Anda di halaman 1dari 15

More

jagatkela

BERBAGI ILMU DAN TEKNOLOGI


DALAM DUNIA PENDIDIKAN
SMK NEGERI 5 MEDAN

Kamis, 23 Juni 2016

PROGRAM KERJA KAPRODI SMK NEGERI 5 MEDAN Arsip Blog


PROGRAM  KAPRODI TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 5 MEDAN ► 
2015
(7)

▼ 
2016
(8)
► 
Januari
(2)
PROGRAM KERJA ► 
Februari
(1)

► 
April
(1)
TAHUN 2015 / 2016
▼ 
Juni
(2)
PAKET
KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN KEGIATAN HARI
GURU
SMK NEGERI 5
MEDAN PROGRAM KERJA
KAPRODI SMK
  NEGERI 5 MEDA

► 
November
(1)

► 
Desember
(1)

► 
2018
(1)

Laman
Beranda
Teknik

SMK NEGERI 5 MEDAN


2016

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,


atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusunan Program Kerja
Tahunan
Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan ini dapat terselesaikan.
Program Kerja Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan
ini termasuk dalam Renstra/ Rencana Stategi. Dimana
Program kerja ini adalah
bentuk dari penjabaran Rencana Induk Pengembangan Sekolah (RIPS) yang berfungsi
sebagai acuan atau pedoman dalam penyelenggaraan pendidikan khususnya
kelancaran Kegiatan Belajar
Mengajar  ( KBM ) di Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan.
Program kerja ini akan berarti jika dapat
diimplementasikan dan diterapkan dalam kegiatan pembelajaran/
Diklat di sekolah
secara berkelanjutan melalui koordinasi, evaluasi dan validasi yang dinamis
dengan melibatkan
semua unsur pendukung pendidikan, yang meliputi segenap
tenaga pengajar, staf tata usaha, pemerintah, dunia
usaha/dunia industri,
komite sekolah dan masyarakat sekitarnya, sehingga dapat memberi dukungan yang
positif untuk mencapai Visi dan Misi sekolah. 
Adapun pelaksanaan program kerja Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan dalam bentuk yang sederhana ini
diharapkan dapat
terwujud secara nyata, efektif dan efisien pada proses Kegiatan Belajar
Mengajar ( KBM ).
Akhirnya semoga program kerja ini dapat dilaksanakan secara
konsisten dan berkelanjutan/ Berkesinambungan.
                 
                                   Medan,     
Juli 2015
                                                     Kaprodi
Keahlian Teknik Pemesinan
           
                                         SMK Negeri 5 Medan,

                                                                             Drs. Letzon  T, M.Pd


                                                                             NIP. 19641112 199702 1 001

DAFTAR  ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................. 
i
DAFTAR ISI  
..............................................................................................................
i
PENDAHULUAN  
.....................................................................................................
3
PROGRAM KERJA TAHUN  2015/2016   ……........................................................ 5
PENUTUP  
..................................................................................................................
8
LAMPIRAN 
..............................................................................................................
10

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Visi dan Misi dan


Struktur Organisasi Teknik Pemesinan  

1.    V I S I

Terwujudnya lembaga pendidikan dan pelatihan kejuruan yang


mampu memanfaatkan teknologi rekayasa sebagai
teknologi terapan dan jasa unit
produksi untuk menghasilkan sumber daya yang siap kerja, cerdas dan kompeten
sesuai dengan keahliannya dan berwawasan lingkungan.

2.    M I S I

1.   Meningkatkan
profesionalisme dan akuntabilitas sebagai lembaga pendidikan dan pelatihan kejuruan
2.      Melaksanakan sistem
pendidikan  dan  pelatihan berbasis kompetensi dengan memanfaatkan
teknologi
rekayasa sebagai teknologi terapan dan jasa unit produksi secara
optimal sesuai dengan potensi yang dimiliki.
3.   Mengupayakan mutu
layanan pendidikan kejuruan sesuai dengan tuntutan masyarakat dan dunia
usaha/dunia
industri.
4.   Menumbuhkan
penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut dan budaya bangsa sehingga
menjadi sumber
kearipan dalam bertindak.
5.      Meningkatkan peran
serta masyarakat dan dunia usaha/dunia industri  dalam pelaksanaan 
pendidikan dan
pelatihan
6.   Memanfaatkan bahasa
Internasional sebagai sarana menuju lembaga pendidikan yang menghasilkan
tamatan 
berwawasan global.

3. STRUKTUR ORGANISASI TEKNIK


PEMESINAN

B.    Tujuan
Umum Dan Khusus

1.   Tujuan
Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan

Tujuan pendidikan sekolah menengah kejuruan


adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
akhlak mulia, serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai
dengan
kejuruannya.
Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja
dalam bidang
tertentu
Tujuan pendidikan kejuruan yang dituangkan
dalam UU tersebut dapat dijabarkan lebih lanjut menjadi tujuan
umum dan tujuan
khusus sebagai berikut.

a.      
Tujuan Umum
Sebagai bagian dari sistem pendidikan
menengah,secara umum Sekolah Menengah Kejuruan bertujuan :
·      Menyiapkan
peserta diklat agar dapat menjalani kehidupan secara layak;
·      Meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan peserta diklat;
·      Menyiapkan
peserta diklat agar menjadi warga negara yang mandiri dan bertanggung jawab;
·      Menyiapkan
peserta diklat agar memahami dan menghargai keanekaragaman budaya bangsa
Indonesia;
·            Menyiapkan
peserta diklat agar dapat menerapkan dan memelihara hidup sehat, memiliki
wawasan
lingkungan, pengetahuan dan seni.

b.     
Tujuan Khusus

Secara khusus, Sekolah Menengah Kejuruan


bertujuan :
·     Menyiapkan
peserta diklat agar dapat bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lowongan
pekerjaan yang ada di
dunia usaha dan dunia industri sebagai tenaga kerja
tingkat menengah, sesuai dengan bidang dan program
keahlian yang diminati;
·          Membekali
peserta diklat agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetisi, dan
mampu
mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya;
·     Membekali
peserta diklat dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mampu mengembangkan
diri melalui
jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
·          Mewujudkan
Lembaga Pendidikan Kejuruan yang Akuntabel sebagai Pusat Pembudayaan Kompetensi
Berstandar Internasional.
·     Mendidik
Sumber Daya Manusia yang mempunyai etos kerja dan kompetensi berstandar
Internasional.
·     Memberikan
berbagai Layanan Pendidikan Kejuruan yang Permeable dan Flexible secara
terintegrasi antar jalur
dan jenjang Pendidikan.
·     Memperluas
layanan dan pemerataan mutu pendidikan kejuruan.
·     Mengangkat
keunggulan lokal sebagai modal daya saing bangsa.
·     Menjamin
keberlangsungan penyelenggaraan pendidikan sesuai kebutuhan masyarakat.
·     Memanfaatkan
sumber daya yang ada di masyarakat untuk penyelenggaraan pendidikan.
·          Mengoptimalkan
sumber daya pendidikan untuk meningkatkan layanan dan pemerataan mutu pendidikan
kejuruan.

2.       Tujuan
SMK Negeri 5 Medan

1.     
Tujuan Umum
a)     
Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja
mandiri, mengisi lowongan
pekerjaan yang ada di Dunia Usaha / Dunia Industri
sebagai tenaga kerja tingkat menengah, sesuai dengan
kompetensi dalam program
keahlian pilihannya.
b)          Membekali
peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetensi,
beradaptasi
dilingkungan kerja dan mengembangkan sikap professional dalam
bidang keahlian yang diminatinya.
c)          Membekali
peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni agar mampu
mengembangkan diri
dikemudian hari baik secara mandiri maupun melalui jenjang
pendidikan yang lebih tinggi.

2.     
Tujuan Khusus
a)          Pengembangan
Manajemen dan Organisasi Bidang Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan :
mengadakan
pembagian tugas dan tanggung jawab secara proporsional serta
menciptakan iklim kerja yang kondusif.
b)          Pengembangan
KBM : bekerja sama dengan waka Kurikulum mengembangkan kurikulum yang sesuai
kebutuhan masyarakat dan DU/DI melalui kurikulum alternatif dan pelaksanaan KBM
melalui penyusunan jadwal
pelajaran Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan.
c)      Pembinaan
Kesiswaan : bekerjasama dengan waka kesiswaan agar siswa termotivasi agar siswa
termotivasi
untuk mengikuti pendidikan inovatif, kreatif dan produktif serta
berinisiatif mengembangkan dirinya sehingga
memiliki kemampuan tambahan yang
dapat menunjang peran utamanya.
d)        Pengembangan
Fasilitas : bekerja sama dengan waka Sarana dan Prasarana dalam bidang
pengadaan,
pengadministrasian, pemeliharaan dan perbaikan serta pemanfaatn
peralatan dan bahan praktek yang ada di
sekolah, khususnya Kompetensi Keahlian
Teknik Pemesinan.
e)          Pengembangan
Hubungan Kerja Industri : bekerja sama dengan waka Humas dalam upaya menjalin
kerjasama antara pihak sekolah dengan DU/DI melalui berbagai kegiatan seperti
praktek kerja industri, uji
kompetensi, program magang/pelatihan untuk guru
Bidang Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan.

C.      
Sasaran
1.      Seluruh
personel yang ada di Kompetensi  Keahlian Teknik Pemesinan SMK Negeri 5
Medan, meliputi guru,
Pegawai dan siswa.
2.   Sumber
daya/fasilitas berupa : bangunan, alat, meubeler, bahan, lahan, lingkungan dan
dana.
BAB II
PROGRAM
KERJA TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 5 MEDAN                 TAHUN
PELAJARAN 2015/2016
N0. KEGIATAN TARGET KOOR WAKTU / BULAN KE :
D.
7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6

1. Kalender Ada Sekprog v











pendidikan kalender

pendidika

n yang
terdistribu
si ke
semua
guru

2. Penyusunan Ada Kaprog v











program program

kerja kerja
sebagai
acuan
kerja
program
keahlian
3. Pembuatan Ada Kaprog v









struktur struktur

organisasi organisasi

program
keahlian

4. Penyusunan Ada uraian Kaprog v











pembagian tugas

tugas mengajar
mengajar yang
guru terdistribu

si ke
semua
guru
produktif
5. Pembuatan Ada jadwal Kaben v









jadwal penggunaa g
penggunaan n bengkel

bengkel untuk

mata
pelajaran
praktik

6. Merencanaka Ada Kaprog v











n kebutuhan perencana

bahan an
praktik kebutuhan

bahan
praktik
yang dapat
digunakan
sebagai
acuan
RAPBS
7. Menyempurn Ada Sekpro v v v v v v v v v v v v

akan format g
administrasi administra

bengkel si yang

sesuai di
bengkel

8. Pembuatan Ada job Sekpro v v v



v v v

job shet sheet g



sesuai

kompetens
i

9. Pembuatan Ada Sekpro v



v
v

perangkat perangkat g
evaluasi evaluasi


dan
pedoman
penilaian
yang
terstandar

10. Melakukan Semua alat Kaben v v v v v v v v v v v v

perawatan / mesin g
dan dalam

perbaikan kondisi
alat /
mesin siap

operasi

11. Mengikuti Melakukan Kaprog


v v

LKS pelatihan


khusus
pada siswa
yang
terpilih
mengikuti
LKS

12. Peningkatan Pengirima Kaprog v v v v v v v v v v v v



kompetensi n guru

guru produktif
produktif guna

mengikuti
diklat
peningkata
n
kompetens
i

13. Mengadakan Adanya Kaprog v


v
v v


rapat koordinasi

koordinasi semua

guru
dalam
pelaksanaa
n program
pemelajara
n

14. Uji Siswa Kaprog




v v


kompetensi prog.

dari DU / DI Keahlian

teknik
pemesinan
lulus
dalam uji
kompetens
i dari DU /
DI
minimal
90 %
Niiilaiii
rata –
rata 
> 8,0

STRUKTUR ORGANISASI TEKNIK PEMESINANSMK NEGERI 5 MEDAN


SPEKTRUM
KEAHLIAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
DASAR
KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SMK NEGERI 5 MEDAN
BIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DANREKAYASA
PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK MESIN
KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK PEMESINAN

A. DASAR KOMPETENSI
KEJURUAN  (DKK) TEKNIK PEMESINAN

DURASI  / SEMESTER
STRANDART
KOMPETENSI
DASAR WAKTU 
KOMPETENSI 1 2 3 4 5 6
(JAM)
 1.1     
Mendeskripsikan prinsip
 1.      Memahami dasar mekanika 
dasar kekuatan bahan 26 2



 1.2     
Menjelaskan
dan komponen mesin 
komponen/elemen mesin
 2.1     
Mendeskripsikan prinsip
dasar kelistrikan mesin
 2.      Memahami
 2.2     
Mendeskripsikan prinsip
prinsip dasar kelistrikan 18

2

dasar motor bakar


dan konversi energi
 2.3     
Menjelaskan prinsip dasar
turbin
 3.      Memahami  3.1     
Menjelaskan pembuatan 30
2


proses dasar perlakuan dan pengolahan logam


logam  3.2     
Menguraikan unsur dan
sifat logam
 3.3     
Mendeskripsikan proses
perlakuan panas logam 
 3.4     
Mendeskripsikan proses
korosi dan pelapisan logam
 3.5     
Mendeskripsikan proses
pengujian logam
 4.1     
Menjelaskan proses dasar
pemesinan
 4.2     
Menjelaskan proses dasar
pengelasan
 4.3     
Menjelaskan proses dasar
 4.      Memahami fabrikasi logam
proses dasar teknik 40


2

 4.4     
Menjelaskan proses dasar
mesin 
pengecoran logam
 4.5     
Menjelaskan proses dasar
pneumatik dan hidrolik
 4.6     
Menjelaskan proses dasar
otomasi
 5.1  Mendeskripsikan keselamatan
 5.      Menerapkan dan kesehatan kerja (K3)
keselamatan dan 26
2


 5.2     
Melaksanakan prosedur K3.
kesehatan kerja (K3)

 JUMLAH 140 2 4 2 2

B. KOMPETENSI KEJURUAN (KK)


TEKNIK PEMESINAN (014)
DURAS  /
SEMESTER
STRANDART WAKTU
KOMPETENSI
DASAR (JAM)
KOMPETENSI
1 2 3 4 5 6

1.1     Mengangkat
material
 1.   Melaksanakan secara manual
penanganan
material 40 2



1.2     Menggerakkan
/
secara manual
mengganti material secara manual

1.2     Menggerakkan
/
mengganti material secara manual
 2.    Menggunakan 2.2      Menggunakan
peralatan
peralatan pembandingan  pembandingan dan/atau alat ukur
80 4



dan / atau  alat 


ukur  dasar
dasar 2.3      Memelihara
peralatan
pembandingan dan/ atau alat ukur
dasar
3.1      Menjelaskan
cara
penggunaan alat ukur mekanik
presisi
 3.    Mengukur dengan 3.2      Menggunakan
alat ukur 60
4


alat ukur mekanik presisi mekanik presisi

3.3      Memelihara alat


ukur
mekanik presisi

4.1      Menjelaskan
jenis, fungsi
dan cara penggunaan perkakas
4.    Menggunakan tangan 110 8



perkakas
tangan
4.2      Menggunakan
macam-
macam perkakas tangan

5.1      Menjelaskan
jenis, fungsi
5.    Menggunakan dan cara penggunaan perkakas
perkakas
bertenaga bertenaga 40
4


/operasi digenggam 5.2      Menggunakan


macam-
macam perkakas bertenaga
6.1      Menyiapkan
sket tangan
6.    Menginterpretasik
60 2



an   sketsa 6.2      Mengartikan


detil sket
tangan

7.    Membaca  7.1     
Mendeskripsikan gambar 60
2


gambar 
teknik teknik

7.2      Memilih
teknik gambar
yang benar
7.3      Membaca
gambar teknik

8.1      Menjelaskan
cara
8.    Menggunakan mengeset mesin
mesin
untuk operasi 60
4


8.2      Menjelaskan
cara
dasar
mengoperasikan  mesin

9.1      Memproses
bentuk
permukaan pendakian

9.2      Menjelaskan
teknik
9.      Melakukan pengoperasian mesin bubut
pekerjaan  dengan  mesin 80

8

9.3     
Mengoperasikan mesin
bubut
bubut

9.4      Memeriksa
komponen
sesuai dengan spesifikasi

10.1    Menjelaskan cara


pengoperasian mesin frais

10.   Melakukan 10.2    Mengoperasikan mesin


pekerjaan  dengan 
mesin frais 60

8

frais 10.3    Mengecek komponen


untuk
penyesuaian dengan
rinciannya
11.1    Menentukan kebutuhan
kerja

11.2    Memilih roda gerinda


dan
perlengkapannya

11.   Melakukan 11.3    Menjelaskan cara


pekerjaan  dengan 
mesin pengoperasian mesin gerinda 60


4

gerinda 11.4    Mengoperasikan mesin


gerinda

11.5    Memeriksa
komponen-
komponen untuk kesesuaian
secara spesifik
12.1    Melakukan persiapan
kerja secara tepat

12.2    Mengikuti sisipan


12.   Menggunakan 
indentifikasi dari organisasi standar 80



8

mesin bubut 
(kompleks)
internasional atau standar lain
yang
sesuai
12.3    Melakukan berbagai
macam pembubutan
13.1    Memasang benda kerja

13.   Memfrais  13.2    Mengenali insert


menurut
60



8

(kompleks) standar ISO


13.3    Melakukan pengefraisan
benda rumit
14.1    Menetapkan persyaratan
pekerjaan
14.2    Memilih alat dan roda
gerinda pemotong dan
14.   Menggerinda 
perlengkapan yang sesuai 54




4
pahat 
dan  alat potong
14.3    Menggerinda pahat dan
alat potong
14.4    Memeriksa komponen
sesuai spesifikasi
15.   Mengeset mesin 15.1    Mendeskripsikan
instruksi 60


4

dan program
mesin kerja
NC/CNC (dasar) 15.2    Memasang
fixture/perlengkapan/
alat
pemegang
15.3    Melakukan pemeriksaan
awal
15.4    Melakukan pengaturan
mesin NC/CNC (numerical control/
computer numerical control)
15.5    Menginstruksi operator
mesin
15.6    Mengganti tooling yang
rusak
16.1    Mengenal bagian-bagian
program mesin NC/CNC
16.2    Menulis program mesin
16.   Memprogram NC/CNC
40



4

mesin NC/CNC
(dasar) 16.3    Melaksanakan lembar
penulisan operasi NC/CNC
16.4    Menguji coba program

17.1    Mendeskripsikan
instruksi
kerja
17.2    Melakukan pemeriksaan
17.   Mengoperasikan  awal
40




4
mesin 
NC/CNC (Dasar) 17.3    Mengoperasikan mesin
CNC/NC
17.4    Mengawasi kerja
mesin/proses CNC/NC.
JUMLAH 1044 16 14 16 8 20 8

Mengetahui : Medan,    Juli  2015


Ka. SMK Negeri 5 Medan, Kajur Teknik Pemesinan,

Drs. MARAGUNA NASUTION, MAP Drs. LETZON T. M.Pd


NIP. 19660902 199512 1 001 NIP.19641112 199702 1
001

MATA PELAJARAN / SEMESTER  KELAS X , XI , XII,TEKNIK PEMESINAN


Bidang Studi Keahlian    :


TEKNOLOGI DAN REKAYASA
Program Studi Keahlian : TEKNIK  MESIN
Kompetensi Keahlian      : TEKNIK PEMESINAN

KELAS  X ( SEPULUH )
SEMESTER 
1 (SATU)
A.  
DASAR KEJURUAN (DK) :
1.   
Memahami dasar kekuatan bahan dan komponen mesin

B.  
KOMPETENSI KEJURUAN (KK) :
1.  
Melaksanakan penanganan material secara manual
2.  
Menggunakan peralatan pembandingan dan/atau alat ukur dasar
3.  
Menggunakan perkakas tangan
4.  
Menginterpretasikan sketsa

SEMESTER 
2 ( DUA )
A.  
DASAR KEJURUAN  ( DK ) :
1.    Memahami proses dasar
perlakuan logam
2.    Menerapkan keselamatan
dan kesehatan kerja (K3)

B.  
KOMPETENSI KEJURUAN  ( KK ) :
1.   
Mengukur dengan alat ukur mekanik presisi
2.   
Menggunakan perkakas bertenaga/operasi digenggam
3.   
Membaca gambar teknik
4.   
Menggunakan mesin untuk operasi dasar

KELAS  XI ( SEBELAS )
SEMESTER 
3 ( TIGA )
A.  
DASAR KEJURUAN  ( DK ) :
1.    Memahami prinsip dasar
kelistrikan dan konversi energy

B.  
KOMPETENSI KEJURUAN  ( KK ) :
1.    Melakukan pekerjaan
dengan mesin bubut
2.   
Melakukan pekerjaan dengan mesin frais

SEMESTER 
4 ( EMPAT )
A.  
DASAR KEJURUAN  ( DK ) :
1.   
Memahami proses dasar teknik mesin

B.  
KOMPETENSI KEJURUAN  ( KK ) :
1.   
Melakukan pekerjaan dengan mesin gerinda
2.   
Mengeset mesin dan program mesin NC/CNC (dasar)

KELAS  XII ( DUABELAS )

SEMESTER  5
( LIMA )
B.  
KOMPETENSI  KEJURUAN 
( DK ) :
1.  
Menggunakan mesin bubut (kompleks)
2.  
Memfrais (kompleks)
3.  
Memprogram mesin NC/CNC (dasar)

SEMESTER 
6 ( ENAM )

A.  
KOMPETENSI KEJURUAN  ( KK ) :
1.   
Menggerinda pahat dan alat potong
2.   
Mengoperasikan mesin NC/CNC (Dasar)

                                           
Medan.    Juli  2015
Mengetahui,                                                                      Ka. Prodi Keahlian,
Kepala Sekolah,

Drs. MARAGUNA NASUTION, MAP                         DRS.


LETZON. T. M.Pd
NIP. 19660902 199512 1 001                                          NIP.19641112 199702 1 001

BAB
III

PENUTUP

Program kerja tahunan Kompetensi Keahlian


Teknik Pemesinan SMK Negeri 5
Medan Tahun Pelajaran 2015/2016 ini merupakan
penjabaran dari rencana induk
pengembangan sekolah (RIPS) yang keberadaannya
digunakan sebagai pedoman
dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari di SMK Negeri
5 Medan khususnya
Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan.

Mengingat fungsinya, semoga program kerja


tahunan ini dapat menjadi pedoman
bagi semua unsur yang terlibat didalamnya dan
dapat diimplementasikan secara
nyata dan konsisten dan berkesinambungan serta
terkoordinasi dengan baik menuju
tercapainya Visi dan Misi SMK Negeri 5 Medan.

Atas perhatian dan kerjasama dari semua pihak


disampaikan terima kasih.

                                                                             Medan,


07 Juli 2015
Mengetahui :                                                  Ka.Prodi
Keahlian Tek. Pemesinan,  
Kepaka SMK Negeri 5 Medan,              

DRS. MARAGUNA NASUTIAN, MAP             DRS. LETZON. T, MPd


NIP. 19660902 199512 1 001                           NIP.
19641112 199702 1 001

Lampiran- lampiran

A.   
TUGAS POKOK DAN FUNGSI

1.        Tugas  Ketua  Program Keahlian

a.    Tanggung
jawab
Bertanggung jawab kepada
Kepala Sekolah atas terlaksananya pemelajaran produktif dan pengelolaan bengkel

b.    Wewenang
Merencanakan dan melaksanakan
seluruh kegiatan pembelajaran produktif di kompetensi  keahlian teknik
pemesinan

c.    Tugas
Ø 
Menyusun struktur organisasi, uraian tugas dan
mekanisme kerjanya
Ø 
Bersama Waka. Pengajaran menyusun jadwal
kegiatan pemelajaran produktif 
Ø 
Membuat tata-tertib bengkel
Ø 
Melaksanakan Maintenance & Repair sarana
prasarana pemelajaran produktif
Ø 
Menyusun pembagian tugas sesuai dengan struktur
organisasi
Ø 
Menyusun program kerja bidang Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan (TPM)
Ø 
Melaksanakan inventarisasi peralatan Bengkel
Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan
Ø 
Menata kelengkapan kurikulum Program Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan
Ø 
Melakukan koordinasi dengan waka Kurikulum dalam
penyusunan jadwal mata diklat / KBM Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan
Ø 
Berkoordinasi dengan waka kesiswaan menyusun
program Penerimaan Siswa Baru (PSB)
Ø 
Melaksanakan kegiatan Orientasi bagi siswa baru
Ø 
Melakukan koordinasi dengan waka Sarana dan
Prasarana menyusun kelengkapan bahan dan peralatan
praktek siswa untuk Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan
Ø 
Menganalisa dan menginventarisasi kebutuhan alat
dan bahan praktek
Ø 
Memotivasi tenaga pengajar Kompetensi Keahlian
Teknik Pemesinan untuk menyusun bahan ajar (modul,
diktat, lembar kerja dll)
Ø 
Memotivasi tenaga pengajar guna kelancaran
proses pembelajaran, kegiatan pengayaan dan perbaikan
hasil belajar siswa
Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan
Ø 
Melaksanakan Uji Kompetensi (Project Work)
Ø 
Membina kedisiplinan siswa, khususnya Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan
Ø 
Melaksanakan bimbingan siswa berkoordinasi
dengan guru BP/BK
Ø 
Menyusun tata tertib pemanfaatan fasilitas
Bidang Keahlian Tek. Pemesinan
Ø 
Melaksanakan kegiatan Pendidikan Praktek Kerja
Industri (Prakerin) di DU/DI untuk siswa Kompetensi
Keahlian Teknik Pemesinan bekerjasama
dengan pihak/instansi (DU/DI) terkait berkoordinasi dengan
Waka Humas

2.       Kepala Bengkel

a.       Tanggung jawab


Bertanggung jawab kepada
Kepala Sekolah dan Kaprodi Keahlian atas pengelolaan bengkel

b.      Wewenang
Merencanakan kebutuhan
peralatan seluruh kegiatan pemelajaran produktif/praktik

c.       Tugas
Ø 
Merencanakan jadwal penggunaan bengkel
Ø 
Membuat daftar dan memonitoring inventarisasi
bengkel
Ø 
Mengatur lay-out mesin dalam bengkel
Ø 
Merencanakan dan mengkoordinasikan perbaikan
peralatan
Ø 
Merekomendasikan perbaikan dan penataan fisik
bangunan bengkel kepada Kepala Sekolah
Ø 
Menyusun kebutuhan bahan dan peralatan bengkel
Ø 
Menyampaikan pelaporan rutin kondisi bengkel
kepada ketua Kompetensi Keahlian
3.       Sekretaris
a.   
Tanggung jawab
Bertanggung jawab kepada Kaprodi. keahlian di
bidang administrasi
b.   
Tugas
Ø 
Membantu Kaprodi. keahlian dalam
mendokumentasikan hasil rapat pada kompetensi keahlian
Ø 
Membantu Kaprodi. keahlian dalam pelaksanaan
program yang berkaitan dengan pengendalian dokumen
kompetensi keahlian teknik
pemesinan
Ø 
Membantu Kaprodi. keahlian dalam penyampaian
tertulis kepada personil / guru pada kompetensi
keahlian teknik pemesinan

4.       Maintenance & Repair ( M R )

a.   
Tanggung jawab
              Bertanggung jawab kepala bengkel dan Kaprodi.
keahlian atas perawatan dan perbaikan alat/mesin di
bengkel

b.   
Tugas
Ø 
Membantu kepala bengkel dalam menyusun jadwal
perawatan dan perbaikan alat / mesin
Ø 
Membantu kepala bengkel dalam melaksanakan
perawatan dan perbaikan alat / mesin
Ø 
Membuat dokumen atas pelaksanaan perawatan dan
perbaikan alat / mesin

5.       Tool Man

a.    Tanggung jawab


        Bertanggung jawab kepada Kaprodi. keahlian
atas pengelolaan peralatan bengkel

b.    Tugas
Ø 
Melaksanakan inventarisasi peralatan bengkel
Ø 
Melaksanakan pelayanan peminjaman peralatan
selama proses pemelajaran praktik
Ø 
Membantu MR melaksanakan pengecekan, perawatan
dan perbaikan peralatan di bengkel
Ø 
Membantu kepala bengkel melakukan penataan
peralatan bengkel
Ø 
Menjaga kondisi bengkel selalu dalam kondisi bersih

6.        Tugas Guru


Ø  Memberikan
pelajaran praktik sesuai dengan bidang studi yang ditetapkan oleh kepala
sekolah/Kaprodi
Ø 
Memulai dan mengakhiri tugas praktik sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan
Ø 
Memeriksa dan mengisi daftar hadir siswa dan
jurnal mengajar
Ø 
Mananda tangani presensi yang telah disediakan
Ø 
Memparaf presensi siswa setiap jam mengajar
Ø 
Membuat catatan khusus anak-anak yang tidak
mengikuti pelajaran
Ø 
Mengadakan pembersihan alat/ mesin dan ruangan
bengkel
Ø 
Membuat program semester/tahunan
Ø 
Membuat satuan pelajaran/RPP
Ø 
Membawa satuan pelajaran/RPP setiap melaksanakan
tugas mengajar
Ø 
Menyerahkan hasil evaluasi kepada wali
kelas/bagian kurikulum tepat pada waktunya
Ø  Menciptakan
suasana yang tertib dan tenang pada waktu melaksanakan praktik.

B.    HAK
DAN KEWAJIBAN SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN  SMK NEGERI
5 MEDAN

Ø  Mendapatkan
pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh pendidik
yang
seagama
Ø 
Mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai bakat,
minat dan kemampuannya
Ø 
Mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yang
orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya
Ø 
Pindah ke program pendidikan pada jalur dan
satuan pendidikan lain yang setara
Ø 
Menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan
kecepatan belajar masing-masing dan tidak
menyimpang dari ketentuan batas waktu
yang ditetapkan
Ø 
Menjaga norma-norma pendidikan untuk menjamin
keberlangsungan proses dan keberhasilan
pendidikan
Ø 
Ikut menanggung biaya penyelenggaraan
pendidikan, kecuali bagi peserta didik yang dibebaskan dari
kewajiban tersebut
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Ø  Memperoleh
reward/ penghargaan bagi yang berprestasi dan punishment/ sangsi yang melanggar
tata
tertib sekolah.

C.  TATA TERTIB BENGKEL SISWA


SMK NEGERI 5 MEDAN KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK
PEMESINAN

1.    Hari
Senin s.d. Rabu : 07.30 – 12.45 WiB dan 13.00 – 18.15 WIB
2.   Siswa
diwajibkan menggunakan baju praktek pada saat masuk mengikuti pelajaran
produktif kelingkungan
ruangan bengkel.
3.  Siswa harus menjaga ketertiban, keamanan dan ketenangan selama
proses pelajaran produktif kelingkungan
ruangan bengkel.
4.      Siswa yang akan meninggalkan bengkel karena satu dan lain hal,
harus mendapat izin dari guru yang
mengajar.
5.      Sebelum jam pertama dan sesudah jam terakhir selesai, Siswa
diharuskan berdoa menurut agama dan
kepercayaannya masing-masing.
6.      Siswa yang berhalangan masuk sekolah karena suatu hal (sakit
maupun izin) harus membuat surat
keterangan tidak masuk sekolah.
7.   Siswa dilarang merokok baik didalam maupun di luar Lingkungan
bengkel sekolah.
8.    Siswa dilarang terlibat dalam maslah narkoba, perkelahian dan
tindak kejahatan baik di sekolah maupun di
luar sekolah.

D.    
SANKSI / HUKUMAN

Siswa yang melanggar tata tertib ini akan


diberikan : teguran, panggilan orang tua,
skorsing dan terakhir diberhentikan
dari sekolah Apabila point pelanggaran
mencapai angka kredit pelanggaran : 100
point dalam 1 tahun pembelajaran. Secara
Otomatis Siswa dikembalikan ke orang
tua siswa.

                                                                             Medan, 07 Juli 2015


                                                                     Ka.Prodi Keahlian Tek.
Pemesinan,  
                

                                                                        DRS.


LETZON. T, MPd
                                                                             NIP.
19641112 199702 1 001

Diposting oleh
Unknown
di
17.13

Label:
TUGAS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar
Masukkan komentar Anda...

Beri komentar sebagai:


jagatkelana99@ Logout

Publikasikan Pratinjau
Beri tahu saya

Posting Lebih Baru Beranda Posting Lama

Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Drs. Letzon T,MPd. Tema Tanda Air. Gambar tema oleh Raycat. Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai