Anda di halaman 1dari 54

TRAINER :

ASEP SULAEMAN
DR VITA SARASI, SE., MT, AKP
NURLAELA

MODUL PELATIHAN
SABUN DAN
SHAMPO ORGANIK
Batch 1
KEBUN AL QUR”AN BANDUNG
AGUSTUS 2020

Hijaukan bumi dengan kasih sayang dan engkau pun akan mendapatkan indahnya keberkahan
DOA SEBELUM BELAJAR

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 2


I. KATA PENGANTAR
ُ‫سﻼَ ُم َعلَ ْي ُك ْم َو َر ْح َمةُ ﷲِ َوبَ َر َكاتُه‬
‫ال ﱠ‬
Pelatihan Pembuatan Sabun dan Shampo Organik ini merupakan pelatihan yang
diselenggarakan oleh Kebun Al Qur’an Bandung di samping pelatihan lainya seperti Ilmu
Fermentasi, Terapi Lintah Mancanegara, Terapi Warna dan Biji, Pembuatan Eco dan Fruit
Enzyme, Pelatihan Akuaponik, Terapi dan Budidaya Lebah, Pelatihan Pijat dan Totok serta
penentuan Trigger Points, Teknik Diagnosis Penyakit dan Peracikan Herba dan Nutrisi,
Pelatihan Bekam dan Fashdu, yang semuanya ditujukan untuk menyebarluaskan ilmu yang
Allah SWT berikan pada kita semua agar lebih sehat Islami dan sehat alami tanpa obat kimiawi.

Pelatihan ini insya Allah akan mencetak orang-orang yang mumpuni, profesional dan handal
dalam bidangnya, serta berakhlakul karimah dan ikhlas melaksanakan amanah dalam
mengharap ridha Allah semata melalui disinfektan organik berupaya menjaga lingkungan yang
sehat khususnya dalam keluarga dan juga masyarakat.

Akhir kata kami mengucapkan jazakumullah khairan katsiran kepada para Guru kami dan
semua pihak yang turut berpartisipasi terhadap kebermanfaatan ilmu ini, semoga kita semua
mendapat keberkahan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Bandung, 15 Agustus 2020

Owner Kebun Al Qur’an Bandung


Asep Sulaeman
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 3
II. DAFTAR ISI
halaman

I. KATA PENGANTAR 3
II. DAFTAR ISI 4
III. PENDAHULUAN 5
IV. KEUNTUNGAN MEMBUAT SABUN SENDIRI 4
V. FAKTA MENARIK TENTANG SABUN 7
VI. APAKAH ITU SABUN 9
VII. MENGAPA MEMBUAT SABUN? 10
VIII. BAHAN PENTING PEMBUATAN SABUN 11
IX. PERALATAN DAN BAHAN 13
X. BAHAN DASAR PEMBUATAN SABUN 17
XI. TIPS KESEHATAN DAN KESELAMATAN 19
XII. BAHAN MINYAK 21
XIII. WARNA 31
XIV. AROMA 34
XV. TANAMAN DAN HERBA 36
XVI. TEKNIK COLD PROCESS 38
XVII. TEKNIK MELT AND POUR 47
REFERENSI 52
PESERTA 53

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 4


III. PENDAHULUAN
• Selamat belajar seni membuat sabun.

• Setelah prosesnya dipelajari, pembuatan sabun bisa


jadi mudah, menyenangkan, dan merupakan hobi yang
produktif.

• Orang membuat sabun karena untuk penggunaan


pribadi, pemberian hadiah, atau sebagai bisnis
rumahan.

• Setelah bisa membuat sabun, kita tidak perlu lagi


membeli sabun yang akan mengiritasi kulit sensitif
kita
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 5
IV Keuntungan membuat Sabun sendiri
1. Menyenangkan! Sekali kita memahami prosesnya, maka kita bisa menjadi kreatif
tanpa batas. Elemen warna, tekstur, bentuk, aroma, dan desain semuanya
berperan saat membuat sabun. Prosesnya tidak membutuhkan waktu lama,
cukup sepanjang sore hari kita bisa bikin sabun. Tentu saja, perlu dikeraskan
setelah itu, namun kita hanya perlu membaliknya sesekali.
2. Sabun buatan sendiri jauh lebih sehat untuk kita dan lingkungan. Dengan
memakai sabun komersial, kita sudah bersentuhan dengan lebih dari seratus
bahan kimia dan sekitar 60% dari apa yang kita pakai pada kulit diserap ke dalam
tubuh. Dengan membuat sabun sendiri, kita bisa menentukan kualitas dan
kealamian bahannya. Sangat baik untuk orang dengan alergi atau kulit sensitif.
Kita dapat pastikan sabun kita tidak mengandung pewarna atau bahan tambahan
buatan. Kita dapat memilih wangi dan seberapa kuat, apakah ingin sabun cair,
sabun keras, atau sabun lembut. Fungsinya apa? Melembabkan? Membersihkan?
Kombinasi? Sebagai bonus, sabun buatan sendiri biasanya mengandung banyak
gliserin yang lebih baik dalam melembabkan daripada sabun komersial.
Membuat sabun juga lebih baik untuk lingkungan menghemat energi dan tidak
melibatkan penggunaan bahan kimia sintetis keras yang dapat merusak perairan
dan sumber daya alam lainnya.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 6
V.Fakta menarik tentang Sabun
1. Sabun telah dibuat dalam beberapa bentuk selama 2.000 tahun terakhir.
2. Awalnya sabun bukan untuk mandi tapi membersihkan pakaian dan kulit binatang.
3. Sabun pertama dibuat dari lemak hewani dan abu dari kayu bakar.
4. Sabun dapat dibuat dalam bentuk cair, batangan, bubuk, krim, busa, dan gel.
5. Sabun tidak hanya menyengat mata kita karena mengandung alkali, tetapi juga
bereaksi secara kimiawi dengan molekul lemak di bola mata kita.
6. Referensi pertama tentang sabun yang digunakan untuk tujuan pembersihan
adalah oleh Galen, seorang dokter Yunani, pada tahun 1700 A.D.
7. Ahli kimia Arab awal abad ke-7 menciptakan sabun pertama hanya dengan
menggunakan minyak sayur.
8. Sebelum ini, diperkirakan bahwa semua sabun memiliki sejumlah lemak hewani di
dalamnya.
9. Pemerintah Inggris memberlakukan pajak atas sabun selama bertahun-tahun
hingga 1835, menghasilkan 1 juta pound setahun.
10. 10.000.000.000 pon sabun diproduksi per tahun di seluruh dunia
11. 1/3 dari semua sabun diproduksi di Amerika Serikat
12. Di Amerika Serikat, 25 pon sabun digunakan per orang, per tahun. Rata-rata dunia
adalah 6,6 pound.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 7
Fakta menarik tentang Sabun
13. 85% sabun yang digunakan di Amerika Serikat digunakan untuk
membersihkan cucian dan 12% digunakan untuk mandi.
13. Sebagian besar 'sabun' yang dibeli di toko bukanlah sabun, melainkan batangan
deterjen sintetis.
14. Pada tahun 1890, lima perusahaan sabun besar berada dalam bisnis; Colgate,
Morse, Pears, Bailey, dan Albert.
15. The Palmolive Company dikenal sebagai sabun paling populer yang dibuat dengan
minyak sawit dan minyak zaitun.
16. Gajah sering dimandikan dengan Sabun Murphy's Oil
17. Sabun gading tidak pernah dimaksudkan untuk mengapung. Perusahaan itu terlalu
banyak mencampur sabun yang menghasilkan gelembung udara yang
menyebabkan batangnya mengapung. Sejak itu diterima dengan baik oleh
pelanggan, perusahaan terus mencampur sabun mereka.
18. Sabun tangan cair pertama kali dibuat dan dijual pada tahun 1970-an

Tak peduli seberapa jauh dan seberapa ahli kita ingin menjadi ahli dalam pembuatan
sabun, fakta ini akan memberi kita awal yang baik untuk memahami sabun, sejarahnya,
proses pembuatannya, juga beberapa ide bagaimana memulai bisnis penjualan sabun.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 8
VI Apakah itu Sabun?
• Sabun dibuat dengan menggabungkan minyak dengan natrium
hidroksida (soda kaustik) – ingat pelajaran biologi : asam dan basa - untuk
membuat produk menjadi keras dan membersihkan dengan pH sekitar 8,5.
• Reaksi yang terjadi ketika minyak dan natrium hidroksida digabungkan
dalam air pada suhu tertentu disebut saponifikasi, dan inilah yang
menghasilkan produk akhir.
• Alkali keras yang dikombinasikan dengan minyak menghasilkan produk
busa yang lembut di kulit dan tidak ada lagi katalis kaustik yang tersisa.
• Cara kerja sabun, ketika air ditambahkan ke dalamnya dan diaduk, akan
menghasilkan busa yang menahan kotoran di dalamnya dan
memungkinkannya untuk dibersihkan.
• Banyak orang merasa sabun tangan tidak higienis dan terjadi pergeseran
besar ke arah sabun deterjen pompa tangan dengan tambahan produk
antibakteri. Sayangnya ini berkontribusi pada masalah serangga resisten
antibiotik dan tidak lagi higienis.
• Jika kita telah menguasai dasar pembuatan sabun, kita dapat mengubah
tekstur, warna, bentuk, dan wewangian untuk membuat produk pribadi kita
sendiri yang cocok untuk berbagai macam kegunaan.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 9
VII Mengapa membuat Sabun?
• Kita semakin peka terhadap deterjen dan produk
pembersih komersial dan perawatan tubuh.

• Sabun yang dibuat secara komersial tidak


memiliki gliserin, yang merupakan produk
sampingan alami dariproses dan memungkinkan
sabun untuk melembutkan dan membersihkan
tanpa iritasi.

• Gliserin diekstraksi dalam pembuatan sabun


komersial dan dijual terpisah untuk digunakan
dalam obat batuk dan pengobatan rumahan.

• Pembuatan sabun proses dingin tradisional


mempertahankan gliserin yang luar biasa ini, dan
ini adalah salah satu dari banyak alasan mengapa
kita akan menyukainya.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 10
VIII Bahan penting pembuatan Sabun

• Pembuatan sabun sangat mirip


dengan memasak dan kita mungkin
sudah memiliki sebagian besar
peralatan yang kita perlukan di
sekitar rumah.

• Setelah kita mulai menggunakan


sesuatu untuk membuat sabun,
simpanlah hanya untuk itu untuk
menghindari perpindahan bahan
kimia dan minyak esensial ke
peralatan memasak kita

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 11


TIPS

Jika kita memiliki meja dapur yang bagus di dapur, disarankan untuk membuat
sabun di tempat lain daripada merusak permukaannya atau tutup meja dapur
dengan taplak meja plastik atau kain minyak sebelum mulai.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 12
IX Peralatan dan Bahan
1. Sarung tangan karet yang tebal, celemek, kacamata pengaman dan atasan
dan celana panjang agar terlindungi dari tumpahan dan asap kaustik.
2. Cuka: penting untuk menetralkan natrium hidroksida (soda kaustik) - asam
menetralkan alkali - jika kulit terkena cairan kaustik atau sabun mentah,
semprotan cepat diikuti dengan pencucian akan mencegah luka bakar. Jika
memiliki anak dan hewan peliharaan, bersihkan lantai dan permukaan dengan
cuka agar aman dari kekuatiran pada tumpahan yang tidak diketahui.
3. Panci stainless steel: untuk membuat sabun (minimal 3 liter). Jangan
menggunakan jenis logam lain, seperti aluminium, karena akan bereaksi
dengan sabun.
4. Kompor atau kompor listrik kecil yang dapat digunakan di mana saja untuk
melelehkan minyak.
5. Cetakan: tuangkan sabun mentah ke dalamnya untuk membuat bentuk dasar
hasil akhir sabun. Banyak jenis yang tersedia, mulai dari karton yang dilapisi
dengan kertas minyak (lilin) hingga cetakan silikon yang dibuat khusus yang
memungkinkan pelepasan sabun dengan mudah. Cetakan terbaik adalah
silikon atau plastik yang dapat dilapisi atau diberi gemuk.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 13
Peralatan dan Bahan
Jika kita seorang pendaur ulang yang jeli, kita dapat menggunakan pipa
saluran air, kotak jus, karton kosong, pot plastik, dan cetakan kue. Umumnya,
semakin banyak jumlah sabun yang kita buat sekaligus, maka semakin baik
hasil akhirnya. Meskipun menggoda untuk menuangkan sabun ke dalam
cetakan berbentuk silikon yang cukup kecil, itu akan membuat kehilangan
panas terlalu cepat dan saponifikasi akan memakan waktu lebih lama. Untuk
membuat batangan kecil, tunggu sampai kita membuat tumpukan dalam
cetakan besar dan letakkan cetakan yang lebih kecil di atas cetakan besar
sebelum isolasi untuk memanfaatkan panas ekstra yang dihasilkan.
6. Bungkus plastic (cling film) yang tebal (heavy-duty) untuk menutupi
permukaan sabun yang sudah dicetak untuk mencegah adanya soda ash yang
tidak sedap dipandang (bubuk putih yang kadang-kadang diproduksi ketika
udara bereaksi dengan sabun selama saponifikasi). Soda ash tidak berbahaya,
tetapi menyangkut masalah estetika.
7. Kertas tahan minyak: untuk melapisi karton atau cetakan kayu.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 14


Peralatan dan Bahan
8. Handuk atau selimut dan karton: untuk mengisolasi sabun mentah setelah
dituang ke dalam cetakan untuk mencegah kehilangan panas dan memastikan
saponifikasi penuh. Letakkan dua handuk besar di atas meja diikuti selembar
karton, lalu sabun dan lapisan karton lainnya. Terakhir bungkus sabun di
handuk. Di ruangan dingin, selimut tambahan bisa dililitkan di sekitar sabun.
9. Timbangan untuk menimbang: timbangan elektronik akurat yang memiliki
berat hingga 1g dan hingga setidaknya 3kg. (Jika ingin menjadi komersial di
masa depan, kita perlu memiliki satu ukuran timbangan)
10. Mangkuk dan kendi plastik atau kaca: untuk menimbang natrium hidroksida
dan bahan kering, untuk mencampur natrium hidroksida dan untuk mengukur
air.
11. Stoples selai (jelly): untuk menyimpan minyak esensial. Cara terbaik adalah
menggunakan kembali stoples selai untuk campuran minyak esensial
tertentu daripada mencuci minyak di mesin pencuci piring atau wastafel.
Gunakan botol yang berbeda untuk setiap campuran minyak esensial dan
menyimpannya di rak untuk digunakan kembali setiap saat.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 15


Peralatan dan Bahan

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 16


X Bahan dasar pembuatan Sabun

1. Termometer untuk pembuatan sabun dan termometer digital : sangat


penting untuk menggunakan termometer yang dapat berfungsi dalam
cairan kaustik dan tidak akan rusak dalam natrium hidroksida (soda
kaustik), termometer digital lebih cocok digantung di sisi sepanci
minyak untuk mengukur suhu
2. Pengocok silikon, spatula, sendok dan blender tongkat (opsional): ini
ideal untuk digunakan dalam pembuatan sabun karena tidak rusak
dalam panas dan campuran kaustik. Spatula silikon yang baik juga akan
mengikis sabun dalam jumlah yang mengejutkan yang akan terbuang
percuma. Pengocok digunakan untuk mengaduk sabun mentah. Setelah
mahir membuat sabun dengan pengocok dan meningkatkan jumlah
yang lebih besar, blender tongkat jauh lebih efektif (lihat Teknik
Lanjutan).

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 17


Bahan dasar pembuatan Sabun
3. Parutan keju: untuk memarut sabun yang sudah jadi
untuk didaur ulang menjadi berbagai macam produk
4. Sendok silikon atau plastik: untuk menuangkan sabun
ke dalam cetakan jika loyang terlalu berat untuk
diangkat saat membuat banyak cetakan.
5. Pisau tajam, pemotong keju, alat pemotong sabun,
talenan: untuk memotong batang sabun untuk
dikeringkan setelah sabun siap dipotong.
6. Semprotan minyak atau kuas untuk mengoles cetakan
dengan semprotan atau minyak padat leleh.
7. Alu atau penggiling kopi dan lesung untuk menggiling
rempah-rempah, jamu dan gandum.
8. Strip pH untuk menguji sabun jadi setelah dingin dan
mengeras berupa kertas lakmus yang murah, mudah
dibeli secara online.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 18


XI Tips Kesehatan dan Keselamatan
1. Kenakan kacamata pelindung dari awal hingga akhir proses dan juga untuk
pembersihan.
2. Kenakan atasan dan celana panjang, serta sarung tangan karet tebal. Sarung
tangan bedah dapat digunakan saat mengukur minyak esensial walau terlalu
tipis dan pendek untuk pembuatan sabun.
3. Jauhkan hewan peliharaan dan anak-anak dari area pembuatan sabun sampai
setelah pembersihan, dan saat menangani sabun mentah atau kaustik.
4. Pisahkan peralatan dan jauhkan dari dapur saat tidak digunakan
5. Siapkan cuka untuk menetralkan tumpahan dan membersihkan permukaan.
6. Natrium hidroksida (soda kaustik) beracun. Jika tertelan, minumlah banyak air
dan hubungi pusat kendali racun. Jika mata terkena natrium hidroksida, bilas
dengan banyak air bersih selama setengah jam dan segera ke rumah sakit.
7. Saat membuat campuran air kaustik, asap dilepaskan - jauhkan kepala dari
mangkuk saat mencampur dan buatlah sabun di ruangan yang berventilasi baik
atau di luar
8. Jika memungkinkan selalu uji pH sabun sebelum memegangnya dan biarkan
mengering selama empat hingga enam minggu.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 19
Bahan Sabun
Komponen dasar sabun buatan tangan adalah :
• Minyak
• Natrium hidroksida (soda api) dan
• Cairan

Dengan menggunakan bahan-bahan ini, kita bisa


membuat sabun batangan yang sangat sederhana.

Namun ada sejumlah besar minyak esensial,


wewangian, pewarna, pengelupas dan tumbuhan yang
tersedia yang dapat kita tambahkan untuk
menyempurnakan dan mempersonalisasikan sabun
kita.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 20
XII Bahan Minyak

1. Minyak Bunga Matahari


2. Minyak Zaitun pomace
3. Minyak Sawit
4. Minyak Kelapa
5. Shea butter
6. Mentega Kakao
7. Minyak Jarak
8. Minyak Rami

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 21


Bahan Minyak
Minyak adalah bagian terbesar dari resep dan setiap
minyak yang digunakan memiliki kualitas yang unik pada
produk jadi. Setiap minyak membutuhkan sejumlah
natrium hidroksida (soda kaustik) untuk mengubahnya
menjadi sabun (nilai saponifikasi).

Bagan saponifikasi dapat ditemukan di internet dan


terdapat kalkulator berguna yang akan menghitung
jumlah natrium hidroksida yang diperlukan secara akurat
untuk membuat resep kita sukses dan aman.

(Kalkulator MMS Lye: www.thesage.com).

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 22


Bahan Minyak
Penting dalam membuat sabun untuk memasukkan minyak ekstra
dalam resep agar tetap lembut. Minyak ekstra ini disebut
superfatting dan resep biasanya mengandung enam hingga tujuh
persen lemak berlebih. Jika kita memiliki terlalu sedikit kelebihan
lemak, maka kita akan berisiko memiliki sabun yang lebih keras dan
bukannya sabun yang melembutkan.

Berikut ini adalah pilihan minyak yang paling banyak digunakan dan
karakteristiknya. Kita bisa menemukan berbagai link online yang
merinci sifat minyak yang digunakan dalam pembuatan sabun dan
jumlah maksimum yang digunakan dalam resep untuk mendapatkan
hasil terbaik. Lakukan eksperimen dengan minyak dalam jumlah
yang disarankan untuk memvariasikan kepadatan dan tekstur sabun
serta kualitas busa yang dihasilkan.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 23
Minyak Zaitun: 25–50%
Minyak zaitun biasanya menghasilkan
setengah dari minyak yang digunakan
dalam resep, menghasilkan busa yang
lembut dan batang pelembab yang keras.
Kita dapat menggunakan berbagai jenis
minyak zaitun, tetapi yang pomace (terbuat
dari residu (ampas) sisa hasil produksi)
paling hemat biaya dan mempercepat
waktu untuk mengocok sabun agar menjadi
trace, dan minyak zaitun extra virgin sangat
memperlambat prosesnya.
Trace adalah kondisi dimana sabun sudah terbentuk dan
merupakan akhir dari proses pengadukan. Apabila
disentuh dengan sendok, maka beberapa detik bekas
sendok tadi masih membekas.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 24


Minyak Kelapa: Gunakan hingga 30%

Kelapa adalah minyak lain yang direkomendasikan


di semua resep dan diyakini penting untuk sabun
batangan yang baik.

Itu membuat bar menjadi keras dengan busa yang


bagus dan gelembung putih besar yang indah yang
tidak langsung menghilang.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 25


Minyak Sawit: 25–50%
Minyak kelapa sawit, bersama dengan kelapa dan minyak zaitun,
adalah minyak yang paling umum digunakan dalam pembuatan
sabun dan untuk alasan yang baik. Minyak sawit memiliki
konsistensi krim yang indah dan menghasilkan batang keras
dengan busa yang stabil. Namun minyak sawit adalah minyak yang
kontroversial dalam hal produksinya dan pengaruhnya terhadap
ekosistem dan habitat di wilayah Malaysia dan Thailand dimana
dibudidayakan secara ekstensif.

Jika kita ingin menggunakan minyak sawit, tetapi menghindari


masalah etika, yang terbaik adalah membeli minyak sawit organik,
yang berasal dari Kolombia dan diproduksi dalam skala kecil dan
etis.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 26
Minyak Jarak: 5–15%

Minyak jarak digunakan dalam jumlah kecil dalam


pembuatan sabun.

Ini sangat berguna untuk membuat shampo batangan,


karena baik dalam membilas dan menghasilkan busa
yang melembabkan.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 27


Cocoa Butter dan Shea Butter
Cocoa Butter: 5–15%
Cocoa butter memiliki sifat yang mirip dengan minyak
sawit dan menghasilkan batangan yang keras dengan
busa yang stabil. Bagaimanapun, ini adalah minyak yang
mahal dan seringkali lebih cocok sebagai tambahan
dengan minyak esensial dan tumbuhan.

Shea Butter: 5–15%


Shea butter adalah mentega mewah dan mahal yang
memberikan kualitas keras dan lembut pada sabun
batangan. Dapat dikombinasikan dengan cocoa butter
untuk menggantikan khasiat minyak sawit pada sabun.
Itu juga banyak digunakan sebagai minyak nutrisi setelah
trace dengan tumbuhan.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 28
Minyak Bunga Matahari: 10-20%
Minyak bunga matahari adalah pengganti yang baik untuk
beberapa minyak zaitun dalam resep. Ini menghasilkan
busa yang stabil, sedikit membersihkan dan
memperlambat trace.

Minyak Rami: 5–10%


Minyak rami melembutkan kulit dan menghasilkan sabun
batang yang lembut, jika digunakan dalam jumlah besar
dengan busa yang stabil dan dingin. Bahan ini mudah
berbau tengik, jadi gunakan hanya dalam jumlah kecil dan
gunakan sabun dalam setahun.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 29


Tips

Jika minyak esensial atau


wewangian mudah
meresap (mengeras dalam
wajan sebelum dituang),
menggunakan minyak
zaitun berkualitas lebih
baik (extra virgin) akan
mengurangi masalah ini
menurut pengalaman.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 30


XIII Warna
Ada berbagai cara untuk mewarnai sabun, tetapi perlu diingat
bahwa sifat dari sabun proses dingin dan bahan yang digunakan
seringkali memberikan hasil yang tidak diharapkan dengan
warna, jadi eksperimen adalah kuncinya. Karena sabun buatan
tangan adalah produk alami, maka gunakan warna-warna yang
menghasilkan warna-warna yang bersahaja daripada warna-
warna cerah.

Untuk menghasilkan warna-warna alami gunakan bumbu dan


tanah liat. Bereksperimenlah dengan persentase warna-warna
alami ini sampai mendapatkan hasil yang kita sukai. Untuk
mencapai warna cerah lakukan percobaan dengan oksida dan
pigmen kosmetik yang tersedia di perusahaan pemasok sabun

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 31


Warna
Petunjuk untuk menggunakan jenis warna ini akan
muncul dalam resep. Sabun cair dan tuang bisa diwarnai
dengan pewarna sabun cair atau pigmen kering yang
dibuat dengan air dan ditambahkan ke resep kita.

Untuk melelehkan dan menuangkan yang terbaik adalah


menambahkan 1,25 ml (1⁄4 sdm) pewarna ke 15 ml (1
sdm) air, menambahkan warna setetes demi setetes
sampai kita puas dengan bayangan yang telah selesai.

Minyak esensial juga dapat memberi warna lembut pada


sabun.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 32


Warna
Bahan dan bumbu alami
berikut akan menambah
warna pada sabun kita :
1. Bubuk kakao
2. Kayu manis
3. Cabai rawit
4. Tanah liat bentonit
5. Kunyit
6. Bubuk kari
7. Tanah liat merah muda
Prancis
8. Paprika
9. Bubuk spirulina
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 33
XIV Aroma
Mayoritas wewangian yang digunakan adalah essential oil atau
tumbuhan alami, seperti madu dan kayu manis, keduanya
memberikan aroma yang menggiurkan. Aroma tertentu hanya dapat
diperoleh dari penggunaan minyak wangi dan sebagian besar adalah
berbasis makanan, seperti kelapa, apel, dan ceri. Minyak esensial tidak
hanya mengharumkan sabun tetapi juga menawarkan manfaat
aromaterapi, dan banyak yang memiliki sifat anti jamur atau anti
bakteri, sifat yang membantu sabun bertahan lebih lama.

Pencampuran minyak esensial adalah bisnis yang rumit dan kita dapat
menemukan banyak resep secara online jika kita ingin bereksperimen
dan bukan ahli aromaterapi yang berkualifikasi Harap diingat bahwa
minyak esensial sangat kuat dan harus digunakan dengan hati-hati dan
sarung tangan!
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 34
Aroma

Minyak esensial
menambahkan aroma lezat
bersama dengan sifat
antijamur dan antibiotik
yang bermanfaat:
1. Kayu manis
2. Lavender
3. Jeruk
4. Peppermint
5. Rosemary

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 35


XV Tanaman dan Herba

Berbagai macam herba dapat ditambahkan ke sabun kita


untuk memberikan tekstur dan bunga. Beberapa
memberikan eksfoliasi (pengelupasan sel mati), seperti
oat, batu apung dan kopi; beberapa dekoratif, seperti
kuncup lavender dan irisan jeruk; dan lainnya memiliki
manfaat terapi, seperti lidah buaya, vitamin E dan madu.
Herba, warna dan aroma semuanya ditambahkan ke resep
sabun kita setelah trace (jejak) terjadi
Tumbuhan tertentu, seperti kuntum dan kelopak mawar,
lebih baik sebagai dekorasi luar setelah sabun jadi dan
mengeras

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 36


Tanaman dan Herba
Tanaman dapat digunakan untuk
pengelupasan kulit, menghias sabun kita
atau menambahkan manfaat terapi:
1. Oat, 2. Bubuk kopi, 3. Batu apung, 4.
Batu zaitun, 5. Batu aprikot, 6. Lavender,
7. Calendula, 8. Sage, 9. Rosemary, 10.
Timi, 11. Comfrey, 12. Nettle, 13. Sereh,
14. Jasmine, 15. Kelopak mawar, 16.
Kuncup mawar, 17. Tunas cengkeh, 18.
Kayu manis, 19. Madu, 20. Vitamin E, 21.
Lidah buaya, 22. Irisan jeruk, 23. Kulit
jeruk, 24. Irisan lemon, 25. Kulit lemon,
26. Kelapa Kering, 27. Bubuk rumput laut,
28. Cokelat, 29. Susu bubuk kambing

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 37


XVI Teknik Cold Process (Proses Dingin)
• Membuat sabun dengan proses dingin itu sederhana dan
menyenangkan seperti memasak, dan ini merupakan teknik yang
hampir tidak berubah selama beberapa ratus tahun terakhir, sebuah
keterampilan tradisional yang mudah dikuasai.
• Sabun ini lebih lembut dan kurang kering dibandingkan sabun
komersial karena mempertahankan gliserin sebagai produk sampingan
alami.
• Di masa lalu, keluarga memiliki hari sabun dimana mereka akan
membuat cukup banyak sabun untuk bertahan sepanjang tahun.
Sekarang dengan munculnya natrium hidroksidakita tidak lagi
menyimpan abu kayu untuk membuat alkali, kita juga tidak perlu
menunggu lemaknya. Dengan hanya merakit bahan-bahan sesuai
resep dan beberapa perlengkapan dasar, sabun mewah dapat dibuat
hanya dalam beberapa jam di waktu senggang. Teknik proses dingin
digunakan di banyak resep. Pastikan untuk membaca saran
keselamatan sebelum kita mulai dan yang terpenting nikmatilah!

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 38


Bahan dasar Sabun
• 300 g minyak kelapa
• 600 g minyak zaitun pomace
• 300 g minyak sawit
• Tumbuhan dan minyak esensial
(NB: Tambahkan jumlah yang
dibutuhkan sesuai resep yang
kita ikuti)
• 375ml air dingin yang telah
disaring
• 168g (53⁄4oz) natrium
hidroksida (soda kaustik)

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 39


Langkah Pembuatan
1. Olesi cetakan pilihan kita dengan sedikit minyak kelapa leleh memakai
kuas cat
2. Lapisi cetakan menggunakan kertas minyak (lilin), lipat di atas cetakan
melebihi tepi cetakan. (Ini tidak perlu jika menggunakan cetakan
silikon.)
3. Timbang pomace zaitun, kelapa, dan minyak sawit ke dalam panci dan
panaskan sambil diaduk sampai semua minyak padat meleleh dan
suhunya kira-kira 60 °C (140 °F). Angkat minyak dari api dan tinggalkan
ke satu sisi, letakkan termometer di wajan.
4. Timbang semua tumbuhan dan minyak esensial menurut resep yang
kita ikuti. Ingatlah untuk menggunakan sarung tangan karet Ketika
menangani minyak esensial.
5. Takar air ke dalam mangkuk besar dan timbang sodium hidroksida
dalam wadah kering bersih. Kenakan kacamata dan sarung tangan
karet dan bekerjalah di area yang berventilasi baik

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 40


Bahan dasar Sabun

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 41


Langkah Pembuatan
6. Tambahkan natrium hidroksida ke dalam air sambil diaduk. Berhati-hatilah
ketika menoleh dan jangan menghirup asap yang keluar. Setelah diaduk rata
dan semua natrium hidroksida larut, biarkan campuran ke satu sisi dan
letakkan termometer di dalamnya.
7. Selama satu jam berikutnya, secara berkala periksalah suhu minyak dan
campuran natrium hidroksida. Setelah dua campuran kira-kira 52 °C (125 °F),
perlahan dan hati-hati tuangkan campuran natrium hidroksida ke dalam
minyak.
8. Kocok adonan terus-menerus sampai mulai mengental dan meninggalkan
garis setelah pengocokan. Tahapan dalam proses ini dikenal sebagai ‘trace’
dan bisa memakan waktu hingga satu jam atau lebih. Ujilah apakah adonan
sudah menjiplak dengan mengangkat sendok keluar dari adonan dan
meneteskan cairan di sepanjang permukaannya. Jika tenggelam tanpa tanda,
berarti belum trace,; jika meninggalkan garis di permukaan, berarti sudah
siap.
9. Setelah jejak terjadi tambahkan minyak esensial dan tumbuhan, aduk rata.
10. Hati-hati tuangkan campuran kental ke dalam cetakan yang sudah disiapkan.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 42
Langkah Pembuatan

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 43


Langkah Pembuatan
11. Letakkan cling film (bungkus plastik) langsung di atas permukaan sabun yang
ada di dalam cetakan, tutup rapat untuk mencegah pembentukan abu soda.
Letakkan handuk atau selimut diikuti dengan karton di atas permukaan meja,
letakkan cetakan di atas karton dan tambahkan karton ekstra di atasnya.
Terakhir, bungkus selimut atau handuk di sekelilingnya untuk mencegah sabun
mendingin terlalu cepat. Biarkan dingin selama sekitar 24 jam.
12. Setelah sabun dingin, tarik keluar dari cetakan menggunakan kertas pelapis
terlipat untuk melepaskannya.
13. Tes pH sabun dengan melarutkan sedikit cukuran sabun pada air dan celupkan
strip pH ke dalam campuran. pH harus 10 atau lebih rendah dan dalam banyak
kasus akan menjadi pH 8 atau 9. Jika pH sabun di atas 10, biarkan selama
beberapa minggu hingga membaik lalu uji lagi.
14. Setelah kering, potong sabun menjadi batangan dan biarkan mengeras selama
empat hingga enam minggu, pastikan ada ruang di antara setiap batang untuk
sirkulasi udara. Putar bar setiap minggu. Semakin lama batang dibiarkan
mengering, semakin keras dan tahan lama sabun tersebut.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 44


Tips Teknik
• Saat menangani natrium hidroksida, simpan semprotan cuka setiap saat. Cuka
akan menetralkan alkali jika natrium hidroksida bersentuhan dengan kulit

• Jika sabun tidak mudah dilepaskan dari cetakan, masukkan ke dalam freezer
kira-kira delapan jam. Setelah membeku, keluarkan cetakan dan saat
mengenakan sarung tangan, keluarkan sabun ke baki atau permukaan serupa
untuk dicairkan.

• Jika suhu minyak turun terlalu rendah, kita dapat memanaskannya kembali
dengan hati-hati, sambil ingat untuk mengangkatnya saat beberapa derajat
lebih rendah dari yang kita butuhkan. Untuk mendinginkan minyak yang terlalu
panas, letakkan wajan di bak berisi air dingin dan aduk sampai mencapai suhu
yang diinginkan, angat ketika sudah beberapa derajat lebih tinggi dari yang kita
butuhkan karena akan terus mendingin.

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 45


Tips Teknik

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 46


XVII Teknik Melt and Pour (Lelehkan dan Tuang)
• Sabun cair leleh dan tuang adalah bentuk sabun siap pakai
yang memungkinkan kita membuatnya sendiri dalam waktu
singkat, tanpa proses kimiawi yang terlibat dalam teknik proses
dingin. Ini adalah produk yang sederhana dan aman untuk
digunakan oleh anak-anak dan orang dewasa.
• Ada bahan kimia tertentu yang ditambahkan ke dalam sabun
yang memungkinkannya untuk fleksibel dan mudah digunakan,
tetapi sangat baik jika membuat sabun yang kecil dan cantik
karena tidak memiliki waktu pengeringan yang lama seperti
proses dingin.
• Melt and Pour tersedia dalam varietas bening dan buram,
keduanya memiliki warna dan aroma yang baik dan dapat juga
ditambahkan dengan tumbuhan.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 47
Bahan dasar Sabun

• Stephenson
bening atau
putih meleleh
dan sabun
tuang dasar
(soap base)

• Alkohol gosok

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 48


Teknik Melt and Pour (Lelehkan dan Tuang)

1. Timbang sabun dasar yang telah dilelehkan


dan dituangkan yang diperlukan untuk resep.
Potong menjadi potongan-potongan kecil agar
lebih cepat meleleh.
2. Letakkan potongan sabun dalam mangkuk
microwave atau wajan kecil dan lelehkan
perlahan dengan api kecil untuk menghindari
gelembung dan panas berlebih. (Idealnya
panaskan sekitar 120 °C (250° F) atau periksa
suhu optimal).

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 49


Teknik Melt and Pour (Lelehkan dan Tuang)
3. Setelah sabun meleleh, segera tambahkan wewangian, warna dan
tumbuhan sebagai bentuk kulit dengan cepat. Kita bisa melelehkannya
kembali jika ada kulit yang terbentuk, tetapi hal ini dapat menyebabkan
aromanya menguap, jadi hindari jika memungkinkan. Gunakan warna
secukupnya -terlalu banyak akan mempengaruhi transparansi sabun dan
dalam beberapa kasus menghasilkan busa berwarna yang dapat menodai
bak mandi dan linen. Jangan menambahkan terlalu banyak kilau dan
warna-warni bubuk karena dapat tenggelam ke dasar secara berlebihan.
4. Setelah menambahkan semua tumbuhan, tuangkan ke dalam cetakan.
5. Semprot permukaan sabun dengan alkohol gosok (tersedia di apotek /
toko obat) untuk menghilangkan gelembung.
6. Setelah keras, kita bisa keluarkan dan gunakan. Jika sabun sulit keluar,
masukkan ke dalam kulkas selama beberapa jam untuk mengeraskan dan
tariklah keluar dari sisi cetakan. Jangan sampai membeku karena dapat
menyebabkan sabun jadi pecah.
15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 50
Dasar Botani (tumbuh-tumbuhan)

Karena Metode Melt and Pour


(melelehkan dan menuang) tidak
membutuhkan suhu tinggi dari Cold
Process (Proses Dingin), maka tumbuhan
akan mempertahankan warna dan
strukturnya.

Tidak ada bahan khusus yang dibutuhkan;


cukup panaskan dalam jumlah kecil jika
menggunakan microwave atau jumlah
besar jika menggunakan wajan

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 51


REFERENSI

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 52


PESERTA PELATIHAN

1. Heni Handayani 2. Illa✅ 3. Yanti ✅4. Lela Nurulhuda✅5. Eni✅


6.R. June✅ 7.Kartina✅ 8. Hardianto✅ 9. Gina✅ 10. Anni✅
11.Nana✅ 12. Nela✅ 13. 14. Kurniati ✅15. Imas pandeglang ✅
16. Asep Wahyu✅ 17. Tine ✅ 18. Uslida ✅ 19. Achmad Balfas✅
20.Ida Ruhidani✅ 21. Rahmawati 22. Rita ✅ 23. Yono✅ 24. ElaElo✅
25. Sriwidowati✅ 26. Deni Setiawan ✅ 27. Edi Mulyono lampung
✅28.Asmarani Bogor✅ 29. Feri Kusnara✅ 30.Bianca Grace✅
31Nurjanah 32 Sriyanti✅ 34 Ishak✅ 35 Ina 36 Gunawan P✅
37Gempur✅ 39 Srinoorsanti 40 Hj Ina Lugina✅ 41 uum✅
42Shofiyati✅43 Yayan✅44 Holis ✅45 Laila Ngismah ✅46 Syarif
✅47 Maslihan ✅48 Sumpomo ✅49 Aceng ✅50 Tegar ✅
51Omtang✅ 52 Ira✅ 53. Rini Ceragem✅ 54 Leni✅ 55Ringkang✅
56 Bu R.Suliyanti✅ 57 Astike✅58 Bu Ade Hasasah✅

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 53


DO’A KAFARATUL MAJELIS

15/08/2020 KEBUN AL QUR'AN BANDUNG 2020 54

Anda mungkin juga menyukai