Anda di halaman 1dari 6

BILANGAN KOMPLEKS

Bilangan Kompleks adalah bilangan yang terdiri dari dua bagian yaitu bagian
nyata atau real dan bagian khayalan atau imajiner. Bagiannyata adalah bilangan real
seperti 3,2,1,6,7. Sementara bagian imajiner adalah bagian bilangan kompleks yang
mempresentasikan perkalian dengan identitas i (imajier). Karena bilangan
kompleks terdiri dari dua bagian , kita dapat menuliskan bilangan kompleks sebagai
penjumlahan dari bagian real dan bagian imajiner. Contohnya :

a) 3 + 4i
b) 5 + 8i
c) 2 + i

Umumnya notasi penulisan bilangan kompleks yaitu z = x + iy, dimana x merupakan


bagian real atau bilangan real sementara y merupakan bagian bilangan imajiner dan
z adalah bilangan kompleks.

OPERASI BILANGAN KOMPLEKS

1. PENJUMLAHAN
Penjumlahan bilangan kompleks dinyatakan sebagai :
z1+ z2 = (x1 + x2) + i(y1 + y2)
Maka operasi penjumahan kompleks bilangan nyata pertama dan kedua
dijumlahkan (a + c) kemudian bagian bilangan imajiner pertama dan
kedua juga dijumlahkan (bi + di).
Contoh : 𝑧1 + 𝑧2 = (𝑥1 + 𝑥2 ) + 𝑖(𝑦1 + 𝑦2 )
= (6 + 4) + 𝑖(2 + 1)
= 10 + 3𝑖
2. PENGURANGAN
Operasi pengurangan pada bilangan kompleks hampir sama dengan
operasi penjumlahan pada bilangan kompleks, tetapi pengurangan
hanya terjadi pada bagian yang sama. Operasi pengurangan dapat
dituliskan sebagai berikut :
z1 - z2 = (x1 - x2) + i(y1 - y2)
Contohnya :
𝑧1 − 𝑧2 = (𝑥1 − 𝑥2 ) + 𝑖(𝑦1 − 𝑦2 )
= (6 − 4) + 𝑖(2 − 1)
= 2+𝑖

3. PERKALIAN
Bentuk operasi perkalian dari bilangan kompleks adalah sebagai
berikut:

z1. z2 = (x1x2 – y1y2) + i(x1y2 + y1x2)

i adalah akar kuadrat dari –i dengan demikian i kuadrat akan


menghasilkan -1 sehingga b.d.i.i akan menghasilkan –b.d , bilangan ini
merupakan bilangan real karena sudah tidak mengandung undur i lagi.

Cotohnya :
𝑧1 . 𝑧2 = (𝑥1 𝑥2 − 𝑦1 𝑦2 ) + i(𝑥1 𝑦2 + 𝑥2 𝑦1 )
= (6.4 − 2.1) + 𝑖(6.1 + 4.2)
= (24 − 2) + 𝑖(6 + 8)
= 22 + 14𝑖

4. PEMBAGIAN
Benuk operasi pembagian bilangan kompleks sedikit lebih rumit
dibandingkan tiga bentuk operasi lainnya.

𝑧1 𝑥1 𝑥2 + 𝑦1 𝑦2 𝑥1 𝑦2 − 𝑥2 𝑦1
= + 𝑖
𝑧2 𝑥22 + 𝑦22 𝑥22 + 𝑦22

Contohnya :

𝑧1 𝑥1 𝑥2 + 𝑦1 𝑦2 𝑥1 𝑦2 −𝑥2 𝑦1
= +𝑖
𝑧2 𝑥22 +𝑦22 𝑥22 +𝑦22

6.4 + 2.1 6.1 − 4.2


= + 𝑖
42 + 12 42 + 12

26 −2
= + 𝑖
17 17
KESAMAAN BILANGAN KOMPLEKS

1. Misalnya dua buah bilangan kompleks


a + bi dan c + di
2. Jika kedua bilangan tersebut dikatakan sama , maka :
a + bi = c + di
3. Apabila bilangan ril dan imajinernya kita dekatkan maka menjadi :
a) a – c = (d – b ) i
b) Persamaan diatas hanya benar jika kedua ruas bernilai 0
c) a – c = 0 sehingga a = c , dan d – b = 0 sehingga d = b
4. Berarti , dua buah bilangan kompleks dikatakan sama apabila
a) Kedua bilangan ril nya sama
b) Kedua bagian imajinernya juga sama

PERNYATAAN BILANGAN KOMPLEKS DALAM BENTUK GRAFIS

Setiap bilangan dapat dituliskan dalam bentuk grafis yaitu ditulis dalam
garis bilangan. Untuk bilangan kompleks memiliki garis bilangan ganda yaitu
kawasan real dan kawasan imajiner.

Contohnya :

Buatlah grafik bilangan kompleks berikut :

x = 4 + 6j dimana 4 merupakan bilangan real positif , dan 6j merupakan


bilangan imajiner positif
BENTUK KUTUB BILANGAN KOMPLEKS

Selain dinyatakan dalam bentuk z = x+iy = (x,y), bilangan kompleks z dapat


dinyatakan pula dalam bentuk koordinat kutub atau Polar, yaitu z = (r,θ).

Adapun hubungan antara keduanya (x,y) dan (r, ) adalah :


𝑥
x = r cos , y = r sin, sehingga  = arc tan 𝑦 .  adalah sudut antara sumbu x dengan
OZ. Sedangkan r di dapatkan dari :
Jadi,bentuk kutub bilangan kompleks z adalah z =(r, θ) = r(cos θ + i sin θ) = r cis θ.

BENTUK EKSPONEN BILANGAN KOMPLEKS


Bilangan kompleks memiliki bentuk eksponen sebagai berikut :

𝑧 = 𝑟𝑒 𝑖∅
Dimana :
𝑒 𝑖∅ = (𝑐𝑜𝑠∅ + 𝑖 𝑠𝑖𝑛∅) (𝑟𝑢𝑚𝑢𝑠 𝐸𝑢𝑙𝑒𝑟)
Sehingga :
𝑧 = 𝑟(𝑐𝑜𝑠∅ + 𝑖 𝑠𝑖𝑛∅)

1. Perkalian
𝑧1 𝑧2 = 𝑟1 𝑟2 𝑒 𝑖(∅1+∅2)
2. Pembagian
𝑧1 𝑟1 𝑖(∅ −∅ )
= 𝑒 1 2
𝑧2 𝑟2
3. Invers
1 1 −𝑖∅
𝑧 −1 = = 𝑒
𝑧 𝑟

PENGUKURAN SUDUT

Pengukuran sudut dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :

1. Positif (berlawanan jarum jam)

𝒓 = (𝒄𝒐𝒔∅ + 𝒊 𝒔𝒊𝒏∅) 𝒅𝒆𝒏𝒈𝒂𝒏 ∅ = 𝒑𝒐𝒔𝒊𝒕𝒊𝒇


2. Negatif (searah jarum jam)
𝒓 = (𝒄𝒐𝒔∅ − 𝒊 𝒔𝒊𝒏∅) 𝒅𝒆𝒏𝒈𝒂𝒏 ∅ = 𝒏𝒆𝒈𝒂𝒕𝒊𝒇

Anda mungkin juga menyukai