Anda di halaman 1dari 2

Hadist ke 21

Bahwasanya siapa yang belajar dan mengajarkan Al-Quran adalah orang yang paling baik dan
paling utama di umat ini.
ْ‫هللا َع َليه‬
ُ ‫ص َّلى‬ َ ‫بي‬
ّ ّ ّ ّ ّ ّ َ َ
ِ ‫ عن الن‬، ‫ عن عثمان بن عفان رض ى هللا عنه‬، ‫عن أ ِبي عبد الرحمن السلمي‬
ّ َ ُ ّ َ ُ َ َّ
)‫ " خ ُيركم َمن ت َعلم القرآن و َعلمه" (رواه البخاري‬: ‫َو َسل َم قال‬
ُ ‫ص َّلى‬ َّ َ َ َ َ
َ ‫النب ُّي‬ َ َّ َ َ َ ُ َ ّ َ َ ُ َ ََ َ
‫هللا‬ ِ ‫ قال‬: ‫الت ِرم ِذي عن عثمان بن عفان رض ى هللا عنه قال‬ ِ ‫و ِفي ِروي ٍة ِعند البخ ِاري و‬
َّ َ ُ َّ َ ُ َ َ َ َّ َ َّ َ َ ْ َ َ
"‫فضلكم َمن ت َعل َم القرآن َو َعل َم ُه‬ ‫"إن أ‬:ِ ‫علي ِه وسلم‬
َ َ َ َّ ُ ّ َ ُ َ َ َ َ َ َ َ
َ ‫قع َدني َم‬ َ ُّ َ َّ ‫ال َأ ُبو َعبد‬ َ ‫َق‬
‫اس أرَب ِعين‬ ‫ َوكان رحمه هللا يع ِلم الن‬،‫قع ِدي َهذا‬ ِ ‫ ذ ِلك أ‬: ‫الرحم ِن السل ِم ّ ِي‬ ِ
َ ُ
‫مسجد الكوف ِة‬
ِ ‫َسنة في‬
Dari Abi Abdurrahman As-Sulamiy, dari Utsman bin Affan ‫رض ى هللا عنه‬, dari Nabi ‫صلى هللا‬
ُ َّ َ
َّ َ
‫ َعل ْي ِه َو َسل َم‬, beliau bersabda : “ Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Quran dan
mengajarkannya” (HR. Bukhari)

Dalam riwayat lain (dari) Bukhari dan At Tirmidzi dari Utsman bin Affan ‫ رض ى هللا عنه‬beliau
َّ ََ ُ َّ
َ Bersabda : “ Orang yang paling mulia diantara kalian adalah
berkata, Nabi ‫صلى هللا عل ْي ِه َو َسل َم‬
yang belajar Al-Quran dan mengajarkannya”

Berkata Abu Abdirrahman As-Sulamiy : “(Hadist) itulah yang mendudukan aku di tempat
dudukku ini”, dan dulu (beliau) ‫ رحمه هللا‬mengajarkan manusia (umat) selama 40 tahun di
masjid Kufah.

Faidah Hadist :
1. Keutamaan belajar dan mengajarkan Al-Quran, bahwa mereka adalah manusia terbaik.
Karena mereka belajar dan mengajarkan hal yang paling baik. Itu semua tidak lepas dari
keutamaan Al-Quran itu sendiri.
2. Belajar dan mengajarkan Al-Quran disini bukan hanya sekedar belajar dan mengajarkan
cara membaca nya saja atau menghafalkannya saja, tapi mencangkup semuanya. Dari
belajar cara bacanya, menghafalkannya, belajar maknanya, dan semua yang
berhubungan dengannya.
Imam Ibnul Qoyyim rahimahullahu setelah membawakan hadits di atas,lalu
menjelaskan maknanya :
‫ وتعلم معانيه وتعليمها‬, ‫وتعلم القرآن وتعليمه يتناول تعلم حروفه وتعليمها‬
Mempelajari Al-Qur`an dan mengajarkannya mencakup:
Mempelajari dan mengajarkan huruf-hurufnya
Mempelajari dan mengajarkan makna-maknanya
,‫ واللفظ وسيلة إليه‬, ‫ فإن املعنى هو املقصود‬, ‫وهو أشرف قسمي تعلمه وتعليمه‬
Yang terakhir inilah (yaitu no.2, pent.) merupakan jenis mempelajari Al-Qur`an dan
mengajarkannya yang paling mulia,karena makna Al-Qur`an itulah yang menjadi tujuan
yang dimaksud, sedangkan lafadz Al-Qur`an adalah sarana untuk mencapai maknanya.
‫فتعلم املعنى وتعليمه تعلم الغاية وتعليمها‬
Maka mempelajari dan mengajarkan makna-maknanya (hakekatnya) adalah
mempelajari dan mengajarkan tujuan.
‫وتعلم اللفظ املجرد وتعليمه تعلم الوسائل وتعليمها‬
sedangkan mempelajari dan mengajarkan lafadz semata (hakekatnya) adalah
mempelajari dan mengajarkan sarana
“‫وبينهما كما بين الغايات والوسائل‬
Dan (perbandingan) diantara keduanya seperti perbandingan antara tujuan dan sarana.
3. Hendaknya hadist ini menjadi motivasi kita untuk semangat dalam belajar dan
mengajarkan ilmu Al-Quran, karena kemuliaan yang akan kita peroleh.

Anda mungkin juga menyukai