BELAJAR DARI COVID 19

MENUJU GURU DIGITAL

Oleh:
H.IMAM TOBRONI, SAg.MM
Kepala Kankemenag Cilacap
Bagaimana Guru harus
Merespon Masa Depan ?
Guru Profesi
Pilihan
Bekerja Melampaui Waktu jam kerja,
dibanding profesi lainya

Memiliki Sikap Hidup yang dimanis,

menyesuaikan dengan perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi

Memberikan Layanan Terbaik Kepada

siswanya baik di dalam maupun di luar
sekolah dan madrasah

Memiliki Kebanggaan apabila ada peserta

didiknya yang berhasil dan berprestasi
• Infographic Style
Tujuan
Pendidikan
Nasional
Undang-Undang No. 20,
Tahun 2003. Pasal 3

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan

kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab
 Idealitas Pendidikan
Pendidikan Untuk Semua (Semua Orang
berhak untuk mengakses pendidikan

Universal

Penekanan Pada Kerjasama Peningkatan nilai Skill dan

sebagai aspek penunjang Cooperative Value Ketrampilan yang sesuai

Eksplorasi Socio-Cultural
Based

Pengembangan Kecerdasan Integrasi antara program

ganda pendidikan dengan Pengabdian
Masyarakat untuk membangun
kepekaan sosial
• Pendidikan dan Adaptifitas

Edukasi 1.0 Edukasi 2.0 Edukasi 3.0 Edukasi 4.0

Tukar pikiran
dengan siswa,
Interaksi lebih luas Kolaborasi dan saling
Guru sebagai pusat Fleksibilitas dan
(guru vs murid, mencari tahu, tenaga
pengetahuan dan kreativitas, lintas
murid vs murid, profesional, ahli di
buku pelajaran bidang secara jarak
guru vs ahli, murid bidangnya, bakat
sumber materi jauh (Tele Learning)
vs ahli) kedepan
Konsep Guru
Digital
Tekhnologi Digital sebagai basic Instrumen

Guru harus memiliki kompetensi pedagogik,

kepribadian, sosial dan profesional

Guru perlu memiliki wawasan, ketertarikan, kepedulian,

kepekaan, kesukaan, serta kemampuan dan
keterampilan dalam menggunakan Teknologi Digital

D
D D
D
D
Apa Urgensi Pemanfaatan
Tekhnologi Digital?
01
Mengejar Ketertinggalan Mutu
Pendidikan, terutama guru
dalam memanfaatkan
Teknologi Informatika atau
digital
03
Sumber belajar makin banyak
dan variatif, tersebar dalam
banyak media
02
Relevan untuk diintegrasikan
dalam kegiatan KBM
.
04
Teknologi digital selain dapat
bekerja lebih efisien juga
jangkauanya lebih cepat dan
lebih luas.
(Digital) bukan hanya sekedar Trend
Ketika aspek digital telah menjadi selera

Digitalisasi pendidikan merupakan sebuah kebutuhan ketika akses menuju dunia digital lebih mudah dan cepat

Saat ini
1980
1950
Content A - 40%

Content B - 70%

Content C - 30%

Content D - 90%
Prinsip Pembelajaran Digital
Learning is Open
Belajar adalah terbuka

Learned is Social
Belajar adalah Sosial

Learned is Personal
Belajar adalah Personal

Lerned is Multiperspektif
Belajar adalah Multiperspektif.

Learned is Mobile
Belajar adalah Bergerak
Guru Professional
Dalam Era Digital
Menciptakan ruang Kegiatan

Membangun Jejaring
Informasi
01 Belajar Mengajar yang lebih
partisipatif, komunikatif melalui
asas keterbukaan media digital
dan komunikasi
04
Penugasan & Pelaporan
tugas dapat
menggunakan tekhnologi
Informasi sehinngga
03
penilaian lebih cepat

Pengelolaan
Administrasi
Pembelajaran
02 Monitoring ,Supervisi, dan Evaluasi
Yang lebih Aksesibel
Untuk peserta didik

05
 Model Pembelajaran era Digital
Memanfaatkan Tekhnologi Digital sebagai tool pembelajaran

Pengembangan baik
Materi yang soft skill lewat platform-
disampaikan dalam platform digital yang
pembelajaran selalu tersedia dapat
mengikuti dinamika digunakan sebagai opsi
socio-culturak serta inovasi
masyarakat pembelajaran

Pengecekan Selalu Up- Pengembangan

Kerjasama Teladan
materi to Date dan Inovasi

Pengecekan secara
Piranti digital Disrupsi di era digital
berkala sebagai upaya
memungkinkan pendidik mendesar pendidik
Menghindari Informasi
maupun manajemen untuk memiliki integritas
yang tidak berdaya
sekolahan lebih terbuka kepribadian lebih.
guna dan menilai
untuk membuat Menjadi karakter
validitas Informasi.
kerjasama melalui teladan baik dalam
komunikasi yang Kedisiplinan,Kejujuran,
intensif. maupun motivasi
Pelajaran dari Covid 19

Dipaksa untuk menyesuaikan Diri Karena Learn From Home

Dunia Pendidikan Gagap Menghadapinya

Kesenjangan kemampuan antara guru dan murid- guru baru

belajar- murid sudah banyak yang menguasai

Keterbatasan dalam piranti dan pengetahuan

Naturalisasi yang harus dilakukan, menjadi generasi Digital

Mengembangkan kemampuan atau kompetensi secara otodidak

Menuju era Merdeka Belajar

Kehadiran revolusi
Kehadiranya sebagai
Kehadiranya sebagai Sunatullah
industry 4.0
Sunatullah
Era
Merdeka
Belajar
Content Here Kebutuhan akan
pendidikan yang
Perlunya tranformasi menitik-beratkan
sosio-cultural pada peran siswa
masyarakat
 Era “Merdeka” Berbasis Smart
Smart Education
Pendidikan yang dapat
mengintegrasikan aspek kehidupan
sebagai sumber belajar. 01
Smart Classroom
interaksi pembelajaran antara guru
dan siswa dengan memanfaatkan
02 internet yang terintegrasi di lingkungan
sekolah. Sehingga, diseminasi
Smart School
pendidikan berjalan lebih efektif dan
Penggunaan teknologi dalam efisien.
pendidikan sebagai upaya membantu
proses belajar dan meningkatkan
kinerja, serta membantu komunitas
Smart Learning
pendidikan dalamn menjalankan
fungsinya masing-masing..
03 Upaya guru dan siswa
untuk memanfaatkan teknologi
informasi (TI) sebagai media (video,
audio digital) dalam
Smart Assesment
proses pembelajaran yang mudah dan
Evaluasi hasil belajar dan progress
tiap pembelajaran yang dilakukan
04 menyenangkan

dapat segera diakses dengan cepat.

05
Mencapai Pendidikan
Ber-integritas
Didiklah anak-anakmu
sesuai dengan zamannya,
karena mereka hidup
bukan di jamanmu
Ali ibn Abi Thalib Terimakasih