Anda di halaman 1dari 25

PEMETAAN KD, INDIKATOR, MUATAN MATERI PER SUBTEMA DAN

PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV

Satuan Pendidikan : SD / MI
Kelas : IV / I
Tema 2 : Selalu Berhemat Energi
Subtema 1 : Sumber Energi
Pembelajaran :1

A. Kompotensi Dasar

 3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber
energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir)
dalam kehidupan sehari-hari
 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang perubahan
bentuk energi

B. Indikator
 3.5.1 Menjelaskan sumber-sumber energi dalam kehidupan sehari-hari (CI
PENDUKUNG)
 3.5.2 Mengidentifikasi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari (C1 INTI)
 3.5.3 Menganalisis perubahan bentuk energi matahari dalam kehidupan sehari-hari (C4
PENGAYAAN)
 4.5.1 Membuat laporan hasil pengamatan tentang perubahan bentuk energi matahari dalam
bentuk peta pikiran (P2 INTI)
 4.5.2 Menjelaskan hasil pengamatan tentang perubahan bentuk energi matahari
(P4 PENGAYAAN)

C. Tujuan
1. Dengan menyimak penjelasan guru , siswa mampu menjelaskan sumber energi dalam
kehidupan sehari-hari
2. Dengan mengamati video pembelajaran, siswa mampu mengidentifikasi manfaat
energi matahari dalam kehidupan sehari-hari
3. Dengan mengamati gambar, siswa mampu menganalisis perubahan bentuk energi
matahari dalam kehidupan sehari-hari
4. Dengan percobaan, siswa mampu membuat laporan hasil pengamatan dalam bentuk
tabel tentang perubahan bentuk energi matahari dengan benar
5. Dengan berdiskusi, siswa mampu menjelaskan hasil pengamatan tentang perubahan
bentuk energi matahari
D. Langkah – Langkah
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 15 Menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Selalu Berhemat Energi”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
5. Menyanyi lagu Indonesia Raya. (Nasionalis)
Inti Sebagai pengantar untuk materi pemanfaatan 60 Menit
matahari, guru membawa satu jenis tumbuhan dan
memperlihatkan kepada siswa. Minta siswa untuk
mengamati tumbuhan tersebut dengan teliti. Critical
Thinking and Problem Solving
1. Siswa mengamati terangnya cuaca disekitar kelas
2. Guru melakukan tanya jawab dengan siswa.
3. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang
sumber energi matahari.
4.Siswa mengamati video pembelajaran tentang
manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-
hari.
4.Siswa membaca senyap teks pendek di buku siswa.
5. Siswa secara individu mengidentifikasi manfaat
energi matahari disertai gambar.
6.Siswa mengamati gambar yang diberikan oleh
guru, kemudian siswa menganalisis perubahan
bentuk energi matahari dalam kehidupan sehari-hari.
7. Siswa duduk secara berkelompok. Satu kelompok
terdiri dari 5 siswa. Collaboration
8. Siswa melakukan percobaan untuk membuktikan
penguapan zat cair oleh panas matahari, berdasarkan
instruksi yang terdapat di buku. (Mengekplorasi)
9. Siswa menuliskan 4 pengaruh panas matahari pada
objek benda berdasarkan hasil percobaan.
10. Siswa menuliskan proses dan hasil percobaan
dalam bentuk laporan.
Penutup 1.Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 Menit
rangkuman hasil belajar selama sehari. Integritas
2.Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
4.Melakukan penilaian hasil belajar
5.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) Religius

E. Materi
1. Sumber-sumber energi
Energi tidak dapat dilihat, tetapi pengaruhnya dapat dirasakan. Dapatkah kamu melihat panas?
Bagaimana rasanya saat kamu berjemur di terik matahari? Bagaimana panas dari matahari dapat
sampai ke bumi? Adakah sumber panas selain matahari?Matahari memiliki peran yang besar
dalam kehidupan karena merupakan sumber energy terbesar di bumi. Panas matahari berpengaruh
terhadap aktivitas manusia dan makhluk hidup lainnya di bumi. Energi panas matahari adalah
sumber energi yang penting untuk kelangsungan makhluk hidup.

 Energi panas
Semua yang dapat menimbulkan panas disebut sumber energi panas. Energi panas bermanfaat
bagi kehidupan manusia. Misalnya, untuk mengeringkan pakaian, menyetrika pakaian, dan
memasak makanan.Sumber utama panas di bumi berasal dari sinar matahari. Contoh sumber panas
yang lain adalah, api dan peralatan listrik yang menghasilkan panas.Coba gosok-gosokkan kedua
telapak tanganmu! Apa yang kamu rasakan? Jika kedua telapak tanganmu digosok-gosokkan,
maka akan timbul panas. Panas tersebut timbul akibat gesekan permukaan kedua telapak
tanganmu.Energi panas itu menyebabkan kamu merasa lebih hangat. Itulah sebabnya, orang yang
kedinginan akan merasa lebih hangat bila kedua telapak tangannya digesekkan.

 Energi angin
Angin adalah udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga karena adanya
perbedaan tekanan udara disekitarnya. Energi angin merupakan jenis energi terbarukan dengan
potensi yang sangat melimpah di muka bumi dan menjadi salah satu sumber energi terbarukan
yang potensial

 Energi Bunyi

Hampir setiap saat, kita mendengar bermacam-macam bunyi. Saat berjalan, kamu mendengar
suara langkah. Ketika di rumah, kamu mendengar suara radio, orang berbicara, dan sebagainya.
Bahkan, di malam yang sunyi pun kamu masih dapat mendengar suara jengkerik dan detakan
jarum jam dinding.Apa sebenarnya bunyi itu? Pada dasarnya, benda dapat mengeluarkan bunyi
karena bergetar. Benda atau alat yang dapat menimbulkan bunyi disebut sumber bunyi.
 Energi Alternatif

Pernahkah kamu membaca atau mendengar berita tentang kenaikan bahan bakar minyak (BBM)?
Mengapa pemerintah menganjurkan agar kita menggunakan BBM sehemat mungkin?
BBM merupakan salah satu energi yang diperoleh dari fosil. Maksudnya, bahan bakar tersebut
diperoleh dari penambangan sisa-sisa makhluk hidup yang tertimbun di dalam tanah jutaan tahun
lalu. Jadi, bahan bakar ini akan habis karena digunakan terus-menerus.Bahan bakar fosil (minyak
bumi) merupakan bahan bakar yang tidak dapat diperbarui. Oleh karena itu, kita membutuhkan
sumber energi yang lain (alternatif) untuk memenuhi kebutuhan kita.Saat ini, para ilmuwan
berusaha memanfaatkan sumber energi alternatif yang jumlahnya tidak terbatas (tidak cepat habis)
dan bersih (tidak menimbulkan polusi). Contoh sumber-sumber energi alternatif antara lain
adalah: matahari, panas bumi, air, dan angin.
2. Apa itu energi matahari?
Energi matahari adalah pancaran cahaya, juga panas dari Matahari yang dimanfaatkan dengan
menggunakan berbagai teknologi.Sebagai bola gas yang berukuran besar, Matahari bisa
menghasilkan panas dan cahaya yang terang untuk Bumi.Hal ini disebabkan saat ada reaksi
berantai proton-proton memancarkan energi yang sangat besar.Panas dari Matahari menjadi
sumber penting energi terbarukan, dan energi matahari atau energi surya ini banyak memberikan
manfaat bagi kehidupan manusia. Matahari merupakan sumber energi terbesar bagi bumi.
Matahari memberikan energi cahaya dan energi panas. Energi panas matahari yang dihasilkan
dapat dimanfaatkan untuk menjemur pakaian sebagaimana gambar pada buku siswa Tema 2
Subtema 1 Kelas 4.Selain itu, energi cahaya matahari digunakan tumbuhan hijau
untuk fotosintesis, menghasilkan energi listrik, menggerakkan mobil. Oleh karena itu, sumber
energi matahari juga disebut tenaga surya.
Tenaga surya dapat menghasilkan listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terdapat alat berupa cermin cekung dan turbin.
Cermin bergerak mengikuti arah matahari saat melintasi langit. Cermin memfokuskan cahaya ke
sebuah menara. Di menara itu, panas digunakan untuk mendidihkan air. Uap air menggerakkan
turbin sehingga dihasilkan listrik. Listrik tenaga surya membantu penerangan di daerah terpencil.P
emanasan air dengan tenaga surya memerlukan panel surya. Lempengan logam hitam yang
terdapat pada panel surya dihubungkan dengan pipa air. Lempeng logam memindahkan panas
matahari ke aliran air di sepanjang pipa. Panel surya biasanya dipasang di atap rumah, tempat
yang lapang, atau hotel.

3. Manfaat energi matahari bagi manusia


Berbeda dengan sumber energi lainnya, energi matahari disebut sebagai sumber energi yang
tidak habis, lo.Bahkan Matahari mulai dimanfaatkan sebagai energi terbarukan karena pasokannya
yang tidak habis dan tidak menyebabkan polusi.Hasilnya, ada berbagai manfaat energi matahari
bagi manusia yang bisa kita rasakan.

a. Sebagai Sumber Listrik Tenaga Surya


Ada berbagai energi yang dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik, seperti air, udara, hingga
angin.Nah, energi matahari juga bisa dimanfaatkan untuk menjadi pembangkit listrik, nih, teman-
teman. Untuk mendapatkan manfaat ini, maka pelat-pelat logam biasanya akan diletakkan
misalnya di atas gedung yang memanfaatkan energi matahari sebagai sumber listrik.Pelat-pelat ini
kemudian akan menyerap panas dari Matahari dan dengan berbagai teknologi, panas Matahari
akan diubah menjadi listrik.Panas Matahari bisa digunakan secara langsung, maupun disimpan
dengan cara dipindahkan ke media lain.Penyimpanan panas ini akan digunakan pada malam hari
untuk keperluan listrik pada rumah atau gedung itu.
b. Manfaat Matahari di Bidang Pertanian: Rumah Kaca
Apakah teman-teman pernah mendengar mengenai efek rumah kaca? Istilah ini sering dikaitkan
dengan peristiwa pemanasan global yang terjadi di Bumi.Efek rumah kaca merupakan pemanasan
permukaan Bumi dan udara yang terjadi di permukaan Bumi. Proses ini terjadi saat gas di
atmosfer Bumi membuat panas dari Matahari jadi terperangkap.Meski efek rumah kaca buruk bagi
Bumi, pada bidang pertanian, rumah kaca sangat berguna, nih, teman-teman.Pada bidang
pertanian, rumah kaca berguna untuk meningkatkan produktivitas dari tanaman. Dengan
menggunakan teknik rumah kaca, energi matahari akan terperangkap di dalamnya dan
memengaruhi tanaman.Penyimpanan energi panas Matahari akan bertindak sebagai massa termal,
yang berguna untuk tanaman, salah satunya mempercepat pertumbuhan tanaman saat Matahari
tidak bersinar terik.

c. Manfaat Matahari untuk Transportasi


Sebagai energi terbarukan dan dianggap energi yang selalu melimpah, energi dari sinar matahari
juga bersifat tidak habis selama Matahari masih bersinar.Hal ini kemudian dimanfaatkan dalam
teknologi transportasi, nih, teman-teman.Untuk menghemat penggunaan minyak bumi yang bisa
habis, kemudian dikembangkan mobil bertenaga surya.Hampir sama seperti rumah maupun
gedung yang menggunakan energi surya untuk sumber listrik maupun pemanas, mobil bertenaga
listrik juga menggunakan sinar matahari sebagai pengganti bahan bakar minyak.Pada mobil
bertenaga surya, akan terdapat pelat yang digunakan untuk menangkap dan menyimpan tenaga
surya.Tenaga surya ini kemudian akan diubah menjadi bahan bakar yang membuat mobil atau
kendaraan lain bisa melaju.

d. Penyimpanan Energi Menggunakan Garam Cair


Energi matahari juga bisa disimpan dan dimanfaatkan untuk pembangkit listrik dengan
menggunakan metode garam cair.Panas Matahari akan dikumpulkan dari menara surya atau bak
surya yang berisi campuran garam cair, yaitu antrium nitrat, kalium nitrat, dan kalsium nitrat.
Panas Matahari akan terkumpul di larutan garam cair ini yang akan disimpan untuk menghasilkan
listrik saat cuaca buruk, maupun di malam hari.Garam cair akan diletakkan di dalam tangki
penyimpanan yang bisa mengisolasi energi panas yang bisa disimpan hingga seminggu.Saat
wilayah itu memerlukan listrik, maka garam panas akan dipompa ke generator uap untuk
menghasilkan uap panas berlebih yang akan menggerakkan turbin pembangkit listrik.Matahari
yang menyinari Bumi ternyata banyak manfaat bagi manusia, ya, teman-teman.Selain bagi
manusia, Matahari juga punya beragam manfaat untuk hewan dan tumbuhan.
4. Perubahan Energi Matahari menjadi Energi Listrik

Tahukah kamu, bahwa energi matahari bisa diubah menjadi energi listrik? Sebagai upaya mencari
energi alternatif untuk membangkitkan listrik, energi matahari sudah mulai digunakan. Teknologi
ini dinamakan pembangkit listrik tenaga surya. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah
pembangkit listrik yang mengubah energi matahari atau surya menjadi energi listrik. Salah satu
bentuk PLTS adalah alat yang disebut panel surya. Cara kerja panel surya adalah panel menerima
cahaya dari matahari yang menyebabkan terjadinya listrik dari gabungan foton dan elektron. Panel
surya merupakan jenis energi terbarukan yang ramah lingkungan. Panel surya biasanya digunakan
di daerah-daerah yang terkena intensitas cahaya. Pemanfaatan panel surya sudah bisa digunakan
untuk menyalakan lampu penerangan jalan, radio pemancar, dan perangkat komunikasi.

PEMBELAJARAN 3

A. Kompotensi Dasar

 3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber
energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir)
dalam kehidupan sehari-hari
 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang perubahan
bentuk energi

B. Indikator
 3.5.1 Menjelaskan perbedaan sumber energi yang dapat diperbaharui dan tidak dapat
diperbaharui.(CI PENDUKUNG)
 3.5.2 Mengidentifikasi perubahan bentuk energi angin. (C1 INTI)
 3.5.3   Menganalisis manfaat energi angin dalam kehidupan sehari-hari(C4
PENGAYAAN)
 4.5.1 Membuat kincir angin (P2 PENDUKUNG)
 4.5.2   Menjelaskan laporan hasil pengamatan tentang perubahan bentuk energi angin yang
terdapat dalam kincir angin (P4 INTI)

C. Tujuan
1. Dengan membaca, siswa mampu menjelaskan perbedaan sumber energi yang dapat
diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui
2. Dengan kegiatan eksplorasi, siswa mampu mengidentifikasi perubahan bentuk energi
angin dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat secara mandiri
3. Dengan diskusi kelompok, siswa mampu menganalisis manfaat energi angin dalam
kehidupan sehari-hari
4. Dengan tayangan power point tentang cara pembuatan kincir angin yang disajikan guru,
siswa bersama kelompok mampu membuat kincir angin dari kertas origami dan siswa
mengidentifikasi perubahan energi dengan benar
5. Dengan diskusi kelompok, siswa mampu menjelaskan laporan hasil pengamatan tentang
perubahan bentuk energi angin dengan benar

D. Langkah – Langkah
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 15 Menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Selalu Berhemat Energi”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
5. Menyanyi lagu Indonesia Raya. (Nasionalis)
Inti 1. Sebagai kegiatan pembuka, Guru memasuki ruang
kelas membagikan materi bacaan kepada siswa.
(Communication)
2. Guru meminta siswa untuk menjelaskan perbedaan
sumber energi yangdapat diperbaharui dan tidak
dapat diperbaharui.
3. Siswa yang mengacunkan tangan diminta untuk
menjelaskan apa yang mereka ketahui perbedaan
sumber energi yang dapat diperbaharui dan tidak
dapat diperbaharui. ( Mandiri )
4. Siswa kemudian melakukan kegiatan eksplorasi
untuk dapat mengidentifikasi perubahan bentuk
energi angin.
5. Selanjutnya, Guru memperlihatkan sebuah kincir
kertas/plastik.Communication
6. Guru mengajukan pertanyaan tantangan:
- Bagaimana cara membuat kincir ini berputar
kencang? Lakukan dengan beberapa cara yang
berbeda! (Menanya) 7.Siswa yang mengacungkan
tangan diminta untuk mempraktikkan cara yang
diajukan menggunakan kincir tersebut. Mandiri
8. Siswa kemudian membaca teks singkat tentang
kegiatan yang akan mereka lakukan.Literasi
9. Siswa membuat kincir berdasarkan instruksi
dibuku.
10. Siswa mengamati teks visual dan intruksi yang
ada di buku siswa.
11.Guru memotivasis siswa untuk membaca dengan
cermat teks yang ada.
12.Guru meminta siswa untuk saling menceritakan isi
teks kepada temannya.
13.Guru berkeliling dan membuat catatan bagi siswa
yang masih kesulitan memahami gagasan dari teks
yang dibacanya. (Mengekplorasi)
14.Siswa membaca dengan teliti panduan
keselamatan kerja sebelum mulai membuat kincir.
15.Siswa membuat kincir berdasarkan instruksi yang
terdapat di buku, dengan batasan waktu yang
ditentukan guru. Mandiri
13. Setelah kincir selesai, siswa diingatkan untuk
bersama-sama merapikan alat-alat serta sisa-sisa
bahan
14. Siswa melakukan percobaan menggunakan tiupan
angin untuk memutar kincir angin dari kertas.
15. Guru menampilkan sebuah gambar kincir air
pada slide show. Siswa diminta untuk
memperhatikan.
16. Siswa mendiskusikan perbedaan pada kedua
jenis kincir tersebut.
17. Siswa menuliskan perbedaan tersebut dalam
diagram yang tersedia dalam LKPD 2
18. Siswa menuliskan laporan hasil percobaan pada
bagan yang disediakan oleh guru.
19. Dalam kelompok yang sama, siswa
mendiskusikan beberapa pertanyaan yang diberikan
oleh guru.
20. Siswa menyajikan hasil percobaan dan diskusi
melalui presentasi.
21. Guru memberikan apresiasi terhadap hasil
presentasi siswa
Penutup 1.Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 Menit
rangkuman hasil belajar selama sehari. Integritas
2.Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
4.Melakukan penilaian hasil belajar
5.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) Religius
E. Materi
▪ Sumber Energi dan Perubahan Bentuk Energi
Energi adalah kemampuan suatu benda atau seseorang untuk melakukan usaha atau gerak.
Makhluk hidup dan makhluk tak hidup semuanya memiliki energi. Dalam ilmu pengetahuan alam,
semua benda yang bergerak karena adanya gaya dikatakan melakukan kerja. Manusia bekerja
memindahkan barang memerlukan gaya. Hal ini terjadi karena manusia memiliki energi.
Sumber Energi adalah segala sesuatu di sekitar kita yang mampu menghasilkan energi. Di
sekitar kita banyak sekali macam macam sumber energi yang bisa menghasilkan berbagai macam
energi. Sumber energi secara garis besar dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu:

a) Sumber Energi Yang Dapat Diperbaharui


Yaitu sumber energy yang jumlahnya tidak terbatas dan apabila ketersediaannya habis
maka dapat dibentuk lagi dalam waktu yang relative sebentar.
Contohnya :
o Energi surya atau matahari
o Panas bumi
o Angin
o Energi Biomassa
o Energi Gas Alam
o Air
o Tumbuhan

b) Sumber Energi Tak Dapat Diperbaharui


Sumber energi jenis ini jumlahnya terbatas dan tidak dapat diperbarui walaupun ada yang
bisa diperbaharui tetapi memerlukan waktu yang sangat lama. sumber energi ini saat ini masih
merupakan sumber energi utama yang banyak digunakan walaupun banyak pihak yang sudah
beralih menggunakan sumber energi alternatif
Contohnya:
 Sumber energi yang berasal dari fosil Sumber energi ini sebenarnya bisa diperbaharui
tetapi memerlukan waktu hingga jutaan tahun, berasal dari makhluk hidup yang mati dan
terpendam dalam tanah hingga jutaan tahun. Contohnya Minyak bumi dan batu bara.
 Sumber energi yang berasal dari mineral alam Mineral alam bisa dimanfaatkan menjdai
sumber energi setelah melalui beberapa proses, contohnya uranium yang bisa
menghasilkan energi nuklir.
Salah satu sumber energi yang akan kita pelajari pada materi ini adalah Sumber energi yang
berasal dari angin.
Angin termasuk ke dalam sumber energi yang dapat diperbarui, artinya angin selalu tersedia
dan tidak akan habis digunakan. Angin terjadi karena peran penting dari energi panas matahari.
Saat suatu wilayah memiliki suhu udara yang sangat panas dan di wilayah lain bersuhu dingin,
maka udara di daerah panas akan naik dan diisi oleh udara dari wilayah bersuhu dingin,
pergerakan udara ini kemudian disebut sebagai angin.
Angin memiliki banyak peranan dalam kehidupan. Pada proses hujan, angin membuat
awanawan bergerak ke berbagai wilayah di atas daratan, sehingga banyak wilayah akan terhindar
dari kekeringan. Angin membantu suhu udara di musim panas menjadi lebih sejuk. Angin juga
sangat menyenangkan bagi anak-anak. Angin membuat anak-anak dapat bermain layangan,
bermain kincir, atau bermain gelembung sabun yang beterbangan ke berbagai arah karena
tiupannya. Seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini angin juga dimanfaatkan sebagai
sumber energi listrik. Kita patut bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan
matahari dan angin bagi kehidupan.

KINCIR ANGIN DARI KERTAS


Kincir angin merupakan salah satu alat yang bisa menyimpan tenaga. Penggeraknya tentu
saja angin sehingga simpanan energi semakin besar. Tidak hanya itu angin juga dimanfaatkan oleh
nelayan untuk mencari ikan di tengah laut dan saat pulang ke daratan. Tenaga ini merupakan jenis
energi terbaharukan yang jumlahnya cukup melimpah di bumi.
Kincir Angin Bisa berputar karena adanya angin.Tanpa angin ,kincir angin juga dapat
berputar dengan cara ditiup. Berikut faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan gerak kincir
angin yaitu diantaranya bergantung dari:
 Kecepatan Angin Setiap daerah memiliki kecepatan angin yang berbeda, atau biasa disebut
sebgaia data dinamika angin yang biasanya di estimasi menggunakan model distribusi
seperti Distribusi Webull. Denga model ini dapat dihitung seberapa efektif angin pada
suatu wilayah tertentu. Semakin banyak angin, gerak kincir akan semakin cepat. pelannya
gerakan kincir karena kurangnya angin, menyebabkan kincir mati dan terkadang menjadi
penyebab utama kerusakan mekanis pada kincir.
 Ketinggian Semakin tinggi suatu tempat secara umum memiliki lebih banyak angin karena
selain faktor atmosfer, juga sedikitnya halangan seperti bukit, pohon atau bangunan. Kita
dapat membuat kincir angin sederhana dari kertas lipat, maupun dari kertas bekas.
Berikut cara membuat kincir angin sederhana dari kertas lipat :
 Alat dan Bahan
 Kertas origami
 Kawat
 Plastisin
 Skema Langkah Kerja
1. Lipatlah kertas origami sesuai dengan urutan skema langkah kerja di atas.
2. Bengkokkan kawat membentuk huruf L.
3. Tusukkan kawat yang berbentuk L tadi tepat di tengah-tengah kincir angin origami.
Lakukan dengan hati-hati agar kincir angin tidak rusak/sobek.
4. Buatlah dua bulatan kecil dari plastisin.
5. Letakkan pada ujung kawat di bagian depan kincir angin dan bagian belakangnya.
PEMETAAN KD, INDIKATOR, MUATAN MATERI PER SUBTEMA DAN
PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV

Satuan Pendidikan : SD / MI
Kelas : IV / I
Tema 2 : Selalu Berhemat Energi
Subtema 2 : Manfaat Energi
Pembelajaran :1

A. Kompotensi Dasar

 3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber
energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir)
dalam kehidupan sehari-hari
 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang perubahan
bentuk energi

B. Indikator
 3.5.1  Menjelaskan cara menghemat energi dalam kehidupan sehari-hari.(CI
PENDUKUNG)
 3.5.2 Mengidentifikasi perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari. (C1 INTI)
 3.5.3  Mengemukakan manfaat perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari
(C4 PENGAYAAN)
 4.5.1 Melakukan percobaan perubahan energi berdasarkan teks petunjuk yang tersedia (P2
PENDUKUNG)
 4.5.2 Membuat laporan hasil pengamatan secara sistematis tentang berbagai perubahan
bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari (P2 INTI)

C. Tujuan
1. Dengan menyimak video pembelajaran, siswa mampu menjelaskan cara menghemat energi
dalam kehidupan sehari –hari
2. Dengan pengamatan, siswa mampu mengidentifikasi perubahan bentuk energi dalam
kehidupan sehari-hari
3. Dengan berdiskusi, siswa mampu mengemukakan manfaat perubahan bentuk energi dalam
kehidupan sehari-hari
4. Dengan kegiatan eksplorasi, siswa mampu pelakukan percobaan tentang perubahan energi
5. Dengan berdiskusi, siswa mampu membuat laporan hasil pengamatan secara sistematis
tentang berbagai perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari
D. Langkah – Langkah
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 15 Menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Selalu Berhemat Energi”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
5. Menyanyi lagu Indonesia Raya. (Nasionalis)
Inti 1. Siswa diingatkan kembali materi tentang berbagai 60 Menit
sumber energi pada pembelajaran sebelumnya.
(Mengamati)
2. Sebagai kegiatan pembuka, siswa secara
berpasangan dapat diminta untuk menceritakan
kembali pemahaman mereka tentang beberapa jenis
sumber energi yang telah dipelajari.
(Mengkomunikasikan)
3. Siswa diminta untuk menuliskan beragam benda
elektronik di rumah yang menggunakan energi listrik
dan seberapa sering menggunakan benda-benda
tersebut. (Mengumpulkan data)
4. Siswa secara berpasangan saling mendiskusikan
jawaban. (Mengkomunikasikan)
5. Siswa memgamati video pembelajaran tentang
“Cara Menghemat Energi”yang berisi himbauan
untuk melakukan hemat energi.
9. Siswa melakukan pengamatan beragam aktifitas,
dan mengidentifikasi sumber energi dan perubahan
bentuk energi yang terjadi. (Mengamati)
10. Siswa menuliskan dalam tabel yang tersedia
Mandiri
11.Siswa melakukan kegiatan eksplorasi untuk
percobaan berdasarkan teks petunjuk yang tersedia.
Creativity and Innovation
17. Siswa berdiskusi dan menuliskan hasil analisis
berdasarkan fakta.
18 Siswa menuliskan laporan berdasarkan hasil
percobaan.
Penutup 1.Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 Menit
rangkuman hasil belajar selama sehari. Integritas
2.Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
4.Melakukan penilaian hasil belajar
5.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) Religius

E. Materi
1. Cara menghemat energi
 Beralih ke lampu LED
 Efisiensi saat memasak
 Manfaatkan cahaya matahari
 Servis peralatan secara teratur
 Menggunakan kendaraan seperlunya untuk menghemat energi
 Menggunakan tangki penampung air
2. Perubahan energi alternatif dalam kehidupan sehari-hari
 Perubahan energi listrik menjadi energi panas
Contoh: Pemakaian solder, setrika listrik, dan dispenser.
 Perubahan energi kimia menjadi energi listrik
Contoh: Penggunaan baterai dan aki untuk keperluan barang-barang rumah tangga.
 Perubahan energi kinetik menjadi energi panas
Contoh: Peristiwa kedua telapak tangan yang saling digosok-gosokkan.
 Perubahan energi kinetik menjadi energi bunyi
Contoh: Ketika seseorang melakukan kegiatan tepuk tangan.
 Perubahan energi potensial menjadi energi kinetik
Contoh: Buah kelapa yang jatuh dari pohonnya.
 Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi
Contoh: Penggunaan radio dan televisi yang dihidupkan akan menimbulkan suara.
 Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi
Contoh: Memainkan alat musik gitar, drum, dan lonceng.
 Perubahan energi cahaya menjadi energi listrik
Contoh: Penggunaan sel surya/panel surya untuk mengkonversi radiasi matahari menjadi energi
listrik.
Perubahan energi listrik menjad energi cahaya
Contoh: Lampu listrik yang digunakan untuk menerangi keadaan rumah.
 Perubahan energi listrik menjadi energi gerak
Contoh: Kipas yang digunakan untuk menyejukkan ruangan.

3. Manfaat perubahan energi

 Menyetrika baju (energi listrik yang diubah ke energi panas)


Menyetrika baju merupakan salah satu pemanfaatan perubahan energi yang dilakukan oleh
manusia. Terlebih hampir setiap harinya manusia menggunakan setrika untuk merapikan baju.
Dengan merubah energi listrik ke energi panas, hal ini menjadi bukti dari pemanfaatan perubahan
energi.
 Kipas angin (energi listrik yang diubah ke energi kinetik)
Prosesnya adalah dengan mengubah energi listrik ke energi kinetik yang dapat menggerakkan
kipas. Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena gerakannya.
 Barang elektronik (energi kimia yang diubah ke energi listrik)
Di zaman yang sudah maju ini, banyak manusia yang sudah menggunakan berbagai macam
barang elektronik untuk berkomunikasi.
Siapa sangka bahwa ternyata barang elektronik tersebut merupakan perubahan energi dari kimia
menjadi listrik. Contoh barang elektronik yang ada di sekitar manusia adalah telepon genggam,
laptop, televisi, dan lainnya.
 Telepon genggam (energi kimia ke energi listrik)
Telepon genggam atau smartphone menggunakan baterai untuk bisa menyala. Dalam baterai
terdapat energi kimia yang kemudian diubah menjadi energi listrik yang menyalakan smartphone.
Namun saat smartphone diisi daya (dicharge), energi listrik dari PLN akan diubah ke energi kimia
yang mengisi baterai. Perubahan energi ini juga terjadi pada laptop dan peralatan lainnya yang
menggunakan baterai.
 Senter (energi kimia ke energi cahaya)
Senter memanfaatkan perubahan energi yaitu perubahan energi kimia dari baterai menjadi energi
cahaya yang terang.
 Setrika listrik (energi listrik ke energi panas)
Setrika listrik memiliki elemen yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi panas,
sehingga kita dapat menyeterika baju. Perubahan energi listrik ke energi panas terjadi juga pada
pemanas air (water heater), catokan rambut, solder, dan pemanas ruangan.
 Pengering rambut (energi listrik ke energi kinetik)
Pengering rambut memanfaatkan perubahan energi listrik dari PLN menjadi energi kinetik yang
dapat menggerakkan kipas dan menghasilkan angin. Perubahan energi listrik ke energi kinetik
juga terjadi pada penggunaan AC dan kulkas.
PEMBELAJARAN 3

A. Kompotensi Dasar

 3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber
energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir)
dalam kehidupan sehari-hari
 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang perubahan
bentuk energi

B. Indikator
 3.5.1  Menjelaskan pengertian energi listrik .(CI PENDUKUNG)
 3.5.2 Mengidentifikasi perubahan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari. (C1 INTI)
 3.5.3  Mengemukakan manfaat perubahan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari
(C2 PENGAYAAN)
 4.5.1 Melakukan pengamatan perubahan bentuk energi listrik (P2 PENDUKUNG)
 4.5.2 Membuat laporan hasil pengamatan secara sistematis tentang perubahan bentuk
energi listrik (P2 INTI)

C. Tujuan
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan pengertian energi listrik
2. Dengan pengamatan secara langsung, siswa mampu mengidentifkasi perubahan energi
listrik dalam kehidupan sehari-hari
3. Dengan kegiatan bertanya jawab, siswa mampu mengemukakan manfaat perubahan energi
listrik dalam kehiudpan sehari-hari
4. Dengan bimbingan guru, siswa mampu melakukan pengamatan perubahan bentuk energi
listrik
5. Dengan berdiskusi, siswa mampu membuat laporan hasil pengamatan secara sistematis
tentang perubahan bentuk energi listrik

D. Langkah – Langkah
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 15 Menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Selalu Berhemat Energi”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
5. Menyanyi lagu Indonesia Raya. (Nasionalis)
Inti 1. Siswa mengamati gambar seorang anak yang 60 Menit
bermain layangan di dekat tiang dan kabel listrik.
(Mengamati)
2. Siswa menganalisis kegiatan tersebut, kemudian
menuliskan pendapatnya tentang perilaku tersebut
serta dampak negatif yang dapat terjadi. Critical
Thinking and Problem Solving
3. Guru memberikan penguatan tentang bahaya arus
listrik.
4.Selanjutnya Guru membagikan bahan bacaan
kepada siswa tentang materi yang akan dipelajari.
5.Guru menjelaskan materi mengenai energi listrik
6.Siswa melakukan pengamatan secara langsung
terhadap benda-benda elektronik yang terdapat di
sekitar kita dan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh
benda tersebut.
7.Siswa dan guru saling bertanya jawab tentang
manfaat perubahan energi listrik dalam kehidupan
sehari-hari
8.Kemudian siswa dibagi menjadi 3 kelompok dan
guru meminta siswa untuk melakukan pengamatan
terhadap perubahan bentuk energi listrik yang terjadi
disekitar kita.
9.Guru membagikan LKPD ,kemudian siswa mengisi
LKPD tentang perubahan bentuk energi litrik.
10.Siswa berdiskusi bersama kelompok untuk
membuat laporan hasil pengamatan tentang
perubahan bentuk energi listri.
Penutup 1.Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 Menit
rangkuman hasil belajar selama sehari. Integritas
2.Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
4.Melakukan penilaian hasil belajar
5.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) Religius

E. Materi
1. Pengertian energi listrik
 Listrik merupakan salah satu energi yang begitu penting bagi kehidupan manusia. Hal itu
terbukti karena listrik sekarang menjadi kebutuhan pokok yang tidak dapat dipisahkan dari
kehidupan manusia di era globalisasi ini. Sekarang ini hampir semua kebutuhan manusia yang
berkaitan dengan peralatan membutuhkan yang namanya listrik sebagai sumber energinya. Energi
listrik adalah energi yang bersumber dari muatan listrik yang dapat menimbulkan medan listrik
statis atau bergeraknya elektron pada pengantar listrik (konduktor) atau ioan (positif/ negatif) pada
zat cair atau gas.

2. Perubahan energi listrik


 Energi panas
contoh perubahan listrik menjadi energi panas, antara lain setrika listrik, rice cooker (penanak
nasi), oven listrik, kompor listrik.
 Energi gerak
 contoh perubahan listrik menjadi energi gerak, antara lain kipas angin, pengaduk adonan
(mixer), mesin jahit listrik, dan mesin cuci. 
 Energi bunyi
Ada radio, speaker, televisi, bel rumah, dan sebagainya. Barang-barang ini termasuk contoh
adanya perubahan listrik menjadi energi bunyi.
 Energi cahaya
contoh perubahan listrik menjadi energi cahaya, antara lain lampu bohlam, lampu taman, dan
alat penerangan dengan bantuan listrik lainnya. Dengan adanya energi listrik yang diubah
menjadi energi cahaya, alat-alat penerangan tersebut dapat digunakan. 
PEMETAAN KD, INDIKATOR, MUATAN MATERI PER SUBTEMA DAN
PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV

Satuan Pendidikan : SD / MI
Kelas : IV / I
Tema 2 : Selalu Berhemat Energi
Subtema 3 : Energi Alternatif
Pembelajaran :1

A. Kompotensi Dasar

 3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber
energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir)
dalam kehidupan sehari-hari
 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang perubahan
bentuk energi

B. Indikator
 3.5.1  Menjelaskan pengertian sumber energi alternatif (CI PENDUKUNG)
 3.5.2 Mengidentifikasi jenis-jenis energi alternatif (C1 INTI)
 3.5.3  Menganalisis manfaat energi alternatif dalam kehidupan sehari-hari
(C4 PENGAYAAN)
 4.5.1 Melakukan pengamatan perubahan bentuk energi alternatif (P2 PENDUKUNG)
 4.5.2 Membuat laporan hasil pengamatan perubahan bentuk energi alternatif kedalam
bentuk peta pikiran (P2 INTI)

C. Tujuan
1. Dengan menyimak penjelasan guru, siswa mampu menjelaskan pengertian sumber energi
alternatif
2. Dengan mengamati video tentang energi alternatif, siswa mampu mengidentifikasi jenis-
jenis energi alternatif
3. Dengan berdiskusi, siswa mampu menganalisis manfaat energi alternatif dalam kehidupan
sehari-hari
4. Dengan bimbingan guru, siswa mampu melakukan pengamatan perubahan bentuk energi
alternatif
5. Dengan percobaan, siswa mampu membuat laporan hasil pengamatan perubahan bentuk
energi alternatif kedalam bentuk peta pikiran
D. Langkah – Langkah
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 15 Menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Selalu Berhemat Energi”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
5. Menyanyi lagu Indonesia Raya. (Nasionalis)
Inti 1. Siswa diingatkan kembali tentang sumber energi 60 Menit
terbarukan dan tidak terbarukan. Communication
2. Siswa membaca teks singkat untuk mengingat
kembali materi tentang energi yang telah dipelajari.
(Mengamati)
3. Siswa dibagi dalam kelompok kecil.
Collaboration
4. Siswa membaca senyap teks tentang energi
alternative dan siswa diminta untuk menjelaskan
kembali tentang sumber energi alternatif.Literasi
7. Siswa bertanya jawab dengan guru tentang energi
alternatif dan manfaatnya untuk kehidupan sehari-
hari. (Menanya)
8. Siswa menyimak video pendek tentang energi
alternatif. (Mengamati)
9. Siswa menuliskan jenis-jenis energi alternatif,
ciri- ciri dan keberadaannya saat ini berdasarkan teks,
kedalam bentuk peta pikiran yang tersedia.
(Mengkomunikasikan)
10. Guru meminta siswa mengerjakan LKPD,
kemudian siswa berdiskusi tentang manfaat energi
alternatif dalam kehidupan sehari-hari.(Associating)
11. Siswa melakukan pengamatan terhadap tanaman
jarak yang dapat digunakan sebagai energi alternatif.
12. Perwakilan dari kelompoknya maju dan
menempelkan hasil diskusi pada media mind
mapping yang telah disediakan di depan kelas. Guru
meminta siswa menceritakan peta pikiran mereka
kepada teman sekelas (Communication,
Collaboration, Creating-4C)
10. Siswa saling menceritakan peta pikiran mereka
kepada seorang teman. Literasi
Penutup 1.Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 Menit
rangkuman hasil belajar selama sehari. Integritas
2.Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
4.Melakukan penilaian hasil belajar
5.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) Religius

E. Materi
1. Pengertian sumber energi alternatif
Energi alternatif merupakan segala jenis sumber energi yang digunakan untuk
mengganti bahan bakar energi konvensional yang bisa habis dan tidak ramah
lingkungan.Adanya energi alternatif ini ditujukan untuk mengurangi pemakaian energi
hidrokarbon yang menyebabkan polusi dan juga merusak lingkungan. Energi alternatif
adalah semua sumber energi yang mampu menggantikan bahan bakar konvensional seperti
listrik, bensin, gas, batu bara, dan lain sebagainya. Seiring perkembangan jaman, semakin
banyak jenis sumber energi alternatif dan manfaatnya bagi kehidupan manusia terutama
dalam pencegahan pemanasan global.

2. Jenis-jenis energi alternatif


 Energi Matahari

Matahari merupakan sumber energi yang tak habis-habisnya. Sumber energi matahari bisa
digunakan sebagai pengganti energi fosil.

 Energi Panas Bumi

Energi panas bumi atau energi geothermal adalah sumber energi yang berasal dari inti bumi. Inti
bumi merupakan bahan yang terdiri atas berbagai jenis logam dan batu yang berbentuk cair, yang
memiliki suhu tinggi.Energi panas bumi dapat digunakan untuk menghasilkan listrik sebagai satu
di antara bentuk dari energi terbarui.
 Energi Angin

Sumber energi ini tidak lain dihasilkan dari embusan angin yang diolah dan dikumpulkan menjadi
suatu energi yang besar. Penggunaan energi angin biasanya dihasilkan dengan menggunakan
kincir angin. Energi angin dapat dijadikan sumber pembangkit energi listrik yang ramah
lingkungan.

 Energi Air

Energi air atau disebut hydropower, merupakan sumber energi yang dihasilkan dari kekuatan air.
Untuk menghasilkan energi ini biasanya dilakukan dengan membuat bendungan untuk
menampung air. Air dalam bendungan tersebut kemudian digabungkan dengan pipa air yang
diarahkan menuju turbin.

 Energi Laut

Laut memiliki potensi yang besar, yaitu ikan, tanaman laut, harta karun, dan masih banyak lagi.
Prinsip sederhana dari pemanfaatan bentuk energi laut adalah memakai energi kinetik untuk
memutar turbin yang selanjutnya menggerakkan generator untuk menghasilkan listrik.

 Energi Biogas

Biogas merupakan gas campuran metana (CH4), karbondioksida (CO2), dan gas lainnya yang
didapat dari hasil penguraian material organik, seperti kotoran hewan, kotoran manusia, dan
tumbuhan oleh bakteri pengurai metanogen pada sebuah biodigester.

 Energi Biomassa

Biomassa adalah segala jasad makhluk hidup yang digunakan untuk menghasilkan energi bila
dibakar, yaitu berupa sampah-sampah organik sebagai sisa-sisa produksi pertanian.

 8. Energi Biodiesel

Biodiesel merupakan bahan cair yang diformulasikan khusus untuk mesin diesel yang terbuat dari
minyak nabati (bio-oil).

 9. Energi Zat Radioaktif

Zat radioaktif dapat memancarkan sinar α (alpha) yang bermuatan listrik positif, sinar β (beta)
yang bermuatan listrik negatif, dan sinar γ (gamma) yang tidak bermuatan listrik

3. Manfaat energi alternatif dalam kehidupan sehari-hari


Berikut beberapa manfaat dari energi alternatif:
 Beberapa sumber energi alternatif tidak menghasilkan polusi.
 Memberi kesempatan untuk menggunakan bahan bakar berbasis nabati.
 Energi alternatif bekerja dengan keselarasan infrastruktur saat ini.
 Tidak menghadapi ancaman kepunahan sumber daya yang sama dengan energi alternatif.
 Energi alternatif membantu menstabilkan ekonomi.
 Energi alternatif adalah pencipta pekerjaan yang masif.
 Memiliki opsi untuk memproduksi stasiun mikro dengan sumber daya ini.
 

PEMBELAJARAN 3

A. Kompotensi Dasar

 3.5 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber
energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir)
dalam kehidupan sehari-hari
 4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang perubahan
bentuk energi

B. Indikator
 3.5.1  Menjelaskan contoh energi alternatif dalam kehidupan sehari-hari (CI
PENDUKUNG)
 3.5.2  Mengidentifikasi manfaat Kentang sebagai sumber energi alternatif dengan tepat
(C1 INTI)
 3.5.3  Menganalisis pentingnya energi alternatif bagi kehidupan sehari-hari
(C4 PENGAYAAN)
 4.5.1 Melakukan percobaan perubahan bentuk energi alternatif (P2 PENDUKUNG)
 4.5.2 Membuat laporan hasil pengamatan perubahan bentuk energi alternatif kedalam
bentuk peta pikiran (P2 INTI)

C. Tujuan
1. Dengan membaca, siswa mampu menjelaskan contoh energi alternatif dalam kehidupan
sehari-hari
2. Dengan mengamati video pembelajaran, siswa mampu mengidentifikasi manfaat kentang
sebagai sumber alternatif dalam kehidupan sehari-hari
3. Dengan berdiskusi, siswa mampu menganalisis pentingnya energi alternatif bagi kehidupan
sehari-hari
4. Dengan percobaan menggunakan kentang, siswa melakukan percobaan perubahan bentuk
energi alternatif dengan sistematis
5. Dengan berdiskusi, siswa mambu membuat laporan hasil pengamatan tentang cara
membuat arus listrik sederhana menggunakan kentang sebagai perubahan bentuk energi
alternatif dalam kehidupan sehari-hari

D. Langkah – Langkah
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 15 Menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian,
posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Selalu Berhemat Energi”.
4. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan.
5. Menyanyi lagu Indonesia Raya. (Nasionalis)
Inti 1. Minta satu/beberapa siswa untuk memimpin 60 Menit
pemanasan di depan teman- teman yang lain.
Communication
2. Siswa dibagi dalam 2 /lebih kelompok sesuai
kebutuhan. Collaboration
3. Siswa membaca teks berisi informasi tentang
sumber energi alternative dari kentang yang mampu
menghasilkan arus listrik bertegangan rendah sebagai
contoh energi alternatif dalam kehidupan sehari-hari.
Literasi
4.Guru memintasiswa untuk menjelaskan contoh
energi alternatif
5.Siswa menyimak video tentang manfaat kentang
sebagai sumber alternatif dalam kehidupan sehari-
hari.
6. Siswa dalam kelompok keci berdiskusi dan l
melakukan percobaan berdasarkan teks dan gambar
yang terdapat di buku. Critical Thinking and
Problem Solving
7. Siswa mendiskusikan dan menganalisis hasil
percobaan dengan teman dalam satu kelompok.
8. Siswa menuliskan hasil percobaan dalam tabel
yang tersedia. Gotong Royong
9. Siswa menuliskan teks petunjuk dari percobaan
yang telah mereka lakukan.
Penutup 1.Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 Menit
rangkuman hasil belajar selama sehari. Integritas
2.Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
3.Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.
4.Melakukan penilaian hasil belajar
5.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) Religius

E. Materi
1. Penggunaan energi alternatif
Sumber energi alternatif dimanfaatkan manusia untuk mengurangi penggunaan bahan bakar
hidrokarbon yang berpotensi merusak lingkungan dan meningkatkan pemanasan global dari emisi
karbondioksida yang membeludak. Teknologi menjadi salah satu faktor sumber energi alternatif
untuk terus dikembangkan. Sejalan dengan hal tersebut, energi tak terbarukan perlahan mulai
ditinggalkan lantaran dapat merusak lingkungan dan berdampak buruk bagi
generasi yang akan datang.

2. Contoh energi alternatif dalam kehidupan sehari-hari


 Panel surya merupakan contoh energi alternatif karena dapat menggantikan minyak bumi
untuk pembangkit listrik
 Kincir angin memanfaatkan angin yang berhembus dilingkungan sekitar sehingga
termasuk contoh penggunaan energi alternatif.
 Kincir air merupakan sumber daya alam terbarukan,maka dari itu penggunaan kincir air
merupakan contoh energi alternatif

3. Pentingnya energi alternatif bagi manusia


Berikut ini manfaat yang bisa kamu dapatkan dari pemakaian energi alternatif, yaitu: 
 Sumber energi yang lebih ramah lingkungan dan tidak merusak alam.
 Lebih hemat biaya, karena mendapatkan sumber energi dari alam. Contohnya seperti
angin dan matahari.
 Digunakan sebagai salah satu pilihan untuk menggantikan sumber daya alam tak
terbarukan dalam menyediakan energi listrik
 Tidak cepat habis karena berasal dari alam yang berupa sumber daya alam terbarukan. 
 Bisa digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari pembangkit listrik hingga bahan
bakar. 
 Tidak mencemari lingkungan karena dapat memanfaatkan dari limbah hewan, contohnya
biogas.

Anda mungkin juga menyukai