(C)
MC =
MR = dQ
dQ
Fungsi penerimaan rata-rata Fungsi biaya rata-rata
R C
AR = R C
Q AC =
Q
Konsumsi Tabungan
Fungsi konsumsi Fungsi tabungan
C = f(Y) S = f(Y)
Fungsi konsumsi marginal Fungsi tabungan marginal
d(C) d(S)
MPC =
dY MPS =
dY
Fungsi konsumsi rata-rata Fungsi tabungan rata-rata
C S
APC = C APS= S
Y Y
Y=C+S
MPS + MPC = 1
Contoh 9 - 5
Fungsi total penerimaan sebuah perusahaan perdagangan dinyatakan oleh
Tentukanlah
(a) Fungsi penerimaan marginalnya.
(b) Fungsi penerimaan rata-ratanya.
(c) Besarnya penerimaan marginal, penerimaan rata-rata dan penerimaan
total, bila barang yang terjual 3 unit.
(d) Buatlah sketsa grafiknya dalam satu gambar.
Penyelesaian
(a) Fungsi penerimaan marginalnya
R = - 5Q2 + 30Q
d(R) = -10Q + 30
MR = R„ =
dQ
(c) Fungsi penerimaan rata-ratanya
R 5Q2 30Q
AR = =
Q Q
= –5Q + 30
R
30
AR
MR
0 3 6 qQ
Gambar 9.1
Nata Wirawan 215
9. Aplikasi Turunan Fungsi dalam Ekonomi dan Bisnis
Contoh 9 - 6
Fungsi biaya total sebuah perusahaan manufaktur ditunjukkan oleh
Tentukanlah
(a) Fungsi biaya marginalnya
(b) Fungsi biaya rata-ratanya
(c) Bila perusahaan berproduksi sebanyak 6 unit, tentukanlah biaya margi-
nal, biaya rata-rata, dan biaya totalnya.
Penyelesaian
(a) Fungsi biaya marginalnya
Contoh 9 - 7
Bila fungsi konsumsi suatu masyarakat, C = f(Y) = 50 + 0,8Y + 0,2 Y.
C = konsumsi dan Y = pendapatan.
Tentukanlah:
(a) Fungsi hasrat konsumsi marginal (MPC)-nya
(b) Fungsi hasrat konsumsi rata-ratanya (APC)
(c) Besar hasrat konsumsi marginal dan konsumsi rata-rata bila penda-
patannya 100.
Penyelesaian
C = 50 + 0,8Y + 0,2 Y C = 50 + 0,8Y + 0,2 Y1/ 2
(a) Fungsi hasrat konsumsi marginalnya
d(C) = 0,8 + 0,1 Y1 / 2 = 0,8 + 0,1
MPC =
Y
dY
Y
Y
(c) Hasrat konsumsi marginalnya, bila Y = 100
0,1
MPC = 0,8 + = 0,8 +
Y
APC = 50 0,8 +
0,2
Y
Y
= +
= 1,32
Contoh 9 - 8
Bila fungsi tabungan suatu masyarakat, S = f(Y) = - 5 + 0,8 lnY .
S = tabungan dan Y = pendapatan.
Tentukanlah:
(a) Fungsi hasrat tabungan marginal (MPS).
(b) Besarnya hasrat tabungan marginal bila pendapatanya 10.
Penyelesaian
S = - 5 + 0,8 lnY
Contoh 9 - 9
Stok Kapital (K) pada suatu daerah pada tahun ke t ditunjukkan oleh fungsi
_5_
K = f(t) = 30 t 3 + 120t
Tentukanlah
(a) Fungsi aliran investasi bersih pada tahun ke t.
(b) Berapa besar (aliran) investasi bersih pada awal tahun (t = 0)?
Penyelesaian
_5_
K = 30 t 3 + 120t
I= = 50 t 3 + 120
d(R)
dQ
(9.13)
d 2 (R)
dQ 2