Anda di halaman 1dari 3

Nama : Dzakiyyah Haura Nabila

Nim : 1902124173

Maktul : Akuntansi Sektor Publik (ASP)

Tugas 2

Komparasi Akuntansi Sektor Publik dan Akuntansi Sektor Swasta

 Akuntansi sektor publik adalah suatu proses pengumpulan, pencatatan, pengklasifikasian,


analisis, dan pembuatan laporan keuangan untuk suatu organisasi publik yang
menyajikan informasi keuangan kepada pihak yang memerlukan, Akuntansi sektor publik
hanya memenuhi kebutuhan publik tanpa motif mencari keuntungan Seperti layanan
pendidikan, layanan kesehatan masyarakat, penegakan hukum, transportasi massal dan
lain sebagainya.
 Sedangkan Akuntansi sektor swasta adalah akuntansi yang membahas aktifitas-aktifitas
yang menyangkut dengan organisasi sektor swasta untuk kepentingan bisnis yang
dikelola oleh perorangan, akuntansi swasta juga pasti akan mencari keuntungan
semaksimal mungkin atau sebanyak-banyaknya.

Berdasarkan tujuan
 Sektor publik tidak mementingkan laba asalkan pelayanan publik dapat diberikan secara
maksimal. Sektor publik juga memiliki tujuan finansial tetapi berbeda secara filosofis,
konseptual, dan operasional dengan sektor swasta.
 Sedangkan Sektor wasta memiliki tujuan untuk memaksimumkan laba (profit motive)

Berdasarkan Sumber Pendanaan

 Sumber pendanaan sektor publik tentu saja berbeda dengan sektor swasta dari segi
bentuk, jenis dan tingkat risiko. Sektor publik memiliki sumber pendanaan yang berasal
dari pajak dan retribusi, charging for service, laba badan usaha milik negara, pinjaman
pemerintah berupa utang luar negeri dan obligasi serta pendapatan lain-lain yang sah dan
tidak bertentangan dengan peraturan undang-undang yang ditetapkan.
 Sektor swasta memiliki 2 sumber pembiayaan, yaitu internal dan eksternal. Sumber
pembiayaan internal meliputi bagian laba yang diinvestasikan kembali ke
perusahaan (retained earnings) dan modal pemilik perusahaan. Sumber pembiayaan
eksternal antara lain utang bank, penerbitan obligasi, dan saham untuk mendapatkan dana
dari publik.

Berdasarkan Bentuk Pertanggung Jawaban

 Pada sektor publik, pihak manajemen bertanggung jawab kepada masyarakat karena
sumber dana yang dipakai oleh organisasi sektor publik berasal dari masyarakat (public
funds). Pola pertanggungjawaban lembaga sektor publik bersifat ganda berupa vertikal
dan horizontal. Pertanggungjawaban vertikal berupa tugas pengelolaan dana kepada
otoritas yang lebih tinggi, yakni pemerintah pusat. Pertanggungjawaban horizontal
berupa pelayanan kepada masyarakat.
 Sedangkan Pihak manajemen sektor swasta memiliki tanggungjawab kepada pemilik
perusahaan (pemegang saham) dan kreditor sesuai dana (modal) yang diberikan.

Berdasarkan struktur Lembaga dan Organisasi

Faktor utama yang membedakan sektor publik dengan sektor swasta adalah pengaruh politik
yang tinggi pada lembaga sektor publik sehingga organisasi akan berpengaruh terhadap struktur
organisasi. Struktur lembaga memengaruhi fungsi laporan keuangan, manfaat laporan keuangan,
dan pembukuan transaksi terutama dari segi modal dan biaya yang dikeluarkan oleh badan usaha
atau lembaga pemerintah.

 Struktur organisasi sektor publik bersifat birokratis, kaku, dan hirarkis.


 Struktur organisasi  sektor swasta lebih fleksibel karena bisa mengalami perubahan
sesuai kondisi.

Berdasarkan Karakteristik Anggaran dan Sistem Akuntansi

 Akuntansi sektor publik harus melakukan publikasi tentang rencana anggaran kepada
masyarakat sehingga bisa dikritisi dan didiskusikan karena bersifat terbuka (transparan).
Anggaran bukan rahasia negara tetapi harus diketahui oleh masyarakat (pulik). Sektor
publik lebih banyak memakai sistem akuntansi berbasis kas (cash accounting).
 Sedangkan Pada sektor swasta, anggaran bersifat tertutup dan rahasia perusahaan. Sistem
akuntansi yang dipakai biasa digunakan pada sektor swasta adalah akuntansi berbasis
akrual (accrual accounting). Sektor publik lebih banyak memakai sistem akuntansi
berbasis kas (cash accounting).

Anda mungkin juga menyukai