Kasus Covid-19 pertama kali dikonfirmasi kantor Organisasi Kesehatan Dunia yaitu

(WHO) di China pada tanggal 31 Desember. Awalnya covid-19 ini dianggap sebagai
penyakit pneumonia karena gejala yang muncul kepada orang yang terinfeksi virus covid-19
mempunyai gejala yang sama seperti penyakit pneumonia seperti sesak napas , demam ,
batuk , dan lesi pada paru-paru. Penyakit ini juga mengingatkan banyak orang akan wabah
SARS yang menyapu Asia pada 2002 dan MERS tahun 2012. Meski mirip, tapi ketiganya
berbeda. Otoritas China dan WHO pada pertengahan Januari 2020 menyimpulkan bahwa
virus yang menyerang adalah virus corona. Virus dari keluarga yang sama yang
menyebabkan SARS dan MERS. Sebagian besar orang yang terkena virus corona di Wuhan
rata rata bekerja di pasar makanan laut di Wuhan. Pada tanggal 23 Januari 2020, virus Covid-
19 telah menginfeksi lebih dari 2.000 orang di beberapa negara.
Sejak Januari 2020, Corona Virus Disease-19 (COVID-19) telah menginfeksi lebih dari
2.245.872 jiwa di seluruh dunia (WHO, 2020). Lebih dari 152.000 orang telah terkonfirmasi
meninggal dunia karena virus ini (WHO, 2020). Oleh karena itu, tidak heran apabila
pemimpin-pemimpin pemerintahan di banyak negara berjuang untuk keluar dari wabah
COVID-19 dengan pendekatannya masing-masing. Di China, misalnya, pemerintah
merespons wabah Covid-19 dengan menyediakan fasilitas kesehatan khusus pasien virus
korona, mengubah gedung olahraga, aula, sekolah, dan juga hotel menjadi rumah sakit
sementara, melalukan rapid-test ataupun polymerase chain reaction (PCR) pada banyak
warga, hingga mengimplementasikan metode mengisolasi kota (lockdown) (Aida, 2020a: 1-
2). Di Daegu, Korea Selatan, pendeteksian dini melalui rapid test dilakukan secara massal
dengan tujuan melokalisasi individu yang terpapar Covid-19 sebagai upaya preventif untuk
meminimalkan penyebaran virus korona, meliburkan sekolah dan kampus, dan juga
melaksanakan lockdown (Park, 2020). Hal itu juga berlaku bagi pemimpin-pemimpin di
negara Asia Tenggara. Satu yang pasti, beberapa negara telah menangani wabah lebih baik
daripada pemerintah yang lain adalah suatu hal yang tidak dapat dimungkiri. Vietnam
sebagai contoh, telah banyak dipuji (termasuk oleh WHO) atas reaksi dan penanganan
mereka dalam menghadapi COVID-19 (Humphrey & Pham, 2020). Sebaliknya, Myanmar
mengabaikan penyebaran virus ini, ketika diketahui virus telah menyebar, Pemerintah
Myanmar menawarkan kebijakan yang tidak efektif dalam menahan penyebarannya (Lintner,
2020). Hal ini pun (kasus di Myanmar) terjadi juga di Indonesia.
 Indonesia adalah negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, respons Pemerintah
Indonesia terhadap krisis sangat lamban dan berpotensi menjadi episentrum dunia setelah
Wuhan (Sari, 2020). Kebijakan yang tidak responsif dan keliru tentu membahayakan jutaan
rakyat Indonesia. Hal ini tampak, misalnya pada bulan Januari dan Februari 2020, ketika
virus itu melumpuhkan beberapa kota di Cina, Korea Selatan, Italia, dan lainnya; beberapa
negara mengambil kebijakan untuk menutup migrasi manusia lintas negara. Sebaliknya,
Pemerintah Indonesia mengambil kebijakan lain yang berupaya menarik wisatawan dan
bisnis dari negara-negara yang tengah menutup negara mereka untuk dikunjungi. Pemerintah
Indonesia juga menerapkan langkah social distancing bagi masyarakat serta
memberikan prinsip protocol kesehatan, yaitu gunakan masker, cuci tangan/hand sanitizer,
jaga jarak/hindari kerumunan, meningkatkan daya tahan tubuh, konsumsi gizi seimbang,
kelola penyakit comorbid dan memperhatikan kelompok rentan serta perilaku hidup bersih
dan sehat. Namun pada kenyataannya banyak masyarakat yang tidak mematuhi protokol
kesehatan yang diberikan dalam menghadapi pandemi covid-19.
Salah satu penanganan yang diklaim sebagai alternatif yang efektif dalam menghadapi
Covid-19 adalah melalui penyelenggaraan vaksinasi kepada masyarakat. Vaksin adalah
produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati atau masih hidup
yang dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, atau berupa toksin mikroorganisme yang telah
diolah menjadi toksoid atau protein rekombinan, yang ditambahkan dengan zat lainnya, yang
bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap
penyakit tertentu.Sebagaimana yang ditulis pada PMK no 84 tahun 2020 pelaksanaan
vaksinasi dalam rangka penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 bertujuan untuk:
a. mengurangi transmisi/penularan COVID-19;
b. menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19;
c. mencapai kekebalan kelompok di masyarakat (herd imunity); dan
d. melindungi masyarakat dari COVID-19 agar tetap produktif secara sosial dan
ekonomi.
Peraturan Menteri Kesehatan No.84 tahun 2020 pasal 3 tentang pelaksanaan vaksinasi dalam
rangka penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
 mengatakan bahwa :
(1) Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 dilakukan oleh Pemerintah Pusat.
(2) Pemerintah Pusat dalam melaksanakan Vaksinasi COVID19 melibatkan Pemerintah
Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.
(3) Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
tidak dipungut bayaran/gratis. Seperti yang kita ketahui , pemerintah pusat harus segera
mempercepat penyelenggaraan vaksinasi kepada masyarakat agar dapat memutus rantai
covid-19. Dengan begitu semua pihak baik pemerintah pusat , daerah maupun organisasi non
pemerintah diharapkan dapat ikut serta mensukseskan program vaksinasi. Seperti hal nya ,
Holywings sebagai perusahaan swasta yang merupakan bisnis usaha yang bergerak di bidang
food and beverage (F&B) yang tersebar di Jakarta, Medan, Surabaya, Bandung, dan
Semarang. Terdapat tiga jenis usaha Holywings, yaitu Holywings Bar, Holywings Club, dan
Holywings Restorant.
Target pemerintah pusat adalah untuk memvaksinasi masyarakat umum bukan hanya
dilakukan oleh instansi pemerintah saja. Pihak swasta pun dapat ikut serta supaya target
Presiden Joko Widodo agar Indonesia bisa mencapai target vaksinasi hingga 3 juta per hari
pada Oktober mendatang bisa terealisasi dengan baik. Maka dari itu Holywings sebagai
organisasi non pemerintah yang dibantu oleh polda metro jaya membantu pemerintah pusat
dengan cara menyelenggarakan vaksinasi secara gratis di beberapa cabang Holywings di
Jakarta yaitu Holywings Club V Jl Gatot Subroto, Holywings Tavern Kemang, Holywings
Gold Kelapa Gading, Holywings Ground Tanjung Duren, dan Holywings Gading
Serpong.Vaksin yang digunakan untuk memberi vaksin kepada masyarakat adalah jenis
sinovac. Setiap harinya setiap outlet holywings mampu memberikan 250 peserta vaksin. Dan
ternyata hal ini mendapatkan antusiasme dari masyarakat Jakarta maupun diluar Jakarta.
Ternyata hal itu hanya sementara , holywings terkena kasus dalam hal melanggar PPKM.
Karena ia membuat masyarakat berkerumun tidak menerapkan kebijakan yang dibuat oleh
pemerintah yang mewajibkan kapasitas hanya 50% saja selama PPKM. 1Aturan terbaru
PPKM level 3 yang diperpanjang hingga 13 September 2021 mulai memperbolehkan makan
di tempat (dine in) di restoran, rumah makan, kafe ruang terbuka dengan waktu maksimal 60

1
https://jakarta.ayoindonesia.com/metropolitan/pr-761129904/restoran-dan-kafe-di-jakarta-wajib-punya-
barcode-peduli-lindungi
menit dan kapasitas 50%.
Menanggapi hal tersebut, Pemprov DKI lewat Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Disparekraf) mewajibkan para karyawan dan pengunjung restoran, rumah makan, kafe untuk
memiliki barcode yang terintegrasi dengan Peduli Lindungi sebagai salah satu syarat makan
maupun berkerja. Bahkan , pihak manajer Holywings membenarkan bahwa Holywings tidak
mentaati kebijakan yang dibuat pemerintah untuk menggunakan aplikasi Peduli Lindungi
agar mengetahui kapasitas maupun jumlah orang yang sudah melakukan vaksinasi.
Sedangkan pemerintah menyarankan setiap mall , café , hotel ,maupun tempat wisata lainnya
untuk memakai aplikasi peduli lindungi. Hal ini menjadi bahan perbincangan yang hangat di
masyarakat.
Penutupan holywings karena melanggar PPKM memberikan dampak terhadap karyawan
holywings, karena dengan adanya penutupan ini karyawan holywings tidak diberikan gaji.
Pasalnya karyawan holywings akan menganggur dikarenakan penutupan holywings selama
masa pandemi berakhir. Seperti yang kita ketahui , holywings merupakan sebuah bisnis
usaha yang fokusnya terhadap food and beverage maka dari itu dengan adanya pandemi
covid-19 dan aturan yang dianjurkan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid-
19 , holywings sudah mengalami kerugian.
Dampak terhadap masyarakat :
Seperti yang kita ketahui holywings berpartisipasi untuk menyediakan tempat vaksin bagi
warga Jakarta , tetapi dengan adanya kejadian ini holywings mengecewakan banyak
masyarakat maupun pemerintah yang telah berusaha untuk memutus rantai covid-19 di masa
pandemi.
Selain itu juga, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah menyatakan bahwa
positive rate sudah di bawah 5%, tetapi hal tersebut juga tentu harus tetap menaati protokol
kesehatan yang berlaku selama PPKM. Dalam kasus ini dapat ditangkap bahwa pengelola
holywings mempunyai pemikiran untuk mencari uang dan mengusahakan yang ada dahulu
namun dengan cara yang melanggar peraturan yang sudah ada. Anies juga menyampaikan
dengan tegas bahwa masih terdapat 4 ribu kasus positif Covid-19 dan mengingatkan bahwa
dengan angka positif Covid-19 di DKI Jakarta di bawah 5% bukan berarti melepas masker
dan melanggar protokol kesehatan lainnya.
Hal itu juga berdampak pada bisnis Holywings karena tidak adanya pendapatan yang mereka
dapatkan , akibat Holywings ditutup sementara sampai berakhirnya pandemic. Denda sebesar 50
Juta
Pelanggaran:
Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan bagi para
pelanggar protokol kesehatan kekarantinaan sehingga menyebabkan kedaruratan kesehatan.
Sanksi pelanggar PPKM Darurat tersebut berupa pidana penjara paling lama 1 tahun dan atau
denda paling banyak Rp 100 juta.
Dampak Terhadap Masyarakat dan Negara :
Pembayaran denda akibat dari sanksi pelanggaran ppkm akan masuk kedalam kas negara yang
mana uang hasil pelanggaran yang masuk kedalam kas negara ini  akan berguna bagi masyarakat
dan negara berupa menjaga kestabilan ekonomi, penyediaan fasilitas umum, pembangunan
infrastruktur dan pelayanan publik.
Daftar Pustaka :
https://megapolitan.okezone.com/read/2021/09/17/338/2472888/manajer-kafe-holywings-
ditetapkan-tersangka-kasus-kerumunan 
https://today.line.me/id/v2/article/6N6Qmw?utm_source=lineshare 
https://www.merdeka.com/jakarta/manajer-kafe-holywings-tersangka-wagub-dki-ingatkan-
pelaku-usaha-jangan-lalai-prokes.html 
Respons Nikita Mirzani Pemilik Saham Holywings Kemang yang Disegel Aparat: Lagi Apes  -
Halaman 2 - Tribunjateng.com (tribunnews.com)
https://news.detik.com/berita/d-5715312/anies-holywings-kemang-dilarang-beroperasi-sampai-
pandemi-selesai
https://news.detik.com/berita/d-5712699/manajemen-holywings-kemang-akui-salah-soal-
kerumunan-namanya-cari-uang
file:///C:/Users/asus/Downloads/Indonesia_dalam_Menghadapi_Pandemi_Covid-19%20(1).pdf

Mengapa vaksinasi COVID-19 swasta di Indonesia perlu kita dukung?. (2021). Retrieved 3
November 2021, from https://theconversation.com/mengapa-vaksinasi-covid-19-swasta-di-
indonesia-perlu-kita-dukung-156855

(2021). Retrieved 3 November 2021, from https://digilibadmin.unismuh.ac.id/upload/13509-

Full_Text.pdf

(2021). Retrieved 3 November 2021, from https://jurnalintelijen.net/2021/08/17/strategi-

percepatan-vaksinasi-covid-19-secara-nasional/

(2021). Retrieved 3 November 2021, from https://prokalteng.co/berita/74952/Realisasikan-

Target-Vaksinasi,-Non-Pemerintahan-Diminta-Turut-Berperan.ht/3

(2021). Retrieved 3 November 2021, from

https://covid19.go.id/storage/app/media/Regulasi/2020/Desember/PMK%20No.%2084%20Th
%202020%20ttg%20Pelaksanaan%20Vaksinasi%20Dalam%20Rangka%20Penanggulangan
%20COVID-19.pdf
developer, m. (2021). Holywings Bantu Negara Vaksinasi Gratis untuk Umum. Retrieved 3
November 2021, from https://mediaindonesia.com/megapolitan/416564/holywings-bantu-
negara-vaksinasi-gratis-untuk-umum

Media, K. (2021). Mengenal Holywings, Bar-Resto yang Dilirik Hotman Paris dan Nikita
Mirzani. Retrieved 3 November 2021, from
https://money.kompas.com/read/2021/05/07/061215726/mengenal-holywings-bar-resto-yang-
dilirik-hotman-paris-dan-nikita-mirzani

Pengertian Etika Penelitian: Tujuan, Kode Etik dan Prinsipnya - Buku Deepublish. (2021).
Retrieved 3 November 2021, from https://penerbitbukudeepublish.com/etika-penelitian//