Anda di halaman 1dari 2

Kalium Bromat, KBrO3

Underwood (23) menyatakan bahwa kalium bromat, KBrO3, merupakan pereaksi oksidasi
kuat (persamaan reaksi reduksinya dapat dilihat pada persamaan reaksi di bawah ini dengan
potensial standar reaksi :

BrO3- +  6H+ +  6e               Br- +  3H2O

adalah  +1,44 V. Pereaksi dapat dipergunakan dalam dua cara, sebagai oksidan langsung
untuk pereaksi reduksi tertentu, dan untuk pembuatan sejumlah brom.

 Titrasi Secara Langsung

Sejumlah pereaksi reduksi, seperti arsen (III), antimon (III), besi (II), dan sulfida organik
tertentu dan disulfida dapat dititrasi secara langsung dengan suatu larutan kalium bromat.
Konsentrasi larutan biasanya sekitar 1 M dalam asam klorida. Titik akhir titrasi ditentukan
oleh terbentuknya brom, yang ditunjukkan oleh persamaan reaksi berikut :

BrO3- +  5Br- +  6H+ 3Br2 +  3H2O

Warna kuning dari brom bebas yang dihasilkan pada titik akhir titrasi ini dapat digunakan
untuk deteksi titik akhir titrasi, tetapi akan lebih baik jika digunakan indikator-indikator
seperti jingga metil, merah metil, hitam naftalena 12B, Xylidine Ponceau, dan Fuchsine.

 Brominasi Senyawa Organik

Suatu larutan standar kalium bromat dapat dipergunakan untuk pembuatan sejumlah brom.
Brom dapat digunakan untuk brominasi secara kuantitatif berbagai senyawa organik.
Biasanya brom ditimbulkan dalam jumlah berlebih terhadap jumlah yang diperlukan untuk
brominasi senyawa organik agar reaksi tersebut berlangsung sempurna. Beberapa zat tidak
dapat dioksidasi langsung dengan kalium bromat, tetapi bereaksi secara kuantitatif dengan
brom berlebih. Larutan brom dalam suasana asam dengan konsentrasi yang tepat, dapat
diperoleh dari suatu larutan kalium bromat standar dengan menambahkan asam dan suatu
bromida berlebih :

BrO3- +  5Br- +  6H+ 3Br2 +  3H2O

Berdasarkan persamaan reaksi tersebut, 1 mol bromat menghasilkan enam atom brom, maka
ekivalennya adalah KBrO3/6, yang identik dengan ekivalen dari kalium bromat sendiri.

Reaksi bromat agak lambat, tetapi kecepatannya dapat ditingkatkan dengan meningkatkan
konsentrasi ion hidrogen. Biasanya sedikit ammonium molibdat ditambahkan sebagai katalis.
Berat ekuivalennya adalah seperenam bobot molekularnya yaitu 27,84 gr/ek.

Kalium bromat mudah diperoleh dalam keadaan kemurnian yang tinggi dimana produk pro
analisisnya mempunyai nilai kadar paling sedikit 99,9 persen. Larutannya dalam air stabil
untuk waktu tak terbatas, sehingga dapat digunakan sebagai suatu standar primer. Karena
larutan kalium bromat sangat stabil maka biasanya tidak memerlukan standardisasi kembali
hingga periode normal dari waktu larutan (12).
Penampilan brom di dalam larutan secara umum menunjukkan titik-akhir titrasi (perubahan
warna menjadi kuning pucat), sehingga dapat bertindak sebagai indikator pada titrasi KBrO3.
Methyl red dan methyl orange adalah contoh indikator yang sering digunakan. Beberapa
indikator redoks yang dapat menunjukkan perubahan warna secara reversibel dapat
digunakan pada titrasi KBrO3; seperti p-ethoxychrysoidin (merah menjadi tak berwarna),
kuinolina yellow (kuning-hijau menjadi tak  berwarna)  dan α- naphthoflavone (kuning
menjadi  jingga kecoklatan) (23)

Eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeee

Kalium bromat France


【】 Metode kalium larutan standar bromate dititrasi KBrO3 metode analisis.

KBrO3 dalam larutan asam adalah oksidator kuat, potensial elektroda standar nya 1.44V.

Dalam larutan asam KBrO3 titrasi jumlah bahan pereduksi langsung, seperti As, Sb, Sn dan
sebagainya. Methyl orange sebagai indikator, titik dosis kimia, indikator oksidasi kelebihan
KBrO3 dari jingga metil memudar hanya titrasi endpoint.

KBrO3 terutama digunakan untuk menentukan bahan organik, seperti menggunakan KBrO3-
KBr standar larutan titrasi fenol, yang perlu menggunakan yodium dan natrium tiosulfa

Anda mungkin juga menyukai