Mulai
Pengukuran kondisi
udara lokasi penelitian
Pengukuran kadar air dan pH limbah pangan.
Pengukuran berat larva
BSF tiap siklus hidup
Bikonversi dengan larva BSF
Pengukuran kadar protein
larva tiap siklus hidup
Efficiency
Fresh Dry Of
Persen Waste Dry
Matter Matter Conversi
reduksi Reduction Matter Survival
Consumpt Consumpt on
limbah Index Reduction Rate (SR)
ion Rate ion Rate Digested
pangan (WRI) (DMR)
(FMCR) (DMCR) Feed
(ECD)
A
Gambar 1 Diagram alir penelitian
2
selesai
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah larva black soldier fly (BSF),
limbah pangan campuran, kain kasa, biopond, dan media penyimpan telur larva.
Penelitian ini menggunakan larva BSF yang telah berumur seminggu (7 hari) dan
akan diberikan pakan berupa limbah pangan campuran yang berasal dari 2 (dua)
rumah makan atau kantin kampus (saat kondisi memungkinkan) di sekitar Kampus
IPB. Larva akan dimasukan pada 6 biopond yang mewakili limbah pangan
campuran tiap rumah makan, dengan rincian 3 biopond berisi limbah campuran
rumah makan pertama dan 3 biopond berisi limbah pangan campuran rumah makan
kedua. Rencana menggunakan 3 biopond untuk masing-masing rumah makan ini
dimaksudkan sebagai ulangan dari sampel limbah pangan. Daftar bahan dan
spesifikasinya disajikan seperti pada Tabel 2 Bahan yang digunakan dalam
penelitian
4
Keterangan :
WRI : indeks reduksi sampah (%/hari)
D : tingkat reduksi sampah
T : waktu yang diperlukan untuk mendekomposisi sampah (hari)
Fresh matter consumption rate (FCMR) didefinisikan oleh Diener et al. (2011)
dalam penelitian Mentari (2018) sebagai laju konsumsi harian sampah berdasarkan
nilai berat kering dari sampel sampah organik melalui Persamaan (2).
𝑎⁄
𝑏
FMCR = ...............................................................................................(2)
𝑐
Keterangan :
FMCR : laju konsumsi harian sampah organik segar (mg/larva/hari)
a : jumlah sampah yang ditambahkan (mg)
b : rentang hari penambahan (hari)
c : jumlah larva (larva)
Keterangan :
DMR : nilai reduksi materi kering (%)
j : berat kering sampah organik awal (gr)
k : berat kering sampah organik akhir (gr)
6
𝐹𝑀𝐶𝑅 ×%𝐷𝑀𝑅
DMCR = ...............................................................................(4)
100
Keterangan :
DMCR : laju konsumsi harian sampah kering (mg/larva/hari)
FMCR : laju konsumsi harian sampah segar (mg/larva/hari)
DMR : nilai reduksi materi kering (%)
Nilai efisiensi konversi limbah yang tercerna larva BSF dihitung melalui
perhitungan efficiency of conversion of digested feed (ECD) dalam satuan %.
Perhitungan ECD menurut penelitian Mentari (2018) menggunakan metode Scriber
dan Slanky (1981) melalui Persamaan (5).
𝐵
ECD = × 100%................................................................................(5)
(𝐼−𝐹)
Keterangan :
ECD : efisiensi konsumsi sampah organik yang tercerna (%)
B : pertambahan berat larva selama periode makan (mg)
I : jumlah sampah organik yang dikonsumsi (mg)
F : berat sisa sampah organik dan material hasil ekskresi (mg)