TRANSFORMASI 2 DIMENSI
OLEH:
NIM: 12155201190058
KELAS: B
JURUSAN INFORMATIKA
(UKIM)
2021/2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmatnya kepada kita
semua sehingga saya bisa menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih belum jauh dari sempurna, hal ini karena
kemampuan dan pengalaman kami yang masi ada dalam keterbatasan. Untuk itu saya
mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya demi membangun, demi perbaikan makalah yang
akan datang.
ii
DAFTAR ISI
Cover…………………………………………………………………………………………........i
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................................iii
BAB I...............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...........................................................................................................................1
A. LATER BELAKANG..........................................................................................................1
B. TUJUAN...............................................................................................................................1
BAB II.............................................................................................................................................2
PEMBAHASAN..............................................................................................................................2
A. PENGERTIAN TRANSFORMASI 2 DIMENSI.................................................................2
B. TRANSLASI........................................................................................................................2
C. PENSKALAAN....................................................................................................................3
D. ROTASI................................................................................................................................4
BAB III............................................................................................................................................7
PENUTUP.......................................................................................................................................7
A. Kesimpulan...........................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATER BELAKANG
Selain itu grafik computer juga digunakan untuk design dan Background ataupun objek-
objek dalam game di computer.
B. TUJUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
1. Transformasi objek
Definisinya adalah mengubah koordinat-koordinat dari tiap-tiap titik di objek
dengan beberapa aturan, meninggalkan underlying system koordinat yang tidak bisa di
ubah lagi.
2. Transformasi koordinat
Definisinya adalah system koordinat yang baru di buat sebelumnya merupakan
semua titik objek dalam system yang baru.
B. TRANSLASI
x' = x + tx (x,y)
2
y’ = y + ty (x’,y’)
Translasi adalah transformasi dengan bentuk yang tetap, memindahkan objek apa adanya.
Setiap titik dari objek akan ditranslasikan dengan besaran yang sama.
Dalam operasi translasi, setiap titik pada suatu entitas yang ditranslasi bergerak dalam jarak
yang sama. Pergerakan tersebut dapat berlaku dalam arah sumbu X saja, atau dalam arah
sumbu Y saja atau keduanya.
Translasi juga berlaku pada garis, objek atau gabungan objek 2D yang lain. Untuk hal ini,
setiap titik pada garis atau objek yang ditranslasi dalam arah x dan y masing-masing sebesar
tx,ty.
C. PENSKALAAN
Penskalaan adalah suatu operasi yang membuat suatu objek berubah ukurannya baik
menjadi mengecil ataupun membesar secara seragam atau tidak seragam tergantung pada
faktor penskalaan (scalling factor) yaitu (sx,sy) yang diberikan. sx adalah faktor penskalaan
menurut sumbu x dan sy faktor penskalaan menurut sumbu y. Koordinat baru diperoleh
dengan
Nilai lebih dari 1 menyebabkan objek diperbesar, sebaliknya bila nilai lebih kecil dari
1, maka objek akan diperkecil. Bila (sx,sy) mempunyai nilai yang sama, maka skala disebut
dengan uniform scaling.
Contoh
3
Untuk menggambarkan skala suatu objek berupa segitiga dengan koordinat A(10,10)
B(30,10) dan C(10,30) dengan (sx,sy) (3,2), tentukan koordinat yang barunya!
Jawab:
A : x’ =10*3 =30 y’
=10*2 =20 A’
B : x’ =30*3 =90 y’
=10*2 =20 B’
C : x’ =10*3 =30 y’
=30*2 =60 C’
D. ROTASI
Putaran adalah suatu operasi yang menyebabkan objek bergerak berputar pada titik pusat
atau pada sumbu putar yang dipilih berdasarkan sudut putaran tertentu. Untuk melakukan
rotasi diperlukan sudut rotasi dan pivot point (xp,yp) dimana objek akan dirotasi.
Putaran biasa dilakukan pada satu titik terhadap sesuatu sumbu tertentu misalnya sumbu
x, sumbu y atau garis tertentu yang sejajar dengan sembarang sumbu tersebut. Titik acuan
putaran dapat sembarang baik di titik pusat atau pada titik yang lain. Aturan dalam geometri,
jika putaran dilakukan searah jarum jam, maka nilai sudutnya adalah negatif. Sebaliknya, jika
dilakukan berlawanan arah dengan arah jarum jam nilai sudutnya adalah positif.
x’
4
y’
sedangkan diketahui
x= r cos ɸ , y = r sin ɸ
x’
y’
Contoh 1. Diketahui koordinat titik yang membentuk segitiga {(3, -1), (4, 1), (2, 1).
Gambarkan objek tersebut kemudian gambarkan pula objek baru yang merupakan
transformasi rotasi objek lama sebesar 90° CCW dengan pusat rotasi (0,0).
T 90 == T 180
T 270
== T
5
Contoh 2. Untuk menggambarkan rotasi suatu objek berupa segitiga dengan koordinat
A(10,10), B(30,10) dan C(10,30) dengan sudut rotasi 300° terhadap titik pusat cartesian
(10,10), dilakukan dengan menghitung koordinat hasil rotasi tiap titik satu demi satu.
Jawab: Titik A
x’= xp+(x - xp) cos ɵ - (y - yp) sin ɵ =10+(10-10)*0.9 – (10-10)*0.5 = 10 y’= yp+(x - xp) sin
ɵ + (y - yp) cos ɵ = 10+(10-10)*0.5 – (10-10)*0.9 = 10 Titik A’(10,10)
Titik B x’= xp+(x - xp) cos ɵ - (y - yp) sin ɵ =10+(30-10)*0.9 – (10-10)*0.5 = 28 y’= yp+(x -
xp) sin ɵ + (y - yp) cos ɵ = 10+(30-10)*0.5 – (10-10)*0.9 = 20
Titik B’(28,20)
Titik C x’
Titik C’(0,28)
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ada 2 cara mentransformasi gambar yaitu Transformasi objek yang mana transformasi
objek adalah untuk mengubah koordinat-koordinat dari tiap-tiap titik di objek dengan
beberapa aturan sedangkan Transformasi koordinat adalah system koordinat yang baru di
buat sebelumnya merupakan semua titik objek dalam system yang baru.
Penskalaan adalah suatu operasi yang membuat suatu objek berubah ukurannya baik
menjadi mengecil ataupun membesar secara seragam atau tidak seragam tergantung pada
faktor penskalaan (scalling factor) yaitu (sx,sy) yang diberikan.
Putaran adalah suatu operasi yang menyebabkan objek bergerak berputar pada titik pusat atau
pada sumbu putar yang dipilih berdasarkan sudut putaran tertentu, Putaran biasa dilakukan pada
satu titik terhadap sesuatu sumbu tertentu misalnya sumbu x, sumbu y atau garis tertentu yang
sejajar dengan sembarang sumbu tersebut.
7
DAFTAR PUSTAKA