PROPOSAL SKRIPSI
OLEH:
WANDA HAMIDAH
NIM. 11814038
B. Latar Belakang
dengan masa keemasan (golden age). Karena pada masa itu anak mengalami
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini sangat ditentukan untuk masa
20/2003 ayat 1, disebutkan bahwa yang termasuk dengan anak usia dini
adalah anak yang masuk dalam rentang usia 0-6 tahun. Menurut kajian
pertumbuhan sel jaringan pada otak anak usia 0-4 Tahun mencapai 50%. Jadi
1
masa anak-anak awal menjadi basis kejiwaan selanjutnya. Artinya bila pada
usia tersebut otak anak tidak mendapatkan stimulus atau rangsangan yang
maksimal, maka otak anak tidak akan berkembang secara optimal. (Imam
Mubsikin, 2010:39)
Pendidikan terhadap anak juga banyak yang dijelaskan di dalam Islam seperti
disurah Al-Luqman ayat 16 yaitu:
perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di
Sesungguhnya Allah Maha Halus lagi Maha mengetahuni. (QS. Luqman : 16)
(baik atau buruk) itu walau sekecil apapun akan mendapat balasannya dari apa
Saw. Bersabda : Barang siapa yang memiliki anak kecil, hendaknya dia
bergaul dengan dia sesuai akalnya. ( HR.Ibnu Babawih dan Ibnu Asakir).
mendidik anak sangat penting saat anak usia dini agar anak menjadi pribadi
yang jauh lebih baik serta menjadi anak yang berakhlakul karimah bisa
2
mengontrol emosi, mandiri, serta bisa bergaul dan menyesuaikan diri dengan
orang disekitarnya.
Dunia anak adalah dunia bermain, bermain juga bisa di iringi dengan
bernyanyi. Dengan bernyanyi anak bisa mengungkapkan apa yang dia rasakan
dan bernyanyi juga merupakan alat mencurahkan pikiran dan perasaan untuk
isyarat.
baik secara lisan, tulisan, maupu menggunakan bahasa isyarat (Mursid, 2015 :
8).
menggunakan unsur seni yang digemari oleh anak usia dini. Metode ini bukan
termasuk metode baru dalam pembelajaran anak usia dini. Dalam kegiatan
pembelajaran pada anak usia dini bernyanyi merupakkan kegiatan yang harus
3
ada di setiap kegiatan pembelajaran, bahkan bernyanyi seolah-olah menjadi
dalam lirik lagu dan dapat mengucapkannya. Selain itu, daya ingat anak kuat
yang dia suka dalam lagu yang dinyanyikan. (Eliyyil Akbar, 2020 : 69)
belajar bahasa dengan nyanyian dapat mengasah dengan cara menirukan apa
akan di sampaikan pada hari itu sehingga proses kegiatan pembelajaran dapat
pembelajaran terarah sesuai dengan tema yang telah dipelajari, supaya proses
pembelajaran pada hari itu yang telah dicapai sesuai tahap perkembangan
anak.
4
Metode bernyanyi yang telah dipergunakan guru dapat memperkaya
hari itu. Pada penelitian ini, penulis mengambil lokasi penelitian yaitu pada
1. Masih ada beberapa anak belum dapat menyimak perkataan guru dan
teman-temannya.
5
Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini Di Ra Amaliyah Sekadau Hilir Tahun
Pelajaran 2022.”
C. Rumusan Masalah
usia dini di RA Amaliyah sekadau tahun ajaran 2022? ” adapun secara lebih
D. Tujuan Penelitian
berbahasa anak usia dini di RA Amaliyah sekadau tahun ajaran 2022. Adapun
6
1. Untuk mengetahuni penggunaan metode bernyanyi pada anak usia dini di
2022
E. Manfaat Penelitian
1. Secara teoritis
melalui bernyanyi.
2. Secara praktis
a. Bagi peneliti
b. Bagi Guru
7
peningkatkan kualitas anak didiknya. Penelitian ini juga dapat di
c. Bagi sekolah
F. Penelitian Terdahulu
yang dapat dijadikan sebagai tolak ukur. Penelitian data peneliti terdahulu
siklus nilai yang tuntas hanya 4 siswa (13,3%), pada siklus pertama ada 10
8
Athfal. Menyimpulkan bahwa yang memakai teknik bernyanyi pada
menaikkan penguasaan kosakata bahasa Arab di anak usia dini sebab pada
dalam penelitian Dwi Ambar Sari, jurnal Ridwan dan Fajar Awaluddin dan
penelitian Dwi Ambar Sari dan Ervira Dwi Rohmawati menggunakan motede
9
G. Kajian Teori
1. Pengertian Efektivitas
Efektivitas artinya salah satu pencapaian yang ingin diraih oleh sebuah
menggunakan pencapaian tujuan.
10
a. berdasarkan Ravianto, 2014 pengertian efektivitas ialah seberapa
diharapkan.
tentukan.
3. Bernyanyi
a. Pengertian Bernyanyi
11
adalah kegiatan menyenangkan yang memberikan kepuasan kepada
anak-anak
dampak yang sangat baik bagi kita semua, bagi yang hobi menyanyi
ataupun tidak.
ditentukan sebelumnya.
bisa bernyanyi di nada yang tepat tetapi pada waktu yang salah.
12
mengeluarkan suara secara teratur dan berirama, bahkan ketika ada
b. Metode bernyanyi
13
Berdasakan uraian di atas peneliti menyimpulkan bahwa metode
lagu sedih, lagu pujian, lagu lembut, haru dsb. Lagu-lagu dengan
2) Pendidikan motorik
14
3) Pengembagan daya ingat imajinasi.
yang sangat baik bagi kita semua, bagi hobi bernyanyi ataupun tidak.
Yang akan di bahas di bawah ini adalah manfaat bernyayi pada anak-
terkendali.
15
setelah suka dengan lagu tersebut. Otak mereka berkerja unuk
16
anak-anak yang kadang tidak teratur, dapat menciptakan rasa percaya
tulisan, bahasa, simbol, mimik muka, isyarat dan seni. Sedangkan menurut
simbol.
Menurut Edward Sapir, (Zakiyah Ulfah, 2019 : 31) bahasa adalah cara
17
a. Pengertian perkembangan bahasa
pragmatiknya.
morfem adalah kata atau bagian kata yang tidak dapat dipecah lagi
adalah gabungan kata untuk membentuk frasa dan kalimat yang dapat
diterima. Semantik mengacu pada arti kata dan frasa. Setiap kata
18
dengan makna. Pragmatik adalah sistem menggunakan percakapan dan
pada anak.
1. Tahapan Pralinguistik
19
2. Tahapan linguistik
Pada tahap ini anak mulai berbicara Ini adalah fase anak
telah bisa merangkai pola istilah pada satu kalimat. Tahap lingustik
nasi. Pada tahap ini terjadi pada anak usia 1-2 tahun.
berarti beliau mau makan. Pada tahap ini terjadi pada anak
20
bercerita secara sederhana & dialami sang anak yang telah
berada pada rentang usia antara 0 – 8 tahun. Anak usia dini merupakan
21
perkembangan. Pada usia tersebut para ahli menyebutnya sebagai
masa emas (Golden Age) yang hanya terjadi satu kali dalam
halus dan kasar), inteligensi (daya piker, daya cipta, kecerdasan emosi,
22
b. Pengertian pendidikan anak usia dini
dini diselenggarakan bagi anak senjak lahir sampai dengan enam tahun
ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun
Anak usia dini 0 - 8 tahun (Meity H dkk, 2016) adalah individu yang
23
karena itulah maka usia dini dikatakan sebagai golden age (usia emas)
tersebut merupakan fase kehidupan yang unik. Secara lebih rinci akan
1. Usia 0 - 1 tahun
mulutnya.
tadi adalah modal penting bagi anak buat menj alani proses
perkembangan selanjutnya.
24
2. Usia 2 – 3 tahun.
lingkungan.
serta pikiran.
25
3. Usia 4-6 tahun
berikut:
secara bersama.
berikut:
26
mampu memikiran bagian perbagian. Artinya anak sudah
27
Beberapa ciri khusus yang di lewati anak usia 2 - 3 tahun
perkembangan anak usia dini ini dapat dilihat dari beberapa ciri
28
mengalami kematangan. Perkembangan motorik anak telah
b. Perkembangan kognitif
mereka.
c. Perkembangan bahasa
29
tulisan, lisan, isyarat atau gerak dengan menggunakan kata-
atau agama.
d. Perkembangan berbicara
bunyi artikulasi.
e. Perkembangan emosi
f. Perkembangan sosial
urutan prilaku sosial. Pola ini sama pada semua anak di dalam
30
yang normal pada usia tertentu. Juga memungkinkan
sosial.
g. Perkembangan moral
stadium.
h. Perkembangan spiritual
serta makan.
31
H. Metode Penelitian
2010 : 32).
32
dilaporkan sesuai makna yang sebenarnya dan dalam konteks yang benar.
analisis data bersifat kualitatif dan hasil penelitian kualitatif yang lebih
2. Lokasi Penelitian
tinggal peneliti, mudah dijangkau dan ekonomis. Selain itu penelitian ini
bernyanyi
Adapun waktu dalam yang diperlukan dalam penelitian ini adalah dari
33
3. Sumber Penelitian
1) Data Primer
Data primer adalah data yang utama yang berasal dari sumber
2) Data Sekunder
ataupun arsip.
1) Wawancara
34
diketahuni dan dialami subjek. Tetapi juga apa yang tersembunyi jauh
2) Observasi
35
3) Teknik Dokumentasi
5. Instrumen Penelitian
pegumpulan data yang dipilih oleh peneliti (dalam Khairawati dan Andina
wawancara.
36
1) Pedoman Observasi
2) Pedoman Wawancara
ditegaskan bahwa kolom pada sebuah matriks tata waktu disusun dengan
jangka waktu, dalam susunan tahapan, sehingga dapat dilihat kapan gejala
tertentu terjadi. Model dari Miles dan Huberman, yang membagi langkah-
(conclutions).
37
1) Reduksi Data
2) Penyajian Data
38
pernah ada, adapun temuan ini dapat berupa deskripsi atau gambaran
dan hal-hal yang didapatkan, setelah itu penyajian data yang sudah ada
1) Triangulasi
39
kredibilitas data yang dilakukan denfan mengecek data yang telah
2) Member Check
mengetahuni seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan apa yang
40
cara peneliti datang memberi data kemudian menyampaikan hasil data
41
DAFTAR PUSAKA
Akbar Eliyyil. 2020 Metode Belajar Anak Usia Dini Jakarta: kencana
H Meity. 2012. Karakteristik Anak Usia Dini. Jurnal : Hasil Riset Guru
Desember 2021.
https://www.kompasiana.com/siti_fatimah/55005718813311eb18fa75c2/
2022
42
Madyawati Lilis. 2016. Strategi Pengembangan Bahasa Pada Anak.
Rosdakarya.
Risaldy Sabil. 2014. Bermain Bercerita Dan Menyanyi Bagi Anak Usia
Bandung: Alfabeta
Ruzz Media.
43
Undang-Undang Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI
Zubaibah Enny. 2004. Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Dan Teknik
459-479.
44