g. Deforestasi
h. Rekayasa Genetika
Produk makanan, peternakan, pertanian saat ini benyak dihasilkan oleh teknologi
rekayasa genetika atau modifikasi genetik. Modifikasi genetik makanan
menggunakan bioteknologi disebut rekayasa genetika. Modifikasi genetik dari hasil
makanan, secara umum, akan meningkatkan racun dan resiko penyakit bagi menusia.
Genetika tanaman atau satwa yang dimodifikasi dapat menyebabkan masalah serius
bagi kesehatan manusia serta keseimbangan ekosistem.
Kelemahan lain adalah bahwa peningkatan penggunaan racun untuk membuat
tanaman tahan terhadap gangguan serangga atau hama dapat menyebabkan
organisme yang dihasilkan menjadi resisten (kebal) terhadap antibiotik. Dengan
semakin banyaknya penggunaan teknologi rekayasa genetik maka ini menjadi
masalah penting. Cara terbaik dan murah adalah kembali ke teknologi atau produk
organik yaitu tidak menggunakan racun kimia dalam produksi pertanian atau
peternakan sehingga manusia memiliki asupan makanan dan zat gizi yang sehat.
Sumber :
https://voi.id/amp/39139/sejumlah-contoh-kasus-hukum-lingkungan-dan-analisisnya-yang-
pernah-terjadi-di-karawang-jawa-barat
https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-4841737/kasus-pencemaran-lingkungan-di-karawang-
sepanjang-2019/3
https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/25/185121969/permasalahan-lingkungan-di-
indonesia?page=all
https://sains.kompas.com/read/2020/01/06/195037923/fenomena-sinkhole-di-gunungkidul-ini-
penjelasan-pakar-lipi
https://id.wikipedia.org/wiki/Geofisika