IKLIM

DISUSUN OLEH:
MAHESA RONAL PUTRA PRIYANTO
GELBERT INDRA MANUEL
MEINDRA TAUFIK
KRISNA DHAMAN MUHAMMAD
FAISAL ALGOZALI
M RISKI RUNTING
IKHSAN RADITIA PRAYOGA
AJI MAULANA LUMENTA
CHAIRIN GARDA PRATAMA
RIZKI ADITYA

SMAN 5 BANDAR LAMPUNG

TAHUN PELAJARAN 2021-2022
 PENGERTIAN IKLIM
Iklim merupakan kondisi rata-rata cuaca berdasarkan waktu yang panjang dalam suatu tempat. Iklim
diukur berdasarkan suhu, kelembapan, tekanan atmosfer, curah hujan dan arah angin. Namun, tidak
hanya itu saja, perlu diketahui bahwa iklim dipengaruhi oleh garis lintang, medan, ketinggian dan
perairan di dekatnya. Ilmu yang mempelajari tentang iklim suatu wilayah disebut sebagai
klimatologi.

Pengertian Iklim juga dapat digunakan dalam menentukan aspek kehidupan seperti tanaman apa
saja yang dapat tumbuh di tempat tersebut dan hewan apa yang dapat hidup di daerah tersebut?
Dengan mengetahui iklim suatu daerah maka manusia dapat menentukan tanaman apa saja yang
dapat di tanam di lokasi tersebut. Misalnya seperti tanaman teh kopi, tanaman tersebut tidak cocok
di daerah dataran rendah karena iklim yang tidak sesuai dengan pertumbuhan tanaman tersebut.
Teh dan kopi akan tumbuh subur jika ditanam di dataran tinggi dengan udara yang sejuk.

JENIS, CIRI CIRI DAN PERSEBARAN IKLIM DI BUMI

Iklim dapat dibedakan menjadi empat jenis yaitu:

klim Tropis

Iklim tropis biasanya ditemukan di daerah yang terletak di sekitar garis ekuator bumi yakni diantara
garis 23,5 derajat lintang utara sampai dengan 23,5 lintang selatan.

Adapun Negara-negara yang beriklim tropis antara lain Negara Indonesia, Malaysia, India,
Hongkong, Arab Saudi, Brazil, Kongo, Negara-negara di Asia Tenggara, Amerika Tengah dan lain-
lain.

Iklim tropis dibagi lagi menjadi dua jenis yakni iklim hujan tropis dan iklim sabana tropis. Iklim hujan
tropis memiliki kondisi yang hangat dan hujan sepanjang tahun sehingga daerah ini memiliki banyak
hutan lebat. Sedangkan iklim sabana tropis memiliki kondisi yang kering sehingga jarang ditemukan
hutan.

Iklim Subtropis

Iklim subtropis merupakan iklim yang terletak di daerah dengan garis 23,5 derajat lintang utara
sampai 40 derajat lintang selatan. Negara-negara beriklim subtropis antara lain Negara Tiongkok,
Nepal, Jepang, Korea, Afrika, Mesir, Turki, Iran dan lain-lain.

subtropis merupakan iklim yang mediterania dengan musim panas yang kering serta musim dingin
yang basah namun tidak terlalu dingin. subtropis juga dikenal memiliki suhu udara yang hangat pada
musim panas dan dingin dengan curah hujan yang ringan.

Iklim Sedang

Dengan beriklim sedang merupakan iklim yang letaknya diantara 40 derajat lintang utara dan 60
derajat lintang selatan. Negara-negara dengan iklim sedang antara lain Mongolia, Inggris, Denmark,
Rumania, Ukrania, Perancis dan lain-lain.
Perlu diketahui bahwa iklim sedang dibagi lagi menjadi empat jenis iklim yaitu iklim laut pantai barat
dengan kondisi yang lembab dan mendung pada musim dingin serta kering dan cerah pada musim
panas. Kemudian adalah iklim stepa sejuk dan iklim gurun sejuk dengan kondisi yang panas dan
kering pada musim panas dan pada musim dingin terdapat angin. Dan yang terakhir ada iklim benua
lembab yang memiliki kondisi yang basah pada musim panas.

Iklim Dingin

Iklim dingin merupakan kondisi yang dapat ditemukan di daerah yang berada di atas garis 60 derajat
lintang utara dan lintang selaatn. Negara-negara yang beriklim dingin yaitu Denmark, Swedia, Rusia,
kanada, Alaska dan lain-lain.

Suhu udara pada iklim dingin sangatlah dingin sedangkan pada musim panas terasa sejuk dan hangat.
Iklim dingin dibagi lagi menjadi tiga jenis iklim yaitu iklim taiga dengan kondisi yang sangat dingin
di musim dingin, iklim tundra yang dingin sampai hanya rumput dan lumut yang dapat tumbuh dan
yang terakhir iklim kutub dengan munculnya banyak es yang tebal.

UNSUR IKLIM

Iklim memiliki berbagai unsur sebagai berikut:

Suhu & Penyinaran Matahari

Unsur iklim yang pertama adalah suhu dan penyinaran matahari. Sedikit atau banyaknya
sinar matahari yang diterima dalam suatu daerah dapat mempengaruhi iklim. Misalnya jika
matahari terlalu lama menyinari suatu daerah maka semakin panas udara yang diterima
daerah tersebut.

Angin

unsur iklim yang kedua. Angin merupakan gerakan udara yang disebabkan adanya perbedaan
suhu yang mengakibatkan perubahan tekanan. Tekanan udara akan naik jika suhunya rendah
dan akan turun jika suhunya tinggi.

Awan

Unsur selanjutnya adalah awan. Awan yang naik dapat mengubah udara menjadi dingin
sehingga kelembaban udaranya bertambah, Dan pada ketinggian tertentu, udara akan jenuh
dengan air sehingga membentuh sebuah awan.

Kelembaban Udara

Unsur keempat yaitu kelembaban udara, kelembaban udara yaitu banyak sedikitnya uap air
saat di udara. Kelembaban udara dapat mempengaruhi pengendapan air di udara,
Pengendapan air ini dapat berupa awan, kabut, embun atau bahkan dapat berupa hujan.

Curah Hujan

Dan unsur iklim yang terakhir adalah curah hujan, curah hujan merupakan peristiwa alam
yang ditandai dengan jatuhnya titik-titik air ke permukaan bumi. Terjadinya hujan diawali
dengan penyinaran matahari pada air laut, sungai, danau dan lain-lain yang menyebabkan
terjadinya penguapan. Hasil penguapan ini berupa uap air yang terbawa oleh angin ke tempat
yang lebih tinggi.

Pada tempat yang lebih tinggi di ketinggian tertentu terjadi proses pendinginan dan terjadilah
titik-titik air yang semakin lama volumenya semakin besar dan menjadi peristiwa hujan.

PENGARUH IKLIM TERHADAP KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Pengertian Iklim perubahannya dapat menyebabkan beberapa peristiwa lingkungan. Misalnya

iklim laut di Indonesia menyebabkan tingginya penguapan. Kemudian daerah yang memiliki
tingkat penguapan yang tinggi memiliki curah hujan yang tinggi.

Tidak hanya itu saja, suhu udara yang tinggi dalam suatu daerah dapat mengakibatkan
penguapan yang tinggi dan berpotensi menimbulkan curah hujan yang tinggi pada daerah
tersebut.

Terima Kasih.