Anda di halaman 1dari 9

TEORI TERBENTUKNYA BUMI

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 1
KHAIRIAH HUSNA

M.ATHAILAH

Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan


Jurusan sejarah universitas syiah kuala
Dosen pembimbing: TEUKU BAHAGIA
KESUMAS.pd; M.pd
Tahun 2021

Kata pengantar
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan yang maha
esa,yang atas rahmat dan kasih-Nya,penulis dapat
menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul” Teori
terbentuknya bumi dan persebaran asal usul nenek moyang
bangsa Indonesia”.
Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada
dosen pembimbing yang telah memberikan dorongan dan
bantuan serta pengertian yang besar kepada penulis,baik selama
mengikuti pelajaran maupun dalam menyelesaikan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak
kekurangan baik dalam penulisan maupun materi,untuk karena
itu kritik dan saran dari semua pihak sangat diharapkan demi
penyempurnakan pembuatan karya tulis ini.
DAFTAR ISI

Kata pengantar…………………………………………….2
Daftar isi…………………………………………………..3
BAB 1 PENDAHULUAN 4
A. Latar Belakang.……………………………………..4
B. Batasan Makalah……………………………………4
C.Tujuan Penulis………………………………………4
BAB 2 PEMBAHASAN 5
A.Pengertian Bumi………………………………….....5
B.Teori pembentukan bumi…………………………...5
C.Perkembangan Kehidupan Dibumi………………...6
D.Dampak Rotasi dan Revolusi Bumi………………...7
BAB 3 PENUTUP 9
A.Kesimpulan…………………………………………9
B.Saran………………………………………………..9
BAB 1
PENDAHULUAN

A.Latar belakang
Bumi adalah planet tempat tinggal seluruh makhluk hidup beserta
isinya.Sebagai tempat tinggal makhluk hidup,bumi tersusun atas
beberapa lapisan bumi,bahan-bahan meterial pembentuk bumi,dan
seluruh kekayaan alam yang terkandung didalamnya.Bentuk permukaan
bumi berbeda-beda,mulai dari daratan, lautan, pegunungan, perbukitan,
danau,lembah dan sebagainya.Permulaan terjadinya bumi merupakan
sebagian dari gumpalan gas dari matahari.Gumpalan gas yang besar
tersebut selalu dalam keadaan berputar.Dikarenakan sesuatu hal,
terlepaslah sebagian gumpalan itu,walau pun seolah-olah dicampakkan
sangat jauh,tetapi gumpalan itu masih tetap berputar terus menerus
mengelilingi gumpalan besar(matahari) tersebut.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Menjelaskan sejarah terbentuknya bumi
2. Teori-teori penyebab terbentuknya bumi
3. Menjelaskan perkembangan terbentuknya bumi

C. TUJUAN
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memahami hal-hal yang
tertuang dalam rumusan masalah.
BAB 2
PEMBAHASAN

A.Pengertianm Bumi
Bumi adalah planet tempat tinggal seluruh makhluk hidup beserrta
isinya. Kira-kira 250 juta tahun yang lalu sebagian besar kerak benua di
bumi merupakan suatu massa daratan yang dikenal sebagai
pangea.Kemudian dua ratus juta tahun yang lalu pangea terpecah
menjadi dua benua besar yaitu Laurasia,yang sekarang terdiri dari
Amerika Utara,Eropa,sebagian Asia tengah dan Asia timur dan lainnya.
Sebagai tempat tinggal makhluk hidup,bumi tersusun atas beberapa
lapisan bumi.Bahan-bahan meterial pembentukan bumi,dan seluruh
kekayaan alam yang terkandung didalamnya.Bumi sebagai salah satu
planet yang termasuk dalam sistem tata surya di alam semesta ini tidak
diam seperti apa yang kita pikirkan selama ini,melainkan bumi
melakukan perputran pada porosnya dan bergerak mengelilingi matahari
sebagai pusat sistem tata surya.
B.Teori terbentuknya muka bumi
Adapun berbagai teori terbentuknya kulit bumi yang dikemukakan
para ahli antara lain:
1.Teori kontraksi oleh Descrantes
Teori ini menyatakan bumi semakin lama semakin susut dan
mengkerut yang disebabkan oleh terjadinya proses
pendinginan,sehingga dibagian permukaannya terbentuk relatif berupa
gunung,lembah,dan daratan.
2. Teori dua benua oleh Edward zuees
Teori ini menyatakan bahwa awalnya bumi terdiri atas dua benua
yang sangat besar,yaitu Laurasia dan Gondwana yang bergerak ke
arah equator,sehingga terpecah-pecah menjadi benua-benua yang lebih
kecil. Laurasia terpecah menjadi Asia,Eropa,dan Amerika utara.
Gondwana pancah menjadi Afrika,Australia,dan Amerika selatan.
3. Teori pengapungan benua oleh Alfred Wegener
Teori ini menyatakan bahwa di alam bumi ini masih dalam
keadaan panas dan berpijar terjadi arus konveksi ke arah lapisan kulit
bumi yang berada diatasnya.
4. Teori konveksi
Teori ini menyatakan bahwa di alam bumi ini masih dalam
keadaan panas dan berpijar terjadi arus konveksi ke arah lapisan kulit
bumi yang berada diatasnya.
5. Teori lempeng tektonik
Kulit bumi atau litosfer tersiri atas beberapa lempeng yang
berada diatas lapisan astenosfer. Lempeng ini terdiri atas lempeng
benua dan lempeng samudra.
6. Teori kabut(nebula)
Teori nebula ini terjadi dari beberapa tahap yaitu:
 Matahari dan planet lainnya masih berbentuk gas,kabut yang
begitu pekat dan besar.
 Kabut tersebut berputar dan berpilin dengan kuat,dimana
pemadatan terjadi dipusat lingkaran yang kemudian
membentuk matahari.
C.Perkembangan kehidupan dibumi
Kehidupan dimuka bumi ini tidak lepas dari sejarah bumi itu
sendiri. Para ahli telah membagi urutan sejarah bumi dan kehidupan
dalam skala waktu geologi,yang dibedakan dalam pembagian skala besar
hingga kecil,mulai dari kurun ,masa,zaman dan kala. Berdasarkan ada
dan belum adanya kehidupan yang nyata,dibedakan menjadi dua kurun
yaitu:
1. Kriptozoikum(kurun belum dijumpai kehidupan nyata)
dibedakan menjadi dua masa yaitu:
a. Arkean/arkeozikum(masa kehidupan purba)
b. Proterozoikum(masa kehidupan terdahulu)
2. Fanerozoikum(kurun sudah ada kehidupan nyata) dibedakan
menjadi tiga masa yaitu:
a. Paleozikum(masa kehidupan tua)
b. Mesozoikum(masa kehidupan tengah)
c. Kenozoikum(masa kehidupan baru)
D.Dampak rotasi & revolusi bumi bagi kehidupan
1. Dampak rotasi bumi
Rotasi bumi adalah salah satu peristiwaharian yang dilakukan
oleh bumi. Tidak hanya bumi, namun juga planet-planet ditata surya
lainnya. Setiap aktivitas atau kegiatan yang dilakukan oleh benda-benda
langit pasti menimbulkan dampak atau akibat yang dirasakan. Akibat-
akibat yang di timbulkan dari rotasi bumi antara lain adalah sebagai
berikut:
a) Terjadinya siang dan malam.
Siang merupakan suatu kondisi dimana matahari dapat kita
tangkap secara bebas. Di siang hari pula kita dapat melihat
berbagai benda-benda yang ada di bumi tanpa bantuan benda
apapun sebagai penyinaran, karena matahari sudah mencukupi
peneranganya. Sementara malam hari adalah kebalikan dari
siang hari pada malam hari kita tidak dapat melihat benda-benda
yang ada di bumi tanpa bantuan alat penerang.

b) Bentuk bumi menjadi bulat dengan papat dikedua kutubnya.


Pergerakan bumi yang berputar pada porosnya ternyata tidak
hanya memberikan pengaruh bagi makhluk hidup dan juga
kondisi kehidupan di bumi. Rotasi bumi yang selalu
berlangsung ini ternyata juga mempengaruhi bentuk dari planet
itu sendiri,salah satunya adalah menyebabkan bentuk planet
bumi tidak bulat sempurna.

c) Terjadinya pembelokan arah angin


Rotasi bumi yang merupakan pergerakan bumi pada
porosnya,juga menimbulkan dampak salah satunya adalah
menyebabkan pembelokan arah angin.angin merupakan hal
yang tidak bisa dihindari dibumi.
2. Dampak revolusi bumi
Revolusi bumi merupakan peristiwa tata surya yang sangat
berpengaruh bagi kelangsungan makhluk hidup yang ada dibumi. Ada
banyak sekali akibat yang ditimbulkn dari peristiwa revolusi antara lain
adalah:
a. Terjadinya gerak semu matahari
Revolusi bumi yang merupakan gerakan bumi mengelilingi
matahari,menyebabkan timbulnya gerak semu matahari.
Gerakan semu matahari merupakan posisi matahari yang
berubah-ubah karena posisinya yang berganti.

b. Terjadinya perubahan musim dibumi


Dampak atau akibat dari revolusi bumi yang selanjutnya adalah
terjadinya perubahan musim dibumi. Jadi adanya musim yang
berbeda-beda dibumi ini adalah akibat adanya revolusi bumi.
Dibelahan bumi utara dan bumi selatan mempunyai empat
musim,yakni musim panas,musim gugur,musim dingin dan
musim semi.

c. Adanya rasi bintang yang tampak berbeda disetiap bulannya


Rasi bintang kerap kali dikaitkan dengan nasib seseorng,ilmu
yang mempelajari hal demikian disebut dengan astrologi.
Perbedaan bentuk atau kenampakan rasi bintang ini sebenarnya
karena posisi kita adalah sebagai pengamat dibumi.
BAB 3
PENUTUP
A.Kesimpulan
Ada dua kesimpulan yang dapat diambil dari penjelasan mengenai
proses terbentuknya bumi,yaitu:
1. Bumi berasal dari gumpalan kabut raksasa yang meledak
dahyat,kemudian membentuk galaksi dan nebula.setelah itu
nebula membeku membentuk galaksi bima sakti,lalu sistem
surya.
2. Tiga tahap proses pembentukan bumi,yaitu mulai dari awal
bumi terbentuk,diferensiasi smpai bumi mulai terbagi ke
dalam beberapa zona atau lapisan,yaitu inti dalam dan inti
luar,mantel dalam,mantel luar dan kerak bumi.

B.Saran
1. Hendaknya kita sebagai manusia harus bisa menikmati dan
menjaga sebaik-baiknya segala sesuatu yang telah tercipta.
2. Sebaiknya ilmu pendidikan yang kita pergunakan tidak
terlepas dari koridor keilmuan.

Anda mungkin juga menyukai