Anda di halaman 1dari 8

Laporan Praktikum

Mata Pelajaran Prakarya Dan Kewirausahaan


Makanan Tradisional Modifikasi Dan Minuman Fungsional
Guru pembimbing : Rahayu Diyanningtiyas, S.Kom

Disusun oleh :

1. Avimanda Prima Nusantara (04)


2. Ilma Ari Rahayu (15)
3. Leli Armelia Agustin (20)
4. Putri Listiyowati (26)
5. Yeri Ardi Dwi Susilo (30)
6. Yoga Budi Pamilih (32)

XII MIPA 1

Pemerintah Provinsi Jawa Timur


Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro
SMA Negeri 1 Parengan
Jln. Raya Bojonegoro – Jatirogo Km. 19
KATA PENGANTAR

I
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
puji syukur atas kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufik,
dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesiakan Laporan hasil praktikum
mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan dalam bidang makanan khas
tradisioanl modifikasi dan minuman fungsional.
Penulis sangat berterima kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian laporan ini. Yang pertama penulis berterimakasih kepada
kedua orang tua yang telah mendoakan dan merestui praktikum mata pelajaran
prakarya dan kewirausahaan ini, sehingga tidak ada kendala dalam penulisan
laporan ini. Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada teman-teman
kelas dua belas Mipa 1 yang telah memberikan kritik, saran, dan dukungan
kepada kelompok kami. Juga Rahayu Diyanningtiyas, S.Kom, sebagai guru
pembimbing yang telah memberi materi dan pengarahan sehingga laporan hasil
praktikum ini dapat terselesaikan tepat waktu. Juga semua orang yang tidak bisa
saya sebutkan satu per satu yang telah membantu dalam menyelesaikan laoran
hasil praktikum ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat banyak kekurangan
baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya. Oleh karena itu, dengan
lapang dada Penulis membuka lebar pintu bagi para pembaca yang ingin memberi
saran maupun kritik demi memperbaiki makalah ini.

Parengan, 14 Februari 2022

Penulis

I
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL .......................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ................................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................. iii
BAB I PEMBUKA
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Tujuan ................................................................................................ 2
C. Pelaksanaan Kegiatan ....................................................................... 2
BAB II PEMBAASAN
A. Proses Produksi.................................................................................. 3
B. Manfaat produk.................................................................................. 3
C. Analisis SWOT................................................................................... 4
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................ 5
B. Saran ................................................................................................. 5

I
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Makanan merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia. Makanan adalah
sumber nutrisi yang kemudian menjadi energi bagi tubuh manusia. karena
merupakan unsur yang penting dalam kehidupan manusia, jumlah penyedia
makanan pun sangat banyak. Mulai dari perusahaan besar hingga pedagang di
pinggir jalan.
Jumlah pesaing yang ketat membuat banyak penyedia makanan kalah saing.
Hal ini banyak dialami oleh pedagang kaki lima yang kalah bersaing dengan
perusahaan besar penyedia makanan dengan jenis yang sama. Karena
permasalahan tersebut, makanan khas tradisional modifikasi menjadi salah satu
solusi bagi pedagang kaki lima.
Makanan khas tradisional modifikasi adalah makanan tradisional yang
sudah ada, namun dimodifikasi sedemikian rupa, sehingga menjadi makanan yang
baru. Bentuk modifikasi tersebut bisa berupa bentuk, rasa, dan toping.
Putu merupakan salah satu makanan khas asal Jawa Tengah yang sudah
dikenal oleh banyak masyarkat. Mayoritas orang mengenal putu sebagai kue cetak
dengan toping kelapa. Kami mencoba memodifikasi kue putu dari segi bentuk
dengan menggulungnya namun tetap dengan toping kelapa. Hal tersebut akan
menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen untuk membeli produk makanan
tersebut.
Namun selain aspek rasa dan rupa, segi khasiat juga mampu dimanfaatkan
untuk mampu bersaing dengan perusahaan besar penyedia makanan atau
minuman. Hal ini dikarenakan perusahaan besar biasanya hanya memikirkan
tentang rasa dari produk yang mereka jual tanpa memikirkan sisi khasiat dari
produk tersebut.
Selain putu gulung sebagai makanan khas tradisional modifikasi, sari secang
merupakan produk olahan yang mampu bersaing dengan perusahaan besar.
Sebagai minuman fungsional, belum banyak orang yang menjual sari secang. Hal

1
tersebut mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli untuk membeli
minuman hasil olahan dari secang.

B. Tujuan
Ujian praktik PKWU dengan tema makanan khas tradisional modifikasi dan
minuman fungsional ini memiliki tujuan diantaranya :
1. Memenuhi tugas praktik prakarya dan kewirausahaan
2. Membuat makanan khas tradisional yang dimodifikasi
3. Membuat minuman fungsional

C. Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan praktikum prakarya dan kewirausahaan ini
dilaksanakan pada :
Hari/tanggal : Selasa, 15 Februari 2022
Waktu : 07.00-10.00 WIB
Tempat : SMA Negeri 1 Parengan

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Proses Produksi
Proses produksi merupakan tahap awal dalam pembuatan makanan khas
tradisional modifikasi dan minuman fungsional. Pembuatan putu gulung dan sari
secang ini membutuhkan bahan-bahan diantaranya :
1. Putu gulung
- 1 kg telur ayam
- 1 kg tepung terigu protein sedang
- 1 kg gula pasir
- SP
- 2 buah kelapa
2. Sari secang
- 5 liter air
- 50 gram secang
- 40 gram jahe
- 1/4 kilogram gula pasir
- 2 batang serai
- 50 gram kayu manis

B. Manfaat Produk
Sesuai dengan namanya, minuman fungsional yang kami buat memiliki
banyak khasiat. Manfaat dari sari secang adalah sebagai berikut :
1. Mengatasi Peradangan pada Tubuh
2. Membunuh Bakteri Penyebab Penyakit
3. Membunuh Bakteri Penyebab Jerawat
4. Menekan Pertumbuhan Sel Kanker
5. Meringankan Gejala Diare
6. Mencegah Kerusakan Sel dalam Tubuh
7. Mengontrol Gula Darah dalam Tubuh

3
D. Analisis SWOT
a. Strenght (kekuatan)
- Memiliki daya tarik tersendiri
- Merupakan model makanan baru yang belum diketahui banyak orang
- Memiliki banyak khasiat
- Kemasan yang menarik
b. Weakness (kelemahan)
- Bahan kue yang susah untuk digulung
- Jenis kue mudah basi
- Secang yang susah untuk dicari
c. Opportunity (peluang)
- Tidak ada pesaing dalam penjualan putu gulung
- Tidak ada pesaing dalam penjualan sari secang
- Harga bahan baku yang relatif murah
d. Threat (Ancaman)
- Waktu pembuatan yang harus dilakukan di dini hari

4
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Ujian praktik mata pelajaran prakarta dan kewirausahaan ini memberikan
wadah bagi siswa untuk berkreasi membuat model makanan dan minuman
baru. Model makanan dan minuman yang dibuat ini akan menajadi peluang
usaha bagi siswa itu sendiri.
Selain menciptakan makanan baru, siswa juga akan mampu menciptakan
produk minuman yang memiliki banyak manfaat. Hal tersebut akan
menjadikan produk yang dibuat tidak hanya menarik dalam penampilan dan
rasa, namun juga mengandung banyak khasiat di dalamnya.

B. Saran
Penulis sangat menyadari kekurangan dari laporan praktikum ini, maka
kritik dan saran dari pembaca akan selalu di terima dan diharapkan untuk
menyempurnakan laporan praktikum ini.

Anda mungkin juga menyukai