Kringggg…
Alarm jessie bordering entah berapa kali. Jessie selalu mengklik dismiss
karena dia masih mengantuk sekali, tapi setelah bosan dengan deringan
alarm ia pun melihat hpnya dan….”AAAAAA JAM 8.40? Ini gimana
ceritanya, kelasku jam 9..HUAAAAA”. Tanpa banyak kata, jessie
langsung beranjak dari tempat tidurnya dan pergi mandi. Dan akhirnya
ia siap mandi selama 2 menit, ya ini namanya mandi kambing. Ntahlah,
yang ada di pikiran adalah bisa sampe ke kampus dengan tepat waktu.
Selesai mandi jessie langsung memesan ojek online karena ia yakin kalo
ia sarapan pasti dia akan terlambat ke kampus, mengingat jarak kos
jessie yang jauh ke kampus. Ini dikarenakan kos dekat kampus sudah
penuh dan tak bersisa. Akhirnya jessie bisa sampe di kampus jam 8.58,
sisa 2 menit lagi dan jessie langsung berlari ke kelas dengan secepat
kilat.
BRUK… jessie menabrak seseorang. “ AHHH bang Lukas hati hati donk,
kelasku 1 menit lagi masuk”. Lukas yang tidak terima disalahkan malah
menjawab “ apaan sih, kamu nya aja yang lari lari an gaje”. Jessie tidak
akan membuang waktunya lagi untuk berdebat dengan bang Lukas, ia
langsung berlari lagi karena dia tau dosen yang mengajar hari ini sangat
menanamkan kedisiplinan. Bahaya kalo jessie terlambat.
“Ehem, Lukas ajarin aku donk tentang materi ini” ucap reyna yang
datang entah darimana. “hai kak rey, aku ke kelas dulu ya. Temen aku
manggil aku nih, katanya ada urusan. Bye, babang gesrek “ Tutup Jessie
sembari meninggalkan Lukas dan reyna. “Lah kok tiba tiba sih, woy
Jessie” Lukas ingin mengejar Jessie namun Jessie berbalik dan
memberikan tatapan mengerikan membuat Lukas mengurungkan
niatnya. “kenapa ga jadi ngejar Jessie?” reyna bertanya. “ rey, kamu
sibuk ga? Aku mau ngomong sesuatu sama kamu” ucap Lukas yang
tidak sama sekali menjawab pertanyaan reyna. “Lukas, nanti aja ya
ngomong sesuatunya, sekarang ajarin dulu akunya tentang bagian saraf
katak, aku kemarin udah bedah kataknya. Tapi susah ngeliat syaraf
katak, tipis banget.” “ reyna, kamu harus tau system syaraf terlebih
dahulu. Kita ke sawah hari ini, aku punya pisau bedah. Aku akan
ngajarin kamu” reyna yang mendengar hal itu, bersorak senang di
dalam hati.
Lukas dan reyna sudah berada di sawah. Mereka menangkap katak
bersama. Saat menangkap katak, Lukas dan reyna merasa bersenang
senang. Dan pada akhirnya mereka berhasil menangkap katak dan
membedah katak. “ kamu tu kalo bedah katak harus hati hati, apalagi
kita harus liat syarafnya.Ini liat, syarafnya emang tipis makanya harus
hati hati. Ini otaknya, ini sumsum tulang belakang, ini saraf kranialnya,
ini saraf tulang belakang, dan ini saraf otonom. Kamu kenali dulu bagian
bagian nya, setelah itu baru kita teliti lebih lanjut” jelas Lukas yang
membuat reyna terkagum dengan kepintaran Lukas. “keren banget, tadi
aku udah videoin, biar aku bisa pelajari berulang ulang, makasi banyak
Lukas sayang” Lukas hanya tersenyum “ reyna, aku minta maaf. Aku
belum bisa mencintai kamu. aku pikir, aku bisa melupakan orang yang
aku suka selama ini dengan berpacaran denganmu, tapi itu ga merubah
apapun. Maafkan aku, marilah tetap berteman dan aku akan selalu
bersedia jika kau butuh bantuan baik dalam hal akademis seperti ini
ataupun hal hal lainnya”. Reyna kehilangan kata “ a-apa maksudmu?
Kamu mau kita putus?” Lukas mengganguk menandakan iya. Handphoe
yang dipegang reyna terjatuh, dia menahan air mata yang ingin terjatuh
dari pelupuk matanya.” Kamu ga perlu minta maaf, aku yang bodoh
karena menerimamu sebagai pacarku padahal aku tau kalo kamu
menyukai seseorang, itu Jessie kan?” Lukas hanya terdiam, dia pun
bingung dengan perasaannya. “Sudahlah, ayo bereskan ini. Aku akan
focus terhadap cita citaku. Aku setuju, marilah tetap berteman dan
biarkan aku memelukmu untuk terakhir kali sebagai pacar, boleh? Lukas
mengiyakan dan mereka berpelukan sebagai tanda mereka sudah resmi
putus.
Tak butuh waktu lama, Jessie pun tahu kalo Lukas dan reyna putus, tapi
dia ga merasa bersalah. “ih aneh deh orang orang, Lukas kana bang
aku. Kok aku dibilang pho sih, aneh banget” batin Jessie. Selepas kelas,
Jessie pun menemui Lukas “ woy bang, kok putus ga bilang bilang sih” “
ngapai bilang bilang, kami putusnya juga baik baik kok, dan masi
berteman baik” mendengar itu mulut Jessie hanya mengeluarkan suara
dengan huruf o. “ bang tau ga? “ “engga” Jessie kesal dengan abangnya
yang kurang waras ini tapi dia tetap melanjutkan kalimatnya “ kana da
pertukaran pelajar,terus tadi, wahhh. Ada yang namanya aldo, dia
ganteng banget buanget buanget. Ihh aku suka nih kayaknya sama
aldo, jadi pengen nembak” “WOI, anak orang. Kamu tuh kalo suka sama
orang jangan liat penampilan nya aja dong tapi attitude nya juga, terus
liat bibit, bebet bobotnya. “ yaelah bang, ini cuma pacaran aja kok, kalo
nikah baru deh bisa seleksi gitu. “ ni orang dibilangin susah banget,
kamu itu cewek, ga bisa pacaran sama sembarang orang, nti kamu kalo
diapa apain gmn hayo?” “ ih abang mah ga asik, dah ah. Bye”
Lukas terus kepikiran tentang aldo. Karena setau Lukas, Jessie adalah
orang yang sulit untuk jatuh cinta terhadap orang lain. Seiring
bergantinya hari
Next story:
Ceritain kedekatan jessie dan Lukas
Pacar Lukas cemburu ama jessie
Jessie suka aldo
Aldo suka pacar Lukas
Jessie patah hati dan sakit
Jessie kritis
Lukas marah dengan aldo
Lukas dan aldo diskors
Jessie siuman dan merasa bersalah pada Lukas dan aldo
Jessie jaga jarak
Lukas merasa jessie menjauh
Keduanya merasa hubungan mereka terlalu jauh sebagai saudara
semarga
Akhirnya mereka focus ke dunia pendidikan dan Lukas selalu menjaga
jessie dari kejauhan
Hubungan mereka kembali seperti semula setelah teman2 mereka
mengusili mereka saat liburan
Lukas dan jessie saling menyanyangi sebagai saudara dan tidak ada
yang protes dengan kedekatan mereka termasuk pasangan mereka
masing masing.