PERMOHONAN CALON PENERIMA DANA BPMU

TAHUN ANGGARAN 2022

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka mencapai visi pembangunan Jawa Barat tersebut, maka misi pertama
yang telah dirumuskan adalah Membangun Masyarakat Yang Berkualitas dan
Berdaya Saing. Kebijakan strategis yang ditempuh dalam rangka mewujudkan misi
pertama tersebut antara lain :
1) Peningkatan kualitas dan daya saing masyarakat Jawa Barat melalui pendidikan
yang unggul, terjangkau, merata dan terbuka;
2) Pelayanan kesehatan bagi semua dan revitalisasi infrastruktur kesehatan;
3) Peningkatan kemandirian masyarakat melalui pemenuhan dan perlindungan
terhadap kebutuhan dasar dan hak dasar manusia; dan
4) Pengokohan ketahanan keluarga sebagai basis ketahanan sosial.

Berdasarkan kebijakan strategi Peningkatan kualitas dan daya saing masyarakat Jawa
Barat melalui pendidikan yang unggul, terjangkau, merata dan terbuka maka salah
satu program pembangunan pendidikan di Jawa Barat yang telah dirancang di
antaranya adalah : Peningkatan dan perluasan sarana dan kapasitas pendidikan dasar,
menengah dan tinggi yang disertai dengan program alokasi anggaran pendidikan
20% dari APBD yang lebih efektif, program peningkatan kesejahteraan guru dan
didukung program pendidikan gratis pada jenjang SD, SMP dan SMK/SMA/MA. Di
samping itu harus diteruskan paradigma penyelenggaran pembangunan pendidikan di
Jawa Barat yang telah dilaksanakan selama ini dengan dengan lebih melibatkan peran
dan partisipasi masyarakat, dan Daerah (Kabupaten/Kota).

Dalam rangka penyelenggaraan satuan pendidikan, maka setiap satuan pendidikan di

Daerah, diharuskan memenuhi kebutuhan minimun terhadap 8 (delapan)
komponen standar nasional pendidikan sebagaimana diatur dalam PP No. 32 Tahun
2013, yang mencakup : (1) standar isi, (2) standar proses, (3) standar kompetensi
lulusan, (4) standar tenaga pendidikan dan kependidikan, (5) standar sarana dan
prasarana, (6) standar pengelolaan, (7) standar pembiayaan, dan (8) standar penilaian
pendidikan. Karena itulah, maka Provinsi Jawa Barat dalam rangka penyelenggaraan
satuan pendidikan yang bermutu maka secara bertahap diupayakan melakukan
pemenuhan 8 standar pendidikan tersebut pada semua jenjang satuan pendidikan.
 Dalam hal pemenuhan Standar Pembiayaan dan dalam rangka Pencapaian Program
Pendidikan Menengah Universal (PMU), Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, mulai tahun 2013 telah meluncurkan
Program Bantuan Operasional Sekolah Menengah di seluruh Indonesia. Program
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ini adalah program utama dari perwujudan
program PMU, dengan maksud memberikan bantuan kepada sekolah/ madrasah
untuk memenuhi biaya operasional sekolah/madrasah dalam rangka memberikan
layanan pendidikan yang terjangkau dan bermutu.

B. TUJUAN

1. Tujuan Umum :
Tujuan umum BPMU SMK Provinsi Di Jawa Barat adalah mewujudkan layanan
pendidikan SMK di Jawa Barat yang bermutu, terjangkau, dan terbuka bagi semua,
dalam mewujudkan Pendidikan Menengah Universal (PMU).

2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus BPMU SMK Provinsi di Jawa Barat adalah :
a. Membantu biaya operasional sekolah;
b. Mengurangi angka putus sekolah;
c. Meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK);
d. Mewujudkan keberpihakan pemerintah bagi siswa SMK/SMA/MA dengan
cara meringankan biaya sekolah;
e. Memberikan kesempatan bagi siswa untuk mendapatkan layanan
pendidikan yang terjangkau dan bermutu;
f. Membantu pelaksanaan program pendidikan Karakter, Pendidikan Kebangsaan
dan Bela Negara, Pembinaan Kewirausahaan, Pembinaan penanggulangan
HIV/Narkoba dan Pembinaan penanggulangan kenakalan remaja/kriminalitas di
sekolah menengah.

C. RENCANA PENGGUNAAN DANA HIBAH

BPMU SMK yang bersumber dari Provinsi digunakan untuk membantu memenuhi
kebutuhan biaya operasional sekolah baik belanja personalia maupun non personalia.
Peruntukan dana BPMU SMK tersebut mengacu Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
No. 69 Tahun 2009, tentang Standar Biaya Operasi Non Personalia Tahun 2009 Untuk
SMP/MTs, SMA/MA, SMK, SDLB, SMPLB, dan SMALB dan Kebijakan Direktorat
Pembinaan SMK, yang meliputi :
 No.
Belanja/Anggaran
Kode

A.   Belanja Personalia
1 Tenaga Pendidik Honorer
2 Tenaga Kependidikan Honorer
B.   Belanja Non Personalia
1 Biaya Operasional non personalia
2 Biaya Pelaporan

RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

REALISASI PENGGUNAAN BIAYA DANA BPMU PROVINSI
TAHUN : 2022

Nama Sekolah               : SMKS Pasundan 1 Garut

Alamat    : Jln. Gordah No. 35 Kelurahan Jayawaras
Kecamatan : Tarogong Kidul
Kabupaten : Garut
Jumlah Siswa   : 133
Jumlah Dana BPMU Diterima : Rp. 93.100.000

No Jumlah (Rp.)
Belanja / Anggaran
. Penerimaan Pengeluaran Saldo Ket.

I Penerimaan 93.100.000 93.100.000

II Pengeluaran
1 Belanja Operasional Sekolah
1.1 Honorarium bulanan guru
honorer
1.2 Honorarium kegiatan guru
honorer
1.3 Honorer bulanan tenaga
kependidikan honorer

2 Belanja Operasional Non

Personalia
2.1 Biaya Pelaporan

Jumlah (Rp.)

D. KONDISI EKSISTING

1. Nama dan alamat sekolah : SMK PASUNDAN 1 GARUT

Jln. Gordah No. 35 Kel. Jayawaras
Kec. Tarogong Kidul Tlp. (0262) 233803
Kode Pos 44151

2. Nama dan Alamat Yayasan : YAYASAN PEDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PASUNDAN
Jalan Sumatera No. 41 Bandung
 3. Jejang Akrteditasi : Program Keahlian Nilai Peringkat
Kelas/ Rombongan Belajar/ Umlah
Administrasi
Tingkat Kelas Pararel Siswa 86 A
Perkantoran
I 3 109
Penjualan 86 A
II 1 7
III 1 17 4. Jumlah Siswa saat ini :
Jumlah 3 133 5. Luas Lahan : 6.130 m2
6. Luas
2
Bangunan Sekolah : 1.065 m
7. Ruang Praktek komputer : ada
8. Alat Praktek komputer : ada
9. Ruang Praktek Mengetik : ada
10. Alat Pratek mengetik : ada
11. Perpustakaan : ada

12. Sarana Ruang Yang Ada

NAMA / JENIS SARANA / KEADAAN
NO JUMLAH KET
RUANGAN YANG ADA BAIK RUSAK
1. Ruang kelas 8 4 12
2. Ruang praktek mengetik 2 2
3. Ruang praktek komputer 1 1
4. Praktek pemasaran dan unit produksi 1 1
5. Perpustakaan 1 1
6. Warung Koperasi Siswa 1 1
7. Sanggar kegiatan 1 1
8. Ruang Kepala Sekolah 1 1
9. Ruang guru 1 1
10. Ruang tatalaksana 1 1
11. Ruang BP/BK 1 1
12. Ruang Kesenian / Olah Raga 2 2
13. Sekretariat OSIS / Pramuka / PMR 2 2
14. WC Guru 2 2
15. WC Murid 2 4 6
16. Mesjid 1 1

13. Keadaan Guru

JUMLA
NO JENIS KARYAWAN STATUS KET
H
1. Kepala Sekolah 1 Defenitif
2. Guru Yayasan 3 Guru Tetap Yayasan
3. Guru Tidak Tetap 12 Honorer / GTT
4. Staf Tatalaksana 2 Peg. Twtwp Yayasan
5. Pesuruh 1 Pegawai T. Yayasan
Jumlah 21

E. PENUTUP

Demikian usulan permohonan ini kami ajukan, diharapkan usulan ini merupakan solusi
dari berbagai masalah yang dihadapi oleh sekolah kami dalam hal kekurangan/kesulitan
dana. Semoga usulan ini dapat dikabulkan untuk dapat mengurangi beban biaya
pendidikan yang sangat berat.

Atas perhatian, pertimbangan dan dikabulkannya permohonan ini, kami ucapkan terima
kasih, diiringi do’a “Jazakumulloh Khairon Khatsiron” Aaamiin.

Garut, 30 Nopember 2021

Kepala SMK Pasundan 1 Garut,

Asep Rudi Gunawan, S.E.