Anda di halaman 1dari 12

Makalah

Perbedaan dan Keterkaitan antara Model, Pendekatan, Strategi, Metode,


Teknik, dan Taktik Dalam Pembelajaran di SD

Makalah ini disusun guna melengkapi tugas Mata Kuliah Strategi dan Pengelolaan
Pembelajaran yang diampu oleh Dra. Marjuni, M. Pd.

Disusun oleh:

1. Tabita Kristi (1401421149)


2. Revita Helmalia Putri Ramadhani (1401421154)
3. Atika Luthfiana (1401421160)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2021

1
PRAKATA

Puji dan syukur kita panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Kuasa, karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya, serta kekuatan, semangat, dan pikiran yang kuat senantiasa mengiringi. sehingga
penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah ini dengan tepat waktu.
Penulisan makalah berjudul Perbedaan dan Keterkaitan antara Model, Pendekatan, Strategi,
Metode, Teknik Dan Taktik dalam Pembelajaran di SD yang bertujuan untuk memenuhi tugas
mata kuliah Strategi dan Pengelolaan Pembelajaran. Pada makalah ini diuraikkan tentang
pengertian dari perbedaan model, pendekatan, strategi, metode, tektik dan teknik, serta bagaimana
keterkaitannya dalam pembelajaran di SD.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak yang mendukung serta membantu
penyelesaian makalah. Harapanya semoga makalah yang diuraikan penulis ini dapat bermanfaat
bagi pembaca. Besar harapan penulis agar pembaca bersedia untuk memberikan masukan berupa
kritik maupun saran.

i
DAFTAR ISI

PRAKATA....................................................................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................................. 1
1.3 Tujuan .................................................................................................................................... 1
1.4 Manfaat Penulisan ................................................................................................................. 1
1.5 Metode Penulisan .................................................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................................................ 3
2.1 Perbedaan antara Model, Pendekatan, Metode, Strategi, Teknik dan Taktik dalam
pembelajaran di SD ..................................................................................................................... 3
2.2 Keterkaitan antara Model, Pendekatan, Metode, Strategi, Teknik dan Taktik dalam
pembelajaran di SD ..................................................................................................................... 5
BAB III PENUTUP ........................................................................................................................ 8
3.1 Simpulan ................................................................................................................................ 8
3.2 Saran ...................................................................................................................................... 8
BAB IV DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................... 9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Proses belajar merupakan aktivitas wajib dalam kehidupan manusia atau individu karena
setiap orang mengalami belajar dalam hidupnya. Setiap manusia perlu proses pendewasaan, baik
pendewasaan secara fisik maupun secara psikis atau kejiwaan. Perubahan sebagai hasil proses
belajar dapat ditunjukkan dalam berbagai bentuk, seperti kecakapan, kebiasaan, sikap, pengertian,
pengetahuan atau apresiasi.
Pembelajaran hanya bisa dilakukan oleh lebih dari satu orang. Dalam pembelajaran tidak
hanya ada guru dan siswa akan tetapi juga terdapat kepala sekolah, staf sekolah hingga teman-
teman yang saling membantu demi terwujudnya sebuah pembelajaran. Pengetahuan tentang Proses
belajar Mengajar merupakan hal yang sangat penting bahkan merupakan suatu keharusan bagi
setiap tenaga pengajar baik di tingkat dasar, menengah pertama, menengah atas maupun di
perguruan tinggi. Maka dari itu dalam makalah kami kali ini akan dibahas tentang Perbedaan dan
Keterkaitan antara Model Pembelajaran, Pendekatan Pembelajaran, Metode Pembelajaran,
Strategi Pembelajaran, Teknik dan Taktik Pembelajaran”.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengertian dari perbedaan Model, Pendekatan, Metode, Strategi, Teknik dan
Taktik dalam pembelajaran di SD?
2. Bagaimana keterkaitan antara Model, Pendekatan, Metode, Strategi, Teknik dan Taktik
dalam pembelajaran di SD?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui Bagaimana pengertian dari perbedaan Model, Pendekatan, Metode,
Strategi, Teknik dan Taktik dalam pembelajaran di SD?
3. Untuk memahami Bagaimana keterkaitan antara Model, Pendekatan, Metode, Strategi,
Teknik dan Taktik dalam pembelajaran di SD?

1.4 Manfaat Penulisan


1. Manfaat Teoretis
Makalah ini disusun dengan tujuan dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang
apa saja yang terkait dalam pembelajaran di SD
2. Manfaat Praktis
Makalah ini di harapkan mampu menjadi pegangan bagi pembacanya agar kedepannya
dapat mengelola atau melaksanakan pembelajaran dengan lebih baik lagi

1
1.5 Metode Penulisan
Penulisan makalah ini menggunakan daftar pustaka melalui berbagai media, baik media
cetak maupun media elektronik.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Perbedaan Model, Pendekatan, Metode, Strategi, Teknik dan Taktik dalam
pembelajaran di SD
Model Pembelajaran
Model pembelajaran merupakan bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal hingga
akhir yang disajikan secara khas oleh guru.
contoh model pembelajaran:
• discovery learning.
Discovery learning adalah model pembelajaran yang mengembangkan cara belajar
aktif dengan menemukan sendiri, menyelidiki sendiri, dan hasil yang diperoleh akan lama
diingat
• problem based learning,
Problem based learning merupakan model pembelajaran yang menghadapkan siswa
pada masalah dunia nyata.
• project based learning..
project based learning adalah model pembelajaran yang melibatkan peserta didik
dalam isu-isu dan masalah kompleks dunia nyata dan peserta didik dapat menerapkan
pengetahuan dan ketrampilannya dalam berbagai konteks Peserta didik melakukan riset,
ketrampilan merencanakan, berfikir kritis, dan keterampilan memecahkan masalah.

Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan pembelajaran merupakan cara pandang terhadap proses pembelajaran yang
sifatnya masih umum. Sebuah pendekatan pembelajaran di dalamnya mewadahi, menginsiprasi,
menguatkan, dan melatar belakangi metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu.
➢ Pendekatan menurut prosesnya dibedakan menjadi 2 :
1. pendekatan yang berorientasi pada guru (teacher centered approach)
Pendekatan berorientasi pada guru menggunakan sistem pembelajaran
konvensional, dimana hampir seluruh kegiatan pembelajaran dikendalikan oleh
guru.
Kelebihan: guru memiliki kebebasan untuk mengatur alokasi waktu pembelajaran.

3
Kelemahan: peserta didik cenderung pasif dan hanya terjadi komunikasi satu arah.
2. pendekatan yang berorientasi pada peserta didik (student centered approach).
Pendekatan pembelajaran berorientasi pada peserta didik lebih banyak melibatkan
peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran. Selama pembelajaran
guru hanya berperan sebagai fasilitator, pembimbing, dan pemimpin.
• Kelebihan: peserta didik mendapatkan kebebasan yang bertanggungjawab dalam
menentukan pengalaman belajarnya dan memanfaatkan fasilitas yang ada.
• Kelemahan: alokasi waktu yang kurang efisien dan guru tidak dapat mengetahui
kompetensi yang diharapkan.
➢ Pendekatan pembelajaran dilihat dari segi materi dibagi menjadi 2:
1. pendekatan kontekstual
Pendekatan kontekstual merupakan model pengetahuan untuk membangun
pengetahuan dan ketrampilan berpikir melalui bagaimana belajar dikaitkan dengan
situasi nyata dilingkungan sekitar peserta didik, sehingga hasilnya lebih bermakna.
2. pendekatan tematik
Pendekatan tematik merupakan suatu pembelajaran dimana materi yang akan
dipelajari peserta didik disampaikan dalam bentuk tema yang dianggap relevan.
Dapat dilakukan dengan satu disiplin ilmu atau multi disiplin ilmu.

Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan cara-cara tertentu yang digunakan secara prosedural dan
sistematis dalam suatu aktivitas pembelajaran untuk meningkatkan kualitas hasil dan proses belajar.
Contoh strategi pembelajaran adalah Quantum teaching-learning, Contextual teaching-learning,
Mastery learning, Active learning, Discovery-inquiry learning, PAIKEM, dan Cooperative
Learning
➢ Ditinjau dari cara menyajikan materi, strategi pembelajaran dduaibagi 2
• Strategi pembelajaran deduktif
Strategi pembelajaran deduktif berupaya untuk menyajikan materi dari umum ke
khusus, atau dimulai dari hal-hal yang abstrak menuju hal-hal yang konkret
• strategi pembelajaran induktif.

4
• strategi pembelajaran induktif, menyajikan materi yang konkret selanjutnya diarahkan
pada materi yang kompleks, atau dimulai dari hal khusus menuju hal yang sifatnya
umum.
Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran merupakan upaya atau cara untuk mengimplementasikan rencana
yang telah disusun dalam kegiatan nyata, agar tujuan yang telah disusun tersebut dapat tercapai
secara optimal serta digunakan untuk merealisasikan strategi yang telah ditetapkan dan merupakan
cara yang tepat untuk melaksanakan strategi.
Contoh metode pembelajaran
metode ceramah, demonstrasi, diskusi, simulasi, laboratorium, pengalaman lapangan,
brainstorming, penugasan, dan debat.

Teknik Pembelajaran
Teknik pembelajaran merupakan cara yang dilakukan seseorang guru dalam mewujudkan
suatu metode pembelajaran secara lebih spesifik. Misalnya penggunaan metode ceramah pada
kelas dengan jumlah siswa yang relatif banyak membutuhkan teknik tersendiri, yang tentunya
secara teknis akan berbeda dengan penggunaan metode ceramah pada kelas yang jumlah peserta
didiknya terbatas.

Taktik Pembelajaran
Taktik pembelajaran adalah gaya seorang guru dalam melaksanakan metode atau teknik
pembelajaran tertentu yang sifatnya individual.
Contoh, terdapat dua orang sama-sama menggunakan metode ceramah, akan tetapi mungkin akan
sangat berbeda dalam taktik yang digunakannya. Di dalam penyajiannya, yang satu cenderung
banyak diselingi dengan humor, sementara yang satunya lagi kurang memiliki sense of humor,
tetapi lebih banyak menggunakan alat bantu elektronik.

2.2 Keterkaitan antara Model, Pendekatan, Metode, Strategi, Teknik dan Taktik dalam
pembelajaran di SD
Apabila antara pendekatan, strategi, metode, teknik dan bahkan taktik pembelajaran sudah
terangkai menjadi satu kesatuan yang utuh maka terbentuklah apa yang disebut dengan model
pembelajaran. Jadi, model pembelajaran pada dasarnya merupakan bentuk pembelajaran yang
5
tergambar dari awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru. Dengan kata lain, model
pembelajaran merupakan bungkus atau bingkai dari penerapan suatu pendekatan, metode, dan
teknik pembelajaran.

Untuk lebih jelasnya, posisi hierarkis dari masing-masing istilah tersebut, kiranya dapat
divisualisasikan sebagai berikut:

Di luar istilah-istilah tersebut, dalam proses pembelajaran dikenal juga istilah desain
pembelajaran. Jika strategi pembelajaran lebih berkenaan dengan pola umum dan prosedur umum
aktivitas pembelajaran, sedangkan desain pembelajaran lebih menunjuk kepada cara-cara
merencanakan suatu sistem lingkungan belajar tertentu setelah ditetapkan strategi pembelajaran
tertentu. Jika dianalogikan dengan pembuatan rumah, strategi membicarakan tentang berbagai
kemungkinan tipe atau jenis rumah yang hendak dibangun (rumah joglo, rumah gadang, rumah

6
modern, dan sebagainya), masing-masing akan menampilkan kesan dan pesan yang berbeda dan
unik. Sedangkan desain adalah menetapkan cetak biru (blue print) rumah yang akan dibangun
beserta bahan-bahan yang diperlukan dan urutan-urutan langkah konstruksinya, maupun kriteria
penyelesaiannya, mulai dari tahap awal sampai dengan tahap akhir, setelah ditetapkan tipe rumah
yang akan dibangun.

Berdasarkan uraian di atas, bahwa untuk dapat melaksanakan tugasnya secara profesional,
seorang guru dituntut dapat memahami dan memiliki keterampilan yang memadai dalam
mengembangkan berbagai model pembelajaran yang efektif, kreatif dan menyenangkan,
sebagaimana diisyaratkan dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.

Mencermati upaya reformasi pembelajaran yang sedang dikembangkan di Indonesia, para


guru atau calon guru saat ini banyak ditawari dengan aneka pilihan model pembelajaran, yang
kadang-kadang untuk kepentingan penelitian (penelitian akademik maupun penelitian tindakan)
sangat sulit menemukan sumber-sumber literaturnya. Namun, jika para guru (calon guru) telah
dapat memahami konsep atau teori dasar pembelajaran yang merujuk pada proses (beserta konsep
dan teori) pembelajaran sebagaimana dikemukakan di atas, maka pada dasarnya guru pun dapat
secara kreatif mencobakan dan mengembangkan model pembelajaran tersendiri yang khas, sesuai
dengan kondisi nyata di tempat kerja masing-masing, sehingga pada gilirannya akan muncul
model-model pembelajaran versi guru yang bersangkutan, yang tentunya semakin memperkaya
khazanah model pembelajaran yang ada.

7
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Perbedaan antara model, pendekatan, strategi, metode, Teknik dan taktik dalam
pembelajaran di SD adalah terletak pada pengertian dan tujuan masing-masing. Model adalah
bentuk pembelajaran disajikan secara khas oleh guru. contoh model pembelajaran discovery
learning, problem based learning, dan project based learning. Sedangkan Pendekatan pembelajaran
adalah cara pandang terhadap proses pembelajaran yang sifatnya masih umum.
Strategi pembelajaran adalah cara-cara tertentu yang digunakan secara prosedural dan
sistematis dalam suatu aktivitas pembelajaran, sedangkan metode pembelajaran merupakan upaya
atau cara yang digunakan untuk menyampaikan strategi tersebut (rencana yang sudah disusun).
Teknik pembelajaran adalah cara yang digunakan untuk menyampaikan metude secara spesifik,
sedangkan taktik pembelajaran adalah cara yang digunakan untuk melaksanakan metode maupun
Teknik pembelajaran tertentu yang sifatnya individual. Semua yang telah disebutkan diatas
memiliki keterkaitan satu sama lain, dan sebagai seorang pembelajar harus memiliki pengetahuan
dan kemampuan dalam mengelola kelasnya dengan baik.

3.2 Saran
Setelah mempelajari materi yang disampaikan dalam makalah ini, diharapkan kedepannya
pembaca dapat lebih baik dalam menyiapkan proses pembelajaran yang terbaik, sehingga dapat
menyampaikan tujuan pembelajaran yang sudah disusun secara optimal. Karena kemampuan
seorang guru dalam prosses pembelajaran ini mempengaruhi bagaimana materi itu tersampaikan
kepada para siswanya.

8
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

Irfan ferdi. (2017). Analisis Keterkaitan Antara Model, Pendekatan, Strategi, Metode, Dan Teknik
http://irfanferdiansyahdikdas.blogspot.com/2017/01/analisis-keterkaitan-antara-
model.html diakses pada 22 Februari 2022 pukul 17.30

Jahja, R. S., & Septiandini, D. (2017). Praktik Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar Dengan
Pendekatan Sosiologi. Indonesian Journal of Sociology and Education Policy, 2(1), 1-â.

Hubungan Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik Pembelajaran . (2012, Mei 8). Diambil kembali
dari KOMPIMATRE '10 : http://kompimatre10.blogspot.com/2012/05/hubungan-
pendekatan-strategi-metode.html?m=1

Perbedaan Pendekatan, Strategi, Metode, Teknik, Taktik, dan Model Pembelajaran. (2018,
Oktober 13). Retrieved from AMONG GURU: https://www.amongguru.com/perbedaan-
pendekatan-strategi-metode-teknik-taktik-dan-model-pembelajaran/#

Anda mungkin juga menyukai