4 SOP Pemuatan Dan Pengangkutan Batubara Ke Stockpile Crusher PDF
4 SOP Pemuatan Dan Pengangkutan Batubara Ke Stockpile Crusher PDF
Dibuat Disetujui
KEPALA TEKNIK TAMBANG DIREKTUR
A. PERMULAAN
1. Menentukan type dump truck
Type dump truck harus sesuai/seimbang dengan jenis dan type excavator. Sebagai
acuan yang ideal, kapasitas dump truck = 4 x kapasitas bucket excavator.
B. PETUNJUK PELAKSANAAN
1. Persiapan
a. Sebelum mengoperasikan unit, operator diwajibkan untuk melakukan pre start
check terhadap unit yang akan digunakan.
b. Survey melakukan pengukuran elevasi top batubara.
c. Apabila batubara terendam air/basah, maka tidak bisa diproduksi langsung karena
akan berpengaruh terhadap kualitas batubara (ash). Untuk itu perlu dilakukan
pengeringan agar kualitas batubara yang diproduksi tetap sama dengan kualitas
aslinya. Pelaksanaan pengeringan dengan Pemompaan.
2. Cleaning
a. Sebelum batubara diproduksi, dilakukan pembersihan batubara untuk menjamin
kualitas batubara yang diproduksi, ash, calory value sesuai standar aslinya yaitu 5
cm pada bagian Top dan 5 cm pada bagian Bottom seam, jika menemui parting
maka akan dilakukan pembersihan pada top dan bottom batubara untuk
pemisahan
b. Sebelum diloading, batubara harus dibersihkan dari material dilusi dengan
menggunakan excavator dengan cutting edge.
c. Cleaning dihentikan apabila batubara sudah dianggap bersih dari material dilusi.
d. Dirty Coal / Batubara kotor merupakan hasil produksi yang tidak bernilai yang
harus dimuat ke disposal supaya tidak tercampur dengan baatubara yang
dicoalgetting untuk menjaga kualitasnya.
3. Loading
a. Pelaksanaan loading batubara harus memperhatikan faktor keamanan kerja,
produktivitas unit, coal recovery dan bebas dari dilusi dan kontaminasi.
b. Batubara yang tebal langsung dibongkar oleh excavator. Hal tersebut untuk
mempercepat proses produksi batubara
c. Penempatan batubara pada vessel harus dirapihkan dan disesuaikan dengan
kapasitas vessel dump truck, untuk menghindari potensi tumpah dijalan.
4. Hauling
a. Vessel dump truck yang digunakan untuk hauling batubara harus dipastikan bebas
dari kontaminasi dan dilusi serta harus diperiksa kelayakannya setiap awal
operasi. (dikeruk dengan excavator jika ada bekas material OB)
b. Untuk menjamin produktivitas dan keamanan kerja maka jalan harus senantiasa
dirawat dengan mengacu kepada SOP Lalu Lintas Tambang.
c. Kegiatan perawatan jalan akan dikoordinasikan dengan pit service.
6. Dumping
a. DT coal melakukan dumping batubara di rom/ stockpile sesuai dengan apa yang
diinformasikan dan diarahkan oleh foreman di stockpile
b. Untuk mengoptimumkan space stockpile, atas instuksi pengawas Stockpile, akan
dilakukan aktivitas spreading dan trimming dengan mengunakan wheel loader
ataupun bulldozer
c. Apabila lokasi stockpile/crusher sudah menumpuk, akan dilakukan leveling.
Level maksimum adalah level 3, Tinggi maksimal tiap level adalah 4.5 meter.