Anda di halaman 1dari 5

BAB II gerak manipulasi benda.

Contohnya, melempar, menggiring,


menangkap, dan menendang. Berdasarkan uraian di atas, dapat
PEMBAHASAN ditegaskan bahwa kegiatan motorik kasar adalah menggerakkan
berbagai bagian tubuh atas perintah otak dan mengatur gerakan badan
A. Kajian tentang Motorik Kasar dan pengembangan motorik
terhadap macam-macam pengaruh dari luar dan dalam. Motorik kasar
kasar
sangat penting dikuasai oleh seseorang karena bisa melakukan
1. Pengertian Motorik Kasar
aktivitas sehari-hari, tanpa mempunyai gerak yang bagus akan
Motorik kasar adalah kemampuan gerak tubuh yang menggunakan ketinggalan dari orang lain, seperti: berlari, melompat, mendorong,
otot-otot besar, sebagian besar atau seluruh anggota tubuh motorik melempar, menangkap, menendang dan lain sebagainya, kegiatan itu
kasar diperlukan agar anak dapat duduk, menendang, berlari, naik memerlukan dan menggunakan otot-otot besar pada tubuh seseorang.
turun tangga dan sebagainya.1 Perkembangan motorik kasar anak Dengan demikian yang dimaksud motorik kasar dalam penelitian ini
lebih dulu dari pada motorik halus, misalnya anak akan lebih dulu adalah kemampuan yang membutuhkan koordinasi bagian tubuh anak
memegang benda-benda yang ukuran besar dari pada ukuran yang seperti mata, tangan dan aktivitas otot kaki, dalam menyeimbangkan
kecil. Karena anak belum mampu mengontrol gerakan jari-jari badan dan kekuatan kaki pada saat berjalan di atas papan titian.
tangannya untuk kemampuan motorik halusnya, seperti meronce,
2. Pengertian Perkembangan Motorik Kasar
menggunting dan lain-lain. gerakan motorik kasar adalah kemampuan
yang membutuhkan koordinasi sebagian besar bagian tubuh anak. Perkembangan motorik pada setiap anak mengalami perbedaan,
Gerakan motorik kasar melibatkan aktivitas otot-otot besar seperti otot ada anak yang mengalami perkembangan motoriknya sangat baik
tangan, otot kaki dan seluruh tubuh anak. 2 aktivitas yang seperti yang dialami para atlet, tetapi ada anak yang mengalami
menggunakan otot-otot besar di antaranya gerakan keterampilan non keterbatasan. Selain itu juga dipengaruhi adanya jenis kelamin.
lokomotor, gerakan lokomotor, dan gerakan manipulatif. Gerakan non Pengembangan motorik anak pra sekolah yang adalah bahwa suatu
lokomotor adalah aktivitas gerak tanpa memindahkan tubuh ke tempat perubahan, baik fisik maupun psikis, sesuai dengan masa
lain. Contoh, mendorong, melipat, menarik dan membungkuk. pertumbuhannya, keberadaan perkembangan motorik anak juga
Gerakan lokomotor adalah aktivitas gerak yang memindahkan tubuh dipengaruhi hal lain di antaranya asupan gizi, status kesehatan dan
satu ke tempat lain. Contohnya, berlari, melompat, jalan dan perlakuan motorik.3
sebagainya, sedangkan gerakan yang manipulatif adalah aktivitas
1
Sunardi dan Sunaryo, 2007: 113-114
2
Bambang Sujiono (2007: 13) 3
Depdiknas, (2008: 6)
Pengembangan motorik anak memerlukan koordinasi antara otot- f. Menunjukkan kesadaran untuk menilai batas tingkah laku yang
otot untuk keterampilan gerakannya, misalnya meloncat dalam berbahaya dengan lebih baik, tetapi masih membutuhkan
ketinggian + 20 cm perlu kekuatan dan konsentrasi yang baik. pengawasan dijalan atau perlindungan diri pada aktivitas yang
Gerakan motorik kasar membutuhkan aktivitas otot tangan, kaki dan penting.
seluruh tubuh anak. Ada beberapa kegiatan yang dapat
mengembangkan gerakan motorik anak. Misalnya aktivitas berjalan di Menunjukkan peningkatan daya tahan dalam periode yang lebih
atas papan tititan, melompat tali, senam, renang dan sebagainya. Hal lama, kadang-kadang terlalu bersemangat dan kehilangan kontrol diri
tersebut selain dapat membuat senang anak juga dapat melatih anak dalam kegiatan kelompok. Gerakan motorik anak dapat berkembang
untuk percaya diri. dengan baik bila mendapat kesempatan untuk melakukan dengan
leluasa untuk mencoba dan dapat bantuan serta peralatan yang
Bredekamp dan Copple berpendapat bahwa anak usia 4 tahun dibutuhkan serta bimbingan dari orang dewasa atau pendidik baik
sudah dapat melakukan aktivitas sebagai berikut: secara formal maupun informal.4

a. Berjalan dengan menggunakan tumit kaki, berjinjit, melompat B. Unsur-unsur Keterampilan Motorik Kasar
tidak beraturan, dan berlari dengan baik.
b. Berlari degan satu kaki selama 5 detik atau lebih, menguasai Keterampilan motorik setiap orang pada dasarnya berbeda-beda
keseimbangan dengan berdiri di atas balok 4 inci, tetapi tergantung pada banyaknya gerakan yang dikuasainya.
mengalami kesulitan meniti balok selebar 5 cm tanpa melihat Memperhatikan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa
kakinya. keterampilan motorik kasar unsurunsurnya identik dengan unsur yang
c. Menuruni tangga dengan kaki bergantian, dapat memperkirakan dikembangkan dalam kebugaran jasmani pada umumnya. bahwa
perkembangan motorik merupakan perkembangan unsur kematangan
tempat kaki berpijak.
dan pengendalian gerak tubuh. Ada hubungan yang saling
d. Melompat dengan aturan tempo yang memadai dan mampu
mempengaruhi antara kebugaran tubuh, keterampilan, dan kontrol
memainkan permainan-permainan yang membutuhkan reaksi
motorik.5 unsur-unsur keterampilan motorik terdiri atas: kekuatan,
cepat.
kecepatan, power, ketahanan, kelincahan, keseimbangan, fleksibilitas,
e. Mulai mengkoordinasikan gerakan-gerakan pada saat memanjat
dan koordinasi.
atau berguling pada trampolin kecil (kain layar yang
direntangkan untuk menampung akrobat).
4
Tadkiroatun Musfiroh, (2008: 71)
5
Depdiknas (2008: 1)
unsur-unsur keterampilan motorik di antaranya: keseimbangan tubuh ketika berpindah dari suatu tempat ke
tempat lain. Ditambahkannya bahwa keseimbangan statis dan
a. Kekuatan adalah keterampilan sekelompok otot untuk dinamis adalah penyederhanaan yang berlebihan.
menimbulkan tenaga sewaktu kontraksi. Kekuatan otot harus Ditambahkan kedua elemen keseimbangan kompleks dan
dimiliki anak sejak dini. Apabila anak tidak memiliki sangat spesifik dalam tugas dan gerak individu. e. Kelincahan
kekuatan otot tentu anak tidak dapat melakukan aktivitas adalah keterampilan seseorang mengubah arah dan posisi
bermain yang menggunakan fisik seperti: berlari, melompat, tubuh dengan cepat dan tepat pada waktu bergerak dari titik
melempar, memanjat, bergantung, dan mendorong. ke titik lain. Misalnya: bermain menjala ikan, bermain kucing
b. Koordinasi adalah keterampilan untuk mempersatukan atau dan tikus, bermain hijau hitam semakin cepat waktu yang
memisahkan dalam satu tugas yang kompleks. Dengan ditempuh untuk menyentuh maupun kecepatan untuk
ketentuan bahwa gerakan koordinasi meliputi kesempurnaan menghindar, maka semakin tinggi kelincahanya. Dengan
waktu antara otot dengan sistem syaraf. Sebagai contoh: anak demikian unur-unsur yang diterapkan dalam kegiatan bermain
dalam melakukan lemparan harus ada koordinasi seluruh papan titian meliputi: kekuatan, koordinasi dan kesimbangan.
anggota tubuh yang terlibat. Anak dikatakan baik koordinasi Unsur-unsur tersebut dibutuhkan anak pada saat melakukan
gerakannya apabila anak mampu bergerak dengan mudah, aktivitas berjalan di atas papan titian.
lancar dalam rangkaian dan irama gerakannya terkontrol C. Tujuan Pengembangan Motorik Kasar pada Anak TK
dengan baik.
c. Kecepatan adalah sebagai keterampilan yang berdasarkan Pengembangan motorik kasar di TK bertujuan untuk
kelentukan dalam satuan waktu tertentu. Misal: berapa jarak memperkenalkan dan melatih gerakan kasar, meningkatkan
yang ditempuh anak dalam melakukan lari empat detik, kemampuan mengelola, mengontrol gerakan tubuh dan koordinasi,
semakin jauh jarak yang ditempuh anak, maka semakin tinggi serta meningkatkan keterampilan tubuh dan cara hidup sehat,
kecepatannya. sehingga dapat menunjang pertumbuhan jasmani yang sehat, kuat dan
d. Keseimbangan adalah keterampilan seseorang untuk terampil. Sesuai dengan tujuan pengembangan jasmani tersebut, anak
mempertahankan tubuh dalam berbagai posisi. Keseimbangan didik dilatih gerakan-gerakan dasar yang akan membantu
di bagi menjadi dua bentuk yaitu: keseimbangan statis dan perkembangan motoriknya kelak.6
dinamis. Keseimbangan statis merujuk kepada menjaga
keseimbangan tubuh ketika berdiri pada suatu tempat.
Keseimbangan dinamis adalah keterampilan untuk menjaga 6
Depdiknas, (2008: 2)
Pengembangan kemampuan dasar anak dilihat dari mengalami cidera dan menyesuaikannya dengan karakteristik anak
kemampuan motoriknya, sehingga guru-guru TK perlu membantu TK. Hal-hal yang perlu dilakukan guru dalam pemilihan metode untuk
mengembangkan keterampilan motorik anak dalam hal meningkatkan motorik anak TK adalah menciptakan lingkungan yang
memperkenalkan dan melatih gerakan motorik kasar anak, aman dan kegiatan yang menantang, menyediakan tempat, bahan dan
meningkatkan kemampuan mengelola, mengontrol gerakan tubuh dan alat yang dipergunakan dalam keadaan baik, serta membimbing anak
koordinasi, serta meningkatkan keterampilan tubuh dan cara hidup mengikuti kegiatan tanpa menimbulkan rasa takut dan cemas dalam
sehat sehingga dapat menunjang pertumbuhan jasmani yang kuat, menggunakannya. Untuk memilih metode pembelajaran yang sesuai
sehat dan terampil. tujuan pengembangan motorik anak. Selain itu, metode yang akan
dipilih harus memungkinkan anak bergerak dan bermain lebih leluasa,
Fungsi Pengembangan Motorik Kasar pada Anak TK karena gerak adalah unsur utama pengembangan motorik anak. 7
Fungsi pengembangan motorik kasar pada anak TK (Depdiknas, Metode bermain adalah metode pembelajaran anak usia
2008: 2), sebagai berikut: prasekolah di mana anak-anak diajak untuk melakukan kegiatan
bersama yang berupa: kegiatan yang menggunakan alat dan atau
a. Melatih kelenturan dan koordinasi otot jari dan tangan.
melakukan kegiatan (permainan) baik secara sendiri maupun bersama
b. Memacu pertumbuhan dan pengembangan fisik/motorik,
teman-temannya, yang mendatangkan kegembiraan, rasa senang dan
rohani dan kesehatan anak.
asyik bagi anak. Dalam penelitian ini, menggunakan metode bermain
c. Membentuk, membangun, dan memperkuat tubuh anak. papan titian dalam upaya mengembangkan kemampuan motorik anak.
d. Melatih keterampilan/ketangkasan gerak dan berpikir anak.
e. Meningkatkan perkembangan emosional anak.
f. Meningkatkan perkembangan sosial anak.
g. Menumbuhkan perasaan menyenangi dan memahami manfaat
kesehatan pribadi. E. Fungsi Pengembangan Motorik Kasar pada Anak TK
D. Metode Pengembangan Motorik Kasar Anak TK
Fungsi pengembangan motorik kasar pada anak TK (Depdiknas,
Metode merupakan cara untuk mencapai tujuan pembelajaran 2008: 2), sebagai berikut:
tertentu. Untuk mengembangkan motorik anak guru dapat
menerapkan metode-metode yang akan menjamin anak tidak
7
Siti Aisyah, 2008: 43
a. Melatih kelenturan dan koordinasi otot jari dan tangan. memilik Keterampilan motorik setiap orang pada dasarnya berbeda-
b. Memacu pertumbuhan dan pengembangan fisik/motorik, beda tergantung pada banyaknya gerakan yang dikuasainya.
rohani dan kesehatan anak.
c. Membentuk, membangun, dan memperkuat tubuh anak. Perkembangan motorik kasar anak lebih dulu dari pada motorik
d. Melatih keterampilan/ketangkasan gerak dan berpikir anak. halus, misalnya anak akan lebih dulu memegang benda-benda yang
e. Meningkatkan perkembangan emosional anak. ukuran besar dari pada ukuran yang kecil. Karena anak belum mampu
f. Meningkatkan perkembangan sosial anak. mengontrol gerakan jari-jari tangannya untuk kemampuan motorik
g. Menumbuhkan perasaan menyenangi dan memahami halusnya, seperti meronce, menggunting dan lain-lain.
manfaat kesehatan pribadi
B. SARAN
BAB III
Sehubungan dengan kesimpulan diatas saran yang dapat dikutip
PENUTUP ialah guru guru harus bisa memperhatikan anak yang kurang lincah
begitu sebaliknya, guru juga harus bisa memberikan kemajuan
motorik kasar kepada anak-anaknya dan memotivikasikan anak yang
masih belum menguasain gerakan pada motorik kasar yang di berikan
A. KESIMPULAN kepada anak,
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan
bahwa pengembangan kemampuan motorik kasar harus
mengembagkan kegiatan yang membuat anak menjadi lincah
sehinggah mereka menjadi aktif, mengajak anak brsenam,menari yang
menimbulkan kesenangan buat anak-anak.

Dengan menggunakan metode bermain anak juga bisa melakukan


kegiatan dengan secara individu ataupun kelompok, kita sebagai guru
juga membantu anak mengembangan kemampuan dasar anak dilihat
dari kemampuan motoriknya, sehingga guru-guru TK perlu membantu
mengembangkan keterampilan motorik anak dalam hal
memperkenalkan dan melatih gerakan motorik kasar anak, aetiap anak

Anda mungkin juga menyukai