Anda di halaman 1dari 27

Perawatan dan Pemberdayaan Mesin CNC

di SMK

PT. KRISBOW INDONESIA


Jakarta, 25 September 2020

Webinar Bimtek Series – Sekolahku Istanaku


Profil Pembicara
ADRIANTO JUNI HARTANTYO

Tempat lahir: Salatiga, 1978

• SMA Negeri 1 Salatiga


• Akademi Tehnik Mesin Industri (ATMI) Solo
• Tehnik Industri - Universitas Jayabaya
• Mould & Die Making - PT. AMTEK SANWA BATAM
• Injection Plastic & Mould Engineering - PT. SANWA ENGINEERING IND
• Project Industrial Mgr - PT. MECOINDO SCHLUMBERGER
• Project Development & Vendor Control Mgr - PT. ACTARIS
• Sales Marketing - PT. KAWANLAMA SEJAHTERA
• Head of Product Ctg. - PT. KRISBOW INDONESIA
Perawatan Mesin CNC

Konsep pemeliharaan mesin pada industri


Perawatan Mesin CNC

PREDICTIVE MAINTENANCE PROGRAM

(PDM)
Perawatan Mesin CNC

PREDICTIVE MAINTENANCE PROGRAM


(PDM)
Tujuan PDM :
1. Mengurangi frekuensi terjadinya downtime mesin

2. Sebagai acuan seberapa efektif bagian / unit kerja dalam melakukan


pekerjaan yang sedang dilakukan di mesin terkait
Perawatan Mesin CNC

PREDICTIVE MAINTENANCE PROGRAM


(PDM)

Reliability & Maintainability Machine Tool Variability


(apakah alat ini bisa dirawat
atau tidak) Management System

Failure Mode
and Total Productive Maintenance
(biaya yang ditimbulkan akibat kerusakan,
Effect Analysis perbaikan dan perawatan dibandingkan
(analisa potensi terjadinya kegagalan profit keseluruhan)
Dan imbasnya)
Jadwal - Preventive Maintenance

Harian
→ awal shift , akhir shift dan tiap pergantian shift

3 Bulanan (350 - 500jam)

6 Bulanan (750 - 1000jam)

1 Tahunan (1500 - 2000jam)


Harian

1. Bersihkan chips pan – conveyor,


cover, jendela
2. Bersihkan kotoran pada permukaan
yang bergerak / sliding
3. Periksa tool clamping spindle
4. Periksa chuck
5. Periksa tool magazine / carousel
6. Lakukan lubrikasi (manual / auto)
7. Periksa tekanan hydraulic
8. Periksa controller tombol
9. Periksa pembacaan USB / port
10. Periksa filter electric panel
& ventilasi
Harian

1. Bersihkan chips pan – conveyor,


cover, jendela
2. Bersihkan kotoran pada permukaan
yang bergerak / sliding
3. Periksa tool clamping spindle
4. Periksa chuck
5. Periksa tool magazine / carousel
6. Lakukan lubrikasi (manual / auto)
7. Periksa tekanan hydraulic
8. Periksa controller tombol
9. Periksa coolant level & kondisinya
10. Periksa filter electric panel
& ventilasi
3 Bulanan (350 - 500jam)

1. Lakukan semua checklist harian


2. Check & bersihkan filter hydraulic,
filter coolant, filter lubrikasi,
filter pneumatic
3. Check & bersihkan elektrikal
Kabinet.
4. Check temperatur komponen elektrik
setelah running 1jam (gunakan
alat Thermal Imaging Scanner)
5. Check catatan Error Log pada controller,
laporkan ke dealer bila masih masa
garansi
6 Bulanan (750 - 1000jam)

1. Lakukan semua checklist 3 bulanan


2. Bersihkan coolant, lubricant & hydraulic tank
dan ganti dengan Coolant, lubricant
& hydraulic oil yang baru
3. Check & bersihkan chiller, radiator
4. Check leveling unit dan adjust bila perlu
1 Tahunan (1500 - 2000jam)

1. Lakukan semua checklist 6 bulanan


2. Check kondisi taper pada headstock atau spindle
3. Check run-out pada taper spindle dan headstock
4. Check pararel turret dan inklinasinya
6. Check backlash, setting ulang bila perlu
7. Check fisik kondisi komponen elektrik,
pneumatic, hydraulik, ganti bila perlu
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK

SMK

Bisa berbisnis Tidak bisa berbisnis

Produksi Barang Produksi Barang


Bisa dijual Tidak bisa dijual
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK

Bisa berbisnis Tidak bisa berbisnis

Produksi Barang Produksi Barang


Bisa dijual Tidak bisa dijual

1. Marketing
2. Produktifitas ???
3. Permodalan
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK

Produksi Barang Tidak bisa dijual ???

Produksi barang PENUNJANG kegiatan belajar


Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK

Barang PENUNJANG kegiatan belajar


Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK
Pemberdayagunaan Aset CNC di SMK

Penambahan fungsi pada CNC mesin


Kerjasama bisnis manufakturing industri

Aspek terkait :

1. Badan hukum.
→ untuk melakukan business agreement
→ bila SMK tidak ada badan hukum ? (contoh solusi: koperasi, BLUD)

2. Bisnis proses :
→ pemodalan
→ logistik
→ pembayaran

3. Proteksi agar bisnis tidak mengganggu proses belajar mengajar.


→ team profesional untuk kesinambungan produksi

4. Sales Marketing
→ perlu team profesional untuk proses sales marketing
→ kerjasama dengan SMK jurusan bisnis

5. Penanggung Jawab Sekolah


→ harus berjiwa “BOM” ( Business Owner Mentality )

→←
TERIMA KASIH

Email : krisbow.indonesia@krisbow.com

Anda mungkin juga menyukai