Program PPP Untuk SPK Bersama Ibu Pertiwi
Program PPP Untuk SPK Bersama Ibu Pertiwi
Di tengah banyaknya isu intoleransi yang terjadi dalam dunia pendidikan kita, penguatan karakter
peserta didik menjadi prioritas bagi seluruh Satuan Pendidikan Kerja Sama. Saya yakin seluruh Satuan
Pendidikan Kerja Sama memiliki komitmen untuk menciptakan generasi cerdas berkarakter yang tidak
hanya cerdas secara akademik dan memiliki keahlian abad ke-21, namun juga menjunjung tinggi nilai-
nilai Pancasila.
Hal ini sejalan dengan komitmen Perkumpulan Sekolah SPK Indonesia (PSSI) untuk mendukung
program-program Kemendikbudristek RI dalam menciptakan SDM unggul yang merupakan pelajar
sepanjang hayat, memiliki kompetensi global, dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Peluncuran program Ibu Pertiwi menjadi jawaban atas kebutuhan literasi Satuan Pendidikan
Kerja Sama dalam menciptakan generasi cerdas berkarakter dan memperkaya sumber literasi
dalam memperkuat karakter bangsa. Konsep dari program Ibu Pertiwi sangat sesuai dengan metode
pengajaran di Satuan Pendidikan Kerja Sama, di mana penguatan karakter dilakukan dengan penerapan
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini tentunya sangat kontekstual dan praktikal
untuk peserta didik.
Oleh karena itu, saya sangat merekomendasikan program Ibu Pertiwi untuk digunakan di Satuan
Pendidikan Kerja Sama sebagai salah satu sumber belajar Program Pembangunan Karakter Bangsa di
unit sekolah SPK.
Program Ibu Pertiwi tidak hanya dapat dan cocok untuk digunakan dalam slot waktu mapel PPKN
yang diharapkan dapat menjadi mapel pelaksanaan program pengembangan karakter siswa yang
holistik, efektif dan dapat sejalan dengan P3 namun juga dapat diintegrasikan dengan program dan
kurikulum yang diadaptasi oleh Satuan Pendidikan Kerja Sama.
Mari kita lakukan langkah nyata dan wujudkan generasi cerdas berkarakter yang memiliki 6 Profil
Pelajar Pancasila.
Bercerita
Metode bercerita merupakan metode yang
efektif untuk memperkenalkan nilai-nilai
Pancasila dan kebangsaan kepada siswa dan
disampaikan tidak hanya melalui kata-kata,
tetapi bisa juga melalui gambar, foto, suara,
atau gabungan dari semua itu.
Saintifik
Metode saintifik adalah metode yang digunakan dalam kurikulum 2013
yang menyentuh tiga ranah, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan an
sik Me
in ka ng
am
secara utuh. om
u
ng ati
• Metode ini meliputi lima pengalaman belajar, yaitu mengamati Me
(membaca, melihat, mendengar), menanya, mengolah informasi
(mencoba dan menganalisis), menarik kesimpulan, dan
mengomunikasikan.
Menarik
Kesimpulan
5M Menanya
• Hasil belajar melalui metode ini akan melahirkan siswa yang produktif,
Mengolah
kreatif, inovatif, dan afektif, sesuai dengan kebutuhan kompetensi Informasi
abad XXI yaitu 4C (Critical Thinking, Creativity, Communication,
Collaboration).
Keunggulan
Komprehensif Integratif
menggunakan metode yang lengkap: nilai-nilai baik universal, nilai karakter bangsa,
bercerita, 5M, HOTS, 4C, dan literasi butir-butir Pancasila, dan mata pelajaran lainnya
Aplikatif Menarik
kegiatan, latihan dan poin pembelajaran cerita, kegiatan, materi, dan tugas disajikan dengan
kontekstual, dan dapat diterapkan ilustrasi dan tata letak yang menarik, sesuai dengan
dalam kehidupan sehari-hari minat anak usia SD
dilengkapi dengan Buku Panduan Pendidik yang komprehensif dan memberikan tips praktis
penyampaian materi.
Pengenalan Nilai
• Sinopsis Cerita
• Tips Penyampaian
• Kosa kata
►► Berisi kata baru atau kata yang
jarang di dengar
►► Arti dari kosa kata tersebut
• Diskusi Pertanyaan Kritis
Pendalaman Nilai
Penerapan Nilai
Komitmen
• Apa yang diharapkan setelah anak
melakukan setiap kegiatan
• Tips Pelaksanaan Kegiatan
• Renungan untuk Pendidik
• Beberapa kata bijak untuk pendidik
• Referensi artikel dan buku
Bersyukur Bersahabat
Unit Kemampuan untuk menghargai apa yang sudah Unit Tindakan yang memperlihatkan rasa senang
2 dimiliki dan semua karunia Tuhan, serta menjaga
dan merawatnya
2 berbicara, senang bergaul, dan senang bekerja
sama dengan orang lain
Religius Toleransi
Unit Kemampuan untuk patuh dan taat beribadah Unit Sikap, tindakan dan kerendahan hati untuk menghargai
3 sesuai ajaran agama, menghormati agama lain,
dan hidup rukun antar umat beragama
3 perbedaan pendapat, sikap, tindakan, agama, suku,
maupun etnis lain yang berbeda dari dirinya.
Jujur Mandiri
Unit Kemampuan untuk berkata yang sebenarnya, Unit Kemampuan menyelesaikan tugas-tugasnya
mengakui kesalahan, dan bertindak yang tanpa tergantung pada orang lain sehingga tidak
5 seharusmya, sehingga terbentuk akhlak mulia 5 memberatkan orang lain bahkan mampu
sesuai ajaran agama membantunya
Ketuhanan Kemanusiaan
Unit Kemampuan untuk menjalankan perintah Unit Sikap dan tindakan memperlakukan sesama
6 sesuai ajaran agama yang dianutnya dan saling
menghormati antar umat beragama
6 manusia dengan adil, tanpa membeda-bedakan
dengan berprinsip pada akhlak yang mulia
Unit
Peduli Lingkungan Unit
Nasionalisme
Sikap mencintai lingkungan yang bersih dan sehat, dengan Memiliki rasa mencintai Tanah Air, bangga menjadi bangsa
3 cara memelihara dan merawat lingkungan hidup sehingga
mendukung terciptanya lingkungan hidup yang kondusif, serta
3 Indonesia, bersedia hidup, bekerja dan berkorban, serta
berprestasi untuk kemajuan bangsa Indonesia
mencegah hal-hal yang dapat merusaknya
Kreatif Demokratis
Unit Kemampuan berpikir dan bertindak yang menghasilkan cara-
Unit Keinginan berkontribusi aktif menyampaikan pendapat secara
garis kemiskinan