Anda di halaman 1dari 12

Teknik Kontrol

Sistem Mekatronika
Oleh. Retno Ade Sanjaya
Yenny Arta
3.2. Menerapkan sistem kontrol
opened & closed loop dalam
kehidupan sehari-hari dan otomasi
industri.

Jens Martensson
KONSEP SISTEM KENDALI, SISTEM KENDALI TERBUKA
& TERTUTUP DAN CONTOH APLIKASINYA

• Definisi Sistem Kendali


• Klasifikasi Sistem Kontrol/Kendali
• Sistem Kendali Terbuka (Open Loop) Dan Sistem Kendali Tertutup (Close
Loop)
• Contoh Aplikasi Sistem Kendali Terbuka (Open Loop) dan (Close Loop)

Jens Martensson 3
Definisi Sistem Kendali

Control system: Apa sintem kontrol itu?

definisi system kontrol 1 2

1. Sistem adalah suatu susunan, set, atau sekumpulan


sesuatu yang terhubung atau terkait sedemikian rupa
sehingga membentuk sesuatu secara keseluruhan,
definisi

2. Sistem adalah susunan komponen fisik yang terhubung 3 4


atau terkait sedemikian rupa sehingga membentuk atau
bertindak sebagai seluruh unit dalam satu kesatuan.
Sedangkan kata kontrol atau kendali biasanya diartikan
mengatur, mengarahkan, atau perintah. Dari kedua kedua
makna kata sistem dan kontrol/kendali, sistem kendali
adalah suatu susunan komponen fisik yang terhubung
atau terkait sedemikian rupa sehinga dapat 5 6
memerintah, mengarahkan, atau mengatur diri sendiri
atau sistem lain. Di dalam
dunia engineering danscience sistem kendali cenderung Jens Martensson 4
Klasifikasi Sistem Kontrol/Kendali

Pengertian Open Loop Pengertian CLose Loop


• Open loop control atau kontrol loop terbuka • Sistem kontrol loop tertutup adalah sistem kontrol
adalah suatu sistem yang keluarannya tidak yang sinyal keluarannya mempunyai pengaruh
mempunyai pengaruh terhadap aksi kontrol. langsung pada aksi pengontrolan, sistem kontrol
Artinya, sistem kontrol terbuka keluarannya loop tertutup juga merupakan sistem kontrol
berumpan balik. Sinyal kesalahan penggerak,
tidak dapat digunakan sebagai umpan balik yang merupakan selisih antara sinyal masukan dan
dalam masukan. sinyal umpan balik (yang dapat berupa sinyal
keluaran atau suatu fungsi sinyal keluaran atau
turunannya, diumpankan ke kontroler untuk
memperkecil kesalahan dan membuat agar
keluaran sistem mendekati harga yang diinginkan.
Dengan kata lain, istilah “loop tertutup” berarti
menggunakan aksi umpan – balik untuk
memperkecil kesalahan sistem.

Jens Martensson 5
KARAKTERISTIK OPEN LOOP DAN CLOSE LOOP

Open Loop Control System memiliki karakteristik sebagai Close Loop Control System memiliki karakteristik sebagai
berikut : berikut :
a) Tindakan pengendaliannya tidak tergantung dari a) Tindakan pengendaliannya tergantung pada output
output sistem. sistem (melalui feedback).
b) Tidak dapat memberikan kompensasi/koreksi jika ada b) Mengatasi kelemahan sistem open loop karena dapat
gangguan melakukan koreksi saat ada gangguan
Contoh : mesin cuci, oven, AC c) Terdapat kemungkinan terjadi “overkoreksi”, sehingga
c) Ketepatan hasil bergantung pada kalibrasi sistem justru menjadi tidak stabil
d) Sederhana dan murah. d) Kompleks dan mahal, karena komponen lebih banyak
e) Tidak terdapat proses pengukuran Contoh : pengaturan kecepatan motor, pendingin-
f) Variabel yang dikontrol tidak mempengaruhi aksi pemanas ruangan
pengontrolan e) Terdapat proses pengukuran
g) Banyak didasari oleh waktu atau urutan proses f) Variabel yang dikontrol mempengaruhi aksi
h) Kurang akurat, lebih stabil, pengontrolan (feed back)
g) Lebih akurat, dapat terjadi ketidakstabilan
h) Expensive

Jens Martensson 6
Contoh Pengaplikasian Sistem Kontrol Open Loop
Toaster/Pemanggang Roti
Pemanggang Roti
Pemanggang roti hanya bekerja berdasarkan waktu, tidak ada umpan ballik apakah roti yang dipanaskannya
sudah matang atau belum. Sehingga masukkan, dalam hal ini tingkat kematangan roti yang diinginkan bisa
jadi akan berbeda dengan keluaran yang diharapkan. Potongan roti yang terlalu besar bisa menyebabkan
roti yang dimasukkan kedalam pemanggang menjadi tidak matang. Namun roti yang tidak matang tersebut
tetap saja menjadi keluaran dari mesin tersebut. Pemanggang roti tidak akan memanaskannya lagi hingga
matang.

Jens Martensson 7
Contoh Pengaplikasian Sistem Kontrol Open Loop
Mesin Cuci
Mesin cuci digerakan oleh motor listrik satu fasa. Motor ini dapat
bergerak dua arah untuk mengucek pakaian saat di cuci. Motor
dihubungkan ke bak cuci atau agitator dengan belt dan roda
pemutar (pully).

Jens Martensson 8
Contoh Pengaplikasian Sistem Kontrol Open Loop
Mesin Cuci
Cara kerja Mesin Cuci :
Pertama pakaian kotor dimasukan kedalam drum atau bak mesin cuci. Kontrol (alat
elektronik yang mengatur semua pergerakan mesin cuci) akan mendeteksi berapa berat
dari pakaian (dengan mengetahui berapa beban motor), setelah berat pakaian diketahui
kontrol akan mengatur level air, waktu cuci, waktu bilas, waktu pengeringan, dan membuka
katup air masuk (water inlet valve). Setelah level air tercapai katup air masuk akan ditutup
dan agitator mulai berputar untuk menciptakan putaran air.
Bila kontrol telah mendeteksi waktu cuci habis, motor akan berhenti memutar agitator dan
katup buang pun dibuka sehingga air hasil pencucian dibuang keluar. Setelah air buangan
di buang, drum tempat pakaian akan berputar untuk membuang sisa-sisa air yang ada di
dalam pakain.
Setelah itu katup bilas ditutup dan katup air masuk dibuka air pun masuk ke drum mesin
cuci, bila level sudah sampai katup air masuk pun ditutup dan mesin cuci pun mulai
membilas. Jika waktu bilas sudah habis, maka kontrol akan membuka katup buang dan air
bilasan pun keluar. Setelah itu proses pengeringan pun dilakukan dengan jalan memutar
drum mesin cuci. Jika waktu pengeringan sudah habis maka mesin cuci pun berhenti secara
otomatis dan proses pencucian telah selesai.

Jens Martensson 9
Contoh Pengaplikasian Sistem Kontrol Close Loop
Lampu Taman Otomatis
Lampu Taman otomtis termasuk kedalam loop tertutup
karena memiliki kondisi eror sehingga harus adanya
pengulangan agar kondisi yang diinginkan tercapai.
Masukan yang diharapkan adalah cahaya yang redup
agar sensor mengirim sinyal supaya lampu menyala tetapi
apabila sensor tidak menangkap cahaya redup maka
akan terjadi eror dan sensor harus mengulang sampai
kondisi yang diinginkan tercapai, demikian pemaparan
lampu taman yang masuk kedalam loop tertutup.

Jens Martensson 10
Tugas

1.Carilah contoh peralatan elektronika


yang menggunakan sistem control Open
loop, Jelaskanlah cara kerjanya, lalu
tulis dalam buku latihan.
2.Carilah contoh peralatan elektronika
yang menggunakan sistem control Close
loop, Jelaskanlah cara kerjanya, lalu
tulis dalam buku latihan.

Jens Martensson
Thank You

Anda mungkin juga menyukai