Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS FILM

Judul: Individualist

Di film ini menceritakan Cewe introvert yang jatuh cinta ke cowo ekstrovert namun disini kami tidak
menceritakan bagaimana kisah cinta mereka yaa gaizz melainkan kami menceritakan tentang
kepribadian psikososial dari pribadi mereka masingmasing dan mengkaitkannya dengan teori
psikoanalisa menurut karen horney.

------

Pada film ini dikisahkan dengan seseorang wanita bernama Na Ji-Young adalah seorang
introvert,individualis, dan anti sosial. Ia tidak pernah membuka diri untuk dunia luar atau bisa
dikatakan ia menutup diri dari lingkunganya. Ia tidak mau bersosialisasi bahkan menyapa seseorang
yang berada didekatnya. Dikaitkan pada salah satu scene dimana Na Ji-Young gelisah karena belum
juga bisa tertidur. Tiba-tiba suara bel berbunyi. Saat diintip, terlihat Park Byeok-Soo yang merupakan
tetangga sebelah apartemennya, meminta untuk dibukakan pintu. Alih-alih melakukannya, Na Ji-
Young menggunakan intercom untuk berkomunikasi dengannya dan menanyakan keperluannya.
Begitu tahu Park Byeok-Soo hendak ‘meminjam’ password WiFi kamarnya untuk mengakses
internet, tanpa basa-basi Na Ji-Young menutup sambungan intercomnya dan kembali ke tempat
tidur.
Na Ji-Young sendiri adalah orang yang individualis. Baginya kondisi sebuah hubungan yang baik
adalah apabila ia tidak mengganggu orang lain dan sebaliknya, orang lain tidak mengganggunya. Ia
merasa bahagia hidup menyendiri tanpa bantuan orang lain. Itu sebabnya juga ia tidak pernah
mempedulikan keberadaan Park Byeok-Soo, yang setiap berpapasan dengannya selalu menyapanya
dengan ramah.

Sedangkan Park Byeok-Soo ini adalah seorang cowo yang ekstrovert,periang, mampu bersosialisasi
dengan baik, dia paling gabisa sendirian dan dia selalu butuh orang lain.

Sifat mereka ini ada alasan kenapa mereka bisa seperti itu dan itu adalah karena mereka ada trauma.
Jadi Na Ji-Young ini berasal dari keluarga yang brokenhome pas orang tuanya cerai dia menyaksikn
sendiri org tuanya saling melempar tanggungjawab untuk ngurusin dia. Nah disitu Na Ji-Young
merasa terbuang dan itu adalah titik dimana Na Ji-Young memutuskan untuk hidup sendiri dan
berkata “oke aku gabutuh siapa-siapa,aku hanya butuh diriku sendiri”
Nah, kalo Park Byeok-Soo ini dia adalah anak yang berasal dari panti asuhan yang pernah di adopsi
dua kali dan di dua keluaga ini dia itu selalu didiskriminasi. Akhirnya dia ini merasa terbuang dan
tidak diinginkan. Nah makanya dia itu berusaha jadi orang yang menyenangkan biar orang orang
sekitar dia itu bahagia dan dia ngerasa tidak terbuang lagi.
--------------------

 Alasan memilih teori Psikoanalisis Sosial dari Karen Horney adalah karena tokoh cerita (Na Ji-
Young dan Park Byeok-Soo) memiliki masalah dalam hal hubungan social, kehidupan
pribadi, keluarga serta teman-temannya. Singkat kata, Na Ji-Young dan mengalami masalah
dalam hubungan sosialnya. Sehingga bila ditinjau dari teori psikoanalisis social dari Karen
Horney, Na Ji-Young termasuk dalam tipe kepribadian individu yang cenderung menjauhi
orang lain. Sedangkan Park Byeok-Soo termasuk dalam tipe kepribadian individu yang
mendekati orang lain dengan cara nya sendiri.

 Gambaran mengenai teori


Teori psikoanalisis social dari Karen Horney dibentuk berdasarkan asumsi bahwa kondisi
social dan cultural, terutama pengalaman masa kanak-kanak sangat besar pengaruhnya
dalam membentuk kepribadian seseorang. Orang yang tidak mendapat kebutuhan akan
cinta dan kasih sayang yang cukup selama masa kanak-kanak akan mengembangkan rasa
permusuhan dasar (basic hostility) terhadap orangtua mereka dan sebagai akibatnya
mengalami (kecemasan dasar basic anxiety). Oleh karena itu, Horney mengatakan bahwa
seseorang melawan kecemasan dasar dengan melakukan salah satu tiga cara dari pokok
dalam berhubungan dengan orang lain ; mendekati orang lain, melawan orang lain dan
menjauhi orang lain.

Horney meyakini bahwa permusuhan dasar dan kecemasan dasar saling terkait satu sama
lain. Kecemasan dasar bukanlah neurosis. Horney mengidentifikasi 4 cara umum yang
dilakukan orang untuk menjaga diri mereka dari perasaan sendiri di dunia yang tidak ramah.
Cara pertama adalah kasih sayang,sebuah strategi yang tidak selalu mengarah pada cinta
tulus. Orang mungkin akan berusaha untuk membeli cinta dengan cara menuruti permintaan
orang lain, barang-barang materiil dan hasrat seksual.
Yang kedua submissivness orang-orang dapat patuh pada orang lain, kepada institusi
perusahaan atau kepada agama. Orang-orang neurotic yang patuh pada orang lain seringkali
melakukannya untuk mendapatkan kasih sayang. Yang ketiga adalah power, pertahanan diri
terhadap rasa permusuhan dari orang lain yang nyata dan khayalan dan biasanya muncul
dalam kecenderungan untuk mendominasi orang lain. Pertahanan diri yang keempat
adalah menjauh, orang-orang neurosis seringkali melindungi diri mereka dengan
mengembangkan rasa kemandirian dengan memisahkan diri dari orang lain.

Kebutuhan-kebutuhan Neurotik
Horney menemukan 10 kategori kebutuhan neurotic yang belakangan akan berubah yang
menggambarkan orang-orang neurotic dalam usahanya untuk melawan kecemasan dasar.
Masing-masing kebutuhan neurotic itu adalah :
1.  Kebutuhan Neurotik akan kasih sayang dan penerimaan diri.dalam pencarian kasih
sayang dan penerimaan diri, orang neurotic berusaha dengan cara apapun agar dapat
diterima dan menyenangkan bagi orang lain mereka berusaha untuk memenuhi harapan
orang lain, cenderung takut untuk mengatakan bahwa dirinya benar serta cenderung kurang
nyaman dengan permusuhan/pertengkaran orang lain dan rasa permusuhan dalam dirinya.

2.  Kebutuhan neurotic akan rekan yang kuat.orang neurosis akan berusaha mendekatkan
diri mereka dengan pasangan yang kuat dan berpengaruh. Hal ini disebabkaan kurangnya
rasa percaya diri. Mereka mempunyai penilaian yang tinggi terhadap cinta dan ketakutan
jika sendirian atau ditinggalkan.

3.  Kebutuhan untuk membatasi hidupnya dalam lingkup yang sempit. Orang neurotic


seringkali berusaha untuk tidak menonjol, berada di tempat kedua dan merasa puas dengan
stimulus yang sedikit. Mereka menurunkan kemampuan mereka ke tingkatan yang lebih
rendah dan takut membuat permintaan yang membebani orang lain.

4.  Kebutuhan neurotic akan kekuasaan.Kebutuhan akan kekuasaan biasanya dibarengi


dengan adanya kebutuhan akan pengharapan social dan kepemilikan yang menjelma dalam
bentuk kebutuhan untuk mengatur orang lain dan menghindari perassan lemah atau tidak
pintar.

5.  Kebutuhan neurotic untuk memanfaatkan orang lain.Orang neurotic seringkali menilai


orang laim berdasarkan orang-orang tersebut bisa digunakan atau dimanfaatkan untuk
kepentingan mereka tapi mereka takut untuk dimanfaatkan orang lain.

6.  Kebutuhan neurotic akan penghargaan social atau gengsi. Bebrapa orang seringkali


melawan kecemasan dasar dengan berusaha untuk menjadi orang yang pertama, orang yang
penting, atau menarik erhatian orang lain agar tertuju padanya.

7.  Kebutuhan neurotic akan kekaguman pribadi. Mereka adalah orang-orang yang


mempunyai kebutuhan untuk dikagumi atas diri mereka daripada atas apa yang mereka
miliki. Harga diri mereka tinggi dan harus ditunjang terus dengan kekaguman dan
penerimaan dari orang lain.

8.  kebutuhan neurotic akan ambisi dan pencapaian pribadi. Orang neurotic seringkali


mempunyai dorongan kuat untuk menjadi yang terbaik.

9.  Kebutuhan akan kemandirian dan kebebasan. Orang neurotic mempunyai kecendrungan


untuk menjauh dari orang lain.

10. Kebutuhan neurotic akan kesempurnaan dan ketidakmungkinan untuk salah. Orang


neurotic akan berusaha untuk sempurna, dan unggul. Mereka tidak suka terlihat lemah di
hadapan orang lain.
Lalu Horney mengelompokkan 10 kebutuhan tadi menjadi 3 kategori umum yang masing-
masing berhubungan dengan sikap dasar seseorang terhadap dirinya sendiri dan orang lain.
Ketiga kecenderungan neurotic itu adalah :

1.    Mendekati orang lain ;Merupakan sebuah kebutuhan untuk melindungi diri dari


perasaan ketidakberdayaan. Dalam hal ini, mereka melindungi diri dengan berusaha
mendapatkan kasih sayang dan penerimaan dari orang lain, atau mereka mencari pasangan
yang kuat dan bertanggung jawab. Orang-orang yang bergerak mendekati orang lain melihat
diri mereka sebagai orang yang penuh kasih sayang, murah hati, tidak egois, rendah hati,
dan memahami perasaan orang lain.

2.   Melawan orang lain ; jika orang penurut menganggap semua orang baik, maka orang-
orang agresif menganggap semua orang tidak ramah.Akibatnya, mereka mengadopsi strategi
melawan orang lain. Mereka termotivasi kuat untuk memeras orang lain dan memanfaatkan
orang tersebut untuk kepentingan mereka snediri.

3.   Menjauhi orang lain.; Banyak orang-orang neurotic menganggap berhubungan dengan


orang lain sebagai tekanan yang berat. Sebagai akibatnya mereka terdorong untuk menjauhi
orang lain secara terus menerus untuk memperoleh kebebasan dan terpisah    dari orang
lain. Mereka seringkali membangun dunianya sendiri dan menolak orang lain yang berusaha
dekat dengan mereka.

----------------
PEMBAHASAN
Berdasarkan teori Karen Horney seperti yang telah dipaparkan diatas, maka ;
 Na Ji-Young adalah orang yang mempunyai kecenderungan untuk menjauhi orang lain. Hal
ini dapat dilihat dari keseharian Na Ji-Young yang tidak memiliki teman, sering
memisahkan diri, memilih untuk menjadi introvert dan sulit dimengerti, serta menolak untuk
melakukan hubungan social dengan lingkungan. Berdasarkan teori Karen Horney dalam 10
kebutuhan neurotic manusia, maka Na Ji-Young berada di nomor 3 dan 9. Na Ji-Young tidak
membutuhkan rekan yang kuat, tidak membutuhkan kekuasaan, tidak mempersoalkan
tentang cinta atau kasih sayang, tidak perlu untuk menafaatkan orang lain, tidak
membutuhkan apresiasi dan kekaguman pribadi, gengsi, dan cenderung untuk tidak menjadi
apa-apa ( kurangnya ambisi dan pencapaian pribadi). Yang dominant dalam diri George
adalah kebutuhan untuk membatasi hidupnya dalam lingkup yang sempit dan kebutuhan
akan kemandirian dan kebebasan. Na Ji-Young tidak terlalu suka menonjol dan cenderung
menjauhi orang lain.
Sedangkan, Park Byeok-Soo adalah orang yang ingin diterima orang lain, berusaha untuk
membuat lingkungan sekitarnya dapat menerima keadaan dia, berusaha dengan cara
apapun agar dapat diterima dan menyenangkan bagi orang lain mereka berusaha untuk
memenuhi harapan orang lain, cenderung takut untuk mengatakan bahwa dirinya benar
serta cenderung kurang nyaman dengan permusuhan/pertengkaran orang lain dan rasa
permusuhan dalam dirinya. Berdasarkan teori Karen Horney dalam 10 kebutuhan neurotic
manusia, maka Park Byeok-Soo berada di nomor 1 dan 2. Dimana ini dijelaskan Kebutuhan
Neurotik akan kasih sayang dan penerimaan diri.dalam pencarian kasih sayang dan
penerimaan diri, orang neurotic berusaha dengan cara apapun agar dapat diterima dan
menyenangkan bagi orang lain mereka berusaha untuk memenuhi harapan orang lain,
cenderung takut untuk mengatakan bahwa dirinya benar serta cenderung kurang nyaman
dengan permusuhan/pertengkaran orang lain dan rasa permusuhan dalam dirinya.
berusaha mendekatkan diri mereka dengan pasangan yang kuat dan berpengaruh. Hal ini
disebabkaan kurangnya rasa percaya diri. Mereka mempunyai penilaian yang tinggi terhadap
cinta dan ketakutan jika sendirian atau ditinggalkan.

Anda mungkin juga menyukai