PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.1.1 Maserasi merupakan metode ekstraksi sederhana yang dilakukan dengan
cara merendam serbuk simplisia dalam cairan pelarut selama beberapa hari
pada suhu kamar. Ekstraksi adalah pemisahan suatu zat dari sampel
berdasarkan kelarutannya pada pelarut tertentu. Prinsip dasar ekstraksi
adalah melarutkan senyawa polar dalam pelarut dan senyawa non polar.
Prinsip kerja dari maserasi adalah proses melarutnya zat aktif berdasarkan
sifat kelarutannya dalam suatu pelarut (like dissolved like).
5.1.2 Jenis ekstraksi dingin adalah meserasi dan perkolasi. Maserasi merupakan
cara penyarian yang sederhana. Maserasi dilakukan dengan cara
merendam serbuk simplisia dalam cairan penyari.Sedangkan perkolasi
adalah proses penyarian simplisia dengan jalan melewatkan pelarut yang
sesuai secara lambat pada simplisia dalam suatu percolator. Perkolasi
bertujuan supaya zat berkhasiat tertarik seluruhnya dan biasanya dilakukan
untuk zat berkhasiat yang tahan atau tidak tahan pemanasan.
5.1.3 Prinsip kerja dari ekstraksi dingin “Maserasi” yaitu:
1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
1
5.2 ` Saran
5.2.1 Saran Untuk Jurusan
Untuk kelancaraan praktikum berikutnya sebaiknya fasilitas dan penuntun
praktikan yang digunakan dalam praktek lebih dilengkapi agar hasil yang
diperoleh dalam pengambilan data lebih maksimal dan kesalahan dalam
pengambilan data berkurang.
5.2.3 Saran Untuk Asisten
1. Diharapkan agar kerja sama antara asisten dan praktikan lebih
ditingkatkan dan asisten juga harus banyak memberi wawasan praktikan.
2. Hubungan antara asisten dengan praktikan diharapkan selalu terjaga
keharmonisannya agar dapat tercipta suasana kerja sama yang baik.
5.2.4 Untuk Praktikan
1. Untuk praktikan diharapkan banyak menguasai materi mengenai objek
yang digunakan untuk praktikum.
2. Praktikan diharapkan dapat tepat waktu.