Anda di halaman 1dari 30

ASME B B30.

5 : Mobile dan Lokomotif Cranes


OPERASI
p
Cranes harus dioperasikan y oleh p
hanya personil berikut:
(1) Mereka yang telah memenuhi qualifikasi.
(2) Mereka yang telah mengikuti pelatihan untuk
jenis crane dioperasikan.
Persyaratan untuk Operator
Operator wajib lulus qualifikasi untuk semua jenis crane
seperti Gambar 1 s/d 10 ASME B 30.5.
((A)) Operator
p dan trainee operator
p harus memenuhi
kualifikasi fisik berikut :
(1) Visi minimal 20/30 Snellen untuk satu mata dan
20/50 pada mata yang lain dengan atau tanpa
kacamata.
(2) Tidak
Tid k buta
b t warna.
(3) Pendengaran cukup untuk memenuhi kebutuhan
operasional dengan atau tanpa alat bantu
operasional,
dengar.
((4)) Memiliki kekuatan yyang g cukup,
p, daya
y tahan,,
kelincahan, koordinasi, dan kecepatan reaksi untuk
memenuhi tuntutan operasi peralatan.
(5) Reaksi yang baik, tangkas, koordinative, dan tidak
mudah pusing.
( ) Hasill negatiff untukk tes narkoba.
(6) k b
(7) Tidak memiliki bukti cacat fisik, atau ketidakstabilan
emosi yang bisa membuat bahaya ke operator atau
orang lain.
(8) Tidak terbukti memiliki hilangnya kontrol fisik.
((B)) Persyaratan
y p
Operator harus mencakup,p, tetapi
p tidak
terbatas pada sebagai berikut:
(1) Berhasil lulus secara fisik (seperti persyaratan diatas)
(2) Lulus ujian tertulis yang meliputi karakteristik
operasional, kontrol, dan keterampilan emergency
control seperti respon terhadap api,
control, api power,
power
kehilangan stabilitas, atau kontrol yang tidak
berfungsi.
(3) Mampu membaca, menulis, memahami hitungan
beban / load chart dalam bahasa manual crane.
((4)) Lulus ujian
j kombinasi tertulis dan verbal p
pada
berbagai konfigurasi kapasitas pengguaan beban /
pemakaian grafik.
(5) Lulus test operasi (drive), termasuk inspeksi prestart
dan poststart, manuver keterampilan, shutdown, dan
prosedur
d pengamanan.
g p
Pengoperasian
(A) Operator tidak boleh mengalihkannya perhatiannya
saat mengoperasikan crane.
(B) Bila tidak sehat fisik atau mental, operator tidak boleh
mengoperasikan crane.
(C) Operator harus memahami penggunaan sinyal.sinyal
(D) Setiap operator harus bertanggung jawab pada
mereka di bawah kendali operasi langsung operator.
operator
Kapan saja ada keraguan untuk keselamatan,
p
operator harus berkonsultasi dengan
g supervisor
p
sebelum menangani beban.
((E)) Sebelum meninggalkan
gg p p
crane tanpa g
pengawasan, ,
operator harus :
(1) Menurunkan beban.
(2) Membebaskan master kopling
(3) Mengeset travel, swing, boom brakes dan locking
devices.
devices
(4) Memposisikan kontrol dalam kondisi off atau netral.
(5) Mengamankan crane terhadap jalan sendiri.
sendiri
(6) Mematikan mesin
Ukuran Beban
(A) crane tidak boleh dibebani melebihi load rating.
(B) Bila beban yang akan diangkat tidak diketahui secara
akurat harus, designated person bertanggung jawab
untuk memastikan bahwa berat beban tidak melebihi
rated
d load.
l d
p
Bila alat bantu operasi j atau rusak,,
tidak bekerja
rekomendasi manufacturer untuk lanjut operasi atau
shutdown crane harus diikuti sampai masalah diperbaiki.
Tanpa rekomendasi tersebut dan larangan dari
manufacturer terhadap operasi lebih lanjut, Persyaratan
berikut berlaku:
( ) Kalibrasi
(1) lb ulang
l atau perbaikan
b k alat l bantu
b operasi.
(2) Bila indikator beban, rated capacity indikator,
atau limiter rate kapasitas tidak bekerja atau rusak,
rusak
designated person bertanggung jawab untuk
g
mengawasi operasi
p pengangkatan
p g g harus membuat
prosedur untuk menentukan berat beban.
((3)) Ketika sudut boom atau indikator radius ini tidak
berfungsi, radius atau sudut boom harus ditentukan
oleh pengukuran.
(4) Bila anti-two-blok rusak rusak, designated person
bertanggung jawab untuk mengawasi operasi
pengangkatan harus menetapkan prosedur.
prosedur
(5) Ketika indikator panjang boom rusak, designated
person bertanggung
p gg g jjawab untuk mengawasi
g operasi
p
pengangkatan harus menetapkan prosedur.
(6) Ketika indikator level tidak berfungsi cara lain harus
digunakan untuk mengetahui kerataan landasan.
g
Pengikatan Beban.
(A) Wire rope tidak boleh melilit beban.
(B) Beban harus dicantolkan ke hook dengan sling atau
perangkat
k t lainnya
l i d
dengan k
kapasitas
it yang memadai.
d i

Holding Load
(A) Operator tidak boleh meninggalkan crane bila sedang
menggantung beban.
(B) Tidak
Tid k seorangpun diijinkan
diiji k dibawah
dib h beban
b b yang
sedang tertangguhkan.
((a)) Orang g yyang
g memberi aba – aba harus melihat bahwa:
(1) Crane level.
(2) Beban seimbang.
(3) Jalur
J l angkat
k t dan
d swing
i bebas
b b dari
d i penghalang
h l
dan tidak ada orang.
(b) Sebelum mulai mengangkat,
mengangkat kondisi berikut
harus diperhatikan:
(1) Rope hoist tidak boleh tertekuk dan muntir.
(2) Minimalkan
Mi i lk beban
b b dibawa
dib b
berayun.
(4) Wire rope benar – benar duduk di sheave / drum
((5)) Memperhatikan
p pengaruh
p g angin.
g
((c)) Selama p g g
pengangkatan,,p
perhatian harus diberikan
Bahwa :
(1) tidak ada percepatan atau perlambatan mendadak
saat beban bergerak.
(2) beban, boom, atau bagian lain tidak bersentuhan
dengan halangan.
halangan
(d) Canes tidak boleh digunakan untuk menyeret beban
ke samping.
p g
(e) Operator harus menghindari membawa beban diatas
Orang.
((f)) Pada wheel-mounted cranes,, tidak boleh mengangkat
g g
dari depan.
(g) Operator harus menguji rem setiap kali beban
mendekati rated load dengan mengangkat dan
menahannya beberapa inci.
(h) Baikk beban
b b maupun boom b tidak
d k boleh
b l h diturunkan
d k
di bawah titik di mana kurang dari dua gulungan
penuh tersisa pada drum.
drum
(i) Bila dua atau lebih crane digunakan untuk
mengangkat satu beban, seorang designated person
harus bertanggung jawab atas operasi.
(j) Bila sedang
g berjalan
j //transit hal hal tersebut harus
dilaksanakan:
(1) boom harus diarahkan segaris dengan arah
gerakan.
(2) suprastruktur harus diamankan terhadap rotasi.
(3) Hook harus diikat.
diikat
((k)) Sebelum berjalan
j g beban,, maka harus
dengan
dipastikan bahwa praktek ini tidak dilarang oleh
manufacturer. Jika tidak, designated person harus
b t
bertanggung j
jawab
b untuk
t k operasi.
i
Pertimbangkan :
- mengurangi rate load
load.
- posisi beban dan boom.
- dukungan
g tanah.
- rute perjalanan.
- kecepatan.
- tag line.
((l)) Crane dengan
g atau tanpap beban tidak boleh dijalankan
j
dengan boom terlalu tinggi.
(m) Ketika berbelok, mulai dan berhenti tiba-tiba harus
dihindari
(o) Ketika crane harus dioperasikan dengan boom di
sudut tetap,
tetap boom
boom-hoist
hoist pawl harus digunakan.
digunakan
(p) Tidak diijinkan ada orang menunpang pada beban.
Mobile dan lokomotif crane p g
pada ASME B 30.5. dirancang
dan ditujukan untuk penanganan material dan bukan
personil. Personil hanya diizinkan untuk naik dalam
personnel platform yang disupport oleh load line
attachment sesuai ASME B30.23
Umum
(A) Komunikasi antara operator dan sinyal man harus
terus dilakukan selama crane bergerak.
(B) Jika
Jik operator
t ragu akan
k gerakan
k yang diminta,
di i t
operator harus menghentikan semua gerakan crane
sampai operator dan sinyal man setuju permasalahan
selesai diatasi.
Standar Sinyaly
Standar sinyal ke operator harus sesuai ASME B 30.5.
Sinyal harus terlihat atau terdengar setiap saat.
Bila sinyal tidak jelas, jangan diresponse.
y Person
Kualifikas Sinyal
Sinyal person harus diuji oleh designated person dan
menunjukkan kualifikasinya dalam bidang-bidang berikut:
(A) Pemahaman
P h d
dasar operasii crane dan
d batasan.
b t
(B) Sinyal tangan standar yang ada pada standard, bila
isyarat tangan digunakan
(C) Sinyal suara standar yang ada pada standard, bila
sinyal suara yang digunakan
y Tangan
Sinyal g Standar
Sinyal Tangan harus seperti ditunjukkan pada standard
dan harus dipasang mencolok di lokasi kerja.

Sinyal Suara Standar


Sebelum
b l memulail operasi dengan
d menggunakank sinyall
suara, sinyal akan didiskusikan dan disepakati oleh
semua yyang g terlibat.
(A) Telepon, radio, atau sejenisnya, jika digunakan, harus
diuji sebelum operasi dimulai. Jika sistem tersebut
bertenaga baterai,
baterai baterai tambahan harus tersedia di
situs kerja.
((C)) Semua arahan kepada
p p
operator y man
crane oleh sinyal
harus dari perspektif operator.
(misalnya, kanan swing).
(D) Setiap serangkaian sinyal suara harus memuat tiga
element yang dinyatakan dalam urutan sebagai
b k
berikut:
(1) fungsi dan arah.
(2) jarak dan / atau kecepatan.
kecepatan
(3) fungsi stop.
y Khusus
Sinyal
Tambahan atau modifikasi prosedur standar sinyal
mungkin diperlukan. Sinyal khusus yang diperlukan
harus disepakati terlebih dahulu oleh pengarah operasi
pengangkatan, operator crane, dan sinyal man. Sinyal-
sinyal khusus tidak boleh bertentangan dengan sinyal
standar.
d
g
Ballast atau Counterweight
Cranes tidak boleh dioperasikan tanpa Counterweight
atau pengimbang berada di tempat yang ditentukan oleh
crane manufacturer produsen.
produsen
Tidak boleh melebihi maksimum yang disetujui oleh
manufacture, bisa berakibat :
(A) kompetensi struktural dari berbagai part machienery
dapat terlampaui, menyebabkan kegagalan.
(B) Manufacturer margin backward stability mungkin
melebihi dan crane dapat jatuh ke belakang.

Anda mungkin juga menyukai