TENTANG
GUGUS FUNGSI
DISUSUN OLEH
KELOMPOK 5 :
Syukur Alhamdulillah atas segala limpahan karunia Allah Swt atas izin-Nya lah kami
dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu. Tak lupa pula kami kirimkan shalawat serta
salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad Saw. Beserta keluarganya, para sahabatnya,
dan seluruh ummatnya yang senantiasa istiqomah hingga akhir zaman.Penulisan makalah ini
bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok matkul KIMIA ORGANIK 1 yang berjudul
“GUGUS FUNGSI”.
Dalam penyelesaian makalah ini, kami mendapatkan bantuan serta bimbingan dari
beberapa pihak.Oleh karena itu, sudah sepantasnya kami haturkan terima kasih kepada.
Akhirul kalam, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna.Karena itu
kami mengharapkan saran dan kritik konstruktif demi perbaikan makalah di masa
mendatang.Harapan kami semoga makalah ini bermanfaat dan memenuhi harapan berbagai
pihak.Aamiin.
Kelompok 5
DAFTAR ISI
COVER......................................................................................................................
KATA PENGANTAR...............................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................
A. LATAR BELAKANG...................................................................................
B. TUJUAN........................................................................................................
C. RUMUSAN MASALAH...............................................................................
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................
A. KESIMPULAN..............................................................................................
B. SARAN..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kimia adalah suatu ilmu yang mempelajari mengenai komposisi, struktur dan sifat
atau materi dari skala atom hingga molekul, serta perubahan atau transformasi serta
interaksi untuk membentuk materi yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, tentu
dalam mempelajari ilmu kimia ini akan sangat bermanfaat bila dapat
mengaplikasikannya dalam kehidupan.
Kimia organik didefenisikan sebagai kimia dari senyawa yang datang dari benda
hidup sehingga timbul istilah organik. Suatu pengetahuan mengenai kimia organik tak
dapat diabaikan bagi kebanyakan ilmuwan. Misalnya, karena sistem kehidupan terutama
terdiri dari air dan senyawa organik, hampir semua bidang yang berurusan dengan
tanaman, hewan, atau mikroorganisme bergantung pada prinsip kimia organik.
B. TUJUAN
1. Apa pengertian gugus fungsi ?
C. RUMUSAN MASALAH
1. Mengetahui pengetian gugus fungsi
PEMBAHASAN
I.3 Alkohol
Metana atau metil alkohol (CH3OH) adalah golongan alkohol yang paling
sederhana. Etanol (C2H5OH) adalah pelarut polar yang mempunyai sifat antiseptik
pengawet, berbau khas, dan warna nyala biru. Berdasarkan struktur kerangka
karbonnya, alkohol dibagi menjadi alkohol primer, sekunder, dan tersier.
Kereaktifan ketiga jenis alkohol tersebut terhadap pereaksi sangat berbeda.
a. Rumus umum : R – OH atau CnH2n+1 – OH
b. Gugus fungsi : - OH (gugus hidroksil)
c. Tatanama menurut IUPAC :
1. Rantai induk adalah rantai C terpanjang yang ada –OH nya
2. Penomoran –OH sekecil mungkin
Contoh :
CH3-OH metanol
CH3-CH-CH2-OH 2-metil-1-butanol l
CH3
I.4 Fenol
Fenol atau asam karbolat atau benzenol adalah zat kristal tak berwarna yang
memiliki bau khas. Rumus kimianya adalah C6H5OH dan strukturnya memiliki
gugus hidroksil (OH) yang berikatan dengan cincin fenil.Fenol didapatkan melalui
oksidasi sebagian pada benzena atau asam benzoat dengan proses Raschig. Fenol
juga dapat diperoleh sebagai hasil dari oksidasi batu bara.
I.5 Asam Karboksilat dan Ester
Asam karboksilat adalah asam lemah, karena itu hanya sedikit terurai memberikan
H+ dan anion karboksilat. Asam asetat termasuk salah satu asam karboksilat dalam
bentuk cairan jernih berbau, sangat asam, dan umumnya digunakan 100% pada suhu
16,6°C. Asam karboksilat adalah golongan asam organik alifatik yang memiliki
gugus karboksil (COOH). Asam karboksilat dapat memiliki dua gugus karboksil
yang disebut asam dikarboksilat, jika tiga gugus karboksil disebut asam
trikarboksilat, dan seterusnya. Rumus umum asam karboksilat yaitu :
Contoh :
H-COO-CH3 metil-metanoat
H-COO-CH2-CH3 etil-metanoat
I.6 Amina dan Amida
Amina adalah suatu senyawa yang mengandung gugus amino. Gugusan amino
mengandung nitrogen terikat pada satu sampai tiga atom karbon tetapi bukan gugus
karbonil dan sejumlah atom hidrogen. Apabila salah satu karbon yang terikat pada
atom nitrogen adalah karbon karbonil, maka senyawanya amida bukan amino.
Amina digolongkan menjadi amina primer (RNH2), sekunder (R2NH), atau tersier
(R3N), tergantung kepada jumlah atom karbon yang terikat pada atom nitrogen.
Amida adalah senyawa yang diturunkan dari asam karboksilat dengan mengganti
gugus –OH menjadi gugus NH2. Amida sangat polar dan mudah membentuk ikatan
hidrogen. Titik didihnya tinggi dibandingkan senyawa lain dengan bobot molekul
yang sama, namun substitusi aktif pada nitrogen cenderung menurunkan titik didih
dan titik lelehnya karena menurunnya kemampuan membentuk ikatan hidrogen.
Artinya amida yang mengandung gugusan NH mempunyai titik leleh dan titik didih
yang lebih tinggi daripada amida yang mengandung NR
I.7 Aldehid dan Keton
Aldehid adalah persenyawaan dimana gugus karbonil diikat oleh satu gugus
alkil atau aril. Aldehid dinamakan menurut nama asam yang mempunyai jumlah
atom C yang sama dengan menggantikan akhiran ”at” dengan ”aldehida” atau
dengan akhiran ”al” pada nama alkan yang mempunyai jumlah atom C yang sama.
O
ETER
Eter/alkolis adalah senyawa turunan alkana dengan rumus R-O-R, dengan gugus
fungsi –O- terikat pada 2 gugus alkil, gugus alkil yang diikat dapat sama, dapat pula
berbeda.Eter memiliki rumus umum CnH2n+2O, n merupakan jumlah atom C.
a. Rumus Umum : R - O - R
b. Rumus Molekul: CnH2n+2O
c. Gugus Fungsi : -O- ( gugus oksi )
d. Tatanama menurut IUPAC :
1. Gugus alkil besar dianggap rantai induk
2. Gugus alkil kecil dianggap cabang
3. Penomoran dimulai dari dari alkil besar sehingga gugus alkoksi nomor
sekecil mungkin
Contoh :
CH3-O- CH3 metoksi metana / dimetil eter
Alkil alkohol - OH R – OH
(alkohol)
Alkanon (keton) O
- C=O
R–C–R
Alkanal O O
(aldehida)
- C-H R–C–H
Alkanoat O C
(karboksilat)
- C - OR R – C – OH
Ester O O
- C = OR R – C = OR
4. Isopropil CH3 – CH –
I
CH3
5. Butil CH3 – CH2 – CH2 – CH2
CH3
7. Sekunder butil CH3 – CH2 – CH –
I
CH3
8. Tertier butil CH3
I
CH3 – C –
I
CH3
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Gugus fungsi adalah suatu atom atau kumpulan atom yang melekat pada suatu
senyawa dan berperan memberikan sifat yang khas dan berpengaruh pada sifat fisik
dan kimia senyawa tersebut. Senyawa organik yang mempunyai gugus fungsional
sama akan ditempatkan pada deret homolog yang sama.Senyawa-senyawa yang
mempunyai gugus fungsi yang sama dikelompokkan ke dalam golongan yang sama.
Gugus fungsi merupakan bagian yang paling reaktif jika senyawa tersebut bereaksi
dengan zat lain. Macam-macam gugus fungsi : alkohol, eter, aldehid, keton, asam
karboksilat dan ester
B. SARAN
Dalam membuat makalah seharusnya kita lebih memperhatikan sistematika
makalah.Menyusun sebaik mungkin sehingga pembaca mudah dalam memahami isi
makalah.Jika membuat makalah alangkah baiknya tidak bertele-tele dalam
menguraikan isi sehingga pembaca tidak merasa bosan.
Demikianlah makalah yang kami buat ini, semoga bermanfaat dan menambah
pengetahuan para pembaca.Kami mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan dalam
penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas, dimengerti, dan lugas.Karena kami
hanyalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan dan kami juga sangat
mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca demi kesempurnaan makalah
ini.Sekian penutup dari kami semoga dapat diterima di hati dan kami ucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya.
DAFTAR PUSTAKA
Dhuha, Putri. 2015. Laporan Praktikum Identifikasi Gugus Fungsi.
Fessenden, Ralph J, 1986, Organic Chemistry (Edisi ke-2), Willard Grant Press
Publisher, USA.
https://www.academia.edu18246744/Laporan_Praktikum_Identifikasi_Gugus_Fungsi
Waldjinah. 2012. Detik Detik Ujian Nasional Kimia. Klaten. Intan Pariwara.