Anda di halaman 1dari 18

TUGAS LAPORAN

MANAJEMEN PERAWATAN MESIN


“ TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE PADA MESIN BUBUT ”

NAMA KELOMPOK :
1. Rohmat Setiawan 2003050005
2. Raffi Ramadhan e.p 2003050020

PRODI TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK DAN SAINS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2022
2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan laporan yang berjudul “TOTAL PRODUCTIVE
MAINTENANCE PADA MESIN BUBUT”. Dalam Penulisan makalah ini kami merasa
masih banyak kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan
kemampuan yang kami miliki. Untuk itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat kami
harapkan demi penyempurnaan pembuatan laporan ini.Dalam penulisan laporan ini penulis
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang
membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada Dosen kami yang telah
memberikan tugas dan petunjuk kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii
Abstrak.................................................................................................................................................iii
PENDAHULUAN.................................................................................................................................1
1. Latar Belakang........................................................................................................................1
EKSPERIMEN..................................................................................................................................2
Identifikasi Masalah..........................................................................................................................2
Studi Literatur................................................................................................................................2
3. Pelaksanaan analisa...............................................................................................................3
II. HASIL DAN PEMBAHASAN......................................................................................................3
- SPESIFIKASI PEKERJAAN MEKANIK PER – 1 BULAN SEKAL\.........................................5
- SPESIFIKASI PEKERJAAN MEKANIK PER –3 BULAN SEKALI..........................................6
- SPESIFIKASI PEKERJAAN ELEKTRIK PER – 1 BULAN SEKALI........................................7
- Form sheet pemeliharaan per-3 bulan..........................................................................................10
III. KESIMPULAN...........................................................................................................................12
IV. DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................12

ii
Abstrak
Perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin sangatlah penting bagi perusahaan untuk
mengurangi tingkat gangguan yang terjadi pada mesin yang pastinya akan berpengaruh pada
proses produksi. Dalam Proses permesinan banyak bermacam-macam alat untuk pembantu
pekerjaan di industri salah satunya mesin bubut. Mesin bubut merupakan salah satu mesin
kerja pembubut yang dapat memotong logam dengan bentuk, ukuran dan kualitas yang
direncanakan. Seperti pada mesin bubut di PT.Potech Indo Mandiri, diperusahaan tersebut
memiliki 3 mesin bubut, salah satunya mesin bubut 2 meter YUCY6250B. Latar belakang
pembuatan perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin bubut di PT. Potech Indo Mandiri
yaitu karena mesin bubut tersebut tidak dibeli langsung dari produsen, sehingga tidak
terdapat manual book dan tidak adanya system maintenance. Perencanaan penjadwalan
pemeliharaan mesin bubut meliputi kegiatan pemeliharaan yang dibuat secara sistematis,
yaitu meliputi pemeliharaan terencana yang terdiri dari pemeliharaan pencegahan dan
pemeliharaan korektif, serta pemeliharaan tidak terencana (Pemeliharaan darurat).
Permasalahan yang sering ditemukan diantaranya adalah kerusakan yang terjadi pada eretan,
belt, gear, sumbu pembawa, penjepit pahat, motor penggerak dll, sehingga harus mengganti
komponen yang rusak, penggantian oli pelumas, serta memperbaiki letak komponen yang
bergeser atau kurang presisi dan melumasi semua bagian komponen mesin yang

iii
membutuhkan. Tujuan dari perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin ini adalah untuk
mengoptimalkan usia peralatan, meminimalkan penggunaan energy, memaksimalkan
produksi pada biaya yang rendah dan kualitas yang tinggi, memberikan laporan yang akurat
tentang pemeliharaan peralatan dan mengoptimalkan sumber daya pemeliharaan agar bisa
mendapatkan keuntungan yang maksimal. Hasil dari penyelesaian masalahnya adalah berupa
jadwal pemeliharaan dari mulai mingguan hingga tahunan.

Kata kunci : Mesin bubut,maintenance, jadwal.

iv
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Kelancaran kegiatan produksi akan tergantung pada keterampilan dan organisasi
bagian perawatan yang baik untuk kepentingan tersebut perlu adanya sistem manajemen
perawatan yang mengatur seluruh aktivitas dalam bidang perawatan industri. Oleh
karena itu pembuatan perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin sangat penting
dalam kegiatan perawatan. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan kegiatan produksi
agar menghasilkan kualitas produk yang baik, memberikan laporan yang akurat tentang
pemeliharaan peralatan, mengoptimalkan sumberdaya pemeliharaan, mengoptimalkan
usia peralatan dan meminimalkan penggunaan energi. Seperti di PT. Potech Indo

Mandiri yang merupakan salah satu perusahaan manufaktur konveyor belt pertambangan,
yang memproduksi bracket untuk konveyor. Dalam produksinya PT. Potech Indo
Mandiri menggunakan berbagai jenis mesin dalam pembuatan produk, salah satunya
mesin bubut YUCY6250B, mesin ini cukup penting untuk dilakukan pemeliharaan agar
tidak terjadi breakdown karena beroperasi 8 jam per hari, jika mesin tersebut mengalami
breakdown akan mengakibatkan terhambatnya kegiatan produksi dan juga berkurangnya
jumlah produksi pada perusahaan tersebut. Latar belakang pembuatan perencanaan dan
penjadwalan mesin bubut YUCY6250B adalah karena mesin bubut tersebut tidak dibeli
langsung dari produsen sehingga tidak memiliki manual book dan tidak adanya sistem
maintenance. Oleh karena itu perencanaan dan penjadwalan mesin sangat penting untuk
kelancaran kegiatan produksi.

1
EKSPERIMEN
Sebagai cara untuk membuat perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin tersebut
dibutuhkan metode seperti pada gambar berikut :

Gambar 1.metode analisa


Identifikasi
Masalah
Langkah pertama saya akan mengidentifikasi masalah yang terjadi di lapangan
dengan cara pengambilan data dengan cara langsung terjun bekerja, mengamati, dan
mencatat pada objek yang dipelajari, kemudian mengumpulkan data dengan cara
wawancara kepada karyawan perusahaan di lapangan.
Studi Literatur
Sumber –sumber yang digunakan adalah :
1. Manual book
2. History record (daftar riwayat peralatan)
3. Artikel dari internet yang berkaitan dengan alat
4. Buku-buku perkuliahan sesuai pembahasan yang terkait
5. Interview dengan para karyawan lapangan
6. Karya tulis ilmiah

2
3. Pelaksanaan analisa
Pelaksanaan analisa akan dilakukan di PT. Potech Indo Mandiri, analisa akan
dikhususkan pada mesin bubut YUCY 6250B.

Gambar 2. mesin bubut YUCY6250B

II. HASIL DAN PEMBAHASAN


1. Hasil dari pembuatan perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin
Hasil dari pembuatan perencanaan dan penjadwalan perawatan mesin adalah berupa jadwal
perawatan berkala sebagai berikut :

Tabel 1. jadwal pemeliharaan


JADWAL
Nama peralatan Tanggal Penyusunan
Mesin Bubut 2 Meter YUCY6250B 5 Februari 2015
DESKRIPSI KEGIATAN PEKERJAAN PEMELIHARAAN Frekwensi Waktu
(Menit
Head Stock:
Periksa Getaran, Suara dan Temperatur Gear Box Utama M/2m 15
Periksa Kebersihan dan Kebocoran Oli M/2m 5
Periksa Kondisi Tuas-tuas Penggantian Speed Mesin M/1B 5

3
Periksa Kondisi Chuck Mesin M/1B 5

Periksa Kondisi V-Belt dan Pulley M/1B 15


Periksa Keamanan Pemasangan Motor Utama M/3B 15
Periksa Kondisi Kabel Power dan Grounding-nya E/1B 15
Periksa Kondisi Saklar Emergency E/1B 5

Bed Mesin Bubut:


Periksa Kondisi Permukaan Jalur Eretan M/3B 15
Periksa Kondisi Mekanisme Penggantian Arah Pembubutan M/3B 15
Periksa Kondisi Kebersihan dan Kebocoran Oli M/2m 10
Periksa Kondisi Tool Post M/3B 5
Periksa Kondisi Suply Coolant M/2m 5
Periksa Kondisi Pompa Coolant E/1B 15
Periksa Kondisi Penerangan Mesin E/1B 5

Tail Stock:
Periksa Kondisi Locking-nya M/1B 5
Periksa Kondisi Pelumasan M/1B 5
Periksa Kondisi Life Centre M/2m 5

Umum:
Periksa Kondisi Pelumasan Total M/3B 30
Periksa Kondisi Kondisi Fondasi dan Keamanan Pemasangan Mesin M/3B 15

Keterangan :
a.Simbol “M” di depan artinya kegiatan dilakukan oleh pegawai pemeliharaan Ahli
Mekanik, dan untuk “E” oleh pegawai pemeliharaan Ahli Elektrik, “S” oleh pegawai
pemeliharaan Ahli Sipil, “O” oleh pegawai bagian pemakai peralatan/ Mesin.

4
b. Simbol “2m” di belakang garis miring artinya frekwensi pekerjaan tersebut akan
dilakukan per-2 Minggu sekali dan seterusnya untuk: 1M artinya 1 Minggu, 1B artinya 1
Bulan, 3B artinya 3 Bulan, dan 1T artinya 1 Tahun.
2. Spesifikasi pekerjaan
Spesifikasi pekerjaan ini menjabarkan pekerjaan yang harus dikerjakan oleh bagian
maintenance dari mulai mingguan hingga bulanan, yaitu sbb :

SPESIFIKASI PEKERJAAN MEKANIK PER - 2 MINGGU SEKALI


Tabel 2. spesifikasi pekerjaan mekanik per-2 minggu sekali
SPESIFIKASI
Nama Mesin Bubut 2 Meter Kode Pemeliharaan
peralatan no. 1
No. Inventaris 1-6-01-01 Tanggal
Pelaksanaan
No. M/2m Halaman
Spesifikasi
DESKRIPSI KEGIATAN PEKERJAAN PEMELIHARAAN Waktu
(Menit)
Head Stock:
Periksa Getaran, Suara dan Temperatur Gear Box Utama 15
Periksa Kebersihan dan Kebocoran Oli 5

Bed Mesin Bubut:


Periksa Kondisi Kebersihan dan Kebocoran Oli 10
Periksa Kondisi Suply Coolant 5
Tail Stock:
Periksa Kondisi Life Centre 5
Jumlah 40
Catatan:
>> LAPORKAN SEGERA JIKA DITEMUKAN ADA KERUSAKAN LAIN PADA
SAAT
- SPESIFIKASI PEKERJAAN MEKANIK PER – 1 BULAN SEKAL\

5
Tabel 3. spesifikasi pekerjaan mekanik per-1 bulan sekali
SPESIFIKASI
PEKERJAAN
Nama Mesin Bubut 2 Meter Kode Pemeliharaan
peralatan no. 1
No. Inventaris 1-6-01-01 Tanggal
Pelaksanaan
No. M/1B Halaman
Spesifikasi

Waktu
DESKRIPSI KEGIATAN PEKERJAAN PEMELIHARAAN (Menit)
Head Stock:
Periksa Kondisi Tuas-tuas Penggantian Speed Mesin 5
Periksa Kondisi Chuck Mesin 5
Periksa Kondisi V-Belt dan Pulley 15
Bed Mesin Bubut:
Periksa Kondisi Foot Brake 15
Tail Stock:
Periksa Kondisi Locking-nya 5
Periksa Kondisi Pelumasan 5
Jumlah 50
Catatan:
>> LAPORKAN SEGERA JIKA DITEMUKAN ADA KERUSAKAN LAIN PADA
SAAT
- SPESIFIKASI PEKERJAAN MEKANIK PER –3 BULAN SEKALI

6
Tabel 4. spesifikasi pekerjaan mekanik per-3 bulan sekali
SPESIFIKASI
PEKERJAAN
Nama Mesin Bubut 2 Meter Kode Pemeliharaan
peralatan no. 1
No. Inventaris 1-6-01-01 Tanggal Pelaksanaan
No. M/3B Halaman
Spesifikasi
DESKRIPSI KEGIATAN PEKERJAAN PEMELIHARAAN Waktu
(Menit
)
Head Stock:
Periksa Keamanan Pemasangan Motor Utama 15

Bed Mesin Bubut:


Periksa Kondisi Permukaan Jalur Eretan 15
Periksa Kondisi Mekanisme Penggantian Arah Pembubutan 15
Periksa Kondisi Tool Post 5

Tail Stock:
Periksa Kondisi Keamanan Pemasangan 5

Umum:
Periksa Kondisi PelumasanTotal 30
Periksa Kondisi Kelengkapan Asesoris dan Kebersihan Umum 30
Periksa Kondisi Kondisi Fondasi dan Keamanan Pemasangan 15
Mesin
Jumlah 130
Catatan:

>> LAPORKAN SEGERA JIKA DITEMUKAN ADA KERUSAKAN LAIN PADA


SAAT
- SPESIFIKASI PEKERJAAN ELEKTRIK PER – 1 BULAN SEKALI
7
Tabel 5. spesifikasi pekerjaan elektrik per-1 bulan sekali
SPESIFIKASI
Nama Mesin Bubut 2 Meter Kode Pemeliharaan
peralatan no. 1
No. Inventaris 1-6-01-01 Tanggal Pelaksanaan
No. E/1B Halaman
Spesifikasi

Waktu
DESKRIPSI KEGIATAN PEKERJAAN PEMELIHARAAN (Menit)
Head Stock:
Periksa Kondisi Kabel Power dan Grounding-nya 15
Periksa Panel Utama dan Kelistrikannya 30
Periksa Kondisi Saklar Emergency 5

Bed Mesin Bubut:


Periksa Kondisi Pompa Coolant 15
Periksa Kondisi Penerangan Mesin 5
Jumlah 70
Catatan:
>> LAPORKAN SEGERA JIKA DITEMUKAN ADA KERUSAKAN LAIN PADA
SAAT

8
3. Form sheet
Form sheet ini digunakan agar memudahkan mekanik dalam mengecek keadaan
mesin sesuai jadwal yang sudah dibuat, sebagai berikut :

Form sheet pemeliharaan per-2 minggu


Tabel 6. form sheet pemeliharaan per-2 minggu

9
Form sheet pemeliharaan per-1 bulan
Tabel 7. form sheet pemeliharaan per-1 bulan

- Form sheet pemeliharaan per-3 bulan

10
Tabel 8. form sheet pemeliharaan per-3 bulan

Hasil penelitian berdasarkan tabel diatas didapat bahwa mesin bubut yang
dioperasikan selama 8 jam per hari memerlukan sistem maintenance berupa jadwal
pemeliharaan agar dapat mengoptimalkan kinerja mesin bubut tersebut, karena jika
sampai terjadi breakdown akan sangat merugikan bagi perusahaan seperti
berkurangnya jumlah produksi, downtime yang cukup lama untuk penggantian
komponen, dll. Jadwal pemeliharaan harus dibuat secara berkala mulai dari mingguan
hingga bulanan. Waktu yang digunakan untuk pemeliharaan adalah pada saat mesin
tidak beroperasi yaitu pada saat sebelum mesin dioperasikan dan saat istirahat (kecuali
darurat). Setiap kerusakan yang terjadi harus dicatat pada history record mesin.

11
III. KESIMPULAN
Sistem manajemen perawatan yang baik yang mengatur seluruh aktivitas dalam
bidang perawatan industri akan mempengaruhi kelancaran kegiatan produksi karena
dapat meminimalkan masalah teknis yang ada pada mesin yang digunakan, sehingga
dapat mengoptimalkan kegiatan produksi agar bisa menghasilkan kualitas produk
yang baik dan dapat mencapai target produksi.

IV. DAFTAR PUSTAKA


[1] Yohanes Patrick, 2013, Manajemen Pemeliharaan Praktis.
[2] Antony Corder, Kusnul Hadi, 1992, Teknik Manajemen Pemeliharaan, Erlangga.

12

Anda mungkin juga menyukai