Anda di halaman 1dari 39

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Karawang yang memeriksa dan mengadili Perkara

do
gu Perdata pada Peradilan Tingkat Pertama telah menjatuhkan Putusan dalam
Perkara Gugatan antara :
ROJI, beralamat di Perumahan Karawang Jaya Blok A.5/15, Rt.039

In
A
Rw.016, Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten
Karawang. dalam hal ini telah memberikan kuasa kepada
ah

lik
HARIMURTI AGUNG PURWANTO, SH. Advokat
beralamat pada Kantor Hukum Harimurti Agung Purwanto,
am

ub
SH.& Rekan, di Jl. Cilengkrang 1, Graha Mutiara 1 Blok
D1, Kelurahan Cisurupan, Kecamatan Cibiru, Kota
Bandung berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 20
ep
k

April 2020 dan telah didaftarkan pada Kepaniteraan


ah

Hukum Pengadilan Negeri Karawang dengan nomor


R
225/KHT/VI/2020/PN. Kwg tertanggal 17 Juni 2020,

si
selanjutnya disebut sebagai Penggugat;

ne
ng

Lawan:
1. PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. Di Jakarta Cq.
PT.BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. Kantor

do
gu

Cabang Karawang. Di Jl. Tuparev No.27 Karawang


(41312), dalam hal ini memberi kuasa kepada Gunalan,
In
A

Asep Fachrurozi Harja, Edwin Bachtiar, Subur Nurhidayat,


dan Gian Dirgantara berdasarkan surat kuasa tertanggal
ah

06 Mei 2020 dan telah didaftarkan pada Kepaniteraan


lik

Hukum Pengadilan Negeri Karawang dengan nomor


253/KHT/VII/2020/PN. Kwg tertanggal 01 Juli 2020,
m

ub

selanjutnya disebut sebagai Tergugat I;


2. Pemerintah Republik Indonesia Cq. Kementrian Keuangan Republik
ka

ep

Indonesia Cq. Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Cq.


Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara
ah

Jawa Barat Cq. Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan


R

es

Lelang (KPKNL) Purwakarta, Jalan Siliwangi No.9


M

Purwakarta, dalam hal memberi kuasa kepada Acep


ng

Hadinata, Yuni Narasih Aji, Muhajirin, Irfan Fanasafa, dan


on

Halaman 1 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Irma Siti Nurjanah berdasarkan surat kuasa khusus

si
tertanggal 10 Juli 2020 dan telah didaftarkan pada
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Karawang dengan nomor

ne
ng
275/KHT/VII/2020/PN. Kwg tertanggal 15 Juli 2020,
selanjutnya disebut sebagai Tergugat II;
3. Kantor Jasa Penilai Publik RIZKI DJUNAEDY DAN REKAN, Kantor

do
gu Cabang Bekasi, Beralamat di Ruko Perum Taman Kota
Jl.Amarylis Blok H No.10 Kota Bekasi, Jawa Barat, dalam

In
A
hal memberi kuasa kepada M. Fatah Nasir, ST, Denny
Hendrawan, ST berdasarkan surat kuasa tertanggal 22
ah

lik
Juni 2020 dan telah didaftarkan pada Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Karawang dengan nomor
391/KHT/VI/2020/PN. Kwg tertanggal 22 Juni 2020,
am

ub
selanjutnya disebut sebagai Tergugat III;
4. ILHAM PANJI RIYADI, Tempat dan Tanggal lahir: Bandung, 30 Agustus
ep
1979, Pekerjaan :Karyawan Swasta, Beralamat di: Perum
k

Saung Indah Blok C5/20, Rt.031 Rw.010 Desa Bengle,


ah

Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, dalam hal


R

si
memberi kuasa kepada Fajar Kusuma, SH dan Febriyan
Achamad, SH, advokat & konsultan hukum yang berkantor

ne
ng

di Kantor Hukum FS& Partners berkedudukan di Jl.


Parungkuda RT03/RW 05 Desa Bojong Kokosan

do
gu

Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi


berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 07 Mei 2020
In
dan telah didaftarkan pada Kepaniteraan Hukum
A

Pengadilan Negeri Karawang dengan nomor


222/KHT/VI/2020/PN. Kwg tertanggal 12 Juni 2020, Untuk
ah

lik

selanjutnya disebut sebagai Turut Tergugat;


m

ub

Pengadilan Negeri tersebut;


Setelah membaca berkas perkara;
ka

Setelah mendengar para pihak yang berperkara


ep
ah

TENTANG DUDUK PERKARA


R

Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan Surat Gugatan kepada


es

Tergugat tertanggal 12 Mei 2020 yang diterima dan didaftarkan pada


M

ng

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Karawang dalam Register Perkara


on

Halaman 2 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
No.48/Pdt.G./2020/PN.Kwg tertanggal 27 Mei 2020, dengan mengemukakan

si
dalil-dalil sebagai berikut :
1. Bahwa pelaksanaan lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas Sebidang Tanah

ne
ng
dan Bangunan Rumah Tinggal SHM No.04380/Gintungkerto atas nama
ROJI (Penggugat) yang terrletak di Perumahan Karawang Jaya Blok M3
No.8, Desa Gintungkerto, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, pada Hari

do
gu Kamis tanggal 13 Februari 2020 di kantor KPKNL Purwakarta di Jalan
Siliwangi No.9 Purwakarta, telah melanggar Pasal 1365 KUHPerdata, yang

In
A
dilakukan oleh Tergugat II, atas Permohonan Tergugat I.
2. Bahwa bunyi pasal 1365 KUHPerdata: “Tiap perbuatan yang melanggar
ah

lik
hukum dan membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang
menimbulkan kerugian itu karena kesalahannya untuk menggantikan
kerugian tersebut”.
am

ub
3. Bahwa untuk menyatakan adanya perbuatan melawan hukum harus
memenuhi unsur kumulatif yaitu adanya perbuatan, kesalahan, kerugian,
ep
dan kausalitas.
k

4. Bahwa adanya perbuatan yang melawan hukum yang telah dilakukan dalam
ah

Pelaksanaan lelang tersebut adalah sebagai berikut :


R

si
4.1. Bahwa Tergugat I telah mengajukan permohonan lelang kepada
Tergugat II pada tanggal 11-11-2019, pada hal antara

ne
ng

Penggugat dan Tergugat I telah mengadakan kesepakatan pada


HariRabo tanggal 09 Oktober 2019, yang isinya tentang

do
gu

kesepakatan pembayaran tunggakan bunga dan pokok sampai


dengan Desember 2019.Tergugat I telah melanggar
In
kesepakatan tersebut, seharusnya Tergugat mengajukan
A

Permohonan Lelang kepada Tergugat II setelah tanggal 20


Bulan Desember 2019.
ah

lik

4.2. Bahwa Tergugat I telah melakukan kesalahan atau kelalaian,


dalam hal Pemberitahuan Lelang Agunan melalui Pos kepada
m

ub

Penggugat, dimana surat tersebut tidak pernah sampai ke pada


Penggugat, dalam hal ini ada unsur kesengajaan dengan
ka

diklirukan alamat tujuan surat agar Penggugat tidak mengetaui


ep

telah dilaksanakan lelang terhadap barang agunan milik


ah

Penggugat dan Penggugat tidak punya kesempatan untuk


R

berupaya mengatasi agar barang agunannya tidak di Lelang.


es

Bahwa alamat Penggugat ada dua :


M

ng

on

Halaman 3 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Yang sesuai KTP seperti yang tertulis dalam Perjanjian

R
Kredit yakni “Perumahan Karawang Jaya Blok A5 No.15,

si
Rt.39 Rw.16, Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari,

ne
ng
Kabupaten Karawang”.
- Yang ditempat Barang Agunan yakni “Perumahan
Karawang Jaya Blok M3 No.8,Rt.41 Rw.16, Desa

do
gu Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang”.
Sedang Surat Pemberitahuan Lelang Agunan dari Tergugat I

In
A
kepada Penggugat tertanggal 16 Januari 2020 Nomor :B.197-
XIV/KC/ADK/01/2020 dengan alamat di “Perumahan Karawang
ah

lik
Jaya Blok A 5 Rt.39 Rw.16, Desa Gintungkerta, Kecamatan
Klari, Kabupaten Karawang”.
Dan Surat Pemberitahuan Lelang Agunan dari Tergugat I
am

ub
kepada Penggugat tertanggal 10 Februari 2020 Nomor : B.516-
XIV/KC/ADK/02/2020, dengan alamat : Perumahan Karawang
ep
Jaya Blok MJ 3 No.08, Desa Gintungkerta, Kecamatan KLari,
k

Kabupaten Karawang.
ah

Dengan demikian kedua Surat tersebut tidak sampai kepada


R

si
Penggugat, sehingga Penggugat tidak mengetahui adanya
pelaksanan lelang agunan miliknya, dan tidak ada waktu untuk

ne
ng

upaya menyelesaikan agar tidak dilelang, karena dengan


adanya lelang tersebut jelas merugikan Penggugat, nilai

do
gu

penjualan lelang jelas akan jatuh tidak sesuai dengan harga


pasaran umum.
In
5. Bahwa apa yang dilakukan Tergugat I dengan memberitahukan Lelang
A

Agunan kepada Penggugat juga terdapat kesalahan yakni dengan


menggunakan Surat Peringatan I, SuratPeringatan II dan Surat Peringatan
ah

lik

III yang sudah lampau, karena Surat Peringatan tersebut sudah


dilaksanakan oleh Penggugat pada tanggal 16 Juli 2018, telah dibayar
m

ub

tunggakan pembayaran angsuran KPR semuanya.


6. Bahwa Penggugat mendapat Surat Peringatan lagi dari Tergugat I pada
ka

tanggal 26 Desember 2018, untuk pembayaran Angsuran KPR pada tanggal


ep

31 Nopember 2018 dan tanggal 31 Desember 2018, maka Tergugat I dalam


ah

menggunakan :
R

6.1. Surat Peringatan I : B.1561/KC-XIV/ADK/05/2018 Tanggal 02-


es

05-2018.
M

ng

on

Halaman 4 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6.2. Surat Peringatan II : B.2110/KC-XIV/ADK/05/2018 Tanggal 09-

si
05-2018.
6.3. Surat Peringatan III: B.2234/KC-XIV/ADK/06/2018 Tanggal 07-

ne
ng
06-2018.
Dalam pelaksanaan lelang Agunan pada hari Kamis tanggal 13 Februari
2020 di Kantor KPKNL Purwakarta Jalan Siliwangi No.9

do
gu Purwakarta,(Tergugat II) adalah suatu kesalahan atau suatu kelalaian, yang
mengakibatkan tidak sahnya pelaksanaan lelang tersebut.

In
A
7. Bahwa Tergugat I dalam menentukan harga limit obyek lelang agunan milik
Penggugat dibawah taksiran nilai likuidasi sebelumnya oleh Tergugat III
ah

lik
pada waktu pengajuan kredit, hal ini ada unsur kesengajaan dari Tergugat I
dan Tergugat III yang membantu perbuatan Tergugat I, untuk sekedar agar
lelang yang dilakukan cepat laku untuk menutup utang Penggugat saja.
am

ub
Semestinya nilai barang agunan tersebut dengan perubahan waktu kedepan
harga nilai barang agunan tersebut akan lebih mahal, akan tetapi penilaian
ep
dari Tergugat III atas barang agunan Penggugat dinilai lebih rendah.
k

Bahwa nilai agunan Penggugat yang di nilai oleh Tergu gat III pada tahun
ah

2016:
R

si
A. Nilai Properti berdasarkan dokumen (sertifikat dan IMB) yang
nilai bangunannya tidak dihitung :

ne
ng

Nilai likuidasi Rp.2 506 800 000,- (dua milyar limaratus enam
juta delapanratus ribu rupiah).

do
gu

B. Nilai Properti berdasarkan lapangan (fisik) :


Nilai likuidasi Rp.3 121 100 000,- (tiga milyar seratus duapuluh
In
satu juta seratus ribu rupiah).
A

Sedangkan penilaian Tergugat III terhadap barang agunan


milik Penggugat tersebut pada tahun 2019, nilai likuidasinya
ah

lik

adalah : Rp. 2 407 700 000,- (dua milyar empat ratus tujuh juta
tujuhratus ribu rupiah).
m

ub

Bahwa dengan demikian jelas ada kesalahan Tergugat III


dalam menilai barang agunan milik Penggugat tersebut, yang
ka

dijadikan Tergugat I untuk menentukan nilai limit lelang barang


ep

agunan tersebut, hal ini ada unsur kesengajaan Tergugat III


ah

dan Tergugat I hanya untuk sekedar lelang ini hanya untuk


R

pelunasan utang Penggugat cepat terbayarkan tidak


es

memperhatikan sama sekali kerugian yang diderita oleh


M

ng

Penggugat.
on

Halaman 5 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Bahwa kerugian Penggugat jika digunakan nilai taksiran Likuidasi Tergugat

si
III pada tahun 2016 adalah sebagai berikut :
Harga limitnya : Rp.3 121 100 000,- (tiga milyar seratus duapuluh satu juta

ne
ng
seratus ribu rupiah).
Sedang pada pelaksanaan lelang pada tanggal 13 Februari 2020 di Kantor
Tergugat II, Harga limit nya Rp. 2 407 722 200.

do
gu Jadi kerugian Penggugat dari penentuan Harga limit sebesar Rp. 713 377
800,- (tujuhratus tigabelas juta tigaratus tujuhpuluh tuju ribu delapanratus

In
A
rupiah), dikurangi biaya-biaya lelang dan pajak.
Bahwa kerugian Penggugat jauh lebih besar jika dinilai dengan harga
ah

lik
pasaran umum.
9. Bahwa jelas telah terjadi adanya kesalahan, adaunsur kesengajaan atau
kelalaian, yang diperbuat oleh Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III, yang
am

ub
merupakan perbuatan melawan hukum, melanggar Pasal 1365
KUHPerdata.
ep
10. Bahwa dengan dilelangnya barang agunan milik Penggugat dengan harga
k

limit yang rendah tersebut membuat adanya kerugian terhadap Penggugat.


ah

11. Bahwa dengan terlaksananya lelang agunan milik Penggugat yang


R

si
dilakukan oleh Tergugat I dan Tergugat II menyebabkan Penggugat
mengalami kerugian yang nyata, Penggugat menghendaki adanya

ne
ng

penyelesaian tunggakan pembayaran utang tersebut bisa diselesaikan tidak


dengan cara leleng, Penggugat sedang berupaya untuk bisa menutup

do
gu

kewajiban pembayaran tersebut, namun karena ada kendala administrasi


tentang data diri Penggugat yang salah di administrasi Perbankan dan OJK
In
(Otoritas Jasa Keuangan), yang harus diperbaiki, Tergugat I tidak ada etikat
A

baik membantu Penggugat untuk mengatasi kesulitan Penggugat maka


adanya kausalitas, hubungan sebab akibat, antara perbuatan Tergugat I,
ah

lik

Tergugat II dan Tergugat III dengan kerugian yang diderita Penggugat,


Tergugat II telah salah dan lalai menggunakan fakta data administrasi yang
m

ub

diberikan oleh Tergugat I dalam menyampaikan permohonan lelang agunan


tersebut, yang ternyata ada kesalahan.
ka

12. Bahwa unsur-unsur kumulatif adanya perbuatan, kesalahan, kerugian dan


ep

kausalitas, telah terpenuhi, dengan adanya perbuatan dan kesalahan dari


ah

Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III, telah menimbulkan dan


R

mengakibatkan kerugian yang diderita oleh Penggugat.


es

13. Bahwa akibat hukum dengan adanya perbuatan melawan hukum tersebut,
M

ng

hak kepemilikan obyek lelang tersebut harusdikembalikan dalam keadaan


on

Halaman 6 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
semula kepada Debitur (Penggugat), pada keadaan sebagai mana status

si
barang tersebut sebelum dilelang yaitu tetap berada di bawah hak
tanggungan yang dipegang oleh Kreditur (Tergugat I).

ne
ng
14. Bahwa hak Pembeli (Turut Tergugat) selaku pembeli obyek lelang tersebut
akan berakhir dengan keputusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap
adanya perbuatan melawan hukum dalam pelaksanaan lelang tersebut.

do
gu 15. Bahwa utang Debitur (Penggugat) terhadap Tergugat I, kembali dalam
posisi semula, dan Turut Tergugat (Pembeli/Pemenang Lelang) harus

In
A
tunduk dan patuh pada Putusan Perkara ini.
Dengan adanya fakta-fakta hukum tersebut dan dalil-dalil hukum yang
ah

lik
Penggugat sampaikan, maka Penggugat memohon kepada Ketua Pengadilan
Negeri Karawang Cq. Majelis Hakim Pemeriksa Perkara ini, untuk memberikan
putusan sebagai berikut :
am

ub
1. Menyatakan Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III, telah melakukan
perbuatan melawan hukum dalam pelaksanaan lelang agunan milik
ep
Penggugat berupa Sebidang tanah dan bangunan rumah tinggal, SHM
k

No.04380/Gintungkerto an. ROJI (Penggugat), Luas Tanah 2.558 m2, Luas


ah

Bangunan 384 m2, yang terletak di Perumahan Karawang Jaya Blok M3


R

si
No.8 Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.
2. Menyatakan pelaksanaan lelang atas barang agunan milik Penggugat pada

ne
ng

Hari Kamis, tanggal 13 Februari 2020 di Kantor KPKNL Purwakarta tersebut


cacat hukum, tidak sah.

do
gu

3. Menyatakan risalah lelang No: 87/33/2020 tanggal 18 Februari 2020, cacat


hukum, tidak sah, tidak mempunyai kekuatan mengikat secara hukum.
In
4. Mengembalikan obyek lelang kedalam keadaan semula, menjadi hak milik
A

Penggugat dalam kekuasaan hak tanggungan oleh Tergugat I.


5. Menghukum Tergugat II untuk membatalkan risalah lelang No: 87/33/2020
ah

lik

tanggal 18 Februari 2020.


6. Menghukum Turut Tergugat (Pembeli/Pemenang Lelang) untuk tunduk dan
m

ub

patuh pada Putusan ini.


7. Menghukum Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III, untuk membayar biaya
ka

perkara yang timbul dalam pemeriksaan perkara ini.


ep

Apabila Majelis Hakim Pemeriksa perkara ini berpendapat lain mohon putusan
ah

yang seadil adilnya. (Exaeguo etbono).


R

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang ditetapkan Penggugat,


es

Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan Turut Tergugat hadir dengan kuasanya;
M

ng

on

Halaman 7 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim menganjurkan kepada

si
kedua pihak untuk berdamai melalui proses mediasi dengan bantuan
ALFAROBI, S.H.,M.H., sebagai hakim mediator pada Pengadilan Negeri

ne
ng
Karawang akan tetapi tidak berhasil pada tangal 30 Juni 2020;
Menimbang, bahwa oleh karena itu pemeriksaan perkara dilanjutkan
dengan pembacaan Surat Gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan

do
gu Penggugat dengan tidak ada perbaikan maupun perubahan.
Menimbang, bahwa pada persidangan tanggal 29 Juli 2020, Kuasa

In
A
Tergugat I, kuasa Tergugat II dan kuasa Tergugat III mengajukan jawaban
pada pokoknya mengemukakan dalil-dalil bantahan sebagai berikut :
ah

lik
Jawaban Tergugat I
I. DALAM EKSEPSI I
GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS/KABUR (OBSCUUR LIBEL)
am

ub
1. Bahwa Setelah Tergugat I pelajari Gugatan Penggugat secara
ep
seksama, causa prima gugatan ini berkaitan dengan lelang
k

yang dilakukan atas tanah dan bangunan sebagaimana


ah

tertera dalam SHM Nomor : 04380/Gintungkerta, an Roji.


R

si
2. Bahwa Dalam posita Penggugat hanya menguraikan tentang
kejadian-kejadian atau peristiwa-peristiwa yang menurut

ne
ng

Penggugat perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan


hukum. Dalam dalil gugatannya, tidak ada hukum atau

do
gu

uraian tentang hak/hubungan hukum yang menjadi dasar


hukum daripada sebuah tuntutan yang diajukan oleh
Penggugat. Tidak ada dalil yang menjelaskan hukum mana
In
A

yang telah dilanggar oleh Tergugat I, namun dalam petitum


gugatannya, Penggugat meminta agar Tergugat I
ah

lik

dinyatakan telah melakukan perbuatan melawan hukum.


3. Bah wa Dalil gugatan yang demikian tentunya tidak memenuhi
m

ub

asal jelas dan tegas (een duidelijke en bepaalde


conclusie) sebagaimana diatur pasal 8 Rv.
ka

Berdasarkan eksepsi tersebut di atas, maka sudah


ep

sepatutnya Gugatan ini tidak layak dipertimbangkan


ah

dan dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvantkelijk


R

verklard).
es

II. DALAM EKSEPSI II


M

ng

GUGATAN PENGGUGAT PREMATUR (EXCEPTIO DILATIORA)


on

Halaman 8 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa Dalam Putusan Mahkamah Agung No. 786 K/Pdt/1988

si
(Yurisprudensi), ditegaskan antara lain bahwa tereksekusi
dapat mengajukan perlawanan dengan formalitas sebagai

ne
ng
berikut :
1) Perlawanan harus diajukan sebelum penjualan
lelang dijalankan;

do
gu 2) Alasan perlawanan adalah untuk menunda eksekusi;
3) Pihak-pihak yang melakukan perlawanan adalah :

In
A
• Pihak ketiga yang akan dieksekusi yang mengaku
sebagai miliknya;
ah

lik
• Penyewa yang objeknya bukan tanah;
• Tergugat sendiri apabila dia sudah melaksanakan
putusan dengan sukarela.
am

ub
2. Bahwa Ditegaskan juga dalam Surat Edaran Mahkamah Agung
(SEMA) No. 2 Tahun 2014 tentang Penyelesaian Perkara
ep
k

Di Pengadilan Tingkat Pertama Dan Tingkat Banding Pada


4 (Empat) Lingkungan Peradilan, Sub Kamar Perdata
ah

R
Umum, butir 7, bahwa dalam hal proses pengosongan

si
belum selesai, upaya hukum yang diajukan oleh pihak

ne
ng

terlelang adalah perlawanan.


3. Bahwa Dalam perkara ini telah terjadi pelelangan yang termuat
dalam risalah lelang no 87/33/2020 tanggal 18 Februari

do
gu

2020 dan telah ada pemenang lelang yaitu dalam hal ini
turut tergugat adalah pemenang lelang.
In
A

4. Bahwa Berdasar pada ketentuan-ketentuan tersebut di atas, maka


upaya hukum yang diajukan melalui gugatan perbuatan
ah

melawan hukum ini menjadi tidak tepat/prematur;


lik

5. Bah wa Oleh karena Gugatan ini tidak memenuhi syarat formil


atau terlalu dini untuk diajukan/prematur, Tergugat I
m

ub

memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri


Karawang yang memeriksa perkara ini untuk memutus
ka

ep

eksepsi ini lebih dahulu sebelum memeriksa pokok


perkaranya dengan menolak Gugatan Penggugat yang
ah

demikian atau setidak-tidaknya menyatakan Gugatan


R

Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijk


es
M

verklard).
ng

III. DALAM POKOK PERKARA


on

Halaman 9 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa apabila Majelis Hakim yang terhormat berpendapat

si
lain, Tergugat I dengan ini mengemukakan Jawaban
dalam pokok perkara sebagai berikut;

ne
ng
2. Bahwa hal-hal yang telah dikemukakan dalam Eksepsi mohon
dianggap telah pula dikemukakan dalam Pokok
Perkara;

do
gu 3. Bahwa Tergugat I menolak semua dalil-dalil yang
dikemukakan oleh Penggugat kecuali yang secara

In
A
tegas diakui oleh Tergugat I;
4. Bahwa untuk menjelaskan dan mendudukkan persoalan yang
ah

lik
sebenarnya, akan Tergugat I jelaskan fakta hukum
yang dikuatkan dengan bukti-bukti, bahwa antara
Penggugat dan Tergugat I telah terjadi hubungan
am

ub
hukum perdata, yaitu hubungan hutang piutang
sebagaimana tertuang dalam Akta Perjanjian Kredit
ep
No. 74 tanggal 31 Oktober 2016 dan Perjanjian Kredit
k

Nomor 35 Tanggal 16 Juli 2018, Penggugat telah


ah

menerima kredit dari Tergugat I dengan syarat dan


R

si
ketentuan yang disepakati bersama; selanjutnya
secara kesatuan disebut sebagai Akta Perjanjian

ne
ng

Kredit
5. Bahwa untuk menjamin penyelesaian kewajiban atas fasilitas

do
gu

kredit yang diberikan, Penggugat menyerahkan


agunan tambahan berupa tanah dan bangunan yang
In
diuraikan dalam Sertifikat Hak Milik (SHM) No.
A

04380/Gintungkerta an Roji yang terletak di Propinsi


Jawa Barat, Kabupaten Karawang, Kecamatan Klari,
ah

lik

Desa Gintungkerta
6. Bahwa Selanjutnya, berdasarkan Akta Pemberian Hak
m

ub

Tanggungan (APHT) No. 820/2016 Tanggal 31


Oktober 2016, agunan tambahan yang menjadi Obyek
ka

Gugatan a quo tersebut di atas sepakat untuk


ep

dilakukan pengikatan atas kredit yang diterima oleh


ah

Penggugat, hingga terbit Sertifikat Hak Tanggungan


R

(SHT) No. 06907/2016 yang menyatakan Tergugat I


es

sebagai pemegang hak tanggungan peringkat pertama


M

ng

(HT-I). Selanjutnya berdasarkan Akta Surat Kuasa


on

Halaman 10 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Membebankan Hak Tanggungan Nomor 837/2018

si
Tanggal 16 Juli 2018 yang kemudian dilanjutkan
dengan Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) No.

ne
ng
871/2018 Tanggal 24 Juli 2018 hingga terbit Sertifikat
Hak Tanggungan (SHT) No. 05872/2018 yang
menyatakan Tergugat sebagai pemegang hak

do
gu tanggungan peringkat kedua (HT-II).
7. Bahwa Berdasarkan ketentuan-ketentuan tersebut di atas,

In
A
terbitnya SHT No. 06907/2016 dan 05872/2018
membuktikan bahwa Tergugat I telah melakukan
ah

lik
pengikatan terhadap obyek gugatan sesuai prosedur
dan ketentuan yang berlaku
8. Bahwa Pada Bulan Mei 2018 Penggugat tidak menunjukkan
am

ub
itikad baik untuk melakukan pembayaran sesuai
Perjanjian Kredit, dan selalu mangkir ketika akan
ep
ditagih, sehingga Tergugat I melakukan penagihan
k

kepada Penggugat dengan memberikan peringatan


ah

sekaligus kesempatan kepada Penggugat untuk dapat


R

si
menyelesaikan kreditnya dengan waktu yang
ditentukan sebagaimana dalam Surat Peringatan dari

ne
ng

Tergugat I, sebagai berikut :


a. Surat No. B.1561A/KC/XIV/ADK/05/2018 tanggal

do
gu

02 Mei 2018 perihal Surat Peringatan Ke-1;


b. Surat No. B.2110/KC/XIV/ADK/05/2018 tanggal
In
29 Mei 2018 perihal Surat Peringatan Ke-2;
A

c. Surat No. B.2234/KC/XIV/ADK/06/2018 tanggal


07 Juni 2018 perihal Surat Peringatan Ke-3
ah

lik

9. Bahwa Tergugat I telah berupaya melakukan penagihan


kepada Penggugat, salah satu upaya tersebut adalah
m

ub

dengan adanya kesepakatan antara Penggugat dan


Tergugat I yang dituangkan dalam Berita Acara Hasil
ka

Negosiasi/Kesepakatan dengan Debitur Tanggal 09


ep

Oktober 2019, namun upaya tersebut tidak dipenuhi


ah

kembali oleh Penggugat. Sehingga oleh Tergugat I


R

kemudian dilakukan upaya penyelesaian dengan


es

melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui


M

ng

Tergugat II
on

Halaman 11 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Bahwa Berdasarkan Pasal 6 UU Hak Tanggungan, apabila

si
debitur cidera janji/wanprestasi, pemegang Hak
Tanggungan pertama mempunyai hak untuk menjual

ne
ng
obyek Hak Tanggungan atas kekuasaan sendiri
melalui pelelangan umum serta mengambil pelunasan
piutangnya dari hasil penjualan tersebut. Penggugat

do
gu seharusnya sadar dan paham bahwa obyek gugatan
telah dijadikan jaminan untuk pelunasan hutang

In
A
Penggugat yang sewaktu-waktu dapat dilelang apabila
Penggugat wanprestasi;
ah

lik
11. Bahwa Berdasarkan Pasal 1238 KUHPerdata jo. Pasal 1338
KUHPerdata, Penggugat dianggap lalai atas
perjanjian yang telah dibuat secara sah dan telah
am

ub
diberitahukan oleh kreditur mengenai kewajiban yang
harus dipenuhi dalam jangka waktu tertentu, namun
ep
tidak dipenuhi. Oleh karena itu, Penggugat telah
k

melakukan wanprestasi atas Perjanjian Kredit


ah

antara Penggugat dengan Tergugat I


R

si
12. Bahwa Berdasarkan Pasal 24 Peraturan Menteri Keuangan
No. 106/PMK.06/2013 tentang Petunjuk

ne
ng

Pelaksanaan Lelang (PMK Lelang), lelang yang akan


dilaksanakan hanya dapat dibatalkan dengan

do
gu

permintaan Penjual atau penetapan provisional atau


putusan dari lembaga peradilan, sehingga sepatutnya
In
tidak dapat menghentikan proses lelang selama
A

Tergugat I telah memenuhi prosedur lelang yang


berlaku;
ah

lik

13. Bahwa Dari rangkaian peristiwa hukum tersebut di atas, jelas


dan tegas Tergugat I telah melakukan segala
m

ub

tindakannya sebagai kreditur sesuai ketentuan hukum


yang berlaku dan dilandasi oleh itikad baik, sehingga
ka

Tergugat I layak mendapatkan perlindungan hukum,


ep

untuk itu petitum gugatan Penggugat dalam pokok


ah

perkara selebihnya yaitu petitum dalam pokok perkara


R

butir 1 s/d 7 terkait perbuatan melawan hukum,


es

menyatakan tidak sah lelang barang agunan,


M

ng

menyatakan risalah lelang cacat hukum,


on

Halaman 12 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengembalikan obyek lelang ke dalam keadaan

si
semula, dan membatalkan risalah lelang, juga tidak
layak dikabulkan;

ne
ng
14. Bahwa Berdasarkan hal-hal dan dalil-dalil tersebut di atas,
terlihat bahwa Penggugat terlalu memaksakan diri
dan mencari-cari alasan yang sama sekali tidak

do
gu mempunyai dasar yuridis yang jelas untuk
mengajukan gugatan dalam perkara ini. Oleh

In
A
karena itu, Tergugat I memohon kepada Majelis
Hakim Pengadilan Negeri Karawang yang
ah

lik
memeriksa, mengadili, dan memutus perkara ini
untuk menolak gugatan Penggugat atau setidak-
tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak
am

ub
dapat diterima
Atau apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri
ep
Karawang yang memeriksa perkara ini
k

berpendapat lain mohon putusan yang seadil-


ah

adilnya (ex aequo et bono).


R

si
Jawaban Tergugat II
A. DALAM EKSEPSI

ne
ng

1. Bahwa Tergugat II menolak seluruh dalil-dalil Penggugat, kecuali


terhadap apa yang diakui secara tegas kebenarannya dalam Jawaban

do
gu

ini.
2. EKSEPSI KOMPETENSI
In
Eksepsi Kompetensi Absolut (Pengadilan Negeri Karawang Tidak
A

Berwenang Untuk Memeriksa Dan Mengadili Perkara a quo)


• Bahwa Penggugat dalam Gugatannya mengajukan Gugatan
ah

lik

Perbuatan Melawan Hukum terhadap KPKNL Purwakarta in casu


Tergugat II dan mendalilkan Tergugat II telah melakukan Perbuatan
m

ub

Melawan Hukum sebagaimana dinyatakan dalam Surat Gugatannya


dalam angkat 1 s.d 4 halaman 2 khususnya pelaksanaan lelang
ka

yang dilaksanakan Tergugat II atas permohonan Tergugat I.


ep

• Bahwa dapat Tergugat II sampaikan, sesuai dengan Pasal 2 ayat


ah

(1) Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 2 Tahun 2019 tentang


R

Pedoman Penyelesaian Sengketa Tindakan Pemerintahan dan


es
M

Kewenangan Mengadili Perbuatan Melanggar Hukum oleh Badan


ng

on

Halaman 13 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan/atau Pejabat Pemerintahan (onrechtmatige overheidsdaad)

si
(selanjutnya disebut sebagai Perma 2/2019) di sampaikan :
“… perkara perbuatan melanggar hukum oleh Badan dan/atau

ne
ng
Pejabat Pemerintahan (onrechtmatige overheidsdaad) merupakan
kewenangan peradilan tata usaha negara…”
Pasal 1 angka 2 Perma 2/2019:

do
gu “…Pejabat Pemerintahan adalah unsur yang melaksanakan fungsi
pemerintahan baik di lingkungan pemerintah maupun

In
A
penyelenggaraan negara lainnya…”
Pasal 30 PMK 102/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi
ah

lik
Vertikal DJKN:
“…KPKNL mempunyai tugas melaksanakan pelayanan di bidang
kekayaan negara, penilaian, piutang negara, dan lelang….”
am

ub
• Bahwa oleh karena KPKNL Purwakarta melaksanakan tugas dan
fungsi pemerintahan dalam pelayanan di bidang kekayaan negara,
ep
penilaian, piutang negara, dan lelang, maka berdasarkan Pasal 2
k

ayat (1) Perma 2/2019, jika terdapat perkara perbuatan melanggar


ah

hukum yang dilakukan oleh Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan,


R

si
Pengadilan yang berwenang memeriksa dan mengadili adalah
Pengadilan Tata Usaha Negara. Maka seharusnya Gugatan a quo

ne
ng

diajukan di Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Tata Usaha


Negara yaitu Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung.

do
gu

• Bahwa oleh karena Pengadilan Negeri Karawang secara absolut


tidak berwenang memeriksa dan mengadili perkara a quo, namun
In
yang berwenang mengadili adalah Pengadilan Tata Usaha
A

Negara Bandung, maka sudah sepatutnya Majelis Hakim Perkara a


quo pada Pengadilan Negeri Karawang menjatuhkan putusan
ah

lik

terhadap eksepsi dari Tergugat II dengan menyatakan Pengadilan


Negeri Karawang secara absolut tidak berwenang memeriksa dan
m

ub

mengadili perkara a quo.


• Bahwa berdasarkan hal tersebut, maka Tergugat II mohon kepada
ka

ep

Majelis Hakim perkara a quo, berkenan untuk menyatakan bahwa


Pengadilan Negeri Karawang Tidak Berwenang memeriksa dan
ah

mengadili perkara a quo karena bertentangan dengan peraturan


R

perundang-undangan yang berlaku, dan menuangkannya dalam


es
M

Putusan Sela.
ng

3. EKSEPSI LAIN – LAIN


on

Halaman 14 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Eksepsi Gugatan Kabur/Obscuur Libel

si
1) Bahwa setelah mencermati gugatan yang diajukan oleh
Penggugat, dapat dipahami bahwa gugatan yang diajukan oleh

ne
ng
Penggugat tidak jelas dan kabur, antara lain sebagai berikut :
Tidak merinci secara jelas Perbuatan Melawan Hukum yang
dilakukan oleh Tergugat II

do
gu a) Bahwa gugatan yang diajukan Penggugat sangat tidak jelas
dan kabur, khususnya formulasi gugatan, padahal agar

In
A
gugatan dianggap memenuhi syarat formil, dalil gugatan
harus terang, jelas dan tegas (duidelijk).
ah

lik
b) Bahwa esensi pokok gugatan Penggugat adalah mendalilkan
Para Tergugat melakukan perbuatan melawan hukum,
sebagaimana tersebut dalam posita angka 1 s.d. 4 halaman 2
am

ub
Surat Gugatan, akan tetapi setelah dicermati dalam Posita
maupun Petitum gugatan Penggugat tidak ada dalil yang
ep
secara tepat menyatakan dan menyebutkan bahwa tindakan
k

mana yang dilakukan oleh Tergugat II adalah perbuatan


ah

melawan hukum dan perbuatan melawan hukum apa yang


R

si
telah dilakukan Tergugat II, namun pada faktanya dasar
Penggugat untuk mengajukan gugatan a quo adalah gugatan

ne
ng

Perbuatan Melawan Hukum.


b. Gugatan Error In Persona

do
gu

1) Bahwa Para Penggugat dalam gugatannya memasukkan KPKNL


Purwakarta in casu Tergugat II sebagai pihak dalam perkara a
In
quo.
A

2) Bahwa pelelangan yang dilakukan Tergugat II tersebut


merupakan tugas dan fungsi dari Tergugat II, dan apabila ada
ah

lik

permintaan lelang yang syarat dan ketentuannya telah dipenuhi


dan disertai dengan dokumen yang dipersyaratkan untuk
m

ub

dilaksanakan lelang, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 13


Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 27 Tahun 2016
ka

Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang (“PMK 27/2016”),


ep

Tergugat II tidak boleh menolaknya.


ah

3) Bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 17 ayat (2) PMK


R

27/2016, yang pada intinya menyatakan “Penjual/Pemilik barang


es

bertanggung jawab terhadap gugatan perdata maupun tuntutan


M

ng

on

Halaman 15 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pidana yang timbul akibat tidak dipenuhinya peraturan

si
perundang-undangan di bidang lelang”.
4) Bahwa hal tersebut juga didukung dengan Surat Pernyataan dari

ne
ng
Tergugat I No.B.4180/KC-XIV/ADK/11/2019 tanggal 11
November 2019 yang pada pokoknya menyatakan bertanggung
jawab atas segala gugatan perdata dan tuntutan pidana yang

do
gu timbul sebagai akibat pelaksanaan lelang terhadap objek perkara
serta bertanggung jawab terhadap tuntutan ganti rugi dan/atau

In
A
dwangsom/uang paksa yang mungkin timbul dikemudian hari
dan membebaskan KPKNL/Pejabat Lelang dari segala
ah

lik
tuntutan pembayaran ganti rugi dan/atau dwangsom/uang paksa
akibat pelelangan objek perkara.
5) Bahwa berdasarkan uraian huruf b nomor 1 s.d. 4 di atas,
am

ub
maka Penggugat telah keliru dalam menarik pihak yang digugat
pada perkara ini in casu Tergugat II.
ep
B. DALAM POKOK PERKARA.
k

Bahwa Tergugat II mohon agar apa yang telah tertuang pada Jawaban
ah

dalam eksepsi, secara mutatis mutandis tertuang dan terbaca kembali pada
R

si
Jawaban dalam pokok perkara ini.
Bahwa Tergugat II secara tegas menolak seluruh dalil-dalil gugatan

ne
ng

Penggugat kecuali terhadap hal-hal yang secara tegas diakui kebenarannya


dalam Jawaban ini.

do
gu

Bahwa objek gugatan dalam perkara a quo adalah jaminan atas utang
Penggugat kepada PT BRI (Persero) Cabang Karawang Yaitu:

In
Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 04380 seluas 2.558 m 2 yang terletak
A

di Perumahan Karawang Jaya Blok M3 No.8, Desa Gintungkerta,


Kec. Klari, Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat;
ah

lik

Bahwa permasalahan yang diajukan oleh Penggugat di dalam gugatannya


khususnya terhadap Tergugat II adalah tindakan Tergugat II selaku
m

ub

perantara lelang Hak Tanggungan atas permohonan dari Tergugat I yang


mana objek lelang tersebut di atas merupakan jaminan utang Penggugat
ka

kepada PT BRI (Persero) Cabang Karawang in casu Tergugat I.


ep

Tentang Proses Pelelangan Objek Perkara Yang Laku Terjual


ah

Bahwa berdasarkan kewenangan yang diperoleh melalui Pasal 6 Undang-


R

Undang No. 4 tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah Beserta
es

Benda-Benda yang Berkaitan dengan Tanah, Tergugat I telah mengajukan


M

ng

permohonan lelang atas objek sengketa a quo kepada Tergugat II yaitu


on

Halaman 16 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Surat No : B.4178/KC-XIV/ADK/11/2019 tanggal 11 November 2019 Perihal

si
Permohonan Lelang Agunan Eksekusi Hak Tanggungan Pasal 6 UUHT
No.4 Tahun 1996 dan Pengantar SKPT.

ne
ng
Bahwa menindaklanjuti surat permohonan lelang Tergugat I tersebut,
Tergugat II melalui surat Nomor : S-31/WKN.8/KNL.4/2020 tanggal 07
Januari 2020 mengajukan permohonan SKPT kepada Kepala Kantor

do
gu Pertanahan Kabupaten Karawang terhadap sebidang tanah berikut
bangunan di atasnya diantaranya untuk SHM No. 04380 luas tanah 2.558

In
A
m2 tercatat a.n. Roji.
Bahwa terhadap Surat Tergugat II Nomor : S-31/WKN.8/KNL.4/2020 tanggal
ah

lik
07 Januari 2020 tersebut, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Karawang
menerbitkan Surat Keterangan Pendaftaran Tanah (SKPT) SKPT Nomor :
60/Ket.10.06/II/2020 tanggal 03 Februari 2020 dimana SHM No. 04380
am

ub
terdapat catatan pada tanggal 27 Desember 2016 dibebani Hak
Tanggungan Peringkat Pertama dari PT BRI (Persero) Tbk. in casu
ep
Tergugat I sebesar Rp2.600.000.000,-, sesuai Sertipikat Hak Tanggungan
k

No. 06407/2016 dan dibebani Hak Tanggungan Peringkat Kedua tanggal 31


ah

Oktober 2018 Sesuai Sertipikat Hak Tanggungan No. 5872/2018 dari PT


R

si
BRI (Persero) Tbk. In casu Tergugat I sebesar Rp250.000.000,-
Bahwa selain itu, Tergugat I juga telah menyampaikan harga limit melalui

ne
ng

surat No.B.4179/KC-XIV/ADK/12/2019 tanggal 26 Desember 2019 yang


pada pokoknya menyatakan debitur Roji dengan asset jaminan SHM No.

do
gu

04380 memiliki harga limit Rp3.500.000.000,- serta harga jaminan


Rp700.000.000,-.
In
Bahwa harga limit tersebut mengacu pada laporan penilaian aset jaminan
A

yang dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Rizky Djunaedy & Rekan
dengan Nomor : 00434/2.0017-06/PI/07/0497/1/XII/2019 tanggal 20
ah

lik

Desember 2019.
Bahwa oleh karena permohonan lelang yang diajukan oleh Tergugat I telah
m

ub

disertai dengan dokumen yang dipersyaratkan untuk dilaksanakan lelang,


maka berdasarkan Pasal 13 PMK 27/2016 dengan tegas dinyatakan bahwa
ka

“Kepala KPKNL/Pejabat Lelang Kelas II tidak boleh menolak


ep

permohonan lelang yang diajukan kepadanya sepanjang dokumen


ah

persyaratan lelang sudah lengkap dan telah memenuhi legalitas formal


R

subjek dan objek lelang”, Tergugat II menetapkan hari dan tanggal


es

pelaksanaan lelang melalui surat No. S-30/WKN.08/KNL.04/2020 tanggal


M

ng

07 Januari 2020 perihal Penetapan Jadwal Lelang yang pada pokoknya


on

Halaman 17 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memberitahukan kepada Tergugat I bahwa pelaksanaan lelang dengan

si
jenis penawaran lelang melalui internet (closed bidding) ditetapkan tanggal
13 Februari 2020 alamat domain https//www.lelang.go.id.

ne
ng
Bahwa setelah ditetapkannya jadwal lelang objek perkara a quo oleh
Tergugat II melalui surat No. S-30/WKN.08/KNL.04/2020 tanggal 07 Januari
2020 tersebut, maka sesuai dengan Pasal 51 ayat (1) dan (2) Peraturan

do
gu Menteri Keuangan No. 27/PMK.06/2016 Tentang Petunjuk Pelaksanaan
Lelang, penjual in casu Tergugat I diwajibkan untuk mengumumkan

In
A
pelelangan tersebut kepada khalayak ramai dan menyerahkan bukti
pengumuman tersebut kepada Pejabat lelang.
ah

lik
Bahwa terhadap rencana lelang tersebut, Penjual in casu Tergugat I
mengumumkan kepada khalayak umum melalui Selebaran tertanggal 15
Januari 2020 sebagai pengumuman lelang pertama dan melalui Surat
am

ub
Kabar Harian Karawang Bekasi Ekspres pada tanggal 30 Januari 2020
sebagai Pengumuman Lelang Kedua serta ditayangkan melalui Aplikasi
ep
Lelang Internet pada alamat http://www.lelang.go.id.
k

Bahwa sebelum dilakukan pelelangan ulang, Penjual (Tergugat I) juga telah


ah

memberitahukan kepada Sdr. Roji in casu Penggugat I/debitur melalui Surat


R

si
Nomor : B.516-XIV/KC/ADK/02/2020 tanggal 10 Februari 2020 perihal
Pemberitahuan Lelang Agunan, sehingga Penggugat patut dianggap

ne
ng

mengetahui pelelangan atas objek perkara (SHM No. 04380).


Bahwa dengan demikian terbukti dan tidak terbantah lagi, bahwa

do
gu

pelaksanaan lelang yang dilakukan melalui perantara Tergugat II telah


sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku, dan karenanya
In
perbuatan tersebut adalah sah menurut hukum sehingga tidak bisa
A

dimintakan pembatalannya. Hal ini sesuai dengan Buku II Mahkamah Agung


tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Pengadilan
ah

lik

halaman 149 dengan tegas menyatakan “bahwa suatu pelelangan yang


dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku tidak dapat dibatalkan”,
m

ub

jadi dengan demikian lelang yang dilakukan Tergugat II tidak dapat


dibatalkan dan sah secara hukum.
ka

Bahwa lelang yang dilakukan Tergugat II juga telah dilakukan sesuai


ep

Undang-Undang Lelang (Vendu Reglement, Ordonantie 28 Februari 1908


ah

Staatsblad 1908:189 sebagaimana diubah terakhir kali dengan Staatsblad


R

1941:3) jis Peraturan Menteri Keuangan dan Peraturan Direktur Jenderal


es

Kekayaan Negara terkait Lelang, dimana terhadap rencana lelang


M

ng

dimaksud, oleh penjual selaku pemohon lelang telah dilakukan


on

Halaman 18 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengumuman lelang melalui selebaran/pengumuman tempel sebagai

si
Pengumuman Lelang.
Bahwa selain itu, proses pelelangan tersebut merupakan konsekuensi dari

ne
ng
lalainya pembayaran kewajiban Penggugat I atas Berita Acara Hasil
Negosiasi/Kesepakatan Dengan Debitur tanggal 09 Oktober 2019 antara
Tergugat I (PT. BRI (Persero) Tbk. Cabang Karawang selaku pihak

do
gu Pertama) dengan Penggugat (Roji selaku pihak Kedua) diantara bunyi
Berita Acara tersebut adalah “Apabila Pihak Kedua tidak memenuhi

In
A
kesepakatan ini maka pihak Pertama akan melaksanakan Eksekusi
Lelang Hak Tanggungan sesuai dengan pasal 6 Undang-Undang Hak
ah

lik
Tanggungan No.4 Tahun 1996 atas agunan debitur macet paling
lambat setelah tanggal 20 setiap bulannya.”
Bahwa pada proses pelelangan terhadap jaminan Sdr. Roji in casu
am

ub
Penggugat I/debitur tersebut, maka sesuai dengan Risalah Lelang Nomor
87/33/2020 tanggal 13 Februari terhadap SHM No. 04380 seluas 2.558 m2
ep
yang terletak di Perumahan Karawang Jaya Blok M3 No.8, Desa
k

Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang Jawa Barat laku


ah

terjual.
R

si
Bahwa dari uraian tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa Tergugat II
dalam melaksanakan pelelangan atas barang jaminan milik Sdr. Roji in casu

ne
ng

Penggugat I adalah dalam kapasitasnya menjalankan tugas kedinasan dari


Menteri Keuangan, dalam hal ini Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan

do
gu

Negara dan Lelang Purwakarta (selaku unit teknis vertikal Menteri


Keuangan).
In
Bahwa dengan demikian, sudah sepatutnya Tergugat II tidak dapat dituntut
A

secara hukum kecuali Penggugat menemukan adanya penyalahgunaan


wewenang/jabatan. Dari fakta hukum yang ada, tidak ada satupun
ah

lik

penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh Tergugat II karena


faktanya Tergugat II hanya menjalankan fungsi-fungsi pemerintahan.
m

ub

Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut, sudah sepatutnya Majelis Hakim yang


memutus dan mengadili perkara a quo untuk menolak seluruh tuntutan
ka

hukum dari Para Penggugat.


ep

Keberatan Penggugat Tentang Nilai Limit


ah

Bahwa Tergugat II menolak dengan tegas dalil Penggugat dalam posita


R

gugatannya halaman 4 angkat 8 s.d. 12 yang menyimpulkan harga limit


es

lelang barang jaminanan SHM No. 04380 an. Roji adalah merugikan
M

ng

on

Halaman 19 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penggugat, adanya kesalahan, ada unsur kesengajaan atau kelalaian dan

si
merupakan perbuatan melawan hukum yang melibatkan Tergugat II.
Bahwa mengenai nilai limit sesuai dengan Pasal 43 ayat (2) PMK No.

ne
ng
27/PMK.06/2016 tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang, disebutkan bahwa
“Penetapan Nilai Limit menjadi tanggung jawab Pemilik/Penjual Barang”
sehingga hal-hal yang berkaitan dengan nilai limit tidak bisa dimintakan

do
gu pertanggungjawabannya kepada Tergugat II, karena dalam permohonan
lelang yang diajukan oleh Tergugat I, Tergugat I sudah menetapkan harga

In
A
limit dari objek lelang dimaksud.
Tentang Perbuatan Melawan Hukum yang Didalilkan Para Penggugat
ah

lik
Bahwa Tergugat II menolak dengan tegas dalil Penggugat dalam Petitum
gugatannya halaman 5 angka 1 yang pada pokoknya menyatakan Para
Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum (onrechtmatige
am

ub
daad)”.
Bahwa berdasarkan Pasal 1365 KUHPerdata jelas dinyatakan bahwa untuk
ep
dapat menyatakan suatu perbuatan dikategorikan sebagai perbuatan
k

melawan hukum haruslah memenuhi unsur-unsur sebagai berikut:


ah

• Harus ada perbuatan;


R

si
• Perbuatan tersebut bersifat melawan hukum;
• Harus ada unsur kesalahan;

ne
ng

• Harus ada kerugian yang diderita;


• Harus ada hubungan kausal antara perbuatan dengan kerugian yang

do
gu

ditimbulkan.
Unsur-unsur tersebut bersifat kumulatif, hal ini berarti apabila salah satu
In
unsur tidak terpenuhi maka perbuatan tersebut tidak dapat dikatakan
A

sebagai perbuatan melawan hukum.


Bahwa dapat Tergugat II tegaskan, dalam gugatan Penggugat tidak
ah

lik

terdapat satupun dalil-dalil Penggugat yang dapat menunjukkan Tergugat II


telah melakukan perbuatan melawan hukum. Bahwa Tergugat II sebagai
m

ub

instansi Pemerintah yang bertanggung jawab melakukan pelelangan telah


menjalankan tugasnya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
ka

berlaku.
ep

Bahwa justru sebaliknya sangat terlihat jelas gugatan yang diajukan oleh
ah

Penggugat kepada Tergugat II adalah tidak berdasar hukum.


R

Bahwa pelaksanaan lelang hak tanggungan yang dilakukan oleh Tergugat II


es

telah sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku maka tindakan
M

ng

hukum yang dilakukan oleh Tergugat II adalah sah menurut hukum


on

Halaman 20 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
termasuk penerbitan Risalah Lelang Nomor 87/33/2020 tanggal 13 Februari

si
2020, sehingga tidak ada satu pun perbuatan Tergugat II yang dapat
dikategorikan perbuatan melawan hukum.

ne
ng
Bahwa Tergugat II menolak dalil Penggugat untuk selain dan selebihnya,
karena selain tidak beralasan hukum, juga hanya merupakan pengulangan
yang telah dibahas oleh Tergugat II pada jawaban tersebut di atas.

do
gu Maka berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Tergugat II mohon
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara a quo untuk

In
A
menjatuhkan putusan dengan amar yang menyatakan:
Dalam Eksepsi:
ah

lik
Menyatakan Eksepsi Tergugat II cukup beralasan dan dapat diterima;
• Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk
Verklaard).
am

ub
Dalam Pokok Perkara:
• Menolak gugatan Penggugat seluruhnya atau setidak-tidaknya
ep
k

menyatakan gugatan Pengggugat tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk


Verklaard);
ah


R
Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul;

si
Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil –

ne
ng

adilnya (Ex Aequo Et Bono).


Jawaban Tergugat III
A. DALAM EKSEPSI

do
gu

GUGATAN PENGGUGAT SALAH ALAMAT (ERROR IN PERSONA )


1. Bahwa PENGGUGAT telah menarik TERGUGAT III dalam gugatan
In
A

antara PENGGUGAT dan TERGUGAT I yaitu Bank BRI Cabang


Karawang, padahal sebenarnya pihak-pihak yang terlibat hanya
ah

mengikat kepada pihak-pihak yang terlibat dalam PERJANJIAN.


lik

PENGGUGAT dengan TERGUGAT III tidak ada hubungan


hukum
m

ub

2. Bahwa Selain itu PENGGUGAT dalam petitum Gugatannya tidak ada


keterkaitan sama sekali dengan TERGUGAT III , sedangkan
ka

ep

dalam posita gugatan PENGGUGAT tidak ada perbuatan


melawan hukum maupun wanprestasi yang dilakukan
ah

TERGUGAT III, bahkan sebenarnya PENGGUGAT dengan


R

TERGUGAT III tidak ada hubungan hukum sama sekali;


es
M

Berdasarkan Eksepsi tersebut diatas, TERGUGAT III memohon kepada Yang


ng

on

Halaman 21 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Terhormat Majelis Hakim Pengadilan Negeri Karawang yang memeriksa perkara

si
ini untuk memutus eksepsi ini lebih dahulu sebelum memeriksa pokok perkaranya
dengan menolak Gugatan PENGGUGAT yang demikian atau setidak-tidaknya

ne
ng
menyatakan Gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima;
B. DALAM PERKARA
1. Bahwa PENGGUGAT telah menarik TERGUGAT III dalam perkara antara

do
gu PENGGUGAT dan TERGUGAT I yaitu Bank BRI Cabang Karawang,
dikarenakan Penggugat mendalilkan bahwa TERGUGAT III telah

In
melakukan perbuatanmelawan hukum sehubungan dengan
A
dikeluarkannya Buku Laporan Penilaian oleh Kantor Jasa Penilai
Publik Rizki Djunaedy dan Rekan Cabang Bekasi dengan nomer buku
ah

lik
laporan 00434/2.0017-06/PI/07/0497/1/XII/2019 tertanggal
20 Desember 2019 ( untuk selanjutnya disebut sebagai “Laporan
Penilaian Tahun 2019” ).
am

ub
2. Bahwa Laporan Penilaian Tahun 2019diperuntukkan untuk tujuan lelang
pada Bank BRI Cabang Karawang dan telahkami
ep
susunberpedomanpada Kode Etik Penilai Indonesia (KEPI) dan
k

Standar Penilaian Indonesia (SPI) Edisi VII Tahun 2018;


ah

3. Bahwa Maksud dan Tujuan diterbitkannya Laporan Penilaian Tahun 2019


R

si
telah sesuai dengan penugasan dari Bank BRI Cabang Karawang,
yaitu memberikan OPINI NILAI PASAR dan NILAI LIKUIDASI yang

ne
ng

akan ditujukan untuk tujuan lelang, bukan untuk tujuan pencairan


Penjaminan Hutang.Sebaliknya, Buku Laporan Penilaian
Nomer110/D/SR/RDR/BRI/KPR/X/2016 tanggal

do
gu

21 Oktober 2019(selanjutnya disebut“Laporan Penilaian Tahun


2016“)ditujukan untuk tujuan penjaminan hutang, bukan untuk
In
A

tujuan lelang.
Mengacu kepada Standar Penilaian Indonesia (SPI) Edisi VII Tahun
2018, adalahpenting bahwa penilaian tidak digunakan di luar
ah

lik

konteks atau untuk tujuan yang tidak dimaksudkan (SPI 103


Tahun 2018).
m

ub

4. Bahwa Nilai yang tertulis di dalam Laporan Penilaian Tahun 2019hanya


berlaku sesuai dengan maksud dan tujuan penilaian yang tertuang di
ka

dalam Laporan Penilaian.


ep

Sehingga, mengkaitkan hasil nilai pada Laporan Penilaian Tahun 2016


yang ditujukan untuk penjaminan hutang, sebagai acuan untuk tujuan
ah

lelang tidak dapat dibenarkan, karena di luar konteks atau untuk


R

tujuan yang tidak dimaksudkan oleh Bank BRI Cabang Karawang.


es
M

5. Bahwa Penilaian adalah proses pekerjaan untuk memberikan estimasi dan


ng

on

Halaman 22 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pendapat atas nilai ekonomi suatu objek penilaianpada saat tertentu

R
sesuai dengan SPI dan peraturan perundang-undangan yang berlaku

si
(KEPI Butir 3.7). Dalam hal ini, Laporan Penilaian Tahun 2019

ne
ng
dilakukan untuk memberikan opini nilai pertanggal 08 Oktober 2019.
6. Bahwa Penilaian KJPP adalah bersifat independen dan profesional. Setiap
KJPP memiliki hak penuh dalam menentukan opini nilai yang dibuat

do
gu 7. Bahwa
berdasarkan data, informasi yang dimiliki dan asumsi yang dibangun.
Terdapat perbedaan waktu yang lama, sekitar 3 tahun (dari 2016-
2019) yang sudah barang tentu berpengaruh terhadap opini nilai

In
A
antara penilaian tahun 2016 dan opini nilai yang dibuat tahun 2019.
Dalam hal ini, masing-masing penilaian memiliki argumentasi dan
ah

lik
dasaryangsesuai dengan situasi dan kondisi pasar properti pada
saat penilaian dilakukan.
Dengan demikian, mengkaitkan hasil penilaian tahun 2016 untuk
am

ub
menentukan hasil penilaian tahun 2019tidak relevan karena tidak
sesuai pedoman standar penilaian yang berlaku(SPI VII tahun
2018), dan akan mengabaikanindependensi penilaian.
ep
k

8. Bahwa Semua proses penilaian oleh KJPP harus dilakukan sesuai Kode Etik
ah

Penilai Indonesia (KEPI) dan Standar Penilaian Indonesia(SPI), maka


R

si
Laporan Penilaian Tahun 201900434/2.0017-
06/PI/07/0497/1/XII/2019tanggal 08 Oktober 2019telah disusun

ne
ng

dengan memenuhi ketentuanKode Etik Penilai Indonesia (KEPI)


dan Standar Penilaian Indonesia (SPI) Edisi VII Tahun 2018.
Sehingga berdasarkan dalil dan uraian tersebut di atas, jelas sebenarnya

do
gu

Gugatan PENGGUGAT a quo merupakan Gugatan yang tidak mempunyai alasan


hukum yang benar sehingga dengan demikian seluruh posita dan petitum
In
A

Gugatan PENGGUGAT harus ditolak dan dikesampingkan.


Maka Berdasarkan Jawaban tersebut diatas, TURUT TERGUGAT III dengan segala
kerendahan hati memohon kepada Yang Terhormat Majelis Hakim Pengadilan
ah

lik

Negeri Karawang yang memeriksa perkara ini, untuk menolak Gugatan


PENGGUGAT yang demikian atau setidak-tidaknya menyatakan Gugatan
m

ub

PENGGUGAT tidak dapat diterima.


Menimbang, bahwa atas Jawaban Para Tergugat tersebut, Penggugat
ka

melalui Kuasanya mengajukan Replik tertanggal 05 Agustus 2020 kemudian


ep

Tergugat I dan Tergugat III melalui Kuasanya mengajukan Duplik tertanggal 12


ah

Agustus 2020 yang selengkapnya terlampir dalam Berita Acara Persidangan


R

dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini.


es
M

ng

on

Halaman 23 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa selanjutnya u ntuk membuktikan dalil-dalil

si
Gugatannya, Penggugat melalui Kuasa Hukumnya telah mengajukan alat bukti
surat dipersidangan berupa Foto Copy, yaitu :

ne
ng
1. Fotocopy Surat Peringatan Ke-1 dari Tergugat I, tertanggal 02 Mei 2018,
Nomor : B1561/KC/XIV/ADK/05/2018., diberi tanda P-1;
2. Fotocopy Surat Peringatan Ke-2 dari Tergugat I, tertanggal 29 Mei 2018,

do
gu Nomor : B2110/KC/XIV/ADK/05/2018, diberi tanda P-2;
3. Fotocopy SuratPeringatan Ke-3 dari Tergugat I, tertanggal 07 Juni 2018,

In
A
Nomor : B2234/KC/XIV/ADK/06/2018, diberi tanda P-3;
4. Fotocopy Data Printed Rekening Koran Penggugat KC BRI Karawang
ah

tanggal 3/04/20 jam 10.45.40 Periode 1/01/00 – 3/04/20, diberi tanda P-4;

lik
5. Fotocopy Pemberitahuan lelang Agunan dari Tergugat I tertanggal 10
Februari 2020 Nomor : B.516/XIV/KC/ADK/20/2020, diberi tanda P-5;
am

ub
6. Fotocopy Pemberitahuan lelang Agunan dari Tergugat I tertanggal 10
Februari 2020 Nomor : B.516-XIV/KC/ADK/20/2020, diberi tanda P-6;
ep
7. Fotocopy Pemberitahuan lelang Agunan dari Tergugat I tertanggal 16 Januari
k

2020 Nomor : B,197-XIV/KC/ADK/01/2020, diberi tanda P-7;


ah

8. Fotocopy Bukti terima kiriman dari Pos Indonesia, dari Tergugat I kepada
R

si
Penggugat dengan alamat : PER KRW 39 16, Kab Karawang, diberi tanda
P-8;

ne
ng

9. Fotocopy Bukti Terima Kiriman Pos Indonesia, dari Tergugat I kepada


Penggugat dengan alamat Perum Karawang Jaya Blok MJ 3 No.08, Desa

do
gu

Gintungkerta, Kec.Klari, Kab.Karawang, diberi tanda P-9;


10. Fotocopy Bukti Terima KirimanPos Indonesia dari Tergugat I kepada
In
Penggugat dengan alamat :Perum Karawang Jaya Blok A5 RT 39 RW 16
A

DsnGintungkerta, Kec.Klari, Kab.Karawang diberi tanda P-10;


11. Fotocopy Bukti TrackingNo.176 985 830 84 (29 Januari 2020), diberi tanda
ah

lik

P-11;
12. Fotocopy Bukti Tracking No.176 309 020 94 (11 Februari 2020), diberi tanda
m

ub

P-12;
13. Fotocopy Bukti Tracking No.176 309 021 01 (11 Februari 2020), diberi tanda
ka

P-13;
ep

14. Fotocopy Bukti Surat pemberitahuan dari Pos Indonesia, tertanggal 14 April
ah

2020, diberi tanda P-14;


R

15. Fotocopy Informasi Debitur dari OJK, tentang pengisian data identitas diri
es

Penggugat yang salah olehTergugat I (Bank BRI), diberi tanda P-15;


M

ng

on

Halaman 24 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
16. Fotocopy Laporan Penilaian Aset Bapak Roji (Penggugat) oleh KJPP Rizki

si
Djunaedy Dan Rekan (Tergugat III) pada tahun 2016, diberi tanda P-16;
17. Fotocopy Laporan Penilaian Aset ROJI (Penggugat) oleh KJPP Rizki

ne
ng
Djunaedy Dan Rekan (Tergugat III) pada tahun 2019, diberi tanda P-17;
18. Fotocopy bukti saldo rekening tabungan yang tidak didebet, diberi tanda P-
18;

do
gu 19. Fotocopy pembayaran angsuran, diberi tanda P-19;
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh Kuasa

In
A
Penggugat yaitu bukti yang diberi tanda P-1 sampai dengan P-19 oleh karena
keseluruhan bukti surat tersebut dapat ditunjukan aslinya, serta P-4, P-15, P-18,
ah

lik
dan P-19 adalah Printout maka surat bukti tersebut dapat dipertimbangkan dan
dipergunakan sebagai alat bukti yang sah sesuai pasal 1888 KUH Perdata,
kecuali bukti P-5 s/d P-10, dan P-16 berupa fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya
am

ub
sehingga untuk bukti ini harus didukung oleh bukti lainnya agar dapat bernilai
sebagai pembuktian;
ep
Menimbang, bahwa Penggugat tidak ada mengajukan saksi dalam
k

perkara a quo ini;


ah

Menimbang, bahwa untuk membuktikan sangkalannya, Kuasa Tergugat I


R

si
mengajukan bukti surat. Bukti surat tersebut telah diberi materai secukupnya
dan didaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Karawang sehingga telah

ne
ng

memenuhi ketentuan sebagai alat bukti yang diajukan di persidangan, bukti


surat tersebut adalah sebagai berikut:

do
gu

1. Fotocopy Perjanjian Kredit Nomor: 74 tanggal 31 Oktober 2016., diberi tanda


TI-1;
In
2. Fotocopy Perjanjian Kredit Nomor: 35 tanggal 16 Juli 2018, diberi tanda TI-2;
A

3. Fotocopy Sertifikat Hak Milik Nomor :04380/Gintungkerta a.n. Roji., diberi


tanda TI-3;
ah

lik

4. Fotocopy Sertifikat Hak Tanggungan (SHT) No. 06907/2016, diberi tanda TI-
4;
m

ub

5. Fotocopy Sertifikat Hak Tanggungan (SHT) No. 05872/2018, diberi tanda TI-
5;
ka

6. Fotocopy Laporan Kunjungan Nasabah tanggal 03 Mei 2018, diberi tanda TI-
ep

6;
ah

7. Fotocopy Laporan Kunjungan Nasabah tanggal 31 Mei 2018, diberi tanda TI-
R

7;
es

8. Fotocopy Surat No.B.1561A/KC/XIV/ADK/05/2018 tanggal 02 Mei 2018


M

ng

perihal Surat Peringatan Ke-1, diberi tanda TI-8;


on

Halaman 25 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9. Fotocopy Su rat N o.B.2110/KC/XIV/ADK/05/2018 tanggal 29 Mei

si
2018 perihal Surat Peringatan Ke-2, diberi tanda TI-9;
10. Fotocopy Su rat No.B.2234/KC/XIV/ADK/06/2018 tanggal 07 Juni

ne
ng
2018 perihal Surat Peringatan Ke-3, diberi tanda TI-10;
11. Fotocopy Laporan Kunjungan Nasabah Tanggal 30 September 2019,
diberi tanda TI-11;

do
gu
12. Fotocopy Berita Acara Hasil Negosiasi/Kesepakatan dengan
Debitur Tanggal 09 Oktober 2019, diberi tanda TI-12;

In
A
13. Fotocopy 1 ( sa tu ) Ben del dokumen Permohonan Lelang, diberi tanda TI-
13;
ah

lik
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh Kuasa
Tergugat I yaitu bukti yang diberi tanda TI-1 sampai dengan TI-13 oleh karena
keseluruhan bukti surat tersebut dapat ditunjukan aslinya, maka surat bukti
am

ub
tersebut dapat dipertimbangkan dan dipergunakan sebagai alat bukti yang sah
sesuai Pasal 1888 KUH Perdata, kecuali bukti TI-3, TI-4, TI-5, dan TI-13 berupa
ep
fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya sehingga untuk bukti ini harus didukung oleh
k

bukti lainnya agar dapat bernilai sebagai pembuktian ;


ah

Menimbang, bahwa Tergugat I tidak ada mengajukan saksi dalam


R

si
perkara a quo ini;
Menimbang bahwa Tergugat II untuk membuktikan dalil sangkalannya

ne
ng

telah mengajukan bukti surat berupa;


1. Fotocopy Surat Permohonan Lelang Agunan Eksekusi Hak Tanggungan atas

do
gu

nama Roji dari Tergugat I (PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor
Cabang Karawang dengan Nomor B.4178/KC-XIV/ADK/11/2019 tanggal 11
In
November 2019, diberi tanda TII -1;
A

2. Fotocopy Surat Pernyataan Nomor: B.4180/KC-XIV/ADK/11/2019 tanggal 11


November 2019dari Tergugat I(PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
ah

lik

Kantor Cabang Karawang, diberi tanda TII -2;


3. Fotocopy Perjanjian Kredit Nomor : 74 tanggal 31 Oktober 2016antara Roji
m

ub

dengan Tergugat I(PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor


Cabang Karawang, diberi tanda TII -3;
ka

4. Fotocopy Sertipikat Hak TanggunganNo. 06407/2016 atas SHM No. 04380,


ep

diberi tanda TII -4;


ah

5. Fotocopy Surat Pernyataan Nilai limit lelang dari tergugat Nomor:B.4179/KC-


R

XIV/ADK/12/2019, tanggal 26 Desember 2019, diberi tanda TII -5;


es
M

ng

on

Halaman 26 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Fotocopy Surat Penetapan Jadwal Lelang lelang Nomor: S-

si
30/WKN.8/KNL.4/2020 tanggal 07 Januari 2020 (asli ada), diberi tanda TII -
6;

ne
ng
7. Fotocopy Surat Peringatan I dari Tergugat I (PT. Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. Kantor Cabang Karawangkepada RojiNomor:B 1561
A/KC/XIV/ADK/05/2018 tanggal 02 Mei 2018, diberi tanda TII -7a;

do
gu 8. Fotocopy Surat Peringatan II dari Tergugat I (PT. Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. Kantor Cabang Karawang kepada Roji Nomor: B

In
A
2110/KC/XIV/ADK/05/2018 tanggal 29 Mei 2018, diberi tanda TII -7b;
9. Fotocopy Surat Peringatan III dari Tergugat I (PT. Bank Rakyat Indonesia
ah

lik
(Persero) Tbk. Kantor Cabang Karawang kepada Roji Nomor: B
2234/KC/XIV/ADK/06/2018 tanggal 07 Juni 2018, diberi tanda TII -7c;
10. Fotocopy Surat Pemberitahuan Lelang Agunan Nomor : B.516-
am

ub
XIV/KC/ADK/02/2020 tanggal 10 Februari 2020 (2 alamat), diberi tanda TII-
8;
ep
11. Fotocopy Risalah Lelang Nomor 87/33/2020 tanggal 13 Februari 2020 (asli
k

ada), diberi tanda TII -9;


ah

12. Fotocopy Pengumuman Lelang Kedua Ekseku si Hak Tanggungan tanggal 30


R

si
Januari 2020 di Surat Kabar Karawang Bekasi Ekspres (asli ada), diberi
tanda TII-10

ne
ng

Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh Kuasa
Tergugat II yaitu bukti yang diberi tanda TII-1 sampai dengan TII-10 oleh karena

do
gu

keseluruhan bukti surat tersebut dapat ditunjukan aslinya, maka surat bukti
tersebut dapat dipertimbangkan dan dipergunakan sebagai alat bukti yang sah
In
sesuai Pasal 1888 KUH Perdata, kecuali bukti TII-1 s/d TII-5, TII-7A, TII-7B, TII-
A

7C dan TII-8 berupa fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya sehingga untuk bukti ini
harus didukung oleh bukti lainnya agar dapat bernilai sebagai pembuktian ;
ah

lik

Menimbang, bahwa Tergugat II tidak ada mengajukan saksi dalam


perkara a quo ini;
m

ub

Menimbang, bahwa Tergugat III untuk membuktikan dalil sangkalannya


telah mengajukan bukti surat berupa;
ka

1. Fotocopy Surat Perintah Kerja (SPK) dari PT. Bank Rakyat Indonesia
ep

(Persero) Tbk Nomor B3568/KC/XIV/ADK/09/2019 tanggal 30 September


ah

2019, diberi tanda TIII -1;


R

2. Fotocopy Surat Perjanjian Kerjasama Jasa Penilaian Properti Nomor


es

0257/06/PKS-PI/BRI/X/2019 tanggal 01 Oktober 2019, diberi tanda TIII -2;


M

ng

on

Halaman 27 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Fotocopy Buku Laporan Penilaian Aset atas nama Roji Nomor 00434/2.0017-

si
06/PI/07/0497/1/XII/2019 tanggal 20 Desember 2019, diberi tanda TIII -3;
4. Fotocopy Surat Perubahan Alamat Cabang Kantor Jasa Penilai Publik

ne
ng
(KJPP) Rizki Djunaedy an Rekan Nomor S-1073/PPPK/2018 tanggal 09
Oktober 2018, diberi tanda TIII -4;
5. Fotocopy Surat Penunjukan Nomor 019/D/SK/RDR/VIII/2018 tanggal 07

do
gu Agustus 2018, diberi tanda TIII -5;
6. Fotocopy Kartu Anggota Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI) atas

In
A
nama Mahendra Nomor 00-S-01361, diberi tanda TIII -6;
7. Fotocopy Kartu Anggota Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI) atas
ah

lik
nama Denny Hendrawan Nomor 07-P-02057, diberi tanda TIII -7;
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh Kuasa
Tergugat III yaitu bukti yang diberi tanda TIII-1 sampai dengan TIII-7 oleh
am

ub
karena keseluruhan bukti surat tersebut dapat ditunjukan aslinya, maka surat
bukti tersebut dapat dipertimbangkan dan dipergunakan sebagai alat bukti yang
ep
sah sesuai Pasal 1888 KUH Perdata; kecuali bukti TIII-4, TIII-6, dan TIII-7
k

adalah berupa fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya sehingga untuk bukti ini
ah

harus didukung oleh bukti lainnya agar dapat bernilai sebagai pembuktian ;
R

si
Menimbang, bahwa Tergugat III tidak ada mengajukan saksi dalam
perkara a quo ini;

ne
ng

Menimbang, bahwa Turut Tergugat untuk membuktikan dalil


sangkalannya telah mengajukan bukti surat berupa;

do
gu

1. KTP an. Tanti Evayanti, diberi tanda TT -1a


2. KTP an. Ilham Panji Riyadi, diberi tanda TT -1b;
In
3. Kutipan Risalah Lelang Nomor 87/33/2020, diberi tanda TT -2
A

Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang diajukan oleh Kuasa
Turut Tergugat yaitu bukti yang diberi tanda TT-1a, TT-1b dan TT-2 oleh karena
ah

lik

keseluruhan bukti surat tersebut berupa fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya


sehingga untuk bukti ini harus didukung oleh bukti lainnya agar dapat bernilai
m

ub

sebagai pembuktian;
Menimbang, bahwa Turut Tergugat tidak ada mengajukan saksi dalam
ka

perkara a quo ini;


ep

Menimbang, bahwa selanjutnya Para Pihak melalui Kuasanya masing-


ah

masing telah mengajukan kesimpulan tertanggal 07 Oktober 2020, kecuali


R

Tergugat II dan Turut Tergugat tidak mengajukan kesimpulan, dan akhirnya


es

para pihak menyatakan tidak ada hal-hal lain yang diajukan lagi namun mohon
M

ng

putusan.
on

Halaman 28 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa mengenai segala sesuatu yang terjadi dimuka

si
persidangan sebagaimana tercantum didalam Berita Acara Persidangan perkara
ini dianggap telah termuat dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan

ne
ng
sebagai dasar pertimbangan Majelis Hakim dalam putusan ini.

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

do
gu Menimbang, bahwa maksud dan tujuan pihak Penggugat sebagaimana
tertuang dalam surat gugatannya;

In
A
Dalam Eksepsi :
1. Mengenai Kompetensi Absolut:
ah

lik
Menimbang, bahwa mengenai eksepsi kompetensi absolut, Majelis Hakim
telah menjatuhkan Putusan Sela sebelumnya dengan amar sebagai berikut:
Mengadili
am

ub
1. Menolak eksepsi dari Tergugat II tersebut sepanjang mengenai eksepsi
tentang kompetensi absolut;
ep
2. Menyatakan pengadilan Negeri Karawang berwenang untuk memeriksa dan
k

mengadili perkara a quo


ah

3. Memerintahkan para pihak untuk melanjutkan proses perkara ini;


R

si
4. Menangguhkan biaya perkara hingga adanya putusan akhir;
Menimbang bahwa dengan demikian Majelis Hakim mengambil alih

ne
ng

pertimbangan dalam Putusan Sela sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
pertimbangan putusan ini dan selanjutnya menyatakan menolak eksepsi

do
gu

Kompetensi Absolut dari Tergugat II;


2. EKSEPSI Gugatan Kabur/Obscuur Libel ;
In
Menimbang bahwa Tergugat I mendalilkan bahwa dalam posita
A

Penggugat hanya menguraikan tentang kejadian -kejadian atau peristiwa-


peristiwa yang menurut Penggugat perbuatan tersebut adalah perbuatan
ah

lik

melawan hukum. Dalam dalil gugatannya, tidak ada hukum atau uraian tentang
hak/hubungan hukum yang menjadi dasar hukum daripada sebuah tuntutan
m

ub

yang diajukan oleh Penggugat. Tidak ada dalil yang menjelaskan hukum mana
yang telah dilanggar oleh Tergugat I, namun dalam petitum gugatannya,
ka

Penggugat meminta agar Tergugat I dinyatakan telah melakukan perbuatan


ep

melawan hukum.
ah

Menimbang bahwa Tergugat II mendalilkan bahwa esensi pokok gugatan


R

Penggugat adalah mendalilkan Para Tergugat melakukan perbuatan melawan


es

hukum, sebagaimana tersebut dalam posita angka 1 s.d. 4 halaman 2 Surat


M

ng

Gugatan, akan tetapi setelah dicermati dalam Posita maupun Petitum gugatan
on

Halaman 29 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penggugat tidak ada dalil yang secara tepat menyatakan dan menyebutkan

si
bahwa tindakan mana yang dilakukan oleh Tergugat II adalah perbuatan
melawan hukum dan perbuatan melawan hukum apa yang telah dilakukan

ne
ng
Tergugat II, namun pada faktanya dasar Penggugat untuk mengajukan gugatan
a quo adalah gugatan Perbuatan Melawan Hukum;
Menimbang, bahwa mengenai tidak merinci secara jelas Perbuatan

do
gu Melawan Hukum yang dilakukan oleh Tergugat I dan Tergugat II, Majelis Hakim
berpendapat bahwa setelah mencermati posita gugatan, Penggugat telah jelas

In
A
menjabarkan perbuatan melawan hukum dalam pelaksanaan lelang
sebagaimana terurai pada point 4 s/d point 6 yang mana pada pokoknya
ah

lik
Tergugat I telah melanggar kesepakatan tanggal 9 Oktober 2019 untuk
pembayaran tunggakan bunga dan pokok sampai dengan Desember 2019
namun Tergugat I pada tanggal 11 November 2019 telah mengajukan
am

ub
permohonan lelang kepada Tergugat II. Kemudian Tergugat I juga telah
melakukan kesalahan dalam pemberitahuan lelang agunan dengan kesalahan
ep
alamat tujuan surat agar Penggugat tidak mengetahui pelaksaanan lelang
k

agunan milik Penggugat.


ah

Menimbang bahwa dengan demikian eksepsi mengenai adanya Gugatan


R

si
Kabur/Obscuur Libel haruslah ditolak;
3. EKSEPSI TENTANG GUGATAN PENGGUGAT PREMATUR (EXCEPTIO

ne
ng

DILATIORA )
Menimbang, bahwa Tergugat I dalam eksepsinya juga menyatakan

do
gu

bahwa dalam Putusan Mahkamah Agung No. 786 K/Pdt/1988


(Yurisprudensi), ditegaskan antara lain bahwa tereksekusi dapat mengajukan
In
perlawanan dengan formalitas sebagai berikut :
A

1) Perlawanan harus diajukan sebelum penjualan lelang dijalankan;


2) Alasan perlawanan adalah untuk menunda eksekusi;
ah

lik

3) Pihak-pihak yang melakukan perlawanan adalah:


• Pihak ketiga yang akan dieksekusi yang mengaku sebagai miliknya;
m

ub

• Penyewa yang objeknya bukan tanah;


• Tergugat sendiri apabila dia sudah melaksanakan putusan dengan
ka

ep

sukarela
Ditegaskan juga dalam Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) No. 2 Tahun
ah

2014 tentang Penyelesaian Perkara Di Pengadilan Tingkat Pertama Dan


R

Tingkat Banding Pada 4 (Empat) Lingkungan Peradilan, Sub Kamar Perdata


es
M

Umum, butir 7, bahwa dalam hal proses pengosongan belum selesai, upaya
ng

hukum yang diajukan oleh pihak terlelang adalah perlawanan.


on

Halaman 30 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dalam perkara ini telah terjadi pelelangan yang termuat dalam

si
risalah lelang no 87/33/2020 tanggal 18 Februari 2020 dan telah ada pemenang
lelang yaitu dalam hal ini turut tergugat adalah pemenang lelang.

ne
ng
Bahwa berdasar pada ketentuan-ketentuan tersebut di atas, maka upaya
hukum yang diajukan melalui gugatan perbuatan melawan hukum ini menjadi
tidak tepat/prematur;

do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 195 ayat 6 HIR maupun Pasal
378 Rv telah menentukan secara limitative upaya hukum perlawanan yang

In
A
dapat dilakukan yakni perlawanan terhadap penyitaan, melawan eksekusi
putusan pengadilan, melawan eksekusi groose akta 224 HIR, melawan eksekusi
ah

lik
perdamaian 130 HIR.
Menimbang, bahwa oleh karena saat ini obyek eksekusi telah beralih
kepemilikan kepada pemenang lelang yang mana akan dilakukan pengosongan,
am

ub
perlawanan dari Penggugat telah terlambat karena eksekusi lelang telah
dilaksanakan dengan sempurna
ep
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi tersebut, Majelis Hakim
k

berpendapat bahwa untuk dapat menentukan apakah eksekusi lelang dan


ah

eksekusi pengosongan obyek lelang sudah selesai dilaksanakan atau belum,


R

si
baru dapat dilihat dalam pembuktian pokok perkara, sehingga Majelis Hakim
berpendapat eksepsi tersebut harus ditolak.

ne
ng

Menimbang, bahwa dengan demikian eksepsi mengenai GUGATAN


PENGGUGAT PREMATUR (EXCEPTIO DILATIORA ) juga harus ditolak;

do
gu

4. Eksepsi Gugatan Salah Pihak (Error In Persona)


Menimbang bahwa Tergugat II mendalilkan dalam eksepsinya bahwa
In
pelelangan yang dilakukan Tergugat II tersebut merupakan tugas dan fungsi
A

dari Tergugat II, dan apabila ada permintaan lelang yang syarat dan
ketentuannya telah dipenuhi dan disertai dengan dokumen yang dipersyaratkan
ah

lik

untuk dilaksanakan lelang, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 13 Peraturan


Menteri Keuangan RI Nomor 27 Tahun 2016 Tentang Petunjuk Pelaksanaan
m

ub

Lelang (“PMK 27/2016”), Tergugat II tidak boleh menolaknya.


Bahwa sesuai dengan ketentu an Pasal 17 ayat (2) PMK 27/2016, yang
ka

pada intinya menyatakan “Penjual/Pemilik barang bertanggung jawab terhadap


ep

gugatan perdata maupun tuntutan pidana yang timbul akibat tidak dipenuhinya
ah

peraturan perundang-undangan di bidang lelang”.


R

Bahwa hal tersebut juga didukung dengan Surat Pernyataan dari


es

Tergugat I No.B.4180/KC-XIV/ADK/11/2019 tanggal 11 November 2019 yang


M

ng

pada pokoknya menyatakan bertanggung jawab atas segala gugatan perdata


on

Halaman 31 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan tuntutan pidana yang timbul sebagai akibat pelaksanaan lelang terhadap

si
objek perkara serta bertanggung jawab terhadap tuntutan ganti rugi dan/atau
dwangsom/uang paksa yang mungkin timbul dikemudian hari dan

ne
ng
membebaskan KPKNL/Pejabat Lelang dari segala tuntutan pembayaran ganti
rugi dan/atau dwangsom/uang paksa akibat pelelangan objek perkara.
Bahwa berdasarkan uraian huruf b nomor 1 s.d. 4 di atas, maka

do
gu Penggugat telah keliru dalam menarik pihak yang digugat pada perkara ini in
casu Tergugat II;

In
A
Menimbang, bahwa Tergugat III mendalilkan pada dasarnya bahwa
Penggugat telah menarik Tergugat III dalam gugatan antara Penggugat dan
ah

lik
Tergugat I yaitu Bank BRI Cabang Karawang, padahal sebenarnya pihak-pihak
yang terlibat hanya mengikat kepada pihak-pihak yang terlibat dalam Perjanjian.
Penggugat dengan Tergugat III tidak ada hubungan hukum;
am

ub
Bahwa selain itu Penggugat dalam petitum Gugatannya tidak ada
keterkaitan sama sekali dengan Tergugat III , sedangkan dalam posita gugatan
ep
Penggugat tidak ada perbuatan melawan hukum maupun wanprestasi yang
k

dilakukan Tergugat III, bahkan sebenarnya Penggugat dengan Tergugat III tidak
ah

ada hubungan hukum sama sekali;


R

si
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat II dan Tergugat III tentang
gugatan Penggugat Error in Persona tersebut, Majelis Hakim berpendapat

ne
ng

alasan eksepsi tersebut tidak tepat dan tidak beralasan hukum dikarenakan
Penggugat merupakan pihak yang berkepentingan dan mempunyai Legal

do
gu

standing;
Menimbang, bahwa dengan demikian eksepsi ini juga harus ditolak;
In
Menimbang, bahwa oleh karena seluruh eksepsi dari Para Tergugat telah
A

dipertimbangkan dan dinyatakan ditolak maka terhadap eksepsi Para Tergugat


harus dinyatakan ditolak seluruhnya;
ah

lik

Dalam Pokok Perkara:


Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat yang pada
m

ub

pokoknya adalah Perbuatan Melawan hukum dengan alasan bahwa Tergugat I


dan Tergugat II telah melakukan perbuatan melawan hukum dalam pelaksanaan
ka

proses lelang obyek jaminan;


ep

Menimbang, bahwa oleh karena telah diakui atau setidak-tidaknya tidak


ah

disangkal maka menurut hukum harus dianggap terbukti hal-hal sebagai berikut:
R

1. Bahwa pelaksanaan lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas Sebidang Tanah


es

dan Bangunan Rumah Tinggal SHM No.04380/Gintungkerto atas nama ROJI


M

ng

(Penggugat) yang terrletak di Perumahan Karawang Jaya Blok M3 No.8,


on

Halaman 32 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Desa Gintungkerto, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, pada Hari Kamis

si
tanggal 13 Februari 2020 di kantor KPKNL Purwakarta di Jalan Siliwangi
No.9 Purwakarta;

ne
ng
2. Bahwa Tergugat I telah mengajukan permohonan lelang kepada Tergugat II
pada tanggal 11-11-2019;
3. Bahwa Penggugat mendapat Surat Peringatan dari Tergugat I sebagai

do
gu berikut:
1) Surat Peringatan I : B.1561/KC-XIV/ADK/05/2018 Tanggal 02-05-2018.

In
A
2) Surat Peringatan II : B.2110/KC-XIV/ADK/05/2018 Tanggal 09-05-2018.
3) Surat Peringatan III: B.2234/KC-XIV/ADK/06/2018 Tanggal 07-06-2018.
ah

lik
4. Bahwa Tergugat I telah memberikan Surat Pemberitahuan Lelang Agunan
kepada Penggugat tertanggal 16 Januari 2020 Nomor:B.197-
XIV/KC/ADK/01/2020 dengan alamat di “Perumahan Karawang Jaya Blok A
am

ub
5 Rt.39 Rw.16, Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang”.
Dan Surat Pemberitahuan Lelang Agunan dari Tergugat I kepada Penggugat
ep
tertanggal 10 Februari 2020 Nomor : B.516-XIV/KC/ADK/02/2020, dengan
k

alamat : Perumahan Karawang Jaya Blok MJ 3 No.08, Desa Gintungkerta,


ah

Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.


R

si
5. Bahwa nilai agunan Penggugat yang di nilai oleh Tergugat III pada tahun
2016:

ne
ng

▪ Nilai Properti berdasarkan dokumen (sertifikat dan IMB) yang nilai


bangunannya tidak dihitung:

do
gu

▪ Nilai likuidasi Rp.2.506.800.000,00 (dua milyar limaratus enam juta


delapanratus ribu rupiah).

In
Nilai Properti berdasarkan lapangan (fisik):
A

▪ Nilai likuidasi Rp.3.121.100.000,00 (tiga milyar seratus duapuluh satu juta


seratus ribu rupiah).
ah

lik

Sedangkan penilaian Tergugat III terhadap barang agunan milik Penggugat


tersebut pada tahun 2019, nilai likuidasinya adalah : Rp. 2 407 700 000,00
m

ub

(dua milyar empat ratus tujuh juta tujuhratus ribu rupiah).


Menimbang, bahwa yang menjadi persengketaan antara kedua belah
ka

pihak adalah : Apakah benar Para Tergugat telah melakukan perbuatan


ep

melawan hukum dalam proses pelelangan obyek jaminan milik Penggugat yang
ah

dijaminkan pada Tergugat I?


R

Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut di atas maka Majelis


es

Hakim perlu mempertimbangkan terlebih dahulu hubungan hukum yang terjadi


M

ng

antara Penggugat dengan Tergugat I;


on

Halaman 33 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 163 HIR/283 RBg Penggugat

si
berkewajiban untuk membuktikan hal tersebut di atas;
Menimbang, bahwa Penggugat untuk menguatkan dalilnya telah

ne
ng
mengajukan bukti berupa bukti P-1 sampai dengan P-19 dan tidak mengajukan
saksi;
Menimbang, bahwa sedangkan Tergugat I untuk membuktikan dalil

do
gu sangkalannya telah mengajukan bukti TI-1 sampai dengan TI-13, Tergugat II
mengajukan bukti TII-1 sampai dengan TII-10, Tergugat III mengajukan bukti

In
A
TIII-1 sampai dengan TIII-7 sedangkan Turut Tergugat telah mengajukan bukti
TT-1 sampai dengan TT-2;
ah

lik
Menimbang, bahwa baik Para Tergugat maupun Turut Tergugat tidak
mengajukan saksi;
Menimbang, bahwa berdasarkan TI-1 dan TI-2, memang benar bahwa
am

ub
Penggugat telah mendapatkan pinjaman dari Tergugat I berupa pinjaman KPR
refinancing sebesar Rp2.000.000.000,00 (dua milyar rupiah) dan sebesar
ep
Rp350.000.000,00 (tiga ratus lima puluh juta rupiah) dengan masing-masing
k

jangka waktu 120 bulan (seratus dua puluh) dan 96 (Sembilan puluh enam)
ah

bulan. Dan guna menjamin pinjaman, Penggugat menyerahkan agunan berupa


R

si
sebidang tanah hak milik dengan Nomor 04380/Gintungkerta terletak di Desa
Gintungkerta kecamatan Klari Kabupaten Karawang Provin si Jawa Barat seluas

ne
ng

2558 M2 dengan surat ukur tanggal 13 Januari 2016 Nomor


00236/Gintungkerta/2016 tertulis atas nama ROJI sehingga dengan demikian

do
gu

memang benar ada hubungan antara Penggugat dengan Tergugat I;


Menimbang, bahwa sebagaimana dalil gugatan Penggugat pembayaran
In
angsuran telah diangsur secara lancar akan tetapi berdasarkan bukti TI-8 per
A

tanggal 02 Mei 2018 pinjaman Penggugat mulai macet sehingga Tergugat I


mengirimkan Surat Peringatan I tanggal 02-05-2018 , Surat Peringatan II
ah

lik

tanggal 09-05-2018 dan Surat Peringatan III tanggal 07-06-2018 sesuai bukti TI-
8, TI-9 TI-10; dan TII-7a, TII-7b, dan TII-7c;
m

ub

Menimbang, bahwa selanjutnya setelah Peringatan I, Peringatan II dan


Peringatan III berdasarkan Berita Acara Negosiasi/Kesepakatan dengan
ka

debitur/Penggugat tanggal 09 Oktober 2019 (bukti TI-12) Penggugat mengakui


ep

mempunyai tunggakan pokok dan bunga sampai dengan Desember 2019


ah

sebesar Rp341.722.933 (tiga ratus empat puluh satu juta tujuh ratus dua puluh
R

dua ribu Sembilan ratus tiga puluh tiga rupiah) dan bersedia menyelesaikan
es

tunggakan bunga dan pokok tersebut dengan cara menyetor seluruh tunggakan
M

ng

paling lambat setiap tanggal 20 setiap bulan yang telah disepakati. Namun
on

Halaman 34 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sampai dengan batas waktu yang telah disepakati bersama Penggugat kembali

si
melakukan wanprestasi kepada Tergugat I;
Menimbang, bahwa selanjutnya berdasarkan bukti TI-12 dihubungkan

ne
ng
dengan bukti TI-13, TII-8, Tergugat I melaksanakan lelang Hak Tanggungan
untuk menyelesaikan kewajiban Penggugat kepada Tergugat I dengan
menyampaikan Surat Pemberitahuan Lelang Agunan dari Tergugat I kepada

do
gu Penggugat tertanggal 16 Januari 2020 Nomor :B.197-XIV/KC/ADK/01/2020
ditujukan kepada Sdr. ROJI (Penggugat) yang beralamat di “Perumahan

In
A
Karawang Jaya Blok A 5 Rt.39 Rw.16, Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari,
Kabupaten Karawang”. Kemudian pada tanggal 10 Februari 2020 Tergugat I
ah

lik
kembali mengirimkan 2 (dua) Surat Pemberitahuan Lelang Agunan Nomor :
B.516-XIV/KC/ADK/02/2020 kepada Sdr. ROJI (Penggugat), masing-masing
ditujukan ke alamat : Perumahan Karawang Jaya Blok MJ 3 No.08, Desa
am

ub
Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang dan alamat Perumahan
Karawang Jaya Blok A 5 Rt.39 Rw.16, Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari,
ep
Kabupaten Karawang melalui Pos tercatat;
k

Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-10 s/d P-14 yang bersesuaian


ah

dengan T-13, diketahui bahwa Surat Pemberitahuan Lelang (bukti P-8, P-9, dan
R

si
P-10) setelah ditelusuri oleh Penggugat ternyata tidak sampai ke alamat
Penggugat dikarenakan rumah tersebut dalam keadaan kosong dan yang

ne
ng

bersangkutan (Penggugat) telah pindah rumah;


Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 200 Ayat 9 HIR

do
gu

disebutkan bahwa penjualan barang tetap yang kiranya berharga lebih dari 100
golden harus diumumkan 1 (satu) kali dalam surat kabar setempat, selambat-
In
lambatnya 14 hari sebelum hari penjualan itu jika tidak ada surat kabar
A

setempat maka hal itu diumumkan dalam surat kabar daerah terdekat.
Selanjutnya dalam Pasal 51 ayat 1 dan 2 Peraturan Menteri keuangan Nomor
ah

lik

27/PMK.06/2016 tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang, penjual in casu


Tergugat I diwajibkan untuk mengumumkan pelelangan tersebut kepada
m

ub

khalayak ramai dan menyerahkan bukti pengumuman tersebut kepada Pejabat


Lelang;
ka

Menimbang, bahwa dikaitkan dengan ketentuan tersebut den gan bukti


ep

TII-10 pengumuman lelang kedua eksekusi Hak Tanggungan tanggal 30 Januari


ah

2020 bahwa sebelum dilakukan pelelangan Penjual (Tergugat I) juga telah


R

memberitahukan kepada sdr. ROJI in casu Penggugat melalui Surat


es

Pemberitahuan Lelang agunan kepada alamat sesuai perjanjian kredit sehingga


M

ng

Majelis Hakim menilai bahwa lelang yang akan dilaksanakan telah diberitahukan
on

Halaman 35 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
secara terbuka dan Penggugat patut dianggap mengetahui pelelangan atas

si
obyek perkara sehingga dalil Penggugat yang menyatakan Tergugat I telah
melakukan kesalahan/kelalaian dalam hal pemberitahuan lelang agunan melalui

ne
ng
pos kepada Penggugat dimana surat tersebut tidak pernah sampai ke
Penggugat dan adanya unsur kesengajaan dengan dikelirukan alamat tujuan
surat agar Penggugat tidak mengetahui telah dilaksanakan lelang dan

do
gu Penggugat tidak mempunyai kesempatan berupaya untuk mengatasi haruslah
dikesampingkan;

In
A
Menimbang, bahwa Penggugat juga mendalilkan bahwa Tergugat I
dalam menentukan harga limit obyek agunan milik Penggugat dibawah taksiran
ah

lik
nilai likuidasi sebelumnya oleh Tergugat III pada waktu pengajuan kredit;
Menimbang, bahwa berdasarkan Laporan penilaian asset Bp. ROJI
(Penggugat) (bukti P-16) oleh KJPP Rizki Djunaedy& Rekan (Tergugat III) pada
am

ub
tahun 2016 senilai Rp3.121.100.000,00 (tiga milyar seratus dua puluh satu juta
seratus ribu rupiah) dan bukti P-17 dihubungkan bukti TI-14 dan TIII-3 tentang
ep
Laporan Penilaian asset Bp. ROJI tahun 2019 oleh KJPP Rizki Djunaedy&
k

Rekan (Tergugat III) nilai pasarnya sebesar Rp4.012.900.000,00 (empat milyar


ah

dua belas juta sembilan ratus ribu rupiah) dengan nilai likuidasi sebesar
R

si
Rp2.407.700.000,00 (dua milyar empat ratus tujuh juta tujuh ratus ribu rupiah)
dan harga limit lelang senilai Rp2.407.700.000,00 (dua milyar empat ratus tujuh

ne
ng

juta tujuh ratus ribu rupiah) sesuai Risalah Lelang no.87/33/2020 tanggal 13
Februari 2020 (bukti TII-9);

do
gu

Menimbang, bahwa Majelis Hakim setelah mempelajari Laporan


Penilaian tahun 2016 dan Tahun 2019, mengacu pada standar penilaian
In
Indonesia (SPI) edisi VII Tahun 2018 adalah penting bahwa penilaian tidak
A

digunakan diluar konteks atau untuk tujuan yang tidak dimasukkan (SPI 103
Tahun 2018);
ah

lik

Menimbang, bahwa Laporan Penilaian Tahun 2019 diperuntukan untuk


tujuan Lelang pada Bank BRI cabang Karawang dan Laporan Penilaian tanggal
m

ub

2016 ditujukan untuk pencairan penjaminan hutang, dalam hal ini masing-
masing penilaian memiliki argumentasi dan dasar yang sesuai dengan situasi
ka

dan kondisi pasar property pada saat penilaian dilakukan dan terdapat
ep

perbedaan waktu yang lama sekitar 3 (tiga) tahun yang sudah tentu
ah

mempengaruhi opini nilai sehingga Majelis berpendapat tidak relevan


R

mengkaitkan hasil penilaian Tahun 2016 untuk menentukan hasil penilaian


es

Tahun 2019 oleh karenanya harus dikesampingkan;


M

ng

Menimbang, bahwa Pasal 1365 KUHPerdata menentukan :


on

Halaman 36 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Setiap perbuatan melawan hukum yang oleh karenanya menimbulkan

si
kerugian pada orang lain, mewajibkan orang yang karena kesalahannya
menyebabkan kerugian itu mengganti kerugian”

ne
ng
Menimbang, bahwa dalam pengertian perbuatan melawan hukum
terdapat hal-hal sebagai berikut :
1. Melanggar hak orang lain;

do
gu 2. Bertentangan dengan kewajiban hukum dari yang melakukan perbuatan
itu;

In
A
3. Bertentangan dengan kesusilaan, maupun asas - asas pergaulan
kemasyarakatan mengenai kehormatan orang lain atau barang orang lain
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti TI-1, TI-2, TI-8, TI-9, TI-10, TI-12 ,
TI-13, dan TI-14 dimana bersesuaian dengan TII-7a, TII-7b, TII-7c, TII-8, TII-9,
dan TII-10 dan bersesuaian juga dengan bukti TIII-3 dimana pada pokoknya
am

ub
menerangkan Penggugat sudah terlambat melakukan pembayaran angsuran,
telah diberi peringatan sampai 3 (tiga) kali, kemudian Tergugat I mengajukan
ep
lelang atas obyek hak tanggungan berupa SHM No. 04380/Gintungkerta pada
k

Tergugat II dan selanjutnya Tergugat II telah mengecek kelengkapan dan


ah

keabsahan berkas lelang, meminta pendaftaran tanah pada kantor pertanahan


R

si
Karawang, melakukan penaksiran nilai obyek, melakukan pengumuman lelang
sebanyak 2 (dua) kali secara terbuka, hingga akhirnya dikeluarkan risalah lelang

ne
ng

dimana menurut Majelis Hakim tahapan -tahapan tersebut telah sesuai dengan
ketentuan yang ada dan memenuhi kewajiban hukum Para Tergugat sehingga

do
gu

dengan demikian tidak ada perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh
Para Tergugat;
In
Menimbang, bahwa berdasarkan alat-alat bukti yang diajukan oleh kedua
A

belah pihak sebagaimana tersebut di atas dalam kaitannya satu sama lain dan
telah dipertimbangkan sebagaimana dalam pertimbangan -pertimbangan
ah

lik

tersebut diatas yang ternyata bersesuaian Majelis Hakim berpendapat bahwa


tidak ada hak-hak Penggugat yang dilanggar oleh Para Tergugat, Perbuatan
m

ub

Para Tergugat juga tidak bertentangan dengan kewajiban hukum dari yang
melakukan perbuatan itu, serta tidak pula bertentangan dengan kesusilaan,
ka

maupun asas - asas pergaulan kemasyarakatan mengenai kehormatan orang


ep

lain atau barang orang lain;


ah

Menimbang, bahwa dengan demikian dalil pokok Penggugat tentang hal-


R

hal yang menurut Penggugat merupakan perbuatan melawan hukum


es

sebagaimana dalam petitum angka 1 tidak dapat dibuktikan sehingga tentang


M

ng

dalil perbuatan melawan hukum harus dinyatakan ditolak;


on

Halaman 37 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa karena dalil pokok tentang adanya perbuatan

si
melawan hukum dinyatakan ditolak maka Majelis Hakim tidak perlu lagi
mempertimbangkan petitum-petitum gugatan Penggugat selebihnya dan

ne
ng
selanjutnya gugatan Penggugat dinyatakan ditolak seluruhnya;
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat ditolak seluruhnya
sehingga Penggugat berada di pihak yang kalah, maka Penggugat harus

do
gu dihukum untuk membayar biaya perkara yang hingga hari ini ditaksir sejumlah
Rp.1.641.000,00 (satu juta enam ratus empat puluh satu ribu rupiah);

In
A
Memperhatikan Pasal 1365 KUHPerdata Undang-undang Nomor 4
Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta benda-benda yang
ah

lik
berkaitan dengan tanah serta peraturan -peraturan lain yang bersangkutan;
MENGADILI:
DALAM EKSEPSI :
am

ub
- Menolak seluruh eksepsi Para Tergugat
DALAM POKOK PERKARA :
ep
- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
k

- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang sampai hari ini
ah

ditetapkan sejumlah Rp.1.641.000,00 (satu juta enam ratus empat puluh satu
R

si
ribu rupiah);
Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim

ne
ng

Pengadilan Negeri Karawang, pada hari Jumat, tanggal 23 Oktober 2020, oleh
kami, Elvina, S.H., M.H, sebagai Hakim Ketua, M. Jazuri, S.H., M.H dan

do
gu

Noviyanto Hermawan, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang


ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Karawang
In
Nomor 48/Pdt.G/2020/PN Kwg tanggal 27 Mei 2020, putusan tersebut pada hari
A

Rabu, tanggal 4 November 2020 diucapkan dalam persidangan terbuka untuk


umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut,
ah

lik

Rasyid, S.H., Panitera Pengganti, dan Kuasa Penggugat, serta Kuasa Tergugat
I, Kuasa Tergugat II, Kuasa Tergugat III dan Kuasa Turut Tergugat;
m

ub

Hakim-hakim Anggota: Hakim Ketua,


ka

ep
ah

M. Jazuri, S.H., M.H. Elvina, S.H., M.H


es
M

ng

on

Halaman 38 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Noviyanto Hermawan, S.H.,
Panitera Pengganti,

ne
ng

do
gu Rasyid, S.H.

In
A
Perincian biaya :
1. Pendaftaran …………….... Rp. 30.000,00
ah

lik
2. ATK……... ........................ Rp. 75.000,00
3. Panggilan ………………....Rp.1.480.000,00
4. PNBP ............................... Rp. 40.000,00
am

ub
5. Redaksi ……………...…… Rp. 10.000,00
6. Materai ……….. …………. Rp. 6.000,00 +
Jumlah ……………............ Rp.1.641.000,00
(satu juta enam ratus empat puluh satu ribu rupiah).
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 39 dari 39 Putusan Perdata Gugatan Nomor 48/Pdt.G/2020/PN.Kwg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39

Anda mungkin juga menyukai